Pengenalan OOP

Object Oriented Programming (OOP)

Sebelum kita memulai membuat program berbasis OOP maka
kita wajib memahami Konsep dasar dari Object Oriented
Programming.

A. Class dan Object

 Class, dalam SQL memungkinkan untuk memanipulasi
data dalam basisdata, yang termasuk dalam bahasa
manipulasi data adalah :
 Object, dalam SQL memungkinkan untuk memanipulasi
data dalam basisdata, yang termasuk dalam bahasa
manipulasi data adalah :

B. Message dan Method

 Message, dalam SQL memungkinkan untuk memanipulasi
data dalam basisdata, yang termasuk dalam bahasa
manipulasi data adalah :
 Method, dalam SQL memungkinkan untuk memanipulasi
data dalam basisdata, yang termasuk dalam bahasa
manipulasi data adalah :

C. Class dan Instance data Value

 Class Data Value, dalam SQL memungkinkan untuk
memanipulasi data dalam basisdata, yang termasuk dalam
bahasa manipulasi data adalah :
 Object/Instance Data Value, dalam SQL
memungkinkan untuk memanipulasi data dalam basisdata,
yang termasuk dalam bahasa manipulasi data adalah :

D. Inheritance

SQL / Kiki Supendi – Desember-2017 Hal. 51

 Pengenalan OOP

E. Software Engineering dan Software Life Cycle

SQL / Kiki Supendi – Desember-2017 Hal. 52

 Pengenalan OOP

Pernyataan SELECT
Pernyataan SELECT digunakan untuk memilih data dari tabel,
hasilnya disimpan dalam tabel hasil yang disebut Result Set.
Sintaks dasar : Dimana :
Select A1, A2, …, An A : atribut / field / kolom
From r1, r2, …, rm r : relasi / tabel

Diketahui tabel Mahasiswa, berikut :

nim Nama kelas ip rank
3303143 Ali Wardhana 2mi-10 76 53
3303186 Ari Budiarti Bachterani 2mi-9 71 89
3303165 Citra Sutisna Putra 2mi-10 69 100
3303060 David Zakaria 2mi-9 69 149
3303075 Didit Rusandi 2mi-10 85 16
3303166 Dilla Astrika Aprilia 2mi-9 81 31
3303090 Dwi Rahayu 2mi-10 79 39
3303079 Eneng Aisyah 2mi-9 63 133

Contoh penggunaan : nim Nama kelas

3303143 Ali Wardhana 2mi-10
Select nim,nama,kelas 3303186 Ari Budiarti Bachterani 2mi-9
From mahasiswa 3303165 Citra Sutisna Putra 2mi-10
3303060 David Zakaria 2mi-9
3303075 Didit Rusandi 2mi-10
3303166 Dilla Astrika Aprilia 2mi-9
Hasil 3303090 Dwi Rahayu 2mi-10
3303079 Eneng Aisyah 2mi-9

Untuk memilih semua data dalam tabel mahasiswa dapat

menggunakan :

Select nim, nama, kelas, ip, rank from mahasiswa

atau
Select * from mahasiswa.

Tanda (*) disini mewakili seluruh atribut dalam tabel mahasiswa.

SQL / Kiki Supendi – Desember-2017 Hal. 53

 Pengenalan OOP

DISTINCT
Untuk menghilangkan duplikasi atau menampilkan nilai yang
berbeda. Sintaks :
Select Distinct A1, A2, …, An
From r1, r2, …, rm
Where P

Contoh penggunaan :
kelas
Select Distinct kelas Select kelas
2mi-10
From mahasiswa From mahasiswa 2mi-9
2mi-10
2mi-9
kelas
2mi-10
2mi-10
Hasil Hasil 2mi-9
2mi-9
2mi-10
2mi-9

