Modul Web Programming I - Esty Purwaningsih - 2
Modul Web Programming I - Esty Purwaningsih - 2
WEB PROGRAMMING I
Halaman
BAB IV OPERATOR............................................................................... 12
4.1. Mengenal Operator ................................................................. 12
4.2. Jenis Operator ......................................................................... 12
Elemen HTML dimulai dengan tag awal, yang diikuti dengan isi elemen
dan tag akhir. Tag berakhir termasuk simbol/diikuti oleh tipe elemen, misalnya
</HEAD>. Sebuah elemen HTML dapat bersarang di dalam elemen lainnya.
Sebuah dokumen HTML standar terlihat seperti ini:
Keterangan :
1. Tag HTML secara default dimulai dari <HTML> dan diakhiri dengan
</HTML>.
2. Tag <HEAD> … </HEAD> merupakan tag kepala sebelum badan. Tag kepala
ini akan terlebih dulu dieksekusi sebelum tag badan. Di dalam tag ini
berisi tag <META> dan <TITLE>. Tag <META> merupakan informasi atau
header suatu dokumen HTML. Atribut yang dimiliki oleh tag ini antara lain:
a. HTTP_EQUIV, atribut ini berfungsi untuk menampilkan dokumen
HTML secara otomatis dalam jangka waktu tertentu.
b. CONTENT, atribut ini berisi informasi tentang isi document HTML
yang akan dipanggil.
c. NAME, atribut ini merupakan identifikasi dari meta itu sendiri. Tag
<META> dalam suatu document HTML boleh ada maupun tidak.
3. Tag <TITLE> … </TITLE> adalah tag judul. Sebaiknya setiap halaman
web memiliki judul, dan judul tersebut dituliskan di dalam <TITLE> …
</TITLE>. Judul ini akan muncul dalam titlebar dari browser.
4. Tag <BODY> … </BODY> adalah tag berisi content dari suatu halaman web.
Buat lembar baru pada PHP Coder, kemudian ketikkan perintah di bawah
ini. Simpan dengan nama contoh1.php
Untuk melihat hasil dari file di atas dapat menggunakan browser Mozilla,
google chrome, internet explorer atau jenis browser lain. Ketikkan pada address
bar “localhost\nama_folder_penyimpanan\”, kemudian pilih file contoh1.php
Hasilnya :
Tag yang tidak menggunakan garis miring ( / ) adalah Tag pembuka atau
awal elemen. Sedangkan yang Tag yang mengandung garis miring ( / ) adalah
penutup elemen atau akhir elemen. Namun, ada juga Tag yang dalam
pemakaiannya tidak berpasangan, diantaranya adalah :
a. Tag untuk ganti paragraph yaitu <p>
b. Tag untuk ganti baris atau line break yaitu <br>
c. Tag untuk garis datar yaitu <hr>
d. Tag list item yaitu <li>
Hasil Tampilan
Latihan:
Tidak seperti halaman HTML biasa, kode PHP tidak akan diberikan
oleh server secara langsung ketika ada permintaan dari client (browser), namun
melalui pemrosesan dari sisi server, makanya PHP disebut skrip server-side.
Kode PHP dimasukkan ke dalam kode HTML dengan cara menyelipkannya
di dalam kode HTML. Untuk membedakan kode PHP dengan kode HTML, di
depan kode PHP tersebut diberi tag pembuka dan diakhir kode PHP diberi tag
penutup.
Dengan adanya kode PHP, sebuah halaman web bisa melakukan banyak hal
yang dinamis, seperti mengakses database, membuat gambar, membaca dan
menulis file, dan sebagainya. Hasil akhir pengolahan kode PHP akan
dikembalikan lagi dalam bentuk kode HTML untuk ditampilkan di browser.
Ada 4 jenis tag yang bisa digunakan untuk memasukkan kode PHP.
