MODUL 2 IPv4 Dan IPv6
MODUL 2 IPv4 Dan IPv6
2.1 Tujuan
Setelah mengikuti praktikum ini mahasiswa diharapkan dapat:
1. Mengetahui konsep dasar IPV4 danIPV6
2. Mampu mengkonfigurasi IPV4 dan IPV6 pada Windows, Cisco, sertaMikrotik
2.2 Alat-alat/bahan
1 buah Laptop
1 buah Access Point
Cisco Packet Tracer
Vmware (OS Mikrotik)
Alamat IPv6 tersebut kira-kira akan terpotong setengahnya. Tidak akan pernah ada subnet
yang memiliki 64 bit alamat signifikan atau lebih. Dari 128 bit tersebut hanya akan digunakan
64 bit untuk routing global dan internal yang disebut sebagai routing prefix. Sisa 64 bit dari
alamatlah yang akan menunjukkan sebuah host pada suatu subnet yang disebut sebagai host
identifier atau host id.
Alamat ini bisa direpresentasikan menjadi 8 segmen bilangan 16 bit dalam bilangan heksa
antara 0×0000 s.d 0xffff misal :
2001:d30:3:242:0000:0000:0000:1
ff02:0000:0000:0000:0000:0000:0000:0002
fe80:0000:0000:0000:02aa:00ff:fe9a:4ca2
I. Kelas A
IP address kelas A memiliki rentang alamat : 1.0.0.0– 126.255.255.255
Subnetmask default Kelas A: 255.0.0.0
Default maximal host Kelas A: 16.777.214 host.
2.3.3.2 IPv6
Pada IPv4 terdapat istilah broadcast dan sistem class (Class A, B, C, D, E), namun
kedua Hal ini tidak terdapat pada IPv6. IPv6 masih menerapkan IP Public dan IP Private,
namun terdapat sedikit perbedaan dengan IPv4. Berikut jenis-jenis IPv6 :
a. Unicast, Data yang dikirim dengan menggunakan alamat unicast selalu ditujukan
ke satu interfacetunggal.
i. Global unicast addresses, Global Unicast Address merupakan jenis IPv6
yang fungsinya sama dengan ip public pada ip versi 4. Global Unicast
Address diawali dengan2000::/3.
ii. Link-local addresses, Fungsi jenis IPv6 ini sama dengan ip private pada
versi 4, jenis ini hanya dipakai pada LAN. Link-local addresses ditandai
dengan FE80::/10 pada bagiandepannya.
iii. Unique local addresses adalah jenis IPv6 yang tidak pakai sebagai ip
public tetapi lebih mirip ippublik.
b. Multicast, Multicast pada ip versi 6 prinsipnya sama seperti pada IPv4 yaitu ip
address yang pemakaiannya untuk mengirim data dari satu interface ke beberapa
interface. IP v6 multicast diawali denganFF.
c. Anycast, IP anycast mirip dengan multicast. Sebuah IPv6 anycast tujuannya ke
beberapa interface tetapi hanya satu tujuannya saja yang benar-benar menerima
paket tersebut yaitu interface yang paling dengan dengan si pengirim yang bakal
menjadi tujuannya. Dengan kata lain anycast ditujukan ke beberapa tapi hanya
satu tujuan yaitu yang paling dekat saja yang bisa menerima paket kiriman yang
laintidak.
1. Masuk ke desktop, arahkan pointer anda ke bagian kanan bawah, lalu klik kanan pada
Icon tersebut, lalu pilih “Open Network and SharingCenter”.
a) Pastikan komputer anda terhubung ke jaringan. Apabila anda tidak terhubung ke
jaringan, maka yang terjadi adalah sebagaiberikut.
b) Klik pada nama Connection yang dalam gambar adalah “Wifi (CNC wifi)” lalu akan
muncul tampilan di bawah, lalu pilihproperties.
g) Maka akan muncul tampilan yang menunjukkan IPv6 dan IPv4 kita telahdiset.
a) Kali ini kita akan langsung praktik mengenai mekanisme transisi IPv6 yaitu Dual
Stack. Software yang digunakan adalah packettracer.
b) Buat topologi sebagai berikut pada packettracer.
#interface FastEthernet0/1
#no ip address
#ipv6 address 2001:1:1:1::1/64
#ipv6 rip telnet enable
#no shutdown
#interface Serial0/0/0
#ip address 10.11.2.1 255.255.255.0
#ipv6 address 2001:2:2:2::1/64
#ipv6 rip telnet enable
#clock rate 64000
#no shutdown
#router rip
#version 2
#network 10.0.0.0
#interface FastEthernet0/1
#ipv6 address 2001:3:3:3::1/64
#ipv6 rip telnet enable
#no shutdown
#interface Serial0/0/0
#ip address 10.11.2.2 255.255.255.0
#ipv6 address 2001:2:2:2::2/64
#ipv6 rip telnet enable
#no shutdown
#router rip
#version 2
#network 10.0.0.0
#ipv6 router rip telnet enable
f) Setting gateway IPv6 pada PC yang memiliki alamat IPv6. Caranya adalah, klik
gambar PC yang diinginkan, lalu pilih tab config, pilih global setting, maka akan
terdapat kolom IPv6 Gateway.
d) Untuk mengecek apakah kita sudah mendaftarkan IPv6 kita sebelumnya atau
belum, ketikkan perintah “ipv6 address print” lalu enter. Untuk IPv4, ketikan
perintah “ipaddress print”.
e) Apabila muncul seperti di atas, maka kondisi tersebut adalah hanya ada IPv6
dynamic Link-local yang secara default telah diset dan tidak dapat kita hapus.
Artinya kita masih belum mendaftarkan IPv6 yang kitainginkan.
g) Jika kita masih belum percaya apakah IPv6 tersebut sudah disimpan atau belum,
cara mengeceknya sama seperti sebelumnya. Ketikkan command “ipv6 address
print”, maka tampilannya akan seperti berikut: