100% menganggap dokumen ini bermanfaat (2 suara)
2K tayangan21 halaman

3.8 Mengevaluasi Database Server

RPP ini memberikan gambaran singkat tentang pembelajaran Administrasi Sistem Jaringan kelas XI semester 1. Materi pembelajaran meliputi pengertian database server, jenis-jenis database server, dan prinsip kerja database server. Metode pembelajaran yang digunakan adalah diskusi, praktik dan presentasi untuk mencapai tujuan membangun pemahaman siswa tentang database server.

Diunggah oleh

Diar Dinati
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
100% menganggap dokumen ini bermanfaat (2 suara)
2K tayangan21 halaman

3.8 Mengevaluasi Database Server

RPP ini memberikan gambaran singkat tentang pembelajaran Administrasi Sistem Jaringan kelas XI semester 1. Materi pembelajaran meliputi pengertian database server, jenis-jenis database server, dan prinsip kerja database server. Metode pembelajaran yang digunakan adalah diskusi, praktik dan presentasi untuk mencapai tujuan membangun pemahaman siswa tentang database server.

Diunggah oleh

Diar Dinati
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 21

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )

Sekolah : SMK N ...............


Mata Pelajaran : Administrasi Sistem Jaringan
Kelas / Semester : XI / 1 ( Satu )
Alokasi Waktu : 6 x 45 menit

A. Kompetensi Inti :

3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan


faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan
lingkup kerja Teknik Komputer dan Jaringan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan
kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga,
sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.

4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja
yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Teknik
Komputer dan Jaringan. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan
kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan
keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi,
kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar
3.8. Mengevaluasi Database Server
4.8. Mengkonfigurasi Database Server

C. Indikator Pencapaian Kompetensi:

3.8.1 Mendiskripsikan tentang Database Server


3.8.2 Menentukan jenis-jenis Database Server

4.8.1 Melakukan konfigurasi Database Server


4.8.2 Menguji hasil konfigurasi Database Server
4.8.3 Membuat laporan konfigurasi Database Server

D. Tujuan Pembelajaran
Melalui tahapan pembelajaran model pembelajaran Discovery Learning, dengan metode
diskusi, praktik dan presentasi, peserta didik mampu:

1. Mendiskripsikan tentang Database Server secara percaya diri


2. Menentukan jenis-jenis Database Server secara teliti
3. Mengolah data tentang Database Server secara profesional
4. Menguji hasil konfigurasi Database Server secara mandiri dengan teliti

E. Materi Pembelajaran
- database server
Pengertian
Database berasal dari dua kata yaitu data dan base (basis). Data adalah fakta dari suatu
kejadian yang dapat berupa simbol, gambar, atau kata. Sedangkan base merupakan
tempat atau ruangan untuk berkumpul. Jadi database merupakan kumpulan data yang
saling berhubungan yang disimpan secara bersama-sama dalam media penyimpanan
elektronis dan tanpa pengulangan yang tidak perlu untuk memenuhi berbagai
kebutuhan.
Database Server adalah sebuah program komputer yang menyediakan layanan
pengelolaan basis data dan melayani komputer atau program aplikasi basis data yang
menggunakan model client/server.
Terdapat 12 tipe database, antara lain :
1. Operational database
2. Analytical database
3. Data warehouse
4. Distributed database
5. End-user database
6. External database
7. Hypermedia database on the web
8. Navigational database
9. In-memory database
10. Document-oriented databases
11. Real-time databases
12. Relational database

- Prinsip dan cara kerja database server


Prinsip kerja dari database sama dengan sebuah lemari arsip, terutama adalah untuk
pengaturan data/arsip serta untuk kemudahan dan kecepatan dalam pengambilan
kembali data/arsip. Perbedaannya hanya terletak pada media penyimpanan yang
digunakan. Jika lemari arsip menggunakan lemari besi atau kayu,
maka databasemenggunakan media penyimpanan elektronis seperti harddisk.
Manfaat utama dalam pengelolaaan database adalah agar dapat menemukan kembali
data yang dicari dengan mudah dan cepat. Beberapa keunggulan dari
pemanfaatan database adalah sebagai berikut:
a. Kecepatan dan Kemudahan (speed)
b. Efisiensi Ruang Penyimpanan (space)
c. Keakuratan (accurancy)
d. Ketersediaan (availability)
e. Kelengkapan (completeness)
f. Keamanan (security)
g. Kebersamaan Pemakaian (sharebility)

Software untuk Database Server


Dari sekian banyak Database Storage Engine, ada 5 engine yang paling banyak
digunakan yaitu Ms. Access, MySql, SQL Server, Postgre dan Oracle. Semuanya
mempunyai kelebihan dan kelemahan masing-masing. Di sini saya akan sedikit
berbicara menyenai perbedaan di antara ke-5 nya. Walaupun belum pernah mencoba
menggunakan Postgre dan Oracle, tapi Sang Penulis berusaha mencari sumber dari
berbagai artikel yang sudah terbaca. So, kalau ada kekurangan mohon dimengerti dan
alangkah gembiranya jika Wahai Pembaca mau berbagi pengetahuan yang dimiliki
untuk kemajuan Bersama.

