0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
75 tayangan

Modul Web 2 PHP File Upload

Modul ini membahas tentang upload file pada PHP dengan langkah-langkah sebagai berikut: (1) membuat database dan tabel untuk menyimpan data file, (2) membuat halaman PHP untuk mengupload, menampilkan, dan menghapus file, (3) menyimpan file yang diupload ke folder khusus.

Diunggah oleh

Zona Gadget
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
75 tayangan

Modul Web 2 PHP File Upload

Modul ini membahas tentang upload file pada PHP dengan langkah-langkah sebagai berikut: (1) membuat database dan tabel untuk menyimpan data file, (2) membuat halaman PHP untuk mengupload, menampilkan, dan menghapus file, (3) menyimpan file yang diupload ke folder khusus.

Diunggah oleh

Zona Gadget
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 8

[ MODUL PRAKITKUM ]

PHP FILE UPLOAD


Modul Ini Disusun Untuk Membantu Proses Pembelajaran Bagi Mahasiswa

DOSEN : CEPI RAHMAT HIDAYAT, M.KOM

STMIK TASIKMALAYA
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA
DAN KOMPUTER
1. Pendahuluan

Upload / Unggah adalah merupakan sebuah proses pengiriman File atau data dari
perangkat komputer atau perangkat lainnya yang memiliki koneksi internet contohnya
seperti file foto, musik ataupun hal lainnya ke suatu sistem. Server dan data tersebut
akan di publikasikan jaringan internet sehingga sebuah file atau data yang sudah di
unggah dapat diambil atau bahkan dapat dilihat oleh setiap orang banyak.

Proses upload sangat membutuhkan sebuah koneksi jadi hal tersebut tidak bisa dilakukan
secara sembarangan, upload atau unggah lebih sering dilakukan oleh orang yang
berkaitan atau bekerja di bidang internet atau online.

Pada kesempatan praktikum kali ini kita akan memanfaatkan fungsi upload pada Bahasa
pemrograman PHP. File yang kita upload informasinya akan kita simpan pada database.

1
2. Membuat Database & Tabel

Buat database : dbpenjualan (apabila belum ada )

Buat tabel : t_file

Struktur Tabel :

No Nama Field Tipe Keterangan


1 id_file INT Primary Key Auto Increment
2 judul_file VARCHAR(50)
3 tanggal_upload DATE
4 jenis_file VARCHAR(30)
5 ukuran_file DOUBLE
6 nama_file VARCHAR(100)

SQL :

SET AUTOCOMMIT = 0;

CREATE TABLE `t_file` (


`id_file` int(11) NOT NULL,
`judul_file` varchar(50) NOT NULL,
`tanggal_upload` date NOT NULL,
`jenis_file` varchar(30) NOT NULL,
`ukuran_file` double NOT NULL,
`nama_file` varchar(100) NOT NULL
) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1;

ALTER TABLE `t_file`


ADD PRIMARY KEY (`id_file`);
ALTER TABLE `t_file`
MODIFY `id_file` int(11) NOT NULL AUTO_INCREMENT;COMMIT;

3. Membuat Halaman PHP

Halaman yang akan dibuat meliputi :

 koneksi.php : Halaman untuk konfigurasi koneksi ke database, untuk


halaman koneksi.php anda bisa menggunakan dari project sebelumnya.

2
 Index.php : Halaman untuk menampilkan file
 form_upload.php : Halaman form untuk mengupload file
 upload.php : Halaman aksi untuk mengupload file
 delete.php : Halaman aksi untuk menghapus file

3.1. Membuat Halaman “index.php”

Tampilan :

Kode Lengkap :

<?php
//fungsi konversi ukuran dari byte ke kb,mb dan seterusnya
function formatBytes($size, $precision = 2){
$base = log($size) / log(1024);
$suffixes = array('','KB','MB','GB','TB');
return round(pow(1024, $base-floor($base)), $precision) .
$suffixes[floor($base)];
}

//fungsi konversi ukuran dari byte ke kb,mb dan seterusnya


function formatTanggal($tanggal){
$hasil=date_format(date_create($tanggal),'d/m/Y');
return $hasil;

}
?>
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title> Daftar File</title>
</head>
<body>
<h2 align="center">Daftar File</h2>
<a href="form_upload.php">Upload File</a>
<table align="center" border="1px" cellpadding="0px"
cellspacing="0px" width="800px">

