Tutorial Cs6
Tutorial Cs6
lengkap untuk para pemula maupun menengah dan andapun dapat mendownload ebook pdf
tutorialnya secara gratis pada bagian bawah atau akhir artikel ini. Seperti yang kita ketahui
sebelumnya, bahwa photoshop merupakan perangkat lunak editor citra yang khusus dibuat
untuk pengeditan gambar/foto serta pembuatan berbagai efek. Meskipun di internet banyak
tersedia software photo editing gratis yang dapat menciptakan foto-foto kita menjadi keren
dengan menggunakan software tersebut, namun Adobe Photoshopjuga tidak kalah hebatnya
untuk menciptakan foto-foto yang keren dan gokil abis dengan kreativitas serta mengembangkan
ide kita untuk menjadikan gambar atau foto bukan hanya sekedar foto melainkan juga sebuah
seni.
Untuk melakukan hal tersebut, Anda diperlukan memahami secara betul tentang photoshop
untuk pembelajarannya , mengerti apa manfaat tool-tool yang ada pada photoshop, dapat
memainkan warna dalam photoshop serta memanfaatkan efek-efek yang ada dan lain
sebagainya. HHmmmmm. Anda bingung bukan? Apalagi yang baru tahu tentang ilmu
photoshop. OK untuk menjawab kebingungan Anda semua, silakan simak baik-baik
artikel Tutorial Photoshop Dasar Lengkap Bagi Para Pemula Maupun Menengahberikut ini.
Daftar Isi :
TUTORIAL BELAJAR PHOTOSHOP LENGKAP
1. Mengenal Photoshop
2. Area Kerja Photoshop
3. Selection and Tool
4. Permainan Warna
5. Teks and Vector
6. Layer Mask Style
7. Efek-efek Khusus Photoshop
LATIHAN: EDIT FOTO DENGAN PHOTOSHOP
1. Membuat Foto Blending
2. Membuat Efek Foto Siluet
3. Membuat Efek Foto Glamor
4. Membuat Foto Pattern
5. Membuat Effek Clouad Pada Background Foto
6. Membuat Efek Foto Robek
Refferensi
Seringkali letak tool-tool (palette) Adobe Photoshop sudah berubah dimodifikasi oleh pengguna
sebelumnya. Untuk mengembalikan letak palette ini gunakan menu Windows -> Workspace ->
Reset Palette Location.
Area kerja Adobe Photoshop dapat dilihat pada gambar 1.1, yaitu:
A : Menu Bar, berisi perintah utama untuk membuka file, save, mengubah ukuran gambar, filter
dan lain-lain.
B : Option, berisi pilihan dari tool yang Anda pilih. Misalnya dipilih kuas/brush, maka
ukuran/diameter brush ada di sini.
D : Pallete Well, cara cepat untuk mengakses palet brushes, tool resets dan Layer Comps. Juga
dapat digunakan untuk meletakkan palet yang sering digunakan.
F : Palette, berisi jendela-jendela kecil yang di dalamnya terdapat perintah dan pilihan untuk
dokumen/gambar yang sedang dikerjakan.
Mencoba ToolBox
Cobalah tool-tool pada ToolBox, satu persatu akan dibahas pada bab berikutnya. Coba klik
kanan pada tool yang memiliki segitiga di bagian kanan bawah untuk memilih tool yang
tersembunyi.
Undo
Undo digunakan untuk membatalkan perintah terakhir, tekan Alt+Ctrl+Z, atau gunakan pallete
history.
Tipe seleksi ada dua (dapat dipilih pada Option Bar), yaitu:
1. Normal, memiliki pinggiran yang tajam.
2. Feather, memiliki pinggiran yang halus atau kabur.
Tool-tool Photoshop
Banyak sekali tool-tool yang terdapat pada photoshop dan setiap tool mempunyai fungsi yang
berbeda-beda. Untuk mengetahui apa saja tool-tool yang ada pada photoshop, silakan
perhatikan gambar di bawah.
Keterangan:
Rectangular Marquee Tool
Gunakan rectangular marquee tool untuk memotong gambar dalam bentuk kotak. Gunakan
menu Select -> Transform Selection untuk mengubah seleksi dan menu Select -> Feather untuk
mengatur ketajaman pinggiran potongan.
Lasso Tool
Seleksi ini digunakan untuk menyeleksi bentuk bebas dengan mouse.
Crop Tool
Crop tool digunakan untuk menghilangkan bagian yang tidak diseleksi. Contoh penggunaanya di
sini digunakan untuk memperbaiki hasil scan yang miring.
Tool ini merupakan tool baru pada Adobe Photoshop CS2 yang tidak ada pada versi
sebelumnya.
Patch Tool
Patch Tool digunakan untuk memperbaiki gambar. Tool ini dibuat dengan cara membuat
selection dengan mouse atau dengan menahan tombol ALT untuk menghasilkan bentuk
poligonal. Selanjutnya drag ke daerah yang akan dijadikan patokan perbaikan.
