Makalah Kelompok 5
Makalah Kelompok 5
Makalah Kelompok 5
TENTANG
UPAYA MEWUJUDKAN TUJUAN PENDIDIKAN
PANCASILA
KELOMPOK 5
Disusun Oleh
KETUA
1. TRI ANGGARA PS NIM. 18120171
ANGGOTA
2. SUTEJO NIM. 18120181
3. WISNU SAPUTRA NIM. 18120034
4. DONI YULIS SETIAWAN NIM. 18120168
5. ARIF ABIDIN NIM. 18120180
FAKULTAS
EKONOMI DAN BISNIS
PRODI MANAJEMEN
UNIVERSITAS GAJAYANA MALANG
KATA PENGANTAR
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang...............................................................................................................
B.Tujuan.............................................................................................................................
C.Rumusan masalah.........................................................................................................
BAB II
PEMBAHASAN
A.Landasan Pendidikan Pancasila ...................................................................................
B.Nilai Nilai Pancasila........................................................................................................
C.Pancasila dan Globalisasi..............................................................................................
BAB III
PENUTUP
A.Kesimpulan...................................................................................................................
B.Saran.............................................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pancasila memiliki peranan yang sangat penting untuk membentuk karakter
bangsa Indonesia, melalui belajar Pancasila secara benar, maka bangsa indonesia
akan tegar dalaM menghadapi tantangan sekaligus menggapai peluang.
Bangsa Indonesia memiliki nilai-nilai yang diyakini kebenarannya dan
mempunyai sifat yang universal, yaitu Pancasila. Dalam perjalanan sejarah Indonesia,
telah disepakati bahwa Pancasila merupakan dasar negara Indonesia. Sehubungan
dengan hal ini, maka bangsa Indonesia harus memahami nilai-nilai yang terkandung
dalam Pancasila, sebagai upaya membentuk karakter bangsa dan tidak menyimpang
dari nilai-nilai pancasila.
Untuk menumbuhkan wawasan dan kesadaran bernegara, sikap serta perilaku
yang cinta tanah air perlu pengembangan wawasan dan ketahanan pada setiap warga
Negara.
B. TUJUAN
Dalam penyusunan Makalah ini, penulis mempunyai beberapa tujuan, yaitu:
1. Penulis ingin mengetahui peran Pancasila sebenarnya
2. Pengertian Pendidikan Pancasila
3. Tujuan Pendidikan Pancasila
Suatu bangsa memiliki ideologi dan pandangan hidup sendiri yang diambil dari nilai-
nilai yang hidup dan berkembang dalam bangsa itu sendiri. Setelah melalui proses
yang cukup panjang dalam perjalanan sejarah, bangsa Indonesia menemukan jati
dirinya, yang oleh para pendiri Negara kita dirumuskan dalam suatu rumusan, yang
meliputi lima prinsip yang kemudian diberi nama Pancasila.
C. RUMUSAN MASALAH
1. Landasan Pendidikan Pancasila
2. Nilai Nilai Pancasila
3. Pancasila dan Globalisai
BAB II
PEMBAHASAN
2. Landasan Kultural
Budaya yang mengakar seakan akan sudah menjadi tujuan hidup
Memiliki ciri khas dan pandangan hidup yang berbeda dengan bangsa lain
3. Landasan Yuridis
Dirjen Dikti mengeluarkan Keputusan No. 356/Dikti/ Kep/1995 tentang
Kurikulum Inti Mata KuliahUmum Pendidikan Pancasila pada Perguruan
Tinggi di Indonesia.
Undang-undang RI Nomor 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan
Nasional, Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan
Tinggi.
Keputusan Dirjen Dikti Nomor 265 Tahun 2000 mengatur tentang perlunya
mata kuliah Pendidikan Pancasila.
4. Landasan Filosofi
Bangsa yang Berketuhanan dan Berkemanusiaan
Karena Manusia mahkluk Tuhan
Dalam era Globalisasi, yang datang dari berbagai penjuru mata angin secara
lambat laun telah mereduksi, bahkan mendesakralisasi nilai-nilai luhur Pancasila
dalam kehidupan sehari-hari masyarakat. Secara faktual, kondisi ini bisa dilihat
dalam berbagai wujud, dengan landasan landasan inilah kita bisa menumbuhkan
nilai kesadaran ber-Pancasila. Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa
sebenarnya merupakan perwujudan dari nilai-nilai budaya milik bangsa Indonesia
sendiri yang diyakini kebaikan dan kebenarannya. Pancasila digali dari budaya
bangsa sendiri yang sudah ada, tumbuh, dan berkembang berabad-abad lamanya.
Oleh karna itu, Pancasila adalah khas milik bangsa Indonesia sejak keberadaannya
sebagai sebuah bangsa. Pancasila merangkum nilai-nilai yang sama yang
terkandung dalam adat-istiadat, kebudayaan, dan agama-agama yang ada di
Indonesia. Dengan demikian, Pancasila sebagai pandangan hidup mencerminkan
jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia.
Sebagai pandangan hidup bangsa, Pancasila juga berperan sebagai pedoman dan
penuntun dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Pada
hakikatnya inti ber Pancasila adalah upaya sadar dari suatu masyarakat dan
pemerintah suatu Negara untuk menjamin kelangsungan hidup dan generasi
penerusnya, selaku warga masyarakat, bangsa dan Negara secara berguna dan
bermakna . Bangsa Indonesia harus memiliki nasionalisme serta rasa kebangsaan
yang kuat.
Tujuan dalam mempelajari Pancasila ialah supaya terciptanya beberapa
perilaku didalam kehidupan sehari-hari, berikut diantaranya mengenai tujuan
pendidikan pancasila :
a. Nilai Ketuhanan
Nilai ketuhanan Yang Maha Esa Mengandung arti adanya pengakuan dan keyakinan
bangsa terhadap adanya Tuhan sebagai pancipta alam semesta. Dengan nilai ini
menyatakan bangsa indonesia merupakan bangsa yang religius bukan bangsa yang
ateis. Nilai ketuhanan juga memilik arti adanya pengakuan akan kebebasan untuk
memeluk agama, menghormati kemerdekaan beragama, tidak ada paksaan serta
tidak berlaku diskriminatif antarumat beragama.
b. Nilai Kemanusiaan
Nilai kemanusiaan yang adil dan beradab mengandung arti kesadaran sikap dan
perilaku sesuai dengan nilai-nilai moral dalam hidup bersama atas dasar tuntutan
hati nurani dengan memperlakukan sesuatu hal sebagaimana mestinya.
c. Nilai Persatuan
Nilai persatuan indonesia mengandung makna usaha ke arah bersatu dalam
kebulatan rakyat untuk membina rasa nasionalisme dalam Negara Kesatuan
Republik Indonesia. Persatuan Indonesia sekaligus mengakui dan menghargai
sepenuhnya terhadap keanekaragaman yang dimiliki bangsa indonesia.
d. Nilai Kerakyatan
Nilai kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan mengandung makna suatu pemerintahan dari rakyat,
oleh rakyat, dan untuk rakyat dengan cara musyawarah mufakat melalui lembaga-
lembaga perwakilan.
e. Nilai Keadilan
Nilai Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia mengandung makna sebagai
dasar sekaligus tujuan, yaitu tercapainya masyarakat Indonesia Yang Adil dan
Makmur secara lahiriah atauun batiniah. Nilai-nilai dasar itu sifatnya abstrak dan
normatif. Karena sifatnya abstrak dan normatif, isinya belum dapat dioperasionalkan.
Agar dapat bersifat operasional dan eksplisit, perlu dijabarkan ke dalam nilai
instrumental. Contoh nilai instrumental tersebut adalah UUD 1945 dan peraturan
perundang-undangan lainnya.
A. KESIMPULAN
Sebagai dasar negara, Pancasila kembali diuji ketahanannya dalam era reformasi
sekarang. falsafah Pancasila sebagai dasar falsafah negara Indonesia yang harus
diketahui oleh seluruh warga negara Indonesia agar menghormati, menghargai,
menjaga dan menjalankan apa-apa yang telah dilakukan oleh para pahlawan
khususnya pahlawan proklamasi yang telah berjuang untuk kemerdekaan negara
Indonesia ini. Sehingga baik golongan muda maupun tua tetap meyakini Pancasila
sebagai dasar negara Indonesia tanpa adanya keraguan guna memperkuat persatuan
dan kesatuan bangsa dan negara Indonesia.
B.SARAN
Kita diharapkan agar dari sejak usia dini dari Sekolah Dasar, Sekolah Menengah
Pertama, Sekolah Menengah Umum sampai Perguruan Tinggi dapat memgamalkan
nilai nilai Pancasila sebagai dasar Negara dan menjadi pedoman hidup dan
bermasyarakat dan bernegara yang berfungsi sebagai filter dari pengaruh pengaruh
negative.