Database Server
Database Server
Database ini menyimpan data dan informasi yang diambil dari operasional yang
dipilih dan eksternal database. Mereka terdiri dari datadan informasi yang
5. End-user database
Database ini terdiri dari berbagai file data yang dikembangkan oleh end-user di
workstation mereka. Contoh dari ini adalah koleksi dokumendalam spreadsheet,
word processing dan bahkan download file.
6. External database
Database ini menyediakan akses ke eksternal, data milik pribadi online –tersedia
untuk biaya kepada pengguna akhir dan organisasi dari layanan
komersial. Akses ke kekayaan informasi dari database eksternal yang tersedia
untuk biaya dari layanan online komersial dan dengan atau tanpa biaya dari
8. Navigational database
Dalam navigasi database, queries menemukan benda terutamadengan mengikuti
referensi dari objek lain.
9. In-memory databases
Database di memori terutama bergantung pada memori utamauntuk
penyimpanan data komputer. Ini berbeda dengan sistem manajemendatabase
yang menggunakan disk berbasis mekanisme penyimpanan.Database memori
utama lebih cepat daripada dioptimalkan disk databasesejak Optimasi algoritma
internal menjadi lebih sederhana dan lebihsedikit CPU mengeksekusi instruksi.
Mengakses data dalam menyediakanmemori lebih cepat dan lebih dapat
diprediksi kinerja dari disk. Dalamaplikasi di mana waktu respon sangat
bagi hasil untuk kembali dan bertindak segera. Real-time database yang berguna
untuk akuntansi, perbankan, hukum, catatan medis, multi-media, kontrol proses,
Prinsip kerja dari database sama dengan sebuah lemari arsip, terutama adalah untuk
pengaturan data/arsip serta untuk kemudahan dan kecepatan dalam pengambilan kembali
data/arsip. Perbedaannya hanya terletak pada media penyimpanan yang digunakan. Jika lemari
arsip menggunakan lemari besi atau kayu, maka databasemenggunakan media penyimpanan
elektronis seperti harddisk.
Database bukan hanya sekedar media penyimpanan data secara elektronis, artinya tidak
semua bentuk penyimpanan data elektronis dapat disebut database.
Dokumen yang berisi data dalam file teks, file spreadsheet (file yang dibuat pada program
data. Yang sangat ditonjolkan dalam database adalah pengaturan, pemilahan, pengelompokan,
Manfaat utama dalam pengelolaaan database adalah agar dapat menemukan kembali data yang
dicari dengan mudah dan cepat. Beberapa keunggulan dari pemanfaatan database adalah
sebagai berikut:
a. Kecepatan dan Kemudahan (Speed)
Pemanfaatan database memungkinkan untuk dapat menyimpan data, melakukan
perubahan/manipulasi terhadap data, menampilkan kembali data tersebut dengan lebih
cepat dan mudah.
c. Keakuratan (Accurancy)
Pembentukan relasi antar kelompok data, pengaturan tipe data, penentuan keunikan data
dan sebagainya yang secara ketat sangat berguna untuk menekan ketidakakuratan
penyimpanan data.
d. Ketersediaan (Availability)
Sebuah database dapat memiliki data yang tersebar di banyak lokasi geografis. Misalnya,
data nasabah sebuah bank dipisah-pisah dan disimpan di lokasi yang sesuai dengan
keberadaan nasabah. Dengan pemanfaatan teknologi jaringan komputer, data yang berada
di suatu lokasi/cabang, dapat juga diakses (menjadi tersedia/avaible) bagi lokasi yang lain.
e. Kelengkapan (Completeness)
Untuk mengakomodasi kebutuhan kelengkapan data yang semakin berkembang, maka di
dalam database dapat dilakukan penambahan record-record data, dapat dilakukan
perubahan struktur dalam database baik dengan penambahan objek baru (tabel) atau
diterapkan secara ketat. Hal ini dapat dilakukan dengan penentuan siapa-siapa (pemakai)
yang boleh menggunakan database beserta objek-objek di dalamnya dan menentukan
jenis-jenis operasi apa saja yang boleh dilakukan.
g. Kebersamaan Pemakaian (Sharebility)
Pemakai database seringkali tidak terbatas pada satu pemakai saja atau di satu lokasi saja
oleh satu sistem aplikasi. Misalnya data pegawai dalam databasekepegawaian dapat
digunakan oleh banyak pemakai, dari sejumlah departemen dalam perusahaan atau oleh
banyak sistem (sistem penggajian, sistem akuntansi, sistem inventori dan sebagainya).