F. Pendekatan, Model, dan Metode Pembelajaran


 Pendekatan : Scientific
 Model : Discovery Learning
 Metode : Ceramah, diskusi, penugasan

G. KegiatanPembelajaran
Pertemuan Pertama
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Pembelajaran
Waktu
Pendahuluan  Guru masuk kelas tepat waktu dan mengucapkan salam 15 menit
(Penumbuhan karakter budaya sekolah tentang disiplin
dan religius)
 Guru menanyakan kondisi siswa saat ini
 Guru Meminta Ketua kelas untuk memimpin doa saat
pembelajaran akan dimulai (Penumbuhan karakter
religius).
 Guru mengintruksikan kepada siswa untuk
memperhatikan kebersihan kelas sebelum pembelajaran
dimulai (Penumbuhan karakter peduli lingkungan).
 Guru mengisi agenda kelas dan mengabsen siswa
(penumbuhan karakter disiplin sebagai budaya sekolah
dan karakter peduli sosial)
 Guru memberikan informasi mengenai kompetensi,
meteri, serta tujuan pembelajaran
 Menjelaskan penilaian yang dilakukan.
 Memberikan Apersepsi
 Guru meminta peserta didik untuk duduk berkelompok
dalam rangka menumbuhkan karakter demokratis
Inti 1. Stimulasi 240 menit
 Guru menampilkan slide mengenai pengisian form media
sosial fb dan email.
 Peserta didik melakukan pengamatan dengan cara
mengamati tampilan slide.
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Pembelajaran
Waktu
 Peserta didik saling melakukan tanya jawab mengenai
tampilan slide. (menumbuhkan kecakapan abad 21;
berpikir krtitis).

2. Identifikasi Masalah
 Guru menugaskan kepada peserta didik mencari berbagai
bentuk database server.
 Peserta didik mencari informasi dengan berdiskusi dan
membaca berbagai litelatur (menumbuhkan karakter
gemar membaca dan tuntutan keterampilan abad 21
tentang literasi) mengenai berbagai bentuk database yang
akan digunakan dalam membangun server.

3. Pengumpulan Data
 Peserta didik mengumpulkan informasi yang sudah di
dapat dari pencarian informasi dan diskusi.
 Peserta didik berdiskusi mengecek pandangan dan
bertukar pikiran dengan teman kelompoknya mengenai
permasalahan yang sedang dibahas berdasarkan litelatur
dan pengetahuan yang dimilikinya.
 Peserta didik berdiskusi dalam kelompok tentang solusi
yang terbaik dalam menyelesaikan permasalahan yang
dihadapi (menumbuhkan karakter mandiri)

4. Pembuktian
 Salah satu kelompok tampil untuk mempresentasikan hasil
diskusinya, dalam menyelesaikan permasalahan melalui
solusi yang disimpulkan oleh kelompoknya
(menumbuhkan karakter komunikatif).
 Peserta didik di kelompok lain memperhatikan proses
presentasi.
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Pembelajaran
Waktu
 Guru mempersilahkan peserta didik lain untuk bertepuk
tangan setelah presentasi selesai, untuk menunbuhkan
karakter menghargai prestasi.

 Peserta didik dipersilahkan untuk memberikan komentar


terhadap hasil presentasi temannya dan dipersilahkan
mengoreksi bila ada kesalahan

5. Menarik Kesimpulan
 Peserta didik memperbaiki dan melengkapi hasil kerja
kelompoknya
 Peserta didik dengan atau tanpa bantuan guru dapat
menyimpulkan prinsip dan cara kerja database

Penutup  Guru mengajak peserta didik untuk membuat rangkuman 15 menit


materi belajar dengan metode Tanya jawab
 Guru melakukan refleksi sebagai penguatan dari kegiatan
pembelajaran hari ini
 Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran, dan motivasi
untuk tetap semangat serta mengingatkan peserta didik
untuk mempelajari materi baru yang lebih menantang
dalam rangka mempersiapkan diri menghadapi tantangan
abad 21
 Guru memberikan informasi materi pembelajaran untuk
pertemuan selanjutnya.
 Guru mempersilahkan siswa untuk berdoa, menutup
kegiatan pembelajaran hari ini (menumbuhkan karakter
religious)

H. Alat dan Bahan


Alat dan bahan yang digunakan : Papan Tulis, Spidol, LCD

I. Sumber Belajar

1. http://www.slideshare.net/albertgiban/materi-lengkap-tentang-database
2. Buku BSE Basis Data untuk SMA/SMK kelas XI semester 1
3. http://sinduwinner.blogspot.com/2011/04/prinsip-dasar-database.html
4. http://pbd-amelia.blogspot.com/2012/03/macam-macam-software-database.html

