Program Atau Kegiatan WWF

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 4

Program kerja WWF Indonesia 2014-2018 bertujuan mendukung agenda pemerintah RI di

bidang konservasi dan pembangunan berkelanjutan, antara lain terkait:


 target penurunan emisi Gas Rumah Kaca pada 2020
 kebijakan moratorium pengeluaran izin konsesi baru di kawasan hutan alam & lahan
gambut
 tercapainya target batas minimum tutupan hutan di Sumatera, Kalimantan dan Papua
 ketahanan pangan dari sumberdaya laut dan darat
 kebijakan bauran energi dengan 25 persen energi terbarukan pada 2025

Daftar program/kegiatan yang terkait dengan lingkungan yang telah dilakukan oleh organisasi
tersebut:
1. Peningkatan kapasitas masyarakat desa penyangga Ujung Kulom “Masyarakat Ngejo
Leweung Hejo”
https://wwf.id/publikasi/peningkatan-kapasitas-masyarakat-desa-penyangga-ujung-
kulon-masyarakat-ngejo-leweung-hejo
2. INNISFREE BERSAMA WWF-INDONESIA TANAM 6,000 POHON DI
DAERAH TANGKAPAN AIR -ALIRAN SUNGAI CILIWUNG
https://wwf.id/publikasi/innisfree-bersama-wwf-indonesia-tanam-6000-pohon-di-
daerah-tangkapan-air-aliran-sungai-ciliwung
3. Kegiatan Panda Mobile WWF-Indonesia di Purwakarta
https://www.wwf.id/publikasi/bank-sampah-panulisan-dan-panda-mobile-ajak-
masyarakat-peduli-lingkungan
4. WWF KEMBANGKAN UPAYA MITIGASI TANGKAPAN SAMPINGAN PENYU DI
UJUNG TENGGARA PULAU SULAWESI
https://www.wwf.id/publikasi/wwf-kembangkan-upaya-mitigasi-tangkapan-
sampingan-penyu-di-ujung-tenggara-pulau-sulawesi
5. WWF dan James Cook University Luncurkan Pedoman Praktik Perancangan dan
Pengelolaan Kawasan Konservasi Laut untuk Hiu dan Pari
https://www.wwf.or.id/?73342/WWF-dan-James-Cook-University-Luncurkan-
Pedoman-Praktik-Perancangan-dan-Pengelolaan-Kawasan-Konservasi-Laut-untuk-
Hiu-dan-Pari
6. WUJUDKAN SDG'S MELALUI PRAKTIK PERIKANAN BERTANGGUNG JAWAB
https://www.wwf.id/publikasi/wujudkan-sdgs-melalui-praktik-perikanan-
bertanggung-jawab
7.

WWF melakukan kampanye strategis dan inovatif kepada publik, mengadvokasi kebijakan,
memobilisasi sumber daya dan bekerja bersama para mitra badan riset, dokter hewan,
praktisi dan para ahli untuk membangun solusi dan inovasi untuk pemulihan
keanekaragaman hayati.

