0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
748 tayangan

Modul Myob 1

Dokumen tersebut memberikan panduan untuk membuat file data perusahaan dan setup awal data pada program akuntansi MYOB. Termasuk di dalamnya adalah informasi yang dibutuhkan untuk membuat file data, bagan akun dengan saldo awal, serta contoh pengisian informasi perusahaan CV Airlangga.

Diunggah oleh

Akhfini
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
748 tayangan

Modul Myob 1

Dokumen tersebut memberikan panduan untuk membuat file data perusahaan dan setup awal data pada program akuntansi MYOB. Termasuk di dalamnya adalah informasi yang dibutuhkan untuk membuat file data, bagan akun dengan saldo awal, serta contoh pengisian informasi perusahaan CV Airlangga.

Diunggah oleh

Akhfini
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 80

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI................................................................................................... 1

BAB I MEMBUAT FILE DAN SETUP AWAL DATA PERUSAHAAN .............................. 2

BAB II MENCATAT PEMBELIAN DAN PEMBAYARAN KE PEMASOK ......................... 19

BAB III MENCATAT PENJUALAN DAN PENERIMAAN DARI PELANGGAN ................. 33

BAB IV MENCATAT PENERIMAAN KAS DAN PENGELUARAN KAS .......................... 49

BAB V MENGELOLA PERSEDIAAN .................................................................... 55

BAB VI MENGGUNAKAN JURNAL UMUM ........................................................... 59

BAB VII REPORTS AND MONTH-YEAR END TASKS............................................. 62

KASUS MINI 1 UD JAYA KOMPUTER ................................................................ 67

KASUS MINI 2 UD CENDEKIA ......................................................................... 74

KASUS MINI 3 CV PURNAMA .......................................................................... 77

1
BAB I
MEMBUAT FILE DAN SETUP AWAL DATA PERUSAHAAN

A. Membuat File data Perusahaan


MYOB menyimpan seluruh data keuangan dan bisnis pada file data
perusahaan. Sebelum menggunakan MYOB untuk mencatat transaksi-transaksi
bisnis, maka anda harus membuat file data terlebih dahulu.
MYOB menyediakan tool yang disebut New Company File Assistant yang
menampilkan serangkaian jendela interaktif dengan opsi-opsi yang membantu anda
untuk membuat file data perusahaan.
Untuk memulai membuat file data perusahaan anda tinggal memilih opsi
Create pada saat anda pertama kali membuka MYOB. Kemudian ikuti tahapan-
tahapan dengan mengisikan informasi yang dibutuhkan.
Beberapa informasi yang dibutuhkan dalam membuat file data perusahaan:
 Nama dan alamat perusahaan
Anda harus menyiapkan data nama dan alamat perusahaan, nomor telepon dan
sebagainya.
 Tahun fiskal keuangan sekarang
Tahun fiskal yang digunakan adalah tahun ketika tahun keuangan berakhir. Jika
periode tahun fiskal keuangan dimulai bulan April 2005 sampai Maret 2006,
maka yang dipakai adalah tahun 2006.
 Bulan terakhir tahun fiskal keuangan
Jika periode tahun fiskal keuangan dimulai bulan April 2005 sampai Maret 2006,
maka bulan terakhir adalah bulan Maret
 Bulan konversi
Bulan konversi adalah bulan dimana kita memulai menggunakan MYOB untuk
mencatat transaksi-transaksi keuangan.

Latihan I.1:
Buatlah file data perusahaan dengan informasi dibawah ini:
CV AIRLANGGA merupakan perusahaan persekutuan yang bergerak dalam
bidang perdagangan komputer. Barang dagangan tersebut dibeli perusahaan ini
langsung dari pabriknya atau melalui pedagang besar baik secara tunai maupun
kredit. Sebagian besar penjualan dilakukan secara kredit kecuali penjualan yang
dilakukan dalam partai kecil, yang biasanya dilakukan secara tunai.
Selama ini proses akuntansi CV AIRLANGGA dilakukan secara manual. Tn
Langga ingin menggunakan MYOB untuk meningkatkan kinerja pegawai bagian
akuntansi. Untuk itu anda diminta untuk membantu dalam mengaplikasikannya
dengan program aplikasi akuntansi MYOB.
Setelah mempelajari data-data yang dibutuhkan maka diputuskan untuk
menerapkan MYOB dimulai pada transaksi pada bulan Januari 2006. Seperti yang
diketahui bahwa tahun keuangan CV AIRLANGGA adalah dimulai bulan Januari.
Dibawah ini adalah beberapa informasi yang dibutuhkan.

2
B. Membuat Setup Awal Perusahaan
Langkah awal setelah pembuatan file data perusahaan adalah melakukan
setup awal data perusahaan. Setup awal dilakukan untuk memasukkan data-data
secara lebih detail ke dalam file perusahaan, sehingga sistem aplikasi tersebut
dapat berjalan sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Informasi tersebut dapat
berupa bagan akun, saldo awal, nama customer atau supplier dan lain sebagainya.

Buka program MYOB anda akan muncul sebagai berikut.

Pilih menu Create

Klik menu Next

Isikan informasi perusahaan berikut pada menu informasi perusahaan


Nama perusahaan : CV AIRLANGGA
Alamat : Jl Kertajaya 200 Surabaya
No telepon : 031-5066280
No faksimili : 031-5066280
Email : [email protected]

3
Lanjutkan dengan memilih menu Next

Contoh pengisian informasi tahun keuangan:

Gambar I.1
Tahun keuangan CV. Airlangga dimulai bulan Januari sampai bulan Desember.
CV. Airlangga mulai menerapkan akuntansi dengan menggunakan MYOB dimulai
tahun keuangan 2006 pada bulan Januari. Sehingga dengan informasi tersebut,
maka data diisikan seperti gambar diatas. Accounting Periods dipilih Thirteen,
karena periode ke-13 akan digunakan untuk mencatat penyesuaian akhir tahun.

Lanjutkan dengan memilih menu Next

4
Pilih menu I would like to build my accounts list once I begin using
MYOB

Klik Change jika anda ingin merubah posisi data disimpan. Lanjutkan menu
Next

Pilih menu Command Centre

5
Latihan I.2:
Buatlah setup awal data file data CV AIRLANGGA. Gunakan Accounts lalu pilih
menu account list dalam mensetup informasi dibawah ini:

BAGAN AKUN
Saldo Per 1 Januari 2006 (DALAM RUPIAH)
No
Akun Tipe Header/Detail Level Cheque Saldo
Akun
1-0000 ASET Aset Header 1 N
1-1000 Aset Lancar Aset Header 2 N
1-1110 Kas Asset Detail 3 Y 3.489.950
1-1120 Bank Asset Detail 3 Y 42.134.200
1-1190 Electronic Clearing Asset Detail 3 Y 500.000
Account
1-1200 Piutang Dagang Asset Detail 3 N 18.812.200
1-1210 Peny. Piutang Tak Asset Detail 3 N 0
Tertagih
1-1300 Persediaan Asset Header 3 N
1-1310 Persediaan Komputer Asset Detail 4 N 0
Rakitan
1-1320 Persediaan Printer Asset Detail 4 N 0
1-1330 Persediaan Hardware Asset Detail 4 N 23.604.000
1-1350 Persediaan Software Asset Detail 4 N 0
1-1410 Perlengkapan toko Asset Detail 3 N 450.000
1-1420 Perlengkapan kantor Asset Detail 3 N 350.000
1-1600 Uang muka Pembelian Asset Detail 3 N 0
1-2000 Aset Tetap Asset Header 2 N
1-2100 Tanah Asset Detail 3 N 30.000.000
1-2200 Peralatan Toko Asset Header 3 N
1-2210 Peralatan Toko - HP Asset Detail 4 N 2.000.000
1-2220 Peralatan Toko - Asset Detail 4 N (40.000)
Akum. Depr.
1-2300 Peralatan Kantor Asset Header 3 N
1-2310 Peralatan Kantor - Asset Detail 4 N 2.000.000
HP
1-2320 Peralatan Kantor - Asset Detail 4 N (40.000)
Akum. Depr.
1-2400 Kendaraan Asset Header 3 N
1-2410 Kendaraan - HP Asset Detail 4 N 25.000.000
1-2420 Kendaraan - Akum. Asset Detail 4 N (250.000)
Depr.
1-2500 Gedung Asset Header 3 N
1-2510 Gedung - HP Asset Detail 4 N 60.000.000
1-2520 Gedung - Akum. Asset Detail 4 N (600.000)
Depr.

2-0000 KEWAJIBAN Liability Header 1 N


2-1000 Hutang Lancar Liability Header 2 N
2-1100 Kartu Kredit Liability Header 3 N
2-1110 MasterCard Liability Detail 4 Y 0
2-1120 Visa Liability Detail 4 Y 0
2-1200 Hutang Dagang Liability Detail 3 N 23.636.250

6
2-1300 Hutang PPN Liability Header 3 N
2-1310 PPN Keluaran Liability Detail 4 N 411.650
2-1330 PPN Masukan Liability Detail 4 N (362.450)
2-1600 Uang Muka Penjualan Liability Detail 3 N 0
2-1900 Hutang Lancar Liability Detail 3 N 0
Lainnya
2-2000 Hutang Jangka Panjang Liability Header 2 N
2-2100 Hutang Bank Liability Detail 3 N 50.000.000
2-2200 Hutang jangka Liability Detail 3 N 0
panjang lain

3-0000 EKUITAS Equity Header 1 N


3-1000 Modal Pemilik Equity Header 2 N
3-1100 Modal Tn Air Equity Detail 3 N 73.724.900
3-1200 Modal Tn Langga Equity Detail 3 N 60.000.000
3-8000 Laba Ditahan Equity Detail 2 N 0
3-9000 Laba Tahun Berjalan Equity Detail 2 N 0
3-9999 Historical Balancing Equity Detail 2 N 0

4-000 PENDAPATAN Income Header 1 N


4-1200 Penjualan Hardware Income Detail 2 N 0
4-1300 Penjualan Software Income Detail 2 N 0
4-2000 Pendapatan servis Income Detail 2 N 0
4-3000 Potongan penjualan Income Detail 2 N 0
4-5000 Pendapatan angkutan Income Detail 2 N 0
4-6000 Pendapatan denda Income Detail 2 N 0
4-8000 Pendapatan lain-lain Income Detail 2 N 0
0
5-0000 HARGA POKOK Cost of Header 1 N
PENJUALAN Sales
5-1100 Komputer rakitan - Cost of Detail 2 N 0
Purchase Sales
5-1200 Hardware - Purchase Cost of Detail 2 N 0
Sales
5-1300 Software - Purchase Cost of Detail 2 N 0
Sales
5-3000 Potongan pembelian Cost of Detail 2 N 0
Sales
5-8000 Biaya angkut Cost of Detail 2 N 0
Sales

6-0000 BEBAN Expense Header 1 N


OPERASIONAL
6-1100 Beban gaji umum & Expense Detail 2 N 0
adm
6-1200 Beban adm bank Expense Detail 2 N 0
6-1310 Beban peny. peralatan Expense Detail 2 N 0
toko
6-1320 Beban peny. peralatan Expense Detail 2 N 0
kantor
6-1330 Beban peny. kendaraan Expense Detail 2 N 0
6-1340 Beban peny. gedung Expense Detail 2 N 0
6-1410 Beban perlengkapan Expense Detail 2 N 0
toko

7
6-1420 Beban perlengkapan Expense Detail 2 N 0
kantor
6-1600 Beban listrik, air, Expense Detail 2 N 0
telepon
6-1800 Beban denda Expense Detail 2 N 0
keterlambatan
6-4900 Beban kehilangan/ Expense Detail 2 N 0
kerusakan
0
8-0000 PENDAPATAN LAIN- Other Header 1 N
LAIN Income
8-1000 Pendapatan bunga Other Detail 2 N 0
Income

9-0000 BEBAN LAIN-LAIN Other Header 1 N


Expense
9-1000 Beban bunga Other Detail 2 N 0
Expense

Setup Linked Account


Kebijakan perusahaan terkait dengan penetapan Linked Accounts:
· Perusahaan menggunakan akun kas (undeposit fund) untuk mencatat
semua pendapatan penjualan.
· Perusahaan menggunakan akun Bank untuk mencatat pengeluaran
pembayaran hutang dagang dan beban.
· Perusahaan menggunakan akun kas untuk mencatat semua penerimaan kas.
Contoh pengisian informasi linked account:

Gambar I.3

8
Gambar I.4

Gambar I.5

9
Setup Tax Code
Informasi yang dibutuhkan men-setup Tax Code:
· Perusahaan menggunakan kode pajak PPN untuk mencatat Pajak
Pertambahan Nilai pada setiap pembelian dan penjualan.
· Perusahaan menggunakan kode pajak FRE untuk pembelian dan penjualan
yang tidak dikenakan pajak.
· Perusahaan menggunakan kode pajak N-T untuk pembuatan akun-akun.

