Perencanaan Struktur Beton Bertulang Gedung Kuliah 5 Lantai
Perencanaan Struktur Beton Bertulang Gedung Kuliah 5 Lantai
Perencanaan Struktur Beton Bertulang Gedung Kuliah 5 Lantai
ABSTRAK
Struktur bangunan bertingkat banyak rawan terhadap gaya lateral, terutama akibat beban gempa.
Perencanaan struktur gedung bertingkat di daerah dengan potensi kegempaan yang tinggi perlu
dilakukan dengan memperhitungkan beban lateral akibat gempa tersebut. Kota Manado termasuk
daerah dengan potensi kegempaan yang cukup tinggi. Oleh karena itu perencanaan Gedung Kuliah
Fakultas Teknik Unsrat Manado yang berlantai 5 akan dilakukan dengan memperhitungkan aspek
kegempaan tersebut agar struktur bangunan tahan terhadap gempa.
Perencanaan meliputi komponen struktur gedung beton bertulang menggunakan metode sistem
rangka pemikul momen khusus (SRPMK), serta mengacu pada peraturan SNI 2847-2019 dan SNI
1726-2019. Pemodelan, analisis, dan desain struktur menggunakan bantuan program ETABS 2017.
Berdasarkan hasil analisis dan perencanaan yang dilakukan pada bangunan gedung ruang kuliah 5
lantai Fakultas Teknik Unsrat Manado, dimensi elemen-elemen struktur yang direncanakan (balok
350 x 650 mm, 300 x 400 mm, 200 x 350 mm dan kolom 500 x 500 mm, 400 x 400 mm) telah
memenuhi kriteria penampang untuk sistem rangka pemikul momen khusus (SRPMK), yaitu Strong
Column Weak Beam, tahan terhadap geser dan telah memenuhi syarat–syarat pendetailan untuk
mendapatkan struktur yang bersifat daktail.
Kata kunci: struktur, beban gempa, SRPMK, daktail, gaya lateral, ETABS
471
Jurnal Sipil Statik Vol.8 No.4 Juli 2020 (471-482) ISSN: 2337-6732
472
Jurnal Sipil Statik Vol.8 No.4 Juli 2020 (471-482) ISSN: 2337-6732
Dan untuk balok statis tertentu dengan sayap Setelah struktur memenuhi untuk persyaratan
dalam keadaan tarik, nilai bw harus lebih diatas, dapat dilanjutkan untuk analisis
kecil dari bf dan 2 bw. selanjutnya
3. Jika As disediakan pada setiap penampang
sekurang-kurangnya sepertiga lebih besar dari
As analisis, pernyataan nomor 1 dan 2 tidak METODOLOGI PERENCANAAN
perlu dipenuhi.
Obyek Perencanaan
Persyaratan Tulangan Transversal Balok Bangunan yang akan direncanakan adalah
SRPMK struktur portal beton bertulang pada gedung
Persyaratan penulangan transversal balok kuliah yang terdiri dari 5 lantai dengan tinggi 20
SRPMK mengikuti peraturan dalam SNI 2847- meter dan memiliki panjang 36 meter dan lebar
2019 Pasal 18.4.2 sebagai berikut: 17 meter serta tinggi antar lantai 4 m.
1. Sengkang tertutup harus disediakan pada
daerah hingga dua kali tinggi balok diukur Lokasi Perencanaan
dari tumpuan pada kedua ujung komponen Lokasi perencanaan ini adalah bangunan
struktur lentur. Selain itu, sengkap tertutup Gedung kuliah 5 lantai di Fakultas Teknik Unsrat
juga harus dipasang disepanjang daerah dua Manado.
kali tinggi balok pada kedua sisi dari suatu
penampang, pada tempat yang diharapkan Pedoman Perencanaan
dapat terjadi leleh lentur. Berdasarkan standar SNI berikut ini:
2. Sengkang tertutup pertama harus ditempatkan SNI 2847-2019, yaitu Tata cara perencanaan
tidak lebih dari 50 mm dari muka komponen persyaratan beton struktural untuk bangunan
struktur penumpu. Jarak antar sengkang gedung dan penjelasan.
tertutup tidak boleh melebihi yang terkecil SNI 1726-2019, yaitu Tata cara perencanaan
dari (a), (b) dan (c) : ketahanan gempa untuk struktur bangunan
a) gedung dan non gedung.