WWF menempuh beberapa cara, antara lain: Mengembangkan sistem deteksi dini yang
inovatif untuk mencegah memburuknya konflik manusia dan satwa di habitat kunci;
Mendukung dan mengimplementasikan tim respons yang efektif guna mencegah dan
melakukan mitigasi konflik; Mendorong keselarasan dengan alam melalui penyadartahuan,
edukasi, dan skema insentif untuk masyarakat.
Diskusi Online
Home Group 3
PPT: bit.ly/TugasHG3
Soal 1
A. Website dan alasan memilih 
Website: wwf.id
Alasan kami memilih website ini karena World Wide Fund for Nature (WWF)
merupakan salah satu organisasi non-pemerintah internasional yang
menangani masalah-masalah tentang konservasi, penelitian dan restorasi
lingkungan.
B. Struktur informasi website WWF
Struktur informasi dari website tersebut yaitu terdiri dari:
 Penjelasan umum mengenai WWF, seperti sejarah, visi dan misi, dll.
 Program-program WWF
 Beberapa spesies yang menjadi fokus WWF
 Lokasi-lokasi WWF di Indonesia
 Info publikasi terkini mengenai cerita dan berita terkait WWF
C. Mindmap
 WWF memiliki beberapa program diantaranya: a. tumbuhan dan satwa
liar, b. laut, c. hutan, d. pangan, e. iklim dan energi, f. air tawar, g.
tranformasi bisnis, h. tata kelola, i. pendidikan, j. finansial, dan h. sains.
 Memiliki 23 lokasi yang terdapat di Indonesia
 Hewan-hewan yang menjadi fokus dari WWF adalah Gajah, Harimau
Sumatera, Cenderawasih, Hiu dan Pari, Dugong, Badak, Orangutan,
Penyu, Mamalia Laut.
D. Cita-cita dan tujuan website WWF berdasarkan skala prioritas
 Cita-cita: "Ekosistem dan keanekaragaman hayati Indonesia terjaga dan
dikelola secara berkelanjutan dan merata, untuk kesejahteraan generasi
sekarang dan yang akan datang."
 Tujuan utama WWF Indonesia adalah melestarikan, merestorasi serta
mengelola ekosistem dan keanekaragaman hayati Indonesia secara
berkeadilan, demi keberlanjutan dan kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia,
yang dicapai melalui upaya:
1. Menerapkan dan mempromosikan praktik-praktik konservasi terbaik
yang berbasis sains, inovasi dan kearifan tradisional
2. Memfasilitasi pemberdayaan kelompok-kelompok yang rentan,
membangun koalisi dan bermitra dengan masyarakat madani, dan
bekerjasama dengan pemerintah dan sektor swasta
3. Mempromosikan etika pelestarian yang kuat, kesadaran serta aksi
konservasi di kalangan masyarakat Indonesia
4. Melakukan advokasi dan mempengaruhi kebijakan, hukum, dan
institusi terkait untuk mendorong tata kelola lingkungan yang lebih baik
E. Daftar program atau kegiatan lingkungan yang sudah dilakukan oleh WWF
 Meningkatkan kapasitas masyarakat desa Ujung Kulon
 Kegiatan Panda Mobile WWF-Indonesia di Purwakarta bersama Bank
Sampah Panulisan
 Mengembangkan Upaya Mitigasi Tangkapan Sampingan Penyu di
Ujung Tenggara Pulau Sulawesi
 Meluncurkan Pedoman Praktik Perancangan dan Pengelolaan
Kawasan Konservasi Laut untuk Hiu dan Pari dengan James Cook
University
 Mengembangkan dan mendukung program pemulihan populasi Badak
Sumatera di Sumatera dan Kalimantan
 Meningkatkan kualitas dan perluasan habitat untuk pemulihan Badak
Jawa
 Mendukung Program Pemerintah dalam melakukan reformasi agraria
dengan mendistribusikan 12 juta hektar hutan
 Mengembangkan setidaknya 619 model pengelolaan wilayah sungai
 WWF melakukan kampanye dan kemitraan untuk program “Plastik
Free Ocean”
F. Informasi kejadian atau keadaan yang menunjukkan  kondisi nyata tempat
lingkungan yang telah dilakukan oleh WWF
 WWF desak Asia Tenggara larang perdagangan satwa liar yang tak
diregulasi (Epidemi virus corona memicu China untuk melarang
perdagangan satwa liar yang tak diregulasi dan konsumsi binatang.
WWF menyerukan Asia Tenggara -- pusat utama penyelundupan
satwa liar dan sumber barang selundupan bagi pelanggan China --
untuk mengikuti langkah China. WWF juga menganjurkan pemerintah-
pemerintah meningkatkan inspeksi pasar dan meningkatkan
pemahaman masyarakat untuk menyetop penjualan dan konsumsi
produk-produk satwa liar
https://www.google.com/search?
q=asia+tenggara+dan+wwf+satwa+liar&oq=asia+tenggara+dan+wwf+s
atwa+liar&aqs=chrome..69i57j33.27179j0j7&sourceid=chrome&ie=UTF
-8#

