Pertemuan Ke-10 - Pertumbuhan Ekonomi
Pertemuan Ke-10 - Pertumbuhan Ekonomi
Pertemuan Ke-10 - Pertumbuhan Ekonomi
(Pertumbuhan Ekonomi )
114
B. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi
115
1. Faktor-faktor Internal
a. Faktor ekonomi, antara lain:
Buruknya fundamental ekonomi nasional.
Cadangan devisa.
Hutang luar negeri dan ketergantungan impor.
Sektor perbankan.
Pengeluaran konsumsi.
b. Faktor non ekonomi, antara lain:
116
2.2.1 FAKTOR-FAKTOR YANG MENENTUKAN PERTUMBUHAN EKONOMI
1. Faktor Sumber Daya Alam, Sebagian besar negara berkembang bertumpu kepada
sumber daya alam dalam melaksanakan proses pembangunannya. Namun demikian,
sumber daya alam saja tidak menjamin keberhasilan proses pembanguan ekonomi,
apabila tidak didukung oleh kemampaun sumber daya manusianya dalam mengelola
sumber daya alam yang tersedia. Sumber daya alam yang dimaksud dinataranya
kesuburan tanah, kekayaan mineral, tambang, kekayaan hasil hutan dan kekayaan
laut.
117
pendorong proses pembangunan tetapi dapat juga menjadi penghambat
pembangunan. Budaya yang dapat mendorong pembangunan diantaranya sikap kerja
keras dan kerja cerdas, jujur, ulet dan sebagainya. Adapun budaya yang dapat
menghambat proses pembangunan diantaranya sikap anarkis, egois, boros, KKN, dan
sebagainya.
5. Sumber Daya Modal, Sumber daya modal dibutuhkan manusia untuk mengolah SDA
dan meningkatkan kualitas IPTEK. Sumber daya modal berupa barang-barang modal
sangat penting bagi perkembangan dan kelancaran pembangunan ekonomi karena
barang-barang modal juga dapat meningkatkan produktivitas.
118
C. Masalah-Masalah yang Dihadapi dalam Pertumbuhan Ekonomi
119
kemakmuran masyarakat menurun kembali. Ekonomi akan mencapai tingkat perkembangan
yang rendah. Apabila keadaan ini dicapai, ekonomi dikatakan telah mencapai keadaan tidak
berkembang (stationary State). Pada keadaan ini pendapatan pekerja hanya mencapai tingkat
cukup hidup (subsistence).
Perekonomian yang didasarkaan pada sistem bebas berusaha (Laissez Faire) artinya
mempunyai kemampuan untuk kembali ke posisi keseimbangan secara otomatis. Terjadi
tangan bebas atau pasar bebas dalam mencapai keseimbangan sehingga terjadi “full
employment” atau kesempatan kerja penuh (tidak ada pengangguran).
Pemerintah tidak ikut campur tangan. Peran pemerintah hanya pada masalah penegakan
hukum, menjaga keamanan serta pembangunan infrastruktur.
Harga barang ditentukan oleh produsen dann konsumen.
Tingkat upah ditentukan oleh permintaan dan penawaran tenaga kerja. Apabila kelebihan
tenaga kerja maka akan menurunkan upah, tetapi apabila kekurangan tenaga kerja maka
akanmeningkatkan upah.
3. Teori Schumpeter
Salah satu pendapat Schumpeter yang penting adalah landasan teori pembangunannya
yaitu keyakinannya bahwa system kapitalisme merupakan system yang paling baik untuk
menciptakan pembangunan ekonomi yang pesat. Namun demikian, Schumpeter meramalkan
secara pesimis bahwa dalam jangka panjang system kapitalisme akan mengalami
kemandegan.
Proses perkembangan ekonomi menurut Schumpeter, faktor utama yang menyebabkan
perkembangan ekonomi adalah proses inovasi dan pelakunya adalah para innovator atau
entrepreneur (wiraswasta). Kemajuan ekonomi suatu masyarakat hanya bisa diterapkan
dengan adanya inovasi oleh para entrepreneur. Dalam membahas perkembangan ekonomi,
Schumpeter membedakan pengertian pertumbuhan ekonomi dan pembangunan ekonomi.
Menurut Schumpeter pertumbuhan ekonomi adalah peningkatan output masyarakat yang
120
disebabkan oleh semakin banyaknya jumlah faktor produksi yang digunakan dalam proses
produksi masyarakat tanpa adanya perubahan “teknologi” produksi itu sendiri. pembangunan
ekonomi adalah kenaikan output yang disebabkan oleh inovasi yang dilakukan oleh para
wiraswasta. Inovasi ini berarti perabaikan “teknologi” dalam arti luar, miasalnya penemuan
produk baru, pembukaan pasar baru, dsb.
1. Kebijakan diversivikasi kegiatan ekonomi, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah
memodernkan kegiatan ekonomi yang ada. Sedankan langkah penting yang harus
dilakukan adalah mengembangkan kegiatan ekonomi yang baru yang dapat
mempercepat informasi kegiatan ekonomi yang bersifat tradisional kepada kegiatan
ekonomi yang modern.
121
3. Meningkatkan tabungan dan investasi, pendapatan masyarakat yang rendah
menyebabkan tabungan masyarakat rendah. Sedangakan pembangunan memerlukan
tabungan yang besar untuk membiayai investasi yang dilakukan. Kekurangan invesatsi
selalu dinyatakan sebagai salah satu sumber yang dapat menghambat pembangunan
ekonomi. Oleh sebab itu syarat penting yang perlu dilakukan untuk mempercepat
pertumbuhan dan pembangunan ekonomi adalah meningkatkan tabungan masyarakat .
4. Meningkatkan taraf pendidikan masyarakat, dari segi pandangan individu maupun dari
segi secara keseluruhan, pendidikan merupakan satu investasi yang sangat berguna
dalam pembangunan ekonomi. Individu yang memperoleh pendidikan tinggi cenderung
akan memperoleh pendapatan yang lebih tinggi, jadi semakin tinggi pendidikan maka
semakin tinggi pula pendapatan yang diperoleh.
Untuk memperdalam pemahaman Anda mengenai materi diatas kerjakan soal-soal dibawah ini
1. Sebutkan faktor-faktor yang pendorong pertumbuhan perekonomian di
indonesia ?
2. Bagaiman pendapat anda tentang pertumbuhan perekomian indonesia
saat ini?
3. Bagaiman peran pemerintah untuk meningkatkan pertumbuhan
perekonomi di Indonesia?
4. Apa yang kan anda lakukan untuk meningkatkan perekonomian dari
lingkungan terkecil keluarga
122