Klausa WHERE
digunakan untuk menentukan kriteria seleksi. Untuk memilih
data suatu tabel dengan kreteria tertentu, Klausa Where dapat
ditambahkan pada pernyataan SELECT.
Sintaks :
Select Distinct A1, A2, …, An
From r1, r2, …, rm
Where P
Dengan klausa WHERE, operator yang dapat digunakan :
Operator Keterangan Operator Keterangan
= Sama dengan Like Mencari suatu pola
Atau, salah satu kondisi
<> Tidak sama dengan Or
benar
Dan, semua kondisi
> Lebih besar dari And
benar
< Lebih kecil dari In Himpunan dari
Lebih besar atau sama Between …
>= dengan And …
Antara dua nilai
Lebih kecil atau sama
<= dengan

SQL / Kiki Supendi – Desember-2017 Hal. 54

 Pengenalan OOP

Kondisi LIKE
Kondisi LIKE digunakan untuk menentukan pencarian
berdasarkan pola tertentu pada suatu kolom.
Tanda (‘%’) dapat digunakan untuk menentukan Wildcard
(sembarang huruf) baik sebelum maupun sesudah pola.
Contoh penggunaan :
Select *
From mahasiswa
Where nama Like ‘a%’

Hasil nim Nama kelas ip rank

3303143 Ali Wardhana 2mi-10 76 53
3303186 Ari Budiarti Bachterani 2mi-9 71 89

Select * Menampilkan seluruh data mahasiswa

yang memiliki akhiran huruf ‘a’ pada
From mahasiswa
kolom nama
Where nama like ‘%a’

Select * Menampilkan seluruh data mahasiswa

yang mengandung huruf ‘a’ pada
From mahasiswa kolom nama
Where nama like ‘%a%’

Operator IN
Operator IN bisa digunakan jika kita mengetahui nilai pasti yang
akan diambil untuk setidaknya satu kolom. Dengan sintaks IN
(nilai1, nilai2, …)
Contoh penggunaan :

Select *
From mahasiswa
Where ip IN (76,79)

Hasil nim Nama kelas ip rank

3303143 Ali Wardhana 2mi-10 76 53
3303090 Dwi Rahayu 2mi-10 79 39

SQL / Kiki Supendi – Desember-2017 Hal. 55

 Pengenalan OOP

Operator BETWEEN … AND …

Operator BETWEEN … AND … memilih data antara dua nilai dapat
berupa angka, teks atau tanggal. Dengan sintaks BETWEEN nilai1
AND nilai2
Contoh penggunaan :

Select *
From mahasiswa
Where ip BETWEEN 70 AND 80

Hasilnim Nama kelas ip rank

3303143 Ali Wardhana 2mi-10 76 53
3303090 Dwi Rahayu 2mi-10 79 39
3303186 Ari Budiarti Bachterani 2mi-9 71 89

Select *
From mahasiswa
Where ip NOT BETWEEN 70 AND 80

Hasil
nim Nama kelas ip rank
3303165 Citra Sutisna Putra 2mi-10 69 100
3303060 David Zakaria 2mi-9 69 149
3303075 Didit Rusandi 2mi-10 85 16
3303166 Dilla Astrika Aprilia 2mi-9 81 31
3303079 Eneng Aisyah 2mi-9 63 133

Klausa ORDER BY
Klausa ORDER BY digunakan untuk mengurutkan data.
Sintaks dasar :
Select A1, A2, …, An
From r1, r2, …, rm
Where P
ORDER BY A1

SQL / Kiki Supendi – Desember-2017 Hal. 56

 Pengenalan OOP

Contoh penggunaan :

Select *
From mahasiswa
Order By nama

Hasil
nim Nama kelas ip rank
3303143 Ali Wardhana 2mi-10 76 53
3303186 Ari Budiarti Bachterani 2mi-9 71 89
3303165 Citra Sutisna Putra 2mi-10 69 100
3303060 David Zakaria 2mi-9 69 149
3303075 Didit Rusandi 2mi-10 85 16
3303166 Dilla Astrika Aprilia 2mi-9 81 31
3303090 Dwi Rahayu 2mi-10 79 39
3303079 Eneng Aisyah 2mi-9 63 133