 Indonesia penghasil sampah terbesar kedua : WWF Indonesia


menjalin kerjasama dengan Artotel Yogyakarta dalam program Signing
Blue. Program Signing Blue ini, WWF Indonesia mendorong pelaku
industri pariwisata untuk melakukan praktik usaha yang bertanggung
jawab dalam melestarikan keindahan bahari.
https://www.suara.com/lifestyle/2019/11/29/160231/indonesia-
penghasil-sampah-terbesar-kedua-wwf-indonesia-jangan-bangga
 WWF Indonesia- FWD Life kerja sama selamatkan lingkungan : WWF
Indonesia bekerja sama dengan perusahaan asuransi jiwa PT FWD
Life Indonesia menyelamatkan lingkungan terutama terkait restorasi
lahan akibat kebakaran hutan dan lahan melalui program e-Policy
https://www.antaranews.com/berita/1193016/wwf-indonesia-fwd-life-
kerja-sama-selamatkan-lingkungan
 Upaya Jabar dan WWF Indonesia lakukan konservasi lingkungan
hidup : Pemprov Jabar menandatangi kesepakatan dengan WWF
Indonesia terkait optimalisasi konservasi lingkungan hidup dan
pembangunan berkelanjutan di Tanah Pasundan. Kerja sama ini
menyangkut program edukasi, rehabilitasi, konservasi, termasuk
penanganan Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum.
https://www.antaranews.com/berita/1049208/upaya-jabar-dan-wwf-
indonesia-lakukan-konservasi-lingkungan-hidup

G. Faktor yang berkontribusi dalam perkembangan website WWF


- Kendala 
Perubahan lingkungan membuat WWF harus berubah agar tetap relevan dan
tetap terhubung dengan upaya konservasi lainnya. Perubahan lingkungan ini
merupakan kendala untuk melaksanakan program-program WWF
sebelumnya karena WWF akan mengatur kembali seluruh proses
perencanaan program-program dengan secara matang, memperhitungkan
segala konsekuensi, dan tetap membuka peluang bermitra dengan pihak-
pihak lain. Banyak hal yang harus dipertimbangkan dalam perubahan ini,
antara lain bagaimana mengukur dampak konservasi untuk menentukan
keberhasilan sebuah upaya, karena WWF bukan hanya melindungi spesies
langka, tapi secara ideologi WWF-Indonesia bekerja untuk menjaga
keseimbangan antara kehidupan manusia dan alam, demi keberlanjutan
sumber daya untuk generasi-generasi mendatang.

- Pendukung
    WWF terutama didukung oleh sumber daya manusia yang kompeten.
Sumber daya ini sebagian besar merupakan partisipan pegiat lingkungan
yang sedang berusaha berkontribusi melalui program-program yang
dilaksanakan oleh WWF. WWF dipilih sebagai ajang kontribusi oleh partisipan
juga didukung oleh visi misi yang jelas, yaitu untuk konservasi yang sejalan
dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dan berkontribusi pada
pembangunan berkelanjutan di Indonesia, dengan berfokus pada tata kelola
sumber daya alam yang adil untuk menjamin manfaat konservasi di masa
depan: “Ekosistem dan keanekaragaman hayati Indonesia lestari,
berkelanjutan dan terkelola secara adil, untuk kesejahteraan generasi kini dan
nanti”. 
    Visi dan misi ini juga menyebabkan mereka bisa memiliki mitra dan
mendapatkan dukungan dana dari berbagai pihak, seperti mitra korporasi
dengan perusahaan seperti Hino, Toyota, HBSC, lembaga pemerintahan
yang terdiri dari berbagai kementrian juga, kelompok masyarakat, dan juga
lembaga akademik yang meliputi berbagai universitas di Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai