Askep CVD-SH

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 6

ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN. A.

K
DI RUANGAN IGD TRIAGE RSUP Prof. KANDOU MANADO

A. IDENTITAS KLIEN

Nama pasien : Tn. A.K Umur: 65Thn Jenis kelamin: L. No. RM : 00717325
3bln 24hri
Nama keluarga : Agama : Kristen
Pekerjaan : Petani
Alamat rumah : Tongkaina lingkungan 1, Kec. Bunaken

Diagnosa Medik : CVD SH


Datang ke RS tgl : Kendaraan: Ambulance
10/10/2021

B. PENGKAJIAN
1. Pengkajian Primer
 Airway :
Airway tidak paten, terdapat secret pada jalan nafas. Suara nafas stridor.
 Breathing :
Frekuensi napas 20x/m, irama napas teratur, bunyi nafas terdengan ronkhi, tidak ada
trauma dada.
 Circulation :
Akral dingin, klien tampak pucat, N:91x/m, tekanan darah 180/84 mmHg. CRT <2
detik, tidak tampak sianosis. Tidak terdapat pendarahan, kondisi kulit kering.
 Disability :
Keadaan Umum : Berat
GCS: 8 Delirium
E: 2, M: 4, V:2

2. Status Kesehatan Saat Ini


Keluhan Utama : Penurunan kesadaran
Riwayat Penyakit : Sebelumnya klien mengalami kejang pada 2hari yang lalu,
kemudian dilarikan ke Puskesmas setempat dan dirujuk ke RS
Pancaran Kasih. Kemudian dirujuk ke RSUP Kandou karena
terjadi penurunan kesadaran.
Riwayat Penyakit Dahulu : Hipertensi, DM Tipe 2

3. Pengkajian Sekunder
Pemeriksaan fisik:
TD: 180/84 MmHg RR: 20x/m SPO2: 95%
N:91x/m SB:36,7oC

Kepala : Tidak ada TIK, tidak ada kelainan


Pupil : Normal
Neuro Sensori/ muskulo skeletal : Tidak ada kelainan
Integumen : Terdapat luka lecet pada dahi kiri dan pada
kaki sebelah kanan
Edema : Tidak ada
Turgor Kulit : Baik, mukosa mulut kering, tidak ada
perdarahan
Eliminasi : BAB 1x/sehari, cair,berwarna coklat. BAK 2-3
x/sehari kuning.

4. Pemeriksaaan Penunjang

EKG:
HASIL LABORATORIUM:
ANALISA DATA
N DATA ETIOLOGI MASALAH
O
1. DS: -
Faktor pencetus hipertensi, Risiko Perfusi Selebral
DO: DM, penyakit jantung Tidak Efektif
- Keadaan umum : Berat (D.0017)
- GCS 8 (E2 V2 M4)
- Klien mengalami Penimbunan
penurunan kesadaran lemak/kolesterol yang
- Klien nampak gelisah meningkat dalam darah
- TTV:
TD: 180/84 mmHg
N: 91x/menit Infiltrasi limfosit (thrombus)
R: 20x/menit
SB: 36,7°
Pembuluh darah menjadi
kaku

Pembuluh darah menjadi


pecah

Stroke Hemoragik

Proses metabolism dalam


otak terganggu

Penurunan suplay darah


dam O2 ke otak

Risiko Perfusi Serebral


tidak efektif
SDKI, SLKI, SIKI
NO DIAGNOSA LUARAN (SLKI) INTERVENSI (SIKI)
. (SDKI)
1. Risiko Perfusi Perfusi serebral Pencegahan Syok
Selebral Tidak (L.02014) (I.02068)
Efektif
(D.0017) Setelah dilakukan Observasi :
tindakan keperawatan - Monitor status
diharapkan perfusi kardiopulmonal (frekuensi
serebral meningkat, dan kekuatan nadi, frekuensi
dengan kriteria hasil : nafas, TD, MAP)
1. Tingkat kesadaran - Monitor status oksigenasi
meningkat (5) (Oksimetri nasi, AGD)
2. Tekanan intra - Monitor status cairan
kranial menurun (masukan dan haluaran,
(5) turgor kulit, CRT)
3. Sakit kepala - Monitor tingkat kesadaran
menurun (5) dan respon pupil
4. Nilai rata-rata
tekanan darah Terapeutik :
membaik (5) - Berikan oksigen untuk
5. Tekanan darah mempertahankan saturasi
systolic membaik oksigen >94%
(5) - Pasang jalur IV, jika perlu
6. Tekanan darah - Pasang kateter urine untuk
diastolic membaik menilai produksi urine, jika
(5) perlu
7. Gelisah menurun
(5) Edukasi :
- Jelaskan penyebab/factor
risiko syok
- Jelaskan tanda dan gejala
awal syok
- Anjurkan memperbanyak
asupan cairal oral

Kolaborasi :
- Kolaborasi pemberian IV,
jika perlu
- Kolaborasi pemberian
antiinflamasi, jika perlu
IMPLEMENTASI
NO DIAGNOSA HARI/ IMPLEMENTASI EVALUASI
. TGL/
JAM
1. Risiko Perfusi Senin, 1. Memonitor status S: -
Selebral Tidak 11 kardiopulmonal
Efektif Oktober Hasil : frekuensi nadi O:
(D.0017) 91x/menit, frekuensi nafas - KU: Berat
2021
20x/menit, tekanan darah Kesadaran: Delirium
09.10 180/84 mmHg - GCS : 8 (E2 V2 M4)
2. Memonitor status cairan - TTV
Hasil : Klien terpasang TD: 180/84 MmHg
kateter urine, turgor kulit RR: 20x/m
normal, CRT <2 detik SB:36,7oC
3. Memonitor tingkat kesadaran N:91x/m
Hasil : Kesadaran Delirium, - Klien tampak gelisah
GCS 8 (E2 V2 M4)
4. Memberikan oksigen untuk
mempertahankan saturasi A: Masalah belum
oksigen >94% teratasi
Hasil : Klien terpasang nasal
kanul 5L/menit, SpO2 95% P: intervensi dilanjutkan.
5. Pasang kateter urine untuk
menilai produksi urine
Hasil : Klien sudah terpasang
kateter urine
6. Kolaborasi pemberian IV,
jika perlu
Hasil : Klien diberikan IVFD
NaCl 0,9% 50 ml, Ranitidin
Inj 25mg/mL (2ml), Manitol
infus 20% 500 ml, Fenitoin
Na Inj 100 mg/mL

Anda mungkin juga menyukai