LKPD 3.1 Konsep Wilayah Dan Tata Ruang
LKPD 3.1 Konsep Wilayah Dan Tata Ruang
LKPD 3.1 Konsep Wilayah Dan Tata Ruang
Sub Materi :
SALSABILA SOFWAH
1.
2.
3.
1
4.
2
A. Petunjuk Belajar (Petunjuk Siswa)
1. Baca secara cermat bahan ajar sebelum siswa mengerjakan tugas
2. Baca literatur lain untuk memperkuat pemahaman siswa
3. Kerjakan setiap langkah sesuai tugas
4. Kumpulkan laporan hasil kerja sesuai dengan jadwal yang telah
disepakati antara guru dengan siswa
5. Diskusikan dalam kelompok dan konsultasikan dengan guru dalam
mengerjakan tugas
Klasifikasi
Wilayah
3
D. Jabarkan apa yang anda dapatkan mengenai konsep wilayah dan
pewilayahan
Wilayah
Pewilayahan
E. Isilah tabel berikut tentang maksud klasifikasi pewilayah dari
pengertian istilah didalamnya, kemudian buat contoh lain selain dari
sumber belajar.
Istilah
No Klasifikasi Penjelasan Contoh
Wilayah
4
3 Resource frontier
region
Penjelasan:
wilayah yang
masih dalam
tahap
perkembangan.
Contoh:
Wilayah
Kawasan industri
4 Depressed region wilayah yang sulit Wilayah
terdampak wabah penyakit
berkembang
karena mengalami
ketertinggalan
akibat adanya tekanan
dalam aspek sosial dan ekonomi.
5 Special problem
region
Penjelasan:
wilayah yang
memiliki lokasi
dan
karakteristik
yang unik
dengan ciri khas
tertentu.
Contoh:
wilayah
kampung adat
5
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Sub Materi :
SALSABILA SOFWAH
1.
2.
3.
4.
6
TUGAS 1
...... Yaitu
7
TUGAS 2
1. Interval
2. Skala peta
3. Tujuan perwilayahan
4. Klasifikasi wilayah
5. Regional
6. Hirarchical method
7. Interval
8. Diferensiasi
9. Wilayah
10. Wilayah
I N T E R V A L D W D
U S K A L A P E T A I I
J L L F
U I A E
A M Y R
I N T E R V A L I A E
P T H N
E A S
R S I
W I A
I S
K L A S I F I K A S I W I L A Y A H I
A
H Y
A A
Y H I R A R C H I C A L M E T H O D
A A
L N
I
W R E G I O N A L
8
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Sub Materi :
SALSABILA SOFWAH
1.
2.
3.
4.
9
Tugas
1. Bermain kata
2. Carilah faktor-faktor dinamika perkembangan wilayah dan tahapan
perkembangan wilayah yang terdapat pada deretan huruf di bawah ini, baik
secara vertikal, horizontal dan diagonal
Z E T Y U G M A N U S Y L N O H I C
M I N D L H E W A R Y B U Y L I M O
L A N R O U Y T N A T R O P M I A P
P R P E R T A N I A N U G I L D I Y
R O T A L A M R A D N I W K Y O T W
Q L N U R N G A R I S A I A T U E U
W I N T R A O W N Y L S E I R A R L
L U A H L I T C I P I E T U O R N A
I K T A M A O U N T K L P E M P A N
T I N N N W N E R O P U E C L I K E
R T I A W U G Y P E M E R I N T A H
E A H A U M R A B A H E K R X E S T
M B B P L T O C U L K O E L M I U X
U E A E A L Y O C L E M B A G A L Q
I R M N N A O M I N D L U S T P A Y
D S A G H I N E N D L Y N X W O S F
S F E R A C G K I P A B A C R U T D
A N A M B A S E Q Y U R N I Y R I R
T S Y A H R U L U D I L M E P L A O
B O R G A N I S A S I S O S I A L Y
Y L M A T N I Y O U R A N D M E I J
K I L K Q R A E V R E O F E V O L G
L U S Y A F R A I N T H E W O R D F
I N K P Q I I A F A R Q A D R I M I
S A K S E A L R M P E R I K A N A N
M Y U F Y R H A U W I L X V B Q N W
10
3. Setelah kamu mendapatkan faktor-faktor dinamika perkembangan wilayah dan
tahapa perkembangan perkembangan wilayah yang terdapat pada deretan huruf di
atas, masukkan kata-kata tersebut ke dalam kolom yang telah disediakan sesuai
dengan tempatnya!
11
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Sub Materi :
SALSABILA SOFWAH
2.
2.
3.
4.
12
A. Petunjuk Belajar (Petunjuk siswa)
a. Baca secara cermat bahan ajar sebelum anda mengerjakan tugas
b. Baca literatur lain untuk memperkuat pemahaman anda
c. Kerjakan setiap langkah sesuai tugas
d. Kumpulkan laporan hasil kerja sesuai dengan jadwal yang telah
disepakati antara guru dengan peserta didik.
e. Kerjakan LKPD ini dengan sikap jujur dan tanggung jawab.
