Contoh Pembuatan Web
Contoh Pembuatan Web
Disusun oleh:
Komponen model data dapat dikategorikan menjadi 3 (tiga) bagian yang meliputi:
1. Bagian struktural, memuat sekumpulan aturan untuk melakukan konstruksi basis data
(database).
2. Bagian manipulasi, melakukan definisi tipe operasi yang diijinkan pada data,termasuk
operasi yang digunakan untuk melakukan perubahan (update), atau membaca data (retrieve)
dari basis data dan untuk melakukan perubahan struktur basis data.
3. Sekumpulan aturan mengenai integritas, yang akan menjaga keakuratan dari data dalam
basis data (database).
C. Kelompok Model Data
Terdapat 4 (empat) kelompok model data, yaitu model data berbasis objek, model data
berbasis record, model data fisikal dan model data konseptual.
a. Model Data Berbasis Objek.
Pada model ini menjelaskan data pada tingkat konsepsi dan view. Model ini menggunakan objek
sebagai perangkat lunak yang ditulis dalam potongan kecil yang dapat digunakan kembali
sebagai elemen dalam file database. Database berorientasi objek adalah sebuah database
multimedia yang bisa menyimpan lebih banyak tipe data dibanding database relasional.
Salah satu model database berorientasi objek adalah database hypertext atau database web, yang
memuat teks dan dihubungkan ke dokumen lain. Model lainnya adalah database hypermedia,
yang memuat link dan juga grafis, suara, dan video. Contoh: database DB2, Cloudscape,
Oracle9i dan sebagainya.
Pada model ini biasanya digunakn untuk hal-hal rekayasa (misal skripsi), Model basis data
berorientasi objek, didefinisikan dengan bahasa pemograman misalnya bahasa JAVA, disimpan
dan diakses serta applikasi End User dibangun dengan pemrograman berorientasi objek pula.
Untuk membuat link antara basis data dengan applikasi digunakanlah ODMS (Object Database
Management System).
Model data berorientasi objek, secara teori objek mudah diatur, objek dapat dilakukan dari sifat
pewarisan objek lain, kompatibel dengan tools pemrograman, dan pemrogram hanya dibutuhkan
pemahaman atas konsep model ini untuk mengkombinasikanya dengan storage basis data
relasional. Begitu pula untuk user harus paham konsepnya karena model ini tidak dapat
dikerjakan dengan pemrograman tradisionil.
Relasi diantara kedua entitas tadi mengandung arti bahwa mahasiswa tersebut sedang
mengambil/mempelajari mata kuliah tersebut di sebuah perguruan tinggi yang ditinjau.
Kumpulan semua relasi diantara entitas-entitas yang terdapat pada himpunan entitas-
himpuan entitas tersebut membentuk himpunan relasi (relationship sets). Sebagaimana
istilah himpunan entitas yang banyak sekali disingkat menjadi entitas, istilah himpunan
relasi jarang sekali digunakan dan lebih sering disingkat dengan istilah relasi saja.
Kardinalitas/derajat Relasi
Kardinalitas Relasi menunjukkan jumlah maksimum entitas yang dapat berelasi dengan
entitas pada himpunan entitas yang lain. Kardinalitas relasi merujuk kepada hubungan
maksimum yang terjadi dari himpunan entitas yang satu ke himpunan entitas yang lain
dan begitu juga sebaliknya.
Pada isian form pendaftaran siswa baru seperti yang terlihat pada gambar 6
terdapat beberapa isian, antara lain : data pendaftar, data orang tua, dan data
sekolah asal. Berkas dokumen pendukung seperti ijazah dan lain-lain diserahkan
secara manual kepada petugas
Proses pengelolaan data siswa dan guru Proses pengelolaan data siswa dan guru
merupakan aktivitas pencatatan data baik siswa maupun guru dalam sebuah
database yang dilakukan oleh bagian Tata Usaha (TU). Apabila terdapat
penambahan dan pengurangan siswa ataupun penambahan dan mutasi
utasi/perpindahan guru, maka Bagian Tata Usaha dapa melakukan perubahan data
pada sistem ini. Tampilan data siswa dan guru terlihat pada gambar 7 dan gambar
8.
Gambar 7. Menunjukan tampilan data siswa SMP Negeri 2 Paguyangan. Terdapat
tampilan cari data untuk mencari data berdasarkan kategori tertentu yaitu
bersasarkan NIS, nama siswa, dan kelas. Disamping itu unfuk dapat melakukan
perubahan atau update data terdapat link ubah. Untuk melihat informasi data siswa
secara detail terdapat link lihat detail. Untuk menghapus data terdapat link hapus.
Gambar 11 menunjukan form tampilan input nilai siswa yang dapat dilakukan oleh
masing-masing guru berdasarkan mata pelajaran yang diampunya. Form tersebut
terdiri dari 3 komponen penilaian yaitu : a) Lain-lain sebesar 20% meliputi (nilai
ulangan, keaktifan, nilai PR, nilai kehadiran) b) Nilai UTS sebesar 40% c) Nilai
UAS sebesar 40% Dalam sistem yang dikembangkan, perhitungan komponen nilai
lain-lain masih dilakukan diluar sistem. Hal ini dikarenakan kuantitas nilai ulangan
dan nilai PR dari masing-masing guru berbeda-beda.
E. Kesimpulan
Model Data adalah kumpulan perangkat konseptual untuk menggambarkan data,
hubungan data, semantik data dan batasan data. Komponen model data terdiri dari tiga kategori,
yaitu: bagian structural, bagian manipulasi, dan sekumpulan aturan mengenai integritas.
Model data dapat dikelompokkan menjadi empat jenis, yaitu:
1. Model data berbasis objek, ada tiga jenis yaitu: ER Model, semantik model, dan binary
model.
2. Model data berbasis record, ada tiga jenis yaitu: model data relational, model data
jaringan (network), dan model data hirarki.
3. Model data fisik (physical), ada dua jenis yaitu: unifying model dan frame memory.
4. Model data konseptual.