0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
195 tayangan10 halaman

Modul 1 Aljabar Linear

Modul ini membahas pengertian aljabar linear dan sistem persamaan linear. Aljabar linear mempelajari sistem persamaan linear, vektor, dan transformasi linear. Sistem persamaan linear adalah sistem dengan peubah berpangkat satu yang dapat diselesaikan dengan metode eleminasi Gauss, operasi baris elemen, Cramer, dan invers matriks.

Diunggah oleh

Dony Wibowo
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
195 tayangan10 halaman

Modul 1 Aljabar Linear

Modul ini membahas pengertian aljabar linear dan sistem persamaan linear. Aljabar linear mempelajari sistem persamaan linear, vektor, dan transformasi linear. Sistem persamaan linear adalah sistem dengan peubah berpangkat satu yang dapat diselesaikan dengan metode eleminasi Gauss, operasi baris elemen, Cramer, dan invers matriks.

Diunggah oleh

Dony Wibowo
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 10

MODUL PERKULIAHAN

Aljabar Linear

Pengantar Sistem Persamaan


Linear

Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh

01
Ilmu Komputer Teknik F061700006 Eugenius Kau Suni, ST.,MT.
Informatika

Abstract Kompetensi
Materi ini membahas tentang Mahasiswa diharapkan dapat
Pengantar Sistem Persamaan Linear danmemahami pengertian dan kosep
juga tentang Sistem Bilangan secara Sistem Persamaan Linear.
umum.
Pembahasan
PENGERTIAN ALJABAR LINEAR

Aljabar linear adalah bidang studi matematika yang mempelajari sistem


persamaan linear dan solusinya, vektor, serta transformasi linear. Matriks dan
operasinya juga merupakan hal yang berkaitan erat dengan bidang aljabar linear.
Aljabar sendiri berkaitan dengan teori bilangan, geometri, dan analisis
penyelesaiannya. Dalam mempelajari aljabar linear, setidaknya materi yang
dipelajari meliputi :
1. Matriks dan Operasi pada matriks,
2. Sistem persamaan linier,
3. Ruang vektor real,
4. Basis,
5. Pemetaan linier,
6. Nilai dan Vektor karakteristik, dan
7. Diagonalisasi

Materi kuliah tentang aljabar linear ini diharapkan nanti memberikan


pemahaman yang lengkap tentang konsep dasar Aljabar Linier Elementer,
keterampilan prosedural dan manipulatif terkait dengan pengetahuan dasar Aljabar
Linier Elementer, mampu memberikan interpretasi geometris pada objek-objek
dalam Aljabar Linier Elementer, dan juga mampu memanfaatkan sifat-sifat, teknik
dan metoda dalam matriks dan ruang vektor umum guna menyelesaikan masalah-
masalah terkait dengan matriks dan ruang vektor.
Dalam mempelajari aljabar, ada setidaknya 7 hal yang perlu diketahui
sebagai pengetahuan dasar untuk mempelajari kelanjutan pada aljabar linear, yaitu
1. Rumus Persamaan
2. Variabel (Peubah)
3. Koefisien (Coefficient)
4. Konstanta (Constant)
5. Eksponen (Pangkat)
6. Derajat
7. Suku

2020 Aljabar Lienar Pusat Bahan Ajar dan eLearning


2 Eugenius Kau Suni, ST., MT. http://www.mercubuana.ac.id
1. Rumus Persamaan
Persamaan adalah suatu teknik matematika yang digunakan untuk menyamakan
suatu permasalahan ke bentuk matematika dengan tanda persamaan atau sama
dengan (=). Bentuk ini dapat berupa bentuk yang paling sederhana hingga
kompleks. Persamaan dapat digunakan untuk membentuk suatu rumus
matematika terhadap suatu masalah.
Contoh persamaan :
x + y = 10 ---- Jika diketahui y = 3 maka x + 3 = 10 sehingga x = 10 - 3 = 7

2. Variabel (Peubah)
Variabel adalah suatu simbol atau huruf yang digunakan untuk menggantikan
suatu nilai yang bersifat tidak tetap (berubah-ubah tergantung persamaan yang
memuatnya). Variabel juga disebut "peubah" dalam bahasa Indonesia. Variabel
dapat disimbolkan dengan huruf (a, A, b, B, c, D, dst).
Umumnya pada persamaan sering digunakan 3 variabel yaitu x, y, dan z.

3. Koefisien (Coefficient)
Koefisien adalah nilai yang digunakan untuk mengalikan suatu variabel.
Koefisien dalam bahasa inggris disebut dengan "coefficient". Nilai koefisien = 1
dapat tidak ditulis.
Misalnya pada persamaan 3x = 12, nilai tiga adalah koefisien.