SNI 1727:2013, yaitu Beban Minimum untuk
b) Delapan kali diameter tulangan Perancangan Bangunan Gedung dan Struktur
longitudinal terkecil Lain.
c) 24 kali diameter sengkang
d) 300 mm Metode Pengumpulan Data
3. Sengkang harus dispasikan tidak lebih dari 1. Pengumpulan Data Primer
d/2 sepanjang bentang balok. Data primer didapat dari data yang sudah ada
seperti gambar Denah pekerjaan proyek
Persyaratan Kekuatan Geser Balok SRPMK pembangunan gedung kuliah 5 lantai dan data
Sesuai dengan SNI 2847:2019 Pasal tanah serta data material dari lokasi
18.6.5.1, Gaya geser desain, Ve, harus dihitung Perencanaan tersebut.
dari peninjauan gaya-gaya pada bagian balok di 2. Studi Literatur
antara kedua muka joint. Momen-momen dengan Kajian yang digunakan dalam tugas akhir ini
tanda berlawanan yang terkait dengan kekuatan yaitu dari hasil Perencanaan ahli–ahli teknik
momen lentur yang mungkin, Mpr, harus sipil, buku–buku literatur yang berhubungan
diasumsikan bekerja pada muka-muka joint dan dengan kajian, dan standar–standar yang
balok dibebani dengan gravitasi tributari digunakan dalam perencanaan bangunan
terfaktor di sepanjang bentangnya. beton bertulang.
Kontrol Analisis Data Bangunan
Setelah pemodelan dan analisis struktur 1. Nama Bangunan : Gedung Kuliah
selesai dilakukan, maka struktur perlu dicek Fakultas Teknik
terhadap standar dan persyaratan yang berlaku 2. Panjang Bangunan : 36 meter (memanjang)
sebagai berikut: dan 17 meter (melintang)
1. Perioda Fundamental Struktur, T 3. Tinggi Bangunan : 20 meter
2. Partisipasi Massa 4. Tinggi antar lantai : 4 m
3. Gaya Geser Dasar Nominal (Base Shear) 5. Tipe Bangunan: Bangunan Beton Bertulang
4. Simpangan Antar Lantai
473
Jurnal Sipil Statik Vol.8 No.4 Juli 2020 (471-482) ISSN: 2337-6732
Data Material
1. Mutu beton yang digunakan dalam
perencanaan bangunan ini memiliki kuat
tekan beton (f’c) sebesar 30 MPa.
2. Mutu beton yang digunakan untuk struktur
bawah (Pondasi) memiliki kuat tekan beton
(f’c) sebesar 30 MPa.
3. Tegangan leleh yang digunakan untuk
tulangan geser/sengkang adalah BJTS 28
sebesar 280 MPa.
4. Tegangan leleh yang digunakan untuk
tulangan memanjang adalah BJTS 40 sebesar
400 MPa.
Data Tanah
Berdasarkan hasil penyeledikan tanah yang
dilakukan pada tiga titik (S1, S2, S3) dengan uji
Gambar 1. Tampak Depan Struktur sondir maka didapat hasil sebagai berikut:
1. Lapisan tanah keras dengan hambatan konus
(qc) > 250 kg/cm2 berada pada kedalaman 3,2
m untuk titik S1, 5,2 m untuk titik S2 dan 5
m untuk titik S3. Yang akan menjadi tinjauan
adalah pada titik S2.
2. Muka air tanah (MAT) berada pada
kedalaman 1,5 m.
Analisis Data
Analisis data untuk beban gempa statik
ekivalen yaitu dengan meninjau beban-beban
gempa statik ekivalen.
474
Jurnal Sipil Statik Vol.8 No.4 Juli 2020 (471-482) ISSN: 2337-6732
475
Jurnal Sipil Statik Vol.8 No.4 Juli 2020 (471-482) ISSN: 2337-6732
Kontrol Simpangan Antar Lantai Tingkat dan dikategorikan aman karena tidak melebihi
Displacement persyaratan displacement (L/240).
Dalam SNI 1726-2019 Pasal 7.12.1,
disebutkan bahwa dalam segala hal simpangan Hasil Perencanaan Balok
antar lantai tingkat desain (Δ) tidak boleh
melebihi simpangan antar lantai tingkat ijin (Δα) Dari perencanaan yang dilakukan didapat
= 0.010hsx untuk semua tingkat. Dan simpangan hasil perencanaan balok sebagai berikut.
antar lantai tingkat ijin tersebut dibagi dengan
Tabel 5. Rekapitulasi Penulangan Lentur Balok
faktor keutamaan struktur (Ie) sebesar 1,5 karena
gedung ini termasuk dalam kategori risiko IV. Tul. Tul.