O P E R A S I DAS AR DATABASE
Sebelum mengenal beberapa operasi dasar yang sering digunakan dalam pengolahan database,
ada baiknya diketahui terlebih dahulu komponen dasar yang harus ada dalam
pengolahan database. Salah satu komponen dasar yang harus ada dalam
pengolahan database adalah table. Table merupakan tempat untuk menyimpan data.
Apabila database itu diasumsikan sebagai lemari arsip yang didalamnya terdapat map-map
arsip, maka map-map arsip tersebut dapat diasumsikan sebagai tablenya. Berikut adalah operasi
dasar yang sering digunakan dalam pengolahan database.
Create table digunakan untuk membuat tabel baru dalam database, diasumsikan sebagai
Insert table digunakan untuk menyisipkan tabel ke dalam database, diasumsikan sebagai
penambahan lembar arsip ke dalam map arsip.
P E N E R A PA N DATABASE
Hampir semua perusahaan, organisasi, dan inst ansi menerapkan database dalam
barang, dan pengeluaran barang.
Pendidikan, digunakan untuk mengelola data siswa, penjadwalan kegiatan belajar
mengajar, mengelola data guru dan lain sebagainya.
Rumah sakit, digunakan untuk mengelola data sejarah pengobatan pasien, pembayaran
Microsoft Access dapat menggunakan data yang disimpan di dalam format Microsoft Access,
Microsoft Jet Database Engine, Microsoft SQL Server, Oracle Database, atau semua kontainer
basis data yang mendukung standar ODBC. Para pengguna/programmer yang mahir dapat
menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang kompleks, sementara
para programmer yang kurang mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan
perangkat lunak aplikasi yang sederhana. Access juga mendukung teknik-teknik pemrograman
berorientasi objek, tetapi tidak dapat digolongkan ke dalam perangkat bantu pemrograman
berorientasi objek.
M icrosoft Access kurang begitu bagus jika diakses melalui jaringan sehingga
aplikasi-aplikasi yang digunakan oleh banyak pengguna cenderung menggunakan
solusi sistem manajemen basis data yang bersifat klien atau server.
Salah satu keunggulan M icrosoft Access dilihat dari perspektif programmer adalah
kompatibilitasnya dengan bahasa pemrograman Structured Query Language (SQL).
Para pengguna dapat mencampurkan dan menggunakan kedua jenis bahasa tersebut
(VBA dan Macro) untuk memprogram form dan logika dan juga untuk
mengaplikasikan konsep berorientasi objek.
M s S Q L Server
Oracle
Basis data Oracle adalah basis data relasional yang terdiri dari kumpulan data dalam suatu
sistem manajemen basis data RDBMS. Perusahaan perangkat lunak Oracle memasarkan jenis
basis data ini untuk bermacam-macam aplikasi yang bisa berjalan pada banyak jenis dan
merk perangkat keras komputer (platform).
Basis data Oracle ini pertama kali dikembangkan oleh Larry Ellison, Bob Miner dan Ed
Oates lewat perusahaan konsultasinya bernama Software Development Laboratories (SDL)
pada tahun 1977. Pada tahun 1983, perusahaan ini berubah nama menjadi Oracle Corporation
sampai sekarang.
Kelebihan: Oracle itu sangat sopan sekali, dia hanya akan memanfaatkan resource yang
default atau diberikan saja. Sehingga ketika sudah running di server, kadang perlu ditunning
agar kecepatan dan kerjanya bisa maksimal. Tunning dapat dilakukan kapan saja dan berkali-
kali. Ini sangat menguntungkan karena pemakaian resource dapat dikontrol dengan mudah.
Kekurangan: Efek buruknya adalah kalau salah dalam melakukan tunning atau tidak
ditunning sama sekali, oracle akan bekerja sangat lambat dan bikin stress.
2. Database Clusters, dengan menggunakan teknologi Real Application Clusters
(RAC). Salah satu fungsi dari RAC adalah memberikan perlindungan terhadap
kelangsungan data dalam perusahaan sehingga apabila terjadi crash pada salah satu
server database, maka tidak akan mempengaruhi kinerja perusahaan. Hal ini
disebabkan karena teknologi RAC memungkinkan untuk membuat beberapa
database server menjadi seolah-olah satu database server, sehingga apabila ada
database server yang down, kinerja database server tersebut akan di-take over oleh
server-server yang lain.
