Porg Linear Metode Grafis Dan Simplek
Porg Linear Metode Grafis Dan Simplek
BAB 1
PROGRAM LINEAR
2.1 Pendahuluan
Program linear adalah salah satu model matematika yang digunakan untuk
menyelesaikan masalah optimisasi, yaitu memaksimumkan atau meminimumkan
fungsi tujuan yang bergantung pada sejumlah variabel input. Hal terpenting yang
perlu kita lakukan adalah mencari tahu tujuan penyelesaian masalah dan apa
penyebab masalah tersebut.
Kedua jenis produk memberikan keuntungan sebesar Rp 40 juta untuk kain sutera
dan Rp 30 juta untuk kain wol. Masalahnya adalah bagaimana menentukan
jumlah unit setiap jenis produk yang akan diproduksi setiap hari agar keuntungan
yang diperoleh bisa maksimal.
Penelitian Operasional jilid 1
Langkah-langkah:
1) Tentukan variabel
X1=kain sutera ,
X2=kain wol
4) Membuat grafik
2. 2X2 ≤ 30 → X2=15
Titik C
Mencari titik potong (1) dan (3)
Penelitian Operasional jilid 1
2X1 + 3X2 = 60
2X1 + X2 = 40
2X2 = 20 → X2=10
Masukkan X2 ke kendala (1)
2X1 + 3X2 = 60
2X1 + 3 . 10 = 60
2X1 + 30 = 60
2X1 = 30 X1 = 15
Masukkan nilai X1 dan X2 ke Z
40X1 + 30X2 = 40 . 15 + 30 . 10 = 600 + 300 = 900 (optimal)
Titik D
2X2 = 30 → X2 = 15
Masukkan X2 ke kendala (1)
2X1 + 3 . 15 = 60
2X1 + 45 = 60
2X1 = 15 → X1 = 7,5
Masukkan nilai X1 dan X2 ke Z
Z = 40 . 7,5 + 30 . 15 = 300 + 450 = 750
Titik E
X2 = 15
X1 = 0
Masukkan nilai X1 dan X2 ke Z → Z = 40 . 0 + 30 .15 = 450
Kesimpulan:
Untuk memperoleh keuntungan optimal, maka X1 = 15 dan X2 = 10 dengan
keuntungan sebesar Rp 900 juta.
2X1 + 3 . 10 = 60
2X1 + 30 = 60
2X1 = 30 → X1 = 15
Masukkan nilai X1 dan X2 ke Z
40X1 + 30X2 = 40 . 15 + 30 . 10 = 600 + 300 = 900
Langkah – langkah:
4. X2 = 1
Solusi optimal tercapai pada titik B (terdekat dengan titik origin), yaitu
persilangan garis kendala (1) dan (2).
2X1 + X2 = 8
2X1 + 3X2 = 12 -
-2X2 = -4 → X2 = 2
1) 6X1 + X2 ≥ 6
2) 4X1 + 3X2 ≥ 2
3) X1 + 2X2 ≥ 4 , X1 ≥ 0
3. PT BAKERY memproduksi tiga jenis roti kering, yaitu pia, bolu kismis dan
coklat keju dengan keuntungan tiap jenis produk masing-masing Rp 150,
Rp 400 dan Rp 600. Setiap minggu ditetapkan minimum produksi roti pia 25
unit, bolu kismis 130 unit dan coklat keju 55 unit. Ketiga jenis roti
memerlukan pemrosesan tiga kali yaitu penyiapan bahan, peracikan dan
pengovenan seperti terlihat pada tabel berikut:
Jenis roti Penyediaan
Pemrosesan Bolu Coklat max
pia
kismis keju (jam)
penyiapan bahan 4 2 6 130
peracikan 3 4 9 170
pengovenan 1 2 4 52
BAB 2
METODE SIMPLEX
1.1 Pendahuluan
Fungsi kendala
Var.Dsr Z X1 X2 X3 X4 X5 NK index
Z 1 -3 -5 0 0 0 0
X3 0 2 0 1 0 0 8
X4 0 0 3 0 1 0 15
X5 0 6 5 0 0 1 30
Var.Dsr Z X1 X2 X3 X4 X5 NK index
Z 1 -3 -5 0 0 0 0
X3 0 2 0 1 0 0 8 ~
X4 0 0 3 0 1 0 15 5
X5 0 6 5 0 0 1 30 6
angka kunci koef angka kolom kunci
Var.Dsr Z X1 X2 X3 X4 X5 NK index
Z 1 -3 -5 0 0 0 0
X3 0 2 0 1 0 0 8 ~
Penelitian Operasional jilid 1
X2 0 0 1 0 1/3 0 5 5
X5 0 6 5 0 0 1 30 6
Baris X3
Baris X3
Baris lama [2 0 1 0 0 8]
NBBK 0 [0 1 0 1/3 0 5]
Baris baru 2 0 1 0 0 8
Baris X5
Baris lama [6 5 0 0 1 30 ]
NBBK 5 [0 1 0 1/3 0 5]
Baris baru 6 0 0 -5/3 1 5
Masukkan nilai di atas ke dalam tabel, sehingga tabel menjadi seperti berikut:
Var.Dsr Z X1 X2 X3 X4 X5 NK index
Z 1 -3 0 0 5/3 0 25
X3 0 2 0 1 0 0 8
X2 0 0 1 0 1/3 0 5
X5 0 6 0 0 -5/3 1 5
Fungsi tujuan:
Z = 3X1 + 5X2 => Z – 3X1 – 5X2 + MX5 = 0
Nilai setiap variabel dasar (X5) harus sebesar 0, sehingga fungsi tujuan
harus dikurangi dengan M dikalikan dengan baris batasan yang
bersangkutan (3). Nilai baris Z sebagai berikut:
[ -3 -5 0 0 M , 0]
M [6 5 0 0 1 , 30]
(-6M-3) (-5M-5) 0 0 0 30M
Penelitian Operasional jilid 1
Tabel:
Var.Dsr Z X1 X2 X3 X4 X5 NK index
Z 1 -6M-3 -5M-5 0 0 0 -30M
X3 0 2 0 1 0 0 8 4
X4 0 0 3 0 1 0 15 ~
X5 0 6 5 0 0 1 30 5
VD Z X1 X2 X3 X4 X5 NK index
Z 1 0 -5M-5 3M+3/2 0 0 -6M+12
X1 0 1 0 1/2 0 0 4 ~
X4 0 0 3 0 1 0 15 5
X5 0 0 5 -3 0 1 6 6/5
Z 1 0 0 -3/2 0 M+1 18
X1 0 1 0 ½ 0 0 4 8
X4 0 0 0 9/5 1 -3/5 19/3 5/27
X2 0 0 1 -3/5 0 1/5 6/5 -2
[ 3 5 M 0 0 M , 0 ]
-M [ 2 0 1 0 0 0 , 8 ]
-M [ 6 5 0 0 -1 1 , 30 ]
+
(-8M+3) (-5M+5) 0 0 M 0 , -38M
Tabel:
VD Z X1 X2 X3 X4 X5 X6 NK index
Z -1 -8M+3 -5M+5 0 0 0 0 -38M
X3 0 2 0 1 0 0 0 8 4
X4 0 0 3 0 1 0 0 15
X6 0 6 -5 0 0 -1 1 30 5