Gambar I.6

DAFTAR CUSTOMER
Saldo Per 1 Januari 2006 (DALAM RUPIAH)
No
No Debitur Alamat Tanggal Saldo
Fak
CV Aras
1 JL Bratang Gede 41 Surabaya - - -
Komputer
CV Dora
2 JL Flamboyan 23 Sidoarjo 019 27/12/05 3.993.000
Komputer
3 CV Joni Computer JL Sunan Giri 45 Gresik 001 24/12/05 5.698.000
JL Raya Tandes 420
4 CV Keff Com 015 26/12/05 6.778.200
Surabaya
CV Modern
5 JL Stadion 3 Sidoarjo 002 25/12/05 2.343.000
Komputer
JL Rungkut Raya 501
6 CV Tekkom - - -
Surabaya
Total 18.812.200

Keterangan:
Masukkan Informasi tentang pelanggan dan saldo awal piutang dagang masing-
masing pelanggan dengan ketentuan sebagai berikut:
· Termin 2/10, n/30
· Saldo sudah termasuk Pajak
· Pajak yang dikenakan adalah PPN

10
Masuk menu Card File pilih menu Card List, Klik Customer lanjutkan pilih New maka
akan tampak sebagai berikut:

Gambar I.7

DAFTAR SUPPLIER
Saldo Per 1 Januari 2006

No Kreditur Alamat No Fak Tanggal Saldo


1 PT Andhika JL Karimata 200 Surabaya A-263 20/12/05 5.390.000
JL Kusuma Bangsa 32
2 PT Buana Lestari 826 28/12/05 7.320.500
Surabaya
3 PT Jaya Komputer JL P Sudirman 10 Surabaya - - -
4 PT Karya Teknika JL Bengawan 125 Surabaya P-550 25/12/05 6.283.750
PT Komputama
5 JL Permai 45 Surabaya KP-528 25/12/05 4.642.000
Prima
Total 23.636.250

Keterangan:
Masukkan Informasi tentang pelanggan dan saldo awal hutang dagang masing-
masing suplier dengan ketentuan sebagai berikut:
· Termin 2/10, n/30
· Saldo sudah termasuk Pajak
· Pajak yang dikenakan adalah PPN

11
Masuk menu Card File pilih menu Card List, Klik Supplier lanjutkan pilih New maka
akan tampak sebagai berikut:

Gambar I.8

SALDO PERSEDIAAN BARANG DAGANG


Saldo Per 1 Januari 2006

Kode Kuant Harga Pokok/ Harga Jual/


No Nama Barang Saldo
Barang itas unit unit

1 CD001 CD ROM Creative 5 246.000 1.230.000 312.000


Chasing
2 CH006 Simbadda 7 94.000 658.000 115.000
Disk Driver
3 DD008 Panasonic 10 91.500 915.000 110.000
4 HD001 Hardisk Quantum 5 320.000 1.600.000 400.000
5 HD002 Hardisk Seagate 8 360.000 2.880.000 425.000
Processor
6 PR001 Pentium 4 980.000 3.920.000 1.150.000
7 PRA001 RAM Kingston 5 405.000 2.025.000 470.000
Keyboard
8 KB010 Logitech 8 52.000 416.000 60.000
Motherboard
9 MO002 Asus 4 750.000 3.000.000 930.000
10 MS012 Mouse Genius 10 26.000 260.000 40.000
11 MT005 Monitor SPC 8 532.500 4.260.000 605.000
12 MT006 Monitor Samsung 4 610.000 2.440.000 710.000
Total 23.604.000

12
Keterangan:
Masukkan Informasi tentang pelanggan dan saldo awal piutang dagang masing-
masing pelanggan dengan ketentuan sebagai berikut:
· Harga beli dan harga jual tidak termasuk Pajak
· Pajak yang dikenakan adalah PPN

Masuk menu Inventory pilih menu Inventory List, pilih New maka akan tampak
sebagai berikut:

Gambar I.9

Pada Menu Buying Details lengkapi informasinya

Gambar I.10

13
Pada Menu Selling Details lengkapi juga informasinya

Gambar I.11

SETUP: ACCOUNT OPENING BALANCES (SALDO AWAL AKUN)

1. Dari menu bar pilih Setup > Balances > Account Opening Balances

2. Masukkan Informasi saldo di hal 4-6

Perhatikan:
a. Pastikan bahwa saldo yang dimasukkan adalah saldo pada 1 Januari 2006.
b. Pastikan bahwa setelah semua saldo sudah dimasukkan jumlah Amount left to
be allocated adalah Rp0.00

SETUP: SALDO AWAL PELANGGAN


1. Dari menu bar pilih Setup > Balances > Customer Balances

2. Masukkan informasi berikut:

14
Gambar I.12

3. Untuk term isilah seperti berikut:

Gambar I.13

SETUP: SALDO AWAL PEMASOK

1. Dari menu bar pilih Setup > Balances > Supplier Balances.

2. Isikan Informasi Berikut

15
Gambar I.14

2. Untuk term isilah seperti berikut:

Gambar I.15

SETUP: SALDO AWAL PERSEDIAAN


1. Dari Command Center Inventory (Persediaan), klik count inventory.

16
Gambar I.16

2. Lalu, masukkan detail Count Inventory berikut ini: (Lihat halaman 11) lanjutkan
dengan menu Adjust Inventory

Gambar I.17

Pilih menu Continue dan abaikan yang lain

Klik Opening Balance

17
Rubah tanggalnya menjadi 01/01/2006, masukkan Unit Cost, link account 1-1330
(Persediaan Hardware) (selengkapnya untuk mengisi Unit Cost lihat halaman 11)

18
BAB II
MENCATAT PEMBELIAN DAN PEMBAYARAN KE PEMASOK

A. Mencatat Pembelian
Pada MYOB yang dimaksud dengan pembelian dapat berupa penawaran, order
pembelian atau faktur pembelian,

 Quote atau penawaran biasanya dibuat untuk estimasi atau penawaran


pembelian dari seorang pemasok, tanpa terjadi transaksi. Penawaran tidak
berdampak pada persediaan.
 Purchase Order atau order pembelian adalah pembelian yang anda
harapkan terjadi di masa depan. Order pembelian bukanlah transaksi aktual
yang bedampak pada keuangan dan persediaan perusahaan anda,
melainkan hanya informasi pembelian saja sampai anda siap
menggunakannya. Pada MYOB, pembayaran ke pemasok pada sebuah order
pembelian akan membuat sebuah transaski pengeluaran kas.
 Bill atau faktur pembelian adalah pembelian aktual dan mencatat sebuah
jurnal transaksi yang sesuai, menambah persediaan di tangan.

Pencatatan pembelian dilakukan melalui Jendela Purchases pada perintah


Enter Purchases. Pencatatan juga bisa dilakukan melalui Jendela Banking
pada perintah Bank Register.

Gambar II.1

19
A.1. Mencatat Penawaran dari pemasok
07/01/06. Pada tanggal 6/01/06 perusahaan meminta penawaran untuk beberapa
item persediaan pada PT Buana Lestari. Kemudian pada tanggal 7/01/06 diterima
surat balasan dengan Informasi sebagai berikut:

No.
Kuant. Keterangan Harga (Rp) Jumlah (Rp)
Stok
5 145 Motherboard Asus 750.000 3.750.000
5 872 Monitor SPC 532.500 2.662.500

Harga tidak termasuk PPN.

Analisis transaksi:
Terdapat satu aktivitas yang dilakukan yaitu proses pencatatan penawaran dari
pemasok. Buka jendela Purchases kemudian klik perintah Enter Purchases.

Contoh pengisian:

Gambar II.2

A.2. Mencatat Pesanan pembelian


14/01/06. Perusahaan membuat purchase order pada PT Karya Teknika dengan
item barang sebagai berikut:

No.
Kuant. Keterangan Harga (Rp) Jumlah (Rp)
Stok
5 560 Hardisk Seagate 360.000 1.800.000

Termin permbayaran 2/10 n/30. Taksiran biaya angkut sebesar Rp40.000,00.


Harga tidak termasuk PPN.

Analisis transaksi:
Terdapat satu aktivitas yang dilakukan yaitu proses pembuatan order/ pesanan
pembelian. Buka jendela Purchases kemudian klik perintah Enter Purchases.
Contoh pengisian:

20
Gambar II.3

A.3. Mencatat pesanan pembelian dengan uang muka


10/01/06. Perusahaan membuat purchase order pada Pada PT Buana Lestari sesuai
dengan penawaran yang diberikan. termin 2/10 n/30, dan dibayar dengan uang
muka tunai sebesar Rp500.000,00. Jenis item yang dipesan adalah sebagai berikut:

No.
Kuant. Keterangan Harga (Rp) Jumlah (Rp)
Stok
5 145 Motherboard Asus 750.000 3.750.000
5 872 Monitor SPC 532.500 2.662.500
Harga tidak termasuk PPN.
Analisis transaksi:
Terdapat satu aktivitas yang dilakukan yaitu proses pembuatan order/ pesanan
pembelian. Buka jendela Purchases kemudian klik perintah Enter Purchases.
Contoh pengisian:

Gambar II.4

21
A.4. Pembayaran uang muka lebih dari sekali
11/01/06. Perusahaan membayar uang muka pembelian lagi kepada PT Buana
Lestari atas purchase order tanggal 10 Januari lalu sebesar Rp1.500.000,00.
dibayar dengan cek.

Analisis transaksi:
Terdapat satu aktivitas yang dilakukan yaitu proses pencatatan pembayaran uang
muka kepada pemasok. Buka jendela Purchases kemudian klik perintah Pay Bills.

Contoh pengisian:

Gambar II.5

A.5. Faktur pembelian dari pesanan pembelian


13/01/06. Perusahaan menerima semua item barang yang dipesan sekaligus
menerima tagihan atas faktur no. 915 dari PT Buana Lestari atas pesanan tanggal
10/01/06 lalu.

Analisis transaksi:
Transaksi ini mencatat penerimaan barang sekaligus penerimaan tagihan. Terdapat
satu aktivitas yang dilakukan yaitu proses pencatatan tagihan. Buka jendela
Purchases kemudian klik perintah Enter Purchases.

Contoh pengisian:

22
Gambar II.6

A.6. Faktur pembelian tanpa pesanan


3/01/06. Perusahaan membeli secara kredit dengan termin 2/10,n/30 pada PT
Karya Teknika beberapa item barang di bawah ini:
No. Harga /
Kuant. Keterangan Jumlah (Rp)
Stok Unit(Rp)
5 HD001 Hardisk Quantum 320.000 1.600.000
5 MO002 Motherboard Asus 750.000 3.750.000
Pembelian dilakukan tanpa membuat pesanan terlebih dahulu. Faktur yang diterima
FJ-7205. Harga tidak termasuk PPN.
Analisis transaksi:
Transaksi ini mencatat pembelian secara langsung, tanpa ada pembuatan pesanan
terlebih dahulu. Terdapat satu aktivitas yang dilakukan yaitu proses pencatatan
tagihan. Buka jendela Purchases kemudian klik perintah Enter Purchases.
Contoh pengisian:

Gambar II.7

23
A.7. Faktur pembelian dengan pembayaran sebagian
04/01/06. Perusahaan membeli secara langsung pada PT Komputama Prima
beberapa item barang sebagai berikut:

No.
Kuant. Keterangan Harga (Rp) Jumlah (Rp)
Stok
5 P-200 Monitor Samsung 610.000 3.050.000

Dengan faktur no KP-605 Perusahaan membayar sebagian dari total nilai faktur
yaitu sebesar Rp1.000.000.00. Harga tidak termasuk PPN.

Analisis transaksi:
Transaksi ini mencatat pembelian secara langsung, tanpa ada pembuatan pesanan
terlebih dahulu. Pembayaran sebagian dilakukan menggunakan cek. Terdapat satu
aktivitas yang dilakukan yaitu proses pencatatan tagihan. Buka jendela Purchases
kemudian klik perintah Enter Purchases.
Contoh pengisian:

Gambar II.8

A.8. Mencatat pembelian tunai


06/01/06. Perusahaan membeli secara langsung beberapa item barang pada PT
Andhika tanpa membuat pesanan terlebih dahulu. Yaitu:

No.
Kuant. Keterangan Harga (Rp) Jumlah (Rp)
Stok
5 M560 Mouse Genius 26.000 130.000
5 MT005 Monitor SPC 532.500 2.662.500

Pembayaran dilakukan secara tunai. Faktur yang diterima A-981. Harga tidak
termasuk PPN.