B. Tugas / Latihan
TUGAS 1
Strategi
Pembangunan Strategi strategi
berdimensi pengembangan pengembangan
kewilayahan wilayah ekonomi lokal
Strategi pembangunan
yang mendorong
integrasi sosial dan
ekonomi antar wilayah
secara baik
13
2. Isilah kolom dampak strategi pengembangan wilayah growth poles di bawah ini
dengan benar!
ikut berkembangnya daerah
pinggiran
Dampak positif strategi
bertambahnya lapangan
pengembangan wilayah pekerjaan
growth poles
pencemaran dimana-mana
a. Strategi Ekonomi
Kemampuan wilayah dalam mendukung penduduknya untuk hidup pada tingkat yang
layak, di atas garis kemiskinan. Secara operasional, diindikasikan dengan jumlah
penduduk miskin. Contohnya dengan adanya wilayah sektor industri masyarakat
b. Strategi Sosial
Kemampuan wilayah dalam mendukung penduduknya untuk dapat terpenuhi
kebutuhan-kebutuhan sosialnya seperti beribadah, pendidikan dan kesehatan,
berbelanja, dsb. Contohnya adalah wilayah pusat pendidikan seperti di daerah
Yogyakarta
c. Strategi Pangan
Kemampuan wilayah dalam menopang penduduknya dalam mencukupi pangan.
Contoh wilayah sentra Industri pertanian padi di daerah Ngawi.
14
d. Strategi Papan (Pemukiman)
Kemampuan wilayah dalam mencukupi lahan sebagai tempat untuk permukiman.
Contoh pembangunan kawasan Citra land di Surabaya
e. Strategi Lingkungan
Kemampuan wilayah dalam memberikan lingkungan yang baik tanpa merusak
lingkungan bagi penduduk yang tinggal. Contoh pembangunan kota lingkungan di
daeah malang batu.
f. Strategi Mobilitas
Kemampuan wilayah dalam memberikan kebebasan dan ruang gerak yang baik kepada
penduduknya untuk melakukan mobilitas. Contoh pembangunan MRT di Jakarta
TUGAS 2
Perkembangan wilayah di tempat tinggal saya yaitu Kota Depok dan sekitarnya kini semakin
berkembang. Ada beberapa hunian tempat tinggal yang tumbuh secara vertikal maupun horizontal
bahkan daerah tersebut sekarang semakin padat. Perkembangan wilayah di sekitar saya ini tidak terlepas
dari ketersediaan dari infrastruktur, baik dari transportasi umum, jalan raya, bahkan di Depok sendiri
sekarang sudah memiliki jalan tol. Kota Depok sekarang adalah kota yang semakin padat penduduknya
tidak kalah seperti Kota Jakarta. Kini stasiun busway dan bus tersedia di Depok dan bahkan isunya
sekarang sedang ada pembangunan rel kereta dibawah tanah. Ditambah lagi dengan beberapa ruas tol
baru yang sudah beroperasi yaitu tol Depok-Antasari, Jagorawi, dan Serpong. Perkembangan di Kota
Depok ini dianggap sangat menguntungkan bagi masyarakat, karena bukan hanya dari segi infrastruktur
saja, tetapi dari segi kesehatan, pendidikan, sosial-budaya kini sudah berkembang di Kota Depok,
contohnya, sekarang vakin Covid-19 sudah tersedia di banyak tempat di Kota Depok, sekolah kini telah
memberikan fasilitas yang memadai kepada siswa/i yang tidak memiliki perangkat untuk dipakai sekolah
online. Selain itu sepadat-padatnya penduduk Kota Depok, masyarakat disini banyak yang bekerja
sebagai pekerjaan kantor maupun diluar kantor yang tentunya sangat berkembang disekitarnya,
contohnya : masyarakat yang membuka dunia usahanya dirumah, ditoko, online, membuka cafe, dan
masih banyak lagi. Maka dari itu, perkembangan di Kota Depok kini sudah memenuhi kebutuhan
komunitas kosmopolitan untuk Eat, Meet, dan Play.
15
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Sub Materi :
SALSABILA SOFWAH
2.
2.
3.
4.
16
A. Kompetensi Inti
B. Kompetensi Dasar
3.2 Memahami konsep wilayah dan perwilayahan dalam perencanaan tata ruang
wilayah nasional, provinsi, dan kabupaten/kota
4.2 Membuat peta pengelompokan penggunaan lahan di wilayah kabupaten/
kota/ provinsi berdasarkan data wilayah setempat.
B. Indikator
17
TUGAS 1
SOAL ESSAY
1. Jelaskan pengertian ruang dan penataan ruang berdasarkan UU No. 26 Tahun
2007!
Ruang adalah wadah yang meliputi ruang darat, ruang laut, dan ruang
udara, termasuk ruang di dalam bumi sebagai satu kesatuan wilayah,
tempat manusia dan makhluk lain hidup, melakukan kegiatan, dan
memelihara kelangsungan hidupnya.
Penataan ruang adalah suatu sistem proses perencanaan tata ruang,
pemanfaatan ruang, dan pengendalian pemanfaatan ruang.
2. Jelaskanlah azas penataan ruang yang akan berfungsi sebagai titik tumpu
kajian proses penataan ruang menurut UU No. 26 Tahun 2007!
Keterpaduan
Penataan ruang diselenggarakan dengan mengintegrasikan, berbagai
kepentingan yang bersifat lintas sektor, lintas wilayah dan lintas
pemangku kepentingan. Pemangku kepentingan antara lain
pemerintah, pemerintah daerah dan masyarakat.
Keserasian, keselarasan dan keseimbangan
Penataan ruang diselenggarakan dengan mewujudkan keserasian
antara struktur ruang dan pola ruang, keselarasan antara kehidupan
manusia dengan lingkungannya, keseimbangan pertumbuhan dan
perkembangan antar daerah serta antara kawasan perkotaan dan
kawasan pedesaan.
