Modul 4 Struktur Kontrol PDF
Modul 4 Struktur Kontrol PDF
Pertemuan IV
STRUKTUR KONTROL
4.1. Percabangan
Percabangan adalah pernyataan dari Java yang mengijinkan user untuk memilih dan
mengeksekusi blok kode spesifik sesuai kondisi yang telah ditentukan dan mengabaikan
blok kode yang lain.
Pernyataan-pernyataan yang dapat digunakan untuk struktur kontrol percabangan
antara lain :
• if
• if - else
• switch
if(boolean_expression) statement;
atau :
if (boolean_expression){
statement1;
statement2;
. . .
}
page 1 of 11
Modul Pemrograman I (Pertemuan IV) Universitas Pamulang
Pernyataanif1.java
public class Pernyataanif1{
public static void main(String args[]){
Byte grade = 95;
if ( grade > 80 ) System.out.println("Selamat Anda Lulus!");
}
}
atau :
Pernyataanif2.java
public class Pernyataanif2{
public static void main(String args[]){
Byte grade = 95;
if ( grade > 80 ){
System.out.println("Selamat Anda Lulus");
System.out.println("Dengan nilai "+grade+"!");
}
}
}
if (boolean_expression)
statementif;
else
statementelse;
atau :
if (boolean_expression){
statementif1;
statementif2;
. . .
}
else){
statementelse1;
statementelse2;
. . .
}
page 2 of 11
Modul Pemrograman I (Pertemuan IV) Universitas Pamulang
Penggunaan pernyataan if - else dalam program dapat dilihat pada contoh program
dibawah ini:
Pernyataanifelse1.java
import java.io.*;
Atau
Pernyataanifelse2.java
import java.io.*;
page 3 of 11
Modul Pemrograman I (Pertemuan IV) Universitas Pamulang
if ( grade >= 80 ) {
System.out.println("Selamat Anda Lulus!");
System.out.println("Karena nilai Anda "+grade+"!");
}
else {
System.out.println("Maaf Anda Belum Lulus!");
System.out.println("Karena nilai Anda "+grade+"!");
}
}
}
Karena input yang kita ketik berupa data bertipe string, maka harus dikonversi ke
bentuk byte menggunakan pernyataan :
Pernyataan pada bagian kondisi else dari blok if-else dapat menjadi struktur if-else
yang lain. Kondisi struktur seperti ini mengijinkan kita untuk membuat seleksi dengan
persyaratan yang lebih kompleks.
Bentuk pernyataan if-else if :
if ( boolean_expression1 )
statement1;
else if ( boolean_expression2 )
statement2;
else
statement3;
Kita dapat memiliki banyak blok else-if sesudah pernyataan if. Blok else bersifat
opsional dan dapat dihilangkan. Pada contoh yang ditampilkan di atas, jika
boolean_expression1 bernilai benar (true), maka program akan mengeksekusi statement1
dan melewati pernyataan yang lain. Jika boolean_expression1 bernilai salah (false) dan
boolean_expression2 bernilai benar (true), maka program akan mengeksekusi statement2
dan mengabaikan statement yang lain.
Penggunaan pernyataan if - else dalam program dapat dilihat pada contoh program
dibawah ini :
Pernyataanifelseif.java
import java.io.*;
page 4 of 11
Modul Pemrograman I (Pertemuan IV) Universitas Pamulang
if ( grade == 100 ) {
System.out.println("Selamat Anda Lulus dengan Kategori
Sempurna!");
System.out.println("Karena nilai Anda "+grade+"!");
}
else if ( grade >= 95 ) {
System.out.println("Selamat Anda Lulus dengan Kategori Sangat
Memuaskan!");
System.out.println("Karena nilai Anda "+grade+"!");
}
else if ( grade >= 90 ) {
System.out.println("Selamat Anda Lulus dengan Kategori
Memuaskan!");
System.out.println("Karena nilai Anda "+grade+"!");
}
else if ( grade >= 80 ) {
System.out.println("Selamat Anda Lulus dengan Kategori Baik!");
System.out.println("Karena nilai Anda "+grade+"!");
}
else {
System.out.println("Maaf Anda Belum Lulus!");
System.out.println("Karena nilai Anda "+grade+"!");
}
}
}
switch (switch_expression){
case case_selector1:
statement1; //
statement2; //blok pernyataan ke-1
. . . //
break;
case case_selector2:
statement1; //
statement2; //blok pernyataan ke-2
. . . //
break;
. . .
