Laporan Kwu Oreo

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN KEWIRAUSAHAAN

“OREO GORENG”

Diajukan untuk memenuhi tugas mata pelajaran Kewirausahaan

Disusun oleh :
Kelompok 1
 Kartini
 Nur Indah Sari
 Ani Maryani
 Rizka Azkiyyatunnisa
 Misja
Kelas XII RPL 1

SMK BINA CENDEKIA CIREBON


TAHUN 2019
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan
rahmat serta karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan pembuatan
Laporan Kewirausahaan yang berjudul Oreo Goreng dalam rangka memenuhi
tugas Kelompok Mata Pelajaran Kewirausahaan. Semoga Laporan ini dapat
dipergunakan sebagai salah satu acuan atau petunjuk maupun pedoman bagi yang
membaca Laporan ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan Laporan ini banyak terdapat
kekurangan dan kesalahan. Saran dan kritik yang membangun akan penulis terima
dengan hati terbuka agar dapat meningkatkan kualitas Laporan ini.
Demikian yang dapan penulis sampaikan. Atas perhatiannya penulis
ucapkan terima kasih.

Cirebon, Februari 2019

Penulis

i
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ................................................................................................ i


Daftar Isi........................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ..................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ................................................................................ 2
1.3 Visi Misi dan Tujuan Usaha ................................................................. 2

BAB II PEMBAHASAN
2.1 Aspek Produk/Jasa Yang akan dijual ................................................... 3
2.2 Aspek Pemasaran ................................................................................. 4
2.3 Aspek Keuangan .................................................................................. 6
2.4 Modal Awal .......................................................................................... 7
2.5 Hasil Penjualan..................................................................................... 7
2.6 Laba Rugi ............................................................................................. 7

BAB III PENUTUP


3.1 Kesimpulan .......................................................................................... 8
3.2 Saran ..................................................................................................... 8

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Oreo adalah cemilan sejenis biskuit yang terdiri dua biscuit coklat
dengan krim putih ditengahnya, masyarakat umumnya memiliki cara
popular untuk memakan oreo yaitu dengan cara mencelupkannya kedalam
susu atau menikmatinya dengan segelas teh panas atau segelas kopi.
Di awal 1900-an Oreo belumlah dikenal, tapi di tahun 1980-an
sampai saat ini Oreo menjadi bagian dari manusia karena menjadi bagian
dari kehidupan sehari-hari yang begitu melekat anak - anak yang lahir di
tahun 70 dan 80-an, khususnya di Amerika dan Eropa, begitu akrab
dengan keberadaan Oreo.
Bentuk Oreo di awal terciptanya itu hampir sama persis dengan
bentuk Oreo yang kita kenal sekarang, sedikit yang membedakan adalah
bentuk motif di kedua lempengan coklatnya. Design itu tidak pernah
berubah sampai pada akhirnya Nabisco memproduksi Oreo dalam banyak
versi, sepertiversi Double Stuff pada tahun 1975, versi Halloween pada
tahun 1991 dan versi natal pada tahun 1995.
Kami sekelompok siswa memilih usaha ini agar biscuit tidak lagi
dinikmati dengan cara yang biasa masyarakat lakukan, maka dari itu kami
membuat cemilan yang renyah dengan rasa gurih dan manis ini dengan
modifikasinya yaitu digoreng dengan balutan tepung lalu diberi topping
kekinian seperti green tea, coklat, keju, atau dapat dimix dan diberikan
almond sebagai tambahan topping.
Kenapa kami memilih usaha ini juga bahan dasarnya yaitu oreo
lagi sedang hits-hitsnya dikalangan anak muda, apalagi jika tambahin
topping pasti akan menambahkan cita rasanya dan sangat cocok bagi
semua kalangan. Dan bedanya usaha kami dengan yang lain, yaitu kami
menghidangkannya tidak hanya memakai oreo yang hanya rasa vanilla,

1
tetapi juga memakai rasa oreo yang lainnya, sehingga konsumen dapat
memesan dengan selera mereka.
Olahan cemilan ini dibuat tidaklah menguras modal yang banyak,
maka dari itu juga cemilan ini sangat sesuai dengan kantong siswa, kami
berusaha membuat olahan cemilan ini dengan rasa yang berkualitas
dengan harga yang murah dan beda dari pesaing yang lainnya.

1.2 Rumusan Masalah


1. Aspek Produk / Jasa yang akan dijual
2. Aspek pemasaran
3. Aspek keuangan

1.3 Visi Misi dan Tujuan Usaha


1. Visi
Membuat usaha yang menyediakan makanan yang halal,
bergizi, enak dan kualitas yang baik, serta harga terjangkau.
2. Misi
 Menjadikan perusahaan terdepan dalam memberikan kepuasaan
yang besar dalam hidangan untuk para konsumen dan pelanggan
 Membuat produk atau cemilan yang berkualitas
 Lebih kreatif dan inovatif dalam membuat cemilan oreo fried
 Mengutamakan kebersihan dan kesehatan dalam proses pembuatan
oreo Goreng ini agar aman dikonsumsi
 Mengutamakan pelayanan terbaik agar konsumen merasa puas
3. Tujuan
 Melakukan inovasi dan cita rasa terbaru untuk hidangan berbahan
dasar biscuit oreo ini, serta berusaha membuat cemilan ini berbeda
dengan pesaing lainnya
 Melakukan promosi – promosi dan testimoni menarik di media
sosial agar dapat menarik minat pelanggan

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Aspek Produk/Jasa yang akan dijual


2.1.1 Jenis Produk
Jenis penjualan produk yaitu Oreo Goreng yaitu salah satu
jenis produk makanan yang merupakan hasil olahan pabrik yang
dapat dijadikan makanan yang beragam
2.1.2 Proses Pembuatan Produk
Proses pembuatan oreo goreng ini sangat praktis dan tidak
terlalu menyulitkan. Hal utama yang harus dipersiapkan adalah
bahan-bahannya baik bahan pokok atau bahan tambahan.
1. ¼ kg gula pasir
2. ½ kg tepung terigu
3. 1 bungkus baking powder
4. 2 butir telur
5. 1 pak oreo biscuit
6. susu Kental
7. Meses Coklat dan Aneka Toping Lainnya
8. ½ Kg Minyak untuk menggoreng
Cara membuat oreo goreng
1. Dalam satu wadah campurkan dan aduklah dengan merata
tepung terigu, gula pasir, dengan tepung maizena, garam dan
juga baking powder.
2. Kocok lepas telur dengan menggunakan kocokan telur dan
kocok biasa saja sampai kuning dan putih telurnya tercampur
dengan merata hanya sedikit buih yang ada.
3. Setelah itu diamkan adonan selama 15 menit
4. Kemudian lapisi oreo dengan adonan
5. Kemudian diamkan lagi adonan yang telah dilapisi oreo selama
5 menit

3
6. Panaskan minyak
7. Kemudian goreng oreo yang telah dilapisi dan di diamkan tadi
2.1.3 Bahan Baku Produk
Bahan baku dalam pembuatan oreo goreng didapat dari
toko-toko yang berada disekitar rumah.
2.1.4 Lokasi
Tempat yang dipilih untuk melakukan proses pembuatan
oreo goreng yaitu di Desa Japura Bakti Kec. Astanajapura Kab.
Cirebon.
2.1.5 Keunggulan Produk
1. Membuat produk makanan yang mempunyai inovasi baru dan
disukai seluruh kalangan masyarakat.
2. Memanfaatkan dan meningkatkan hasil olahan dari oreo dan
tepung terigu menjadi produk makanan yang bervariasi yang
dapat diterima oleh masyarakat luas sebagai salah satu
makanan alternatif pengganti cemilan yang mengandung
karbohidrat yang enak dan bergizi dan juga dapat
meningkatkan nilai jual dari harga biskuit Oreo.
3. Memperkenalkan hasil olahan sendiri agar masyarakat
mengetahui bahwa oreo goreng ini mempunyai nilai cita rasa
yang tinggi.