Analisis transaksi:
Transaksi ini mencatat pembelian secara langsung, tanpa ada pembuatan pesanan
terlebih dahulu sebelumnya. Pembayaran dilakukan secara tunai dengan

24
menggunakan cek. Terdapat satu aktivitas yang dilakukan yaitu proses pencatatan
tagihan. Buka jendela Purchases kemudian klik perintah Enter Purchases.

Contoh pengisian:

Gambar II.9

A.9. Pembelian Jasa dan biaya


16/01/06. Perusahaan memperoleh tagihan atas jasa konsultasi manajemen dari
sebuah perusahaan konsultan PT ECHUDEV dengan tagihan sebesar
Rp12.000.000,00. Perusahaan memotong pajak penghasilan atas jasa manajemen
sebesar 7,5%. Nomor faktur : S-4012.

Analisis transaksi:
Tagihan tersebut bukan berasal dari pembelian barang sehingga diakui sebagai
kelompok Expense (beban). Terdapat pemotongan PPH pasal 23 atas jasa
manajemen sebesar 7,5% dari nilai tagihan.

Terdapat satu aktivitas yang dilakukan yaitu proses pencatatan tagihan. Buka
jendela Purchases kemudian klik perintah Enter Purchases.

Contoh pengisian:

25
Gambar II.10

B. Mencatat pembayaran ke pemasok


Untuk mencatat pembayaran ke pemasok digunakan perintah Pay Bills
pada jendela Purchases.
B.1. Pembayaran Pemasok rupiah lunas
12/01/06. Perusahaan membayar lunas faktur no. FJ-7205 pada PT Karya Teknika.

Analisis transaksi:
Pembayaran dilakukan dan melunasi salah satu faktur yang masih outstanding.
Terdapat satu aktivitas yang dilakukan yaitu proses pencatatan pembayaran
tagihan. Buka jendela Purchases kemudian klik perintah Pay Bills.

Contoh pengisian:

Gambar II.11

26
B.2. Pembayaran pemasok sebagian
22/01/06. Perusahaan membayar sebagian hutang pada PT Buana Lestari. Dibayar
dengan giro bank. Dibayar faktur no. 915 dengan angsuran pembayaran sebesar
Rp2.000.000,00.

Analisis transaksi:
Pembayaran sebagian pada salah satu faktur yang masih outstanding. Terdapat
satu aktivitas yang dilakukan yaitu proses pencatatan pembayaran tagihan. Buka
jendela Purchases kemudian klik perintah Pay Bills.

Contoh pengisian:

Gambar II.12

B.3. Pembayaran dengan denda terlambat


22/01/06. Perusahaan membayar hutang pada PT Andhika atas saldo hutang awal
tahun faktur no A-263. Karena hutang tersebut terjadi sudah cukup lama, maka
perusahaan harus membayar denda/ bunga atas keterlambatan pembayaran
tersebut sebesar Rp25.000,00. Hutang dibayar dengan cek.

Analisis transaksi:
Transaksi ini diakui sebagai beban denda karena membayar melebihi termin.
Terdapat satu aktivitas yang dilakukan yaitu proses pencatatan pembayaran
tagihan. Buka jendela Purchases kemudian klik perintah Pay Bills.

Contoh pengisian:

27
Gambar II.13

C. Mencatat Retur Pembelian


Beberapa cara yang dapat digunakan:
1. Membalik sebuah faktur pembelian. Gunakan metode ini jika anda ingin
mendebit pemasok bersangkutan dengan seluruh pembelian tersebut.
2. Membuat nota debit secara manual. Gunakan metode ini untuk meretur
hanya sebagian dari suatu faktur pembelian. Adapun langkah untuk
membuat nota debet adalah:
i. Aplikasikan nota debit tersebut ke sebuah faktur pembelian. Gunakan
opsi ini untuk mengaplikasikan nilai dari nota debit ke faktur aslinya
atau ke faktur-faktur lain.
ii. Membuat penerimaan sebuah refund. Gunakan opsi ini untuk mencatat
sebuah penerimaan refund senilai nota debit tersebut dari pemasok
yang bersangkutan.

C.1. Retur pembelian – Apply to Purchase


09/01/06. Perusahaan meretur barang yang telah dibeli pada PT Komputama Prima
dengan Faktur no. KP-605 berupa 1 unit Monitor Samsung. Perusahaan
mengurangkan nilai retur pada faktur yang terkait.

Analisis transaksi:
Hanya sebagian dari total nilai faktur yang diretur. Nilai retur dikurangkan dari
hutang pada pemasok. Terdapat dua aktivitas yang dilakukan yaitu proses
pencatatan retur dan menyelesaikan nota debit. Buka jendela Purchases
kemudian klik perintah Enter Purchases.

Contoh pengisian:

28
Gambar II.14

Buka jendela Purchases kemudian klik perintah Purchase Register. Pilih tab
Returns and debits. Pilih transaksi terkait kemudian klik Apply to Purchase.

Contoh pengisian:

Gambar II.15

C.2. Retur pembelian – Receive Refund


10/01/06. Perusahaan meretur barang yang telah dibeli pada PT Andhika dengan
Faktur no. A-981 berupa 1 unit Mouse Genius Rp 26.000,00 (tidak termasuk PPN).
Perusahaan meminta pengembalian dalam bentuk kas.

Analisis transaksi:
Hanya sebagian dari total nilai faktur yang diretur. Nilai retur dikembalikan dalam
bentuk kas. Terdapat dua aktivitas yang dilakukan yaitu proses pencatatan retur
dan pembuatan penerimaan kas. Buka jendela Purchases kemudian klik perintah
Enter Purchases.

Contoh pengisian:

29
Gambar II.16

Buka jendela Purchases kemudian klik perintah Purchase Register. Pilih tab
Returns and debits. Pilih transaksi terkait kemudian klik Receive Refund.

Contoh pengisian:

Gambar II.17

30
SOAL BAB II

02/01/06 Perusahaan membeli secara langsung beberapa item persediaan dari PT Jaya Komputer
tanpa membuat pesanan terlebih dahulu. Yaitu:

No.
Kuant. Keterangan Harga (Rp) Jumlah (Rp)
Stok
5 S-400 Hardisk Seagate 360.000 1.800.000
Faktur yang diterima FJ-660. Tagihan dibayar tunai. Harga tidak termasuk PPN.

04/01/06 Perusahaan membeli secara langsung dengan termin 2/10,n/30 pada PT Andhika
beberapa item persediaan sebagai berikut:

No.
Kuant. Keterangan Harga (Rp) Jumlah (Rp)
Stok
5 145 Motherboard Asus 750.000 3.750.000

Faktur yang diterima no A-508. Perusahaan membayar sebagian dari total nilai faktur
yaitu sebesar Rp600.000.00. Harga tidak termasuk PPN.

05/01/06 Perusahaan meretur barang yang telah dibeli pada PT Jaya Komputer dengan Faktur no.
FJ-660 berupa 1 unit Hardisk Seagate senilai Rp360.000,00 (tidak termasuk PPN).
Perusahaan meminta pengembalian dalam bentuk kas.

10/01/06 Perusahaan membeli secara kredit dengan termin 2/10,n/30 pada PT Andhika beberapa
item barang di bawah ini:

No.
Kuant. Keterangan Harga (Rp) Jumlah (Rp)
Stok

5 W-560 CD ROM Creative 246.000 1.230.000

Pembelian dilakukan tanpa membuat pesanan terlebih dahulu. Faktur yang diterima A-
410. Harga tidak termasuk PPN.

15/01/06 Perusahaan meretur barang yang telah dibeli pada PT Andhika dengan Faktur no. A-410
berupa 1 unit CD ROM Creative senilai Rp 246.000,00. Perusahaan mengurangkan nilai
retur pada faktur yang terkait.

18/01/06 Perusahaan membayar lunas faktur no. A-410 pada PT Andhika.

20/01/06 Pada tanggal 18/1/06 perusahaan meminta penawaran untuk beberapa item persediaan
pada PT Jaya Komputer. Kemudian pada tanggal 19/1/06 diterima surat balasan

31
dengan Informasi sebagai berikut:

No.
Kuant. Keterangan Harga (Rp) Jumlah (Rp)
Stok

5 560 Processor Pentium 980.000 4.900.000

Harga tidak termasuk PPN.

21/01/06 perusahaan memesan item persediaan pada PT Karya Teknika sebagai berikut:

No.
Kuant. Keterangan Harga (Rp) Jumlah (Rp)
Stok

5 145 Motherboard Asus 750.000 3.750.000


5 872 Monitor SPC 532.500 2.662.500
Termin pembayaran 2/10 n/30. Taksiran biaya angkut sebesar Rp30.000,00. Harga
tidak termasuk PPN.

23/01/06 Perusahaan membuat purchase order pada Pada PT Jaya Komputer sesuai dengan
penawaran yang diberikan. termin 2/10 n/30, dan dibayar dengan uang muka tunai
sebesar Rp750.000,00. Jenis item yang dipesan adalah sebagai berikut:

No.
Kuant. Keterangan Harga (Rp) Jumlah (Rp)
Stok

5 560 Processor Pentium 980.000 4.900.000

Harga tidak termasuk PPN.

25/01/06 Perusahaan membayar uang muka pembelian lagi kepada PT Jaya Komputer atas
purchase order tanggal 23 Januari lalu sebesar Rp1.000.000,00. dibayar dengan cek.

26/01/06 Menerima semua kuantitas barang yang dipesan sekaligus menerima tagihan dari PT
Jaya Komputer atas pesanan tanggal 23/01/06 lalu. faktur no FJ-802.

28/01/06 Perusahaan membayar hutang faktur no FJ-802 pada PT Jaya Komputer . Dibayar
dengan giro bank. Faktur yang dibayar dengan angsuran pembayaran sebesar
Rp1.200.000,00.

30/01/06 Perusahaan membayar hutang pada PT Komputama Prima atas saldo hutang awal
tahun. Karena hutang tersebut terjadi sudah cukup lama, maka oleh pemasok
perusahaan harus membayar denda/ bunga atas keterlambatan pembayaran tersebut
sebesar Rp25.000,00. Hutang dibayar dengan cek. Faktur no. KP-528

32
BAB III
MENCATAT PENJUALAN DAN PENERIMAAN DARI PELANGGAN

A. Mencatat Penjualan
Pada MYOB yang dimaksud dengan penjualan dapat berupa penawaran, order
penjualan atau faktur penjualan,

 Quote atau penawaran biasanya dibuat untuk estimasi atau penawaran


penjualan ke seorang pelanggan tanpa terjadi transaksi. Penawaran tidak
berdampak pada persediaan.
 Sales Order atau order penjualan adalah penjualan yang anda harapkan
terjadi di masa depan. Order penjualan bukanlah transaksi aktual yang
berdampak pada keuangan dan persediaan perusahaan anda, melainkan
hanya informasi pembelian saja sampai anda siap menggunakannya. Pada
MYOB, pembayaran dari pelanggan pada sebuah order penjualan akan
membuat sebuah transaski pengeluaran kas.
 Invoice Bill atau faktur penjualan adalah penjualan aktual dan mencatat
sebuah jurnal transaksi yang sesuai, menngurangi persediaan di tangan.

Pencatatan penjualan dilakukan melalui Jendela Sales pada perintah Enter


Sales. Pencatatan juga bisa dilakukan melalui Jendela Banking pada perintah
Bank Register.

Gambar III.1

A.1. Mencatat Penawaran pada Pelanggan


05/01/06. Pada tanggal 04/01/06 perusahaan menerima permintaan penawaran
dari CV. Aras Komputer. Kemudian pada tanggal 05/01/06 dikirim surat penawaran
dengan Informasi sebagai berikut:

NO. HARGA/UNIT JUMLAH


KUANTITAS KETERANGAN
PRODUK (RP) (RP)
2 PR001 Processor Pentium 1.150.000 2.300.000
2 RA001 RAM Kingston 470.000 940.000
2 MT005 Monitor SPC 605.000 1.210.000

33
Analisis transaksi:
Terdapat satu aktivitas yang dilakukan yaitu proses pencatatan penawaran pada
pelanggan. Buka Jendela Sales kemudian klik perintah Enter Sales.

Contoh pengisian:

Gambar III.2

A.2. Mencatat Pesanan penjualan


18/01/06, perusahaan menerima pesanan dari PT CV Joni Komputer sebagai
berikut:

NO. HARGA/UNIT JUMLAH


KUANTITAS KETERANGAN
PRODUK (RP) (RP)

1 KR001 Komputer Rakitan Q100 4.250.000 4.250.000

Termin permbayaran 2/10 n/30. Taksiran biaya angkut sebesar Rp45.000,00.