J. Penilaian Pembelajaran, Remedial dan Pengayaan


1. Teknik penilaian
a. Pengamatan kegiatan diskusi
b. Hasil presentasi kelompok
2. Instrument Penilaian (Terlampir)
3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

1. Penilaian Kegiatan Diskusi


Instrumen dan Rubrik Penilaian Sikap
Nama Komuni Kerjasa Nilai Akhir
Kreatif Kritis
Peserta katif ma (Modus)
N
didik/
o
Kelompo 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
k
1.
2.
3.
4.
N

Keterangan:
A = jika empat indikator terlihat.
B = jika tiga indikator terlihat.
C = jika dua indikator terlihat
D = jika satu indikator terlihat

Indikator Penilaian Sikap:

Komunikatif
a. Berkomunikasi secara efektif dan efisien
b. Menyampaikan pesan dengan baik
c. Penggunaan bahasa yang secara sosial dapat diterima dan memadai
d. Berkomunikasi yang tidak menyinggung perasaan orang lain

Kerjasama
a. Membantu teman lain yang mengalami kesulitan
b. Memberikan kontribusi pemikiran
c. Mengajak teman lain untuk melakukan tugas secara bersama
d. Berbagi bersama dalam menangani permasalahan

Kreatif
a. Memiliki rasa ingin tahu yang tinggi
b. Berwawasan masa depan dan penuh imajinasi
c. Mampu memproduksi gagasan-gagasan baru
d. Mampu menemukan masalah dan mampu memecahkannya.
Kritis
a. Menanyakan dan menjawab pertanyaan
b. Mencari cara-cara yang dapat dipakai untuk mengatasi masalah-masalah
c. Berusaha mendapatkan informasi sebanyak mungkin dari sumber lain
d. Berpikir terbuka, yaitu berbicara secara kongkret.
Kategori nilai sikap:
Sangat baik : apabila memperoleh nilai akhir 4
Baik : apabila memperoleh nilai akhir 3
Cukup : apabila memperoleh nilai akhir 2
Kurang : apabila memperoleh nilai akhir 1

2. Penilaian Pengetahuan dan keterampilan


a. Kisi-Kisi dan Soal
Kompetensi Dasar Indikator Indikator Soal Jenis Soal Soal

3.8 Mengevaluasi 3.8.1 Menjelaskan 3.8.1 Mampu Uraian 1. Jelaskan apa


menjelaskan konsep yang di
Database konsep Database database server maksud
Server Server 3.8.2 Mampu untuk dengan server!
4.8 Mengkonfigu mengidentifikasi 2. Sebutkan apa
rasi dan merumuskan saja tipe yang
Database 3.8.2 Menentukan masalah tentang terdapat dalam
Server jenis-jenis Database database server database.
Server 3.8.3 Mampu 3. Jelaskan apa
mengumpulkan data yang kamu
4.8.1 Melakukan tentang database ketahui
konfigurasi server tentang
Database Server 4.8.1 Mampu mengolah operasional
4.8.2 Menguji hasil data tentang database dan
database server. sebutkan
konfigurasi
4.8.2 Mampu contohnya.
Database Server mengomunikasikan
4.8.3 Membuat tentang database
laporan konfigurasi server
Database Server

b. Kunci Jawaban
No Jawaban Skor
1. Server basis data adalah sebuah program komputer yang menyediakan 30
layanan pengelolaan basis data dan melayani komputer atau program
aplikasi basis data yang menggunakan model klien/server
2. Terdapat 12 tipe database, antara lain: 30
a. Operational database
b. Analytical database
c. Data warehouse
d. Distributed database
e. End-user database
f. External database
g. Hypermedia databases on the web
h. Navigational database
i. In-memory databases
j. Document-oriented databases
k. Real-time databases
l. Relational Database
3. Operational database 40
Database ini menyimpan data rinci yang diperlukan untuk mendukung
operasi dari seluruh organisasi. Mereka juga disebut subject-area
databases (SADB), transaksi database, dan produksi database.

Contoh: database pelanggan, database pribadi, database


inventaris,akuntansi database
Jumlah 100

Program Remedial :
• Remedial Tes diberikan kepada siswa yang mendapatkan nilai di bawah 71 (untuk
pengetahuan dan keterampilan), dengan catatan jumlah siswa yang remedialnya
sebanyak maksimal 30% dari jumlah seluruh siswa di kelas.
• Dan jika jumlah siswa yang remedial mencapai 50% maka diadakan remedial teaching
terlebih dahulu, lalu dilanjutkan remedial tes

Program Pengayaan :
Program pengayaan diberikan/ditawarkan kepada siswa yang mendapatkan nilai diatas 71
sebagai bentuk pendalaman terhadap materi yang diberikan

Mengetahui, ..............................., Juli 2017


Kepala SMKN ........ Guru Mata Pelajaran

................................................ .................................................
NIP. .................................................. NIP. ................................................
Lampiran Materi:
1. Pengertian dan Jenis-Jenis Database Server
Pengertian
Database berasal dari dua kata yaitu data dan base (basis). Data adalah fakta dari
suatu kejadian yang dapat berupa simbol, gambar, atau kata.
Sedangkan base merupakan tempat atau ruangan untuk berkumpul.
Jadi database merupakan kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan
secara bersama-sama dalam media penyimpanan elektronis dan tanpa pengulangan
yang tidak perlu untuk memenuhi berbagai kebutuhan.