3
<tr>
<th>No</th>
<th>Judul File</th>
<th>Tanggal</th>
<th>Jenis File</th>
<th>Ukuran</th>
<th>Aksi</th>
</tr>
<?php

include"koneksi.php";
$i=0;
$tampil=mysqli_query($koneksi,"SELECT * FROM t_file");
while($data=mysqli_fetch_array($tampil)){
$i++;
$ukuran=formatBytes($data['ukuran_file']);
$tanggal=formatTanggal($data['tanggal_upload']);
echo"<tr>
<td>$i</td>
<td>$data[judul_file]</td>
<td>$tanggal</td>
<td>$data[jenis_file]</td>
<td>$ukuran</td>
<td>
<a href='file/$data[nama_file]'>Download</a>
<a
href='delete.php?id_file=$data[id_file]'>Delete</a>
</td>
</tr>

";

?>

</table>

</body>
</html>

4
3.2. Membuat Halaman “form_upload.php”

Tampilan :

Kode Lengkap :

<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title> Upload File</title>
</head>
<body>
<h2 align="center">Form Upload File</h2>
<form method="POST" action="upload.php" enctype="multipart/form-data">
<table align="center" width="500px">
<tr>
<td>Judul File</td>
<td>: <input type="text" name="judul_file" required /></td>
</tr>
<tr>
<td>Pilih File</td>
<td>: <input type="file" name="nama_file" required /></td>
</tr>

<tr>
<td><a href="index.php">Kembali</a></td>
<td>
<input type="reset" name="reset" value="Reset" />
<input type="submit" name="simpan" value="Simpan" />
</td>
</tr>
</table>
</form>

</body>
</html>

Keterangan :
Gunakan multipart/form-data saat formulir Anda menyertakan elemen <input type="file">

5
3.3. Membuat Halaman “upload.php”

Kode Lengkap :
<?php
$target_dir = "file/";
$target_file = $target_dir . basename($_FILES["nama_file"]["name"]);
$nama_file=basename($_FILES["nama_file"]["name"]);
$ukuran_file=$_FILES["nama_file"]["size"];
$jenis_file=$_FILES["nama_file"]["type"];
$upload_berhasil = 1;
$tipe_file = strtolower(pathinfo($target_file,PATHINFO_EXTENSION));
// Cek jika file sudah ada
if (file_exists($target_file)) {
echo "Maaf file sudah ada";
$upload_berhasil = 0;
}

// Cek Ukuran File, ukuran dalam byte


if ($ukuran_file> 5000000) {
echo "Maaf, Ukuran file terlalu besar.";
$upload_berhasil = 0;
}

// Mengizinkan file dengan format tertentu


if($tipe_file != "docx" && $tipe_file != "pdf" && $tipe_file != "jpg"
&& $tipe_file != "xlsx" ) {
echo "Maaf file tidak diizinkan";
$upload_berhasil = 0;
}
// Cek apakah $upload_berhasil nilainya 0 dan menampilkan pesan
kesalahan
if ($upload_berhasil== 0) {
echo "Maaf file tidak bisa diupload";
// Jika $upload_berhasil = 1 maka coba upload file
} else {
if (move_uploaded_file($_FILES["nama_file"]["tmp_name"],
$target_file)) {
include "koneksi.php";
$simpan=mysqli_query($koneksi,"INSERT INTO t_file
(judul_file,tanggal_upload,jenis_file,ukuran_file,nama_file) VALUES
('$_POST[judul_file]',curdate(),'$jenis_file','$ukuran_file','$nama_f
ile')");
if($simpan){
header("location:index.php");
}else{
echo "Maaf, Gagal Simpan";

}
} else {
echo "Maaf, Upload file gagal";
}
}
?>
Keterangan :
$target_dir = "file/"; menetapkan lokasi folder pada folder “file”

6
3.4. Membuat Halaman “delete.php”

Kode Lengkap :
<?php
include"koneksi.php";
//mencari informasi file dengan id
$tampil=mysqli_query($koneksi,"SELECT * FROM t_file WHERE
id_file='$_GET[id_file]'");
$data=mysqli_fetch_array($tampil);
// menghapus recod file di tabel database
$hapus=mysqli_query($koneksi,"DELETE FROM t_file WHERE
id_file='$_GET[id_file]'");
if($hapus){
// menghapus file di folder file
unlink("file/$data[nama_file]");
header("location:index.php");
}else{
echo"Gagal menghapus";
}
?>

4. Membuat Folder “file”

Untuk menyimpan file yang diupload kita membutuhkan sebuah folder, silahkan
anda buat sebuah folder
Nama Folder : file

Referensi :

https://www.w3schools.com/

Anda mungkin juga menyukai