Analisis transaksi:
Terdapat satu aktivitas yang dilakukan yaitu proses pencatatan pesanan dari
pelanggan. Buka Jendela Sales kemudian klik perintah Enter Sales.
Contoh pengisian:
Bikin item persediaan baru dengan item number KR001 deskription Komputer
Rakitan

34
Gambar III.3

A.3. Mencatat pesanan penjualan dengan uang muka


06/01/06. Perusahaan menerima pesanan dari CV. Aras Komputer sesuai dengan
penawaran yang telah dikirimkan sebelumnya. CV. Aras Komputer membayar uang
muka kas sebesar Rp500.000,00. Jenis item yang dipesan adalah sebagai berikut:
NO. HARGA/UNIT JUMLAH
KUANTITAS KETERANGAN
PRODUK (RP) (RP)
2 PR001 Processor Pentium 1.150.000 2.300.000
2 RA001 RAM Kingston 470.000 940.000
2 MT005 Monitor SPC 605.000 1.210.000

Analisis transaksi:
Terdapat satu aktivitas yang dilakukan yaitu proses pencatatan pesanan dari
pelanggan. Buka Jendela Sales kemudian klik perintah Enter Sales.
Contoh pengisian:

Gambar III.4

35
A.4. Penerimaan uang muka lebih dari sekali
07/01/06. Perusahaan menerima uang muka penjualan lagi dari CV. Aras Komputer
atas sales order tanggal 06 Januari lalu sebesar Rp750.000,00. dibayar dengan cek.

Analisis transaksi:
Terdapat satu aktivitas yang dilakukan yaitu proses pencatatan penerimaan uang
muka dari pelanggan. Buka Jendela Sales kemudian klik perintah Receive
Payments.

Contoh pengisian:

Gambar III.5

A.5. Faktur penjualan dari pesanan penjualan


07/01/06. Mengirim semua item barang yang dipesan sekaligus menyerahkan
tagihan pada CV Aras Komputer atas pesanan tanggal 06/01/06 lalu. Faktur no.
022.

Analisis transaksi:
Transaksi ini mencatat pengeluaran barang sekaligus penyerahan tagihan. Terdapat
satu aktivitas yang dilakukan yaitu proses pencatatan faktur pada pelanggan. Buka
Jendela Sales kemudian klik perintah Enter Sales.

Contoh pengisian:

36
Gambar III.6

A.6. Faktur penjualan tanpa pesanan


02/01/06. Perusahaan menjual secara kredit dengan termin 2/10,n/30 pada CV
Tekkom beberapa item barang di bawah ini:

NO. HARGA/UNIT JUMLAH


KUANTITAS KETERANGAN
PRODUK (RP) (RP)

2 HD001 Harddisk Quantum 400.000 800.000


2 MO002 Motherboard Asus 930.000 1.860.000
2 MS012 Mouse Genius 40.000 80.000

Penjualan dilakukan tanpa membuat pesanan terlebih dahulu. Faktur no.020. Harga
belum termasuk PPN.

Analisis transaksi:
Transaksi ini mencatat penjualan secara langsung, tanpa ada pesanan terlebih
dahulu. Terdapat satu aktivitas yang dilakukan yaitu proses pencatatan faktur pada
pelanggan. Buka Jendela Sales kemudian klik perintah Enter Sales.

Contoh pengisian:

37
Gambar III.7

A.7. Faktur penjualan dengan penerimaan sebagian

05/01/06. Perusahaan menjual secara langsung pada PT CV. Modern Komputer


beberapa item persediaan sebagai berikut:

KUANTITAS NO. KETERANGAN HARGA/UNIT( JUMLAH (RP)


PRODUK RP)
3 HD001 Harddisk Quantum 400.000 1.200.000
3 MO002 Motherboard Asus 930.000 2.790.000
2 MS012 Mouse Genius 40.000 80.000

Dengan faktur no. 021. Perusahaan menerima pembayaran sebagian dari total nilai
faktur yaitu sebesar Rp800.000.00.

Analisis transaksi:
Transaksi ini mencatat penjualan secara langsung, tanpa ada pesanan terlebih
dahulu. Diterima pembayaran sebagian dari nilai faktur dengan cek. Terdapat satu
aktivitas yang dilakukan yaitu proses pencatatan faktur pada pelanggan. Buka
Jendela Sales kemudian klik perintah Enter Sales.

38
Contoh pengisian:

Gambar III.8

A.8. Mencatat penjualan tunai


09/01/06. Perusahaan menjual beberapa item persediaan secara tunai pada CV.
Joni Komputer tanpa ada pesanan terlebih dahulu. Yaitu:

KUANTIT NO. KETERANGAN HARGA/UNIT(RP) JUMLAH (RP)


AS PRODUK
1 CH006 Chasing Simbadda 115.000 115.000
2 CD001 CD ROM Creative 312.000 624.000
2 KB010 Keyboard Logitech 60.000 120.000

Pembayaran dilakukan secara tunai dengan faktur no 023.

Analisis transaksi:
Transaksi ini mencatat penjualan secara langsung, tanpa ada pesanan terlebih
dahulu. Diterima pembayaran tunai atas nilai faktur dengan cek. Terdapat satu
aktivitas yang dilakukan yaitu proses pencatatan faktur pada pelanggan. Buka
Jendela Sales kemudian klik perintah Enter Sales.

39
Contoh pengisian:

Gambar III.9

A.9. Penjualan Jasa dan biaya


13/01/06. Perusahaan mengakui pendapatan atas jasa konsultasi instalasi pada PT.
Gemilang sebesar Rp3.000.000,00 sebelum dipotong pajak. PT Gemilang
memotong pajak penghasilan atas jasa manajemen sebesar 7,5%. Nomor faktur
no. 202.

Analisis transaksi:
Penjualan jasa diakui sebagai pendapatan. Terdapat pemotongan PPH pasal 23 atas
jasa manajemen sebesar 7,5% dari nilai tagihan. Terdapat satu aktivitas yang
dilakukan yaitu proses pencatatan faktur pada pelanggan. Buka Jendela Sales
kemudian klik perintah Enter Sales.

Contoh pengisian:

Gambar III.10

40
B. Mencatat penerimaan dari pelanggan
Untuk mencatat pembayaran dari pelanggan digunakan perintah Receive
Payment pada jendela Sales.

B.1. Penerimaan Pelanggan Rupiah Lunas


12/01/06. CV. Tekkom membayar lunas hutang faktur no. 020.

Analisis transaksi:
Diterima pelunasan salah satu faktur yang masih outstanding. Terdapat satu
aktivitas yang dilakukan yaitu proses pencatatan penerimaan pelunasan dari
pelanggan. Buka Jendela Sales kemudian klik perintah Receive Payments.

Contoh pengisian:

Gambar III.11

B.2. Penerimaan pelanggan sebagian


16/01/06. CV. Aras Komputer membayar tagihan faktur no. 022 dengan angsuran
pembayaran sebesar Rp1.200.000,00.

Analisis transaksi:
Diterima pelunasan sebagian salah satu faktur yang masih outstanding. Terdapat
satu aktivitas yang dilakukan yaitu proses pencatatan penerimaan pelunasan
sebagian dari pelanggan. Buka Jendela Sales kemudian klik perintah Receive
Payments.

41
Contoh pengisian:

Gambar III.12

B.3. Penerimaan dengan denda terlambat


28/01/06, CV Modern Komputer melunasi faktur no. 006. Karena melebihi termin
yang telah ditentukan, maka pelanggan harus membayar denda/ bunga atas
keterlambatan pembayaran tersebut sebesar Rp25.000,00.

Analisis transaksi:
Transaksi ini diakui sebagai pendapatan denda karena pembayaran yang terlambat.
Terdapat satu aktivitas yang dilakukan yaitu proses pencatatan penerimaan
pelunasan dari pelanggan. Buka Jendela Sales kemudian klik perintah Receive
Payments.

Contoh pengisian:

42
Gambar III.13

C. Mencatat Retur Penjualan


Bebarapa cara yang dapat digunakan:
1. Membalik sebuah faktur penjualan. Gunakan metode ini jika anda ingin
mendebit pemasok bersangkutan dengan seluruh pembelian tersebut.
2. Membuat nota kredit secara manual. Gunakan metode ini untuk meretur
hanya sebagian dari suatu faktur pembelian. Untuk membuat nota kredit
terdapat dua pendekatan:
i. Aplikasikan nota kredit tersebut ke sebuah faktur penjualan. Gunakan
opsi ini untuk mengaplikasikan nilai dari nota kredit ke faktur aslinya
atau ke faktur-faktur lain.
ii. Membuat penerimaan sebuah refund. Gunakan opsi ini untuk
mencatat sebuah pembayaran refund senilai nota kredit tersebut
kepada pelanggan yang bersangkutan.

C.1. Retur Penjualan - Apply to Sale


10/01/06. CV Modern Komputer meretur barang yang telah dibeli berupa 1 Hardisk
Seagate senilai Rp425.000,00 (tidak termasuk pajak). Perusahaan mengurangkan
nilai retur pada faktur yang terkait.

Analisis transaksi:
Hanya sebagian dari total nilai faktur yang diretur. Nilai retur dikurangkan dari
hutang pada pemasok. Terdapat dua aktivitas yang dilakukan yaitu proses
pencatatan retur dan menyelesaikan nota debit. Buka jendela Sales kemudian klik
perintah Enter Sales.

Contoh pengisian:

Gambar III.14

Buka jendela Sales kemudian klik perintah Sales Register. Pilih tab Returns and
Credits. Pilih transaksi terkait kemudian klik Apply to Sale.

43
Contoh pengisian:

Gambar III.15

C.2. Retur Penjualan - Pay Refund


11/01/06. CV Joni Komputer meretur barang yang telah dibeli dengan Faktur no.
023 berupa 1 unit keyboard logitech senilai Rp60.000,00 (tidak termasuk pajak).
Perusahaan meminta pengembalian dalam bentuk kas.

Analisis transaksi:
Hanya sebagian dari total nilai faktur yang diretur. Nilai retur dikembalikan dalam
bentuk kas. Terdapat dua aktivitas yang dilakukan yaitu proses pencatatan retur
dan pembuatan penerimaan kas. Buka jendela Sales kemudian klik perintah Enter
Sales.

Contoh pengisian:

Gambar III.16

Buka jendela Sales kemudian klik perintah Sales Register. Pilih tab Returns and
debits. Pilih transaksi terkait kemudian klik Pay Refund.

44
Contoh pengisian:

Gambar III.17

45
SOAL BAB III

10/01/06 Pada tanggal 09/1/06 perusahaan menerima permintaan penawaran dari CV Aras
Komputer. Kemudian pada tanggal 10/1/06 dikirim surat penawaran dengan Informasi
sebagai berikut:

KUANTITAS NO. KETERANGAN HARGA/UNI JUMLAH (RP)


T(RP)
PRODUK

4 HD002 Hardisk Seagate 425.000 1.700.000


3 MO002 Motherboard Asus 930.000 2.790.000
2 MT005 Monitor SPC 605.000 1.210.000
Harga tidak termasuk PPN.

11/01/06 Perusahaan menerima pesanan item persediaan dari CV Aras Komputer sesuai dengan
penawaran yang telah diterima. termin 2/10 n/30, dan membayar dengan uang muka
tunai sebesar Rp400.000,00. Jenis item yang dipesan adalah sebagai berikut:

KUANTITAS NO. KETERANGAN HARGA/UNI JUMLAH (RP)


T(RP)
PRODUK

2 HD002 Hardisk Seagate 425.000 850.000


2 MO002 Motherboard Asus 930.000 1.860.000
2 MT005 Monitor SPC 605.000 1.210.000
Harga tidak termasuk PPN.

12/01/06 Perusahaan menerima uang muka penjualan lagi dari CV Aras Komputer atas sales
order tanggal 11 Januari lalu sebesar Rp600.000,00. dibayar dengan cek.

13/01/06 Mengirim semua item barang yang dipesan sekaligus menyerahkan tagihan pada CV
Aras Komputer atas pesanan tanggal 11/01/06 lalu. Faktur no. 025.

14/01/06 Perusahaan menjual beberapa item persediaan secara tunai pada CV Tekkom tanpa
ada pesanan terlebih dahulu. Yaitu: CV Tekkom

KUANTI NO. KETERANGAN HARGA/UNIT JUMLAH (RP)


TAS (RP)
PRODUK

1 HD00 Hardisk Seagate 425.000 425.000


2
Dengan faktur no 026. Harga tidak termasuk PPN.

17/01/06 CV Tekkom meretur barang yang telah dibeli dengan Faktur no. 026 berupa 1 unit

46
hardisk Seagate senilai Rp425.000,00 (tidak termasuk PPN). Perusahaan meminta
pengembalian dalam bentuk kas.

19/01/06 Perusahaan menjual secara langsung pada PT CV Keff Kom beberapa item persediaan
sebagai berikut:

KUANTITAS NO. KETERANGAN HARGA/UNI JUMLAH (RP)


T(RP)
PRODUK

1 PR001 Processor Pentium 1.150.000 1.150.000


2 MS012 Mouse Genius 40.000 80.000
2 MT006 Monitor Samsung 710.000 1.420.000
Dengan faktur no.027. Perusahaan menerima pembayaran sebagian dari total nilai
faktur yaitu sebesar Rp700.000.00. Harga tidak termasuk PPN.