Untuk displacement, simpangan struktur (∆) Story No. Balok Lapangan Tarik Tekan
Tumpuan mm mm
tidak boleh melebihi L/240 dimana L adalah B60 Lapangan 5D16 3D16
tinggi total struktur. Berikut ini adalah hasil Tumpuan 5D16 3D16
analisis Simpangan dari Etabs. B76 Lapangan 4D19 2D19
Tumpuan 6D19 3D19
Tabel 3. Kontrol Simpangan Antar Lantai B62 Lapangan 4D19 2D19
Story Tumpuan 6D19 3D19
∆X 5 B26 Lapangan 4D16 2D16
Drift Drift Tumpuan 4D16 2D16
Syarat
∆s ∆m B92 Lapangan 5D16 3D16
hi Drift
Lantai antar Cd antar Ket. Kantilever Tumpuan 5D16 3D16
(mm) ∆a
tingkat tingkat B251 Lapangan 3D16 2D16
(mm)
(mm) (mm)
Kantilever Tumpuan 3D16 2D16
5 4000 2,424 5,5 8,888 40 OK
B59 Lapangan 5D16 3D16
4 4000 2,365 5,5 8,671 40 OK
Tumpuan 5D16 3D16
3 4000 2,476 5,5 9,079 40 OK
B85 Lapangan 4D19 2D19
2 4000 2,34 5,5 8,58 40 OK
Tumpuan 6D19 3D19
1 4000 1,284 5,5 4,576 40 OK
Story B78 Lapangan 4D19 2D19
∆Y 4 Tumpuan 6D19 3D19
Drift Drift B99 Lapangan 5D16 3D16
Syarat
∆s ∆m Tumpuan 5D16 3D16
hi Drift
Lantai antar Cd antar Ket. B25 Lapangan 4D16 2D16
(m) ∆a
tingkat tingkat Tumpuan 4D16 2D16
(mm)
(mm) (mm)
B59 Lapangan 5D16 3D16
5 4000 5,538 5,5 20,306 40 OK
Tumpuan 5D16 3D16
4 4000 5,842 5,5 21,421 40 OK
B71 Lapangan 4D19 2D19
3 4000 6,741 5,5 24,717 40 OK
Tumpuan 6D19 3D19
2 4000 6,605 5,5 24,218 40 OK
Story B85 Lapangan 4D19 2D19
1 4000 6,649 5,5 24,379 40 OK
3 Tumpuan 6D19 3D19
B99 Lapangan 5D16 3D16
Simpangan terbesar terjadi pada arah Y lantai 3 Tumpuan 5D16 3D16
dengan besar simpangan sebesar 24,717 mm. B22 Lapangan 4D16 2D16
Tumpuan 4D16 2D16
Karena kurang dari persyaratan simpangan antar
B59 Lapangan 5D16 3D16
lantai ijin maka dikategorikan aman. Tumpuan 5D16 3D16
B71 Lapangan 4D19 2D19
Tabel 4.Kontrol Displacement Tumpuan 6D19 3D19
Story B85 Lapangan 4D19 2D19
∆X
2 Tumpuan 6D19 3D19
Elevasi Displacement B99 Lapangan 5D16 3D16
Syarat
Struktur δ
Lantai Displacement Ket. Tumpuan 5D16 3D16
(L)
(mm) L/240 (mm) B22 Lapangan 4D16 2D16
(mm)
Tumpuan 4D16 2D16
5 20000 10 83,33333333 OK
B63 Lapangan 5D16 3D16
∆Y Tumpuan 5D16 3D16
Elevasi Displacement B84 Lapangan 4D19 2D19
Syarat Tumpuan 6D19 3D19
Struktur δ
Lantai Displacement Ket. Story B85 Lapangan 4D19 2D19
(L)
(mm) L/240 (mm)
(mm) 1 Tumpuan 6D19 3D19
5 20000 28 83,33333333 OK B99 Lapangan 5D16 3D16
Tumpuan 5D16 3D16
B25 Lapangan 4D16 2D16
Dari tabel di atas dapat disimpulkan bahwa Tumpuan 4D16 2D16
Simpangan Maksimum Struktur (Displacement) Sumber: Hasil Olahan
476
Jurnal Sipil Statik Vol.8 No.4 Juli 2020 (471-482) ISSN: 2337-6732
Tabel 6. Rekapitulasi Penulangan Geser Balok Untuk balok sloof didapat hasil sebagai
berikut.