Database Server adalah sebuah program komputer yang menyediakan layanan


pengelolaan basis data dan melayani komputer atau program aplikasi basis data
yang menggunakan model client/server.
Terdapat 12 tipe database, antara lain :
1. Operational database
Database ini menyimpan data rinci yang diperlukan untuk mendukung operasi
dari seluruh organisasi. Mereka juga disebut subject-area databases (SADB),
transaksi database, dan produksi database.Contoh: database pelanggan,
database pribadi, database inventaris,akuntansi database.
2. Analytical database
Database ini menyimpan data dan informasi yang diambil dari operasional yang
dipilih dan eksternal database. Mereka terdiri dari datadan informasi yang
dirangkum paling dibutuhkan oleh sebuah organisasi manajemen dan End-user
lainnya. Beberapa orang menyebut analitismultidimensi database sebagai
database, manajemen database, atauinformasi database.
3. Data warehouse
Sebuah data warehouse menyimpan data dari saat ini dan tahun-tahun
sebelumnya – data yang diambil dari berbagai database operasional dari sebuah
organisasi. Data warehouse menjadi sumber utama data yang telah diperiksa,
diedit, standar dan terintegrasi sehingga dapat digunakan oleh para manajer dan
pengguna akhir lainnya di seluruh organisasi profesional. Perkembangan
terakhir dari data warehouse adalah dipergunakan sebagai Shared nothing
architecture untuk memfasilitasi ekstrem scaling.
4. Distributed database
Ini adalah database-kelompok kerja lokal dan departemen di kantor regional,
kantor cabang, pabrik-pabrik dan lokasi kerja lainnya. Database ini dapat
mencakup kedua segmen yaitu operasional dan user database,serta data yang
dihasilkan dan digunakan hanya pada pengguna situs sendiri.
5. End-user database
Database ini terdiri dari berbagai file data yang dikembangkan oleh end-user di
workstation mereka. Contoh dari ini adalah koleksi dokumendalam spreadsheet,
word processing dan bahkan download file.
6. External database
Database ini menyediakan akses ke eksternal, data milik pribadi online –
tersedia untuk biaya kepada pengguna akhir dan organisasi dari layanan
komersial. Akses ke kekayaan informasi dari database eksternal yang tersedia
untuk biaya dari layanan online komersial dan dengan atau tanpa biaya dari
banyak sumber di Internet.
7. Hypermedia databases on the web
Ini adalah kumpulan dari halaman-halaman multimedia yang saling
berhubungan di sebuah situs web. Mereka terdiri dari home page dan halaman
hyperlink lain dari multimedia atau campuran media seperti teks,grafik, gambar
foto, klip video, audio dll.
8. Navigational database
Dalam navigasi database, queries menemukan benda terutamadengan mengikuti
referensi dari objek lain.
9. In-memory databases
Database di memori terutama bergantung pada memori utamauntuk
penyimpanan data komputer. Ini berbeda dengan sistem manajemendatabase
yang menggunakan disk berbasis mekanisme penyimpanan.Database memori
utama lebih cepat daripada dioptimalkan disk databasesejak Optimasi algoritma
internal menjadi lebih sederhana dan lebihsedikit CPU mengeksekusi instruksi.
Mengakses data dalam menyediakanmemori lebih cepat dan lebih dapat
diprediksi kinerja dari disk. Dalamaplikasi di mana waktu respon sangat
penting, seperti peralatan jaringantelekomunikasi yang mengoperasikan sistem
darurat, database memoriutama yang sering digunakan.
10. Document-oriented databases
Document-oriented databases merupakan program komputer yangdirancang
untuk aplikasi berorientasi dokumen. Sistem ini bisadiimplementasikan sebagai
lapisan di atas sebuah database relasional atauobjek database. Sebagai lawan
dari database relasional, dokumen berbasisdatabase tidak menyimpan data
dalam tabel dengan ukuran seragam kolomuntuk setiap record. Sebaliknya,
mereka menyimpan setiap catatan sebagaidokumen yang memiliki karakteristik
tertentu. Sejumlah bidang panjangapapun dapat ditambahkan ke dokumen.
Bidang yang dapat juga berisi beberapa bagian data.
11. Real-time databases
Real-time Database adalah sistem pengolahan dirancang untuk menangani
beban kerja negara yang dapat berubah terus-menerus. Ini berbeda dari database
tradisional yang mengandung data yang terus-menerus, sebagian besar tidak
terpengaruh oleh waktu. Sebagai contoh, pasar saham berubah dengan cepat dan
dinamis. Real-time processing berarti bahwa transaksi diproses cukup cepat
bagi hasil untuk kembali dan bertindak segera. Real-time database yang berguna
untuk akuntansi, perbankan, hukum, catatan medis, multi-media, kontrol proses,
sistemreservasi, dan analisis data ilmiah.
12. Relational Database
Standar komputasi bisnissejak tahun 2009, relational database adalah database
yang paling umum digunakan saat ini.Menggunakan meja untuk informasi
struktur sehingga mudah untuk mencari.

