Makalah Pif Kelompok 1
Makalah Pif Kelompok 1
Makalah Pif Kelompok 1
DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 1
Anggota:
Penyusun
DAFTAR ISI
BAB II PEMBAHASAN
1.3.Tujuan
1. Untuk mengetahui dan memahami filsafat farmasi
2. Untuk mengetahui hubungan filsafat farmasi dengan ilmu pengetahuan.
3. Untuk mengetahui aspek apa saja yang terdapat didalam filsafat farmasi
4 Untuk mengetahui apasaja etika yang perlu di terapkan dalam farmasi
5 Untuk mengetahui sejarah farmasi
6 Untuk mengetahui bagaimana farmasi masa kini
7 Untuk mengtahui bagaimana farmasi masa depan
BAB II
PEMBAHASAN
Farmasi didefinisikan sebagai profesi yang menyangkut seni dan ilmu penyediaan bahan
obat, dari sumber alam atau sintetik yang sesuai, untuk disalurkan dan digunakan pada pengobatan
dan pencegahan penyakit. Farmasi mencakup pengetahuan mengenai identifikasi, pemilahan, aksi
farmakologis, pengawetan, penggabungan, analisis, dan pembakuan bahan obat dan sediaan obat.
Pengetahuan kefarmasian mencakup pula penyaluran dan penggunaan obat yang sesuai dan aman,
baik melalui resep dokter berizin, dokter gigi, dan dokter hewan, maupun melalui cara lain yang
sah, misalnya dengan cara menyalurkan atau menjual langsung kepada pemakai. Sebagian besar
kompetensi farmasi ini telah menjadi produk yang dikelola dan didistribusikan secara professional
bagi yang membutuhkannya. Pengetahuan farmasi disampaikan secara selektif kepada tenaga
professional dalam bidang kesehatan dan kepada orang awam dan masyarakat umum agar
pengetahuan mengenai obat dan produk obat dapat memberikan sumbangan nyata bagi kesehatan
perorangan dan kesejahteraan umum masyarakat.
Obyek ontologis. Di sini ditinjau obyek apa yang ditelaah sehingga menghasilkan
pengetahuan tersebut. Sebagai contoh, obyek ontologis dalam bidang Ekonomi ialah
hubungan manusia dan benda atau jasa dalam rangka memenuhi kebutuhan hidup; obyek
telah pada Manajemen ialah kerja sama manusia dalam mencapai tujuan yang telah
disetujui bersama; obyek ontologis pada Farmasi ialah obat dari segi kimia dan fisis, segi
terapetik, pengadaan, pengolahan sampai pada penyerahannya kepada yang memerlukan.
Landasan epistemologis, yaitu cara atau metode apa yang digunakan untuk memperoleh
pengetahuan tersebut. Contoh landasan Epistemologis Matematika ialah logika deduktif;
landasan epistemologis kebiasaan sehari-hari ialah pengalaman dan akal sehat; landasan
epitemologis Farmasi ialah logika deduktif dan logika induktif dengan pengajuan
hipotesis, yang dinamakan pula metode logiko-hipotetiko-verifikatif.
Sebagai ilmu, Farmasi menelaah obat sebagai ”materi”, baik yang berasal dari alam maupun
sintesis (sama dengan bidang Kimia dan Fisika) dan menggunakan metode logiko-hipotetiko-
verifikatif sebagai metode telaah yang sama seperti digunakan pada bidang Ilmu Pengetahuan
Alam. Oleh karena itu, Farmasi merupakan ilmu yang dapat dikelompokkan dalam bidang Sains.
2. Farmasi Sebagai Profesi
Dari kajian filsafat di atas terlihat bahwa di samping sebagai Ilmu atau Sains, Farmasi
meliputi pula pelayanan obat secara profesional. Istilah Profesi dan Profesional saat ini semakin
dikaburkan karena banyak digunakan secara salah kaprah. Semua pekerjaan (job, vacation,
occupation) dan keahlian (skill) dikategorikan sebagai profesi. Demikian pula istilah profesional
sering digunakan sebagai lawan kata amatir.
Kelompok profesional dapat dibedakan dari yang bukan profesional menurut kriteria berikut :
Apabila kriteria di atas diperinci lebih lanjut maka diperoleh sikap dan sifat sebagai berikut :
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan dalam bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa :
Farmasi sebagai ilmu juga meliputi pelayanan obat secara professional. Istilah professional saat
ini semakin dikaburkan karena banyak digunakan secara salah kaprah. Semua pekerjaan (job,
vacation, occupation) dan keahliah (skill) dikategorikan sebagai profesi. Demikian pula istilah
professional sering digunakan sebagai lawan kata amatir. Farmasi didefinisikan sebagai profesi
yang menyangkut seni dan ilmu penyediaan bahan obat, dari sumber alam atau sintetik yang
sesuai, untuk disalurkan dan digunakan pada pengobatan dan pencegahan penyakit. Farmasi
mencakup pengetahuan mengenai identifikasi, pemilahan, aksi farmakologis, pengawetan,
penggabungan, analisis, dan pembakuan bahan obat dan sediaan obat. Pengetahuan kefarmasian
mencakup pula penyaluran dan penggunaan obat yang sesuai dan aman, baik melalui resep dokter
berizin, dokter gigi, dan dokter hewan, maupun melalui cara lain yang sah, misalnya dengan cara
menyalurkan atau menjual langsung kepada pemakai.
Lambang tongkat Asklepios yang dililiti ular saat ini dijadikan lambang penyembuhan
(kedokteran), sedangkan cawan atau mangkok Hygeia yang dililiti ular dijadikan lambang
kefarmasian. Selanjutnya perkembangan profesi kefarmasian dilakukan dalam biara, yang telah
menghasilkan berbagai tulisan tentang obat dan pengobatan dalam bahasa latin. Menurut undang-
undang. Surat perintah yang dinamakan ”Magna Charta” mewajibkan seorang Farmasis
mengucapkan sumpah, supaya bisa menghasilkan obat yang dapat diandalkan sesuai keterampilan
dan seni meracik, dalam kualitas yang sesuai dan seragam. ”Magna Charta” kefarmasian
dikembangkan sampai saat ini dalam bentuk Kode Etik Apoteker Indonesia dan Sumpah Apoteker.
Semua ilmu adalah pengetahuan, tetapi tidak semua pengetahuan dapat disebut ilmu. Ilmu ialah
pengetahuan yang diperoleh melalui ”metode ilmiah”, yaitu suatu cara yang menggunakan syarat-
syarat tertentu, melalui serangkaian langkah yang dilakukan dengan penuh disiplin. Dalam
tinjauan pengelompokan bidang ilmu atau kategori di atas digunakan kriteria : objek ontologis,
landasan epistemologis, landasan aksiologis. Dari kajian filsafat di atas terlihat bahwa di samping
sebagai Ilmu atau Sains, Farmasi meliputi pula pelayanan obat secara profesional. Kelompok
profesional dapat dibedakan dari yang bukan profesional menurut kriteria berikut : memiliki
pengetahuan khusus, sikap dan prilaku professional,dan sanksi social.
DAFTAR PUSTAKA
http://farmasi-dalam-konteks-filsafat-ilmu.html
http://sejarah-perkembangan-farmasi.html
https://www.academia.edu/9895014