0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
105 tayangan52 halaman

Modul Aplikasi Perkantoran

Dokumen tersebut membahas cara membuat dan mengedit naskah menggunakan Microsoft Word, meliputi pengaturan format teks, paragraf, spasi, dan juga cara-cara menyunting teks seperti menyalin, memindahkan, mengganti, dan lain sebagainya.

Diunggah oleh

skb salatiga
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
105 tayangan52 halaman

Modul Aplikasi Perkantoran

Dokumen tersebut membahas cara membuat dan mengedit naskah menggunakan Microsoft Word, meliputi pengaturan format teks, paragraf, spasi, dan juga cara-cara menyunting teks seperti menyalin, memindahkan, mengganti, dan lain sebagainya.

Diunggah oleh

skb salatiga
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 52

PERTEMUAN I

MEMBUAT NASKAH

A. Memulai Pembuatan Naskah


 Aktifkan lembar kerja Microsoft Word

 Aturlah Margin lembar kerja

 Ketiklah naskah yang diinginkan

B. Mengatur Setting Halaman ( Margin Dan Ukuran Kertas )

1. Klik Page Layout


a. Klik Tab Margin
b. Pilih bentuk margin yang diinginkan
c. Jika tidak ada ukuran yang cocok, klik di Custom
Margin dan tentukan:
 Top: Jarak antara sisi atas kertas dengan teks/naskah.
 Bottom : Jarak antara sisi bawah kertas dengan teks/naskah.
 Left: Jarak antara sisi kiri kertas dengan sisi kiri naskah.
 Right : Jarak antara sisi kanan kertas dengan sisi kanan naskah.
 Gutter : Jarak spasi tambahan pada margin kiri yang ditujukan sebagai
tempat penjilidan.
 Gutter Position : Letak gutter.
 Orientation : Pengaturan arah cetakan halaman dengan Portrait
(memanjang) dan Landscape (melebar).
 Preview : Tampilan layar Word.

2. Paper Size
1. Klik di SIZE, kemudian tentukan ukuran kertas yang
di inginkan.
2. Jika tidak ada yang sesuai klik di More Paper Size
Contoh : A4, Legal, dll.
Width: Menentukan ukuran lebar kertas.
Height: Menentukan ukuran tinggi kertas.

1|M o d u l M s . W o r d / F r i d a K W

1
C. Tata Cara Penulisan
 Untuk pengetikan huruf besar di awal kata atau kalimat, tekanlah tombol Shift
bersamaan dengan tombol huruf awal kata (jika Caps Lock tidak hidup)
 Untuk pengetikan naskah dalam huruf besar semua, tekan tombol Caps Lock.
 Untuk menghapus kata atau kalimat sebelah kiri tekan tombol Backspace.
 Untuk menghapus kata atau kalimat sebelah kanan tekan tombol Delete.
 Untuk menurunkan kursor ke baris berikutnya tekan tombol Enter.
 Untuk masuk ke paragraph baru tekan tombol Tab.
 Untuk memberikan spasi pada suatu kata atau kalimat tekan tombol Spacing.
 Untuk menuju ke awal kalimat teks tekan tombol Home.
 Untuk menuju ke akhir kalimat teks tekan tombol End.
 Untuk mengaktifkan tombol angka keyboard sebelah kanan tekan tombol Num Lock.

D. Pengaturan Perataan Teks


Untuk meratakan teks, pilih salah satu bentuk perataan yang diinginkan:

Align Left (Ctrl + L) : Perataan teks sebelah kiri.

Center (Ctrl + E) : Perataan teks di tengah.

Align Right (Ctrl + R) : Perataan teks sebelah kanan.

Justify (Ctrl + J) : Perataan teks sebelah kiri dan kanan

E. Memformat Karakter Huruf Pada Naskah


 Dari menu Format – Font
 Font : Pengaturan huruf.
 Font : Memilih jenis huruf. Contoh : Arial, Tahoma, dll.
 Font Style : Bold (Memilih ketebalan huruf), Italic (Memiringkan
huruf), Underline (garis bawah pada huruf)
 Size : Memilih ukuran huruf.
 Font Color : memilih warna huruf

Atau kita bisa mengatur format teks dari icon Toolbar Formatting.

Font : Memilih jenis huruf (Ctrl + Shift + F).

Font Size : Memilih ukuran huruf (Ctrl + Shift + P).

Bold : Huruf cetak tebal (Ctrl + B).

Italic : Huruf cetak miring (Ctrl + I).

Underline : Menggaris bawahi huruf (Ctrl + U).

Font Color : Mewarnai huruf.

2|M o d u l M s . W o r d / F r i d a K W

2
Latihan 1 :

 Buatlah teks dibawah ini :

Penyebaran virus dewasa ini semakin ganas, motif yang digunakanpun semakin beragam, mulai
dari hanya sekedar ”pamer” , sampai dengan merusak dan mengambil data. Media penginfeksian pun
semakin canggih mulai dari disket, LAN sampai internet.

Maraknya penyebaran virus dan spyware, rupanya semakin memberikan semangat bagi para
pembuat virus lokal untuk terus ”berkarya”.

Hal ini terbukti dengan keluarnya virus lokal baru dengan nama resmi W32/Kang.A atau lebih
dikenal dengan nama Kangen. Dinamakan Kangen karena setiap komptuer yang terinfeksi akan
menampilkan refrain lagu Kangen (Dewa 19) pada file MS Word atau wallpaper. Norman

Virus Control mendeteksi virus ini pada tanggal 14 April 2005 sebagai
W32/Kang.A. Cara kerja virus Kangen mempunyai kemiripan dengan virus Pesin dengan beberapa
perbedaan kecil. Sama seperti Pesin / MyHeart, Kangen menyebar melalui disket dan jaringan (File
Sharing) dan akan membuat file yang mengandung virus mirip dengan dengan icon file dokumen MS.
Word dengan ekstensi.EXE (contoh: Kangen.exe dengan ukuran 64kb).

Pengaturan Page Set Up:


Kertas : A4
Margin :
Left : 2.5
Right : 2.5
Top :3
Bottom :3
Orientation : Portrait

3|M o d u l M s . W o r d / F r i d a K W

3
PERTEMUAN II

MENGEDIT NASKAH

A. Membuat Block Pada Teks


 Menggunakan Keyboard, tempatkan kursor pada awal kata / kalimat yang akan diblock
 Tekan tombol Shift sambil menekan tanda panah ( → ) ke awal kata / kalimat.

Atau bisa menggunakan Mouse

 Klik kiri tanpa dilepas (drag ) pada awal kata / kalimat yang akan diblock
 Seret penunjuk mouse hingga ke akhir kata / kalimat yang akan diblock
 Lepas klik mouse tersebut
Untuk menghilangkan tanda block di teks klik di sembarang tempat dalam jendela
dokumen.