Tabel III.1
Jenis-jenis Tag PHP
Jenis Tag Tag Pembuka Tag Penutup
Tag Standar <?php ?>
Tag Pendek <? ?>
Tag ASP <% %>
Tag Script <script language = “php”> </script>
Yang dapat langsung diterapkan disemua platform adalah tag standard dan
tag script. Di dalam modul praktikum ini bahasa pemrograman yang digunakan
adalah PHP Versi 5 sehingga jenis tag yang harus digunakan adalah tag standar.
Untuk tag lainnya perlu penyetingan di server oleh administrator server.
3.1. Variabel
Buat script PHP seperti dibawah ini dan simpan dengan nama contoh5.php:
Tabel IV.1.
Jenis-jenis tipe data
Tipe Contoh Penjelasan
Integer 1500 Semua angka bukan pecahan
Double 186,78 Nilai pecahan
String “Khayla” Kumpulan karakter
Boolean False Salah satu nilai True atau False
Object Sebuah instance dari class
Array Larik
contoh6.php:
3.3. Konstanta
3.4. Komentar
1. Operator Aritmatika
Operator ini digunakan untuk melakukan perhitungan matematika,
sebagian berikut :
Tabel IV.1
Operator Aritmatika
Operator Fungsi
+ Penambahan
- Pengurangan
/ Pembagian
* Perkalian
% Sisa Pembagian
++ Inkremen/Penaikan
-- Dekremen/Penurunan
Hasil Output:
Tabel IV.2
Operator Pembanding
Operator Nama Contoh Hasil
== Sama dengan 6==6 False
!= Tidak sama dengan 3!=3 False
> Lebih besar 1>5 False
>= Lebih besar atau sama dengan 3>=4 False
< Lebih kecil 2<4 True
<= Lebih kecil atau sams dengan 5<=4 False
Buat script seperti dibawah ini dan simpan dengan nama contoh8.php
Hasil tampilan:
Tabel IV.3
Operator Logika
Operator Fungsi
AND atau && Operasi logika AND
OR atau || Operasi logika OR
XOR Operasi logika eksklusife OR
! Ingkaran/negasi
Buat script seperti dibawah ini, dan simpan dengan nama contoh9.php
Hasil Output :
Buat script seperti dibawah ini dan simpan dengan nama contoh10.php
Hasil tampilan:
Latihan Operator
b. Text Box
c. Text Area
Text area : untuk menginput string ataupun angka yang terdiri atas banyak
baris.
d. Radio buton
f. Check Box
Check box untuk memilih satu atau lebih pernyataan dari beberapa
pernyataan yang disediakan.
g. Submit
Submit untuk mengirimkan semua variable data pada komponen-
komponen form yang ada.
h. Reset
Reset untuk membatalkan semua penginputan yang telah dituliskan.
Form di HTML dikenal dengan adanya tag <FORM> dan ditutup dengan
tag </FORM>. Di dalam tag pembuka <FORM> diikuti dengan atribut
action dan method.
Action menjelaskan ke halaman yang digunakan untuk memproses
input, sementara method digunakan untuk mengatur cara mem-parsing konten
Web menerima input dari user atau pengunjung menggunakan metode GET dan
POST.
GET akan mengirimkan data bersama dengan URL, sedangkan POST
akan mengirimkannya secara terpisah. User mengirimkan data input dengan
mengisi teks atau pilihan pada attibut form html.
Hasilnya :
Hasil Tampilan:
1. Buat form seperti dibawah ini dan simpan dengan nama: data_diri.php
6.1. Logika IF
a. If Tunggal
Perintah akan dikerjakan apabila kondisi bernilai TRUE atau benar,
sedangkan jika kondisi FALSE/salah maka statement tidak akan
dikerjakan.
Bentuk umum:
if (kondisi)
pernyataan;
b. IF dan Else
Pernyataan ELSE merupakan bagian dari pernyataan if. Else digunakan
untuk memberikan alternative perintah apabila kondisi bernilai salah /
FALSE.