ALIAS
Dengan SQL, ALIAS dapat digunakan untuk mengganti nama_kolom
dan nama_Tabel.
Sintaks dasar untuk alias nama kolom :
Select A1 as nama_alias_kolom, …, An as nama_alias_kolom
From r1, r2, …, rm

Sintaks dasar untuk alias nama tabel :

Select A1, A2, …, An
From r1 as nama_alias_tabel, …, rm as nama_alias_tabel

Contoh penggunaan : Mengganti nama kolom NAMA

menjadi NAMA_MHS pada tabel
Select nama AS nama_mhs MAHASISWA
From mahasiswa
Mengganti nama tabel
Select * MAHASISWA menjadi MHS
From mahasiswa AS mhs

SQL / Kiki Supendi – Desember-2017 Hal. 57

 Pengenalan OOP

Pernyataan UPDATE
Pernyataan UPDATE digunakan untuk memodifikasi data dalam
tabel.
Sintaks dasar :
Update nama_tabel
Set nama_kolom = nilai_baru
Where kriteria

Contoh penggunaan :

Update mahasiswa
Set nama = ‘Dwi Lestari’
Where nama = ‘Dwi Rahayu’

nim Nama kelas ip rank

3303143 Ali Wardhana 2mi-10 76 53
3303186 Ari Budiarti Bachterani 2mi-9 71 89
3303165 Citra Sutisna Putra 2mi-10 69 100
3303060 David Zakaria 2mi-9 69 149
3303075 Didit Rusandi 2mi-10 85 16
3303166 Dilla Astrika Aprilia 2mi-9 81 31
3303090 Dwi Rahayu 2mi-10 79 39
3303079 Eneng Aisyah 2mi-9 63 133

nim Nama kelas ip rank

3303143 Ali Wardhana 2mi-10 76 53
3303186 Ari Budiarti Bachterani 2mi-9 71 89
3303165 Citra Sutisna Putra 2mi-10 69 100
3303060 David Zakaria 2mi-9 69 149
3303075 Didit Rusandi 2mi-10 85 16
3303166 Dilla Astrika Aprilia 2mi-9 81 31
3303090 Dwi Lestari 2mi-10 79 39
3303079 Eneng Aisyah 2mi-9 63 133

SQL / Kiki Supendi – Desember-2017 Hal. 58

 Pengenalan OOP

Pernyataan DELETE
Pernyataan DELETE digunakan untuk menghapus baris data dalam
tabel.
Sintaks dasar :

Delete From nama_tabel

Where kriteria

Contoh penggunaan :

nim Nama kelas ip rank

3303143 Ali Wardhana 2mi-10 76 53
3303186 Ari Budiarti Bachterani 2mi-9 71 89
3303165 Citra Sutisna Putra 2mi-10 69 100
3303060 David Zakaria 2mi-9 69 149
3303075 Didit Rusandi 2mi-10 85 16
3303166 Dilla Astrika Aprilia 2mi-9 81 31
3303090 Dwi Rahayu 2mi-10 79 39
3303079 Eneng Aisyah 2mi-9 63 133
Jika kita ingin menghapus mahasiswa dengan nama David
Zakaria, pernyataan SQL-nya adalah :

Delete From mahasiswa

Where nama=’David Zakaria’

Jika kita ingin menghapus semua data tanpa menghapus tabel,

pernyataan SQL-nya adalah :

Delete From mahasiswa

Atau

Delete * From mahasiswa

SQL / Kiki Supendi – Desember-2017 Hal. 59

 Pengenalan OOP

Pernyataan INSERT INTO

Pernyataan INSERT INTO digunakan untuk memasukan data baru
pada tabel.
Sintaks dasar :
Insert Into nama_tabel Ingat urutan kolom
dalam tabel
Values (nilai_1, nilai_2, … )

