0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
218 tayangan14 halaman

CBR Algoritma

[Ringkasan] Buku yang direview membahas tentang struktur data array (larik) satu dan multidimensi, termasuk definisi, operasi-operasi dasar seperti membaca, menulis, mengurutkan, menggabungkan, dan menguraikan array. Dijelaskan pula contoh-contoh kode untuk melakukan operasi-operasi tersebut seperti prosedur menampilkan isi array dan algoritma pengurutan dengan metode bubble sort.

Diunggah oleh

Aluni Manurung
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
218 tayangan14 halaman

CBR Algoritma

[Ringkasan] Buku yang direview membahas tentang struktur data array (larik) satu dan multidimensi, termasuk definisi, operasi-operasi dasar seperti membaca, menulis, mengurutkan, menggabungkan, dan menguraikan array. Dijelaskan pula contoh-contoh kode untuk melakukan operasi-operasi tersebut seperti prosedur menampilkan isi array dan algoritma pengurutan dengan metode bubble sort.

Diunggah oleh

Aluni Manurung
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 14

CRITICAL BOOK

REVIEW
MK. STRUKTUR DATA
DAN
ALGORITMA
PRODI S1 PENDIDIKAN
MATEMATIKA 2018
Skor Nilai :

ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA

(Suarga,2018)

NAMA MAHASISWA : ANISYA WAHYUNI SUCITRA PANE

NIM : 4183111046

DOSEN PENGAMPU : SUSIANA, S.Si., M.Si

MATA KULIAH : STRUKTUR DATA DAN ALGORITMA

PROGRAM STUDI S1 MATEMATIKA

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

MEDAN

MARET 2020
EXECUTIVE SUMMARY

Array adalah struktur data yang menyimpan sekumpulan elemen yang bertipe sama
yang disimpan ke dalam variabel dengan nama yang sama, setiap elemen diakses
langsung melalui indeksnya. Indeks array haruslah tipe data yang menyatakan
keterurutan, misalnya integer atau karakter

Suatu array dapat dibedakan atas 2 (dua) bagian, yaitu


 Array 1 (satu) Dimensi
 Array Multidimensi (Array 2 dimensi)

1.1.   Array 1 (satu) Dimensi

Array berdimensi satu dapat dikatakan sebagai suatu daftar yang linier atau sebuah
kolom. Bentuk deklarasi dari array jenis ini dalam bahasa Pascal adalah : VAR
nama_array : ARRAY [index] OF jenis_elemen

1.2.   Deklarasi Array

Array yang akan dipergunakan harus di deklarasikan terlebih dahulu. Deklarasi dari
Array diawali dengan kata cadangan Array diikuti oleh tipe indeks yang diletakkan
diantara tanda “ [ ] ” diikuti lagi oleh kata cadangan of dan tipe arraynya.

Array dapat bertipe sederhana byte, word, integer, real, boolean, char, string dan tipe
scalar atau subrange.
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur marilah sama-sama kita ucapkan kehadirat Allah SWT, Tuhan
semesta alam. Dengan rahmat dan karunia-Nyalah kita masih diberi kesempatan
untuk membaca laporan kritik buku ini. Terima kasih juga penulis ucapkan kepada
dosen pengampu mata kuliah Algoritma dan Struktur Data, yaitu Ibu Susiana,
S.Pd.,M.Si. yang telah memberikan banyak masukan sehingga penulis mampu
menyelesaikan kritikal buku ini.

Laporan yang disajikan penulis ini Critikal buku yang berjudul “Algoritma dan
Pemograman”. Tujuannya adalah agar penulis memahami isi buku dan memberikan
kritik terhadap buku tersebut dengan pemahaman penuh terhadap buku.

Penulis mengharapkan agar pembaca berkenan memberikan masukan, baik


itu kritik maupun saran agar penulis bisa memperbaiki pembuatan kritik buku untuk
selanjutnya. Penulis juga berharap, semoga kritikal buku ini bermanfaat bagi
pembaca.

