BAB I

A. JUDUL

Puding Jojo Kendil

B. LATAR BELAKANG

Anak-anak tidak lepas dari yang namanya jajanan. Jajanan sudah menjadi
makanan ringan sehari-hari dan telah menjadi budaya masyarakat. Jajanan sekarang,
kebanyakan masih belum memenuhi kriteria gizi dan yang baik. Padahal, sayur-
sayuran dan buah-buahan banyak mengandung vitamin.

Ada macam-macam bahan yang dapat diolah sebagai jajanan, antara lain yang
berasal dari hewan dan nabati. Sebagian besar jajanan diolah dari bahan hewani,
padahal sebagian bahan dari hewani mengandung kolestrol (rambak dan cilok),
sehingga berpengaruh buruk bagi kesehatan. Pengolahan jajanan sebagian besar
menggunakan minyak goreng/digoreng, sehingga menambah resiko kolestrol tinggi.

Tidak demikian dengan bahan nabati, bahan yang berasal dari nabati hampir
tidak ada yang mengandung kolestrol sehingga aman dikonsumsi oleh tubuh. Banyak
sekali contoh jajanan yang berbahan baku nabati, seperti kripik gadung, kripik talas,
dan kripik sukun. Puding sayur juga termasuk dalam jajanan yang berasal dari nabati.
Meskipun sayur memiliki kandungan gizi yang baik tapi jika pengolahannya tidak
sesuai maka kandungan gizi dalam sayur akan berkurang.

Masyarakat yang mengonsumsi jajanan dipasaran dapat dikatakan tidak stabil,

hal tersebut dikarenakan belum banyaknya inovasi jajanan baru yang sehat, sehingga
masyarakat terasa bosan dan beralih ke makanan berat. Hal inilah yang akan membuat
peluang pasar jajanan-jajanan sehat yang berinovasi baru terbuka lebar. Salah satu
cara yang dapat mengalihkan perhatian masyarakat adalah membuat jajanan yang
memiliki kandungan gizi tinggi, tetapi harganya dapat dijangkau masyarakat dengan
pengolahan dan pengemasan yang sehat.

Komposisi jajanan yang akan disajikan adalah bayam, wortel, tomat, dan
kubis ungu yang dioah menjadi puding sayur. Kandungan gizi dan khasiat puding

1
 sayur memiliki kadar vitamin dan mineral yang dibutuhkan manusia.

C. PERUMUSAN MASALAH
Permasalahan yang menjadi latar belakang proposal ini adalah :
1. Minimnya jajanan sehat dan kaya gizi yang belum mencukupi kebutuhan energi
harian.
2. Sayur kaya vitamin dan mineral belum banyak dimanfaatkan sebagai jajanan.
3. Konsep penyajian produk yang kreatif dan ramah lingkungan sehingga
meningkatkan selera konsumen.

D. TUJUAN PROGRAM
Program ini bertujuan:
1. Meningkatkan nilai jual puding sayur sebagai pangan sehat dan kaya gizi.
2. Menambah keragaman pangan yang sehat dengan harga terjangkau bagi
masyarakat.
3. Meningkatkan keterampilan (softskill) berwirausaha.
4. Membantu asupan energi harian.

E. LUARAN YANG DIHARAPKAN

Produk yang dihasilkan adalah puding sayur. Puding sayur yang dibuat
menyajikan variasi menu sayur yang sehat, murah, dan kaya gizi. Puding sayur ini
diharapkan nantinya dapat dijalankan oleh mahasiswa dan memiliki keuntungan bisnis
yang menjanjikan.

F. KEGUNAAN
Kegiatan ini memiliki kegunaan yang baik diantaranya :
1. Kegiatan ini dapat mengasah keterampilan berwirausaha mahasiswa.
2. Kegiatan ini melatih kemampuan bekerja sama di dalam tim.
3. Dapat meningkatkan sosialisasi dengan masyarakat luas
4. Dapat meningkatkan manajemen waktu dan uang mahasiswa.
5. Dapat meningkatkan konsumi masyarakat akan sayur.
6. Dapat mengenal sebuah produk jajanan Puding sayur “Ijo-ijo Kenyal Berlendir”.

