Modul Ajar Informatika
Modul Ajar Informatika
Pemahaman Bermakna
Peserta didik mampu menerapkan dan menyelesaikan masalah SPLTV dalam kehidupan sehari-hari.
Pertanyaan Pemantik:
a. Pernahkah kamu belajar membuat roti atau memasak makanan tertentu?
b. Pernahkah kamu berbelanja di pasar untuk membeli bermacam sayuran dan buah-buahan?
c. Apa menurutmu yang disebut dengan koefisien, variabel dan kontanta?
d. Masih ingatkah kamu mengenai materi SPLDV?
e. Masih ingatkah kamu cara menyelesaikan soal SPLDV?
f. Apa harapanmu saat kamu mempelajari tentang SPLTV?
Persiapan Pembelajaran
Guru menyiapkan modul ajar beserta lampirannya sebelum melaksanakan pembelajaran di
kelas.
Guru menyiapkan keperluan yang digunakan seperti laptop, LCD dan peralatan lain guna
mendukung proses pembelajaran.
Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 3 Daring/Luring (90 menit)
Alur Pembelajaran Aktivitas Pembelajaran Alokasi Waktu
Kegiatan Awal 1. Peserta didik dan Guru memulai dengan berdoa 10 menit
bersama.
2. Peserta didik disapa dan melakukan pemeriksaan
kehadiran bersama dengan guru.
3. Peserta didik bersama dengan guru membahas
tentang kesepakatan yang akan diterapkan dalam
pembelajaran
4. Peserta didik dan guru berdiskusi melalui pertanyaan
pemantik:
a. Pernahkah kamu belajar membuat roti atau
memasak makanan tertentu?
b. Pernahkah kamu berbelanja di pasar untuk
membeli bermacam sayuran dan buah-buahan?
c. Apa menurutmu yang disebut dengan koefisien,
variabel dan kontanta?
d. Masih ingatkah kamu mengenai materi SPLDV?
e. Masih ingatkah kamu cara menyelesaikan soal
SPLDV?
f. Apa harapanmu saat kamu mempelajari tentang
SPLTV?
Kegiatan Inti Memulai Dari Diri 70 menit
Guru memberikan pretest kepada peserta didik.
Peserta didik mengerjakan prestes secara mandiri
Guru video pembelajaran mengenai SPLTV.
Peserta didik memperhatikan video pembelajaran
yang ditampilkan oleh guru.
Eksporasi Konsep
Peserta didik bersama guru membahas pretest
Peserta didik memberikan tanggapan secara lisan
mengenai video yang sudah ditampilkan oleh guru
dan mengaitkan dengan materi yang pernah
dipelajari.
Ruang Kolaborasi
Guru membagi peserta didik ke dalam beberapa
kelompok secara heterogen dan setiap kelompok
diberikan LKPD.
Peserta didik berdiskusi bersama kelompoknya untuk
menyelesaikan masalah dalam LKPD.
Refleksi Terbimbing
Peserta didik menanyakan kepada guru jika mengalami
kesulitan saat berdiskusi.
Demonstrasi Kontekstual
Peserta didik bersama kelompoknya
mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas.
Kelompok lain atau peserta didik yang lain
memperhatikan saat ada yang presentasi di depan
kelas.
Elaborasi Pemahaman
Peserta didik menanggapi hasil diskusi kelompok lain
Ketika presentasi di depan kelas.
Guru sebagai fasilitator mengarahkan dan
membimbing peserta didik jika ada yang beradu
argument.
Asesmen
Jenis Asesmen Teknik Instrumen (Terlampir)
Soal kuis Tertulis Lembar soal kuis
Asesmen Formatif Latihan soal Tertulis Lembar Latihan soal
Presentasi hasil aktivitas Observasi Rubrik penilaian presentasi
pembelajaran hasil aktivitas pembelajaran
Pengayaan (Terlampir)
Pengayaan diberikan kepada peserta didik yang memiliki kemampuan tinggi.
Remidial (Terlampir)
Remidial diberikan kepada peserta didik yang memiliki kemampuan kurang dari rata-rata di kelas dan
perlu membutuhkan pembimbingan yang lebih intensif.
NIP . NIP .
LAMPIRAN
BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK
PENGALAMAN BELAJAR
Melalui pembelajaran pada materi sistem persamaan linear tiga variabel, siswa
memperoleh pengalaman belajar :
Menemukan ciri-ciri sistem persamaan linear tiga variabel dari suatu permasalahan.