B. Mengcopy Kata / Kalimat


 Block kata / kalimat yang akan di-copy

 Klik icon atau dengan tombol Ctrl + C


 Letakkan kursor pada tempat yang akan diletakkan hasil copy-an
 Klik icon atau dengan tombol Ctrl + V

C. Memindahkan Kata / Kalimat


 Block kata / kalimat yang akan dipindahkan

 Klik klik icon atau dengan tombol Ctrl + X )


 Letakkan kursor pada tempat yang ingin dipindahkan.
 Klik icon atau dengan tombol Ctrl + V)

D. Membatalkan Perintah
Apabila dalam pengetikan tidak sengaja melakukan kesalahan, baik dalam pengeditan,
pemformatan dan lain sebagainya maka gunakan:

Undo (Ctrl + Z) : Membatalkan pengeditan.

Redo (Ctrl+ Y): Untuk kembali pada perintah yang telah dibatalkan

4|M o d u l M s . W o r d / F r i d a K W

4
E. Change Case
 Blok kalimat / kata yang ingin dirubah format hurufnya.
 Klik menu Home – Change Case
o Sentence case : Mengubah kalimat pada teks dengan diawali huruf besar.
o lowercase : Mengubah kata atau kalimat dengan huruf kecil.
o UPPERCASE : Mengubah kata atau kalimat dengan huruf besar.
o Title Case : Mengubah setiap awal kata dengan huruf besar.
o tONGLE cASE : Mengubah setiap awal kata dengan huruf kecil
F. Find, Replace, and Go To
1. Find (Mencari)

o Klik icon atau tekan tombol Ctrl + F


o Ketik kata yang akan dicari di kotak Find What
o Klik Find Next untuk mencari
o Tutup jendela tampilan ( X ) Find and Replace
2. Replace (Mengganti)

o Klik icon atau tekan tombol Ctrl + H


o Ketik kata yang ada pada dokumen yang ingin diganti di kotak Find What
o Ketik kata pengganti di kotak Replace With
o Klik Replace All (Untuk mengganti semua kata) atau Replace (untuk mengganti
satu kata saja)
o Tutup jendela tampilan Find and Replace
3. Go To (Menuju Ke Halaman Tertentu)

o Klik icon atau tekan tombol Ctrl + G


o Ketik angka atau nomor halaman yang dituju pada Enter Page Number.
o Lalu klik Next

5|M o d u l M s . W o r d / F r i d a K W 5
LATIHAN 2 :

BAB III
KESIMPULAN

A. SARAN
Semakin cepatnya perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi
(TIK) menuntut manusia
untuk mencoba membuat perubahan di segala jenis kehidupannya yang
tujuannya adalah mendapatkan hasil maupun kondisi yang terbaik yang dapat
dicapai.
Semakin cepatnya perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi
(TIK) menuntut manusia
untuk mencoba membuat perubahan di segala jenis kehidupannya yang
tujuannya adalah mendapatkan hasil maupun kondisi yang terbaik yang dapat
dicapai.

B. PENUTUP
Semoga makalah ini dapat menggerakkan manusia Indonesia untuk lebih
berkarya dan berinovasi sesuai dengan karakteristik masyarakat Indonesia
sehingga mampu meningkatkan image bangsa di mata bangsa di dunia.

6|M o d u l M s . W o r d / F r i d a K W 6
PERTEMUAN III

FORMAT NASKAH

A. Mengatur Paragraf dan Spasi


 Klik icon Paragraph
 Klik Indent and Spacing
 Pada Spacing tentukan berapa spasi yang diingkinkan
 Klik Ok
Atau dengan cara lain :
 Blok kalimat yang ingin diatur paragrafnya
 Tekan tombol kombinasi :
o Untuk 1 spasi tekan Ctrl + 1 (single0
o Untuk 1,5 spasi tekan Ctrl + 5 (1,5 lines)
o Untuk 2 spasi tekan Ctrl + 2 (double)
B. Bullets and Numbering
 Bullets
 Blok atau tandai bagian naskah yang ingin dibuat Bullets

 Klik tab Home, klik icon bullets


 Untuk memilih jenis bullet klik tanda panak ke bawah, klik bullet yang anda
harapkan
 Selain itu juga bisa memilih alternatif Bulleted yang lain dengan mengklik Define
New Bullet
 Klik character yang diinginkan, lalu klik ok
 Numbered
 Blok atau tandai bagian naskah yang ingin dibuat Numbered.

 Klik tab Home klik icon


 Untuk memilih jenis bullet klik tanda panak ke bawah, klik bullet yang anda
harapkan.
 Selain itu juga bisa memilih alternatif Bulleted yang lain dengan mengklik Define
New Bullet.
 Klik Character, lalu pilih jenis Bulleted yang Anda inginkan. Klik OK
C. Borders and Shading
 Dari tab Home
 Klik icon borders
 Page Border : Membuat garis bingkai halaman.
 Setting : Memilih bentuk bingkai halaman.
 Style : Memilih bentuk garis bingkai halaman.
 Color : Memilih warna garis bingkai halaman.
 Width : Memilih ketebalan garis bingkai halaman.
 Art : Memilih jenis bingkai halaman.
 Options : Memberikan pilihan pada jarak bingkai.
 Klik OK

D. Columns

 Klik tab Page Layout


 Klik icon Columns
 Tentukan jumlah kolom yang kalian inginkan
 Jika tidak ada yang sesuai klik di More Coloums, kemudian tentukan jumlah kolom.

7|M o d u l M s . W o r d / F r i d a K W 7
 Number of columns : Menentukan jumlah kolom.
 Width : Menentukan lebar kolom
 Preview : Melihat tampilan sementara
 Klik OK
E. Drop Cap

 Klik tab insert


 Klik di Icon Drop Cap
 Pilih Dropped atau In Margin
 Seandainya bentuknya tidak sesuai klik di Drop Cap Options
 Tentukan pengaturannya :
 Position : Pilih letak teks yang diinginkan.
 Font : Pilih jenis huruf.
 Lines to drop : Tentukan Jumlah baris tinggi drop cap.
 Distance from text : Memodifikasi jarak drop cap dengan teks
 Klik OK

LATIHAN 3 :

B
atuk merupakan gejala infeksi dapat timbul akibat iritasi tenggorokan
saluran pernafasan bagian atas karena keluarnya lendir ke bagian belakang
akibat virua, yakni infeksi pada tenggorokan. Batuk dimulai ketika suatu zat
hidung, sinus, dan saluran-saluran pengganggu mencapai salah satu reseptor di
udara anda. Salesma dan influenza hidung, tenggorokan, atau dada.
merupakan contoh yang umum. Batuk juga

Aturan format paragraph : 1,5 Lines

Pengaturan :
 Buatlah tulisan ini dengan menggunakan bullet and numbering, font size
huruf 14, jenis font arial, paragraph singel.
 Simpan ketikan anda di dalam folder yang telah di tentukan dengan nama
latihan 4, jika mengalami kendala harap di tanyakan kepada instruktur
atau asisten instruktur.
Pengaturan :

1. Buatlah tulisan ini dengan menggunakan bullet and numbering, font size

huruf 14, jenis font arial, paragraph double.

2. Simpan ketikan anda di dalam folder yang telah di tentukan dengan nama

latihan 4, jika mengalami kendala harap di tanyakan kepada instruktur

atau asisten instruktur.