4. Konstanta (Constant)
Konstanta adalah suatu nilai yang bersifat tetap (constant) pada suatu bentuk
aljabar. Konstanta dalam bahasa inggris disebut dengan "constant". Ciri-ciri
yang paling umum suatu konstanta yaitu tidak berikatan dengan suatu variabel.
Untuk rumus-rumus khusus, konstanta dapat disimbolkan dengan huruf
(misalnya: a, b, lainnya) atau berupa simbol khusus.
Misalnya pada persamaan 3x + 7 = 12 maka nilai 7 dan 12 adalah kontanta.

5. Eksponen (Pangkat)
Suatu variabel dalam suatu bentuk aljabar dapat memuat pangkat (eksponen).
Operasi pangkat mempunyai prioritas kedua sejajar dengan operasi akar setelah
tanda kurung dalam operasi hitung matematika. Misalnya X2

2020 Aljabar Lienar Pusat Bahan Ajar dan eLearning


3 Eugenius Kau Suni, ST., MT. http://www.mercubuana.ac.id
6. Derajat
Derajat pada suatu bentuk aljabar adalah nilai pangkat tertinggi yang dimuat
variabel bentuk aljabar, berikut contohnya:
Bentuk Aljabar Derajat
3x 1
3x2 + 1 2
3x2 + 2x + 1 2
4x4 + 2y2 + 1 4
5x6 + y 6

7. Suku
Suku pada bentuk aljabar adalah total elemen yang dimuat oleh suatu bentuk
aljabar. Suku digunakan untuk mempermudah mengkomunikasikan bentuk
aljabar sehingga mudah untuk dibahasakan, seperti contoh ini :
Aljabar s1 s2 s3 s4 suku
2x 2x - - - 1
2x+1 2x 1 - - 2
3x2+2x-1 3x2 2x 1 - 3
4x3+3x2+2x-1 4x3 3x2 2x 1 4
dan lainnya ... ... ... ... ...

2020 Aljabar Lienar Pusat Bahan Ajar dan eLearning


4 Eugenius Kau Suni, ST., MT. http://www.mercubuana.ac.id
SISTEM PERSAMAAN LINEAR

Sistem persamaan linear adalah suatu sistem persamaan yang peubah-


peubahnya atau variabel-variabelnya berpangkat satu. Sistem persamaan linear
dapat terdiri dari dua atau lebih variabel.
Suatu persamaan linear terdiri atas sejumlah variabel, sehingga dalam
penyelesaiannya adalah dengan mencari nilai-nilai dari variabel tersebut terutama
yang memenuhi semua persamaan yang diberikan.
Bentuk umum dari sistem persamaan linear dengan tiga persamaan dan tiga
variabel yang belum diketahui adalah sebagai berikut :

a1x + b1y + c1z = k1


a2x + b2y + c2z = k2
a3x + b3y + c3z = k3

dengan a, b, c dan k ϵ R

Pada dasarnya terdapat dua metode yang digunakan untuk menyelesaikan


suatu persamaan linear yaitu metode langsung dan metode tak langsung.
Metode langsung dilakukan dengan mencari penyelesaian suatu persamaan
linear dalam langkah berhingga. Metode ini dijamin berhasil dan disarankan untuk
pemakaian secara umum. Sementara metode kedua yaitu metode tak langsung atau
metode iterasi, yang bermula dari suatu hampiran penyelesaian awal dan kemudian
berusaha memperbaiki hampiran dalam tak berhingga namun langkah konvergen.
Metode iteratif digunakan untuk menyelesaikan sistem persamaan linear berukuran
besar dan proporsi koefisien nolnya besar seperti pada persamaan diferensial.

Dalam sistem persamaan linear besarnya variabel yang belum diketahui bisa
dicari dengan syarat banyaknya variabel yang belum diketahui harus sama dengan
jumlah persamaan linearnya. Sehingga sistem persamaan linear dengan n buah
persamaan dan n buah bilangan yang belum diketahui bisa diselesaikan dengan
berbagai metode seperti: metode grafik, metode eleminasi, metode substitusi,
metode eleminasi Gauss, metode operasi baris elemen, metode Cramer
(determinan) dan metode invers.

2020 Aljabar Lienar Pusat Bahan Ajar dan eLearning


5 Eugenius Kau Suni, ST., MT. http://www.mercubuana.ac.id
Operasi Baris Elementer (OBE)
Dalam penyelesaian suatu persamaan linear, cara penyelesaian paling dasar
adalah dengan operasi baris elementer (OBE).
Sebagai langkah awal, perhatikan penyelesaian dengan OBE suatu sistem
persamaan linear sebagai berikut ini :

x + 2y = 5
2x + y = 4

Salah satu cara untuk menyelesaikan persamaan tersebut adalah dengan :


1. Mengalikan persamaan pertama dengan 2, kemudian mengurangkan dengan
baris kedua, diperoleh :
2x + 4y = 10
2x + y = 4
0 + 3y = 6
y=2
2. Mengalikan baris kedua dengan 2, kemudian mengurangkan dengan persamaan
pertama, diperoleh :
4x + 2y = 8
x + 2y = 5
3x + 0 = 3
x=1

Diperoleh hasil x = 1; y = 2.

