BAB VIII Bahasa Pemrograman PDF
BAB VIII Bahasa Pemrograman PDF
A. Pengertian Pemrograman
Program merupakan sekumpulan instruksi yang dipakai sebagai pengatur
komputer (machine) agar dapat menjalankan perintah tertentu. Tanpa adanya
program, komputer sebenarnya tidak bisa berbuat apa-apa. Hanya seperti mesin
kosong. Program ialah bagian dari beberapa aspek penting dari sebuah komputer.
Orang yang membuat program sering disebut juga sebagai pemrogram atau
programmer. Aktivitas membuat program disebut dengan pemrograman atau
programming.
Pada tahun 1945 terjadilah sebuah insiden besar yang membuat sistem digital
menjadi rusak. Setelah melakukan penelitian akhirnya ditemukan bug pada sistem
tersebut. Bug inilah yang sampai sekarang dikenal sebagai gangguan yang bisa
membuat kerja sistem menjadi tidak sesuai dan menyimpan. Hal ini bisa
mengakibatkan sistem tidak berjalan dengan baik, bahkan beberapa masalah bisa
muncul akibat hal tersebut.
C. Jenis–jenis Pemrograman
Setelah memahami tentang pengertian pemrograman dan sejarah
perkembangannya, maka perlu juga untuk memahami apa saja jenis pemrograman
yang digunakan untuk menyusun sebuah sistem. Beberapa jenis pemrograman ini
digolongkan berdasarkan fungsinya. Berikut akan dijelaskan apa saja jenis-jenis
pemrograman.
1. Pemrograman web
Fungsi utama dari jenis pemrograman web adalah menyusun sebuah
fungsional sebuah website. Tentu semua orang sudah pernah membuka website
dan bisa melihat bahwa terdapat beberapa website yang nampak bagus dan ada
juga yang terlihat sederhana. Perbedaan ini disebabkan oleh jenis pemrograman
yang menyusunnya.
Dengan menggunakan pemrograman, maka sebuah website bisa berjalan
dengan interaktif serta dinamis. Hal ini tentu akan berpengaruh pada sistem
pemberian informasi pada pengguna. Biasanya bahasa pemrograman yang
digunakan untuk menyusun website adalah HTM, PHP, Javascript, CSS dan JSP.
2. Pemrograman aplikasi
Jenis pemrograman ini akan berfokus pada hasil untuk menyusun sebuah
aplikasi yang bisa digunakan untuk melakukan pekerjaan ataupun mengatasi
masalah yang lainnya. Pemrograman ini berfokus pada satu tujuan saja, misalnya
aplikasi Microsoft Office hanya akan dioperasikan untuk masalah pengolahan data
saja. Hal ini membuat aplikasi berfokus pada sebuah tujuan tertentu saja. Terdapat
banyak sekali program yang dibuat untuk bisa memenuhi setiap kebutuhan
pengguna.
Beberapa program yang termasuk kedalam program aplikasi yakni sebagai
berikut :
a. Pengolah Kata – Yaitu program aplikasi yang dirancang khusus untuk mengolah
kata. Contohnya, Microsoft Word, Corel Word Perfect, Lotus Word Pro, Open
Office Writer dan lainnya.
b. Pengolah Angka – Yaitu rogram yang dirancang untuk mengolah data berupa
angka. Contohnya, Lotus 123, Kspread, StarOffice Calc, Microsoft Excel, dan
lainnya.
c. Pengolah Database – Yaitu program yang dirancang untuk memanipulasi data
dengan jumlah yang besar. Contohnya, Microsoft Access, Firebird, Ms SQL Server,
MySQL dan sebagainya.
d. Pengolah Statistik – Yaitu adalah program yang dirancang guna menganalisis
data stasistik, seperti SPSS, Minitab, SAS dan sebagainya.
e. Program Akuntansi – Program yang dirancang khusus untuk mengelola data
keuangan & akuntansi. Contohnya, MOAE, Sybiz, MYOB, dan lainnya.
f. Program Presentasi – Yaitu adalah program yang dirancang khusus untuk
menyampaikan informasi dalam bentuk tampilan slide. Contohnya, Open Office
Impress, Microsoft PowerPoint, Macromedia Flash dan lainnya.
g. Program Grafis – Yaitu adalah program yang dirancang khusus untuk mengolah
suatu gambar. Contohnya, Adobe Photoshop, Microsoft Visio, Corel Draw, dan
lainnya.
h. Program Multimedia – Yaitu adalah Program yang dirancang khusus untuk
menyajikan informasi yang berkaitan dengan mutimedia. Contohnya, GOM
Player, WinDVD, Windows Media Player, dan sebagainya.
