Java 9
Java 9
NIM : 181344012
Kelas : 2-NK
Bandung
2019
A. PENDAHULUAN
Java adalah bahasa pemrograman yang multi platform dan multi device.Aplikasi dengan
berbasis Java ini dikompulasikan ke dalam p-code dan bisa dijalankan dengan Java Virtual
Machine. Fungsionalitas dari Java ini dapat berjalan dengan platform sistem operasi yang
berbeda karena sifatnya yang umum dan non-spesifik. Sekarang Java menjadi sebuah bahasa
pemrograman yang populer dan dimanfaatkan secara luas untuk pengembangan perangkat
lunak
Kelebihan Java yang pertama tentu saja multiplatform.Java dapat dijalankan dalam
beberapa platform komputer dan sistem operasi yang berbeda. Hal ini sesuai dengan
slogannya .Yang kedua adalah OOP atau Object Oriented Programming.Java memiliki
library yang lengkap.Library disini adalah sebuah kumpulan dari program yang disertakan
dalam Java. Hal ini akan memudahkan pemrograman menjadi lebih mudah. Kelengkapan
library semakin beragam jika ditambah dengan karya komunitas Java.Bahasa pemrograman
JAVA memiliki beberapa persamaan dengan Bahasa pemrograman C/C++, diantaranya
adalah adanya beberapa perintah yang bila kita ingin masukkan maka kita harus memasukkan
library terlebih dahulu.
Java Applet adalah aplikasi java yang dapat disisipkan kedalam halaman HTML dan Java
Applet bias berjalan pada webmozila dan chrome . Applet dirancang untuk berjalan
“remotely” pada browser client sehingga ada beberapa keterbatasan . Applet tidak dapat
digunakan untuk mengakses resource pada computer local karena Applet biasanya
digunakan untuk membuat wevsite lebih bdinamis dan menghibur.
Listener Supaya suatu event berarti, suatu program harus bisa mendeteksi event dan
bereaksi akan event tersebut. Untuk mendeteksi suatu event, suatu program harus
mendengarkannya. Mendengarkan event ini dilakukan oleh objek yang berna,a pendengar
event (event listener). Objek listener harus memiliki metode instansi untuk menangani
event yang didengarkannya. Bentuknya bervariasi tergantung dari jenis event yang
ditanganinya.
Ada beberapa hal detail yang harus diingat untuk bisa bekerja dengan event.
Beberapa langkah yang harus diingat :
1. Menambahkan import paket yang dibutuhkan, misalnya
"org.eclipse.swt.events"
2. Mendeklarasikan kelas yang mengimplementasikan interface suatu
listener
3. Menambahkan aksi yang dilakukan oleh kelas baru tersebut. Aksi ini
adalah aksi yang dilakukan untuk menangani suatu event
4. Mendaftarkan event tersebut ke komponen yang mungkin
memberikan event.
Objek apapun bisa bertindah sebagai event listener asalkan ia
mengimplementasikan interface yang tepat. Suatu komponen dapat
mendengarkan event yang dihasilkannya sendiri. Suatu kelas dapat dibuat
secara khusus hanya untuk mendengarkan suatu event. Kebanyakan orang
menganggap lebih mudah untuk menggunakan kelas bertingkat anonim untuk
mendengarkan suatu objek. (Kelas bertingkat anonim telah dibahas
sebelumnya di sini).
Graphic User Interface (GUI)
