Laporan Jajanan Sehat

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN

PENYULUHAN KOMUNIKASI
“JAJANAN SEHAT”
Laporan ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Komunikasi

Disusun Oleh :
1. Annisa Lulu F (B1701396)
2. Dwi Puspitasari (B1701401)
3. Indah Suci Ariyani (B1701406)
4. Isti Maimunah (B1701407)
5. Mega Monica M (B1701410)
6. Rani Krisdiana (B1701418)
7. Sulistiyani (B1701420)
8. Nurul Istikomah (B1701425)

PROGRAM STUDI KEBIDANAN DIII


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH
GOMBONG
2018
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Makanan jajanan sangat beragam jenisnya dan berkembang
pesat di Indonesia. Makanan jajanan dapat memberikan kontribusi zat
gizi dalam tubuh yaitu berkisar antara 10-20%. Energi yang didapat dari
makanan jajanan 17,36%, protein 12,4%, karbohidrat 15,1% dan lemak
21,1% terhadap konsumsi sehari (Ulya, 2003). Makanan jajanan juga
merupakan masalah yang perlu menjadi perhatian masyarakat, karena
terdapat beberapa makanan jajanan yang tidak higienis sehingga sangat
berisiko terhadap cemaran yang dapat mengganggu kesehatan.
Anak-anak merupakan salah satu kelompok yang berisiko tinggi
tertular penyakit melalui makanan maupun minuman (Antara, 2004).
Anakanak sering menjadi korban penyakit bawaan makanan akibat
konsumsi makanan yang dibeli di kantin sekolah atau penjaja kaki lima
(WHO, 2006).
Faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan jajanan meliputi
faktor intern dan faktor ekstern. Faktor intern mencakup pengetahuan
khususnya pengetahuan gizi, kecerdasan, kepribadian, pengalaman
pribadi, dan faktor emosional. Faktor ekstern meliputi orang tua,
keluarga, lingkungan, pengaruh orang lain, kebudayaan, media massa,
lembaga pendidikan dan agama.

B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian jajanan sehat?
2. Apa ciri-ciri jajanan sehat?
3. Apa akibat jajanan tidak sehat?
4. Bagaimana cara menghindari jajanan tidak sehat?
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum :
Setelah melakukan penyuluhan diharapkan anak-anak TPQ
memahami dan mengaplikasikan memilih jajanan yang sehat
2. Tujuan Khusus :
Setelah melakukan penyuluhan diharapkan anak-anak TPQ :
1. Memahami mengenai jajanan sehat
2. Memahami cara memilih jajanan sehat
3. Memahami akibat dari jajanan tidak sehat
4. Mengaplikasikan memilih jajanan yang sehat

D. Manfaat Penelitian

1. Dapat memberikan masukan kepada pengelola makanan jajanan dari


pihak TPQ dalam melakukan intervensi dan pemantauan terhadap
penjual makanan jajanan di lingkungan sekolah.
2. Bagi anak-anak TPQ diharapkan dapat mengaplikasi mengenai
perilaku dalam memilih makanan jajanan.
3. Bagi Peneliti Hasil penelitian ini diharapkan mampu menambah
pengetahuan dan sebagai pengalaman dalam merealisasikan teori
yang telah didapat dibangku kuliah, khususnya mengenai mengenai
hubungan tingkat pengetahuan dan perilaku mengenai pemilihan
makanan jajanan.
BAB II
ISI

A. Sasaran
Penyuluhan kesehatan mengenai Jajanan Sehat ditujukan kepada
anak-anak TPQ. Sasaran penyuluhan adalah anak-anak TPQ dusun
Kruwed.

B. Tempat dan Waktu


Hari/tanggal : Rabu, 21 Maret 2018
Tempat : Dusun Kruwed
Waktu : 16.00 – 17.00

C. Materi
1. Pengertian jajanan sehat
2. Ciri-ciri jajanan sehat
3. Akibat jajanan tidak sehat
4. Cara menghindari jajanan tidak sehat

D. Metode dan Teknik


1. Metode
Metode yang digunakan dalam penyuluhan ini adalah :
a) Ceramah
b) Tanya jawab

2. Teknik
Teknik yang digunakan dalam penyuluhan ini adalah :
a).Menyiapkan materi yang akan disajikan.
b).Menjelaskan tujuan dari promosi kesehatan yang dilakukan.
c).Menyajikan materi kemudian melakukan diskusi dan tanya jawab.
E. Strategi Pelaksanaan
1. Persiapan :
a). Survey karakter dan lokasi sasaran.
b). Konsultasi dengan pembimbing.
c). Menyiapkan alat

2. Pelaksanaan :
a). Mempresentasikan materi.
b). Diskusi.
c). Evaluasi : Tanya jawab dengan para siswa
d). Penutup.

F. Susunan kegiatan :
No Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta Waktu

1. Tahap pembukaan 5
1.1 Moderator membuka acara dan Menjawab salam, menit
memberi salam mendengarkan
1.2 Perkenalan Mendengar dan
memperhatikan
1.3 Menjelaskan tujuan Mendengar dan
penyuluhan memperhatikan
1.4 Memberikan kesempatan Bertanya, mendengar dan
bertanya memperhatikan
2. Tahap pelaksanaan 30
2.1 Menggali pengetahuan audiens Menjawab pertanyaan, menit
tentang pengertian perilaku mendengar memberikan
hidup bersih dan sehat. persepsi tentang Jajanan
sehat
2.2 Memberikan Mendengar, memperhatikan
reinforcementpositif.
2.3 Pemateri menjelaskan tentang:
a. Pengertian jajanan sehat Mendengar, memperhatikan
b. Ciri-ciri jajanan sehat Mendengar , memperhatikan
c. Akibat jajanan tidak sehat Mendengar , memperhatikan
d. Cara menghindari jajanan Mendengar , memperhatikan
tidak sehat
2.4 Memberikan kesempatan Menanyakan hal-hal yang
bertanya kurang jelas.
3. Tahap penutup 3
3.1 Penyaji menyimpulkan materi Mendengar,dan menit
tentang jajanan sehat dan tidak menyimpulkan materi
sehat. dengan audiens
3.2 Moderator menutup acara dan Mendengar , menjawab
mengucapkan salam salam
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari uraian diatas dapat diketahui bahwa sebaiknya anak-anak
TPQ harua berhati-hati dalam memilih makanan, pastikan itu terjaga
kebersihannya dan mengandung gizi yang cukup. Karena penjual
jajanan keliling tidak hanya didesa tetapi dikota juga ada, maka ibu-ibu
harus membekali anaknya dengan makanan dari rumah yang pastinya
kualitas dan kandungan gizinya cukup untuk anak.

B. Saran
Setelah membaca laporan ini disarankan bahwa anak-anak
harus lebih tahu tentang makanan yang baik untuk di konsumsi dan
makanan yang tidak di konsumsi.
Lampiran :

Dokumentasi
DAFTAR HADIR

PANITIA PENYULUHAN “JAJANAN SEHAT”

Hari/tanggal : Rabu, 21 Maret 2018


Tempat : Dusun Kruwed
Waktu : 16.00 – 17.00

NO. NAMA TTD

1. Annisa Lulu F

2. Dwi Puspitasari

3. Indah Suci Ariyani

4. Isti Maimunah

5. Mega Monica M

6. Rani Krisdiana

7. Sulistiyani

8. Nurul Istikomah

Anda mungkin juga menyukai