0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
282 tayangan

Tipe Data Visual Basic

Tipe data dan variabel merupakan konsep penting dalam visual basic. Terdapat berbagai tipe data seperti integer, string, date, dan object. Variabel digunakan untuk menyimpan nilai dan memiliki ruang lingkup tertentu. Kontrol program menggunakan pernyataan seperti if-then-else dan on error untuk mengontrol alur program."
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
282 tayangan

Tipe Data Visual Basic

Tipe data dan variabel merupakan konsep penting dalam visual basic. Terdapat berbagai tipe data seperti integer, string, date, dan object. Variabel digunakan untuk menyimpan nilai dan memiliki ruang lingkup tertentu. Kontrol program menggunakan pernyataan seperti if-then-else dan on error untuk mengontrol alur program."
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 33

Tipe data visual basic

Data memiliki tipe yang berbeda. Tipe data pada visual basic ialah
integer, Long, Single, Double, Currency, String, Byte, Boolean, Date,
Object dan Variant.

Ket:
Int, long
Single, Double
Currency
Strung
Boolean
Date
Object
Variant

: tipe data untuk angka bulat


: tipe data untuk angka pecahan/decimal
: tipe data mata untuk mata uang
: tipe data untuk teks
: tipe data logika (True/False)
: tipe data tanggal/waktu
: tipe data untuk sebuah objek misalnya gambar
: tipe data Variant

Variabel dalam VB
Digunakan untuk menyimpan nilai atau data yang dimiliki program
aplikasi yang dibuat.
a. Deklarasi Variabel
Harus diletakkan sebelum baris-baris perintah yang
menggunakan variable tersebut. Ada 2 cara dalam pendeklarasian
variable : Deklarasi Eksplisit dan Deklarasi implisit.
Deklarasi eksplisit dilakukan dengan cara menuliskan sebuah
kata kunci diikuti nama variable serta tipe datanya.

Aturan penulisan variable dengan cara eksplisit :


<kata kunci><namavariabel> As<TipeData>
kata kunci deklarasi variable secara eksplisit
Kata kunci

penggunaan

Static
Dim
Private
Public
Global

berlaku pada level prosedur


berlaku pada level prosedur dan modul
berlaku pada level modul/form
berlaku pada level modul dan aplikasi
berlaku pada level modul dan aplikasi

Deklarasi implisit dilakukan tanpa menggunakan kata kunci.


Karakter deklarasi variable implisit
Tipe data

karakter

Int
Long
Single
Double
Currency
String

%
&
!
#
@
$

Contoh deklarasi implisit :

Judul$ = cepat mahir vb 6.0


Harga% = 25000

b. Aturan penamaan variable


Beberapa aturan yang digunakan dalam penamaan variable :
Harus unik
Tidak boleh lebih dari 255 karakter, tetapi hanya 40 karakter
pertama yang dianggap sebagai variable. Karakter sisanya
diabaikan.
Harus dimulai dari huruf, bukan angka / karakter lainnya
Tidak boleh menggunakan spasi, tanda +, -, &, /, <, >, :, =, #,
koma dll
c. Ruang lingkup variable
Ada 3 level : level local, level form/modul, dan level global.

Level local : digunakan dalam prosedur tempat variable


tersebut dideklarasikan
Level form/modul : nilai variable ini dipakai pada semua
prosedur yang ada di dalam form/ modul. Variable ini
menggunakan pernyataan DIM.
Level global : variable ini dapat dipanggil dan dipakai oleh
semua form/modul dalam program aplikasi yang kita buat, dan
juga dapat dipanggil dan dipakai oleh seluruh prosedur yang
ada dalam form/modul tersebut.

1. Konstanta dalam VB

Konstanta ialah sejenis variable yang nilainya tetap dan tidak


dapat diubah selama program berjalan. Ada juga jenis konstanta yaitu
konstanta intrinsic dan konstanta yang dibuat pemrograman.
Konstanta intrinsic adalah konstanta yang sudah tersedia secara
otomatis dalam VB. Contoh konstanta intrisik adalah vbYes, vbModal,
dll. Pemrograman juga dapat membuat sebuah konstanta sendiri dengan
cara mendeklarasikan terlebih dahulu.
a. Deklarasi Konstanta
Aturan :
[<katakunci>kons<nama konstanta>[As<tipedata>]<nilai>]

Kata kunci
Nama konstanta
Tipe data

: kata kunci private dan public


: nama konstanta yang dideklarasikan
: tipe data dari konstanta tersebut

b. Ruang lingkup konstanta


Terdiri dari level local, level form/ modul dan level global.
Ketiga level tersebut hanya dibedakan berdasarkan kata kunci yang
digunakan atau letak deklarsi konstanta.