Menuliskan konsep sistem persamaan linear tiga variabel berdasarkan ciri-ciri yang
ditemukan dengan bahasanya sendiri.
Menentukan himpunan penyelesaian dari suatu sistem persamaan linear tiga
variabel
Menyusun model matematika dari masalah kontekstual yang berkaitan dengan
sistem persamaan linear tiga variabel
Menyelesaikan model matematika untuk memperoleh solusi permasalahan yang
diberikan.
Menginterpretasikan hasil penyelesaian dari masalah yang diberikan.
Bekerjasama dalam memecahkan masalah dalam kelompok yang heterogen,
berlatih berpikir kritis dan kreatif.
Banyak permasalahan dalam kehidupan nyata yang menyatu dengan fakta dan
lingkungan budaya kita terkait dengan sistem persamaan linear. Permasalahan-permasalahan
tersebut akan menjadi bahan inspirasi menyusun model-model matematika yang ditemukan dari
proses penyelesaiannya. Model matematika tersebut, akan dijadikan bahan abstraksi untuk
membangun konsep sistem persamaan linear dan konsep sistem persamaan linear tiga variabel.
Pada Bab ini kita akan mempelajari tentang sistem persamaan linear tiga variabel.
Konsep persamaan linear dan sistem persamaan linear dua variabel sudah kamu
temukan dari masalah yang bersumber dari fakta dan lingkungan budayamu pada keas VIII SMP.
Dengan cara yang sama, kita dapat menemukan konsep persamaan linear tiga variabel.
Perbedaan sistem persamaan linear dua variabel dengan sistem persamaan linear tiga variabel
terletak pada banyaknya variabel.
Ayo kita ingat kembali istilah-istilah tentang SPLDV yang sudah kalian pelajari pada kelas VIII
SMP.
Sistem persamaan linear adalah himpunan beberapa persamaan linear yang saling terkait,
dengan koefisien-koefisien dari persamaan adalah bilangan real.
Sistem persamaan linear dua variabel (SPLDV) adalah suatu sistem persamaan linear dengan
dua variabel.
Bentuk umum dari SPLDV adalah:
a 1 x+ b1 y=c 1
a 2 x+ b2 y=c 2
Dengan a 1 , a2 , b1 ,b 2 , c 1 dan c 2 bilangan real; a 1 dan b1 tidak keduanya nol;a 2 dan b2 tidak keduanya
nol.
x , y : variabel
a 1 , a2 : koefisien variabel x
b 1 , b2 : koefisien variabel y
c 1 , c2 : konstanta persamaan
A. PENGERTIAN SISTEM PERSAMAAN LINEAR TIGA VARIABEL
Ayo Mengamati
Berdasarkan bentuk umum dari SPLDV yang sudah kita ketahui diperoleh:
1. 7 x +7 y=7
3 x+ 3 y =18
Merupakan SPLDV, karena sesuai dengan bentuk umum SPLDV.
2. 3 x=0 dan 4 x+ y =2
Merupakan SPLDV, karena sesuai dengan bentuk umum SPLDV. Yaitu dapat
dirubah menjadi
3 x+ 0 y=0
4 x+ y=2
3. 4 x+5 y =12dan x +2 y=8
Merupakan SPLDV, karena sesuai dengan bentuk umum SPLDV. Yaitu dapat
dirubah menjadi
4 x+5 y =12
x +2 y =8
4. 7 x +5 y=17
3 x+ 3 y 2 =18
Bukan merupakan SPLDV, karena pada persamaan kedua terdapat variabel y 2 .
5. x +5 y−z=9
2 x+2 y=10
3 x+ 4 y +2 z=12
Bukan merupakan SPLDV, karena terdapat tiga variabel yaitu x , y , dan z .
6. 4 x+ 8 y −6 z=14
5 x+ 2 y −4 z=8
x + y + z=0
Bukan merupakan SPLDV, karena terdapat tiga variabel yaitu x , y , dan z .
Ayo kita amati persamaan yang mengandung tiga variabel yaitu pada nomor 5 dan 6.
x +5 y−z=9 4 x+ 8 y −6 z=14
2 x+2 y=10 5 x+ 2 y −4 z=8
3 x+ 4 y +2 z=12 x + y + z=0
Kedua SPL tersebut bukan merupakan SPLDV karena terdapat tiga variabel yaitu
x , y , dan z .
