Modul 1 - Object Dan Class
Modul 1 - Object Dan Class
Object& Class
TIM PENYUSUN
PERATURAN PRAKTIKUM
B. Pelaksanaan Praktikum :
1. Praktikan wajib mengikuti seluruh rangkaian kegiatan praktikum.
2. Jadwal rangkaian kegiatan praktikum akan diumumkan oleh asisten
laboratorium. Praktikan wajib mengetahui informasi dan mengikuti jadwal
tersebut.
3. Praktikan wajib hadir tepat waktu pada saat pelaksanaan praktikum.
Tidak ada toleransi keterlambatan (Toleransi keterlambatan : 0 menit)
4. Sebelum Praktikum di mulai, di wajibkan untuk melakukan Safety
Induction di masing-masing lab (dapat berbentuk penjelasan singkat, video,
dan slide PPT di depan dan monitor masing-masing)
5. a. Syarat kelulusan adalah praktikan mengikuti dan lulus semua modul
praktikum.
b. Nilai minimal untuk dapat lulus di modul praktikum adalah nilai total
50 untuk semua modul.
c. Praktikan yang tidak lulus praktikum, maka nilai UAS, pengganti UAS
dan Tugas Besar sama dengan nol.
6. Tidak ada penggunaan surat kelalaian untuk semua kegiatan praktikum.
7. Praktikum susulan:
a. Praktikum susulan diberikan kepada praktikan yang tidak dapat
mengikuti praktikum dikarenakan oleh:
i. Sakit, ditunjukkan dengan dokumen surat keterangan
resmi Dokter/Rumah Sakit.
ii. Ketentuan perihal izin sakit mengikuti Aturan Akademik
pasal 17 perihal izin Ujian Susulan. Legalisir Surat Sakit oleh Klinik
atau Rumah Sakit tempat yang bersangkutan di rawat. Praktikan
harus menyiapkan Salinan surat sakit yang sudah di legalisir tadi
sesuai kebutuhan.
iii. Surat ijin sakit yang tidak sesuai dan teridentifikasi
melanggar etika, maka diselesaikan dalam sidang komisi etika.
iv. Bagi mahasiswa yang tidak ada keterangan, hanya berhak
mengikuti satu modul praktikum susulan, dengan ketentuan jika
mengikuti susulan nilai total praktikum yang diakui menjadi 50%.
Sedangkan jika tidak mengikuti susulan maka praktikan dinyatakan
tidak lulus praktikum (mengacu pada poin 5c).
v. Penugasan institusi, ditunjukkan dengan dokumen surat
keterangan resmi penugasan institusi (Universitas/Fakultas).
b. Praktikum susulan harus diadakan di setiap modul karena ini
adalah hak dari para mahasiswa. Untuk praktikum online juga harus
tetap diadakan praktikum susulan. Bentuk praktikum susulan
menyesuaikan dengan rancangan asisten dan pembina lab masing-
masing.
c. Pelaksanaan Praktikum Susulan tidak harus dilaksanakan di akhir
semester, namun bisa di lakukan sebelum UTS atau sebelum UAS jika
kondisi memungkinkan.
DAFTAR ISI
TUJUAN PRAKTIKUM
Class kendaraan{
String jenis;
}
Untuk membuat object kita harus menggunakan perintah ‘new’ sama seperti
saat membuat variable. Contoh :
1.1.1. Attribute
Attribute merupakan segala sesuatu yang melekat pada object.
Misalkan pada object Manusia. Attribute yang melekat pada Class
Manusia adalah nama, umur, jenis_kelamin, dan alamat. Contoh :
//contoh Attribute
Class manusia {
String nama;
String umur;
String jenis_kelamin;
String alamat;
1.1.2. Method
Method adalah implementasi operasi yang bisa dilakukan oleh
class dan object. Dengan kata lain, method dapat dikatakan sebagai
pola tingkah atau perilaku yang dimiliki oleh object. Misalnya pada
object Manusia, Manusia memiliki perilaku diantaranya berjalan,
berbicara, dan lain - lain.