Lapangan Tulangan Pakai
Story No. Balok
Tumpuan mm Dimensi balok sloof : 350 x 650 mm
B60 Lapangan φ10 - 160
Tumpuan φ10 - 80 Tulangan Lentur : 6 D22 mm
B76 Lapangan φ10 - 280
Tumpuan φ10 - 140 Tulangan Geser : φ10 – 150
B62 Lapangan φ10 - 280
Tumpuan φ10 - 140
Untuk tulangan badan torsi didapat hasil
Story 5 sebagai berikut.
B26 Lapangan φ8 - 135
Tumpuan φ8 - 70 Spasi tulangan torsi maksimum untuk
B92 Lapangan φ10 - 160 ukuran balok 350 x 650 = 200 mm
Kantilever Tumpuan φ10 - 80 Spasi tulangan torsi maksimum untuk
B251 Lapangan φ10 - 160 ukuran balok 300 x 400 = 125 mm
Kantilever Tumpuan φ10 - 80 Spasi tulangan torsi maksimum untuk
B59 Lapangan φ10 - 160 ukuran balok 250 x 350 = 90 mm
Tumpuan φ10 - 80
B85 Lapangan φ10 - 280
Hasil Perencanaan Kolom
Tumpuan φ10 - 140
B78 Lapangan φ10 - 280 Dari perencanaan yang dilakukan didapat hasil
Story 4
Tumpuan φ10 - 140 perencanaan kolom sebagai berikut.
B99 Lapangan φ10 - 160
Tumpuan φ10 - 80 Tabel 7. Rekapitulasi Penulangan
B25 Lapangan φ8 - 135 Lentur Kolom
Tumpuan φ8 - 70 Dimensi
Story Tulangan Pakai
B59 Lapangan φ10 - 160
bxh
Tumpuan φ10 - 80
500 x 500 14 D25
B71 Lapangan φ10 - 280 1
Tumpuan φ10 - 140 400 x 400 10 D19
B85 Lapangan φ10 - 280 500 x 500 14 D25
Story 3 2
Tumpuan φ10 - 140 400 x 400 10 D19
B99 Lapangan φ10 - 160
500 x 500 14 D25
Tumpuan φ10 - 80 3
B22 Lapangan φ8 - 135 400 x 400 10 D19
Tumpuan φ8 - 70 500 x 500 14 D25
4
B59 Lapangan φ10 - 160 400 x 400 10 D19
Tumpuan φ10 - 80
5 500 x 500 14 D25
B71 Lapangan φ10 - 280
Tumpuan φ10 - 140 Sumber: Hasil Olahan
B85 Lapangan φ10 - 280
Story 2
Tumpuan φ10 - 140
B99 Lapangan φ10 - 160 Untuk hasil penulangan geser kolom adalah
Tumpuan φ10 - 80 sebagai berikut.
B22 Lapangan φ8 - 135
Tumpuan φ8 - 70 Untuk kolom 500 x 500 mm
B63 Lapangan φ10 - 160
Tumpuan φ10 - 80 Tulangan geser tumpuan : φ10 – 100 mm
B84 Lapangan φ10 - 280
Tulangan geser lapangan : φ10 – 120 mm
Tumpuan φ10 - 140
B85 Lapangan φ10 - 280
Story 1
φ10 - 140
Tumpuan
Untuk kolom 400 x 400 mm
B99 Lapangan φ10 - 160
Tumpuan φ10 - 80 Tulangan geser tumpuan : φ10 – 100 mm
B25 Lapangan φ8 - 135
Tumpuan φ8 - 70 Tulangan geser lapangan : φ10 – 100 mm
Sumber: Hasil Olahan
477
Jurnal Sipil Statik Vol.8 No.4 Juli 2020 (471-482) ISSN: 2337-6732
478
Jurnal Sipil Statik Vol.8 No.4 Juli 2020 (471-482) ISSN: 2337-6732
479
Jurnal Sipil Statik Vol.8 No.4 Juli 2020 (471-482) ISSN: 2337-6732
DAFTAR PUSTAKA
Badan Standardisasi Nasional. 2013. Beban Minimum untuk Perancangan Bangunan Gedung dan
Struktur Lain, SNI 03-1727-2013. BSN, Bandung.
Badan Standarisasi Nasional. 2019. Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Struktur
Bangunan Gedung dan Non Gedung, SNI 1726:2019. Jakarta.
Badan Standarisasi Nasional. 2019. Tata Cara Perencanaan Struktur Beton untuk Bangunan Gedung
dan Penjelasan, SNI 2847:2019. Jakarta.