Tentukan ciri-ciri sistem persamaan linear tiga variabel secara individual dan diskusikan
hasilnya dengan temanmu secara klasikal.
Ayo Menyimpulkan
Sistem persamaan linear tiga variabel adalah suatu sistem persamaan linear dengan tiga
variabel.
Notasi : Bentuk umum sistem persamaan linear dengan tiga variabel
Dengan bilangan real; tidak ketiganya nol;tidak ketiganya nol; tidak ketiganya nol.
: variabel
: koefisien variabel
: koefisien variabel
: koefisien variabel
: konstanta persamaan
Di kelas VIII SMP, kamu telah mempelajari berbagai metode untuk menentukan
himpunan penyelesaian suatu sistem persamaan linear du variabel (SPLDV). Metode-
metode tersebut antara lain: metode grafik, metode eliminasi, metode substitusi, dan
metode gabungan (eliminasi dan substitusi). Penentuan himpunan penyelesaian SPLTV
dapat dilakukan dengan metode yang sama dengan penentuan penyelesaian SPLDV,
kecuali dengan metode grafik. Untuk menentukan himpunan penyelesaian SPLTV ada
beberapa metode antara lain yaitu:
1. Substitusi;
2. Eliminasi;
3. gabungan (eliminasi dan substitusi);
4. determinan.
Dalam Bab ini akan kita pelajari langkah-langkah langkah menentukan himpunan
penyelesaian SPLTV menggunakan metode substitusi, eliminasi, dan gabungan (eliminasi
dan substitusi). Sedangkan langkah-langkah menentukan himpunan penyelesaian SPLTV
menggunakan metode determinan akan kita pelajari sebagai pada pembelajaran
pengayaan.
Metode Substitusi
1
. Diketahui sebuah sistem persamaan linear tiga variabel berikut :
x−2 y + z=6
{3 x + y −2 z=4
7 x−6 y−z=10
Dengan menggunakan metode substitusi untuk menentukan himpunan penyelesaian
dari SPLTV di atas kita dapat mengikuti langkah-langkah sebagai berikut:
Langkah 1: Pilih salah satu persamaan yang paling sederhana, kemudian nyatakan x
sebagai fungsi y dan z, atau y sebagai fungsi x dan z, atau z sebagai
fungsi x dan y.
Misalkan kita pilih persamaan pertama dan akan kita nyatakan sebegai
fungsi y danz, diperoleh:
x−2 y + z=6 ⇔ x=2 y −z+6
Langkah 4: Substitusikan dua nilai variabel yang diperoleh pada langkah 3 ke salah
satu persamaan semula sehinga diperoleh nilai variabel yang ketiga.
Substitusikan y=3 dan z=7 ke persamaan x=2 y−z +6, diperoleh:
x=2 ( 3 )−7+ 6=6−7+ 6=5.
Metode Eliminasi
2
1 Diketahui sebuah sistem persamaan linear tiga variabel berikut :
.
x−2 y + z=6
{ 3 x + y −2 z=4
7 x−6 y−z=10
Dengan menggunakan metode eliminasi untuk menentukan himpunan penyelesaian
dari SPLTV di atas, kita dapat mengikuti langkah-langkah sebagai berikut:
Langkah 1: Eliminasi salah satu variabel x atau y atau z sehingga diperoleh SPLDV.
x−2 y + z=6………….. (1)
3 x+ y−2 z=4…………. (2)
7 x−6 y− z=10………... (3)
Kita akan eliminasi variabel z dari persamaan (1) dan (2), kemudian
persamaan (2) dan (3).
Persamaan (1) x 2 →2 x−4 y+ 2 z=¿12
Persamaan (2) →3 x+ y−2 z=4+
5 x−3 y=16…… (4)
Persamaan (2) →3 x+ y−2 z=4
Persamaan (3) x 2 →14 x−12 y−2 z=20-
-11x +13 y=−16…… (5)
Ayo Menyimpulkan
Metode Gabungan
3
1 Dalam menentukan himpunan penyelesaian dengan menggunakan metode
. gabungan, dapat dilakukan dengan menggabungkan langkah-langah dari metode
substitusi dan metode eliminasi.
Diketahui sebuah sistem persamaan linear tiga variabel berikut :
x−2 y + z=6
{3 x + y −2 z=4
7 x−6 y−z=10
Dengan menggunakan metode gabungan (eliminasi dan substitusi) untuk
menentukan himpunan penyelesaian dari SPLTV di atas, kita dapat mengikuti
langkah-langkah sebagai berikut:
Kita akan eliminasi variabel z dari persamaan (1) dan (2), kemudian
persamaan (2) dan (3).