2
 BAB II

G. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

Rencana usaha ini awalnya memiliki tujuan yang baik untuk masa depan kami.
Tujuannya selain ingin mendapat keuntungan dan tambahan uang saku, usaha ini diharapkan
dapat meringankan beban orang tua kita sehingga tidak perlu membiayai uang saku, serta
membuat inovasi jajanan di masyarakat Surabaya, karena masyarakat Surabaya memiliki
tingkat ketertarikan tinggi akan suatu inovasi jajanan.
1. Product (Produk)
Produk ini merupakan pengembangan dari pengolahan sayur sebagai bahan pangan
alternatif. Keunggulan yang dimiliki produk ini adalah mengangkat keunggulan sayur
sebagai sumber vitamin, serat serta mineral yang lebih mudah dicerna dan lebih murah.
“Puding Sayur” memiliki beberapa variasi rasa,yaitu:
a. “Puding Sayur” Bayam b. “Puding Sayur” Wortel
Puding yang memiliki rasa bayam. Puding sayur yang memiliki rasa wortel.
c. “Puding sayur” kubis ungu. d. “Puding sayur” Tomat.
Puding sayur yang memiliki kubis ungu. Puding sayur yang memiliki rasa tomat.
2. Price (Harga)
Puding Sayur ini dijual dengan harga Rp 5000 per porsi. Penentuan harga Rp 5000 per
porsi dengan pertimbangan bahwa sasaran utama produk puding sayur adalah mahasiswa
dan masyarakat kalangan menengah ke bawah, sehingga harga jual yang tidak terlalu
tinggi akan membantu memperlancar proses penjualan.
3. Place (Tempat/Lokasi Produksi)
Tempat produksi Puding Sayur ini di Perumahan Ketintang Wiyata VII/8A dengan
pertimbangan bahwa lokasi tersebut strategis dan dekat dengan pasar tradisional, sehingga
mempermudah dalam mengakses bahan baku.
4.Promotion (Promosi)
Secara umum, dalam memasarkan produk yang baru, maka sektor promosi
merupakan hal yang sangat penting untuk kami perhatikan. Hal-hal yang dapat dilakukan
untuk mempromosikan produk kami yaitu:
a. Penyebaran Informasi secara langsung
Penyebaran informasi secara langsung dilakukan oleh kelompok “Puding
Sayur” dengan cara promosi dari mulut ke mulut. Cara promosi demikian dimulai
pada teman-teman kami. Dengan begitu, diharapkan dapat memberi kejelasan

3
 produk yang lebih efektif dan setelah itu, diharapkan konsumen akan dapat
menyebarkan keunggulan produk kami kepada lebih banyak orang.
b. Pemberian Informasi secara tidak langsung
Pemberian informasi secara tidak langsung dilakukan dalam beberapa
bentuk kegiatan, diantaranya penyebaran brosur, penempelan poster, pemasangan
spanduk, dan pemasangan banner produk “Puding Sayur” akan menggambarkan
keunggulan produk kami dalam media promosi tersebut yang secara otomatis juga
akan menyertakan nomor telepon untuk memudahkan konsumen yang akan
meminta pesanan.
c. Melalui sarana teknologi dan informasi
Semakin berkembangnya teknologi, fasilitas internet semakin mudah
didapatkan. Jadi sudah hal yang lumrah jika memanfaatkan internet sebagia media
promosi. Promosi dapat dilakukan melalui jejaring sosial seperti facebook dan
twitter.
5. People (Orang)
Puding Sayur menggunakan sumber daya manusia untuk membuat dan memasarkan
produknya. Tanpa adanya manusia, Produk Puding Sayur tidak akan bisa dibuat dan
dipasarkan. Puding Sayur dibuat dan dipasarkan oleh 4 orang yang semuanya merupakan
anggota dari pembuatan PKM Kewirausahaan ini. Konsumen sebagai pembeli berinteraksi
dengan pembuat dan pemasar puding sayur sehingga menciptakan kondisi jual beli.
6. Physical Evidence (Bukti Fisik)
Puding Sayur dalam pemasarannya memiliki beberapa ciri-ciri. Ciri tersebut adalah
perbedaan dalam sistem pengemasan yang menggunakan cup mika. Plastik mika
digunakan untuk menjaga cita rasa dan aroma yang khas.
7. Process (Proses)
Proses pembuatan Puding sayur dilakukan secara manual dengan menggunakan
cetakan puding. Penggunaan cetakan dipilih karena cetakan merupakan bahan yang
ekonomis dan bentuk puding yang dihasilkan oleh cetakan dapat menarik bagi konsumen.

