STRAP MASKER

BUTTOH

BY SLIPKOL

Jl. Cendrawasih No. 771 Gg. Perkutut,

Purwokerto, Kab. Banyumas

Telp. 0812-2760-1609 (Hindiarni Maulana)

 BAB I

OVERVIEW

1. Business Background
Di tengah kondisi pandemi Covid-19, semua orang harus melindungi dirinya
masing-masing minimal dengan menggunakan masker. Dengan adanya masker sangat
membantu untuk menekan angka penularan Coronavirus, tapi sayangnya masker tidak
terlalu bervariasi. Karena itu, kami ingin mengembangkan inovasi untuk melengkapi
kekurangan masker yang terlalu monoton.

“Buttoh by slipkol” adalah brand yang kami bangun untuk tujuan diatas. “Buttoh”
berasal dari kata “Butuh” yang dimana tanpa disadari produk kami sedang dibutuhkan oleh
pengguna masker saat ini. Dan “slipkol” berasal dari kata “sleepcall” yang berarti tidur
dengan ditemani satu orang atau lebih melalui telepon, dimana kami merancang brand ini
selalu berdiskusi saat malam hari dan mendekati jam tidur, setiap diskusi kami selalu
berakhir dengan satu persatu anggota kami tertidur ketika berdiskusi karena kelelahan.

2. Vision & Mission Statement

a. Vision
Menarik masyarakat untuk menggunakan masker dengan cara menciptakan trend
baru agar masker lebih nyaman dan fashionable untuk digunakan oleh masyarakat, yang
mana sesuai dengan slogan kami yaitu #BerlindungDenganGaya.
b. Mission
- Memberikan kenyamanan untuk masyarakat dalam penggunaan masker..
- Menciptakan pandangan baru bahwa masker bisa dijadikan sebagai bagian dari
fashion.
- Menyediakan produk dengan kualitas terbaik dan harga terjangkau..
- Mendukung Gerakan Bangga Buatan Indonesia.
3. Product Description
Dalam pembuatan strap masker yang di produksi kami memanfaatkan produsen
lokal mulai dari tali paracord, pengait, dan label. Bahan tali strap yang kami gunakan cukup
kuat dan tahan lama karena pada dasarnya tali tersebut seringkali digunakan untuk
perlengkapan aktivitas outdoor. Untuk pengait dan label kami menggunakan bahan logam
 agar tidak mudah rusak dan terlihat lebih premium. Selain digunakan untuk pelengkap
masker, strap ini bisa digunakan untuk melengkapi kebutuhan fashion para penggunanya.
4. Organization Structure

Ketua
Hindiarni Maulana
(12211144)

Keuangan Produksi Kreatif

Pemasaran
Rindy Sheylamitha Ivone Riza Bernard Andrean
Pangesti Rais Okta Wijaya Sianturi
Apriliyana
(12211117) (12210001)
(12210617) (12210546)
 BAB II
LAYOUT BUSINESS MODEL CANVAS
Customer
Key Partner Key Activity Value Proposition Customer Segment
Relationship
- Penjual Tali Paracord - Proses Produksi - Menggunakan bahan - Mengadakan event - Remaja
- Penjual Pengait - Promosi di media yang premium dengan penawaran - Mahasiswa
- Pengrajin Label online - Varian produk yang yang menarik - Pekerja
Logam - Pengiriman Produk ke unik dan menarik - Selalu menciptakan
- Percetakan Pelanggan - Harga terjangkau inovasi produk yang
- Toko Plastik - Kemudahan otentik
pemesanan terjamin

Key Resources Channels

- Bahan dan alat - Sosial Media
- Tenaga kerja yang (Instagram,
teliti dan mahir Facebook, Whatsapp,
- Tenaga Pemasaran dan Tiktok)
yang ahli dan kreatif - E-Commerce
(Shopee dan
Tokopedia)
Cost Structure Revenue Streams
- Biaya Bahan Baku dan Produksi - Modal Bersama
- Biaya Promosi - Penjualan Per Pcs
- Biaya Pengiriman - Sistem Bagi Hasil
Keterangan :

a. Key Partners

Kami menjalin kerjasama dengan pihak produsen lokal dalam bentuk menggunakan
hasil produksinya sebagai bahan untuk strap masker kami, mulai dari Tali paracord,
pengait untuk masker, label logam, hingga kemasan

b. Key Activity

Untuk menunjang kelancaran dalam proses produksi, kami melaksanakan beberapa

langkah dengan maksimal, yaitu :
• Proses Produksi dilengkapi Quality Control (QC)
• Promosi di media online
• Pengiriman Produk ke Pelanggan
c. Key Resources
• Bahan dan alat
• Tenaga kerja yang teliti dan mahir
• Tenaga Pemasaran yang ahli dan kreatif
d. Value Propositions
• Menggunakan bahan yang premium
• Varian produk yang unik dan menarik
• Harga terjangkau
• Kemudahan pemesanan terjamin
e. Customer Relationship
• Mengadakan event dengan penawaran yang menarik
• Selalu menciptakan inovasi produk yang otentik
f. Channels

