Laporan Kwu Oreo
Laporan Kwu Oreo
Laporan Kwu Oreo
“OREO GORENG”
Disusun oleh :
Kelompok 1
Kartini
Nur Indah Sari
Ani Maryani
Rizka Azkiyyatunnisa
Misja
Kelas XII RPL 1
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan
rahmat serta karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan pembuatan
Laporan Kewirausahaan yang berjudul Oreo Goreng dalam rangka memenuhi
tugas Kelompok Mata Pelajaran Kewirausahaan. Semoga Laporan ini dapat
dipergunakan sebagai salah satu acuan atau petunjuk maupun pedoman bagi yang
membaca Laporan ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan Laporan ini banyak terdapat
kekurangan dan kesalahan. Saran dan kritik yang membangun akan penulis terima
dengan hati terbuka agar dapat meningkatkan kualitas Laporan ini.
Demikian yang dapan penulis sampaikan. Atas perhatiannya penulis
ucapkan terima kasih.
Penulis
i
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ..................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ................................................................................ 2
1.3 Visi Misi dan Tujuan Usaha ................................................................. 2
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Aspek Produk/Jasa Yang akan dijual ................................................... 3
2.2 Aspek Pemasaran ................................................................................. 4
2.3 Aspek Keuangan .................................................................................. 6
2.4 Modal Awal .......................................................................................... 7
2.5 Hasil Penjualan..................................................................................... 7
2.6 Laba Rugi ............................................................................................. 7
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
tetapi juga memakai rasa oreo yang lainnya, sehingga konsumen dapat
memesan dengan selera mereka.
Olahan cemilan ini dibuat tidaklah menguras modal yang banyak,
maka dari itu juga cemilan ini sangat sesuai dengan kantong siswa, kami
berusaha membuat olahan cemilan ini dengan rasa yang berkualitas
dengan harga yang murah dan beda dari pesaing yang lainnya.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
6. Panaskan minyak
7. Kemudian goreng oreo yang telah dilapisi dan di diamkan tadi
2.1.3 Bahan Baku Produk
Bahan baku dalam pembuatan oreo goreng didapat dari
toko-toko yang berada disekitar rumah.
2.1.4 Lokasi
Tempat yang dipilih untuk melakukan proses pembuatan
oreo goreng yaitu di Desa Japura Bakti Kec. Astanajapura Kab.
Cirebon.
2.1.5 Keunggulan Produk
1. Membuat produk makanan yang mempunyai inovasi baru dan
disukai seluruh kalangan masyarakat.
2. Memanfaatkan dan meningkatkan hasil olahan dari oreo dan
tepung terigu menjadi produk makanan yang bervariasi yang
dapat diterima oleh masyarakat luas sebagai salah satu
makanan alternatif pengganti cemilan yang mengandung
karbohidrat yang enak dan bergizi dan juga dapat
meningkatkan nilai jual dari harga biskuit Oreo.
3. Memperkenalkan hasil olahan sendiri agar masyarakat
mengetahui bahwa oreo goreng ini mempunyai nilai cita rasa
yang tinggi.
4
jalan dengan membuka lapak untuk mempermudah dalam
memperoleh informasi pasar.
2.2.2 Jumlah Pembeli Potensial
Tabel Pembeli potensial perbulan
Nama Jumlah Beli
Pa Misbakh 1
Agus Setiawan 1
Yanti 1
Leni 1
Ibu Goyah 1
Nulul Azmiyati 1
Monik 1
Ibu Teti 1
5
2.3 Aspek Keuangan
2.3.1 Modal Usaha yang dibutuhkan
Anggaran Biaya
Tabel I. Biaya Investasi peralatan bahan penunjang
No Mesin dan Peralatan Keterangan
1 Wadah Berfungsi sebagai tempat bahan-
bahan mentah
2 Mika Berfungsi sebagai tempat kemasan
3 Penggorengan dan Berfungsi untuk menggoreng dan
Spatula berfungsi sebagai mengambil objek
yang digoreng
Biaya alat dan bahan
1. Mika Rp. 5.000,-
2. ¼ kg gula pasir Rp. 3.000,-
3. ½ kg tepung terigu Rp. 3.500,-
4. 1 bungkus baking powder Rp. 7.000,-
5. 2 butir telur Rp. 3.000,-
6. 1 pak oreo biscuit Rp. 9.000,-
7. Susu kental Rp. 1.500,-
8. Meses coklat dan aneka toping lainnya Rp. 3.500,-
9. ½ kg minyak untuk menggoreng Rp. 4.000,-
TOTAL Rp. 28.000,-
Berdasarkan data di atas maka dapat disimpulkan bahwa
modal usaha yang dibutuhkan di awal yaitu : Rp. 28.000,-
6
2.4 Laporan Laba Rugi
Modal yang terkumpul dari seluruh anggota = Rp. 50.000,-
1. Pengeluaran
Modal yang dikeluarkan = Rp. 28.000,-
Modal awal = Rp. 50.000,-
Sisa = Rp. 22.000,-
2. Pendapatan
Pemasukan = Rp. 35.000,-
Pengeluaran = Rp. 28.000,-
= Rp. 7.000,-
7
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Usaha makanan olahan Fried Oreo ini adalah salah satu peluang
usaha yang cukup menjanjikan untuk kedepannya. Apalagi sekarang ini
sangat sulit untuk mencari pekerjaan, sehingga peluang usaha ini sangat
baik apabila kita tekuni dan kita kembangkan lagi tergantung dari seberapa
besar modal yang kita miliki.
3.2 Saran
Saran dari Guru
Pa Misbakh : “Inovasi terbaru, karena baru lihat kue atau isi oreo,
untuk rasa enak, harga terjangkau”
Saran dari Teman
Nulul Azmiyati Kelas XII RPL 1 : “Harga kurang terjangkau, kurang
bervariasi, mungkin kemasan kurang menarik tapi untuk rasa pas”