B. TUJUAN
1. Untuk memenuhi tugas Mata kuliah Aplikasi Komputer dan Basis Data
2. Untuk memahami cara membuat mouse event pada Java
3. Untuk mengetahui dan memahami mouse event pada Java
4. Untuk mengetahui cara membuat event klik pada java
5. Untuk mengetahui metode JFrame
C. LANGKAH KERJA
1. Install aplikasi JAVA dan JCREATOR pada Komputer.
2. Buka aplikasi JCREATOR.
3. Pada pojok kiri, klik project disamping create.
4. Klik Basic Java Applet
5. Pada File Path, pada kolom Name, isikan nama file yang diinginkan. Nama file harus
sama dengan nama Class pada program. Ketikan program yang diinginkan pada
aplikasi, lalu klik finish
Analisa
Pada baris ke satu dan ketiga berfungsi sebagai library untuk memunculkan frame pada output
frame , kemudian baris 5 ada public void paint(Graphics g){ mendeklarasi metode paint supaya
dapat menggambar tiap tiap komponen di dalam frame output ,lalu baris ke 6-baris ke adalah
Font f1 = new Font("ARIAL", Font.BOLD,12); untuk mengatur jenus huruf, tipe huruf dan
ukuran huruf, g.setFont(e\d1); untuk memanggil metode untuk menampilkan
font.g.setColor(Color.black);untuk mengatur warna ,g.drawString("GELOMBANG
TRIGONOMETRI",250,30); untuk mencetak kalimat “GELOMBANG TRIGONOMETRI”
dengan posisi 250 terhadap x dan 30 terhadap y.
lalu pada baris 10-baris 31 adalah membuat garis sumbu koordinat x dan y menggunakan
g.drawLine . Kemudian mencetak huruf untuk keterangan pada sumbu koordinat tersebut .
Kemudian membuat gelombang cos for (i = 0; i<=540; i++) { untuk membuat looping sebanyak
kurang dari atau sama dengan 360o . Sehingga, apabila kita mengubahnya menjadi 180o hanya
akan menampilkan grafik sinus hingga 𝜋
a=1+i; b=45+a; Sebenarnya pada prinsip pembuatan grafik ini adalah kumpulan titik titik yang
dihubungkan satu sama lain. Baik a ataupun b jika nilainya diubah maka akan mempengaruhi
penempatan titik-titik tersebut, jika ditambah nilainya maka akan semakin banyak jumlah titik
tersebut
radian2 = Math.toRadians((i)+2); nilai radian yang telah dicari menjadi nilai radian2
trig2 = Math.cos(radian2); nilai cos yang telah dicari menjadi nilai trig2
g2.draw(gel); untuk mencetak gelombangnya, apabila nilai j dibuat lebih besar nilainya maka
proses mencetak gelombangnya semakin lambat.
Untuk grafik sin dan tan sama seperti cos hanya saja variable cos diganti oleh sin atau tan. Untuk
grafik gabungan caranya menggabungkan setiap proses loop pada grafik.
2. Codingan
Output
Analisa
Pada soal ini hampir sama dengan soal yang sebelumnya pada gelombang cos. Tetapi posisi
awal kurva gauss berada di -12, ini berarti sama saja dengan kurva cos yang dibalik posisinya,
untuk membalik posisi kurva cos caranya Math.cos harus dinegatifkan
3.Codingan
Output
Analisa
Pada baris ke 1 – baris ke 4 fungsinya adalah AWT= sekumpulan library yang tidak tergantung pada platform
dan digunakan untuk menyederhanakan implementasi user-interface.
Jlabel Menampilkan teks atau ikon yang tidak dapat disunting .JtextField Sebagai masukan
pengguna lewat keyboard. Bisa juga untuk menampilkan teks yang dapat/tidak dapat disunting.
Kemudian pada baris berikutnya pembuatan isi dari frame dengan menggunakan textfield,
textarea, serta label
4. Codingan
Output
Analisa
Pada baris ke 1 – baris ke 5 fungsinya adalah AWT= sekumpulan library yang tidak tergantung
pada platform dan digunakan untuk menyederhanakan implementasi user-interface.
Jlabel Menampilkan teks atau ikon yang tidak dapat disunting .JtextField Sebagai masukan
pengguna lewat keyboard. Bisa juga untuk menampilkan teks yang dapat/tidak dapat disunting.