Persamaan (1) x 2 →2 x−4 y+ 2 z=¿12
Persamaan (2) →3 x+ y−2 z=4+
5 x−3 y=16…… (4)
Persamaan (2) →3 x+ y−2 z=4
Persamaan (3) x 2 →14 x−12 y−2 z=20-
-11x +13 y=−16…… (5)
Langkah 3: Substitusikan dua nilai variabel yang diperoleh pada langkah 2 ke salah
satu persamaan semula sehinga diperoleh nilai variabel yang ketiga.
Substitusikan y=3 dan x=7 ke persamaan x−2 y + z=6, diperoleh:
7−2 ( 3 )+ z =6
z=5
Jadi, himpunan penyelesaiannya adalah {( 5 , 3 , 7 ) }.
Ayo Menyimpulkan
Dari ketiga metode yang sudah kita lakukan, diperoleh bahwa himpunan
penyelesaian dari SPLTV akan sama meski menggunakan metode yang berbeda.
Penggunaan yang lebih efektif dan efisien dari metode tersebut dalam penyelesaian
masalah tergantung pada persamaan linear yang diberikan, situasi masalah, dan waktu yang
tersedia.
Ayo Mengamati
{ 6 x +2 y + z=86 … ..(2)
2 x +5 y +10 z=158 …..(3)
Ayo Menyimpulkan
Langkah-langkah menentukan himpunan penyelesaian SPLTV menggunakan metode
gabungan (eliminasi dan substitusi) adalah :
Mengidentifikasi masalah yang ada pada soal cerita.
Membuat model matematika dari permasalahan.
Menentukan penyelesaian dari SPLTV yang diperoleh pada langkah 2.
Mennginterpretasikan (menafsirkan) hasil penyelesaian pada langkah 3.
LATIHAN
{
x +2 y+ z=0
2
b. 3 2 1
x+ y − z=
5 5 5
4 x−7 y −7 z=6
2. Tentukan nilai x− y + z dari SPLTV berikut:
x−5 y−z=2
a.
{
3 x −9 y +3 z =6
x−3 y+ z=−10
1 1
x− y− z=4
b.
{ 1
4
2
3
1
4
2
x− y−2 z=3
2
1
x + y− z=0
4
3. Tiga orang A, B dan C pinjam meminjam kelereng. Pada awalnya ketiga orang tersebut telah memiliki
sejumlah kelereng tertentu dan selama pinjam meminjam mereka tidak melakukan penambahan
kelereng selain melalui pinjam meminjam diantara ketiga orang tersebut. Pada suatu hari A
meminjami sejumlah kelereng kepada B dab C sehingga jumlah kelereng B dan C masing-masing dua
kali lipat jumlah kelereng sebelumnya. Hari berikutnya B meminjami sejumlah kelereng kepada A dan
C sehingga jumlah kelereng A dan C masing-masing dua kali lipat jumlah kelereng sebelumnya. Hari
terakhir C meminjami sejumlah kelereng kepada A dan B sehingga jumlah kelereng A dan B masing-
masing dua kali lipat jumlah kelereng sebelumnya. Setelah dihitung akhirnya masing-masing memiliki
16 kelereng. Berapakah banyaknya kelereng A mula-mula?
4. Suatu pabrik memproduksi tiga jenis barang, yaitu barang A, barang B, dan barang C. Banyak
barang yang diproduksi untuk masing-masing jenis barang dan biaya produksi per hari selama
tiga hari pertama diperlihatkan pada tabel berikut.
Pada pembelajaran sebelumnya, kita telah mengetahui bahwa bentuk umum SPLTV adalah :
a 1 x+ b1 y+ c 1 z=d 1
a 2 x+ b2 y+ c 2 z=d2
a 3 x +b3 y +c 3 z=d 3
Untuk dapat menentukan himpunan penyelsaian SPLTV menggunakan metode determinan dapat
dilakukan dengan cara:
a 1 b1 c 1 d 1 b1 c 1 a1 d1 c1 a 1 b1 d 1
|a 2 b 2 c 2 | |d 2 b2 c 2| |a 2 d 2 c 2| |a 2 b 2 d 2 |
D=
a3 b3 c 3 Dx =
d 3 b3 c 3 Dy =
a3 d 3 c 3 Dz =
a3 b3 d 3
Dx
Penyelesaian SPLTV tersebut adalah: x= D
Dy
y= D
Dz
z= D
1) Jika D 0, Dx 0, Dy 0, Dz 0, maka SPLTV tersebut mempunyai satu anggota dalam
himpunan penyelesaiannya.