4
 BAB III

H. METODE PELAKSANAAN PROGAM

1. Pra Produksi
a. Tahap Perencanaan
Hal pertama yang dilakukan pada saat tahap perencanaan yaitu survey pasar yang
dilakukan sebagai langkah awal dalam memulai sebuah usaha. Tujuan dilakukannya survei
adalah untuk mengetahui kondisi pasar, minat konsumen, dan perencanaan inovasi lebih
lanjut.
Hal kedua yang perlu dilakukan pada saat tahap perencanaan yaitu melakukan studi
kelayakan terhadap usaha yang akan dijalankan. Kegiatan ini dilakukan untuk mengetahui
apakah kegiatan ini memiliki prospek yang menguntungkan dan memiliki prospek jangka
panjang.
b. Tahap Persiapan
Persiapan yang perlu dilakukan adalah meliputi persiapan dalam pemilihan dan
penyediaan tempat serta sarana dan prasarana untuk menunjang proses produksi.
Persiapan dan pengadaan bahan baku serta bumbu-bumbu untuk langkah awal memulai
suatu usaha. Persiapan bahan baku yang lengkap akan memudahkan saat proses produksi
seuatu usaha.
c. Tahap Pengadaan Produk
Pembuatan sampel barang diperlukan sebagai langkah awal untuk mengetahui
kualitas suatu produk sebelum nantinya dipasarkan dalam jumlah besar. Dalam pembuatan
tester, hal yang perlu dilaksanakan untk mengetahui cita rasa produk, pengemasan produk,
takaran produk per sajian serta penampilan produk. Sampel yang telah dibuat kemudian
dibuat sebagai acuan untuk mengenali selera masyarakat dan dapat dijadikan sebagai tolok
ukur produk yang bagaimana yang sesuai dengan selera masyarakat.
2. Produksi
a. Tahap pelaksanaan kegiatan
Proses produksi merupakan kegiatan inti dari aktivitas wirausaha, kegiatan
produksi memiliki beberapa tahapan, tahapapn tersebut meliputi persiapan bahan baku,
kegiatan pengolahan dan pembuatan produk, pengemasan, dan juga pemasaran kepada
konsumen

5
 Salah satu kegiatan produksi adalah pemasaran. Pemasaran merupakan kegiatan
yang sangat penting karena dengan pemasaran, produk yang dihasilkan dapat dipasarkan
kepada konsumen. Pemasaran dapat dikatakan berhasil ketika terdapat suatu strategi
pemasaran yang efektif dan menarik konsumen, misalnya melalui mekanisme penentuan
segmentasi pasar dan pemasaran melalui media-media sosial yang atraktif dan dapat
menarik konsumen. Pemasaran juga harus memperhatikan segmentasi konsumen dan
segmentasi lokasi pemasaran, kegiatan promosi dan kegiatan perluasan usaha atau pangsa
pasar.
Promosi dilaksanakan dengan tujuan untuk mengenalkan produk kepada
konsumen. Hal ini dilakukan dengan membuat pamflet-pamflet yang di design dengan
sedemikian rupa dan berisi informasi tentang gambaran produk, penawaran barang dan
harga, cara pemesanan, diskon yang diberikan kepada pelanggan serta mengenai lokasi
penjualan produk. Sasaran pamflet ini adalah tempat-tempat umum yang potensial untuk
dikunjungi banyak orang, seperti pasar, alun-alun kota, kantor-kantor pemerintah, lembaga
pendidikan, dan pada tempat-tempat strategis misalnya di daerah perempatan atau
pertigaan jalan raya yang sering dilalui oleh banyak orang.
3. Pasca Produksi
a. Tahap pelaporan
Tahapan akhir yang dilakukan adalah kegiatan pelaporan yang berada pada tahap
pasca produksi. Tahap pelaporan berisikan laporan data kegiatan mulai dari tahap pasca
produksi dan tahap produksi dengan durasi waktu tertentu. Tahap pelaporan ditujukan
untuk mengetahui rangkaian kegiatan usaha dan keuntungan yang didapat, sehingga
diperoleh data yang akurat sebagai bahan evaluasi.