2.2 Aspek Pemasaran


2.2.1 Target Pasar
Target pasar yang dituju yaitu melalui wilayah atau tempat
yang berada disekitar-sekitar alamat yang menjadi tempat atau
proses pembuatan oreo goteng yaitu di Desa Japura Bakti, Kec.
Astanajapura Kab. Cirebon alasan memilih kenapa pemasarannya
di daerah ini karena belum ada yang menjadi pesaing diwilayah ini.
Adapun secara pasar dimana oreo goreng ini tertuju pada
kalangan umum dan lingkungan sekitar Sekolah dan juga dipinggir

4
jalan dengan membuka lapak untuk mempermudah dalam
memperoleh informasi pasar.
2.2.2 Jumlah Pembeli Potensial
Tabel Pembeli potensial perbulan
Nama Jumlah Beli
Pa Misbakh 1
Agus Setiawan 1
Yanti 1
Leni 1
Ibu Goyah 1
Nulul Azmiyati 1
Monik 1
Ibu Teti 1

2.2.3 Harga Jual Produk / Jasa


Jenis Makanan Jumlah Harga/Porsi
Oreo goreng dengan 4 oreo goreng Rp. 3.000,-
toping meses

2.2.4 Kegiatan Promosi yang dilakukan


Kegiatan promosi awal yang dilakukan yaitu dengan
perkenalan produk yang ditawarkan bahwa makanan yang lezat ,
bergizi, dan menyehatkan, dengan harga yang terjangkau, dengan
bentuk dan jenis kue yang bermacam-macam. Produk ini bernama
oreo goreng yang bahan dasarnya menggunakan oreo dan ditambah
dengan toping meses
Kemi melakukan promosi dengan cara mensosialisasikan di
lingkungan sekolah dengan cara menawarkan ke guru dan siswa.

5
2.3 Aspek Keuangan
2.3.1 Modal Usaha yang dibutuhkan
Anggaran Biaya
Tabel I. Biaya Investasi peralatan bahan penunjang
No Mesin dan Peralatan Keterangan
1 Wadah Berfungsi sebagai tempat bahan-
bahan mentah
2 Mika Berfungsi sebagai tempat kemasan
3 Penggorengan dan Berfungsi untuk menggoreng dan
Spatula berfungsi sebagai mengambil objek
yang digoreng
Biaya alat dan bahan
1. Mika Rp. 5.000,-
2. ¼ kg gula pasir Rp. 3.000,-
3. ½ kg tepung terigu Rp. 3.500,-
4. 1 bungkus baking powder Rp. 7.000,-
5. 2 butir telur Rp. 3.000,-
6. 1 pak oreo biscuit Rp. 9.000,-
7. Susu kental Rp. 1.500,-
8. Meses coklat dan aneka toping lainnya Rp. 3.500,-
9. ½ kg minyak untuk menggoreng Rp. 4.000,-
TOTAL Rp. 28.000,-
Berdasarkan data di atas maka dapat disimpulkan bahwa
modal usaha yang dibutuhkan di awal yaitu : Rp. 28.000,-

6
2.4 Laporan Laba Rugi
Modal yang terkumpul dari seluruh anggota = Rp. 50.000,-
1. Pengeluaran
Modal yang dikeluarkan = Rp. 28.000,-
Modal awal = Rp. 50.000,-
Sisa = Rp. 22.000,-

2. Pendapatan
Pemasukan = Rp. 35.000,-
Pengeluaran = Rp. 28.000,-
= Rp. 7.000,-

Jadi keuntungan yang didapatkan berjumlah Rp. 7.000,-

7
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Usaha makanan olahan Fried Oreo ini adalah salah satu peluang
usaha yang cukup menjanjikan untuk kedepannya. Apalagi sekarang ini
sangat sulit untuk mencari pekerjaan, sehingga peluang usaha ini sangat
baik apabila kita tekuni dan kita kembangkan lagi tergantung dari seberapa
besar modal yang kita miliki.

3.2 Saran
 Saran dari Guru
Pa Misbakh : “Inovasi terbaru, karena baru lihat kue atau isi oreo,
untuk rasa enak, harga terjangkau”
 Saran dari Teman
Nulul Azmiyati Kelas XII RPL 1 : “Harga kurang terjangkau, kurang
bervariasi, mungkin kemasan kurang menarik tapi untuk rasa pas”

Anda mungkin juga menyukai