Medan, Maret 2020

Penulis
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN............................................................................................................ 4

A. Rasionalisasi Pentingnya CBR.............................................................................4

B. Tujuan Penulisan CBR............................................................................................. 4

C. Manfaat CBR.................................................................................................................. 4

D. Identitas Buku yang Direview:............................................................................ 4

BAB II PEMBAHASAN............................................................................................................. 9

A. Pembahasan Isi Buku............................................................................................... 9

B. Kelebihan dan Kekurangan Buku.....................................................................9

BAB IV PENUTUP................................................................................................................... 11

A. Kesimpulan................................................................................................................. 11

B. Rekomendasi............................................................................................................. 11

DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................ 12
BAB I

PENDAHULUAN

A. Rasionalisasi Pentingnya CBR


Salah satu kelebihan komputer adalah kemampuannya untuk mengerjakan
pekerjaan yang sama berulang kali tanpa mengenal lelah. Kita tidak perlu
menulis instruksi yang sama berulang kali, tetapi cukup melakukan
pengulangan dengan instruksi yang tersedia.

B. Tujuan Penulisan CBR


1. Untuk Mengetahui kelebihan dan kekurangan buku
2. Untuk Mengetahui kualitas yang baik diantara 2 buku
3. Untuk Menambah pengetahuan
4. Untuk memenuhi penyelesaian tugas yang diberikan

C. Manfaat CBR
Penulis mendapatkan pengetahuan baru dan dapat mengetahui kualitas buku
yang paling bagus serta lengkap.

D. Identitas Buku yang Direview:


1. Judul : Algoritma dan Pemograman
2. Edisi : Ketiga
3. Pengarang : Drs. Suarga, M.Sc., M.Math., Ph.D
4. Penerbit : Andi Yogyakarta
5. Kota terbit : Yogyakarta
6. Tahun terbit : 2019
7. ISBN : 978 – 979 – 29 – 2745 – 0

Ringkasan buku yang direview:


Larik (array) adalah suatu bentuk struktur data yang menampung satu atau lebih dari
satu data yang sejenis (bertipe data sama). Setiap elemen atau anggota larik dapat
dikenali atau diakses melalui suatu indeks. Larik berdimensi satu disebut vector.
Larik berdimensi dua disebut matriks. Larik berdimensi lebih dari dua disebut
tensor.

1. Mendefinisikan Larik

Ada beberapa cara mendefinisikan larik. Salah satu bentuk definisi ini bisa digunakan
secara konsisten dalam algoritma, antara lain:

a. nama_array: array [1..n] of tipe_data;


Contoh: A : array [ 1..10] of integer;
b. tipe_data_nama_array [n];
Contoh: integer A[10];
c. type larik: array [1..n] of tipe_data;
nama_array : larik ;
Contoh: type larik : array [1..10] of integer;
A : larik;

2. Operasi Larik

Beberapa teknik operasi untuk larik berdimensi satu (vector), antara lain:

a. Membaca / mengisi larik


Proses membaca atau mengisi suatu larik dimulai dengan mendefinisikan
array disertai dengan sejumlah elemen yang akan disimpan, kemudian dengan
memakai instruksi perulangan maka satu per satu elemen diisi dengan indeks
yang berurutan mulai 1 hingga indeks maksimum.
b. Mencetak / menampilkan larik
Berikut ini disajikan sebuah prosedur untuk menampilkan isi suatu larik
dengan M buah elemen. Prosedur ini dapat dipanggil oleh algoritma yang
memerlukan procedur untuk menampilkan sebuah larik.
Prosedur Cetak_Larik (input integer M, input integer A[ ])
{ prosedur untuk menampilkan isi suatu larik atau array }
Definisi variable
Integer indeks;

Rincan langkah
For( indeks=1 to M step 1)
Write( A[indeks] );
Endfor.

c. Menggeser isi larik


Beberapa aplikasi memerlukan pergeseran isi lirik , misalnya menggeser ke
kiri atau menggeser kekanan yang digambarkan sebagai berikut

Proses geser kanan berarti elemen berindeks i digeser ke posisi berindeks i+1,
dengan catatan elemen terakhir akan dipindahkan ke posisi pertama
.sebaliknya,proses geser kiri berarti elemen berindeks i digeser keposisi
berindeks i-1, dengan menggeser elemen pertama ke posisi terakhir.
Larik asli