Prinsip kerja dari database sama dengan sebuah lemari arsip, terutama adalah untuk
pengaturan data/arsip serta untuk kemudahan dan kecepatan dalam pengambilan kembali
data/arsip. Perbedaannya hanya terletak pada media penyimpanan yang digunakan. Jika lemari
arsip menggunakan lemari besi atau kayu, maka databasemenggunakan media penyimpanan
elektronis seperti harddisk.

Database bukan hanya sekedar media penyimpanan data secara elektronis, artinya tidak
semua bentuk penyimpanan data elektronis dapat disebut database.

Dokumen yang berisi data dalam file teks, file spreadsheet (file yang dibuat pada program
pengolah angka) dan lain sebagainya dapat saja disimpan, tetapi hal itu tidak dapat disebut
sebagai database. Hal ini disebabkan karena didalamnya tidak ada pemilahan dan
pengelompokan data sesuai jenis/fungsi data, sehingga nantinya akan menyulitkan pencarian
data. Yang sangat ditonjolkan dalam database adalah pengaturan, pemilahan, pengelompokan,
pengorganisasian data yang disimpan sesuai fungsi atau jenisnya.

MANFAAT DAN KEUNGGULAN DATABASE


Manfaat utama dalam pengelolaaan database adalah agar dapat menemukan kembali data yang
dicari dengan mudah dan cepat. Beberapa keunggulan dari pemanfaatan database adalah
sebagai berikut:
a. Kecepatan dan Kemudahan (Speed)
Pemanfaatan database memungkinkan untuk dapat menyimpan data, melakukan
perubahan/manipulasi terhadap data, menampilkan kembali data tersebut dengan lebih
cepat dan mudah.
b. Efisiensi Ruang Penyimpanan (Space)
Keterkaitan antara kelompok data yang satu dengan yang lainnya dalam databasedapat
menyebabkan terjadinya pengulangan (redundansi) data, sehingga ruang penyimpanan
yang diperlukan menjadi bertambah banyak. Untuk mengefesiensikan penggunaan ruang
penyimpanan data, database dapat melakukan penekanan jumlah pengulangan
(redundansi) data tersebut diantaranya dengan menerapkan sejumlah pengkodean atau
membuat relasi antar kelompok data yang saling berhubungan.
c. Keakuratan (Accurancy)
Pembentukan relasi antar kelompok data, pengaturan tipe data, penentuan keunikan data
dan sebagainya yang secara ketat sangat berguna untuk menekan ketidakakuratan
penyimpanan data.
d. Ketersediaan (Availability)
Sebuah database dapat memiliki data yang tersebar di banyak lokasi geografis. Misalnya,
data nasabah sebuah bank dipisah-pisah dan disimpan di lokasi yang sesuai dengan
keberadaan nasabah. Dengan pemanfaatan teknologi jaringan komputer, data yang berada
di suatu lokasi/cabang, dapat juga diakses (menjadi tersedia/avaible) bagi lokasi yang lain.
e. Kelengkapan (Completeness)
Untuk mengakomodasi kebutuhan kelengkapan data yang semakin berkembang, maka di
dalam database dapat dilakukan penambahan record-record data, dapat dilakukan
perubahan struktur dalam database baik dengan penambahan objek baru (tabel) atau
dengan penambahan field-field baru pada suatu tabel.
f. Keamanan (Security)
Untuk suatu sistem yang besar dan serius, aspek keamanan harus diperhatikan dan
diterapkan secara ketat. Hal ini dapat dilakukan dengan penentuan siapa-siapa (pemakai)
yang boleh menggunakan database beserta objek-objek di dalamnya dan menentukan
jenis-jenis operasi apa saja yang boleh dilakukan.
g. Kebersamaan Pemakaian (Sharebility)
Pemakai database seringkali tidak terbatas pada satu pemakai saja atau di satu lokasi saja
oleh satu sistem aplikasi. Misalnya data pegawai dalam databasekepegawaian dapat
digunakan oleh banyak pemakai, dari sejumlah departemen dalam perusahaan atau oleh
banyak sistem (sistem penggajian, sistem akuntansi, sistem inventori dan sebagainya).

