0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
96 tayangan12 halaman

Decoder Dan Encoder

Dokumen tersebut membahas tentang decoder dan encoder yang merupakan blok penting dalam sistem digital. Decoder digunakan untuk mengkonversi kode n-bit ke satu sinyal aktif keluaran, sedangkan encoder digunakan untuk mengkonversi satu dari beberapa input ke kode n-bit keluaran."
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
96 tayangan12 halaman

Decoder Dan Encoder

Dokumen tersebut membahas tentang decoder dan encoder yang merupakan blok penting dalam sistem digital. Decoder digunakan untuk mengkonversi kode n-bit ke satu sinyal aktif keluaran, sedangkan encoder digunakan untuk mengkonversi satu dari beberapa input ke kode n-bit keluaran."
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 12

Rangkaian Kombinasional

Decoder dan Encoder


Decoder dan Encoder
 Decoders
 Menkonversi n-bit code ke 1 signal aktif
keluaran (keluarannya ada 2n bit )
 Dapat dibuat menggunakan gerbang AND/OR
 Digunakan untuk mengimplementasikan
rangkaian logika.
 Encoders
 Digunakan untuk mengkonversi 1 dari 2n inputs
ke n-bit output
 Berguna untuk kompresi data
 Dapat dibuat menggunakan gerbang AND/OR
 Baik decoder maupun encoders banyak
digunakan dalam sistem digital
2
Decoder Binary
 Blok diagram dari decoder dengan n input
line and 2n output line
 Hanya 1 sinyal output-nya yang akan
bernilai 1 untuk berbagai masukan.

n Binary 2n output
input Decoder

3
2-to-4 Binary Decoder
Truth Table:
F0 = X'Y'
X Y F0 F1 F2 F3
0 0 1 0 0 0
0 1 0 1 0 0 F1 = X'Y
1 0 0 0 1 0
1 1 0 0 0 1
F2 = XY'

 Note: Setiap output


F3 = XY
merupakan suatu
minterm dari 2-
variable (X'Y', X'Y,
X Y
XY' or XY)
 Blok Diagram : F0
X 2-to-4 F1
Y Decoder F2
F3

4
3-to-8 Binary Decoder
Truth Table: F0 = x'y'z'
x y z F0 F1 F2 F3 F4 F5 F6 F7 F1 = x'y'z
0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0
0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 F2 = x'yz'
0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0
0 1 1 0 0 0 1 0 0 0 0 F3 = x'yz
1 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0
1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 F4 = xy'z'
1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0
1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 F5 = xy'z
F6 = xyz'
F0
F1 F7 = xyz
X
F2
Y
3-to-8
F3
Z
Decoder F4
F5
F6
x y z
F7

5
Penggunaan Decoders
 Suatu fungsi logika n-variable dapat
diimplementasikan dengan sebuah
decoder n-to-2n, untuk menghasilkan
minterm.
 Suatu sirkuit kombinasional dengan n
inputs dan m outputs dapat
diimplementasikan dengan decoder n-to-
2n dengan m OR gates.
 Sesuai ketika sebuah sirkuit punya banyak
output, dan setiap fungsi output
6
diekspresikan dengan beberapa minterms.
Decoders untuk Full Adder
x y z C S
0 0 0 0 0
 Full adder: 0 0 1 0 1
0 1 0 0 1
S(x, y, z) = Σ (1,2,4,7) 0 1 1 1 0

C(x, y, z) = Σ (3,5,6,7)
1 0 0 0 1
1 0 1 1 0
1 1 0 1 0
 Rangkaiannya: 1 1 1 1 1

3-to-8 0
Decoder 1 S
2
x S2 3
y S1 4
5 C
z S0 6
7

7
Standard MSI Binary Decoders Example
74138 (3-to-8)
decoder)

(a) Logic circuit.


(b) Package pin configuration.
(c) Function table.
8
Decoder Gandeng
 Decoder 4 ke 16 menggunakan 2 buah
decoder 3 ke 8 bits
 Decoder yang aktif secara bergantian
menggunakan bit masukan ke 4.

9
Encoders Biner
 Kebalikan dari decoder, yaitu:
2n input – ke -n output
 Encoder paling sederhana adalah 2n-ke-n
binary encoder
Binary
encoder
2n . .
n
inputs . . outputs
. .

10
8-to-3 Binary Encoder
Inputs Outputs
Hanya satu input yang bernilai
1, dan yang lainnya bernilai nol I0 I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 y2 y1 y0
1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1
0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0
0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 1
0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0
0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1
0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 0
0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1

I0
I1 y 2 = I 4 + I5 + I6 + I 7
I2
I3 y 1 = I 2 + I3 + I6 + I 7
I4
I5
I6
I7 y 0 = I 1 + I3 + I5 + I 7
11
Aplikasi Encoder
° Encoder identifies the requester and encodes the value
° Controller accepts digital inputs.

Alarm Contoller
Signal Response

Machine 1

Machine 2 Machine Action


Code
Encoder Controller

Machine n

SKJ Spring 98 ECE311 Ch5 12

Anda mungkin juga menyukai