Pada bab ini akan dibahas mengenai permainan warna, mulai dari mengatur latar belakang
gambar, membuat gradient, mengatur brightness & contrast, dan masih banyak lagi tool-tool
yang menarik. Pada subbab selanjutnya Anda dapat langsung praktek dengan didampingi
instruktur.
Gradient Tool
Gradient tool digunakan untuk menghasilkan warna gradasi. Jangan lupa lakukan seleksi
terlebih dahulu bagian mana yang akan diisi warna gradasi. Jika tidak, maka seluruh kanvas
terisi dengan gradasi.
Brush Tool
Brush Tool digunakan sebagai kuas dalam mengambar dengan mouse. Atur besar kecilnya
brush, hardness, opacity, dan flow. Bush Tool dapat juga bekerja pada mode Air Brush.
Brightness/Contrast
Brightness digunakan untuk mengatur kecerahan gambar. Contrast digunakan untuk mengatur
ketajaman gambar. Gunakan menu Image -> Adjustment -> Brightness/Contrast.
Level
Level berfungsi mirip dengan Brightness/Contrast namun lebih fleksible karena warna dapat
diatur warna gelap, warna menengah, dan warna terang. Level dapat bekerja pada selection
atau seluruh kanvas. Gunakan menu Image -> Adjustment -> Level.
Curves
Curves bekerja seperti level, namun Anda mengatur warna RGB dalam bentuk curva. Gunakan
menu Image -> Adjustment -> Curves. Curva dapat diatur otomatis, mode RGB atau diatur
sendiri-sendiri untuk tiap-tiap warna.
Color Balance
Melalui menu Image -> Adjustment -> Color Balance kita dapat mengatur keseimbangan warna.
Photo Filter
Photo filter digunakan untuk memberikan filter pada gambar. Mirip seperti filter yang diletakkan di
depan lensa kamera. Gunakan menu Image -> Adjustment -> Photofilter.
Replace Color
Replace Color digunakan untuk mengganti warna tertentu dalam gambar, sedangkan warna
yang lain tidak ikut berubah. Misalnya untuk mengganti warna apel dengan tanpa mengubah
warna background. Gunakan menu Image -> Adjusments -> Replace Color.
Hue/Saturation
Hue/Saturation digunakan untuk mengganti warna pada keseluruhan gambar/seleksi. Hue
adalah warna, sedangkan Saturation adalah tebal/tipisnya warna. Gunakan tool ini melalui
Image -> Adjustment -> Hue/Saturation. Perubahan warna dapat diatur pada chanel master, atau
tiap-tiap warna.
Match Color
Match Color akan menyamakan warna gambar source kepada gambar yang akan diubah.
Misalnya di sini akan diubah gambar danau3.jpg, menjadi suasana matahati terbit seperti
gambar acuan. Gunakan tool ini melalui menu Image -> Adjustment -> Match Color.
Pen Tool
Peen Tool digunakan untuk membuat garis lurus dan garis lengkung dalam bentuk vektor. Klik
sekali untuk membuat anchor point, kemudian jika kurva telah terbentuk, drag anchor point untuk
membuat direction point. Path yang dibuat oleh Pen Tool dapat diubah menjadi selection.
Layer Mask
Layer Mask digunakan untuk menyembunyikan bagian tertentu pada layer. Gunakan warna
hitam untuk menyembunyikan gambar dan warna putih untuk menampilkan gambar.
Layer Style
Layer Style merupakan teknik memberikan efek tertentu pada suatu layer. Pilih tool Add Layer
Style yang ada pada sudut kanan bawah pallete.
EFEK KHUSUS PHOTOSHOP
Filter Liquify
Filter Liquify dapat mengubah gambar secara langsung dengan menggunakan mouse. Misalnya
memperbesar/memperkecil mata, menggeser alis, dan sebagainya. Filter ini dapat digunakan
melalui menu Filter -> Liquify.
Filter Blur
Filter Blur digunakan untuk mengaburkan gambar. Yang menarik dalam filter ini adalah
mengaburnya gambar dapat dibuat secara radial. Gunakan filter ini melalui menu Filter -> Blur.
LATIHAN: CARA MENGEDIT FOTO DENGAN BERBAGAI EFEK
DI PHOTOSHOP
Setelah kita mempelajari semua tentang tutorial photoshop dasar lengkap, kini saatnya kita
praktek langsung dengan menggunakan ilmu photoshop yang baru saja kita pelajari. Namun
mohon maaf, untuk tutorial photoshop cara membuat efek-efek foto pada photoshop,Kami tidak
dapat langsung memberikannya disini, namun Anda tidak usah khawatir, karena KutuBlog
menyediakan ebook cara membuat efek foto pada photoshop yang dilengkapi dengan gambar-
gambar proses pembuatannya secara detail. Ebok tersebut berisi, antara lain :
Semua cara memanipulasi atau mengedit foto diatas, dapat Anda download pada link berikut:
Download Ebook Belajar Photoshop untuk pemula di sini | Password : kotakbelajar