Keberlanjutan
Penataan ruang diselenggarakan dengan menjamin kelestarian dan
kelangsungan daya dukung dan daya tampung lingkungan dengan
memperlihatkan kepentingan mendatang.
Keberdayagunaan dan keberhasilgunaan
Penataan ruang diselenggarakan dengan mengoptimalkan manfaat
ruang dan sumber daya yang terkandung didalamnya serta menjamin
terwujudnya tata ruang yang berkualitas.
Keterbukaan
Penataan ruang diselenggarakan dengan memberikan akses yang
18
seluas-luasnya kepada masyarakat untuk mendapatkan informasi yang
berkaitan dengan penataan ruang.
Kebersamaan dan kemitraan
Penataan ruang diselenggarakan dengan melibatkan seluruh
pemangku kepentingan.
Perlindungan kepentingan umum
Penataan ruang diselenggarakan dengan mengutamakan kepentingan
masyarakat.
Kepastian hukum dan keadilan
Penataan ruang diselenggarakan dengan berlandaskan hukum atau
ketentuan peraturan perundang-undangan dan bahwa penataan ruang
dilaksanakan dengan mempertimbangkan rasa keadilan masyarakat
serta melindungi hak dan kewajiban semua pihak secara adil dengan
jaminan kepastian hukum.
Akuntabilitas Penyelenggaraan
Penataan ruang dapat dipertanggungjawabkan, baik prosesnya,
pembiayaan maupun hasilnya.
19
Daya tampung dan daya dukung lingkungan
Perbedaan daya dukung dan daya tampung adalah daya dukung
merupakan kemampuan lingkungan untuk mendukung perikehidupan
sedangkan daya tampung merupakan kemampuan lingkungan hidup
untuk menyerap zat, energy, dan komponen lain.
20
TUGAS 2
Amatilah gambar di bawah ini!
21
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Sub Materi :
SALSABILA SOFWAH
1.
2.
3.
4.
22
A. Petunjuk Belajar (Petunjuk Siswa)
a. Baca secara cermat bahan ajar sebelum mengerjakan tugas
b. Baca literatur lain untu kmemperkuat pemahaman peserta didik
c. Kerjakan setiap langkah sesuai tugas
d. Kumpulkan laporan hasil kerja sesuai dengan jadwal yang telah disepakati
antara guru dengan siswa
e. Diskusikan dalam kelompok dan konsultasikan dengan guru dalam
mengerjakan tugas
B. Tugas
Tujuan Pembelajaran:
Melalui model Discovery Learning dengan teknik Example non example
peserta didik dapat Mengklasifikasikan penataan ruang dengan baik
Materi:
a) Klasifikasi Penataan Ruang
Berdasarkan UU nomor 26 tahun 2007, penataan ruang diklasifikasikan
berdasarkan sistem, fungsi utama kawasan, wilayah administratif, kegiatan
kawasan, dan nilai strategis kawasan.
1. Penataan ruang berdasarkan sistem terdiri atas sistem wilayah dan
sistem internal perkotaan.
a. Sistem wilayah, yaitu struktur ruang dan pola ruang yang
mempunyai jangkauan pelayanan pada tingkat wilayah
b. Sistem perkotaan, yaitu struktur ruang dan pola ruang yang
mempunyai jangkauan pelayanan pada tingkat internal perkotaan.
2. Penataan ruang berdasarkan fungsi utama kawasan terdiri atas kawasan
lingung dan kawasan budi daya.
a. Kawasan Lindung, yaitu wilayah yang ditetapkan dengan fungsi
utama melindungi kelestarian hidup yang mencakup sumber daya
alam dan sumber daya buatan.
b. Kawasan Budidaya, yaitu wilayah yang ditetapkan dengan fungsi
utama untuk dibudidayakan atas dasar kondisi da potensi sumber
daya alam, sumber daya manusia, dan sumber daya buatan.
3. Penataan ruang berdasarkan Wilayah administratif, yaitu kegiatan
penataan ruang berdasarkan hirarki sistem administratif yang terdiri
atas penataan ruang wilayah nasional, penataan ruang wilayah provinsi,
dan penataan ruang wilayah kabupaten/kota.
4. Penataan ruang berdasarkan Kegiatan kawasan terdiri atas penataan
ruang kawasan perkotaan dan penataan ruang kawasan pedesaan.
a. Penataan ruang kawasan perkotaan, yaitu wilayah yang mempunyai
kegiatan utama bukan pertanian dengan susunan fungsi kawasan
sebagai tempat pemukiman perkotaan, pemusatan dan pusat
distribusi pelayanan jasa pemeritahan, pelayanan sosial, dan kegiatan
ekonomi.
b. Penataan ruang kawasan pedesaaan wilayah yang mempunyai
kegiatan utama pertanian, termasuk pengelolaan sumber daya alam
dengan susunan fungsi kawasan sebagai
23
5. Penataan ruang berdasarkan Nilai strategis kawasan terdiri atas
penataan ruang kawasan strategis nasional, penataan ruang kawasan
strategis provinsi, dan penataan ruang kawasan strategis
kabupaten/kota. Penataan ruang dengan pendekatan nilai strategis
kawasan dimaksudkan untuk mengembangkan, melestarikan,
melindungi dan/atau mengoordinasikan keterpaduan pembangunan nilai
strategis kawasan yang bersangkutan demi terwujudnya pemanfaatan
yang berhasil guna, berdaya guna, dan berkelanjutan. Kawasan strategis
merupakan kawasan yang di dalamnya berlangsung kegiatan yang
mempunyai pengaruh besar terhadap:
a. tata ruang di wilayah sekitarnya;
b. kegiatan lain di bidang yang sejenis dan kegiatan di bidang lainnya;
dan/atau
c. peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Isilah kolom dibawah ini! Carilah gambar suatu wilayah berdasarkan masing-
masing klasifikasi penataan ruang dan berilah informasi wilayah tersebut!
24
4 Penataan ruang Penataan ruang
berdasarkan Kegiatan berdasarkan kegiatan
kawasan kawasan terdiri atas
penataan ruang
kawasan perkotaan
dan penataan ruang
kawasan perdesaan.
25
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Sub Materi :
SALSABILA SOFWAH
1.
2.
3.
4.
26
A. Petunjuk Belajar (Petunjuk siswa)
1. Baca secara cermat bahan ajar sebelum mengerjakan tugas
2. Baca literatur lain untuk memperkuat pemahaman siswa
3. Kerjakan setiap langkah sesuai tugas
4. Kumpulkan laporan hasil kerja sesuai dengan jadwal yang telah disepakati
antara guru dengan siswa
5. Diskusikan dalam kelompok dan konsultasikan dengan guru dalam
mengerjakan tugas
B. TUGAS
1. Jelaskanlah pengertian struktur ruang!
Struktur ruang adalah susunan pusat-pusat permukiman dan sistem jaringan prasarana
dan sarana yang berfungsi sebagai pendukung kegiatan sosial ekonomi masyarakat
yang secara hierarki memiliki hubungan fungsional. Seperti diamanatkan dalam UU
no 26 tahun 2007,terdapat tiga batasan struktur ruang menurut hirarkinya khususnya
dari provinsi, kabupaten, dan kota.
2. Jelaskanlah struktur ruang menurut Hierarki RTR
a. Defenisi dan arah struktur ruang provinsi
Menurut permen tahun 15 tahun 2009 adalah rencana yang mencakup rencana sistem
perkotaan dalam wilayah provinsi yang berkaitan dengan kawasan perdesaan dalam
wilayah pelayanannya, dan rencana sistem prasarana wilayah provinsi yang
mengintegrasi kan wilayah provinsi serta melayani kegiatan skala provinsi, yang
akan dituju sampai dengan akhir masa perencanaan.
27
3. Jelaskanlah sistem perkotaan dalam RTRW terdiri dari!
a. Pusat Kegiatan Nasional
- kawasan perkotaan yang berfungsi untuk melayani kegiatan skala
internasional, nasional atau beberapa propinsi. Kawasan adalah wilayah
dengan fungsi utama lindung atau budi daya.
b. Pusat Kegiatan Strategis Nasional (PKSN)
- pusat permukiman yang terletak di dalam kawasan perbatasan negara.
c. Pusat Kegiatan Wilayah (PKW)
- kawasan perkotaan yang diklasifikasikan sebagai PKW memiliki fungsi
pelayanan dalam lingkup provinsi atau beberapa kabupaten. PKW juga dibagi
menjadi dua bagian yaitu PKW pada 5 tahun pertama dan PKW pada 5 tahun
kedua.
d. Pusat Kegiatan Lokal
- ditujukan untuk melayani satuan ruang yang efektif sesuai dengan kemampuan
dan potensi setempat (lokal) yang ada, terutama kawasan pedalaman,
perdesaan, dan perbatasan.
e. Pusat Pelayanan Kawasan ( PPK)
- merupakan kawasan yang berfungsi untuk melayani kegiatan skala kecamatan
atau beberapa desa
f. Pusat Pelayanan Lingkungan (PPL)
- merupakan kawasan yang berfungsi untuk melayani kegiatan skala kecamatan
atau beberapa desa disuatu kecamatan.
28
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Sub Materi :
SALSABILA SOFWAH
1.
2.
3.
4.
29
A. Petunjuk Belajar (Petunjuk siswa)
1. Baca secara cermat bahan ajar sebelum mengerjakan tugas
2. Baca literatur lain untuk memperkuat pemahaman siswa
3. Kerjakan setiap langkah sesuai tugas
4. Kumpulkan laporan hasil kerja sesuai dengan jadwal yang telah disepakati
antara guru dengan siswa
5. Diskusikan dalam kelompok dan konsultasikan dengan guru dalam
mengerjakan tugas
B. TUGAS
1. Jelaskan konsep Pembangunan Wilayah dibawahini!
No Konsep Pembangunan Penjelasan
30
No Indicator pembangunan Penjelasan
31
2 Indikator Kualitatif Indikator kualitatif meliputi gambaran kondisi
kehidupan dan kualitas hidup masyarakat.
Indikator kualitatif digunakan untuk
menganalisa komponen yang tidak mudah
dihitung atau diukur dengan sebuah angka,
seperti kebebasan, korupsi atau keamanan.
32
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Sub Materi :
SALSABILA SOFWAH
1.
2.
3.
4.
33
Tugas 1
b. Zaman Sekarang
Analisislah peta pusat pertumbuhan Indonesia berikut ini...
28
Tugas 2:
No Pulau analisis
1 Sumatera Pulau Sumatera kaya akan sumber daya alam yang bernilai
ekonomi tinggi, seperti: batu bara, nikel,timah,dan minyak
bumi. Luas wilayahnya adalah 480.793 km2 , jumlah penduduk
sebanyak 50,6 juta jiwa tahun 2010. Dijuluki sebagai pulau
minyak karena 55,1 % produksi minyak nasional dihasilkan di
Pulau Sumatera pulau-pulau kecil disekitar Pulau Sumatera
memiliki potensi yang besar seperti Pulau Bintan dengan
endapan bauksitnya, Pulau Bangka, Balitung, Lingga dan
singkep dengan timahnya
2 Jawa Luas pulau Jawa 129,438 km2 atau 7% dari luas daratan Indonesia
dan jumlah penduduk 136.610.590 jiwa (statistik BPS tahun 2010).
Jawa terkenal memiliki sawah yang subur, memiliki banyak hutan dan
sungai serta kemampuan atau daya dukungnya untuk menghidupi
penduduk yang cukup banyak.sehingga ketimpangan lingkungan
hidup terjadi terus menerus hingga saat ini. Pengembangan wilayah di
Pulau Jawa perlu dioptimalkan dengan cara intensifikasi pertanian,
pengelolaan sumber daya seoptimal mungkin, memperhatikan
kelestarian lingkungan, mengurangi arus urbanisasi, meningkatkan
trasmigrasi ke luar jawa dll. Hutan di pulau jawa sudah semakin
sedikit dikarenakan penebangan hutan.
3 Kalimantan Sebagian besar tutupan lahan di Pulau Kalimantan berupa hutan rimba
dengan luas daratan 544.150 km2 dengan jumlah penduduk 13,8 juta
jiwa pada tahun 2010. Di Pulau Kalimantan sungai merupakan
transportasi utama juga sebagai pusat aktivitas ekonomi.
Pengembangan wilayah di Pulau Kalimantandengan ekstensifikasi
pertanian dan pengelolaan sumber daya alam seoptimal mungkin,
misalnya penolahan kayu (penebangan hutan harus
mempertimbangkan kelestarian lingkungan), peningkatan industri
kecil,besar,peningkatan perekonomian rakyat dll.
4 Sulawesi Jumlah penduduk 17,4 juta jiwa pada tahun 2010 dan tersebar tidak
merata pada daerah seluas 188.522 km2. Kondisi fisik pulau ini
bergununggunung dan berteluk-teluk. Usaha pengembangan wilayah
dilaksanakan dengan peningkatan pembangunan pertanian,
peningkatan industri kecil dan besar serta peningkatan perekonomian
laut.
5 Bali Luas pulau Bali 5.780 km2 dan jumlah penduduk sekitar 3,8 juta jiwa,
dengan ciri khas yang menonjol adalah keindahan alam dan kekayaan
budaya. Usaha pengembangan wilayah yang utama meningkatkan
sektor pariwisata, intensifikasi pertanian, peningkatan industri kecil,
peningkatan perikanan laut dan lain-lain.
Pulau papua memiliki luas 416.060 km2 dengan jumlah penduduk 3,6
juta jiwa. Potensi utama pulau ini adalah emas, tembaga, minyak
6 Papua bumi, kayu, pariwisata dan budaya suku asmat yang sangat terkenal.
Usaha pengembangan Papua adalah pembukaan jalur darat,
pemekaran wilayah provinsi dan kecamatan,pembangunan pertanian,
perikanan, pertambangan, pengolahan kayu,peningkatan industri kecil
dan wisata alam.
29
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Sub Materi :
SALSABILA SOFWAH
1.
2.
3.
4.
30
A. Petunjuk Belajar (Petunjuk siswa)
1. Baca secara cermat bahan ajar sebelum anda mengerjakan tugas
2. Baca literatur lain untuk memperkuat pemahaman anda
3. Kerjakan setiap langkah sesuai tugas
4. Kumpulkan laporan hasil kerja sesuai dengan jadwal yang telah
disepakati antara guru dengan peserta didik.
5. Kerjakan LKPD ini dengan sikap jujur dan tanggung jawab.
B. Informasi Pendukung
1. Teori Kutub Pertumbuhan Peeroux
Teori ini dikembangkan oleh ahli ekonomi Perancis Francois Perroux
pada tahun 1955. Inti dari teori ini menyatakan bahwa pertumbuhan
ekonomi di tiap daerah tidak terjadi di sembarang tempat melainkan,
muncul di lokasi tertentu dengan kecepatan dan intensitas yang berbeda
satu sama lain, lokasi inilah yang disebut kutub pertumbuhan.
31
dan sosial yang berlaku. Pembangunan ekonomi atau transformasi suatu
masyarakat tradisional menjadi suatu masyarakat modern merupakan
suatu proses yang mempunyai dimensi banyak, tidak sekedar ditandai
dengan menurunnya peranan faktor pertanian dan meningkatnya peranan
faktor industri dan jasa
5. Teori Polarisasi Ekonomi Myrdal
Daerah yang memiliki pusat pertumbuhan akan sangat menarik bagi para
pemodal, tenaga kerja, tenaga terampil dan barang-barang dagangan
sehingga dalam waktu yang lama akan memunculkan dua dampak yaitu
postif dan negatif. Dampak positifnya antara lain membuka lowongan
pekerjaan, menaiknya upah buruh, masuknya investasi dan sebagainya.
Sedangkan dampak negatifnya yaitu adanya ketimpangan wilayah di
sekitarnya sehingga memunculkan kriminalitas, kesenjangan sosial,
kerusakan alam dan sebagainya. Daerah yang mendapatkan dampak
negatif ini merupakan daerah-daerah pinggiran.
6. Teori Pusat Pelayanan Christaller
Walter Christaller (1933) merupakan seorang ahli geografi berkebangsaan
Jerman yang pertama kali mengemukakan teori ini. Teori ini
mengemukakan bahwa tempat sentral atau lokasi pusat kegiatan harus
terletak di suatu wilayah yang memungkinkan adanya peran maksimal
dari penduduknya, baik yang menjadi konsumen ataupun yang jadi
pelayan. Dalam teori tempat sentral ini diperkenalkan dua istilah yaitu
jangkauan (range) dan ambang (treshold). Range atau jangkauan
merupakan jarak yang perlu ditempuh manusia untuk mendapatkan
barang kebutuhannya pada suatu waktu tertentu saja. Sedangkan treshold
atau ambang merupakan jumlah minimal penduduk yang diperlukan
untuk kelancaran dan keseimbangan suplai barang.
32
sekitarnya sedangkan kota-kota yang lebih besar menyediakan barang-
barang mewah yang mahal yang melayani kota-kota kecilnya. Orang-
orang harus melakukan perjalanan dengan jarak yang dekat untuk
memperoleh barang-barang kebutuhan sehari-hari (misalnya telur, daging
dan sayuran), dan melakukan perjalanan dengan jarak yang lebih jauh
untuk benda-benda-benda yang bukan merupakan pokok (misalnya mobil
mewah). Teori Christaller menunjukkan benar berlaku di daerah-daerah
yang berbeda dalam dunia komersial. Ketika keragaman pendapat,
kebudayaan, lingkungan, sistem transportasi diperhitungkan, teorinya
kurang tepat. Teori ini khusus dapat diterapkan pada daerah-daerah
pertanian, terutama terkait dengan ukuran dan jarak antara kota-kota besar
(city) dan kota-kota kecil (town). Jika kita mengkombinasikan tipe
pendekatan Christaller dengan pemikiran yang membantu kita memahami
konfigurasi (penempatan) lokasi industri dan transportasi kita akan cukup
memahami lokasi sebagian besar kota besar dan kota kecil.
C. Tugas
M A S Y A R A K A T T R A D I S I O N A L
H I R C H M A N A K U S A R A S A H I P O
D E G O P O L A R I S A S I E K O N O M I
A C I K E L E D U T C I P I A T A H A B I
T U H H E R Q F D T Y U S C K G D D I A H
D D D R I D S P R E A D E F F E C T U C U
H U H D I W Q D S E M G K Y U S D K E K S
K N G K S S S A A A F K A S A D E E S W A
M I F U A D T R D D B R U J A Q D G E A H
E A K T L Y Y A D E Q Y I A H A S D G S A
H K E A I U O F L T U T I D I D T A H H D
R O S T O W L P L L D A K F M K K T K E I
O A G K W A V Z T I E O P L J A D K A F A
B N R Y T H C D G G I R I N G N N U R F K
C E N T R A L P L A C E T H E O R Y T E S
O T Q S G T T Q A G C Z R Y U I O P A C U
K E P E R I P H E R Y W B S D K D H D T G
33
2. Berikut ini adalah ahli yang mengemukakan teori pertumbuhan
penduduk.
Isilah informasi sesuai dengan tokoh yang ada di gambar !
34
Inti dari teori ini menyatakan
bahwa pertumbuhan ekonomi
di tiap daerah tidak terjadi di
Francois Perroux sembarang tempat melainkan,
muncul di lokasi tertentu
dengan kecepatan dan
intensitas yang berbeda satu
sama lain, lokasi inilah yang
disebut kutub pertumbuhan.
35
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Sub Materi :
SALSABILA SOFWAH
1.
2.
3.
4.
36
A. Petunjuk Belajar (Petunjuk siswa)
1. Baca secara cermat bahan ajar sebelum mengerjakan tugas
2. Baca literatur lain untuk memperkuat pemahamanmu
3. Kerjakan setiap langkah sesuai tugas
4. Kumpulkan laporan hasil kerja sesuai dengan jadwal yang telah disepakati
dengan guru
5. Diskusikan dalam kelompok dan konsultasikan dengan guru dalam
mengerjakan tugas
TUGAS 1
Pengaruh pusat
No Penjelasan
pertumbuhan
1. Positif 1. Pusat pertumbuhan akan menarik tenaga kerja
yang banyak.
37
3. Naiknya angka kriminalitas
38
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Sub Materi :
SALSABILA SOFWAH
1.
2.
3.
4.
39
A. Petunjuk Belajar (Petunjuk siswa)
1. Baca secara cermat bahan ajar sebelum anda mengerjakan tugas
2. Baca literatur lain untuk memperkuat pemahaman anda
3. Kerjakan setiap langkah sesuai tugas
4. Kumpulkan laporan hasil kerja sesuai dengan jadwal yang telah
disepakati antara guru dengan peserta didik.
5. Kerjakan LKPD ini dengan sikap jujur dan tanggung jawab.
RINGKASAN MATERI
Tata ruang adalah wujud struktural dan pola pemanfaatan ruang, baik yang
direncanakan maupun tidak. Tata ruang yang dituju dengan penataan
ruang ini adalah tata ruang yang direncanakan. Tata ruang yang tidak
direncanakan beruoa tata runag yang terbentuk secara alamiah seperti
wilayah aliran sungai, danau, suaka alam, gua, gunung, dan sebagainya.
a. Wujud struktural pemanfaatan ruang adalah susunan unsur-unsur
pembentuk rona lingkungan alam, lingkungan sosial, dan lingkungan
buatan yang secara hirerkis dan struktural berhubungan satu dengan
lainnya membentuk tata ruang.
b. Pola pemanfaatan ruang adalah bentuk pemanfaatan ruang yang
menggambarkan ukuran, fungsi, serta karakter kegiatan manusia dan
kegiatan alam.
