Modul 9
Modul 9
JARINGAN KOMPUTER
PERTEMUAN 8
DISUSUN OLEH :
ELISABETH OKMINOP ALIM
135610116
A. Tujuan
Mampu mengkonfigurasi router menggunakan CLI.
B. Dasar Teori
Router merupakan mesin tanpa monitor/display. Dengan demikian, bekerja
mengkonfigurasi router tidak dapat secara langsung berhadapan dengan router.
Semua pekerjaan mengkonfigurasi router umumnya dilakukan secara jarak jauh.
Bekerja untuk mengkonfigurasi router dapat dilakukan menggunakan
beberapa cara sebagai berikut.
Console
Telnet atau SSH
Port AUX
Ketika berhasil masuk kedalam router, maka user dihadapkan pada CLI. CLI
adalah tipe antarmuka dimana pengguna berinteraksi dengan sistem operasi melalui
text-terminal. Pengguna menjalankan perintah dan program di sistem operasi
tersebut dengan cara mengetikkan baris-baris tertentu.
C. Pembahasan
Praktikum pertemuan 8 ini membahas mengenai CLI (Command Line
Interface). CLI disini digunakan untuk mengkonfigurasi router, dimana dalam kasus
ini yaitu mengkonfigurasi jaringan dengan tiga router mengunakan routing hirarki.
Pertama yang kita buat adalah membuat simulasi jaringan yang berbeda-beda yaitu
jaringan A router staff, jaringan B router pusat dan jaringan C router student, dimana
jaringan-jaringan ini terhubung/ dihubungkan menggunakan tiga router yaitu router
staff, router pusat dan router student , tiga switch dari masing-masing switch ini
dihubungkan ke PC, Laptop, Server DNS dan Server DHCP. Selengkapnya yaitu :
Jaringan A dengan IP network : 192.168.100.0/24
Jaringan B dengan IP network: 192.168.150.0/25
Jaringan C dengan IP network: 192.168.150.0/25
IP network Fa0/1 , Fa0/0 : 192.168.1.0/30
IP network Fa0/1 , Fa0/1 : 192.168.1.0/30
Selanjutnya melakukan konfigurasi PC/Laptop IP address seluruh PC sesuai
dengan alamat jaringan nomor PC. Dimana untuk masing-masing jaringan A, B dan C
yaitu :
Jaringan A
Jaringan C
Konfigurasi Router
Konfigurasi pada router dilakukan pada CLI (command Line Interface). Dengan
mengkonfigurasi router maka masing-masing dari semua jaringan jaringan akan
terhubung. Sehingga pada saat uji koneksi dilakukan maka dapat terlihat perjalanan
paket data yang berhasil diantar dari jaringan A ke jaringan B maupun jaringan C.
Namun sebaliknya jika konfigurasi yang dilakukan salah maka ketika melakukan uji coba
dapat dilihat bahwa perjalanan paket data gagal.
Konfigurasi R1
Router#configure terminal
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
Router(config)#interface FastEthernet0/0
Router(config-if)#ip address 192.168.100.1 255.255.255.252
Router(config-if)#
Router(config-if)#exit
Router(config)#interface FastEthernet0/1
Router(config-if)#ip address 192.168.200.1 255.255.255.0
Router(config-if)#
Router(config-if)#exit
Router(config)#ip route 192.168.1.0 255.255.255.0 192.168.10.2
Router(config)#no shut
Router(config)#exit
Konfigurasi R2
Router#enable
Router#configure terminal
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
Router(config)#interface FastEthernet0/0
Router(config-if)#ip address 192.168.100.2 255.255.255.252
Router(config-if)#
Router(config-if)#exit
Router(config)#interface FastEthernet0/1
Router(config-if)#ip address 192.168.200.1 255.255.255.0
Router(config-if)#exit
Router(config)#ip route 192.168.100.0 255.255.255.0 192.168.10.1
Router(config)#no shut
Router(config)#exit
Proses ping yang dilakukan dari jaringan A ke jaringan B gagal terhubung ini
dikarenakan konfigurasi yang dilakukan pada router ada kesalahan dalam
mengkonfigurasinya.
D. Tugas
E. Kesimpulan
Jadi dapat disimpulkan bahwa ,salah satu cara konfigurasi pada router cisco
adalah menggunakan CLI (Command Line Interface). Kita harus belajar menghafal
beberapa perintah yang cukup penting pada konfigurasi dasar router ini. Pengguna
menjalankan perintah dan program di sistem operasi tersebut dan juga mengkonfigurasi
jaringan IP router sehingga semua jaringan dapat terhubung melalui konfigurasi yang
dilakukan melalui CLI.
F. Listing
Terlampir.