0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
32 tayangan7 halaman

Basis Data Baru STGH

Ringkasan dokumen tersebut adalah: 1. Dokumen tersebut membahas tentang optimasi database dan performance tuning. 2. Beberapa teknik tuning yang disebutkan adalah partisi database, penggunaan raw partisi vs file system, pembuatan index, dan penggunaan free space. 3. Faktor yang dapat mempengaruhi performa database turun adalah scan tabel yang tidak efisien, pemilihan index yang salah, dan statistik database yang usang.

Diunggah oleh

Bayu
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
32 tayangan7 halaman

Basis Data Baru STGH

Ringkasan dokumen tersebut adalah: 1. Dokumen tersebut membahas tentang optimasi database dan performance tuning. 2. Beberapa teknik tuning yang disebutkan adalah partisi database, penggunaan raw partisi vs file system, pembuatan index, dan penggunaan free space. 3. Faktor yang dapat mempengaruhi performa database turun adalah scan tabel yang tidak efisien, pemilihan index yang salah, dan statistik database yang usang.

Diunggah oleh

Bayu
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 7

Kata Pengantar

Puji dan Syukur kami ucapkan ke Hadirat Allah. S.W.T Tuhan Yang Maha
Esa, karena berkat limpahan Rahmat dan Karunia-nya sehingga kami dapat
menyusun makalah ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Dalam tugas
makalah ini kami membahas mengenai Optimasi Database dan Performance
Tuning.
Makalah ini dibuat dengan berbagai sumber di internet. Oleh karena itu,
Kami menyadari bahwa masih terdapat kekurangan yang mendasar pada makalah
ini. Oleh karena itu kami mengundang pembaca untuk memberikan saran serta
kritik yang dapat membangun kami. Kritik konstruktif dari pembaca sangat kami
harapkan untuk penyempurnaan makalah selanjutnya.
Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi kita
sekalian.

Samarinda , 30 November 2020

Team Penulis
1. PERFORMANCE TUNING
Performance tuning merupakan suatu usaha ataupun cara untuk memperbaiki kinerja
yang sudah umum bagi perangkat keras dan perangkat lunak komputer yang diharapkan
dapat menjaga kestabilan pada suatu sistem yang ada.

A. TENTANG PERFORMANCE TUNING


Menurut Rich Schiesser dalam bukunya yang berjudul IT System Mangement,
Performance and Tuning adalah sebuah metodologi untuk memaksimalkan throughput
dan meminimalkan response time. Dengan kata lain, Performance and Tuning adalah
sebuah upaya untuk memaksimalkan infrastruktur baik software ataupun hardware yang
ada agar dapat berfungsi dengan optimal.

B. TEKNIK TUNING
Ada beberapa teknik tuning, antara lain sebagai berikut :
1. Partition
Adalah dengan Mempartisi database dapat mempercepat pencapaian proses
paralel.

2. Raw Partition VS File System


Raw partition lebih sering digunakan daripada menyimpan data di cache file
system, Karena cache DBMS akan langsung menuliskan data tanpa intervensi dari
file system.

3. Indexing
Index digunakan untuk Menemukan baris untuk nilai tertentu pada sebuah atau
banyak kolom, Mempermudah operasi JOIN, Menghubungkan data antara 10
tabel, Agregasi data, Mengurutkan data sesuai perintah query. Dengan index
mempermudah proses pengolahan data.

4. Free Space
Free Space terkadang disebut dengan Fill Factor yang merupakan ruang kosong
yang disediakan untuk menambah data baru dengan parameter yang biasa
digunakan adalah PCTFREE dan FREEPAGE.

Keuntungan Free Space


 Insert lebih cepat
 Ketika sebuah baris baru di-insert-kan, langsung dapat di-cluster-kan
 Concurrency lebih mudah

Kekurangan
 Disk storage yang dibutuhkan lebih besar
 Waktu scan lebih lama
 Jumlah baris yang lebih sedikit, akan meminta I/O yang lebih banyak
 Mengurangi efisiensi data caching karena sedikitnya baris yang discan per I/O
2. DATABASE TUNING
Tuning database adalah proses fine-tuning database kinerja server. Sebagai pendatang
baru SQL, jarang sekali mungkin dari pemula akan terkena tuning database kecuali
seorang DBA DBA baru atau pindah ke lingkungan databaserelasional.