Kita dapat menentukan kolom-kolom yang akan diisi dengan data

baru, yaitu :

Insert Into nama_tabel (kolom_1, kolom_2, …)

Values (nilai_1, nilai_2, …)

Contoh penggunaan :

Insert Into mahasiswa

Values (‘3303222’,’doni susanto’,’2mi-01’,80,32)

nim Nama kelas ip rank

3303222 Doni Susanto 2mi-01 80 32

Insert Into mahasiswa (nim, nama)

Values (‘3303333’,’joko tingkir’)

nim Nama kelas ip rank

3303222 Doni Susanto 2mi-01 80 32
3303333 Joko Tingkir

SQL / Kiki Supendi – Desember-2017 Hal. 60

 Pengenalan OOP

JOIN (Inner Join ,Left Join ,Right Join)

Pernyataan JOIN digunakan untuk mendapatkan data dari dua tabel
atau lebih.
Tabel-tabel dalam sebuah basisdata dapat dihubungkan satu sama
lain menggunakan kunci. Kunci utama adalah sebuah kolom
dengan nilai unik untuk masing-masing baris.
Tujuannya : menggabungkan data antartabel tanpa mengulangi
semua data pada setiap tabel.

Select Ar1, Ar2, …, Am

Sintaks dasar : From r1, r2, …, rm
Where Ar1 = Ar2

Contoh penggunaan :
Tabel Pegawai
Tabel Dept
nip nama_pegawai dept dept nama_dept
01 Ali Wardhana D01 D01 Penjualan
04 Ari Budiarti Bachterani D03 D02 Gudang
06 Citra Sutisna Putra D02 D03 Produksi
02 Doni susanto D04 SDM

Select dept.nama_dept, pegawai.nama_pegawai

From dept, pegawai,
Where dept.dept = pegawai.dept

Nama_dept nama_pegawai
HasilPenjualan Ali Wardhana
Gudang Citra Sutisna Putra
Produksi Ari Budiarti Bachterani

INNER JOIN
Pernyataan INNER JOIN akan menampilkan semua baris kedua tabel
jika ada pasangannya.
Sintaks : Select A1, A2, …, An
From r1 Inner Join r2
On r1.primary_key = r2. key_asing

SQL / Kiki Supendi – Desember-2017 Hal. 61

 Pengenalan OOP

Contoh penggunaan :
Select dept.nama_dept , pegawai.nama_pegawai
From dept Inner Join pegawai
On dept.dept = pegawai.dept

Nama_dept nama_pegawai
Hasil
Penjualan Ali Wardhana
Gudang Citra Sutisna Putra
Produksi Ari Budiarti Bachterani

LEFT JOIN
Pernyataan LEFT JOIN akan menampilkan semua baris data pada
tabel pertama, bahkan jika tidak ada pasangannya di tabel kedua.
Sintaks : Select A1, A2, …, An
From r1 Left Join r2
On r1.primary_key = r2. key_asing

Contoh penggunaan :
Select dept.nama_dept , pegawai.nama_pegawai
From dept Left Join pegawai
On dept.dept = pegawai.dept

Nama_dept nama_pegawai
Hasil
Penjualan Ali Wardhana
Gudang Citra Sutisna Putra
Produksi Ari Budiarti Bachterani
SDM

RIGHT JOIN
Pernyataan RIGHT JOIN akan menampilkan semua baris data pada
tabel kedua, bahkan jika tidak ada pasangannya di tabel pertama.
Sintaks :
Select A1, A2, …, An
From r1 Right Join r2
On r1.primary_key = r2. key_asing

SQL / Kiki Supendi – Desember-2017 Hal. 62

 Pengenalan OOP

Contoh penggunaan :
Select dept.nama_dept , pegawai.nama_pegawai
From dept Right Join pegawai
On dept.dept = pegawai.dept

Nama_dept nama_pegawai
HasilPenjualan Ali Wardhana
Gudang Citra Sutisna Putra
Produksi Ari Budiarti Bachterani
Doni Sudanto