Selanjutnya penyelesaian persamaan linear dapat menggunakan empat


metode untuk menentukan penyelesaian dari sistem persamaan linear yaitu metode
eleminasi Gauss, metode operasi baris elemen, metode Cramer (determinan) dan
metode invers matriks.

2020 Aljabar Lienar Pusat Bahan Ajar dan eLearning


6 Eugenius Kau Suni, ST., MT. http://www.mercubuana.ac.id
Metode Eliminasi Gauss

Metode ini lebih dikenal dengan metode substitusi balik (back substitution).
Metode ini memecahkan sistem persamaan linear dengan mereduksi matriks yang
diperbesar menjadi bentuk eselon baris.
Sehingga langkah-langkah untuk menyelesaikan sistem persamaan linear
dengan metode eleminasi Gauss adalah:
a. Rubah ke dalam bentuk matriks yang diperbesar.
b. Lakukan transformasi atau operasi elementer pada baris dan kolom dari
matriks diperbesar tadi sampai terbentuk matriks segi tiga atas atau matriks
segitiga bawah.
c. Kembalikan dalam bentuk matriks.
d. Kembalikan ke dalam bentuk sistem persamaan linear.
e. Substitusikan nilai variabel yang telah didapat ke persamaan liniar yang
lainnya.

Contoh :
Tentukan besarnya nilai x, y dan z dari sistem persamaan linear :
x + y + 2z = 9
2x + 4y – 3z = 1
3x + 6y – 5z = 0

Langkah penyelesaian :
a) Rubah dalam bentuk matriks yang diperbesar.

[ ][ ] [ ]

[ ]

b) Lakukan transformasi atau operasi elementer pada baris dan kolom dari
matriks diperbesar tadi sampai terbentuk matriks segi tiga atas.

2020 Aljabar Lienar Pusat Bahan Ajar dan eLearning


7 Eugenius Kau Suni, ST., MT. http://www.mercubuana.ac.id
c) Kembalikan dalam bentuk matriks

[ ][ ] [ ]

d) Kembalikan dalam bentuk sistem persamaan linear.


x + y + 2z = 9
y – 7/2 z = – 17/2
z=3
e) Substitusikan nilai variabel yang telah didapat ke persamaan linear yang
lainnya.
Dengan mensubstitusikan nilai z = 3 maka nilai y = 2 dan x = 1

2020 Aljabar Lienar Pusat Bahan Ajar dan eLearning


8 Eugenius Kau Suni, ST., MT. http://www.mercubuana.ac.id
SOAL LATIHAN - 1

Kerjakanlah soal-soal berikut ini :

1. Pada persamaan linear berikut ini 3x2 + 2x – 1 = 8 sebutkan mana yang


termasuk :
a. Variabel (Peubah)
b. Koefisien (Coefficient)
c. Konstanta (Constant)
d. Eksponen (Pangkat)
e. Derajat
f. Suku

2. Ubahlah matriks berikut ini menjadi persamaan linear :

[ ][ ] [ ]

3. Berdasarkan jawaban nomor 2 di atas tentukan besarnya nilai x, y dan z dari


sistem persamaan linear, dengan teknik penyelesaian :
a. OBE, dan
b. Eleminasi Gauss .

2020 Aljabar Lienar Pusat Bahan Ajar dan eLearning


9 Eugenius Kau Suni, ST., MT. http://www.mercubuana.ac.id
Daftar Pustaka

[1] Anton, H. 1997. Aljabar Linear Elementer (terjemahan). Jakarta: Erlangga. Edwin J

[2] Utomo, A. S. (2018). Pengantar Metode Komputasi: Untuk sains dan Teknik. UGM

PRESS.

[3] Farida, N., & Suryadinata, N. (2017). Pengembangan Bahan Ajar Mata Kuliah

Aljabar Linear Berbasis Open Ended. AKSIOMA: Jurnal Program Studi

Pendidikan Matematika, 5(2), 145-151.

[4] Rosita, C. D., Nopriana, T., & Dewi, I. L. K. (2017). Bahan Ajar Aljabar Linear

Berbasis Kemampuan Pemahaman Matematis. Unnes Journal of Mathematics

Education Research, 6(2), 266-272.

[5] Yusuf Yahya, Suryadi HS, Agus S, 2010. Matematika Dasar Untuk Perguruan

Tinggi. Serial Matematika dan Komputer Aski, Ghalia Indonesia.

2020 Aljabar Lienar Pusat Bahan Ajar dan eLearning


10 Eugenius Kau Suni, ST., MT. http://www.mercubuana.ac.id

Anda mungkin juga menyukai