8|M o d u l M s . W o r d / F r i d a K W 8
PERTEMUAN IV

FORMAT LANJUTAN

A. Menyisipkan Nomor Halaman


 Klik tab Insert
 Klik icon Page Number

 Klik tanda panah kebawah dan tentukan posisi number


Jika tidak ada yang sesuai, klik di
 Format Page Number
 Format : Memodifikasikan format nomor halaman.
 Number format : Memilih format nomor halaman.
 Page numbering : Mengatur urutan nomor halaman.
 Continue from previous section : Penomoran
halaman secara berurutan mulai dari awal hingga
akhir.
 Start At : Pengaturan nomor halaman awal

B. Membuat Header dan Footer


 Klik di icon Header atau Footer
 Klik tanda panah ke bawah dan tentukan
posisi Header
 Isikan catatan atas pada kolom Header
dan catatan bawah pada kolom Footer
 Klik Close

C. Membuat Teks WordArt


 Klik di icon WrdArt
 Klik tanda panah kebawah dan pilih
disain WordArt. Edit WordArt Text:
 Ketik teks pada kotak teks.
 Font: Memilih jenis huruf.
 Size: Memilih ukuran huruf.
 B (Bold) : Teks WordArt cetak tebal.
 I (Italic) : teks WordArt cetak miring
 Klik Ok

D. Menyisipkan Gambar
 Klik icon ClipArt
 Pada panel tugas Insert ClipArt, klik
Clip Organizer dan pilih gambar yang
ada. Klik perintah Copy dan tutup
jendela Microsoft Clip Organizer
 Klik perintah Paste
 Memasukkan gambar dari File Klik
Icon Picture
 Pilih file gambar yang ada – Klik
tombol Insert

9|M o d u l M s . W o r d / F r i d a K W 9
E. Membuat Catatan Kaki
 Klik References
 Letakkan kursor di tempat yang anda inginkan untuk memunulkan catatan kaki
 Klik Insert Footnote
 Ubahlah kapan penomeran catatan kaki anda di setel ulang (reset)
 Ubah catatan kaki anda

LATIHAN 4

Universitas Negeri Semarang merupakan salah satu lembaga Perguruan Tinggi


yang memiliki fungsi utama untuk mendidik dan mencetak calon guru dan tenaga
kependidikan yang professional. Salah satu ciri calon guru dan pendidik professional
adalah mampu menunjukkan kemampuannya secara profesioal dengan menguasai
kompetensi akademik kependidikan dan menguasai kompetensi substansi atau bidang
ilmunya. Kompetensi calon guru yang dimaksud adalah kompetensi pedagogik,
kepribadian, social, dan professional1.

1
Frida Kusuma, Modul Ms. Word

10 | M o d u l M s . W o r d / F r i d a K W 10
PERTEMUAN V

MENGGUNAKAN DRAWING

A. Cara Menggunakan Autoshapes


 Membuat AutoShape

 Klik tab Insert Klik icon Shapes


 Klik tanda panah kebawah
 Pilih bentuk yang diinginkan
 Letakkan penunjuk mouse diawal gambar
lalu drag (seret) sesuai dengan keinginan, lalu
lepas drag-nya.
 Memasukkan Teks pada AutoShape
 Klik gambar AutoShape yang ingin diisi teks di
dalamnya
 Klik icon Text Box
 Klik pointer pada gambar AutoShape yang
ingin diisi tulisan di dalamnya
 Ketikkan Teks yang diinginkan dalam kotak
tersebut

Atau
 Klik kanan gambar AutoShape yang ingin diisi
teks di dalamnya
 Klik Add Text
 Ketikkan Teks yang diinginkan dalam kotak
tersebut

B. Cara Membuat Watermark


 Klik tab Design
 Klik Watermark
 Pilih huruf yang diinginkan, jika ingin
memasukkan gambar silahkan klik
custom watermark

11 | M o d u l M s . W o r d / F r i d a K W 11
LATIHAN 5

Microsoft Word merupakan keluarga dari Microsoft Office yang terdiri atas :
1. Microsoft Word
2. Microsoft Excel
3. Microsoft Access
4. Microsoft Powerpoint
5. Microsoft Publisher
6. Microsoft Outlook
7. Microsoft Groove
8. Microsoft OneNote
9. Microsoft InfoPath
Perangkat lunak ini merupakan salah satu produk dari perusahaan perangkat
lunak yang terbesar di dunia yaitu Microsoft Corporation.

SELAMAT MENGERJAKAN

SEMOGA SUKSES

12 | M o d u l M s . W o r d / F r i d a K W 12
PERTEMUAN VI

MENULIS RUMUS

A. Membuat Typesetting Matematis

 Klik tab Insert Klik icon Equation


 Klik tanda panah kebawah dan pilih jenis Equation yang anda inginkan
 Jika tidak ada yang cocok klik di Insert New Equation
 Ketik Equation yang anda inginkan
 Jika telah selesai klik sembarang tempat dalam lembaran kerja

B. Subscript (Pangkat bawah) dan Superscript (Pangkat Atas)


 Blok huruf atau kalimat yang akan dijadikan subscript atau superscript
 Klik tab Insert dan klik icon Subscript atau Superscript
 Dapat juga dengan mtekan tombol kombinasi:
 Ctrl + = atau klik icon (untuk subscript / huruf agak kecil dan kebawah sedikit)

 Ctrl + Shift + = atau klik icon (untuk superscript / huruf agak kecil dan sedikit ke
atas)
LATIHAN 6

1. Hitunglah :

a. d.

b.

c. dxdy

13 | M o d u l M s . W o r d / F r i d a K W 13
PERTEMUAN VII

MEMBUAT TABEL

A. Membuat Tabel Word

 Klik tab Insert Klik icon Table


 Klik tanda panah kebawah dan tentukan jumlah baris dan kolom yang
dibutuhkan.
Jika tidak ada bentuk kolom yang sesuai, klik Insert Table
 Table size : Ukuran table.
 Number of columns : Tentukan jumlah kolom.
 Number of rows : Tentukan jumlah baris
 AutoFit behavior : Pengepasan tabel otomatis.
 AutoFormat : Memilih bentuk format tabel.
 OK

B. Fasilitas Pengolah Tabel


Dari menu Table, pilih:
 Draw Table : Menggambar kotak tabel.
 Insert : Menyisip tabel, kolom, baris atau sel.
 Delete : Menghapus tabel, kolom, baris atau sel.
 Select : Memilih tabel, kolom, baris atau sel.
 Merge Cells : Menggabungkan sel.
 Split Cells : Membagi sel.
 Split Table : Membagi tabel.
 Table AutoFormat : Memilih format tabel.
 Auto Fit : Mengepas kolom / baris otomatis.
 Heading Rows Repeat : Mengulangi judul tabel ke tabel halaman berikutnya.
 Convert : Mengubah jenis penulisan teks menjadi tabel atau
sebaliknya.
 Sort : Mengurutkan data tabel.
 Formula : Operasi perhitungan data tabel.
 Hide Gridlines : Menyembunyikan garis bantu tabel.
 Table Properties : Memodifikasikan tabel, kolom, baris atau sel

14 | M o d u l M s . W o r d / F r i d a K W 14
C. Cara Menggunakan Formula
Letakkan kursor pada sel yang akan diisi rumus

Klik tab Layout


Klik di icon Formula
Isikan kotak Formula dengan
 =Product(Left) → Untuk mengalikan semua bilangan yang ada sebelah kiri
 =Product(Right) → Untuk mengalikan semua bilangan yang ada sebelah kanan
 =Product(Above) → Untuk mengalikan semua bilangan yang ada diatasnya
 =Sum(Left) → Untuk menjumlahkan semua bilangan yang ada sebelah kiri
 =Sum(Right) → Untuk menjumlahkan semua bilangan yang ada sebelah kanan
 =Sum(Above) → Untuk menjumlahkan semua bilangan yang ada atasnya
Klik OK

Contoh Product :
NAMA BARANG JUMLAH BARANG HARGA PER UNIT TOTAL HARGA
TELEVISI 10 2000000
KULKAS 8 1200000
PARABOLA 12 1500000
KOMPUTER 9 4000000
DVD PLAYER 10 300000

Untuk Perkalian Gunakan Fungsi Product


=PRODUCT(LEFT)
ATAU
=B2+C2 MAKA HASILNYA D2

15 | M o d u l M s . W o r d / F r i d a K W 15
LATIHAN 6 :

A.
NO NAMA ALAMAT PENDIDIKAN E-MAIL
1. Febri Uteunkot SMA [email protected]
2. Tia Boloh Blang Ara SMP [email protected]
3. Abral Bayu SD [email protected]
4. Ida Kuta Makmur Sarjana [email protected]

B.
PERANGKAT KOMPUTER
FLOPPY DISK CD-ROM

HARDISK RAM VGA PROCESSOR

C.
TABEL GAJI KARYAWAN PT.MAKMUR JAYA

LHOKSEUMAWE

NAMA GAJI BONUS TOTAL GAJI


KARYAWAN POKOK PRESTASI BULANAN
Syawal 2500000 1000000
Baizura 5000000 1500000
Tuti 3200000 1200000
Nova 4000000 2000000
Zia 3500000 1800000
TOTAL PENGELUARAN GAJI

16 | M o d u l M s . W o r d / F r i d a K W 16
PERTEMUAN VIII

MAIL MARGE

A. Membuat data dokumen undangan terlebih dahulu pada ms. word sebagai berikut

B. Membuat data yang kita perlukan sebagai isi yang berbeda di tiap undangan yang akan kita
masukkan ke tiap undangan pada di Ms. Excel . simpan file

17 | M o d u l M s . W o r d / F r i d a K W 17
C. Buka file undangan (Ms.Word) pada tampilan menu,
 Pilih Mailings
 Klik Select Recipients
 Use Existing List
D. Menyiapkan data dari excel untuk disambungkan ke undangan pada Ms. Word
 Letakkan kursor pada tempat dimana data akan diletakkan.
pada menu,
 Klik perintah ((tanda panah ke bawah) Insert Merge Failed
 Setelah selesai, untuk melihat hasilnya, klik Preview Result

18 | M o d u l M s . W o r d / F r i d a K W 18
Modul 1
Pengetahuan Dasar Tentang Excel
a. Workbook dan Worksheet, Cell dan Range
Workbook adalah sebutan untuk dokumen Excel yang berisikan minimal satu Worksheet.
Worksheet adalah sebutan untuk dokumen Excel yang terdiri atas 16.384 kolom dikali 1.048.576
baris atau dalam tiap worksheet tersedia 17.179.869.184 (Tujuh Belas Milyar Seratus Tujuh Puluh
Sembilan Juta Delapan Ratus Enam Puluh Sembilan Ribu Seratus Delapan Puluh Empat) cell.
Cell, Contoh: Cell A1 berada pada Kolom A atau kolom pertama dan baris pertama.
Range merupakan gabungan dari sejumlah cell yang berdekatan posisinya. Contoh berikut
menggambarkan Range dengan alamat B3:C9. B3 menggambarkan posisi cell paling atas sebelah
kiri, sementara C9 menggambarkan posisi cell paling bawah sebelah kanan.
b. Alamat Cell Relatif dan Absolut
Penggunaan alamat Cell dan Range dalam sebuah formula dapat dilakukan
dengan salah satu dari tiga cara berikut:
1. Alamat Cell dan Range Relatif
Contoh: A3 dan B3:C9
2. Alamat Cell dan Range Absolut
Contoh: $A$3 dan $B$3:$C$9
3. Alamat Cell dan Range Kombinasi Relatif dan Absolut
Contoh: Contoh: $A3 dan $B$3:C9
c. Mengatur Format Cells
Jika menekan CTRL + 1 Hasilnya adalah kotak dialog sebagai berikut:

19
d. Keyboard Shortcuts

e. Navigasi dalam Excel

20
Modul 2
Formula dan Fungsi Pada Ms. Excel I
a. Pemahaman dasar tentang formula

Formula pada dasarnya berisikan kombinasi alamat cell, operator matematika, fungsi Excel, dan
fungsi yang kita kembangkan (User Defined Functions) sendiri yang dimaksudkan untuk membantu
kita dalam menyelesaikan suatu permasalahan, khususnya menyangkut penginputan, pengolahan, dan
pelaporan suatu data/informasi. Selanjutnya, jika kita perhatikan secara seksama anatomi sebuah
formula, maka tampak bahwa sebuah formula selalu dimulai dengan tanda sama dengan (=) dan
diikuti oleh sejumlah argumen yang melengkapi formula dimaksud. Umumnya argumen dimaksud
melibatkan operasi matematika mulai yang paling sederhana hingga yang paling rumit. Berikut adalah
operator matematikanya :

21
b. Mengenal Fungsi atau Rumus Ms. Excel
1) Fungsi SUM (penjumlahan)
=SUM(number1,number2,...)

2) Fungsi Average (rata-rata)


=AVERAGE(number1,number2,...)

3) Fungsi Max (nilai tertinggi)


=MAX(number1,number2,...)