3. Pemrograman sistem operasi
Jenis pemrograman yang satu ini bisa dikatakan sebagai komponen yang
penting karena digunakan sebagai jenis pemrograman yang membentuk sebuah
perangkat. Sistem operasi harus diinstall terlebih dahulu pada sebuah perangkat
untuk bisa berfungsi dengan baik. Jika tidak ada sistem operasi, maka seluruh
perangkat tidak bisa memiliki fungsi apapun. Penggunaan sistem operasi dan
hardware harus disesuaikan agar bisa berjalan dengan sesuai. Contoh program
berdasarkan jenis sistem operasinya sebagai berkut:
a. Microsoft Windows – Yaitu sistem operasi yang dikembangkan oleh Microsoft
dengan menggunakan antarmuka berbasis GUI (Graphical User Interface). Jika
kita ingin tahu perkembangannya, Awalnya Windows memperkenalkan versi
Windows pertama, yaitu Windows Graphic Environment 1.0. Namun saat ini,
Windows berada pada versi Windows 10.
b. UNIX – Yaitu sistem operasi yang dikembangkan sekitar tahun 1970 oleh Ken
Thompson dan rekannya Dennis Ritchie di Bell Labs.
c. Macintosh Operating System – Yaitu sistem operasi yang banyak mengenalnya
dengan sebutan Mac OS diperkenalkan pada 1984. Mac juga menerapkan
arsitektur UNIX dan antarmuka berbasis GUI (Graphical User Interface) dengan
tingkat kestabilan yang tinggi.
d. Linux – sistem operasi ini diperkenalkan pertama kali oleh Linus Torvalds pada
tahun 1991 silam. Sistem operasi yang satu ini memiliki sifat open-source
dimana pengguna dapat memodifikasi dan mendistribusikan kembali secara
bebas tanpa perlu lisensi. Berkat fleksibilitas ini, rata-rata penggguna linux
kerap kali memasang dan melakukan konfigurasi sendiri untuk membangun
sistem. Pengguna OS Linux mayoritas juga paham akan teknologi, sehingga
perkembangan Linux sangat pesat dibandingkan OS Windows atau Mac OS
yang kebanyakan merupakan pengguna sehari-hari. Di ranah web hosting,
sistem operasi Linux biasanya juga dimanfaatkan sebagai OS untuk komputer
server.
Selain contoh sistem operasi di atas, saat ini juga telah banyak berkembang
sistem operasi versi mobile meliputi: android, IOS, windows phone.
4. Pemrograman game
Bisa dikatakan ini merupakan jenis pemrograman yang paling sulit, karena
harus menggabungkan antara desain visual dan juga sintaks untuk menjalankan
algoritmanya. Sebuah game harus memiliki alur cerita yang jelas serta menarik
tentang bagaimana prosesnya, apa saja karakternya dan apa jenis tantangan yang
diberikan. Hal tersebut harus direncanakan dengan baik agar bisa membuat sebuah
game yang bisa disukai oleh masyarakat luas. Contoh bahasa pemrograman untuk
mengembangkan game diantaranya: Java, C dan juga C++. Beberapa bahasa ini
cukup kompleks untuk dipelajari sehingga harus memfokuskan diri untuk
mempelajari secara langsung dengan menciptakan sebuah game.
D. Bahasa Pemrograman
1. Pengertian Bahasa Pemrograman
Bahasa adalah suatu sistem untuk berkomunikasi. Bahasa tertulis
menggunakan simbol (yaitu huruf) untuk membentuk kata. Dalam ilmu komputer,
bahasa manusia disebut bahasa alamiah, dimna komputer tidak bisa
memahaminya, sehingga diperlukan suatu bahasa komputer.
Program merupakan sekumpulan instruksi yang merupakan penyelesaian
masalah. Program ‘dmasukkan’ ke dalam komputer, komputer mengerjakan
instruksi-instruksi di dalam program tersebut, lalu memberikan hasil atau keluaran
yang diinginkan. Agar program dapat dilaksanakan oleh komputer, program
tersebut harus ditulis dalam suatu bahasa yang dapat dimengerti komputer. Karena
komputer adalah mesin, maka program harus ditulis dalam bahasa yang khusus
dibuat untuk berkomunikasi dengan komputer. Bahasa komputer yang digunakan
dalam menulis program dinamakan bahasa pemrograman.
Bahasa pemrograman adalah instruksi standar untuk memerintah komputer
yang memiliki fungsi tertentu. Bahasa pemrograman ini adalah satu set aturan
sintaks dan semantik yang digunakan untuk mendefinisikan program komputer.
Bahasa ini memungkinkan seorang programmer dapat menentukan mana yang
data yang akan diproses oleh komputer, bagaimana data ini akan disimpan /
diteruskan, dan langkah-langkah apa yang persis jenis yang akan diambil dalam
berbagai situasi.
2. Fungsi Bahasa Pemrograman
Secara umum, fungsi bahasa pemrograman adalah menyalurkan perintah
yang diberikan seorang programer untuk memproses sebuah data. Perintah yang
diberikan harus sesuai dan bisa dimengerti oleh mesin. Bahasa yang dimengerti
komputer hanyalah bahasa mesin. Sehingga programmer menerjemahkan
beberapa perintahnya melalui sintaks agar bisa diproses oleh komputer. Algoritma
yang sudah dibentuk akan menjadi jalur yang akan diikuti oleh program untuk
menjalankan perintah. Berikut fungsi pemrograman lainnya:
a. Media penyusun untuk mengembangkan sebuah sistem
Bahasa pemrograman dijadikan sebagai media yang mampu menyusun berbagai
sintaks untuk bisa dijalankan menjadi sebuah sistem yang mampu memenuhi
kebutuhan para penggunanya. Contohnya adalah saat ini banyak sekali aplikasi
mobile yang memudahkan pengguna di bidang apapun seperti modul,
pembayaran, belanja dan lain sebagainya.
Untuk dapat membuat aplikasi yang fungsional dan mampu memenuhi
kebutuhan maka algoritma yang diterapkan harus sesuai agar bisa dipahami
dengan baik oleh mesin. Jika kurang cocok maka bisa saja mesin mengalami
kendala dan mengakibatkan error pada aplikasi saat digunakan. Setiap perintah
akan memiliki sintaks yang berbeda.
b. Sebagai media komunikasi antara programmer dengan komputer
Bahasa pemrograman menjadi media komunikasi antara programmer dengan
komputer. Programmer akan menggunakan sintaks yang dijadikan sebagai
perintah. Kemudian bahasa pemrograman akan mengubah sintaks tersebut
menjadi satuan biner agar bisa dipahami oleh komputer. Melalui bahasa
pemrograman inilah perintah bisa diproses.
Jika tidak menggunakan bahasa pemrograman yang tepat maka komputer tidak
akan mengerti dengan baik apa perintah yang diberikan programmer. Untuk itu
dibutuhkan bahasa pemrograman untuk mengolah perintah agar mesin mampu
menjalankannya dengan baik. Programmer juga harus memberikan batasan
melalui algoritma yang akan dimasukkan pada sintaks.
G. Rangkuman
Program merupakan sekumpulan instruksi yang dipakai sebagai pengatur
komputer (machine) agar dapat menjalankan perintah tertentu. Orang yang membuat
program sering disebut juga sebagai pemrogram atau programmer. Aktivitas
membuat program disebut dengan pemrograman atau programming. Jadi
pemrograman merupakan proses menulis, menguji dan memperbaiki (debug), dan
memelihara kode yang membangun suatu program komputer.
Program bisa mengontrol komputer untuk menjalankan fungsinya dengan baik.
Tanpa program, komputer hanyalah sebuah mesin yang tidak dapat melakukan tugas
apapun yang diinginkan oleh penggunanya. Dari penjelasan tersebut, maka dapat
diambil kesimpulan bahwa tujuan dan fungsi utama program adalah mengendalikan
komputer agar dapat melakukan tugas spesifik seperti yang diinginkan oleh pengguna.
Bahasa pemrograman adalah satu set aturan sintaks dan semantik yang
digunakan untuk mendefinisikan program komputer. Bahasa ini memungkinkan
seorang programmer dapat menentukan mana yang data yang akan diproses oleh
komputer, bagaimana data ini akan disimpan / diteruskan, dan langkah-langkah apa
yang persis jenis yang akan diambil dalam berbagai situasi. Ada tiga tingkat bahasa
pemrograman, melliputi: bahasa tingkat rendah, bahasa tingkat menengah, dan
bahasa tingkat tinggi.
H. Latihan
2. Bahasa mana yang langsung dipahami oleh komputer tanpa perlu diterjemahkan
terlebih dahulu oleh sebuah translator bahasa (compiler atau interpreter)?
a) low level language
b) high level language
c) machine language
d) programming algorithm
e) pseudocode
I. Referensi
Adi Nugroho, 2008, “Algoritme dan Struktur Data dalam Bahasa Java”, Penerbit Andi
Offset.
Behrouz Forouzan and Firouz Mosharraf, 2008, “Foundations of Computer Science”
Second Edition, Cengage Learning