2) Jika D = 0, Dx 0, Dy 0, Dz 0, maka SPLTV tersebut tidak memiliki anggota dalam
himpunan penyelesaiannya.
3) Jika D = 0, Dx = 0, Dy = 0, Dz = 0, maka SPLTV tersebut mempunyai tak hingga banyak
anggota dalam himpunan penyelesaiannya.
Contoh:
Dengan metode Determinan, tentukan himpunan penyelesaian dari SPLTV:
x+y+z=1
x + 2y + 3z = 5
3x + 2y – z = -9
Penyelesaian :
1 1 1 1 1
|1 2 3 | 1 2
D= 3 −2 −1 3 −2
- - - + + +
= [(1)(2)(-1)+(1)(3)(3)+(1)(1)(-2)] – [(3)(2)(1)+(-2)(3)(1)+(-1)(1)(1)] = 6
-1 1 1 −1 1
|5 2 3 | 5 2
Dx = -9 −2 −1 −9 −2
- - - + + +
= [(-1)(2)(-1)+(1)(3)(-9)+(1)(5)(-2)] – [(-9)(2)(1)+(-2)(3)(-1)+(-1)(5)(1)] = 18
1 -1 1 1 −1
|1 5 3 | 1 5
Dy = 3 −9 −1 3 −9
- - - + + +
= [(1)(5)(-1)+(-1)(3)(3)+(1)(1)(-9)] – [(3)(5)(1)+(-9)(3)(1)+(-1)(1)(-1)] = -126
1 1 -1 1 1
|1 2 5 | 1 2
Dz = 3 −2 −9 3 −2
- - - + + +
= [(1)(2)(-9)+(1)(5)(3)+(-1)(1)(-2)] – [(3)(2)(1)+(-2)(3)(1)+(-1)(1)(1)] = 24
Dx −18
= =−3
x = D 6
Dy −12
= =−2
y = D 6
Dz 24
= =4
z = D 6
SPLTV punya satu anggota dalam HP nya. HP = {(-3,-2,4)}
LATIHAN
Dengan metode determinan, tentukan penyelesaian dari SPLTV Berikut:
1) 2x + y – z = 1
-4x + 2y – 3z = 3
6x – y – 2z = 2
2) 3x + y – z = 1
4x – 2y + z = 0
5x + 3y – 3z = -6
3) x – y + z = -2
x–y–z=0
x + y + z = -6
4) x – 2y – 4z = 12
2x + 3y + 4z = 1
4x + 5y – 3z = 9
REMEDIAL
Kerjakan soal berikut dengan benar.
Sumber :
KUIS 1
(Menentukan Himpunan Penyelesaian SPLTV)
Waktu : 10
menit
a. Metode Substitusi
b. Meode Eliminasi
Nyatakan persamaan 2 a−2b−c=3 ke dalam bentuk fungsi a dan b,
diperoleh: 2
c=2a−2 b−3 … … … … …(1)
Substitusikan persamaan (1) ke persamaan 4 a+5 b−2 c=−3 dan
3 a+ 4 b−3 c=−7, diperoleh:
4 a+5 b−2(2 a−2b−3)=−3
⇔ 4 a+ 5b−4 a+ 4 b+ 6=−3 3
⇔ 9 b+6=−3
⇔ 9 b=−3−6
⇔ 9 b=−9
⇔ b=−1 ................... (2)
dan
3 a+ 4 b−3(2 a−2 b−3)=−7 3
⇔ 3 a+4 b−6 a+6 b+9=−7
⇔−3 a+10 b +9=−7
⇔−3 a+10 (−1 ) =−7−9
⇔−3 a−10=−16
⇔−3 a=−16+10
⇔−3 a=−6
⇔ a=2 ................... (3)
2
Substitusikan a=2 dan b=−1 ke persamaan (1), diperoleh:
c=2 ( 2 )−2 (−1 )−3=4+2−3=3
10
c. Metoe Gabungan
Total 20
2 Diketahui: persamaan lingkaran x 2+ y 2+ Ax+ By +C=0 melalui titik-titik 2
( 3 ,−1 ) , ( 5 ,3 ) , dan (6 , 2)
Ditanya: nilai-nilai A, B, C dan persamaan lingkarannya 2
Penyelesaian:
Substitusikan nilai-nilai x dan y pada titik-titik yang diketahui ke persamaan
lingkaran x 2+ y 2+ Ax+ By +C=0, sehingga diperoleh:
3 A−B+C=−10
{
maka sistem persamaannya menjadi 5 A +3 B+C=−34 .