5 4 6 8 3 2
Setelah geser kanan

2 5 4 6 8 3
Setelah geser kiri

4 6 8 3 2 5

d. Menggabungkan beberapa larik


Beberapa larik dapat digabungkan menjadi satu larik yang lebih besar.
Misalkan,larik A dengan 10 elemen akan digabungkan dengan larik 1 dengan
15 elemen, tentu saja gabungan nya berupa larik c yang memiliki elemen yang
sama atau lebih besar dari 25.
Untuk menggabungkan isi larik bisa juga dilakukan secara zig zag ,daimana
elemen larik A dan elemen larik B secara bergantian mengisi sel sel larik C.
sebagai contoh, larik A memiliki 5 elemen dan larik B juga memiliki 5 elemen,
akan ditampung secara zig- zag ke dalam larik C dengan 10 sel, maka elemen A
akan menempati semua indeks ganjil dalam C, dan elemen B akan menempati
semua indeks genap dalam C.
e. Menguraikan satu larik
Sebuah larik dapat dipisahkan menjadi beberapa larik yang lebih kecil.
Misalkan 1 larik C dengan 25 elemen dapat dipisahkan menjadi larik A dengan
10 elemen dan larik B dengan 15 elemen.
f. Mengurutkan isi larik
Beberapa aplikasi yang memerlukan data berurut , baik dari kecil ke besar
(ascending) maupun dari besar ke kecil (descending). Pada bagian ini akan
digunakan teknik sort yang sederhana yang disebut metode gelembung
(bubble sort). Pada bagian lain nanti akan dibahas sebagai teknik sort yang
lebih rumit.
Prinsip dari bubble sort adalah sebagai berikut:
1) Andaikan ada 5 elemen dalam larik [ 10, 8, 3, 5, 4 ]
2) Mula –mula ambil indeks 1 sebagai patokan A [1] = 10
3) Bandingkan isi A [1] dengan A [2], A [3], A [4],dan A[5].
4) Bila A [1] > A [2] maka tukar tempat sehingga A [1] = 8 →[ 8, 10, 3,5,4].
5) Bila A [1] > A [3] maka tukar tempat sehingga A [1] =3 →[3,10,8,5,4]
6) Bila A [1] > A [4] maka tukar tempat, tidak terjadi
7) Bila A [1] > A [5] maka tukar tempat, tidak terjadi
8) Sekarang ambil indeks 2 sebagai patokan A [2] = 10
9) Bandingkan A [2] dengan A [3], A [4], A [5].
10)Hasilnya adalah [3,4,10,8,5]
11)Sekarang ambil indeks 3 sebagai patokan A [3] = 10
12)Bandingkan A [3] dengan A [4] dan A [5]
13)Hasilnya adalah [ 3,4,5,10,8]
14)Sekarang ambil indeks 4 sebagai patokan A [4] = 10
15)Bandingkan A [4] dengan A [5]
16)Hasilnya adalah [3,4,5,8,10]
17)Proses pengurutan selesai

Proses pengurutan diatas ,secara algoritma memerlukan dau buah indeks


indeks pertama sebagai patokan yang bergerak dari 1 hingga N-1 (1
sampai 4 pada contoh diatas ) dan indeks kedua sebagai perbandingan
yang selalu bergerak dari posisi indeks patokan + 1 hingga posisi terakhir (
mulai dari 2 sampai 5).

g. Mencari elemen dalam larik


Mencari suatu elemen dalam larik merupakan suatu proses dasar yang sangat
penting.aplikasi lanjut dari proses ini banyak ditemukan pada sistem basis
data untuk menemukan suatu rekaman data,atau pada pemroses
teks(wordprocessing) dalam mencari kata (find) atau mengganti kata
(replsce).
Hasil pencarian yang diharapkan antara lain.
1. Indikator ‘Y’ bila ditemukan atau ‘N’bila tidak ditemukan .
2. Posisi dalam larik di mana elemen tersebut ditemukan.
Berikut ini disajikan sebuah prosedur untuk mencari satu elemen didalam
larik dengan jumlah elemen sebanyak N buah. Proses pencarian data lebih
lanjut akan dibahas dalam bab yang membahas teknik pencarian.

3. Matriks / Larik Dua Dimensi


Salah satu data larik yang juga banyak digunakan dalam berbagai aplikasi
adalah matriks atau larik 2D (dua dimensi), satu untuk menunjuk kan baris
dan yang lainnya menunjukkan kolom,susunan angka berikut ini
menunjukkan matriks 4 x 5 ( 4 baris dan 5 kolom).

10 12 7 9 16

8 15 10 11 25

13 8 34 23 7

45 27 6 5 17

Umtuk mengisi suatu matriks berdimensi 4 x 5 dilakukan baris demi baris mulai
dari baris 1 deangan mengisi kolom 1 sampai deangan kolom 5 kemudian pindah
ke baris 2 dan mengisi kolom 1sampai dengan kolom 5, dst.
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pembahasan Isi Buku


1. Pembahasan Bab 7 tentang Larik
Larik (array) menurut buku yang direview adalah suatu bentuk
struktur data yang menampung satu atau lebih dari satu data yang
sejenis (bertipe data sama). Sedangkan, menurut Simamora (2016 :
367) Array adalah sejumlah nilai yang memiliki tipe data sama berada
dalam satu kelompok urutan dalam posisi indeks teratur yang dimulai
pada indeks ke -0. Berdasarkan pendapat diatas Larik (Array) adalah
suatu bentuk struktur data yang bertipe data sama.
Array berdimensi satu (vector) Menurut buku yang direview memiliki
beberapa operasi untuk larik berdimensi satu antara lain ; membaca/
mengisi larik, mencetak/menampilkan larik, menggeser isi larik,
menggabungkan beberapa larik, menguraikan satu larik, mengurutkan
isi larik, menacari elemen dalam larik. Sedangkan menurut Simamora
(2016 : 358) array berdimensi satu adalah metode larik yang
digunakan untuk menampung sejumlah data dalam bentuk numeric
maupun non numeric.
Array berdimensi dua (matriks) menurut buku yang direview adalah
salah satu struktur data larik yang jaga banyak digunakan dalam
berbagai aplikasi. Sedangkan menurut Simamora (2016 : 402) Array
berdimensi dua adalah matriks dalam konsep pemograman yang
diimplementasikan dengan menggunakan metode array dua dimensi.

B. Kelebihan dan Kekurangan Buku


1. Dilihat dari aspek tampilan buku (face value), buku yang diriview memiliki
tampilan yang kurang menarik, sehingga tidak menarik minta baca. Tetapi
dicover sudah tertera sub bab yang akan di bahas dalam buku sehingga
membuat pembaca mengetahui tanpa membuka buku terlebih dahulu.
2. Dari aspek layout dan tata letak, serta tata tulis, termasuk penggunaan font
yang mudah dibaca dan dipahami. Dari tata letak teratur.
3. Dari aspek isi buku, buku ini sulit dipami bagi pembaca yang baru
mempelajari algoritma karena tidak terdapat keterangan tetapi materi
yang disajikan sudah lengkap.Dan sudah disajikan contoh soal serta soal
yang bisa mengasah sampai mana pengetahuan kita tentang materi
tersebut.
4. Dari aspek tata bahasa, buku ini mudah dipahami untuk dimengerti
maksudmya.
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
Buku yang diriview lebih bagus untuk dibaca karena dilihat dari segi tata letak,
tata bahasa, dan isi buku sudah bagus dan bisa dijadikan buku untuk
menambah wawasan serta pengetahuan walaupun masih terdapat
kekurangan dalam buku.

B. Rekomendasi
Penulis merekomendasikan buku yang di riview atau buku karya Drs. Suarga,
M.Sc., M.Math., Ph.D
DAFTAR PUSTAKA

Suarga.2019.Algoritma dan Pemograman.Yogyakarta:ANDI Yogyakarta


LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai