0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
361 tayangan2 halaman

Metode Runge Kutta Algoritma Metode Rung

Metode Runge Kutta digunakan untuk menyelesaikan masalah nilai awal persamaan diferensial biasa dengan membagi interval menjadi beberapa bagian kecil dan menghitung nilai fungsi pada setiap bagian tersebut. Algoritma Runge Kutta orde 2, 3, dan 4 melibatkan penghitungan konstanta k1, k2, k3, dan k4 untuk memperoleh aproksimasi nilai y.

Diunggah oleh

Fatimatus Zahro II
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
361 tayangan2 halaman

Metode Runge Kutta Algoritma Metode Rung

Metode Runge Kutta digunakan untuk menyelesaikan masalah nilai awal persamaan diferensial biasa dengan membagi interval menjadi beberapa bagian kecil dan menghitung nilai fungsi pada setiap bagian tersebut. Algoritma Runge Kutta orde 2, 3, dan 4 melibatkan penghitungan konstanta k1, k2, k3, dan k4 untuk memperoleh aproksimasi nilai y.

Diunggah oleh

Fatimatus Zahro II
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 2

Metode Runge Kutta

Algoritma Metode Runge Kutta orde 2


Untuk menyelesaikan masalah nilai awal persamaan diferensial biasa orde satu :
dy
 f ( x, y )
dx
y(a)  y0 pada interval a, b
ba
1. Pilih konstanta N sedemikian sehingga h  cukup kecil, selanjutnya
N
didefinisikan partisi x0  a , xn  a  nh , n  1,2,3....., ( N  1), x N  b

2. Harga pendekatan y n dari y ( xn ) diperoleh dari

1
y n 1  y n  (k1  k 2 ) dengan k1  h f ( xn , y n )
2
k 2  h f ( xn  h, y n  k1 )

Algoritma Metode Runge Kutta orde 3

Untuk menyelesaikan masalah nilai awal persamaan diferensial biasa orde satu :
dy
 f ( x, y )
dx
y(a)  y0 pada interval a, b
ba
1. Pilih konstanta N sedemikian sehingga h  cukup kecil, selanjutnya
N
didefinisikan partisi x0  a , xn  a  nh , n  1,2,3....., ( N  1), x N  b
2. Harga pendekatan y n dari y ( xn ) diperoleh dari
1
y n 1  y n  (k1  4k 2  k 3 )
6
Dengan k1  h f ( xn , y n )
1 1
k 2  h f ( xn  h, y n  k1 )
2 2
k3  h f ( xn  h, y n  k1  2k 2 )

Algoritma Metode Runge Kutta orde 4

Untuk menyelesaikan masalah nilai awal persamaan diferensial biasa orde satu :
1
dy
 f ( x, y )
dx
y(a)  y0 pada interval a, b
ba
3. Pilih konstanta N sedemikian sehingga h  cukup kecil, selanjutnya
N
didefinisikan partisi x0  a , xn  a  nh , n  1,2,3....., ( N  1), x N  b
4. Harga pendekatan y n dari y ( xn ) diperoleh dari
1
y n 1  y n  (k1  2k 2  2k 3  k 4 )
6
Dengan k1  h f ( xn , y n )
1 1
k 2  h f ( xn  h, y n  k1 )
2 2
1 1
k 3  h f ( xn  h, y n  k 2 )
2 2
k 4  h f ( xn  h, y n  k 3 )
Soal :

Carilah masalah nilai awal PDB berikut :


1. y '  x  y dengan syarat awal y  1 untuk x  0 pada titik x  0,1 dan x  0,2

1
2. y '   xy  , y(1)  1, pada x  1,1 dan x  1,2 dengan h  0,1
y2
dy
3.  x 2  y , dengan syarat awal y(0)  1 di x  0,1
dx

dy x y 1
4.   , dengan y (1)  pada x  1,1 dan x  1,2 dengan h  0,1
dx y x 2

Anda mungkin juga menyukai