0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
64 tayangan

Pemrograman Web II - Part3

Modul ini membahas fitur, view, template, dan artisan pada framework PHP. Mahasiswa mempelajari cara menggunakan view dan blade template untuk menampilkan konten, serta mengetahui struktur master template menggunakan layout blade.

Diunggah oleh

Purna Ji
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
64 tayangan

Pemrograman Web II - Part3

Modul ini membahas fitur, view, template, dan artisan pada framework PHP. Mahasiswa mempelajari cara menggunakan view dan blade template untuk menampilkan konten, serta mengetahui struktur master template menggunakan layout blade.

Diunggah oleh

Purna Ji
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 31

Pemrograman Web II

Oleh
I Wayan Purna Sanjaya,S.Kom,M.Kom
Materi Pemrograman Web II
MODUL III Fitur, View and Template
1. Mahasiswa dapat mengetahui fitur dalam framework php
2. Mahasiswa dapat memahami perintah artisan pada framework php
3. Mahasiswa mampu memahami konsep view dalam framework
4. Mahasiswa mampu memahami konsep blade dalam framework
5. Mahasiswa mampu membuat view dan blade
6. Mahasiswa mampu memahami kontrol struktur dengan blade
template
7. Mahasiswa mampu mengetahui master template blade (layout)
Artisan
Artisan merupakan comand-line interface atau perintah-perintah yang
diketikan pada command prompt untuk melakukan tugas tertentu saat proses
pembuatan suatu apliasi pada Laravel.
Adapun cara untuk menggunakan perintah artisan adalah masuk ke dalam
command prompt atau cmd pada windows atau terminal pada linux, lalu
arahkan ke dalam folder projek laravel yang telah dibuat. Selanjutnya kita
dapat mengetikan perintah-perintah artisan.
php artisan list
View
View merupakan bagian yang menampilkan informasi
untuk disampaikan kepada users yang terdiri dari script
HTML dengan bantuan CSS dan javascript.
Sesuai dengan aturan konsep MVC, di dalam view tidak
boleh ada script logika maupun script untuk mengakses
database. Di dalam laravel view diletekan di dalam
folder resources/views/.
Template

blade template merupakan engine yang disediakan laravel untuk


memudahkan developer dalam menampilkan data pada view.
Dengan blade tempalte ini kita tidak perlu lagi menggunakan <?php
echo $data ?> untuk menampilkan variabel data pada view. Untuk
menggunakan blade tempalete, file view harus disimpan dengan
akhiran .blade.php dan disimpan pada folder resourcess/views.
Route dengan aksi controller

Route seperti ini ketika dijalankan akan mengakses controller yang


disebutkan pada parameter kedua. Jika ingin mengakses method atau
function tertentu pada controller, maka antara nama controller dengan
nama fungsi dipisahkan dengan tanda @. Untuk mempraktekan route
ini buatlah satu controller dengan menggunakan perintah artisan
sebagai berikut
php artisan make:controller:produkController
Perintah artisan diatas akan menghasilkan satu file baru bernama
produkController.php yang terletak di folder app\Http\Controller
Kemudian pada file web.php yang ada pada folder routes/web.php
tambahkan satu route baru dengen bentuk seperti berikut:
Route::get('/produk', 'produkController@index');

Lakukan php artisan serve dan buka web browser dengan


link 127.0.0.1:8000/produk
Testing View dengan controller
Di dalam fungsi index() yang telah dibuat kita mendefinisikan satu variabel
bernama produk yang langsung kita ikut sertakan lempar bersama dengan
return view yang dimana view yang akan dicari berada pada folder projek
Laravel yaitu penjualan/resources/views/produk/ dengan nama
index.blade.php. karena view tersebut belum dibuat maka buatlah satu file
baru pada folder penjualan/resources/views/produk/ dan beri nama
index.blade.php
MENAMPILKAN DATA DENGAN BLADE TEMPLATE
Biasanya untuk menampilkan variabel PHP pada HTML kita menggunakan script
<?php echo $data ?>, dengan blade template kita cukup menulisnya dengan script
{{ $data }}. Cara ini juga sudah dilengkapi dengan pencegahan XXS attacks ( hacker
yang memanfaatkan javascript untuk mencuri informasi ).

<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Halaman produk</title>
</head>
<body>
<h1>Produk : {{ isset($produk) ? $produk : 'Produk Kosong' }}</h1>
</body>
</html>

jika variabel produk telah dideklarasikan, maka akan ditampilkan nilai variabel produk,
sedangkan jika belum dideklarasikan maka akan menampilkan text default „produk
kosong‟.
CONTROL STRUKTUR PADA BLADE TEMPLATE
Blade template juga menyediakan cara tersendiri untuk melakukan
logika percabangan maupun perulangan. Untuk melakukan
percabangan dengan blade template dapat menggunakan @if..
@else.. @endif. Untuk mencobanya buatlah satu route baru pada file
web.php yang berada pada folder routes/web.php
Route::get('/produk/show’, 'produkController@show’);
Kemudian pada class controller produkController.php yang berada
pada folder app\Http\Controller tambahkan satu fungsi baru
bernama show()
Selanjutnya buatlah view baru dengan nama show.blade.php pada folder
resources/views/produk
LAYOUT DENGAN BLADE TEMPLATE
Laravel menggunakan cara yang mudah menggunakan blade template.
Untuk mempraktekannya buatlah satu folder baru yang bernama layout
pada folder resourcess/views, lalu buatlah file dengan nama
layout.blade.php
Selanjutnya buatlah satu file baru pada folder yang sama yaitu
resources/views/layout dengan nama header.blade.php
Membuat contoh halaman yang menggunakan layout. Buatlah satu folder
baru dan berinama konten pada folder resourcess/views untuk menyimpan
contoh halaman yang akan kita buat. Misalnya kita buat satu file dengan
nama halaman.blade.php
Hasil pemanggilan

Anda mungkin juga menyukai