4) Fungsi Min (nilai terendah )


=MIN(number1,number2,...)

c. Contoh formula sederha dan formula fungsi

22
Modul 3
Fungsi SUM

a. Fungsi SUMPRODUCT
Syntax :
=SUMPRODUCT(array1,array2,array3,.....)
Fungsi ini akan menjumlahkan hasil kali dari tiap komponen yang setara dari data array.
Contoh :
 Perhatikan contoh array dimensi 3x1

Aplikasikan formula =SUMPRODUCT(A2:A4;B2:B4), maka nilai keluaran dari formula


tersebut adalah 132. Dengan penjelasan sebagai berikut :
1) array1 = A2:A4 dan array2 = B2:B4
2) Excel akan menghitung hasil dari masing-masing baris pada kedua array, yaitu 4x9, 5x8,
dan 8x7
3) Selanjutnya excel akan menjumlahkan hasil perkalian yang dimaksud, yaitu 36 + 40 + 56
sehingga nilai keluaran akhirnya adalah 132
 Contoh array dimensi 3x2

Aplikasikan formula =SUMPRODUCT(A2:B4;C2:D4), maka nilai keluaran dari formula


tersebut adalah 202, dengan penjelasan sebagai berikut :
1) array1 = A2:B4 dan array2 = C2:D4
2) Excel akan menghitung hasil dari 2x6, 3x7, 4x8, 4x8, 5x9, 6x10, sehingga hasil
penjumlahan hasil perkalian adalah 202

23
b. Fungsi SUMIF
Syntax :
=SUMIF(range,criteria,sum_range)
Fungsi ini digunakan untuk menghitung total nilai dari suatu sejumlah cell yang memenuhi
kriteria yang ditetapkan. Fungsi ini sangat efektif digunakan untuk penyusunan laporan karena dapat
dengan mudah diaplikasikan untuk melakukan rekapitulasi data yang jumlahnya sangat besar dan
dalam waktu yang sangat singkat.
 Cermati contoh dibawah ini

Aplikasikan formula =SUMIF(A2:A5;”>160000”;B2:B5), maka nilai keluaran dari formula


tersebut adalah 63000. Dengan penjelasan sebagai berikut :
1) Formula diatas digunakan untuk menghitung total komisi untuk properti yang bernilai di
atas 160000
2) range = A2:A5 (daftar harga)
3) sum_range = B2:B5 (daftar komisi)
4) “>160000” adalah kriteria yang digunakan untuk membatasi proses penjumlahan
5) Nilai keluaran formula ini merupakan total komisi dari properti yang bernilai 200000,
300000, dan 400000 (lebih dari 160000)

Aplikasikan formula =SUMIF(A2:A5;”>160000”),


1) Formula diatas digunakan untuk menghitung total harga yang lebih dari 160000
2) range = A2:A5 (daftar harga)
3) karena pada formula diatas TIDAK TERDAPAT sum_range, maka range secara
otomatis juga berfungsi sebagai sum_range
4) Nilai keluaran formula ini adalah 900000, yaitu total dari 200000, 300000, dan 400000
(lebih dari 160000)

Aplikasikan formula =SUMIF(A2:A5;”=100000”;B2:B5),


1) Formula diatas digunakan untuk menghitung komisi untuk harga 100000
2) range = A2:A5 (daftar harga)
3) sum_range = B2:B5 (daftar komisi)
4) “=100000” adalah kriteria yang digunakan untuk membatasi data yang akan diproses
5) Nilai keluaran formula ini adalah 7000

24
c. Fungsi SUMIFS
Syntax :
=SUMIFS(sum_range,criteria_range1,criteria1,criteria_range2,criteria2,...)
Fungsi ini digunakan untuk menghitung total nilai dari suatu sejumlah cell yang memenuhi
kriteria yang ditetapkan. Fungsi ini sangat efektif digunakan untuk penyusunan laporan karena dapat
dengan mudah diaplikasikan untuk melakukan rekapitulasi data yang jumlahnya sangat besar dan
dalam waktu yang sangat singkat.
 Perhatikan contoh dibawah ini :

Aplikasikan formula =SUMIFS(D4:D9;B4:B9;"scoopy"),


1) Formula diatas digunakan untuk menghitung jumlah penjualan motor scoopy selama 3
bulan
2) sum_range = D4:D9 (jumlah)
3) criteria_range1 = B4:B9 (tipe motor)
4) criteria1 = “scoopy” adalah kriteria yang akan dihitung totalnya

25
Modul 4
Fungsi IF

a. Fungsi IF
Syntax :
=IF(logical_test;value_if_true;value_if_false)
Contoh :
 Perhatikan contoh dibawah ini

Aplikasikan formula =IF(C3>75;”Tuntas”:”Tidak Tuntas”), maka nilai keluaran dari formula


tersebut adalah Tidak Tuntas. Dengan penjelasan sebagai berikut :
1) Logical_test = C3 (nilai yang akan kita cari ketuntasannya)
2) Value_if_true = jika benar (tuntas)
3) Value_if_false = jika salah (tidak tuntas)
 Perhatikan contoh dibawah ini

Aplikasikan formula =IF(C3<70;”C”;IF(C3<85;”B”;”A”)), maka nilai keluaran dari formula


tersebut adalah C, dengan penjelasan sebagai berikut :
1) Logical_test = C3 (nilai yang akan kita cari ketuntasannya)
2) Value_if_true = jika benar (<70=C dan <85=B)
3) Value_if_false = jika salah (A)

26
b. Fungsi IF AND, OR, atau NOT
Syntax :
=IF(AND(logika1;logika2);if_true;if_false)
Jika Logical1 dan Logical2 keduanya benar, maka nilai yang diambil adalah True. Nilai yang
akan diambil untuk selain itu adalah False

=IF(OR(logika1;logika2);if_true;if_false)
Jika Logical1 atau Logical2 bernilai benar, maka nilai yang diambil adalah True. Nilai yang akan
diambil untuk selain itu adalah False.

=IF(NOT(logika_true);if_true;if_false)
Jika logika bernilai benar, maka nilai yang diambil adalah True. Nilai yang akan diambil untuk
selain itu adalah False

Studi kasus IF AND menghasilkan nilai benar jika semua ketentuan bernilai benar dan salah jika
semua ketentuan salah
Sebuah perusahaan akan merekrut tenaga satuan pengaman ( satpam ) dengan ketentuan
1. Pengalaman kerja minimal 4 tahun
2. Usia maksimal 35 tahun.

Perusahaan melakukan seleksi administrasi dengan kriteria tersebut , pelamar yang memenuhi
syarat akan mengikuti syarat selanjutnya , sedangkan yang tidak memnuhi syarat dinyatakan
gugur. Kasus tersebut dapat diterjemahkan ke dalam fungsi IF seperti berikut ini

 Cermati contoh dibawah ini

Aplikasikan formula =IF(AND(C5>=4;D5<=35);”Wawancara”;”Gugur”), maka nilai


keluaran dari formula tersebut adalah Wawancara.

27
Studi kasus IF OR menghasilkan nilai benar jika beberapa ketentuan bernilai benar dan SALAH
jika semua ketentuan salah
 Cermati contoh dibawah ini

Aplikasikan formula =IF(OR(C5>=60;D5>=60);”Lulus”;”Mengulang”), maka nilai


keluaran dari formula tersebut adalah Lulus.

Studi kasus IF NOT menghasilkan nilai benar jika ketentuan bernilai benar dan salah jika
kentuan salah
 Cermati contoh dibawah ini

Aplikasikan formula =IF(NOT(C5>100000);0;5%*B4), maka nilai keluaran dari formula


tersebut adalah 0

28
Modul 5
Fungsi VLOOKUP dan HLOOKUP

a. Fungsi VLOOKUP
Vlookup dipakai karena tabel disusun vertikal/tegak
Syntax :
=VLOOKUP(lookup_value,table_array,col_index_num)
atau
=VLOOKUP(Nilai Kunci;Daftar Tabel;No Indeks Kolom)
Contoh :
 Perhatikan contoh dibawah ini

Aplikasikan formula =VLOOKUP(C5;$G$5:$I$8;2) maka nilai keluaran dari formula


tersebut adalah Rp 30.000,00. Dengan penjelasan sebagai berikut :
1) Lookup_value = C5 (nilai yang akan kita cari harga barangnya)
2) Table_array = daftar tabel bayangan
3) Col_index_num = no urut kolompada tabel bayangan

29
b. Fungsi HLOOKUP
Vlookup dipakai karena tabel disusun horisontal/mendatar
Syntax :
=HLOOKUP(lookup_value, table_array, row_index_num)
atau
=HLOOKUP(Nilai Kunci, letak table, nomor baris)
Contoh :
 Perhatikan contoh dibawah ini

Aplikasikan formula =HLOOKUP(B5;$B$12:$E$14;2) maka nilai keluaran dari formula


tersebut adalah Rp 500.000,00. Dengan penjelasan sebagai berikut :
1) Lookup_value = B5 (nilai yang akan kita cari harga barangnya)
2) Table_array = daftar tabel bayangan
3) Row_index_num = no urut baris pada tabel bayangan

30
Modul 6
Fungsi MID, LEFT, dan RIGHT

Fungsi rumus Mid, Left, dan Right merupakan fungsi dalam excel yang cukup sering kita
gunakan dalam pengolahan data. Rumus ini berfungsi untuk mengambil beberapa karakter dari sebuah
teks atau kalimat baik dari kiri, kanan maupun dari karakter tertentu (tengah).
a. Fungsi MID
MID merupakan singkatan dari middle yang berarti tengah, dapat diartikan bahwa fungsi mid ini
berfungsi untuk mengambil karakter di dalam tengah suatu kata atau kalimat. Pengambilan karakter
ini dibatasi mulai dari urutan karakter tertentu dan jumlah karakter yang akan diambil.
Syntax :
=MID(text;start_num;num_chars)
 text : merupakan kata atau kalimat yang akan kita ambil karakternya. Bagian ini bisa diisi
alamat cell teks ataupun teks langsung.
 start_num : merupakan nomor awal karakter yang digunakan sebagai patokan mulainya
pengambilan karakter. Penomoran karakter dimulai dari sebalah kiri.
 num_chars : merupakan jumlah karakter yang akan diambil.

b. FUNGSI LEFT
Fungsi left merupakan sebuah fungsi yang berguna untuk mengambil karakter dari suatu kalimat
di dalam microsoft excel mulai dari karakter paling kiri sampai dengan jumlah karakter yang
diinginkan.
Syntax :
= LEFT (text;num_chars)
 text : merupakan kata atau kalimat yang akan kita ambil karakternya. Bagian ini bisa diisi
alamat cell teks ataupun teks langsung
 num_chars : merupakan jumlah karakter yang akan diambil.

c. FUNGSI RIGHT
Fungsi right merupakan kebalikan dari fungsi left. Kalau fungsi left mengambil mulai dari
karakter paling kiri atau karakter paling depan sedangkan fungsi right digunakan untuk mengambil
karakter mulai dari karakter paling kanan atau paling belakang sampai dengan sejumlah karakter yang
diinginkan.
Syntax :
= RIGHT (text;num_chars)
 text : merupakan kata atau kalimat yang akan kita ambil karakternya. Bagian ini bisa diisi
alamat cell teks ataupun teks langsung
 num_chars : merupakan jumlah karakter yang akan diambil.

31
Contoh MID, LEFT, RIGHT :
 Perhatikan contoh dibawah ini

Tabel bantu

a. LEFT
Aplikasikan formula pada cell F8 = LEFT(B8;3) maka nilai keluaran dari formula tersebut
adalah 153. Dengan penjelasan sebagai berikut :
1) Text = B8 (kode yang akan kita cari)
2) Num_chars = Jumlah kategori yang akan diambil
b. MID
Aplikasikan formula pada cell G8 = MID(B8;4;2) maka nilai keluaran dari formula tersebut
adalah 11. Dengan penjelasan sebagai berikut :
1) Text = B8 (kode yang akan kita cari)
2) Start_num = Baris angka awal sebagai patokan
3) Num_chars = Jumlah karakter yang akan diambil
c. RIGHT
Aplikasikan formula pada cell H8 = RIGHT(B8;4) maka nilai keluaran dari formula tersebut
adalah 11. Dengan penjelasan sebagai berikut :
1) Text = B8 (kode yang akan kita cari)
2) Start_num = Jumlah kategori yang akan diambil

32
Modul 7
Mengurutkan Data, Merangking, dan Membuat Grafik

a. Mengurutkan Data

Langkah mengurutkan nama-nama pada tabel diatas berdasarkan abjad A ke Z sebagai berikut

1). Blok tabel yang bersisi nama-nama diatas, kemudian pilih menu Sort & Filter, kemudian
pilih Custom Sort

2). Pada Sort By pilih Nama, karena kita akan mengurutkan data pada kolom Nama. Pada Sort
On biarkan Value. Pada Order pilih A to Z, karena kita akan mengurutkan data pada kolom
Nama secara alpabetik ( dari A ke Z).

33
3). Sekarang data pada kolom Nama sudah tersusun secara alpabetik. Berikutnya silahkan
urutkan kembali nomor pada kolom nomor.

4). Hasilnya seperti tampilan dibawah ini, nama-nama yang ada pada kolom Nama sudah
tersusun secara alpabetik, A to Z, dan kolom alamatnya pun sesuai dengan data alamat pada
nama-nama yang ada pada kolom Nama.

Nah itulah step by step proses mengurutkan data secara alpabetik, dari A ke Z. Mudah bukan?
Iya sangat mudah, tinggal sort data, pilih menu sort & filter, kemudian pilih kolom yang mau
diurutkan datanya, kemudian pada kolom order pilih A to Z, pilih Ok, maka data pun sudah
tersususn alpabetik.

34
b. Merangking
Langkah-langkah untuk merangking :
1. Buka file Excel Nilai siswa atau Siapkan data siswa beserta nilai yang sudah dimasukkan, seperti
lihat contoh:

2. Ketikkan rumus pada cell C2 =RANK(

3. Klik Cell “B2“, sehingga menjadi

35
4. Pisahkan statemen dengan tanda “;”
5. Blok seluruh nilai siswa dari awal hingga akhir, dalam contoh “B2:B8“

6. Kemudian tekan tombol “F4″ untuk meng-ABSOLUT-kan data. sehingga akan berubah
menjadi.

7. Ketik tanda kurung “)” dan tekan tombol enter kemudian baru di copy kebawah sesuai dengan
jumlah siswa. Sehingga hasilnya adalah sebagai berikut

36
c. Membuat Grafik
1. Blok Tabel tersebut, kemudian pilih insert, lalu klik Coloum --- Pilih 2-D Coluum ---
Clustered Coloum. Sebagai contoh kita pilih yang simple dulu.

2. Grafik nilai sudah terlihat, jika ingin mengubah gayanya, silahkan pilih saja di menu chart
styles.

3. Untuk mengubah warna tiap mapel, kita bisa klik, kemudian klik kanan, lalu pilih format
data point --- fill --- pilih warna lalu close.

37
4. Karena nilai yang tampil disini otomatis, dimana nilai maksimalnya 90, dan yang seharusnya
100. Maka Kita perlun menyeting Axisnya, caranya klik kanan pada angka tesebut, kemudian
plilih Format Axis

5. Selanjutnya pada Axis Options --- Maximumnya digani 100,00 kemudian close

38
6. Grafik tesebut diatas belum memiliki judul jika ingin menambahkan judul caranya, klik
grafik --- kemudian layout --- chart title --- pilih stylenya --- kemudian tulis judulnya.

39
Modul Microsoft Power Point

a. Mengenal Microsoft Power Point


Microsoft Power Point adalah software untuk pembuatan presentasi. Jika Microsoft Word
digunakan untuk membuat laporan tertulis dan Microsoft Excel untuk membuat laporan yang
melibatkan data angka dan grafik, maka PowerPoint digunakan untuk mempresentasikan hasil
akhirnya.
Kelebihan fitur Poer point adalah
1. Memiliki tampilan slide per slide untuk mempermudah presentasi.
2. Mudah memasukkan teks dan gambar.
3. Bisa juga memasukkan animasi dan file video dan audio.
4. Bisa mengimpor nilai dari Word dan Excel.
5. Bisa membuat animasi untuk mempercantik proses peralihan antara slide.
6. Memiliki berbagai desain tampilan yang cukup professional untuk bisa diterapkan dengan
mudah.
7. Memiliki banyak template presentasi yang bisa digunakan, terutama yang bersifat open
source yang tersedia luas di internet.
b. Mengaktifkan Microsoft Power Point
Untuk memulai menjalankan PowerPoint paling sering dilakukan dari Start > All Program >
Microsoft Office > Microsoft Office PowerPoint.
Maka aplikasi PowerPoint akan dijalankan. Berikut antarmuka (interface) pada PowerPoint.
Keterangan fitur-fitur sesuai nomor urut ialah sebagai berikut:

1. Office Button kumpulan menu pengelolaan file presentasi


2. Tab kumpulan menu penyusunan presentasi
Tab Home untuk menyunting tampilan isi slide presentasi
Tab Insert untuk menyisipkan objek pada slide presentasi
Tab Design untuk mengatur rancangan dasar slide presentasi
Tab Animation untuk mengatur tampilan efek animasi slide presentasi
Tab Slide Show untuk mengatur jalannya presentasi
Tab Review untuk memeriksa isi slide presentasi
Tab View untuk mengatur tampilan jendela kerja slide presentasi

40
3. Grup Tab dalam tiap tab menu berisi tombol perintah yang umum digunakan.
4. Slides tampilan slide-slide presentasi
5. Slide tampilan halaman pertama slide presentasi.
6. Title tempat penulis judul presentasi.
7. Subtitle tempat penulisan sub-judul dari judul presentasi.
8. Slide Show menampilkan hanya slide yang terpilih.
9. Ribbon kumpulan menu toolbar.
c. Memasukkan Teks ke Slide
Dalam menyusun presentasi disarankan agar teks yang dimasukkan ke dalam satu slide jangan
terlalu banyak. Cara memasukkan teks ke slide ialah seperti berikut ini:
1. Klik pada kotak yang disediakan di slide.

2. Maka tampilan pointer menjadi siap untuk pemasukan teks.

3. Kemudian ketik saja teks yang ingin dimasukkan, melalui keyboard, misal ketiklah PILOT
PROGRAM PENGUATAN EMIS DI ACEH.

4. Kotak tempat teks selanjutnya bisa diatur dengan cara menggeser bagian ujung-ujungnya
(sudut kiri/kanan/atas/bawah), sehingga menghasilkan ukuran yang diinginkan.
5. Kotak tersebut bahkan bisa diputar dengan memutar ikon bundar berwarna hijau seperti
berikut.

41
d. Memasukkan Gambar ke Slide
Memasukkan gambar ke slide presentasi dengan cara berikut:
1. Klik tab Insert di ribbon.
2. Klik command Picture di kotak Illustrations.

3. Muncul window Insert Picture. Pilihlah gambar yang ingin dimasukkan dari window ini.
Kemudian memasukkannya dengan mengklik Insert.

4. Maka gambar akan dimasukkan ke slide. Jika ukuran gambar besar, gambar tersebut bisa
memenuhi keseluruhan slide.

5. Gambar tersebut kemudian bisa diatur ukurannya sama seperti ketika mengatur kotak yang
menampung teks. Di samping itu bisa juga digeser posisinya menggunakan cara klik pada
garis gambar.
e. Menformat Teks dan Gambar
Cara mengatur teks adalah sebagai berikut:
1. Seleksi pada teks yang akan diformat.
2. Saat teks terseleksi, muncul bayangan quicktoolbar yang bisa digunakan untuk melakukan
pemformatan pada teks seperti terlihat di gambar berikut.

42
3. Arahkan kursor ke bayangan quicktoolbar tersebut. Bayangan quicktoolbar akan muncul jelas
seperti gambar dibawah.

4. Atau bisa juga dengan menggunakan kotak font yang terdapat di tab Home pada ribbon.

a) Drawing Tool
Memformat teks menggunakan Drawing Tool adalah dengan memilih teks tersebut, kemudian
dengan mengklik tab Format yang muncul di ribbon. Di situ terdapat banyak tombol untuk
pengaturan teks, dari mulai memformat bentuk style hingga mengatur peletakan teks. Tahapannya
adalah sebagai berikut:

1) Klik pada kotak teks yang akan diformat.

2) Klik tab Format yang muncul di ribbon.


3) Klik WordArt Styles, muncul banyak pilihan, pilih salah satu Styles.

4) Maka teks akan menjadi seperti gambar dibawah.

b) Picture Tool
Memformat gambar menggunakan Picture Tool adalah dengan memilih gambar yang telah
dimasukan ke slide tersebut, kemudian dengan mengklik tab Format yang muncul di ribbon. Di
situ terdapat banyak tombol untuk pengaturan gambar, dari mulai memformat bentuk style hingga
mengatur ukuran gambar dan kualitas gambar.
1) Klik pada gambar yang akan diformat.

43
2) Kemudian klik tab Format yang muncul di ribbon.
3) Klik Picture Styles, muncul banyak pilihan, pilih salah satu Styles

f. Membuat Slide
Jumlah slide standar PowerPoint hanya ada satu. Oleh karenanya, untuk slide lainnya harus
menambahkan secara manual. Cara menambahkan slide baru adalah sebagai berikut:
1. Klik ribbon New Slide seperti gambar berikut ini.

2. Slide yang baru lantas muncul, dan terlihat pula di bagian kanan seperti berikut ini.

g. Mengatur Desain
Salah satunya menggunakan themes bawaan dari PowerPoint seperti berikut ini:
1. Klik tab Design dari ribbon di PowerPoint.