6 A +2 B+C=−40
2
Waktu : 10
menit
No Penyelesaian Sko
r
Mengidentifikasi masalah
Diketatui: bakteri A, B, dan C
Banyaknya karbon dioksida 99.000 satuan
2
Banyaknya fosfat 133.000 satuan
Banyaknya nitrogen 145.000 satuan
Ditanya: banyaknya bakteri A, B, C.
1.a Menentukan strategi penyelesaian masalah
Jawab: misalkan x : banyaknya bakteri A
y : banyaknya bakteri B
z : banyaknya bakteri C 3
Persamaan: 2 x+3 y +6 z=99.000 (1)
4 x+ y+2 z=133.000 (2)
3 x+ 5 y + 8 z=145.000 (3)
1.b Mencari solusi
Mengubah bentuk persamaan (2)
4 x+ y+2 z=133.000
⇔ y =133.000−4 x−2 z (4)
Substitusi persamaan (4) ke persamaan (1)
2 x+3 y +6 z=99.000
⇔ 2 x +3 ( 133.000−4 x−2 z ) +6 z=99.000
4
⇔ 2 x +399.000−12 x−6 z +6 z=99.000
⇔−10 x +399.000=99.000
⇔−10 x=99.000−399.000
⇔−10 x=−300.000
−300.000
⇔ x=
−10
¿ 30.000
Substitusi persamaan (4) ke persamaan (3)
3 x+ 5 y + 8 z=145.000
⇔ 3 x +5 ( 133.000−4 x−2 z ) + 8 z=145.000
⇔ 3 x +665.000−20 x−10 z +8 z=145.000
⇔−17 x−2 z=145.000−665.000
⇔−17 x−2 z=−520.000 (5)
Substitusi x=30.000 ke persamaan (5)
−17 x−2 z=−520.000 3
⇔−17 ( 30.000 ) −2 z=−520.000
⇔−510.000−2 z=−520.000
⇔−2 z=−520.000+510.000
⇔−2 z=−10.000
−10.000
⇔ z=
−2
¿ 5.000
Substitusi x=30.000 dan z=5.000 ke persamaan (1) 3
2 x+3 y +6 z=99.000
⇔ 2( 30.000)+3 y +6 ( 5.000 )=99.000
⇔ 60.000+ 3 y+30.000=99.000
⇔ 3 y +90.000=99.000
⇔ 3 y =99.000−9.000
⇔ 3 y =9.000
9.000
⇔ y=
3
¿ 3000
Kesimpulan
Jadi, banyaknya bakteri A ada 30.000, bakteri B ada 3.000, dan bakteri C ada 5
5.000.
Total 20
Misalkan x, y, dan z secara berturut-turut adalah banyaknya uang yang dipinjam dengan bunga
5%, 6%, dan 7%. Ini berarti yang menjadi persamaan pertama kita adalah x + y + z = 2.250
(dalam jutaan). Persamaan kedua diperoleh dari total bunga pertahunnya, yaitu Rp
130.000.000,00: 0,05x + 0,06y + 0,07z = 130. Sedangkan persamaan ketiga dapat diperoleh
dari kalimat, “banyaknya uang yang dipinjam dengan bunga 5% sama dengan dua kali uang
yang dipinjam dengan bunga 7%”, sehingga persamaannya adalah x = 2z. Ketiga persamaan
tersebut membentuk sistem seperti berikut.
5
2 Gunakan –5P1 + P2 untuk mengeliminasi suku-x di P2, dan –P1 + P3 untuk mengeliminasi
suku-x di P3.
2
Sehingga, P2 yang baru adalah y + 2z = 1.750 dan P3 yang baru adalah y + 3z = 2.250 (setelah
dikalian dengan –1), yang menghasilkan sistem berikut. 1
Jumlah skor
Nilai= ×100
40
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
Sistem Persamaan Linear Dua
Variabel
Pertemuan 3
Kelas : ……………………………………………………….