20/01/06 CV Aras Komputer membayar tagihan faktur no. 025 dengan angsuran pembayaran
sebesar Rp1.500.000,00.

23/01/06 Perusahaan menjual secara kredit dengan termin 2/10,n/30 pada CV Dora Komputer
beberapa item barang di bawah ini:

KUANTITAS NO. KETERANGAN HARGA/UNI JUMLAH (RP)


T(RP)
PRODUK

2 HD002 Hardisk Seagate 510.000 1.020.000


2 MT005 Monitor SPC 605.000 1.210.000
1 KB010 Keyboard Logitech 60.000 60.000
Penjualan dilakukan tanpa membuat pesanan terlebih dahulu. Faktur no.031. Harga
tidak termasuk PPN.
25/01/06 perusahaan menerima pesanan dari CV Aras Komputer sebagai berikut:

KUANTITAS NO. KETERANGAN HARGA/UNI JUMLAH (RP)


T(RP)
PRODUK

2 KR001 Komputer Rakitan 4.375.000 8.750.000


SS1200

Termin pembayaran 2/10 n/30. Taksiran biaya angkut sebesar Rp50.000,00. Harga
tidak termasuk PPN.

26/01/06 CV Joni Komputer melunasi faktur no. 001. Karena melebihi termin yang telah
ditentukan, maka oleh pemasok perusahaan harus membayar denda/ bunga atas
keterlambatan pembayaran tersebut sebesar Rp25.000,00.

28/01/06 CV Dora Komputer meretur barang yang telah dibeli dengan Faktur no. 031 berupa 1
unit Monitor SPC senilai Rp605.000,00 (tidak termasuk PPN). Perusahaan mengurangkan

47
nilai retur pada faktur yang terkait.
30/01/06 CV Dora Komputer membayar lunas hutang faktur no. 031.

48
BAB IV
MENCATAT PENERIMAAN KAS DAN PENGELUARAN KAS

A. Mencatat Penerimaan Kas


Pada MYOB, transaksi penerimaan kas secara khusus mengacu pada pencatatan
penerimaan-penerimaan kas selain pembayaran pelanggan atas faktur-faktur
penjualan. Penerimaan-penerimaan kas ini antara lain tambahan modal,
pendapatan bunga, penerimaan kas untuk pengisian kas kecil dan lain-lain.
Transaksi-transaksi penerimaan kas dapat dicatat menggunakan Jendela
Banking pada perintah Receive Money.
Transaksi-transaksi penerimaan kas dapat dicatat menggunakan Jendela
Banking pada perintah Bank Register dengan tipe Receive Money, jika
transaksi tersebut ingin dicatat secara cepat dengan tidak membutuhkan detail.

Gambar IV.1

A.1. Penarikan tunai dari bank untuk kas


02/01/06. Perusahaan mengambil dana tunai dari bank sebesar Rp1.500.000,00.

Contoh pengisian:

49
Gambar IV.2

A.2. Pendapatan lainnya tunai


07/01/06. Perusahaan melakukan penjualan perlengkapan Rp100.000,00 dengan
pembayaran tunai.

Contoh pengisian:

Gambar IV.3

A.3. Pendapatan hadiah undian


23/01/06. Perusahan memperoleh hadiah undian dari bank sebesar
Rp30.000.000,00 dipotong PPh final sebesar 25%.

50
B. Mencatat Pengeluaran Kas
Pada MYOB, transaksi pengeluaran kas secara khusus mengacu pada
pencatatan pengeluaran-pengeluaran kas selain pembayaran ke pemasok atas
faktur-faktur pembelian. Pengeluaran-pengeluaran kas ini, antara lain tagihan-
tagihan dan beban-beban sewa, listrik dan telepon, pemakaian dan pelunasan
kartu kredit, pinjaman dari bank dan lain sebagainya.
Transaksi-transaksi pengeluaran kas dapat dicatat menggunakan Jendela
Banking pada perintah Spend Money.
Transaksi-transaksi pengeluaran kas dapat dicatat menggunakan Jendela
Banking pada perintah Bank Register dengan tipe Spend Money, jika
transaksi tersebut ingin dicatat secara cepat dengan tidak membutuhkan detail.

B.1. Pembelian perlengkapan


10/01/06. Membeli perlengkapan kantor Rp1.500.000,00 (tidak termasuk PPN)
tunai.

Contoh pengisian:

51
Gambar IV.4

B.2. Membayar hutang gaji


16/01/06. Membayar gaji tanggal 1-15 Januari 2006 dengan cek bank sebesar
Rp6.000.000,00.

Contoh pengisian:

Gambar IV.4

B.3. Pembayaran biaya-biaya


10/01/06. Dibayar tagihan listrik untuk bulan Desember Rp425.000,00 (tidak
termasuk PPN).

Contoh pengisian:

52
Gambar IV.5

C. Merekonsiliasi Akun Bank


Secara berkala anda akan mendapatkan rekening koran (statement) dari bank
jika anda membuka ekening di bank yang bersangkutan. Rekening koran ini
biasanya berisi laporan kronologis penerimaan dan pengeluaran kas melalui
akun bank tersebut. Anda dapat merekonsiliasi rekening koran tersebut dengan
akun yang bersangkutan.
Rekonsiliasi bank dapat dilakukan dengan menggunakan Jendela Banking pada
perintah Bank Reconciliation.

53
D. Menyiapkan Setoran Bank
Jika anda menggunakan Undeposite Fund untuk mengelompokkan dana-dana
yang anda terima, anda dapart membuat sebuah setoran bank yang akan
mentransfer dana dari akuntersebut ke akun Bank yang anda tentukan, sebagai
sebuah transaksi tunggal. Anda dapat mengelompokkan penerimaan kas
berdasarkan metode pembayaran, jika anda menginginkannnya.
Untuk mencatat setoran pada bank untuk penerimaan kas yang belum disetor
digunakan perintah Prepare Bank Deposit pada jendela Banking.

Pada tanggal 30 Januari Disetor ke bank hasil penerimaan dari pelanggan


selama tanggal 5 sd 30/01/06.

Pilih menu banking pada jendela prepare bank deposit. Maka akan tampak
sebagai berikut:

SOAL BAB IV

06/01/06 Perusahaan mengambil dana tunai dari bank sebesar Rp500.000,00.

09/01/06 Perusahaan melakukan penjualan barang bekas Rp325.000,00 dengan pembayaran


tunai.

28/01/06 Perusahan memperoleh hadiah undian dari supplier Rp5.000.000,00 dipotong PPh final
sebesar 25%.

26/01/06 Membeli perlengkapan toko Rp1.000.000,00 (tidak termasuk PPN) tunai.

06/01/06 Dibayar tagihan telepon untuk bulan Desember Rp156.000,00 (termasuk PPN).

54
BAB V
MENGELOLA PERSEDIAAN

A. Membuat Penyesuaian Persediaan


Penyesuaian item dan nilai persediaan biasanya dilakukan apabila persediaan
suatu perusahaan mengalami penyusutan. Biasanya hal tersebut terjadi karena
kehilangan atau kerusakan.
Penyesuaian persediaan dapat dilakukan dengan menggunakan Jendela
Inventory Adjustment pada perintah Inventory.

Gambar V.1

A.1. Penyesuaian barang kurang atau hilang


16/01/06. Diketahui 1 monitor SPC rusak. Karena tidak dapat diperbaiki lagi, maka
dibuang, dan diakui sebagai beban kerusakan.

Contoh pengisian:

Gambar V.2

55
A.2. Penyesuaian barang lebih
30/01/06. Setelah diteliti terdapat kelebihan berupa 1 mouse (dinilai @26.000).
selisih nilai diakui sebagai pengurang Harga Pokok hardware.

Contoh pengisian:

Gambar V.3

B. Membuat Transfer Persediaan


Adakalanya dalam suatu perusahaan, barang yang dijual merupakan barang
yang dirakit dari barang-barang yang ada. Jika demikian maka dapat digunakan
perintah Transfer Inventory pada jendela Inventory.
B.1. Merakit barang dari beberapa barang
18/01/06. Rakitlah Komputer untuk penjualan pada CV Joni Komputer. 1 unit
Komputer rakitan QS 100 (KR001) tersebut terdiri dari:
 1 unit Hardisk Quantum,
 1 unit Processor Pentium,
 1 unit RAM Kingston,
 1 unit Motherboard Asus,
 1 unit Chasing Simbadda,
 1 unit Disk Drive Panasonic,
 1 unit CD ROM Creative,
 1 unit Monitor SPC,
 1 unit Mouse Genius, dan
 1 unit Keyboard Logitech.

Contoh pengisian:

56
Gambar V.4

C. Merakit Item Akhir Persediaan Secara Otomatis


Jika barang rakitan tersebut merupakan barang yang sering dijual maka
terdapat perintah Auto-Build Inventory pada Jendela Inventory agar dapat
dilakukan pencatatan dengan lebih cepat.

C.1. Merakit barang dari beberapa barang.


Lakukan perakitan seperti diatas dengan menggunakan perintah Auto-Build
Inventory.

Contoh pengisian:

57
Gambar V.5

Gambar V.6

D. Mencatat Perhitungan Fisik Persediaan


Pada satu akhir periode biasanya dilakukan perhitungan fisik oleh perusahaan
untuk mengetahui nilai persediaan. Dalam MYOB dapat digunakan perintah
Count Inventory pada Jendela Inventory. Sehingga perhitungan dan
pembuatan jurnal penyesuaian dapat dilakukan dengan efisien.

SOAL BAB V

30/01/06 Setelah diteliti terdapat 1 Disk Drive Panasonic hilang Karena tidak dapat diperbaiki

58
lagi, maka dibuang, dan diakui sebagai beban kehilangan.

30/01/06 Setelah diteliti terdapat kelebihan berupa dua keyboard (dengan harga pokok @ Rp
52.000). selisih nilai diakui sebagai pengurang Harga Pokok hardware.

26/01/06 Dijual Komputer rakitan pada CV Tekkom. 1 unit Komputer rakitan SS1200 (KR002)
tersebut masing-masing unit terdiri dari: 1 unit Hardisk Seagate, 1 unit Processor
Pentium, 1 unit RAM Kingston, 1 unit Motherboard Asus, 1 unit Chasing Simbadda, 1
unit Disk Drive Panasonic, 1 unit CD ROM Creative, 1 unit Monitor Samsung, 1 unit
Mouse Genius, dan 1 unit Keyboard Logitech !
Gunakan perintah Auto-build Inventory.

59
BAB VI
MENGGUNAKAN JURNAL UMUM

Dalam MYOB perintah Record Journal Entry identik dengan jurnal umum pada
sistem akuntansi manual. Pada prinsipnya perintah ini digunakan untuk mencatat
transaksi-transaksi yang tidak disediakan secara khusus fasilitasnya pada MYOB.
Perintah ini dapat digunakan untuk mencatat penyesuaian akhir bulan atau akhir
tahun, gaji pegawai (jika fasilitas Payroll tidak ada atau tidak digunakan), dan
penyesuaian-penyesuaian lainnya.

Gambar VI.1

1. Penyesuaian pemakaian perlengkapan


30/01/06. Dari hasil perhitungan sisa nilai perlengkapan telah ditetapkan bahwa
selam bulan Januari 2006 telah dipakai sebanyak beban perlengkapan kantor
Rp350.000,00.

Contoh pengisian:

60
Gambar VI.2

2. Penyesuaian biaya yang masih harus dibayar


30/01/06. Akhir bulan Januari 2006 telah direkapitulasi beberapa biaya. Diakui
beban gaji yang harus dibayar Rp9.000.000,00.

Gambar VI.3

3. Penyesuaian aktiva tetap


30/01/06. Beban penyusutan peralatan-peralatan yang dimiliki perusahaan adalah
sebagai berikut:
 Peralatan toko Rp40.000,00
 Peralatan kantor Rp40.000,00

Contoh pengisian:

61
Gambar VI.4

SOAL BAB VI

30/01/06 Dari hasil perhitungan sisa nilai perlengkapan telah ditetapkan bahwa selam bulan
Januari 2006 telah dipakai sebanyak beban perlengkapan Toko Rp250.000,00.

30/01/06 Akhir bulan Januari 2006 telah direkapitulasi beberapa biaya yang harus dibayar yaitu
hutang bunga Rp520.000,00.

30/01/06 Beban penyusutan gedung dan kendaraan adalah sebagai berikut:


 Gedung Rp250.000,00.
 Kendaraan Rp600.000,00.

