Pentingnya Mempelajari Tata Kata
Pentingnya Mempelajari Tata Kata
Pentingnya Mempelajari Tata Kata
BAHASA INDONESIA
DOSEN PENGAMPU:
Cartono M.Pd
Kelas : D3TM3B
OLEH: KELOMPOK 3
1. MUHAMMAD RIDWAN
2. M. AA TRIANA.D
3. MUHAMMAD HAIDAR
4. NEDI ARTANTO
5. NIGI ALIF.A
6. NOVALDI MALDAN
Tata kata adalah cabang dari Ilmu bahasa yang membahas seluk-beluk
bentuk kata serta pengaruh perubahan bentuk kata terhadap
golongan/kelas dan arti kata.
1|Page
D. KLASIFIKASI
1. SUKU KATA
Setiap kata dalam bahasa Indonesia terdiri dari satu atau beberapa
suku kata. Suku kata merupakan penggalan-penggalan kata
berdasarkan pengucapannya dan biasanya terdiri dari beberapa fonem.
Fonem sendiri terbagi menjadi dua yaitu vokal dan konsonan.
Ada beberapa suku kata atau pola suku kata dalam bahasa Indonesia,
yaitu sebagai berikut :
a) Suku kata berpola vokal (V), dimana suku kata ini dibentuk oleh
satu bunyi vokal sebagai puncaknya.
Contohnya : a-nak, ba-u, a-mal, tu-a, su-a-tu, a-sap, a-kar.
b) Suku kata berpola vokal dan konsonan (VK), dimana dibentuk oleh
satu bunyi vokal sebagai puncak dan konsonan sebagai koda suku.
Contohnya : an-jing, un-tuk, an-da, an-tar, am-pas, as-pal, ar-
tis.
c) Suku kata berpola konsonan dan vokal (KV), dimana dibentuk oleh
satu bunyi konsonan sebagai tumpu suku dan sebuah bunyi vocal
sebagai puncak.
Contohnya : pu-nah, ga-jah, pu-sing, pi-ring, mu-al. sa-pi, ko-pi.
2|Page
d) Suku kata berpola konsonan, vokal, konsonan (KVK), dimana
dibentuk oleh bunyi konsonan sebagai tumpu suku, bunyi vokal
sebagai puncak dan bunyi konsonan sebagai koda suku.
Contohnya : sum-bu, ban-tu, pan-tai, ber-li-an, pas-ta.
a) Terdiri dari satu suku kata, contohnya : ban, cek, bak, bus, rak,
bor, bom, dan lain sebagainya.
b) Terdiri dari dua suku kata, contohnya : sa-pi, ru-mah, bu-ku, tu-
lis, pul-pen, dan pa-ku.
c) Terdiri dari tiga suku kata, contohnya : ke-ma-ri, jen-de-la, le-
ma-ri, se-pe-da, se-pa-tu, ke-ce-wa, se-per-ti.
d) Terdiri dari empat suku kata, contohnya : da-sa-war-sa, ke-le-
la-war, ka-ca-ma-ta.
e) Terdiri dari lima suku kata, contohnya : ka-da-lu-ar-sa, pra-
mu-ni-a-ga, dan lain sebagainya.
3|Page
5) Apabila terdapat ng, ny, sy dan kh, maka pemisahan dilakukan
sebelum atau sesudah rangkaian tersebut.
Contoh : a-khir, ang-kat, dang-kal, sya-rat, sya-riah, bang-krut.
6) Apabila kata itu mendapatkan imbuhan, maka pemisahan
dilakukan serangkai dengan kata dasarnya dalam penyukuan
kata.
Contoh : mem-be-ri, me-ma-kai, ge-me-tar-an, ke-ta-kut-an,
ter-lu-ka, ber-ta-ni.
2. KATA
1) Kata Kerja
Kata kerja adalah kata yang menggambarkan tentang suatu tindakan.
Kata kerja sendiri di bagi menjadi beberapa jenis seperti di bawah ini :
a) Kata kerja bentuk dasar : kata yang menyatakan makna
perbuatan,tindakan pekerjaan atau keadaan. Contoh : makan,
minum pergi lari dan singgah
b) Kata kerja bentuk turunan: contoh lari lari makan makan, sorak
sorai
c) Kata kerja bentuk pemajemukan contoh : membagi rata, memukul
mundur
d) Kata kerja bentuk pengimbuhan contoh : membaca, bernyanyi,
dihadiri.
4|Page
2) Kata Benda
Kata benda adalah kata yang mengacu pada manusia,binatang, benda
dan konsep atau pengertian.
kata benda sendiri di bagi menjadi dua yaitu kata benda konkret dan
abstrak, kata benda dasar dan tunan.
a) Kata benda konkret adalah nama benda yang dapat di
tangkapdengan panca indra contoh: hasan,bandung, musi
,galunggung.
b) Kata benda abstrak adlah nama nama benda yang tidak dapat di
tangkapdengan panca indra.contoh,kebahagian ,pembelian dan
penghijauan.
c) Kata benda bentuk dasar dan turunan. Contoh Kata-kata bentuk
dasar : gambar,pisau,bawang,.
d) Kata benda bentuk turunan contoh : kendaraan , perumahan ,
hadirin
3) Kata Ganti
Kata ganti (pronomina) adalah kata yang menggantikan kata benda
atau kata yang di bendakan.
a) Kata ganti orang . contoh : pertama, : sya aku dan daku,kami ,kita.
kedua: engkau kamu anda kalian , kamu sekalian,
b) Kata ganti petunjuk ,: petunjuk umum= ini itu. Petunjuk tempat=
sini sana.petunjuk ikhwal =begini,begitu, petunjuk tak tentu =
sesuatu seseorang.
c) Kata ganti tanya : siapa, apa, mana, mengapa,
4) Kata Bilangan
Kata bilangan adalah kata yang di gunakan untuk menghitung
banyaknya wujud, orang binatang,benda dan konsep. Kata bilangan
dapat di bedakan atas :
a) Kata bilangan pokok. Contoh : nol, satu, dua, tiga
b) Kata bilangan tingkat. Contoh : kesatu, kesepuluh, keseratus
c) Kata bilangan pecahan : seperdua, separuh
5) Kata Sifat
Kata Sifat Adalah kata yang di gunakan untuk mengungkapkan sifat
atau keadaan orang, binatang atau benda.
a) Kata benda bentuk dasar : asin, cerah , kecil,malang
b) Kata sifat bentuk turunan : alami, insani, jasmaniah
5|Page
6) Kata keterangan
Kata Keterangan adalah kata yang memberui keterangan pada kata
lainnya.
7) Kata Sandang
Kata Sandang adalah kata sandang sebagai penentu bagi kata benda
a) Makna tunggal ; sang ,hang ,sri
b) Makna kelompok; para
c) Netral : si
8) Kata depan
Kata Depan adalah kata pembentuk frase profesional
a) Peruntukan : bagi , untuk, guna
b) Hubungan asal,arah : dari
c) Pelaku : oleh
d) Waktu : pada
e) Peristiwa : tentang
9) Kata penghubung
6|Page
E.PENUTUP
Kesimpulan
Kemahiran berbahasa untuk melancarkan komunikasi kita tehadap
lawan bicara secara teratur.Sebagai pengguna bahasa harus mendalami
pemahaman mengenai struktur-struktur kata yang terdapat dalam
bahasa yang kita gunakan sehari-hari.
7|Page