40
b. Terwujudnya keterpaduan dalam penggunaan sumberdaya alam dan
sumberdaya buatan dengan memperhatikan sumberdaya manusia
c. Terwujudnya pelindungan fungsi ruang dan pencegahan dampak
negatif terhadap lingkungan akibat pemanfaatan ruang.
Sasaran dalam proses perancanaan tata ruang yang telah tersusun dengan
berbagai aspek pertimbangan normatif maupun teknis adalah dalam rangka
mewujudkan konsep pengembangan wilayah yang didalamnya memuat
tujuan dan sasaran yang bersifat kewilayahan Indonesia, oleh karena itu
ditempuh melalui upaya penataan ruang yang terdiri dari 3 proses utama,
yakni:
C. Tugas/latihan
Ditinjau dari ruang lingkupnya , penataan dalam semua tingkat wilayah negara
pada dasarnya akan mengatur pemanfaatan dan perlindungan ruang terhadap 2
fungsi kawasan yaitu kawasan lindung dan kawasan budidaya.
Kawasan Lindung
Kawasan yang dimanfaatkan untuk perlindungan dan pelestarian
lingkungan hidup yang mencakup sumberdaya alam dan sumberdaya
buatan.
Kawasan Budidaya
Kawasan yang dimanfaatkan untuk budidaya atas dasar kondisi dan
potensi sumberdaya alam.
41
4. Jelaskan pengendalian pelaksanaan rencana tata ruang!
42
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Sub Materi :
SALSABILA SOFWAH
1.
2.
3.
4.
43
A. Petunjuk Belajar (Petunjuk siswa)
a. Baca secara cermat bahan ajar sebelum mengerjakan tugas
b. Baca literatur lain untuk memperkuat pemahaman siswa
c. Kerjakan setiap langkah sesuai tugas
d. Kumpulkan laporan hasil kerja sesuai dengan jadwal yang telah disepakati
antara guru dengan siswa
e. Diskusikan dalam kelompok dan konsultasikan dengan guru dalam
mengerjakan tugas
B. Tugas
1. Lengkapilah peta konsep di bawah ini tentang hirarki dalam penataan
ruang di Indonesia!
RTRWN
1. Pedoman untuk penyusunan
Rencana pembangunan
jangka panjang nasional.
2. Jangka waktu=20 tahun
3. Disahkan oleh DPRD Parimo
4. Manfaat= mewujudkan
keterpaduan pembangunan
dalam wilayah Nasional.
RTRWK/K
1. Dokumen rencana tata ruang
wilayah kota yang dikukuh-
kan dengan perda
2. Jangka waktu=20 tahun
3. Disahkan oleh DPRD Parimo
4. Manfaat=mewujudkan keterpaduan
pembangunan dalam wilayah
kabupaten/kota
44
2. Lengkapilah tabel di bawah ini tentang hirarki dalam penataan ruang di
Indonesia!
45
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Sub Materi :
SALSABILA SOFWAH
1.
2.
3.
4.
46
A. Petunjuk Belajar (Petunjuk siswa)
1. Baca secara cermat bahan ajar sebelum mengerjakan tugas
2. Baca literatur lain untuk memperkuat pemahaman siswa
3. Kerjakan setiap langkah sesuai tugas
4. Kumpulkan laporan hasil kerja sesuai dengan jadwal yang telah disepakati
antara guru dengan siswa
5. Diskusikan dalam kelompok dan konsultasikan dengan guru dalam
mengerjakan tugas
Tugas 1
Isilah Kolom Pemerataan Pembangunan di Indonesia sesuai dengan pernyataan di
bawah ini !
47
lingkungan hidup
Tugas 2
Essay:
1. Isilah 8 target MDGs di bawah ini !
1) Menurunkan proporsi penduduk yang tingkat pendapatannya dibawah $ 1 PPP per hari
menjadi setengah antara 1990-2015.
2) Menurunkan proporsi penduduk yang menderita kelaparan menjadi setengahnya antara
tahun 1990-2015
3) Memastikan pada 2015 semua anakanak dimanapun laki-laki maupun perempuan,
dapat menyelesaikan pendidikan dasar.
4) Menghilangkan ketimpangan gender di tingkat pendidikan dasar dan lanjutan pada
2005 dan disemua jenjang pendidikan tidak lebih dari tahun 2015.
5) Menurunkan angka kematian balita sebesar dua pertiganya, antara 1990 dan 2015.
6) Menurunkan angka kematian ibu sebesar tiga perempatnya antara 1990- 2015.
7) Mengendalikan penyebaran HIV/AIDS dan mulai menurunkannya jumlah kasus baru
pada 2015.
8) Mengendalikan penyakit malaria dan mulai menurunnya jumlah kasus malaria dan
penyakit lainnya pada 2015.
48
3. Jelaskan salah satu program Jokowi-JK dalam pemerataan pembangunan
wilayah di Indonesia yang terdapat dalam NAWACITA !
1) Menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa dan
memberikan rasa aman pada seluruh warga negara, melalui politik luar
negeri bebas aktif, keamanan nasional yang terpercaya dan
pembangunan pertahanan negara Tri Matra terpadu yang dilandasi
kepentingan nasional dan memperkuat jati diri sebagai negara maritim
2) Membuat pemerintah tidak absen dengan membangun tata kelola
pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya, dengan
memberikan prioritas pada upaya memulihkan kepercayaan publik pada
institusi-institusi demokrasi dengan melanjutkan konsolidasi demokrasi
melalui reformasi sistem kepartaian, pemilu, dan lembaga perwakilan.
3) Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat
daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan.
Tugas 3
Isilah kolom enam koridor MP3EI di Indonesia pada peta di bawah ini...
49
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Sub Materi :
SALSABILA SOFWAH
1.
2.
3.
4.
50
A. Petunjuk Belajar (Petunjuk siswa)
1. Baca secara cermat bahan ajar sebelum mengerjakan tugas
2. Baca literatur lain untuk memperkuat pemahaman siswa
3. Kerjakan setiap langkah sesuai tugas
4. Kumpulkan laporan hasil kerja sesuai dengan jadwal yang telah
disepakati antara guru dengan siswa
5. Diskusikan dalam kelompok dan konsultasikan dengan guru dalam
mengerjakan tugas
51
Kesenjangan yang terjadi baik antar sektor, antar daerah, antar golongan,
maupun antar kelompok pendapatan, menjadi masalah utama pembangunan
nasional. Hal ini disebabkan adanya perbedaan faktor geografis suatu wilayah,
faktor ekonomi, faktor politik, faktor sejarah, faktor administratif, dan faktor
sosial antar wilayah. Penegembangan wilayah diharapkan menjadi instrumen
pengurangan kesenjangan antar wilayah khususnya melalui kkebijaka pemerintah
yang seimbang dan lebih berpihak kepada wilayah terbelakang dan berkembang.
52
B. TUGAS
1. Isilah tabel di bawah ini!
1. Posisi indonesia di kawasan yang sangat cepat berkembang yaitu Pasific ocean rim
Indian ocean rim yang berimplikasi pada perlunya mendorong daya saing
perekonomian khusus dalam rangka pertumbuhan ekonomi wilayah
2. Ketersediaan sumberdaya alam yang semakin terbatas di Pulau
Jawa dan Sumatera, dan sebaliknya lebih melimpah di kawasan Timur
Indonesia namun belum dimanfaatkan secara optimal
3 Pengembangan wilayah sebagai antisipasi globalisasi dan
perdangangan bebas
53
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Sub Materi :
SALSABILA SOFWAH
2.
2.
3.
4.
54
Uraikan lah
55
1. Uraikanlah permasalahan pembangunan yang ada di sekitar tempat
tinggalmu, serta jelaskan mengapa bisa terjadi?
56
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Sub Materi :
“Perencanaan Pembangunan di
Indonesia”
SALSABILA SOFWAH
1.
2.
3.
4.
57
A. Petunjuk Belajar (Petunjuk siswa)
1. Baca secara cermat bahan ajar sebelum anda mengerjakan tugas
2. Baca literatur lain untuk memperkuat pemahaman anda
3. Kerjakan setiap langkah sesuai tugas
4. Kumpulkan laporan hasil kerja sesuai dengan jadwal yang telah
disepakati antara guru dengan peserta didik.
5. Kerjakan LKPD ini dengan sikap jujur dan tanggung jawab.
B. TUGAS
1. Isilalah tabel berikut ini !
59
Menurut Anwar (2001) pembangunan kota
kecil menengah sangat diperlukan untuk
mendorong kegiatan sektor pertanian dan
sector komplemennya di wilayah pedesaan.
Strategi Pengembangan Kota Kecil Sedangkan menurut Rondinelli (1985) kota
kecil menengah dapat menunjang berbagai
5.
Menengah fungsi sosial, ekonomi, dan jasa yang
sangat penting bagi proses pengembangan
wilayah baik secara regional maupun
nasional, meskipun tidak semua kota-kota
itu bisa menyediakan berbagai fungsi
dengan baik.
Pembangunan yang berorientasi pada
pertumbuhan ekonomi dan penerapan
strategi kutub-kutub pertumbuhan telah
mengakibatkan polarisasi atau kesenjangan
6. Strategi Rural Urban Lingkages spasial antar wilayah khususnya wilayah
pedesaan dan perkotaan. Strategi growth
poles mengakibatkan munculnya primate
city yang berupa dominasi kota-kota besar
dalam distribusi penduduk dan
perekonomian wilayah.
Model strategi ini merupakan respon
kegagalan konsep growth poles yang justru
memberikan efek balik yang merugikan
Strategi Regional Networking
7. pembanguna pedesaan dan menimbulkan
kesenjangan yang semakin melebar antara
pedesaan dan perkotaan. Selain itu konsep
ini juga memberikan koreksi dari model
hubungan desa kota, dari yang sifatnya
hubungan satu arah baik desa ke kota
mauypun dari kota ke desa menjadi
hubungan yang lebih melebardalam bentuk
jejaring yang lebih kompleks dan
berdampak signifikan bagi pengembangan
wilayah secara keseluruhan
60
b) Konsep kutub pertumbuhan ini dapat digunakan sebagai alat strategi intervensi
oleh pemerintah dalam menetapkan kebijaksanaan-kebijaksanaan investasi bagi
pembangunan daerah.
b) Dalam hubungan pusat pinggiran, efek balik, sering bekerja lebih cepat dari efek
pemancaran, sehingga kesenjangan wilayah semakin melebar. Kondisi ini terjadi
karena kurang jelasnya hirarki kota-kota dan wilayah pinggiran tidak memiliki
kekuasaan untuk mengendalikan sumber dayanya (Firman 1989).
61