30/01/06 Terdapat kesalahan catat atas biaya telepon seharusnya Rp165.000,00 dicatat
Rp156.000,00.

62
BAB VII
REPORTS AND MONTH-YEAR END TASKS

Program MYOB menyediakan lebih dari 100 format laporan yang siap
digunakan. Dengan menggunakan berbagai laporan yang tersedia, anda dapat
meninjau daftar ringkasan atau detail informasi bisnis, memeriksa informasi terkait,
dan menganalisis aktivitas bisnis. Contoh laporan yang tersedia, antara lain:
Neraca, Laporan Laba Rugi dan Laporan-laporan Analisis penjualan. Untuk melihat
laporan klik pada menu bar Reports kemudian pilih Indeks to Reports.

Gambar VII.1

Pada setiap akhir periode harus dilakukan rekonsiliasi pada sistem agar
catatan-catatan bisnis anda akurat. Rekonsiliasi sistem dilakukan pada dokumen-
dokumen sumber dan dokumen-dokumen pendukung yang tersedia. Sebagai
contoh, rekonsiliasi akun-akun bank dengan rekening koran, memeriksa saldo
piutang pelanggan dengan rekening koran pelanggan bersangkutan. Menghitung
item-item persediaan dan melakukan penyesuaian jika diperlukan.
Berikut ini, adalah daftar tugas yang direkomendasikan untuk dilaksanakan pada
setiap akhir periode. Bergantung pada bisnis anda, beberapa diantaranya tidak
dapat anda aplikasikan.

Prosedur Akhir Bulan


I. Merekonsiliasi akun-akun bank.
Prosedur untuk melakukan rekonsiliasi akun bank adalah sebagai berikut:
a. Aktifkan Command Centre Banking dan klik tombol Reconcile
Accounts. Jendela Reconcile Account ditampilkan.
b. Masukkan akun bank yang ingin direkonsiliasi pada field Account atau
klik ikon search dan pilih akun tersebut dari daftar search yang
ditampilkan.

63
c. Masukkan saldo akhir rekening koran yang anda terima dari bank anda
pada field New Statement Balance.
d. Masukkan tanggal penutupan rekening koran bank pada field Bank
Statement Date, dan tekan tombol [TAB]. Hanya transaksi yang
belum direkonsiliasi pada dan sebelum tanggal tersebut yang
ditampilkan pada daftar Scrolling.
e. Tandai (√) kolom pemilihan disamping setiap transaksi dengan cara
mengklik transaksi yang bersangkutan, jika transaksi tersebut terdapat
pada rekening koran anda.
f. Jika terdapat transaksi-transaksi yang berkaitan dengan administrasi
bank dan bunga bank pada rekening koran tersebut dan tidak muncul
pada jendela Reconcile Accounts tersebut, anda dapat mencatatnya
pada jendela Bank and Deposit Adjustment. Untuk menampilkan
jendela ini klik tombol Bank Entry. Selisih saldo akun bank dengan
saldo rekening koran akan ditampilkan pada field out of balance.
g. Klik tombol Reconcile. Sebuah prompt ditampilkan, mengindikasikan
apakah akun bank tersebut seimbang ataukah tidak.
II. Mencetak rekening koran pelanggan.
Pada akhir periode, perusahaan dapat mengirimkan rekening koran ke
pelanggan yang masih mempunyai utang.
Rekening koran pelanggan dapat dicetak dengan mengklik tombol Print
Statement pada command centre sales.
III. Meninjau ulang laporan-laporan.
Berikut ini laporan-poran yang disarankan untuk ditinjau pada akhir periode:
a. Laporan receivable reconciliation
Laporan ini digunakan untuk meninjau piutang dagang yang belum
tertagih.
b. Laporan Analyse sales
Laporan ini digunakan untuk meninjau aktivitas dan trend penjualan
setiap bulan
c. Laporan Analiyse purchase
Laporan ini digunakan untuk meninjau aktivitas dan trend pembelian
setiap bulan
d. Laporan GST detail
Laporan ini digunakan untuk meninjau pajak pertambahan nilai dan
transaksi-transaksi yang terkait.
e. Laporan Item list summary
Laporan ini digunakan untuk meninjau kuantitas item-item persediaan.
f. Laporan Profit & lost
Laporan ini digunakan untuk meninjau laba rugi bisnis suatu periode.
g. Balance sheet
Laporan ini digunakan untuk meninjau posisi keuangan pada akhir
suatu periode.
h. Trial balance

64
Laporan ini digunakan untuk mengidentifikasi pemasukan nilai transaksi
yang salah.
IV. Melaporkan pajak-pajak terhutang.
Informasi tentang Pajak pertambahan nilai yang terhutang didapatkan dari
laporan GST.
Gunakan Laporan GST details untuk meninjau pajak pertambahan nilai dan
transaksi-transaksi yang terkait.
V. Mencatat ayat-ayat jurnal penyesuaian.
Prinsip akuntansi yang berlaku mempersyaratkan penggunaan dasar akrual.
Oleh karena itu diperlukan ayat jurnal untuk memutakhirkan akun periode
akuntansi disebut ayat jurnal penyesuaian (Adjusting Entries).
Ayat jurnal penyesuaian dicatat dengan menggunakan perintah Record
Journal Entry.
VI. Mengunci periode tersebut.
Pilih Preferences pada menu Set Up untuk membuka jendela Preferences,
pilih tab Security, Ubahlah pilihan anda pada daftar Lock Periods pada
periode yang telah ditutup.

Prosedur Akhir Tahun

I. Membuat Back Up file data perusahaan.

II. Merekonsiliasi akun-akun bank.

III. Merekonsiliasi piutang dagang melalui laporan Receivables


Reconciliation Summary pada jendela Indeks to Report. Dari laporan ini
anda dapat membandingkan antara akun buku besar dengan saldo buku
pembantu.

IV. Merekonsiliasi utang dagang melalui laporan Payables Reconciliation


Summary pada jendela Indeks to Report. Dari laporan ini anda dapat
membandingkan antara akun buku besar dengan saldo buku pembantu.

V. Merekonsiliasi persediaan melalui Count Inventory. Prosedur ini


memungkinkan anda untuk melakukan rekonsiliasi antara catatan anda
dengan perhitungan fisik persediaan anda. Prosedur tersebut dapat dilakukan
dengan cara sebagai berikut:

a. Aktifkan command centre Inventory dan klik tombol Count


Inventory. Jendela count inventory ditampilkan.

b. Klik tombol print di bagian bawah jendela untuk mencetak lembar


perhitungan persediaan tersebut.

65
c. Masukkan hasil perhitungan ini pada field Counted di jendela Count
Inventory, agar kuatitas persediaan yang tercatat pada file data
perusahaan sesuai hasil perhitungan fisik yang dilakukan.

d. Catat penyesuaian persediaan ini

e. Cetak laporan Item List Summary. Laporan ini menunjukkan


kuantitas persediaan di tangan untuk item-item yang tercatat pada file
data perusahaan.

f. Periksa apakah grand total di bagian bawah laporan tersebut telah


sesuai dengan nilai yang terdapat pada akun persediaan di daftar akun.

VI. Meninjau ulang akun-akun dan laporan-laporan.

VII. Mencatat ayat-ayat jurnal penyesuaian.

VIII. Memulai tahun keuangan baru.

Pastikan anda telah memasukkan seluruh transaksi untuk tahun keuangan


yang akan berakhir ini dan telah melakukan daftar tugas di atas, sebelum
anda menutup tahun keuangan ini. dengan demikian, anda dapat menghindari
pencatatan ayat-ayat jurnal penyesuaian pada tahun fiskal keuangan yang
baru tersebut, dan catatan-catatan tahunan anda akan menjadi lebih akurat.

Berikut ini adalah ringkasan apa yang akan terjadi jika anda memulai tahun
keuangan baru. Sebagai contoh anda mempunyai sebuah kalender tahun
keuangan (Januari sampai dengan Desember) yang berakhir tahun 2005 dan
akan memulai tahun 2006:

MYOB akan mengganti total-total bulanan historis tahun lalu (2005) dengan
total-total bulanan dari tahun yang ditutup (2006)

 MYOB membersihkan seluruh transaksi (ayat-ayat jurnal, faktur-faktur


penjualan, faktur-faktur pembelian) sebelum tahun keuangan baru
(2006), kecuali:

o Transaksi-transaksi yang melekat pada faktur-faktur penjualan


dan faktur-faktur pembelian yang belum lunas, order-order
penjualan, dan order-order pembelian.

o Transaksi-transaksi yang belum direkonsiliasi pada akun-akun


bank.

o Catatan-catatan kontak.

66
 MYOB memindahkan saldo akun laba tahun berjalan (current earning)
ke akun laba ditahan (retained earning) dan menjadikan nol seluruh
akun nominal di awal tahun keuangan baru tersebut.

 MYOB tidak menyentuh transaksi-transaksi yang telah dibuat pada


tahun keuangan baru tersebut.

 Prosedur untuk memulai tahun keuangan baru dapat dilakukan dengan


cara memilih menu bar file, kemudian pilih start new financial year dari
sub menu yang ditampilkan.

 Jendela start new financial year assistant yang pertama ditampilkan.


Ikuti instruksi-instruksi yang muncul pada layar komputer anda, hingga
proses ini selesai

IX. Mengoptimasi file data. Prosedur ini akan meningkatkan efisiensi kerja file
anda.

67
KASUS MINI 1

UD JAYA KOMPUTER

UD Jaya Komputer merupakan perusahaan perseorangan yang bergerak


dalam bidang penjualan komputer. Barang dagangan tersebut dibeli perusahaan ini
langsung dari pabriknya atau melalui pedagang besar secara kredit. Sebagian besar
penjualan dilakukan secara kredit kecuali penjualan yang dilakukan dalam partai
kecil, yang biasanya dilakukan secara tunai.

Selama ini proses akuntansi UD Jaya Komputer dilakukan secara manual. Tn


Muhaimin ingin menggunakan MYOB untuk meningkatkan kinerja pegawai
khususnya bagian akuntansi. Untuk itu anda diminta untuk membantu dalam
menerapkan MYOB.

Setelah mempelajari data-data yang dibutuhkan maka diputuskan untuk


menerapkan MYOB dimulai pada transaksi pada bulan Desember tahun 2005.

Anda akan melakukan tahap-tahap sebagai berikut dalam membuat aplikasi


dalam MYOB:

I. Membuat file data perusahaan.

II. Melakukan pengaturan akun.

III. Melakukan pengaturan Linked Accounts.

IV. Melakukan pengaturan pajak.

V. Melakukan pengaturan penjualan.

VI. Melakukan pengaturan pembelian.

VII. Melakukan pengaturan Persediaan.

VIII. Memasukkan transaksi-transaksi yang telah terjadi.

I. Membuat File Data Perusahaan.


Informasi yang dikumpulkan:
Nama perusahaan : UD Jaya Komputer
Alamat : Jl. Jend. Sudirman 88 Surabaya
No telepon : 031-8267734
No faksimili : 031-8267734
Email : [email protected]

Periode keuangan dimulai bulan Januari sampai bulan Desember. UD


Jaya Komputer mulai menerapkan akuntansi dengan menggunakan MYOB
dimulai tahun keuangan 2005 pada bulan Desember.

68
II. Melakukan Pengaturan Akun.
Informasi yang dikumpulkan:
Neraca saldo per 30 November 2005
AKUN SALDO

AKTIVA
Aktiva Lancar
Kas Rp 9.150.500,00
Bank Rp 50.000.000,00
Piutang Dagang Rp 69.767.500,00
Peny. Piutang Diragukan Rp 0,00
Persediaan Rp 91.663.000,00
Asuransi Dibayar Di Muka Rp 1.100.000,00
Perlengkapan Toko Rp 400.000,00
Perlengkapan Kantor Rp 450.000,00
PPN Masukan Rp 0,00
Aktiva Tetap
Peralatan Toko Rp 2.000.000,00
Akumulasi Peny. Perl. Toko Rp (Rp40.000,00)
Peralatan Kantor Rp 2.000.000,00
Akumulasi Peny. Perl. Kantor Rp (Rp40.000,00)
Kendaraan Rp 40.000.000,00
Akumulasi Penyusutan Kendaraan Rp (Rp200.000,00)
Gedung Rp 50.000.000,00
Akumulasi Penyusutan Gedung Rp (Rp250.000,00)

TOTAL AKTIVA Rp 316.001.000,00

KEWAJIBAN
Kewajiban Lancar
Utang Dagang Rp 52.178.500,00
Utang Gaji Rp 9.500.000,00
PPN Keluaran Rp 0,00
Kewajiban Jangka Panjang
Utang Bank Rp 50.000.000,00

TOTAL KEWAJIBAN Rp 111.678.500,00

MODAL
Modal Pemilik Rp 204.322.500,00
Penarikan Pemilik Rp 0,00

TOTAL MODAL Rp 204.322.500,00

PENDAPATAN
Penjualan Rp 0,00
Potongan Penjualan Rp 0,00
Pendapatan service Rp 0,00

TOTAL PENDAPATAN Rp 0,00

69
HARGA POKOK PENJUALAN
Harga Pokok Penjualan Rp 0,00
Potongan Pembelian Rp 0,00

TOTAL HARGA POKOK PENJUALAN Rp 0,00

BEBAN-BEBAN
Beban Gaji dan Upah Rp 0,00
Beban Perlengkapan Toko Rp 0,00
Beban Perlengkapan Kantor Rp 0,00
Beban Listrik, Air, dan Telpon Rp 0,00
Beban Penyusutan Peralatan Toko Rp 0,00
Beban penyusutan Peralatan Kantor Rp 0,00
Beban Penyusutan Kendaraan Rp 0,00
Beban Penyusutan Gedung Rp 0,00
Beban Penyisihan Piutang Ragu-ragu Rp 0,00
Beban Kehilangan/ kerusakan Rp 0,00
Beban Lain-lain Rp 0,00

TOTAL BEBAN-BEBAN Rp 0,00

Keterangan:
Akun-akun tersebut merupakan akun-akun pada sistem pencatatan manual.
Anda harus menyesuaikan ketika diterapkan pada program MYOB.