OPERASI DASAR DATABASE


Sebelum mengenal beberapa operasi dasar yang sering digunakan dalam pengolahan database,
ada baiknya diketahui terlebih dahulu komponen dasar yang harus ada dalam
pengolahan database. Salah satu komponen dasar yang harus ada dalam
pengolahan database adalah table. Table merupakan tempat untuk menyimpan data.
Apabila database itu diasumsikan sebagai lemari arsip yang didalamnya terdapat map-map
arsip, maka map-map arsip tersebut dapat diasumsikan sebagai tablenya. Berikut adalah operasi
dasar yang sering digunakan dalam pengolahan database.
 Create database digunakan untuk membuat database, diasumsikan sebagai pembuatan
lemari arsip baru.
 Delete database digunakan untuk menghapus database, diasumsikan sebagai
penghancuran lemari arsip.
 Create table digunakan untuk membuat tabel baru dalam database, diasumsikan sebagai
penambahan map arsip ke dalam lemari arsip.
 Drop table digunakan untuk menghapus table dalam database, diasumsikan sebagai
pengrusakan salah satu map arsip yang ada di dalam lemari arsip.
 Insert table digunakan untuk menyisipkan tabel ke dalam database, diasumsikan sebagai
penambahan lembar arsip ke dalam map arsip.

PENERAPAN DATABASE
Hampir semua perusahaan, organisasi, dan inst ansi menerapkan database dalam
pekerjaannya. Adapun contoh dari penerapan database adalah sebagai berikut:
 Inventory (pergudangan), digunakan untuk proses penerimaan barang, penyimpanan
barang, dan pengeluaran barang.
 Pendidikan, digunakan untuk mengelola data siswa, penjadwalan kegiatan belajar
mengajar, mengelola data guru dan lain sebagainya.
 Rumah sakit, digunakan untuk mengelola data sejarah pengobatan pasien, pembayaran
perawatan rawat inap, dan lain lain.
 Perbankan, digunakan untuk pengelolaan data nasabah/data tabungan/pinjaman,
pembuatan laporan-laporan akuntansi-akuntansi, pelayanan informasi pada nasabah/calon
nasabah.
 Asuransi, digunakan untuk pengelolaan data nasabah/data pembayaran premi dan
pemrosesan pengajuan klaim asuransi.
 Industri manufaktur, digunakan untuk membantu pengelolaan pesanan barang, mengelola
data karyawan.
 Telekomunikasi, digunakan untuk melakukan pengelolaan data administrasi kabel/data
pelanggan, menangani gangguan dan lain-lain.

Software untuk Database Server


Dari sekian banyak Database Storage Engine, ada 5 engine yang paling banyak digunakan
yaitu Ms. Access, MySql, SQL Server, Postgre dan Oracle. Semuanya mempunyai
kelebihan dan kelemahan masing-masing. Di sini saya akan sedikit berbicara menyenai
perbedaan di antara ke-5 nya. Walaupun belum pernah mencoba menggunakan Postgre dan
Oracle, tapi Sang Penulis berusaha mencari sumber dari berbagai artikel yang sudah
terbaca. So, kalau ada kekurangan mohon dimengerti dan alangkah gembiranya jika Wahai
Pembaca mau berbagi pengetahuan yang dimiliki untuk kemajuan Bersama.

Macam-macam software database


Microsoft Access
Microsoft Access (atau Microsoft Office Access) adalah sebuah program aplikasi basis data
komputer relasional yang ditujukan untuk kalangan rumahan dan perusahaan kecil hingga
menengah. Aplikasi ini merupakan anggota dari beberapa aplikasi Microsoft Office, selain
tentunya Microsoft Word, Microsoft Excel, dan Microsoft PowerPoint. Aplikasi ini
menggunakan mesin basis data Microsoft Jet Database Engine, dan juga menggunakan
tampilan grafis yang intuitif sehingga memudahkan pengguna. Versi terakhir adalah Microsoft
Office Access 2007 yang termasuk ke dalam Microsoft Office System 2007.

Microsoft Access dapat menggunakan data yang disimpan di dalam format Microsoft Access,
Microsoft Jet Database Engine, Microsoft SQL Server, Oracle Database, atau semua kontainer
basis data yang mendukung standar ODBC. Para pengguna/programmer yang mahir dapat
menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang kompleks, sementara
para programmer yang kurang mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan
perangkat lunak aplikasi yang sederhana. Access juga mendukung teknik-teknik pemrograman
berorientasi objek, tetapi tidak dapat digolongkan ke dalam perangkat bantu pemrograman
berorientasi objek.

Kelebihan dan Kekurangan Ms. Access :

 Microsoft Access kurang begitu bagus jika diakses melalui jaringan sehingga
aplikasi-aplikasi yang digunakan oleh banyak pengguna cenderung menggunakan
solusi sistem manajemen basis data yang bersifat klien atau server.
 Salah satu keunggulan Microsoft Access dilihat dari perspektif programmer adalah
kompatibilitasnya dengan bahasa pemrograman Structured Query Language (SQL).
Para pengguna dapat mencampurkan dan menggunakan kedua jenis bahasa tersebut
(VBA dan Macro) untuk memprogram form dan logika dan juga untuk
mengaplikasikan konsep berorientasi objek.

