Memahami Array Pada PHP
Memahami Array Pada PHP
Array biasanya disimpan dalam sebuah variabel, namun mulai PHP 7, kita dapat menyimpan array pada konstanta,
pembahasannya ada disini. Agar mudah dipahami, array dapat digambarkan seperti tabel yang memiliki dua buah
kolom, misal:
Value dari array juga bisa berbentuk array (menjadi key dari array yang lain), contoh
Pada contoh diatas, value Mobil dan Motor menjadi key dari array mobil dan array motor, bentuk ini disebut Array
Multidimensi (Multidimensional Array), akan kita bahas nanti.
Array satu dimensi adalah suatu tipe variabel yang berisi kumpulan data dengan setiap element datanya
bertipe sama array. pada PHP dapat ditulis dengan dua cara, yaitu menggunakan fungsi array() contoh:
<?php
$kendaraan = array( ) ; ?>
Dalam PHP, ada tiga jenis Array:
a. Numeric array : Sebuah array dengan indeks numerik
b. Asosiatif array : Sebuah array dimana setiap key ID adalah terkait dengan nilai
c. Multidimensional array : Sebuah array yang berisi satu atau lebih array
a. Numeric array
Sebuah numeric array menyimpan setiap elemen array dengan indeks numerik. Ada dua metode
untuk membuat array numerik.
Contoh yg indeks nya otomatis dimulai dari 0 (jadi 0,1,2,3,dst..):
<?php
$buah = array("Mangga","Apel","Jeruk");
echo "<pre>";print_r($buah);
?>
Contoh yg indeks nya manual :
$buah[0] = "Mangga";
$buah[1] = "Apel";
$buah[2] = "Jeruk";
Contoh berikut kita ingin mengakses nilai variabel dengan mengacu pada nama array dan indeks :
<?php
$buah = array("Mangga","Apel","Jeruk");
echo "Buah ". $buah[0]." dan ". $buah[1] . " Manis sekali";
?>
Maka hasil nya :
b. Array Assosiatif
Array asosiatif adalah array yang tidak menggunakan angka sebagai kunci di setiap nilainya.
Jika tidak ditentukan kunci dari sebuah elemen di array, PHP akan otomatis memberikan kuncinya
berupa angka.
Contoh
$array_saya = array( 'tahun' => 1610, 'organisasi' => 'VOC Belanda', 'total' => 350);
Untuk menampilkannya :
echo $array_saya[ 'tahun'];
echo "<br>";
echo $array_saya[ 'organisasi'];
Array multidimensi adalah setiap elemen dalam array utama terdapat sub-array didalamnya memiliki
elemen yang jenis sama.
Kita melakukannya seperti kita membuat array biasa, tetapi di setiap elemennya kita memasukkan
array baik angka atau string.
$lemari adalah sebuah array yang di dalamnya memiliki tiga elemen/baris. Dimana setiap baris kita
anggap adalah sebuah laci. Dan di setiap lacinya kita bisa menemukan elemen-elemen.
Untuk mengakses sebuah elemen, kita harus mengambil baris dari array kita selayaknya kita
mengambil elemen di array satu dimensi dengan menggunakan [ ].
Jika kita ingin mengambil baris pertama, kita menuliskan $lemari[0]. Maka kita akan mendapatkan
array( 'baju', 'celana'). Dari sini, jika kita ingin mengambil 'celana', maka kita bisa menuliskan
$lemari[0][0].
Ingat bahwa urutan array dimulai dari 0, 1 dst.
Contoh :
<?php
// deklarasi $lemari yang memiliki beberapa array sebagai elemennya
$lemari = array(
array('baju', 'celana'),
array('laptop', 'komputer'),
array('buku', 'pulpen')
);
// anggap setiap baris/array di $lemari adalah sebuah laci
// kita akses laci ketiga, benda pertama
echo $lemari[2][1];
echo "<br>";
// kita akses laci kedua, benda kedua
echo $lemari[1][1];
echo "<br>";
// akses elemen di array yang sobat buat
?>
Penjelasan : dianalogikakan seperti tabel yang masing-masing kolom dan baris pada posisi urutan
angka dimulai dari 0, 1 dan seterusnya nah itu yang dinamakan array. Seperti dibawah ini :
$lemari = array( 0 1
array('baju', 'celana'), 0 baju celana
array('laptop', 'komputer'), 1 laptop komputer
array('buku', 'pulpen') 2 buku pulpen
);
Hasil :