III. Melakukan Pengaturan Linked Accounts.


Kebijakan perusahaan terkait dengan kas dan bank:
· Perusahaan menggunakan akun kas (undeposit fund) untuk mencatat semua
pendapatan penjualan.
· Perusahaan menggunakan akun Bank untuk mencatat pengeluaran
pembayaran hutang dagang dan beban.
· Setiap dua minggu sekali kas yang diterima disetorkan ke bank.

IV. Melakukan Pengaturan Pajak.


Kebijakan perusahaan terkait dengan pajak:
· Perusahaan menggunakan kode pajak PPN untuk mencatat Pajak
Pertambahan Nilai 10% pada setiap pembelian dan penjualan.
· Perusahaan menggunakan kode pajak FRE untuk pembelian dan penjualan
yang tidak dikenakan pajak.
· Perusahaan menggunakan kode pajak N-T untuk pembuatan akun-akun.

V. Melakukan Pengaturan Penjualan.


Informasi yang dikumpulkan:

70
DAFTAR NAMA CUSTOMER
No
No Debitur Alamat Tanggal Saldo
Fak
1 CV Iwan Computer JL Sunan Giri 45 Gresik 006 24/11/2005 Rp 21.862.500
2 CV Keff Com JL KH Hasyim 420 Gresik 015 26/11/2005 Rp 23.320.000
3 PT Argon JL P Sudirman 10 Gresik - - Rp -
4 UD Intan Computer JL Akim Kayat 501 Gresik - - Rp -
5 UD Multi Computer JL Raya Kedaton 3 Gresik 009 25/11/2005 Rp 13.282.500
6 Universitas Andalan JL Flamboyan 23 Gresik 018 27/11/2005 Rp 11.302.500

TOTAL Rp 69.767.500

Keterangan:
· Termin 2/10, n/30.
· Saldo sudah termasuk Pajak PPN 10%.

VI. Melakukan Pengaturan Pembelian.


Informasi yang dikumpulkan:

DAFTAR NAMA SUPPLIER


No
No Kreditur Alamat Tanggal Saldo
Fak
1 PT Andhika JL Karimata 200 Surabaya S-330 20/11/2005 Rp 2.970.000
2 PT Buana Lestari JL Ampel 32 Surabaya 759 28/11/2005 Rp 24.992.000
3 PT Karya Teknika JL Bengawan 125 Surabaya A-550 25/11/2005 Rp 8.976.000
4 PT Komputama JL Permai 45 Surabaya SR-56 25/11/2005 Rp 15.240.500
5 PT Tunggal Jaya JL P Sudirman 10 Surabaya - - Rp -

TOTAL Rp 52.178.500

Keterangan:
a. Termin 2/10, n/30.
b. Saldo sudah termasuk Pajak PPN 10%.

VII. Melakukan Pengaturan Persediaan.


Informasi yang dikumpulkan:

DAFTAR ITEM PERSEDIAAN


Kode Harga Pokok/ Harga Jual/
No Nama Q Saldo
Item Unit Unit
1 A002 Laptop Acer 1 12.320.000 12.320.000 14.000.000
2 CH005 Chasing T-44 3 110.000 330.000 120.000
3 DRW001 DVD-RW Lux 52X 3 3.272.500 9.817.500 4.000.000
4 L003 Meja Komputer 3 440.000 1.320.000 475.000
5 M008 Monitor LG Flat 10 2.992.000 29.920.000 3.500.000

71
Motherboard Asus N-
6 MO006 2 2.712.050 5.424.100 2.900.000
9000
Printer Epson CX-
6 PE001 2 6.336.000 12.672.000 7.200.000
5000
7 PE004 Printer Epson C-50 4 495.000 1.980.000 525.000
8 PR007 Processor Intel P-5 6 2.979.900 17.879.400 3.500.000

TOTAL Rp91.663.000

Keterangan:
· Harga jual tidak termasuk PPN 10%

VIII. Memasukkan transaksi-transaksi yang telah terjadi.


Transaksi-transaksi yang terjadi pada tanggal 1-13 bulan Desember 2005:
Tanggal Keterangan

1/12/05 Dibayar hutang dagang pada PT Andhika untuk faktur no. S-330.
2/12/05 Dibayar Biaya listrik pada PT PLN sebesar Rp450.000,00. (biaya
tersebut tidak termasuk PPN 10%)
3/12/05 Diterima pelunasan Piutang untuk faktur no. 006 dari CV Iwan
Komputer.
4/12/05 Dijual secara kredit 1 unit laptop acer (A002), 2 unit Printer Epson
CX-5000 (PE001) pada PT Argon.
5/12/05 Dibayar gaji terutang bulan Desember pada karyawan sebesar
Rp5.000.000,00.
6/12/05 Dibayar sewa gedung untuk 3 bulan yaitu bulan Desember, Januari
dan Februari sebesar Rp9.000.000,00. Dicatat dengan mengkredit
kas. (harga tidak termasuk PPN 10%)
7/12/05 -----
8/12/05 Dibayar hutang dagang pada PT Komputama untuk faktur no. SR-
56.
9/12/05 Dibeli secara kredit 3 unit laptop acer (A002) Rp12.320.000,00 dan
3 unit Printer Epson CX-5000 (PE001) Rp6.200.000,00 pada PT
Andhika dengan faktur no. S-875. (harga tidak termasuk PPN 10%)
10/12/05
Dibeli secara kredit 5 unit Processor Intel P-5 (PR007) @
Rp2.979.900,00 pada PT Komputama. (harga tidak termasuk PPN
10%)
11/12/05 Universitas Andalan membayar hutang untuk faktur no. 002.
12/12/05 Dijual secara tunai 2 unit Meja Komputer (L003) pada UD Intan
Komputer.
12/12/05 Disetor kas yang diterima ke bank.
Gunakan Prepare Bank Deposit.
13/12/05 -----

72
Transaksi-transaksi yang terjadi pada tanggal 14-27 bulan Desember 2005:
Tanggal Keterangan
14/12/05 Dijual secara tunai 2 unit Monitor LG Flat (M008) dan 2 unit Printer
Epson CX-5000 (PE001) pada CV Iwan Komputer.
15/12/05 Retur dari PT Argon 1 unit Printer Epson CX-5000 (PE001).
Dikurangkan pada faktur penjualan tanggal 4/12/05.
16/12/05 Diterima cek no. 10045 untuk pelunasan Piutang dari CV Keffcom.
17/12/05 Dibeli secara kredit 4 Unit Laptop Acer (A002) @ Rp. 12,230.000.00
dari PT. Andhika, no. Faktur. : MX. 0124, 2/10,n/30. (harga tidak
termasuk PPN 10%)
18/12/05 Dilunasi Hutang kepada PT Karya Teknika.
19/12/05 Dibeli secara kredit 5 Unit DVD-RW Lux 52X (DRW001) @ Rp.
3.272.500.00 dari PT. Karya Teknika, no. Faktur. : FP-2200,
2/10,n/30. (harga tidak termasuk PPN 10%)
20/12/05 -----
21/12/05 Dijual secara kredit 2 Unit Komputer Rakitan 501 (KR001) @ Rp.
12,000,000.00, 2/10,n/30, kepada UD Persada Komputer. (harga
tidak termasuk PPN 10%)
Komputer Rakitan Lengkap tersebut terdiri dari: 1 unit Chasing T-
44, 1 unit Monitor LG Flat, 1 unit Motherboard Asus N-9000 dan
Processor Intel P-5.
Gunakan perintah Transfer Inventory.
22/12/05 Diterima cek no. 10245 untuk pelunasan Piutang dari UD Multi
Komputer.
23/12/05 Dibeli secara kredit, 5 Unit Printer Epson CX-5000 (PE001) @ Rp.
6.400,000.00 dari PT Komputama. Faktur no K-410. (harga tidak
termasuk PPN 10%)
24/12/05 Diakui pendapatan service komputer sebesar Rp325.000,00 pada
bapak Joko. Termin n/30.
25/12/05 Dibeli secara kredit, 2/10,n/30, 5 Unit Motherboard Asus N-9000
(MO006) @ Rp. 2,800,000.00 dari PT. Tunggal Jaya. Faktur no : FP-
2257 (harga tidak termasuk PPN 10%)
26/12/05 Dibeli secara tunai , 2/10,n/30, 5 Unit Chasing T-44 (CH005) @ Rp.
115,000.00 dari PT. Tunggal Jaya. Faktur no J-8612 (harga tidak
termasuk PPN 10%)
26/12/05 Disetor kas yang diterima ke bank.
Gunakan Prepare Bank Deposit.
27/12/05 -----

73
Transaksi-transaksi yang terjadi pada tanggal 28-31 bulan Desember 2005:
Tanggal Keterangan
28/12/05 Dijual secara kredit 2 Unit Komputer Rakitan 501XX (KR002) @ Rp.
12,850,000.00, 2/10,n/30, kepada PT Multi Komputer. (harga tidak
termasuk PPN 10%)
Komputer Rakitan Lengkap tersebut terdiri dari: 1 unit Chasing T-
44, 1 unit Monitor LG Flat, 1 unit Motherboard Asus N-9000,
Processor Intel P-5, DVD-RW Lux 52X Printer Epson C-50.
Gunakan Perintah Autobuild Inventory.
29/12/05 Dibeli secara tunai pada PT Komputama 5 Unit Printer Epson C-50
(PE004) @ Rp 495.000,00, no. Faktur. : K-455, 2/10,n/30. (harga
tidak termasuk PPN 10%)
30/12/05 Dijual secara kredit 1 Unit Komputer Rakitan 501XX (KR002) kepada
UD Intan Komputer @ Rp 12,850,000.00, 2/10,n/30. (harga tidak
termasuk PPN 10%)
15/12/05 Retur pada PT Tunggal jaya 1 unit Chasing T-44 (CH005) @ Rp.
115,000.00 dari penjualan tanggal 26/12/05. Diterima
pengembalian kas.
31/12/05 Karena kesalahan karyawan 1 unit monitor LG flat (M008) terbakar.
Kerugian dibebankan pada perusahaan.

Penyesuaian akhir periode:


Tanggal Keterangan
31/12/05 Beban asuransi untuk bulan Desember Rp 100.000,00;
31/12/05 Beban sewa untuk bulan Desember;
31/12/05 Sisa perlengkapan toko Rp 250.000,00
31/12/05 perlengkapan kantor terpakai Rp 150.000,00
31/12/05 Peralatan toko dan kantor masing-masing disusutkan 2% dari harga
perolehan.
31/12/05 Diakui hutang gaji pada karyawan Rp3.500.000,00
31/12/05 Kendaraan disusutkan Rp 200.000,00
31/12/05 Gedung disusutkan Rp 250.000,00.

Keterangan:
Periode ke-13 digunakan untuk mencatat penyesuaian akhir periode.

74
KASUS MINI 2
UD CENDEKIA

UD Cendekia merupakan perusahaan perseorangan yang bergerak dalam


bidang penjualan peralatan kantor. Barang dagangan tersebut dibeli perusahaan ini
dari suplier secara kredit. Sebagian besar penjualannya dilakukan secara kredit
kecuali untuk penjualan dalam partai kecil, yang biasanya dilakukan secara tunai.
Perusahaan menggunakan akun kas untuk mencatat semua pendapatan penjualan.
Perusahaan menggunakan akun Bank untuk mencatat pengeluaran pembayaran
hutang dagang dan beban.
Selama ini proses akuntansi UD Cendekia dilakukan secara manual. Pemilik
UD Cendekia memutuskan untuk menggunakan MYOB pada bulan Juli 2006 agar
mempermudah proses akuntansi. Untuk itu, anda diminta untuk membantu dalam
menerapkan MYOB. Informasi yang berhasil dikumpulkan oleh analis sebagai
berikut:
Nama perusahaan : UD Cendekia
Alamat : Jl. Inteligensia 99 Surabaya
No telepon : 031-7017577
No faksimili : 031-7017578
Email : [email protected]
Periode keuangan : 1 Januari – 31 Desember

Neraca saldo
per 30 Juni 2006
Akun Saldo (Rp)
Aktiva
Aktiva Lancar
Kas 6.000.000
Bank 20.000.000
Piutang Dagang 36.960.000
Persediaan Barang Dagangan 15.000.000
Perlengkapan Toko & Kantor 1.500.000
Asuransi Dibayar Dimuka 700.000
Iklan Dibayar Dimuka 1.200.000
PPN Masukan
Aktiva Tetap
Gedung 453.000.000
Akumulasi Penyusutan Gedung 113.250.000
Peralatan Toko & Kantor 60.000.000
Akumulasi Peralatan Toko & Kantor 20.000.000
Hutang
Hutang Lancar
Hutang Dagang 41.800.000
Hutang Gaji
PPN Keluaran
Hutang Jangka Panjang
Hutang Bank 53.310.000
Modal
Modal, Tn. Komputeranto 369.200.000
Prive Tn. Komputeranto 3.200.000
Pendapatan
Penjualan
Potongan penjualan

75
Harga Pokok Penjualan
Harga pokok penjualan
Potongan Pembelian
Beban-beban
Beban Gaji
Beban Listrik, Air & Telpon
Beban Perlengkapan Toko & Kantor
Beban Asuransi
Beban Iklan
Beban Penyusutan Gedung
Beban peny. perlengkapan Toko & Kantor
Beban kehilangan/kerusakan
Pendapatan Lain-lain
597.560.000 597.560.000

Kebijakan perusahaan terkait dengan pajak:


· Perusahaan menggunakan kode pajak PPN untuk mencatat Pajak
Pertambahan Nilai 10% pada setiap pembelian dan penjualan.
· Perusahaan menggunakan kode pajak FRE untuk pembelian dan penjualan
yang tidak dikenakan pajak.
· Perusahaan menggunakan kode pajak N-T untuk pembuatan akun-akun.

Daftar Nama Pelanggan dan Saldo Piutang


No Debitur Alamat Faktur Tanggal Saldo
1 CV Arkom Jl. Suryalaya 70, Kediri 098 25/06/2006 Rp 22.000.000
2 UD Surya Jl. Kahyangan 87, Gresik 008 29/06/2006 Rp 14.960.000
Rp 36.960.000
Keterangan:
· Termin 2/10, n/30.
· Saldo sudah termasuk Pajak PPN 10%.

Daftar Nama Suplier dan Saldo Hutang


No Kreditur Alamat Faktur Tanggal Saldo
1 CV Aryo Jl. Pangsud 67, J-061 21/06/2006 Rp 15.400.000
Surabaya
2 PT Buana Jl. Porong 87, Sidoarjo FP-038 27/06/2006 Rp 26.400.000
Rp 41.800.000
Keterangan:
a. Termin 2/10, n/30.
b. Saldo sudah termasuk Pajak PPN 10%.

Daftar Barang Dagangan dan Saldo Sediaan


Kode Harga Pokok/ Harga Jual/
No Nama Q Saldo
Item Unit Unit
1 M-1001 Meja Tulis Olympus 10 500.000 5.000.000 600.000
2 M-1002 Meja Komputer 10 150.000 1.500.000 200.000
3 K-1003 Kursi Kantor Olympus 15 200.000 3.000.000 250.000
4 K-1004 Kursi Kantor Furniture 10 150.000 1.500.000 200.000
5 L-1005 Lemari File 10 400.000 4.000.000 450.000
15.000.000
Keterangan:
· Harga jual tidak termasuk PPN 10%

76
Transaksi-transaksi yang terjadi selama bulan Juli 2006:
Tanggal Keterangan
01 Juli Menjual 3 unit kursi olympus kepada PT Mariot, pelanggan baru
yang beralamat di Jl. Mayangkono 60 Surabaya, secara tunai Rp
750.000 dan memberi diskon 10% dari harga tiap unit. Harga belum
termasuk PPN.
05 Juli Menjual 5 unit meja tulis olympus kepada UD Surya secara kredit
dengan syarat 2/10, n/30. Harga belum termasuk PPN.
10 Juli Memesan 5 unit meja tulis olympus kepada CV Aryo dengan harga
Rp 510.000
12 Juli Menerima pembayaran dari UD Surya atas penjualan tanggal 5
14 Juli Membeli secara tunai 3 unit kursi olympus dari PT Buana dengan
harga Rp 230.000/unit dan menerima diskon 10% dari harga tiap
unit.
20 Juli Membayar beban listrik, air, dan telepon Rp 300.000,- menggunakan
kas. Pembayaran tersebut belum termasuk PPN.
25 Juli Menerima barang yang dipesan dari CV Aryo.
26 Juli Meretur 1 unit meja tulis yang diterima dari CV Aryo dan
menjadikannya sebagai pengurang hutang tanggal 25.
28 Juli Menjual secara kredit 2 unit kursi olympus, 1 unit lemari file, 2 unit
meja komputer, dan 2 unit meja tulis olympus kepada CV Arkom
dengan syarat 2/10, n/30.
29 Juli Menerima retur dari CV Arkom 1 unit meja komputer dengan jalan
mengurangi tagihan faktur tanggal 28 Juli.
30 Juli 1. Perlengkapan toko & kantor yang tersisa adalah Rp 750.000
2. Beban Asuransi yang diakui bulan ini Rp 100.000.
3. Penyusutan gedung dihitung dan dibebankan. Gedung disusutkan
20 tahun dari harga perolehannya.
4. Peralatan toko dan kantor disusutkan selama 6 tahun dari harga
perolehannya.
5. Beban iklan bulan ini Rp 100.000.
30 Juli Menyetor kas ke bank.

Instruksi:
Lakukan pencatatan akuntansi menggunakan MYOB

77
KASUS MINI 3

CV PURNAMA
CV Purnama merupakan perusahaan persekutuan yang bergerak dalam
bidang penjualan dan jasa komputer. Barang dagangan tersebut dibeli dari suplier
secara kredit. Perusahaan menggunakan akun kas untuk mencatat semua
pendapatan penjualan yang secara periodik akan dideposit di Bank. Perusahaan
menggunakan akun Bank untuk mencatat pengeluaran pembayaran hutang dagang
dan beban.
Selama ini proses akuntansi CV Purnama dilakukan secara manual. Pemilik
CV Purnama memutuskan untuk menggunakan MYOB pada bulan Januari 2007 agar
mempermudah proses akuntansi. Untuk itu, anda diminta untuk membantu dalam
menerapkan MYOB. Informasi yang berhasil dikumpulkan oleh analis sebagai
berikut:

Nama perusahaan : CV Purnama


Alamat : Jl. Edensor 99 Surabaya
No telepon : 031-5033642
No faksimili : 031-5033643
Email : [email protected]
Periode keuangan : 1 Januari – 31 Desember

Kebijakan perusahaan terkait dengan pajak:


· Perusahaan menggunakan kode pajak PPN untuk mencatat Pajak
Pertambahan Nilai 10% pada setiap pembelian dan penjualan.
· Perusahaan menggunakan kode pajak FRE untuk pembelian dan penjualan
yang tidak dikenakan pajak.
· Perusahaan menggunakan kode pajak N-T untuk pembuatan akun-akun.

Neraca Saldo
Per 31 Desember 2006
Akun Tipe Saldo (Rp)
Aktiva Ast-Head
Aktiva Lancar Ast-Head
Kas Ast-Cheq 12.000.000
Bank Ast-Cheq 40.000.000
Piutang Dagang Ast 73.920.000
Persediaan Barang Dagangan Ast 30.500.000
Perlengkapan Toko & Kantor Ast 3.000.000
Asuransi Dibayar Dimuka Ast 1.400.000
Iklan Dibayar Dimuka Ast 2.400.000
PPN Masukan Ast
Aktiva Tetap Ast-Head
Gedung Ast 906.000.000
Akumulasi Penyusutan Gedung Ast (226.500.000)
Peralatan Toko & Kantor Ast 120.000.000
Akumulasi Peralatan Toko & Kantor Ast (40.000.000)
Hutang Lia-Head

78
Hutang Lancar Lia-Head
Hutang Dagang Lia 83.600.000
Hutang Gaji Lia
PPN Keluaran Lia
Hutang Jangka Panjang Lia-Head
Hutang Bank Lia 107.120.000
Modal Eq-Head
Modal, Tn. Andrea Eq 500.000.000
Modal, Hirata Eq 232.000.000
Pendapatan Rev-Head
Penjualan Rev
Potongan penjualan Rev
Harga Pokok Penjualan COS-Head
Harga pokok penjualan COS
Potongan Pembelian COS
Beban-beban Exp-Head
Beban Gaji Exp
Beban Listrik, Air & Telpon Exp
Beban Perlengkapan Toko & Kantor Exp
Beban Asuransi Exp
Beban Iklan Exp
Beban Penyusutan Gedung Exp
Beban peny. perlengkapan Toko & Kantor Exp
Beban kehilangan/kerusakan Exp

Daftar Nama Pelanggan dan Saldo Piutang


No Debitur Alamat Faktur Tanggal Saldo
1 PT Hoki Jl. Panglima 70, Kediri 098 25/12/2006 Rp 44.000.000
2 CV Bejo Jl. Manyar 87, Gresik 099 29/12/2006 Rp 29.920.000
Rp 73.920.000
Keterangan:
· Termin 2/10, n/30.
· Saldo sudah termasuk Pajak PPN 10%.

Daftar Nama Suplier dan Saldo Hutang


No Kreditur Alamat Faktur Tanggal Saldo
1 PT Alif Jl. Mastrip 67, S-062 21/12/2006 Rp 30.800.000
Surabaya
2 PT Katya Jl. Krian 87, Sidoarjo FP-039 27/12/2006 Rp 52.800.000
Rp 83.600.000
Keterangan:
 Termin 2/10, n/30.
 Saldo sudah termasuk Pajak PPN 10%.

Daftar Barang Dagangan dan Saldo Sediaan


Kode Harga Pokok/ Harga Jual/
No Nama Q Saldo
Item Unit Unit
1 CH005 Chasing T-44 10 150.000 1.500.000 180.000
2 DRW001 DVD-RW Lux 52X 10 500.000 5.000.000 600.000
3 M008 Monitor LCD LG 10 1.000.000 10.000.000 1.100.000
4 M006 Motherboard Asus 10 900.000 9.000.000 1.000.000
5 PR007 Processor Intel P-M 5 1.000.000 5.000.000 1.200.000
6 PE004 Komputer Rakitan 0 - - 6.000.000
30.500.000

79
Keterangan:
· Harga jual tidak termasuk PPN 10%

Transaksi-transaksi yang terjadi selama bulan Januari 2007:


Tanggal Keterangan
01 Jan Membuat komputer rakitan 1 unit yang terdiri dari Chasing T-44,
DVD-RW, monitor, motherboard, dan processor masing-masing 1
unit.
05 Jan Menjual 1 unit komputer rakitan kepada PT Hoki dengan harga Rp
6.000.000 secara kredit dengan syarat 2/10, n/30. Harga belum
termasuk PPN.
10 Jan Menerima dari PT Hoki pelunasan piutang tanggal 25 Desember
12 Jan Menjual secara kredit 2 unit processor kepada CV Bejo dengan
syarat 2/10, n/30. Harga belum termasuk PPN.
14 Jan Membeli secara kredit 3 unit processor dari PT Alif dengan harga Rp
1.050.000 per unit. Harga belum termasuk PPN.
18 Jan Meretur 1 unit processor yang dibeli dari PT Alif dan meminta
pengembalian kas.
26 Jan Membayar beban listrik, air, dan telepon Rp 450.000,-
menggunakan kas. Pembayaran tersebut belum termasuk PPN.
28 Jan Karena kecerobohan pegawai, satu monitor LCD LG terjatuh dan
rusak.
30 Jan 6. Perlengkapan toko & kantor yang tersisa adalah Rp 1.500.000
7. Beban Asuransi yang diakui bulan ini Rp 200.000.
8. Penyusutan gedung dihitung dan dibebankan. Gedung
disusutkan 20 tahun dari harga perolehannya.
9. Peralatan toko dan kantor disusutkan selama 6 tahun dari
harga perolehannya.
10. Beban iklan bulan ini Rp 200.000.
31 Jan Menyetor kas ke bank.

80

Anda mungkin juga menyukai