Batu, M. L., Dapas, S. O., Wallah, S. E., 2016. Efisiensi Penggunaan Dinding Geser untuk Mereduksi
Efek Torsi pada Bangunan yang Tidak Beraturan, Jurnal Sipil Statik Vol.4 No.1 Januari 2016
(29-35) ISSN: 2337-6732, Universitas Sam Ratulangi. Manado.
Dewayanti, O., Kumaat, E. J., Dapas, S. O., Windah, R. S., 2013. Perhitungan Simpangan Struktur
Bangunan Bertingkat (Studi Komparasi Model Pembalokan Arah Radial dan Grid), Jurnal Sipil
Statik Vol.1 No.11, Oktober 2013 (689-695) ISSN: 2337-6732, Universitas Sam Ratulangi.
Manado.
Fauziah, L., Sumajouw, M. D. J., Dapas, S. O., Windah, R. S. 2013. Pengaruh Penempatan dan
Posisi Dinding Geser terhadap Simpangan Bangunan Beton Bertulang Bertingkat Banyak
Akibat Beban Gempa., Jurnal Sipil Statik Vol.1 No.7, Juni 2013 (466-472) ISSN: 2337-6732,
Universitas Sam Ratulangi. Manado.
Karisoh, P. H., Dapas, S. O., Pandaleke, R. E., 2018. Perencanaan Struktur Gedung Beton Bertulang
dengan Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus., Jurnal Sipil Statik Vol.6 No.6 Juni 2018
(361-372) ISSN: 2337-6732, Universitas Sam Ratulangi. Manado.
Laily, R.., Sumajouw, M. D. J., Wallah, S. E., 2019. Perencanaan Gedung Training Center
Konstruksi Beton Bertulang 4 Lantai di kota Manado. Jurnal Sipil Statik, Vol.7, No.8, Agustus
2019. Universitas Sam Ratulangi. Manado.
Limbongan, S., Dapas, S. O., Wallah, S. E., 2016. Analisis Struktur Beton Bertulang Kolom Pipih
Pada Gedung Bertingkat, Jurnal Sipil Statik Vol.4 No.8 Agustus 2016 (499-508) ISSN: 2337-
6732, Universitas Sam Ratulangi, Manado.
Majore, B. O., Wallah, S. E., Dapas, S. O., 2015. Studi Perbandingan Respons Dinamik Bangunan
Bertingkat Banyak dengan Variasi Tata Letak Dinding Geser., Jurnal Sipil Statik Vol.3 No.6
Juni 2015 (435-446) ISSN: 2337-6732, Universitas Sam Ratulangi, Manado.
Nelwan, I. T., Wallah, S. E., Dapas, S. O., 2018. Respon Dinamis Bangunan Bertingkat Banyak
dengan Soft First Story dan Penggunaan Braced Frames Element terhadap Beban Gempa.,
Jurnal Sipil Statik Vol.6 No.3 Maret 2018 (175-188) ISSN: 2337-6732, Universitas Sam
Ratulangi, Manado.
480
Jurnal Sipil Statik Vol.8 No.4 Juli 2020 (471-482) ISSN: 2337-6732
Roring, Y., Sumajouw, M. D. J., Dapas, S. O., 2016. Respon Dinamis Struktur Bangunan Beton
Bertulang Bertingkat Banyak Dengan Kolom Berbentuk Pipih. Jurnal Sipil Statik Vol.4 No.10
Oktober 2016 (649-655) ISSN: 2337-6732, Universitas Sam Ratulangi, Manado.
Sakul, V. E., Sumajouw, M. D. J., Dapas., S. O., 2019. Perencanaan Bangunan Bertingkat Banyak
Menggunakan Sistem Flat slab dengan Drop Panel., Jurnal Sipil Statik Vol.7 No.12
Desember 2019 (1703-1710) ISSN: 2337-6732, Universitas Sam Ratulangi, Manado.
Supit, N. W. A., Sumajouw, M. D. J., Tamboto, W. J., Dapas, S. O., 2013. Respon Dinamis Struktur
Bangunan Beton Bertulang Bertingkat Banyak dengan Variasi Orientasi Sumbu Kolom., Jurnal
Sipil Statik Vol.1 No.11, Oktober 2013 (696-704) ISSN: 2337-6732, Universitas Sam
Ratulangi, Manado.
481
Jurnal Sipil Statik Vol.8 No.4 Juli 2020 (471-482) ISSN: 2337-6732
482