Kami sebagai penjual akan memperkenalkan dan mempromosikan produk kami

melalui :
• Sosial Media (Instagram, Facebook, Whatsapp, dan Tiktok)
• E-Commerce (Shopee dan Tokopedia
g. Customer Segment

Kami memfokuskan target pasar kepada :

• Remaja
• Mahasiswa
• Pekerja
h. Cost Structure
• Biaya Bahan Baku dan Produksi
• Biaya Promosi
• Biaya Pengiriman
i. Revenue Streams
• Modal Bersama
• Penjualan Per Pcs
• Sistem Bagi Hasil
 BAB III

FINANCIAL PLAN

1. Business Preparation Budgets

a. Fixed Cost

No. Nama Barang Jumlah Harga Satuan Harga Total

1 Gunting 1 Rp 7.000 Rp 7.000
2 Tang 1 Rp 30.000 Rp 30.000
3 Korek Api 1 Rp 3.000 Rp 3.000
4 Straples 1 Rp 10.000 Rp 10.000
Total Rp 50.000

b. Overhead Cost

No. Nama Barang Jumlah Harga Satuan Harga Total

1 Tali Paracord 20 meter Rp 3.000/m Rp 60.000
2 Label Akrilik 25 pcs Rp 500/pcs Rp 12.500
3 Pengait 25 pcs Rp 500/pcs Rp 12.500
4 Stopper Tali 25 pcs Rp 250/pcs Rp 6.250
5 Isi Straples 1 bks Rp 2.000/bks Rp 2.000
6 Plastik 1 pack Rp 10.000/pack Rp 10.000
7 Paperbox 25pcs Rp 800/pcs Rp 20.000
8 Sticker 25pcs Rp 300/pcs Rp 7.500
Total Rp 112.750

2. Business Execution Budgets

Komponen Terjual Satuan Harga Satuan Total Harga

Penjualan Strap Masker 25 Pcs Rp 15.000 Rp 375.000
Total Rp 375.000
3. Break Event Point

No. Jenis Biaya Jumlah Biaya Keterangan

1 Biaya Tetap Rp 50.000 Pembelian peralatan
2 Biaya Variable per Unit Rp 6.510 Pembelian Bahan
3 Harga Jual per Unit Rp 15.000 -

Perhitungan BEP adalah sebagai berikut :

BEP Unit = Biaya Tetap : (Harga Jual – Biaya Variabel per unit)
= Rp 50.000 : (Rp 15.000 – Rp 6.510)
= Rp 50.000 : Rp 8.490
= 5,88 dibulatkan menjadi 6 pcs
Berdasarkan perhitungan diatas, maka kami mengalami Break Event Point jika mampu menjual
6 pcs kepada konsumen. Dengan demikian, jika satu hari dapat menjual 3 pcs maka dapat
mengalami Break Event Point pada hari ke 2 penjualan produk. Pada penjualan ke 7 maka kami
sudah mendapatkan keuntungan karena biaya tetap sudah terpenuhi.

4. Profit/Revenue Sharing
Rincian pendapatan dan pengeluaran selama satu bulan adalah sebagai berikut :

Pemasukan dan Pengeluaran dalam Satu Bulan

No. Data Penjabaran Total
1 Pengeluaran Rp 162.750 x 1 Rp 162.750
2 Pendapatan Rp 375.000 x 1 Rp 375.000
3 Keuntungan Rp 375.000 – Rp 162.750 Rp 212.250
Dalam pembagian hasil bisnis, kami membagi profit yang didapat sesuai prosi dan ketentuan
yang telah disepakati oleh setiap anggota. Rincian pembagian keuntungan adalah sebagai
berikut :

No. Pembagian Keuntungan Persentase

1 Disimpan di tabungan 40%
2 Pembagian Keuntungan untuk Rekan Kerja 12%

Dari tabel diatas, jika target penjualan telah terlampaui maka Jumlah uang yang bisa kami
tabung sebesar Rp.85.000 untuk investasi pengembangan usaha dan jumlah uang yang
diperoleh/didapatkan oleh masing masing anggota/rekan kerja yang terlibat adalah Rp.22.500
dengan metode Profit Sharing.
 BAB IV
CLOSURE

Demikian proposal yang kami buat, kami ucapkan banyak terimakasih kepada pihak-
pihak yang telah terlibat dalam penyusunan proposal ini. Kami sangat mengharapkan proposal
ini dapat diterima boleh banyak pihak agar kami dapat segera mewujudkan bisnis yang sudah
dirancang ini.
Kami mengucapkan banyak maaf jika ada salah kata dan penulisan dalam proposal
diatas. Segala kritik dan saran tentang produk kami, akan sangat membantu proses
perkembangan bisnis dan setiap kualitas dari produk kami. Atas segala waktu dan perhatianya
kami ucapkan terimakasih.