Dalam Java, terdapat 2 jenis method :
Setter
Setter adalah method yang digunakan untuk memberikan nilai
pada suatu attribute, object, dan lain - lain. Method setter ini tidak
memiliki pengembalian nilai. Karakteristik dari method ini adalah
berisi kata void pada awal penulisan method dan juga kata kunci this
yang berfungsi untuk menunjukan suatu variable dalam class-nya
sendiri serta mereferensikan nilai atau value yang terakhir kali
diberikan pada variable. Contoh :
Getter
Getter adalah pengembalian nilai dari suatu object atau attribute
yang sudah berisi nilai. Method getter menjadikan dirinya sebagai
nilai dari sebuah object/tipe data. Untuk menjadikannya sebagai
value, maka tipe method ini tidak boleh menggunakan ‘void’
melainkan harus mempunyai tipe data tertentu. Contoh :
Manusia
+ Nama : String
+ Umur : String
+ <<constructor>> Manusia()
+ setNama : void
+ setUmur : void
+ getNama() : String
+getUmur() : String
1.3. Modifier
Modifier adalah suatu kata kunci yang diberikan untuk mendefinisikan
makna dari suatu variable, method, atau class. Terdapat dua jenis modifier pada
Java yaitu Access Control Modifier dan Non Access Control Modifier.
Akses Default
Akses Default adalah Access Control Modifier yang tidak ada
pendeklarasian suatu modifier sehingga variable, method, atau class
dapat langsung diakses didalam package yang sama.
Contoh :
Penjelasan :
Tidak ada Access Control Modifier manapun yang digunakan pada
Class Manusia, maka dari itu dapat dikatakan bahwa contoh diatas
memiliki Access Control Modifier berjenis Akses Default. Karenanya,
variabel pada Class Manusia dapat langsung digunakan pada MainClass.
Akses Private
Akses yang hanya dapat dilakukan pada class yang sama.
Contoh :
Penjelasan :
Pada kasus tersebut, ketika akses private diberikan pada variabel yang
ada di class Manusia, maka akan terjadi error pada mainclass. Hal itu
dikarenakan variabel yang diberi akses private, hanya dapat diakses pada
class yang bersangkutan. Jika tetap ingin memanggil variabel private yang
ada di class Manusia, maka kita harus membuat method yang diberi akses
‘public’ pada class Manusia dan kemudian memanggilnya pada mainclass.
Solusi :
Akses Public
Akses Public adalah hak akses yang dapat dilakukan oleh seluruh
package. Contoh :
Pada contoh diatas, untuk attribute nama dan nim bisa diakses
oleh seluruh kelas karena memiliki modifier public.
Akses Protected
Akses protected merupakan hak akses yang tidak dapat dilakukan
dari luar class, namun bisa diakses dalam package yang sama dan seluruh
sub-classnya.
Contoh :
Penjelasan :
Pada contoh diatas, terlihat dengan jelas bahwa variable / method yang
diberikan akses ‘protected’ tidak dapat diakses oleh package yang
berbeda.
Ket : Tidak terjadi error apabila dipanggil dalam package yang sama.
Static
Salah satu jenis modifier di Java yang digunakan agar suatu atribut
ataupun method dapat diakses oleh kelas atau object tanpa harus
melakukan instansiasi terhadap kelas tersebut.
Final
Proses finalisasi pada method, class dan variable agar nilai
didalamnya tidak dapat berubah.
Abstract
Pendeklarasian terhadap suatu class / method yang bersifat abstract.
1.5. Constructor
Constructor merupakan suatu method yang namanya sama dengan nama
class-nya. Pada saat program dijalankan, constructor akan langsung
memberikan nilai awal pada saat perintah new membuat suatu object.
Pada saat kita bekerja dengan constructor, hal dasar yang perlu
diperhatikan, yaitu :
Contoh :
Penjelasan :
Kotak Hitam
Pada code yang diberi kotak hitam menandakan pembuatan
constructor. Bisa kita lihat bahwa nama method nya sama dengan nama
class, yaitu sama-sama ‘Manusia’. Pada constructor Manusia ini
menangkap argumen yang dikirimkan dari main method.
Kotak Oranye
Digunakan untuk membuat object dengan nama hasil / value,
sekaligus mengirimkan argumen ke constructor.
Output :
CONTOH SOAL
Mahasiswa.java
33. }
34.
35. public String getNim() {
36. return nim;
37. }
38. }
Main.java
2. Ada sebuah dealer motor yang menjual berbagai tipe merk dan motor. Di
dalam dealer motor tersebut memiliki tiga merk yang sudah terjual keras di
pasaran. Dealer motor tersebut membutuhkan sebuah program yang bisa
membantu dalam penjualan.Program yang dimaksud akan menampilkan detil
dari informasi motor yang akan dijual. Seperti output berikut:
DealerMotor Motor
- NamaDealer : String - merk : String
- tipeMotor : String - tipe : String
+ <<Setter>> setNamaDealer (String newNamaDealer) : void + <<Setter>> setMerk (String newMerk) : void
+ <<Setter>> setTipeMotor (String newTipeMotor) : void + <<Setter>> setTipe (String newTipe) : void
+ <<Getter>> getNamaDealer () : String + <<Getter>> getMerk () : String
+ <<Getter>> getTipeMotor () : String + <<Getter>> getTipe () : String
DealerMotor.java
Motor.java
MainClass.java
9. m2.setTipe("Vario 150");
10.
11. Motor m3 = new Motor(); //pembuatan object untuk memanggil Class
Motor
12. m3.setMerk("Suzuki");
13. m3.setTipe("Shogun 125");
14.
15. DealerMotor dlrmtr = new DealerMotor();
16. //pembuatan object untuk memanggil Class DealerMotor
17. dlrmtr.setNamaDealer("Mataram Sakti");
18. dlrmtr.setTipeMotor(m1.getTipe());
19. dlrmtr.setTipeMotor(m2.getTipe());
20. dlrmtr.setTipeMotor(m3.getTipe());
21.
22. System.out.println("Dealer Motor "+dlrmtr.getNamaDealer());
23. System.out.println("Menjual Berbagai Motor dengan Merk dan Tipe:
");
24. System.out.println("-
Merk "+m1.getMerk()+" dengan tipe "+m1.getTipe());
25. System.out.println("-
Merk "+m2.getMerk()+" dengan tipe "+m2.getTipe());
26. System.out.println("-
Merk "+m3.getMerk()+" dengan tipe "+m3.getTipe());
27. }
28. }
STUDI KASUS
1. Ada sebuah toko elektronik yang menjual handphone. Toko tersebut dapat
menjual merk handphone dengan jumlah tiga merk. Nantinya system akan
menampilkan tipe-tipe handphone yang dijual di tokotersebut. Ada tiga Class yang
akan dibuat yaitu class Handphone, class Toko, dan MainClass untuk menampilkan
outputnya. Pertama tama kita buat class Handphone terlebih dahulu, setelah itu
buatlah class Toko. Kerjakan soal dengan menggunakan method setter dan getter.
Perhatikan baik-baik class diagram dibawah.
2. Buatlah sebuah program dengan menggunakan Method Setter dan Getter, serta
menggunakan constructor didalam nya. Buatlah tiga buah class, dimana terdapat
class Mahasiswa dengan 3 Atribut yaitu integer (nim), String (nama), String (notlp).
Lalu kelas Mahasiswa Inter dengan atribut yang sama dengan class Mahasiswa
dengan penambahan atribut yaitu String (noPaspor), String (kebangsaan).
Keluarkan output kedua Class tersebut kedalam main class.
DAFTAR PUSTAKA
[1] Chuck Cavaness, Geoff Friesen, Special Edition Using JavaTM
[2] Horstmann, Gary cornel, Cay S, Core Java 2 Volume I, Fundamentals 7th
Edition, Prentice
hall, 2005 2 SE, QUE, 2000
[3] Herbert Schildt, The Complete Reference Java J2SETM 5th
[4] James Gosling, The Java Edition, Mc Graw-Hill, Osborne,2005.
[5] Laura Lemay, Sams Teach Yourself Java 2 in 21 Days, Second Edition, SAMS,
2000
Language Specification, Third Edition – Sun Mycrosystems, Addison-Wesley, 2005
[6] Modul Praktikum Pemrograman Berbasis Object Telkom University 2017.pdf
[7] Patrick Niemeyer, Jonathan Knudsen, Learning Java, O’reilly, CA, 2000
[8] Sun Java Programming, Sun Educational Services, Student Guide, Sun
Microsystems 2001.
[9] https://sites.google.com/site/icsshdhs/java-a/java-unit-2/2-2-java-string-
assignments/2-2 1- java-string-exercise-parse-this