0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
63 tayangan

DQLab Python Part 2

Dokumen tersebut membahas tentang berbagai tipe data dan operasi yang dapat dilakukan pada masing-masing tipe data seperti sequence, list, tuple, string, dan dictionary. Juga dibahas tentang manipulasi file teks menggunakan mode membaca dan menulis.

Diunggah oleh

Regista Arrizki
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
63 tayangan

DQLab Python Part 2

Dokumen tersebut membahas tentang berbagai tipe data dan operasi yang dapat dilakukan pada masing-masing tipe data seperti sequence, list, tuple, string, dan dictionary. Juga dibahas tentang manipulasi file teks menggunakan mode membaca dan menulis.

Diunggah oleh

Regista Arrizki
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 46

*) Tipe data yang digunakan diatas adalah Sequence Tuple karena pake kurung buka dan tutup ()

*) Desember bukan urutan -0 (karena 0 gada minusnya, jadi langsung -1)


*) bisa juga statement dalam printnya seperti ini  print(bulan_pembelian[4:8])

*) kenapa index nya 4:8 bukan 4:7? Intinya angka terakhir dari range itu nilainya +1 dari yg dicari, kecuali
kalau ngambil datanya dari belakang atau pake minus
*) tipe data diatas adalah Sequence List karena menggunakan kurung buka tutup []
*) Hasilnya sama seperti hasil fitur Count dan Index pada List Manipulation
*) Fiturnya Add sama dengan fitur Append pada List Manipulation, dan fitur Clear & Copy jg sama
*) Fitur Update hampir sama kegunaannya dengan fitur Extend pada List Manipulation

*) Fitur Pop di Set Manipulation kegunaannya sama dengan yang di List Manipulation

*) Fitur Pop di Set Manipulation menghilangkan secara acak karena tipe data Set adalah Unorderd (tidak
memperdulikan urutan)

*) Fitur Remove sama dengan yang di List Manipulation


Fungsi built-in len() menghitung jumlah
data/karakter pada elemen dan dimulai
dari 1. Berbeda dengan indeks elemen
yang dimulai dari 0
*) Berapa pun jumlah baris untuk mendeklarasikan string tanda kutip yang dipakai totalnya tetap 6 (3
diawal dan 3 diakhir)
*) Pada tipe data String jumlah karakter yang dihitung termasuk juga spasi.
Untuk menghasilkan spasi
 Kata dan ini merupakan string lainnya

 Spasi ini merupakan string lainnya


 Indeks ke-0 merupakan sub-string pertama yang berisikan kata Apel

 Indeks ke-5 merupakan kemunculan pertama yakni huruf M dari kata


malang (Apel malang  0 1 2 3 4 5), spasi antara l dan m dihitung
Maksudnya adalah contoh pake kasus yg
bawah

 Jumlah argument ada 2 yakni


nama_depan dan nama_belakang
 Maka jumlah argument yang disuplai
(data yg disuplai) harus berjumlah 2
data/argument jg yakni John dan
Doe
 maka ketika fungsi dipanggil (baris
paling akhir) dia akan menghasilkan
output
*) Jumlah data/argument yang disuplai bisa tidak sama/sesuai dengan jumlah argument yang ada
asalkan dikasih tanda default

*) Sebenarnya maksud default disini itu sama aja kaya ngasih argument cuma bentuknya akan sama
terus untuk seluruh data yang tidak suplai argument/data. Kalau dari contoh diatas, setiap argument
nama belakang tidak kita suplai maka hasil print dari argument nama belakang akan selalu empty string
karna sudah di set.
*) output nama belakang akan ter-print karena kita suplai saat memanggil fungsi
Fungsi ini baru bisa digunakan untuk
menghitung rata2 dan standar deviasi
table_properti (seluruh data didalam
dict), sementara tugasnya adalah
menghitung rata2 dan standev dari
tiap kategori/kolom

Makanya disini dikasih komen


lagi yang digaris bawah merah

Key disini itu maksudnya item. (digunakan untuk


keterangan fungsi for loops)

Kalau diliat dari contoh item dari table_properti itu ada


luas tanah, luas bangunan, dll.

Karena tipe datanya dict maka disebut aja key

Sementara kalau .keys() itu adalah fitur manipulation


dari tipe data dict untuk membaca setiap key/item

Kenapa mesti pake fitur itu? Ga langsung aja in


table_properti?

Karena bentuk datanya buka tipe list tapi dictionary


*) Kenapa setelah menjalankan fungsi “r” masih harus pake fungsi print() lagi? Karena fungsi “r” baru membuka file
nya aja dalam mode membaca tanpa menampilkan ke layar isi berkasnya apa, nah untuk mengetahui isi berkas apa
gunakan fungsi print() untuk memunculkan dilayar
Secara sekaligus disini maksudnya membaca dan
menampung seluruh isi dari berkas (contoh kalau ada 5
baris data dari suatu berkas maka semua2nya terbaca)

*) Hasil dari fungsi readlines() adalah data List.


*) Mode w pasangannya adalah fungsi .write(), dan akan menghapus sluruh konten sebelumnya
*) Mode a pasangannya adalah fungsi .writelines(), dan tidak akan menghapus konten sebelumnya

Anda mungkin juga menyukai