3. Row-Level Locking, fitur ini dapat melakukan lock tidak hanya pada table-level
saha, akan tetapi dimungkinkan untuk melakukan lock lebih jauh lagi sampai pada
row-level. Sehingga user-user dapat melakukan akses data dalam suatu tabel secara
bersamaan, lebih cepat dan lebih akurat.
4. Data Partitioning, Oracle memungkinkan kita untuk melakukan partisi ke suatu
tabel maupun indeks. Hal ini akan dapat meningkatkan kemampuan kita untuk
dalam melakukan manajemen data.
5. Oracle OLAP (Integrated Online Analytical Proc essing), Oracle memiliki fungsi
OLAP (yang sebelumnya hanya dapat kita temui pada OLAP database) yang
terintegrasi dengan baik ke dalam relational database, sehingga kita tidak
memerlukan database lain selain Oracle itu sendiri.
6. Oracle Data Mining & Data Warehousing, fitur ini memberikan kemudahan bagi
perusahaan yang ingin men-develop aplikasi Business Intellegent yang bertujuan
untuk membantu eksekutif perusahaan dalam menentuksan strategi perusahaan
berdasarkan analisis data yang di-generate oleh Oracle Data Mining.
7. Virtual Private Database, fitur ini memberikan dan meningkatkan fleksibilitas
jaminan security sampai pada row-level security. Hal ini akan membuat aplikasi
kita menjadi semakin aman sewaktu kita melakukan transaksi melalui Internet.
8. Intelegent Self-Managing, untuk para DBA, fitur ini akan membuat proses
database tuning dan database manajemen menjadi lebih mudah.
9. Flashback Query, fitur ini memungkinkan kita untuk melihat status data kita
mundur beberapa waktu (flash back) sampai batas yang kita tentukan, sehingga
apabila terjadi kesalahaan data pada waktu yang lalu, maka kita dapat melakukan
koreksi tanpa harus melakukan database recovery.
Kekurangan :
1. Penggunaan Oracle sangat memakan ban yak biaya, m ulai dari device sampai
diperlukannya DBA yang handal.
MySql
MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (bahasa Inggris:
database management system) atau DBMS yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6
juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat
lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual
dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan
penggunaan GPL.
Tidak sama dengan proyek-proyek seperti Apache, dimana perangkat lunak dikembangkan
oleh komunitas umum, dan hak cipta untuk kode sumber dimiliki oleh penulisnya masing-
masing, MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia MySQL
AB, dimana memegang hak cipta hampir atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia
dan satu orang Finlandia yang mendirikan M ySQL AB adalah: David Axmark, Allan
Larsson, dan Michael “Monty” Widenius.
Kelebihan :
Kekurangan :
menyebabkan mysql jarang dipakai dalam program visual.
2. Data yang ditangani belum begit u besar.
Postgre SQL
Postgre SQL merupakan tool untuk membuat database server yang bersifat open source yang
memiliki licensi GPL (General Public License). Postgre SQL mendukung bahasa
pemrograman seperti : SQL, C, C++, Java, PHP dan lainnya. Dengan lisensi GPL,
PostgreSQL dapat digunakan, dimodifikasi dan didistribusikan oleh setiap orang tanpa perlu
membayar lisensi (free of charge) baik untuk keperluan pribadi, pendidikan maupun
Firebird
Firebird (juga disebut FirebirdSQL) adalah sistem manajemen basisdata relasional yang
menawarkan fitur-fitur yang terdapat dalam standar ANSI SQL-99 dan SQL-2003. RDBMS
ini berjalan baik di Linux, Windows, maupun pada sejumlah platform Unix. Firebird di
diarahkan dan di-maintain oleh FirebirdSQL Foundation. Ia merupakan turunan dari
Interbase versi open source milik Borland. Modul-modul kode baru ditambahkan pada
Firebird dan berlisensi di bawah Initial Developer’s Public License (IDPL), sementara
modul-modul aslinya dirilis oleh Inprise berlisensi di bawah InterBase Public License 1.0.
Kedua lisensi tersebut merupakan versi modifikasi dari Mozilla Public License 1.1. Selain
dari software-software diatas, masih banyak lagi softwarenya seperti dBase, syBase,
Informix, FoxPro,