A. BEBERAPA TIPS UNTUK TUNING

 Minimalkan ukuran keseluruhan yang dibutuhkan untuk database.

 Percobaan dengan variabel waktu-slice proses pengguna.

 Optimalkan jaringan paket ukuran yang digunakan oleh aplikasi.

3. PENYEBAB PERFORMA DATABASE MENURUN


Penyebab Performa Database menurun diantaranya :

 Scan Tabel

 Index yang tidak sesuai

 Pilihan Index yang tidak sesuai

 Tidak menggunakan Index yang tersedia

 Statistik database yang usang

 Tabel tergabung dalam urutan yang tidak optimal

Penyebab lain Performa Database menurun :

 Memory Allocation (Buffer/Cache for data, SQL, Authorization)

 Logging Options (Log Cache, Log Size, Oracle Rollback Segments)

 I/O Efficiency (Separation of tables and indexes on disk, database size, fragmented
and extended files)

 Overall application and database workload on the server

 Database schema definitions


4. STUDY KASUS PADA PERFORMANCE TUNING
Ada banyak cara yang dapat dan harus dilakukan agar proses server
database dapat berlangsung cepat. Dalam pengembangan aplikasi database, hal
ini biasa disebut dengan istilah performance tuning, karena berkenaan dengan
kinerja/performance database.

Sebagian besar dari SQL yang digunakan di dalam pengembangan


aplikasi basis data adalah perintah SELECT yang ditujukan untuk
menarik/mengambil sejumlah baris data dari suatu tabel. Misalkan, SELECT *
FROM Tabel1 berarti "tarik semua data - ditandai dengan * - dari tabel Tabel1".
Contoh lain: SELECT DATA1, DATA2 FROM Tabel2 berarti "tarik DATA1
dan DATA2 dari tabel Tabel2". Mengingat SELECT merupakan perintah SQL
yang paling banyak digunakan, maka artikel ini memfokuskan pada optimalisasi
perintah SELECT untuk mendapatkan kinerja yang paling optimal yang antara
lain ditandai dengan kecepatan akses/proses.

SELECT memerlukan waktu pemrosesan yang panjang dan sangat


tergantung pada klausul SELECT yang digunakan. Untuk mempercepatnya,
setiap programmer harus memperhatikan teknik-teknik optimalisasi SQL
5. CONTOH KASUS
1. Pemilihan Metode Akses

Dalam mengambil/menarik data dari suatu table, SQL melakukan salah satu
dari alternatif berikut:

a. Pengaksesan secara bertahap (sequential access). Teknik ini juga sering


direferensikan sebagai full table scanning, karena SQL akan mengambil data yang
diinginkan dengan lebih dulu merunut/melacak data satu demi satu baris, dimulai
dari record/baris pertama. Apabila proses ini melibatkan tabel dengan jumlah
record yang banyak, maka metode ini tidak akan efisien, karena membutuhkan
waktu yang lama.

Contoh Kasus : Jika Sebuah Database hotel memiliki table tamu,


pengaksesan secara bertahap untuk mengakses tabel tamu dilakukan
dengan seperti gambar dibawah ini :
B. Pengaksesan secara langsung (direct access). Dalam teknik ini, SQL hanya membaca
baris/data yang diminta. Metode ini biasa juga disebut access by index, karena untuk dapat
melakukan ini diperlukan indeks pada kolom yang digunakan untuk kriteria pencarian.
Dengan pembacaan langsung pada baris yang dibutuhkan, maka metode ini membutuhkan
waktu yang lebih cepat dari sequential access.

Contoh Kasus: Jika Sebuah Database hotel sama seperti di atas memiliki table tamu, namun
dalam pengaksesan secara direct atau langsung ini ialah dengan menunjukan langsung
dimana kolom yang akan di index. untuk mengakses tabel tamu dengan direct acces
dilakukan dengan seperti gambar dibawah ini :

Anda mungkin juga menyukai