UNION
Pernyataan UNION digunakan untuk mendapatkan data dari dua
tabel, mirip dengan perintah JOIN. Namun, ketika menggunakan
perintah UNION, tipe data semua kolom yang dipilih harus sama .
UNION hanya menampilkan nilai unik.
Sintaks : Pernyataan 1
UNION
Pernyataan 2
Contoh penggunaan :
Tabel Pegawai1 Tabel Pegawai2

nip nama_pegawai dept nip nama_pegawai dept

01 Ali Wardhana D01 03 Joko Tingkir D01
04 Ari Budiarti Bachterani D03 04 Ari Budiarti Bachterani D03
06 Citra Sutisna Putra D02 05 Sangkuriang D02
02 Doni susanto 02 Doni susanto

Select nama_pegawai From pegawai1

UNION
Select nama_pegawai From pegawai2

nama_pegawai
Hasil Ali Wardhana
Ari Budiarti Bachterani
Citra Sutisna Putra
Sangkuriang
Joko Tingkir
Doni susanto

SQL / Kiki Supendi – Desember-2017 Hal. 63

 Pengenalan OOP

UNION ALL
Pernyataan UNION ALL digunakan untuk mendapatkan seluruh data
dari dua tabel, sama dengan perintah UNION. UNION ALL
menampilkan nilai tidak unik.
Sintaks : Pernyataan 1
UNION ALL
Pernyataan 2

Contoh penggunaan :
nama_pegawai
Select nama_pegawai From pegawai1 Ali Wardhana
UNION ALL Ari Budiarti Bachterani
Select nama_pegawai From pegawai2 Citra Sutisna Putra
Doni susanto
Hasil Joko Tingkir
Ari Budiarti Bachterani
Sangkuriang
Doni susanto

DATA DEFINITION LANGUAGE

CREATE (Database, Table, Index)
Create merupakan peranyataan untuk membuat basisdata, table
dan index.
Sintaks :

CREATE DATABASE nama_basisdata

Contoh penggunaan :

CREATE DATABASE DBS_Pegawai

SQL / Kiki Supendi – Desember-2017 Hal. 64

 Pengenalan OOP

Hasil perintah diatas, akan menghasilkan basisdata

dengan nama DBS_Pegawai.

Sintaks :
CREATE TABLE nama_table
(field1 type_data, field2 type_data,
Field2 type_data, … )

CREATE INDEX nama_indeks

ON nama_tabel (nama_field1,
nama_field1, … )

CREATE UNIQUE INDEX nama_indeks

ON nama_tabel (nama_field1,
nama_field1, … )

Contoh penggunaan :

CREATE TABLE Pegawai

( NIP Varchar(7),
Nama_Pegawai Varchar(30),
Alamat Varchar(50) )

CREATE INDEX Peg_Ind

ON Pegawai ( NIP)

CREATE UNIQUE INDEX Peg_Ind

ON Pegawai ( NIP)

SQL / Kiki Supendi – Desember-2017 Hal. 65

 Pengenalan OOP

DROP (Database, Table, Index)

Drop merupakan peranyataan untuk menghapus basisdata, table
dan index.
Sintaks :
DROP DATABASE nama_Basisdata

DROP TABLE nama_Tabel

DROP INDEX nama_Tabel.nama_Indeks

TRNCATE TABLE nama_Table

ALTER Table
Alter Table merupakan peranyataan untuk menambah atau
menghapus kolom dalam suatu tabel.
Sintaks :
ALTER TABLE nama_Tabel
ADD nama_field type_data

ALTER TABLE nama_Tabel

DROP COLUMN nama_field

Contoh penggunaan :

ALTER TABLE Pegawai

ADD Umur Int

SQL / Kiki Supendi – Desember-2017 Hal. 66

 Pengenalan OOP

ALTER TABLE Pegawai

DROP COLUMN Alamat

SQL / Kiki Supendi – Desember-2017 Hal. 67