Kemudian pada baris berikutnya pembuatan isi dari frame dengan menggunakan textfield,
textarea, serta label. Kemudian dari public static void main (String[] args){ untuk
mendeklarasi metoda main yang dilanjutkan dengan pengaturan pada frame output dan pada
bagian praktek2_framedua = new praktek2_frame(); sampai terkahir yaitu berfungsi untuk
pengaturan judul frame , pengaturan ukuran frame , pengaturan syarat pemberhentian program
saat JFrame ditutup dan pemangglan variable “ini”
5. Codingan
Output
Analisa
Pada baris ke 1- baris ke 7 ada AWT yaitu sekumpulan library yang tidak tergantung pada
platform dan digunakan untuk menyederhanakan implementasi user-interface.
Pada kali ini membuat program dengan kelas JFrame. Kemudian mendeklarasikan kelas yang
sesuai dengan nama file yang telah dicantumkan, kemudian membuat extends Jframe dengan
mengambil komponen-komponen yang ada pada Java Swing.
JLabel
Menampilkan teks atau ikon yang tidak dapat disunting. Karena diinginkan label sebanyak 3
buah, maka di deklarasikan 3 label yaitu label 1,2,dan 3.
JTextField
Sebagai masukan pengguna lewat keyboard. Bisa juga untuk menampilkan teks yang dapat/tidak
dapat disunting. Karena diinginkan textfield sebanyak 3 buah, maka di deklarasikan 3 textfield
yaitu label 1,2,dan 3.
JButton
Memacu event ketika diklik. Karena diinginkan label sebanyak 2 buah, maka di deklarasikan 2
button yaitu label buttontambah dan buttonexit
Kemudian setelah itiumembuat label untuk Label (A), Label (B) dan Label (C) serta 3 buah
textfield yang berukuran masing – masing 5,7,dan 12 satuan. Kemudian membuat Button untuk
Konversi dan keluar. Kelas ButtonHandler yang saat berjalan nya kelas ini digunakan juga kelas
ActionListener sebagai pendengar dari perintah yang diinputkan . Kemudian maksud this disitu
untuk menambahkan objek . Kemudian public static void main (String[] args){ untuk
mendeklarasi metoda main yang dilanjutkan dengan pengaturan pada frame output dan pada
bagian p3 frametiga = new p3 frame(); sampai terkahir yaitu berfungsi untuk pengaturan judul
frame , pengaturan ukuran frame , pengaturan syarat pemberhentian program saat JFrame ditutup
dan pemangglan variable.
6. CODINGAN
Output
Jika benar
Jika salah
Analisa
Pada baris ke 1- baris ke 7 sama seperti soal sebelumnya kemudian kemudian membuat Frame,
Label, TextField dan Button. Deklarasi count bernilai 0 karena nanti akan dipanggil kembali oleh
rumus count ++.. Pemberian judul frame serta ukuran frame. Tujuan setLocationRelative adalah
untuk menempatkan frame di tengah layar. Set program agar program berhenti ketika tombol
close di klik di frame. set program agar frame muncul saat program dijalankan, Memasukkan
komponen Label, TextField dan Button ke dalam Frame Kemudian Menentukan posisi
komponen Label, TextField dan Button di dalam Frame menggunakan koordinat X dan Y.
setBounds merupakan fungsi untuk mengatur posisi label, textfield, dan button karena layout
yang digunakan adalah null layout.
Kemudian mengaktifkan Button handler dan action listener untuk mouse dan Jika username dan
password yang dimasukan benar, maka akan muncul pop up yang menunjukan bahwa Login
berhasil
Jika username dan password yang dimasukan salah, maka akan muncul pop up yang menunjukan
bahwa Login gagal.. Jika user melakukan kesalahan login sebnayk 3 kali, maka program akan
meminta untuk mengulanginya beberapa saat kemudian (program berhenti).
KESIMPULAN
Frame dan Applet termasuk ke dalam Graphical Object Container merupakan objek yang dapat
menampung komponen grafis dan yang termasuk komponen adalah Buttons, labels dan text field
SARAN
Harus lebih teliti dalam menggunakan pemograman java apalagi pada saat pembuatan
method dan saat pemanggilan method yang lain di main method agar tidak terjadi salah
penulisan dan menyebabkan error. Dan apabila mau menggambar di Java Applet translate lebih
baik di gambar terlebih dahulu dan ditentukan koordinatnya.