6
 BAB IV

I. RANCANGAN BIAYA

Total
Harga/Sa
Jenis Rincian Jumlah Satuan Harga
tuan (Rp)
(Rp)

ATK 1 Set 60.000 60.000

Kertas A4
3 Rim 35.000 105.000
Bola Dunia

Bahan habis Tinta Printer

pakai HP3320 1 Set 135.000 135.000
Hitam

Tinta Printer
HP3320 2 Set 150.000 300.000
Warna

Survei tempat 1 Paket 100.000 100.000

Transportasi
1 Paket 300.000 300.000
Transportasi barang

Transportasi
1 Paket 300.000 300.000
pemasaran

Tagihan listrik 1 Paket 120.000 120.000

Tagihan
Tagihan air 1 Paket 70.000 70.000

Alat Pengaduk 1 Buah 13.000 13.000

penunjang
Blender
usaha 1 Buah 345.000 345.000
Panasonic

Panci 1 Buah 180.000 180.000

Kulkas LG 1 Buah 1.750.000 1.750.000

Nampan 3 Buah 34.000 102.000

Gelas takaran 1 Buah 30.000 30.000

Baskom 2 Buah 40.000 80.000

Kompor 1 Buah 450.000 450.000

Rinnai

7
 Elpiji 3 Kg 2 Buah 15.000 30.000

Cetakan
2 Set 40.000 80.000
puding

Sendok
5 Set 4.000 20.000
puding

Tas Kresek 5 Set 10.000 50.000

Sendok sayur 1 Set 30.000 30.000

Keranjang
Tupperware 1 Buah 150.000 150.000
(Besar)

Sendok makan 1 Set 19.000 19.000

Serbet 1 Set 10.000 10.000

Saringan 1 Buah 30.000 30.000

Pisau 1 Buah 20.000 20.000

Sarung tangan
1 Pasang 14.000 14.000
masak

Agar-agar
3 Pack 25.000 75.000
putih Nutrijel

Fla 10 Bungkus 10.000 100.000

Wortel 2 Kg 20.000 40.000

Kubis ungu 2 Kg 25.000 50.000

Bayam hijau 2 Kg 12.000 24.000

Bahan
pembuatan Tomat 2 kg 30.000 60.000
puding sayur
Jeruk 2 Kg 15.000 30.000

Strawberry 3 Pack 18.000 54.000

Kiwi 2 Kg 48.000 96.000

Gula 5 Kg 15.000 75.000

Garam 1 Bungkus 1.500

1.500

Kas usaha Kas usaha - - 1.000.000 1.000.000

8
 Pencetakan
1 Paket 500.000 500.000
label kemasan

Pengemasan Cup Mika +

5 Set 17.000 85.000
penutup

Pengemasan 1 Paket 120.000 120.000

Cetak foto
Dokumentasi 50 Lembar 2.000 100.000
digital

Pembuatan
1 Buah 20.000 20.000
proposal

Print+jilid 1 Paket 100.000 100.000

Penyusunan
laporan Soft copy
1 Paket 50.000 50.000
(CD)

Penggandaan
3 Buah 60.000 60.000
proposal

Publikasi
(Promosi: 2 Paket 150.000 300.000
pamfhlet)

Konsumsi nasi
4 Buah 15.000 60.000
Lain-lain kotak

Air mineral
2 dos 31.000 62.000
Aqua gelas

Komunikasi
1 Paket 150.000 150.000
(Pulsa)

TOTAL 8.105.500

J. JADWAL KEGIATAN

Bulan ke-

Kegiatan 1 2 3 4 5

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

9
Persiapan
program

a. Pengadaan
alat dan
bahan
Produksi
a. Persiapan
alat, bahan
dan tempat
b. Pembuatan
puding
sayur
c. Pengujian
tanggapan
masyarakat
d. Analisis
tanggapan
masyarakat
e. Produksi
puding
sayur
f. Proses
pemasaran
Evaluasi dan
pembuatan
laporan

K. NAMA DAN BIODATA KETUA SERTA ANGGOTA KELOMPOK

A. Ketua dan Anggota Kelompok

1. Biodata Ketua Serta Anggota Kelompok
a) Nama Lengkap : Maulindha Herdiyanti
b) NIM : 133654016
c) Tempat, tanggal lahir : Sidoarjo, 18 Agustus 1994

10
 d) Fakultas/Program Studi : Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam/Pendidikan
Sains
e) Perguruan Tinggi : Universitas Negeri Surabaya
f) No. Telp : 083849302018
g) Email : [email protected]
h) Waktu kegiatan PKM : 6 jam/minggu

Anggota Pelaksana,

Maulindha Hediyanti

133654016

2. Anggota Pelaksana

a) Nama Lengkap : Selsa Fabiola Besari

b) NIM : 133654018
c) Tempat, tanggal lahir : 30 Agustus1994
d) Fakultas/Program Studi : Matematiaka dan Ilmu Pengetahuan Alam/Pendidikan
Sains
e) Perguruan Tinggi : Universitas Negeri Surabaya
f) No. Telp : 089677739801
g) Email : [email protected]
h) Waktu kegiatan PKM : 6 jam/minggu
Anggota Pelaksana,

Selsa Fabiola Besari

133654018

3. Anggota Pelaksana
a) Nama Lengkap : Febrian Deiza Iva Hananingsih
b) NIM : 133654019
c) Tempat, tanggal lahir : Mojokerto, 5 September 1995
d) Fakultas/Program Studi : Matematiaka dan Ilmu Pengetahuan Alam/Pendidikan
Sains
e) Perguruan Tinggi : Universitas Negeri Surabaya
11
 f) No. Telp : 087854480636
g) Email : [email protected]
h) Waktu kegiatan PKM : 6 jam/minggu

Anggota Pelaksana,

Febrian Deiza Iva Hananingsih

133654019

4. Anggota Pelaksana
a) Nama Lengkap : Ali Mustofa
b) NIM : 123654053
c) Tempat, tanggal lahir : Rembang, 28 Desember 1994
d) Fakultas/Program Studi : Matematiaka dan Ilmu Pengetahuan Alam/Pendidikan
Sains
e) Perguruan Tinggi : Universitas Negeri Surabaya
f) No. Telp : 085799898169
g) Email : [email protected]
h) Waktu kegiatan PKM : 6 jam/minggu
Anggota Pelaksana,

Ali Mustofa
123654053

BIODATA DOSEN PENDAMPING

1. Nama Lengkap dan Gelar : Dyah Astriani, S.Pd., M.Pd.

2. Jenis Kelamin : Perempuan
3. NIDN : 0006018004
4. Golongan : III B
5. Jabatan Fungsional : Dosen Pendamping PKM

12
6. Fakultas/Jurusan : FMIPA/Pendidikan Sains
7. Alamat Kantor : Gedung C8 Kampus Ketintang UNESA
8. Alamat Rumah : Perum Graha Mutiara Indah D3/9 Driyorejo
Gresik
9. No.HP : 081330728276
10. Alamat Email : [email protected]
Surabaya, 25 Oktober 2013
Dosen Pendamping

Dyah Astriani, S.Pd., M.Pd.

NIP. 198001062008012014

13