Keterangan: Klik pada tanda panah Themes . Tanda panah di tengah untuk mengulungkan
layar themes sedangkan panah paling bawah untuk ditampilkan semua theme yang ada. Anda
bisa memilihnya dengan mengklik salah satu theme Built-in yang ada.
2. Arahkan kursor mouse ke salah satu themes maka tampilan desain dari slide otomatis sesuai
dengan desain yang diimplementasikan.

44
3. Klik tombol mouse yang kanan (klak) muncul menu, pilih Apply to Selected Slides. Maka
tampilan desain dari slide pertama tidak berubah. Tambahkan slide ke 2
4. Ketik judul “DASAR PEMIKIRAN”
Kemudian ketiklah isi slide sebagai berikut :
a) Sekolah Perlu Memperoleh Kemapanan Dalam Mengelola Data dan Informasi.
b) Penguatan EMIS di Aceh Diharapkan Dapat Terlaksana Seefisien dan Seefektif Mungkin
dan Hasilnya Diharapkan Akan Berlanjut.
c) Memperkecil Kendala ICT Gap/Diversity.

Tambahkan slide ke 3
5. Ketik judul “RESOURCE ASSESSMENT”
Kemudian ketiklah isi slide seperti berikut ini :
a) Sumberdaya Manusia (Brainware).
b) Kesiapan Sarana Dan Prasarana Pendukung.
c) Dukungan Lembaga dan Operasional.

45
h. Mengatur Tampilan Eferk Animasi
Disarankan dalam mengatur tampilan animasi presentasi disesuaikan dengan tempat, kegunaan,
peserta, dan fasilitas untuk mendukung tampilan efek animasi .
a) Group Animation
Group Animation digunakan untuk memudahkan mengatur efek animasi objek di slide pada
saat presentasi dijalankankan.

1. Animated : Pengaturan efek animasi objek, efek animasi telah tersedia.


1) Klik pada kotak teks yang akan di buat animasi.
2) Klik tanda panah pada kotak Animated.
3) Pilih salah satu efek animasinya.

2. Custom Animation : Mengatur efek animasi objek, efek animasi lebih lanjut sesuai
dengan keinginan Anda.
1) Blok teks “Dukungan Lembaga dan Operasional “ yang ada di slide ke tiga.
2) Klik tombol Custom Animation.
3) Pilih tombol Add Effect – Motion Paths – Draw Custom Path - Scribble.

4) Drag (tekan mouse jangan dilepas dan geser) jalur teks animasi.

b) Group Transition to This Slide


Group Transition to This Slide digunakan untuk memudahkan mengatur efek animasi pada
saat slide tampil dan perpindahan slide.

46
Keterangan :
1. Transition Fasilitas efek transisi peralihan slide
2. Apply To All untuk menentukan efek yang Anda pilih dapat berlaku pada ke seluruh
slide.
3. Transition Speed untuk menentukan kecepatan efek animasi.
4. Transition Sound untuk memberikan efek suara pada animasi.
5. Mouse Klik untuk mengatur slide beralih pada saat mous diklik.
6. Automatic ally After untuk mengatur slide beralih secara otomatis setelah jangka waktu
yang diberikan.
Cara memasukkan animasike slide sperti berikut ini :
1. Klik pada slide pertama.
2. Pilih salah satu transition
3. Pilih salah satu Transition Sound
4. Atur Transition Speed.
5. Pilih transisi berlaku pada saat mouse di klik.
TUGAS : Atur efek animasi setiap slide berbeda-beda.

i. Layout Slide
Selain layout standar Anda dapat menambah layout lain yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Misal melakukan pengaturan judul dan teks sub judul, daftar, gambar, tabel, AutoShapes, dan media
clip.
Tambahkan slide Slide ke 4
1. Ketik judul “Brainware”
Selanjutnya ketik isi slide sebagai berikut:
a) Pengetahuan Tentang Program DBE1
b) Penguasaan Teknologi Informasi
c) Masukan gambar dan tambahkan animasi pada objek gambar.
Cara menggantikan layout slide dari layout standar seperti berikut ini:
1) Klik pada slide ke empat.
2) Pastikan kursor pada tab menu Home, klik tanda panah pada Layout
3) Pilih Picture with Caption.

4) Kilik icon Insert Picture from File yang ada di tengah-tengah slide

5) Maka muncul window Insert Picture. Pilihlah gambar yang ingin dimasukkan dari window
ini. Kemudian gambar dimasukkan dengan mengklik Insert.

47
Tugas : Kerjakan slide ke lima seperti gambar di bawah ini.

Tugas : Kerjakan slide ke enam seperti gambar di bawah.

48
j. Chart
Microsoft PowerPoint juga menyediakan fasilitas grafik. Untuk membuat grafik dalam slide
sangat mudah. Grafik bisa juga diperoleh dari Microsoft Excel. Caranya, grafik pada Excel di copy
kemudian di paste-kan ke dalam slide PowerPoint.
Tambahkan slide Slide ke 7
1. Gantikan layout slide menjadi Content with Caption

2. Ketik judul “PENGELOLAAN DATA LINGKUNGAN SEKOLAH”


3. Ketik isi slide dengan: “Saran perbaikan langkah-langkah paling tepat dalam membantu
pengelolaan data di lingkungan Sekolah”.
4. Klik icon chart yang ada di tengah slide

Maka akan muncul form Insert Chart

5. Pilih salah bentuk grafik Pie – Pie 3-D


6. Klik OK

49
Maka layar PowerPoint secara otomatis terbagi dua dengan layar Excel

7. Ganti nilai yang telah tersedia pada excel menjadi :

8. Close Excel maka hasilnya ialah seperti gambar di bawah ini.

50
k. SmartArt
SmartArt adalah suatu grafis penyajian visual tentang gagasan dan informasi. Anda dapat
menciptakan SmartArt grafik dengan memilih dari di antara banyak tata ruang berbeda-beda secara
cepat, mudah, dan efektif. Kebanyakan orang-orang menciptakan isi yang berisi hanya teks. Namun
dengan ilustrasi dan grafik pendengar akan lebih memahami dan mengingat informasi secara lebih
baik daripada teks.

Tambahkan slide Slide ke 8


1. Gantikan layout slide menjadi Title and Content
2. Ketik judul “MATERI PELATIHAN”
3. Klik icon SmartArt yang ada di dalam slide

4. Klik daftar Process


5. Klik Vertical Bending Process

6. Klik Ok

7. Klik tanda panah dikanan pada kotak SmartArt untuk mengeluarkan daftar Type your text
here
8. Ketik daftar Materi Pelatihan pada Type your text here

51
9. Setelah mengetik yang terakhir (SDS++) tekan Delete untuk menghapus kotak teks yang
berlebih.
10. Klik tanda x untuk menutup layar Type your text here.
11. Klik Change Colors untuk mengatur warna SmartArt.

TUGAS : Kerjakan slide ke 9 seperti gambar dibawah ini !

Simpan File Presentasi dengan nama “PILOT PROGRAM PENGUATAN EMIS DI


ACEH”

52

Anda mungkin juga menyukai