Ms SQL Server

Microsoft SQL Server adalah sebuah sistem


manajemen basis data relasional (RDBMS) produk Microsoft. Bahasa kueri utamanya adalah
Transact-SQL yang merupakan implementasi dari SQL standar ANSI/ISO yang digunakan
oleh Microsoft dan Sybase. Umumnya SQL Server digunakan di dunia bisnis yang memiliki
basis data berskala kecil sampai dengan menengah, tetapi kemudian berkembang dengan
digunakannya SQL Server pada basis data besar.
Microsoft SQL Server dan Sybase/ASE dapat berkomunikasi lewat jaringan dengan
menggunakan protokol TDS (Tabular Data Stream). Selain dari itu, Microsoft SQL Server
juga mendukung ODBC (Open Database Connectivity), dan mempunyai driver JDBC untuk
bahasa pemrograman Java. Fitur yang lain dari SQL Server ini adalah kemampuannya untuk
membuat basis data mirroring dan clustering. Pada versi sebelumnya, MS SQL Server 2000
terserang oleh cacing komputer SQL Slammer yang mengakibatkan kelambatan akses
Internet pada tanggal 25 Januari 2003.

Oracle

Basis data Oracle adalah basis data relasional yang terdiri dari kumpulan data dalam suatu
sistem manajemen basis data RDBMS. Perusahaan perangkat lunak Oracle memasarkan jenis
basis data ini untuk bermacam-macam aplikasi yang bisa berjalan pada banyak jenis dan
merk perangkat keras komputer (platform).

Basis data Oracle ini pertama kali dikembangkan oleh Larry Ellison, Bob Miner dan Ed
Oates lewat perusahaan konsultasinya bernama Software Development Laboratories (SDL)
pada tahun 1977. Pada tahun 1983, perusahaan ini berubah nama menjadi Oracle Corporation
sampai sekarang.

Kelebihan: Oracle itu sangat sopan sekali, dia hanya akan memanfaatkan resource yang
default atau diberikan saja. Sehingga ketika sudah running di server, kadang perlu ditunning
agar kecepatan dan kerjanya bisa maksimal. Tunning dapat dilakukan kapan saja dan berkali-
kali. Ini sangat menguntungkan karena pemakaian resource dapat dikontrol dengan mudah.

Kekurangan: Efek buruknya adalah kalau salah dalam melakukan tunning atau tidak
ditunning sama sekali, oracle akan bekerja sangat lambat dan bikin stress.

Kelebihan :
1. Ketika kita mengakses database dan kemudian ada kejadian seperti listrik mati
misalnya maka data yang sudah kita simpan tidak rusak/hilang.
2. Database Clusters, dengan menggunakan teknologi Real Application Clusters
(RAC). Salah satu fungsi dari RAC adalah memberikan perlindungan terhadap
kelangsungan data dalam perusahaan sehingga apabila terjadi crash pada salah satu
server database, maka tidak akan mempengaruhi kinerja perusahaan. Hal ini
disebabkan karena teknologi RAC memungkinkan untuk membuat beberapa
database server menjadi seolah-olah satu database server, sehingga apabila ada
database server yang down, kinerja database server tersebut akan di-take over oleh
server-server yang lain.
3. Row-Level Locking, fitur ini dapat melakukan lock tidak hanya pada table-level
saha, akan tetapi dimungkinkan untuk melakukan lock lebih jauh lagi sampai pada
row-level. Sehingga user-user dapat melakukan akses data dalam suatu tabel secara
bersamaan, lebih cepat dan lebih akurat.
4. Data Partitioning, Oracle memungkinkan kita untuk melakukan partisi ke suatu
tabel maupun indeks. Hal ini akan dapat meningkatkan kemampuan kita untuk
dalam melakukan manajemen data.
5. Oracle OLAP (Integrated Online Analytical Proc essing), Oracle memiliki fungsi
OLAP (yang sebelumnya hanya dapat kita temui pada OLAP database) yang
terintegrasi dengan baik ke dalam relational database, sehingga kita tidak
memerlukan database lain selain Oracle itu sendiri.
6. Oracle Data Mining & Data Warehousing, fitur ini memberikan kemudahan bagi
perusahaan yang ingin men-develop aplikasi Business Intellegent yang bertujuan
untuk membantu eksekutif perusahaan dalam menentuksan strategi perusahaan
berdasarkan analisis data yang di-generate oleh Oracle Data Mining.
7. Virtual Private Database, fitur ini memberikan dan meningkatkan fleksibilitas
jaminan security sampai pada row-level security. Hal ini akan membuat aplikasi
kita menjadi semakin aman sewaktu kita melakukan transaksi melalui Internet.
8. Intelegent Self-Managing, untuk para DBA, fitur ini akan membuat proses database
tuning dan database manajemen menjadi lebih mudah.
9. Flashback Query, fitur ini memungkinkan kita untuk melihat status data kita
mundur beberapa waktu (flash back) sampai batas yang kita tentukan, sehingga
apabila terjadi kesalahaan data pada waktu yang lalu, maka kita dapat melakukan
koreksi tanpa harus melakukan database recovery.
Kekurangan :