Bentuk umum :
If (kondisi)
Pernyataan 1;
else
Pernyataan 2;
Bentuk umum :
If (kondisi 1)
Pernyataan 1;
ElseIf (kondisi 2) Untuk kondisi yang hanya
Pernyataan 1; mempunyai 1 pernyataan
Else
Pernyataan n;
Atau
If (kondisi 1)
{
Pernyataan 1.1;
Pernyataan 1.n;
}
ElseIf (kondisi 2)
{
Pernyataan 2.1; Untuk kondisi yang pernyataannya
Pernyataan 2.n; lebih dari 1 pernyataan
}
Else
{
Pernyataan n.1;
Pernyataan n.n;
}
<html>
<head>
<title>Output Kursus </title>
</head>
<body>
<h2> DATA PENDAFTAR KURSUS </h2>
<?
if ($kursus=="Web")
$biaya=400000;
elseif ($kursus=="Delphi")
$biaya=425000;
else
$biaya=500000;
if($jenis=="Cash")
$potongan=0.02*$biaya;
else
$potongan=0;
$total=$biaya-$potongan;
echo "<pre>";
echo "Nama Peserta :$nama<br>";
echo "Alamat :$alamat<br>";
echo "Jenis Kelamin :$jk<br>";
echo "Pilihan Kursus :$kursus<br>";
echo "Biaya :$biaya<br>";
echo "Jenis Bayar :$jenis<br>";
echo "Potongan :$potongan<br>";
echo "Total Bayar :$total<br>";
echo "</pre>";
?>
<a href=kursus_in.php>Kembali</a>
</body>
Bentuk umum :
switch (nilai_ekspresi)
{
case nilai_1 : statement_1; break;
case nilai_2 : statement_2; break;
default :
statement_n;
}
<html>
<head>
<title>Kalkulator Sederhana</title>
</head>
<body>
<form action=kalkulator_out.php method=post>
<h2>**** KALKULATOR SEDERHANA*** </h2>
<pre>
3.950.000
Ketentuan Soal:
3. MYSQL_SELECT_DB()
Fungsi ini untuk mengaktifkan database yang telah tersedia pada
mysql server.
Bentuk umum:
Mysql_select_db(nama_database)
4. MYSQL_QUERY()
Fungsi ini memasukkan perintah-perintah SQL.
Bentuk umum:
Mysql_query(perintah_SQL)
5. MYSQL_NUM_ROWS()
Fungsi ini untuk mengetahui berapa jumlah record terkini. Fungsi ini berguna
apabila akan membuat tabel yang bercorak.
Bentuk umum:
Mysql_num_rows(variabel)
6. MYSQL_FETCH_ROWS()
Fungsi ini untuk mengambil data per record atau per baris dalam suatu tabel,
berdasarkan sistem urutan nomor index field.
Bentuk umum:
Mysql_fetch_rows(variabel)
7. MYSQL_FETCH_ARRAY()
Fungsi ini memiliki fungsi yang sama dengan mysql_fetch_row() yaitu
mengambil data per record. Yang membedakan adalah jika
mysql_fetch_row() mengambil data berdasarkan nomor urut index sedangkan
fungsi ini adalah nama fieldnya.
Bentuk umum:
Mysql_fetch_array(variabel)
1. Buat database dengan nama “dbnews”, dan buat tabel dengan nama:
guesbook
Pemanggilan file
save_guestbook.php
Keterangan script:
Script view_guestbook.php
Koneksi ke
database dan tabel
guestbook untuk
menampilkan
data
dan menghitung
jumlah record
Menampilkan jumlah
record yang ada di
variable jumlah
5. Pada list guestbook, data dapat di Hapus dan di Edit, berikut tampilan dan
script hapus, edit dan update seperti dibawah ini:
a. Tampilan jika memilih action Hapus
1. Buat tabel pada database db_news dan simpan dengan nama tabel news.
3. Buat script yang berfungsi untuk simpan data berita, lihat data berita, edit data
berita, update data berita dan hapus data berita.
Anhar. 2010. Panduan Menguasai PHP & MySQL Secara Otodidak. Jakarta:
Mediakita.
Indrajani. 2014. Pengantar Sistem Basis Data Case Study All In One. Jakarta. PT
Elex Media Komputindo.