page 5 of 11
Modul Pemrograman I (Pertemuan IV) Universitas Pamulang
default:
statement1; //
statement2; //block n
. . . //
break;
}
page 6 of 11
Modul Pemrograman I (Pertemuan IV) Universitas Pamulang
Pernyataanswitch.java
import java.io.*;
switch (angka){
case 0: System.out.println("Angka yang diketik adalah nol");
break;
case 1: System.out.println("Angka yang diketik adalah satu");
break;
case 2: System.out.println("Angka yang diketik adalah dua");
break;
case 3: System.out.println("Angka yang diketik adalah tiga");
break;
case 4: System.out.println("Angka yang diketik adalah empat");
break;
case 5: System.out.println("Angka yang diketik adalah lima");
break;
case 6: System.out.println("Angka yang diketik adalah enam");
break;
case 7: System.out.println("Angka yang diketik adalah tujuh");
break;
case 8: System.out.println("Angka yang diketik adalah delapan");
break;
case 9: System.out.println("Angka yang diketik adalah
sembilan");
break;
default: System.out.println("Angka yang diketik tidak sesuai");
}
}
}
page 7 of 11
Modul Pemrograman I (Pertemuan IV) Universitas Pamulang
4.2. Perulangan
Struktur kontrol perulangan adalah berupa pernyataan dari Java yang menyebabkan
eksekusi terhadap blok kode program dilakukan berulang-ulang sesuai dengan kondisi
tertentu. Ada tiga macam struktur kontrol pengulangan, yaitu for, while, dan do - while.
while (boolean_expression){
statement1;
statement2;
. . .
}
int i = 4;
while ( i > 0 ){
System.out.print(i);
i--;
}
Contoh diatas akan mencetak angka 4321 pada layar. Perlu dicatat jika bagian i--;
dihilangkan, akan menghasilkan pengulangan yang terus menerus (infinite loop).
Sehingga, ketika menggunakan while loop atau bentuk pengulangan yang lain, pastikan
untuk memberikan pernyataan yang membuat pengulangan berhenti pada suatu kondisi.
page 8 of 11
Modul Pemrograman I (Pertemuan IV) Universitas Pamulang
do{
statement1;
statement2;
. . .
}while( boolean_expression );
Pernyataan di dalam do-while loop akan dieksekusi pertama kali, dan akan
dievaluasi kondisi dari boolean_expression. Jika nilai pada boolean_expression tersebut
bernilai true, pernyataan di dalam do-while loop akan dieksekusi lagi.
Berikut ini contoh pengulangan do-while :
int x = 0;
do
{
System.out.print(x);
x++;
}while (x<10);
page 9 of 11
Modul Pemrograman I (Pertemuan IV) Universitas Pamulang
int i;
for( i = 0; i < 10; i++ ){
System.out.print(i);
}
Pada contoh ini, pernyataan i=0 merupakan inisialisasi dari variabel. Selanjutnya,
kondisi i<10 diperiksa. Jika kondisi bernilai true, pernyataan di dalam pengulangan for
dieksekusi. Kemudian, ekspresi i++ dieksekusi, lalu akan kembali pada bagian
pemeriksaan terhadap kondisi i<10 lagi. Kondisi ini akan dilakukan berulang-ulang sampai
mencapai nilai yang salah (false).
page 10 of 11
Modul Pemrograman I (Pertemuan IV) Universitas Pamulang
Referensi:
1. Hariyanto, Bambang, (2007), Esensi-esensiBahasaPemrograman Java, Edisi 2,
Informatika Bandung, November 2007.
2. Tim Pengembang JENI, JENI 1-6, Depdiknas, 2007
3. Utomo, EkoPriyo, (2009), PanduanMudahMengenalBahasa Java, YramaWidya,
Juni 2009.
page 11 of 11