1. Penggunaan Oracle sangat memakan ban yak biaya, m ulai dari device sampai
diperlukannya DBA yang handal.
MySql
MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (bahasa Inggris:
database management system) atau DBMS yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6
juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat
lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual
dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan
penggunaan GPL.

Tidak sama dengan proyek-proyek seperti Apache, dimana perangkat lunak dikembangkan
oleh komunitas umum, dan hak cipta untuk kode sumber dimiliki oleh penulisnya masing-
masing, MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia MySQL
AB, dimana memegang hak cipta hampir atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia
dan satu orang Finlandia yang mendirikan MySQL AB adalah: David Axmark, Allan
Larsson, dan Michael “Monty” Widenius.

Kelebihan :

1. Dapat bekerja di beberapa platform yang berbeda, seperti LINUX, Windows,


MacOS dll.
2. Dapat dikoneksikan pada bahasa C, C++, Java, Perl, PHP dan Python.
3. Memiliki lebih banyak type data seperti : signed/unsigned integer yang memiliki
panjang data sebesar 1,2,3,4 dan 8 byte, FLOAT, DOUBLE, CHAR, VARCHAR,
TEXT, BLOB, DATE, TIME, DATETIME, TIMESTAMP, YEAR, SET dan tipe
ENUM.
4. Mendukung penuh terhadap kalimat SQL G RO UP BY dan ORDER BY.
Mendukung terhadap fungsi penuh ( COUNT ( ),COUNT (DISTINCT), AVG ( ),
STD ( ), SUM ( ), MAX ( ) AND MIN ( ) ).
5. Mendukung terhadap LEFT OUTHER JOIN dengan ANSI SQL dan sintak ODBC.
6. Mendukung ODBC for Windows 95 (dengan source program). Semua fungsi
ODBC 2.5 dan sebagainya. Sebagai contoh kita dapat menggunakan Access untuk
connect ke MySQL server.
7. Menggunakn GNU automake, autoconf, dan LIBTOOL untuk portabilitas.
8. Kita dapat menggabungkan beberapa table dari database yang berbeda dalam query
yang sama.
9. Ditulis dengan menggunak an bahasa C dan C++. Diuji oleh compiler yang sangat
jauh berbeda.
10. Privilege (hak) dan password sangat fleksibel dan aman serta mengujinkan ‘Host-
Based’ Verifikasi.
11. Open Source dan gratis didownload.
12. Lebih hemat resource memory (d ibandingkan database lain).

Kekurangan :

1. Untuk koneksi ke bahasa pemrograman visual seperti visual basic, delphi, dan
foxpro, mysql kurang support, karena koneksi ini menyebabkan field yang dibaca
harus sesuai dengan koneksi dari program visual tersebut, dan ini yang
menyebabkan mysql jarang dipakai dalam program visual.
2. Data yang ditangani belum begit u besar.

Postgre SQL

Postgre SQL merupakan tool untuk membuat database server yang bersifat open source yang
memiliki licensi GPL (General Public License). Postgre SQL mendukung bahasa
pemrograman seperti : SQL, C, C++, Java, PHP dan lainnya. Dengan lisensi GPL,
PostgreSQL dapat digunakan, dimodifikasi dan didistribusikan oleh setiap orang tanpa perlu
membayar lisensi (free of charge) baik untuk keperluan pribadi, pendidikan maupun
komersil. Kebanyakan PostgreSQL tersedia untuk pengguna Linux

Firebird

Firebird (juga disebut FirebirdSQL) adalah sistem manajemen basisdata relasional yang
menawarkan fitur-fitur yang terdapat dalam standar ANSI SQL-99 dan SQL-2003. RDBMS
ini berjalan baik di Linux, Windows, maupun pada sejumlah platform Unix. Firebird di
diarahkan dan di-maintain oleh FirebirdSQL Foundation. Ia merupakan turunan dari
Interbase versi open source milik Borland. Modul-modul kode baru ditambahkan pada
Firebird dan berlisensi di bawah Initial Developer’s Public License (IDPL), sementara
modul-modul aslinya dirilis oleh Inprise berlisensi di bawah InterBase Public License 1.0.
Kedua lisensi tersebut merupakan versi modifikasi dari Mozilla Public License 1.1. Selain
dari software-software diatas, masih banyak lagi softwarenya seperti dBase, syBase,
Informix, FoxPro,

Anda mungkin juga menyukai