TUJUAN PEMBELAJARAN
Menentukan solusi dengan menerapkan metode subtitusi dan eliminasi untuk menyelesaikan masalah
kontekstual yang berkaitan dengan SPLTV.
PETUNJUK PENGGUNAAN
4. Jika ada masalah silahkan hubungi guru melalui WA maupun google classroom.
INGAT ……
Langkah-langkah menyelesaikan SPLTV dengan metode Determinan adalah :
Ubah SPLTV dalam bentuk matriks 𝐴𝑋 = 𝐵
Hitung nilai determinan 𝐴 ( dinotasikan 𝐷), nilai 𝐷𝑥, nilai 𝐷𝑦 , nilai 𝐷𝑧
Untuk membantu memahami bagaimana cara menyusun model matematika dari suatu
masalah ke dalam bentuk sistem persamaan linear tiga variabel silahkan klik link berikut :
AYO BERLATIH
AYO BERLATIH
1. Bu Sari mempunyai uang pecahan lima ribuan, sepuluh ribuan, dan dua puluh ribuan. Jumlah
uang tersebut adalah Rp160.000,00. Uang pecahan sepuluh ribuan 6 lembar lebih banyak
daripada uang pecahan lima ribuan. Banyak lembar uang pecahan dua puluh ribuan dua kali
banyak lembar uang pecahan lima ribuan. Jika x menyatakan banyak lembar uang lima
ribuan, y menyatakan banyak lembar uang sepuluh ribuan, dan z menyatakan banyak lembar
uang dua puluh ribuan, maka buatlah SPLTV yang menyatakan hubungan pecahan-pecahan uang
tersebut!
Jawab :
(skor 30)
2. Jumlah tiga bilangan adalah 75. Bilangan pertama lima lebihnya dari jumlah dua bilangan lain.
Bilangan kedua sama dengan 14 dari jumlah dua bilangan lain. Tentukan bilangan pertamanya!
Jawab :
(skor 30)
3. mpat tahun mendatang, jumlah umur Sukardi, Dennis, dan Willy adalah 52 tahun. Enam tahun
yang lalu, perbandingan umur Sukardi dan Dennis adalah 1:3, sedangkan umur Dennis dan
Willy berbanding 3:7. Berapakah umur Willy sekarang?
Jawab :
( skor 40)
RUBRIK ASESMEN PERESENTASI HASIL AKTIVITAS KELAS
INSTRUMEN PENILAIAN: PROSES DISKUSI DAN PRESENTASI
ASPEK Belum Kompeten (0-6) Cukup Kompeten (6-7) Kompeten (8-9) Sangat Kompeten (10)
Proses Peserta didik tidak mampu Peserta didik mampu Peserta didik mampu Peserta didik mampu
presentasi hasil mempresentasikan hasil mempresentasikan hasil mempresentasikan hasil mempresentasikan hasil
diskusi diskusi namun dengan diskusi dengan sikap diskusi dengan sikap
sikap yang kurang baik yang baik namun tidak yang baik dan mampu
mampu menjawab menjawab pertanyaan dari
pertanyaan dari peserta didik peserta didik yang lain
yang lain
Hasil pencarian Peserta didik mampu Peserta didik mampu Peserta didik mampu Peserta didik mampu
informasi terkait menjawab 1 soal saja menjawab 2 soal dengan menjawab 3 soal tetapi ada menjawab soal dengan
dengan tepat tepat yang salah 1 tepat
penyelesaian
SPLTV
Keterangan :
Siswa yang belum kompeten maka harus mengikuti pembelajaran remediasi.
Siswa yang cukup kompeten diperbolehkan untuk memperbaiki pekerjaannya sehingga mencapai level kompeten
GLOSARIUM
Metode eliminasi adalah salah satu metode dalam pemecahan masalah pada SPLTV dengan cara
menghilangkan salah satu variabelnya.
Metode subtistusi adalah salah satu metode dalam pemecahan masalah pada SPLTV dengan cara
mengganti salah satu variabelnya.
Geogebra adalah salah satu media atau software (perangkat lunak) matematika pada komputer yang
menggabungkan geometri, aljabar dan kalkulus dapat digunakan sebagai alat bantu dalam
pembelajaran matematika.
DAFTAR PUSTAKA
https://mathcyber1997.com/soal-cerita-sistem-persamaan-linear-tiga-variabel/