2. Operator

Adalah suatu tanda yang digunakan untuk menghubungkan


satu variable atau konstanta dengan variable atau konstanta dengan
variable atau konstanta lain dengan tujuan melakukan berbagai
manipulasi dan pengolahan data.

a. Operator penugasan(assignment)
Ditimbulkan dengan tanda sama dengan (=) dan berfungsi
untuk memasukkan suatu data ke dalam suatu variable.
Cth : A = 12
A= A + 1
Text1.text = universitas victory sorong
b. Operator aritmatika
Digunakan untuk melakukan operasi aritmatika. Operator aritmatika
mempunyai hirarki paling tinggi disbanding operator pembanding dan
operator logika.
Table operator aritmatika
Operator
^
*, /
Mod
+, +, &

Contoh :
A = (2^4)*5, B = 25 Mod 4

operasi
pemangkatan
tanda negatif
perkalian & pembagian
modulus (sisa hasil bagi)
penambahan dan pengurangan
penggabungan String

c. Operator pembanding
Digunakan untuk membandingkan suatu data daengan data lain dan
menghasilkan nilai logika.
Table operator pembanding
Operator
=
<>
<,>
<=,>=
Like
Is

Operasi
Sama dengan
Tidak sama dengan
Lebih kecil, lebih besar
Lebih kecil sama dengan, lebih besar
sama dengan
Mempunyai ciri yang sesuai
Sama referensi objek

Contoh : A <> B, B > C, C < A


d. Operator logika
Digunakan untuk mengekspresikan satu atau lebih data logika yang
menghasilkan data logika baru.
Table operator logika
Operator
Not
And, or, xor
Eqv
Lmp
Contoh:
X > 5 And X < 10, X = 3 Or x = 5 dst

Ket
Tidak
Dan, Atau, Exclusive Or
equivalen
implikasi

3. Control program
Fungsinya untuk mengontrol jalannya program yang akan
dibuat. Fungsi program ini dibentuk dengan logika pemrograman
yang nantinya akan berguna sebagai validasi terhadap data data
yang masuk maupun yang keluar dari program tersebut.
a. Pencabangan on error
Dipakai untuk penanganan kesalahan dalam program. Bentuk
penulisannya ada 3 macam, yaitu : On Error Goto <baris>, On Error
Resume Next, On Error GoTo 0.

On Error GoTo <baris>


Menyebabkan penanganan error aktif, sehingga jika terjadi
kesalahan program maka kesalahan yang terjadi akan menunjuk
ke <baris> untuk proses selanjutnya. Kesalahan apapun yang
terjadi, baik kesalahan dalam program maupun kesalahan dalam
logika pemrograman, maka kesalahannya karena kesalahan
apapun yang muncul maka kesalahan tersebut akan memunculkan
tulisan pada baris <Pesan>
On Error Resume Next
Menyebabkan jika terjadi kesalahan, program akan
melanjutkan ke perintah yang mengikuti (dibawah) perintah yang
salah.
On Error Goto 0

Menyebabkan perangkap kesalahan yang


dipasang menjadi tidak aktif (membatalkan
kesalahan).

sebelumnya
penanganan

b. Statement end
Dipakai untuk memaksa control program berhenti dari suatu
prosedur atau suatu blok program. Beberapa contoh bentuk
pernyataan End :
End
Statement End biasanya digunakan untuk mengakhiri
penggunaan suatu program, misalkan pada program terdapat suatu
tombol command button bercaption keluar maka isi untuk perintah
command button keluar tersebut adalah dengan End.
End Function
Jika dalam program menggunakan function, terutama function
yang akan dibentuk sendiri, maka diakhiri penulisan function
tersebut harus ditutup dengan end function.
End If
Ekspresi End If digunakan untuk mengakhiri penggunaan
ekspresi Ifthenelse, setiap perintah If harus ditutup atau
diakhiri dengan End If.
End Property
End property biasanya digunakan ketika akan bekerja dengan
menggunakan class.

End Select
Salah satu pernyataan pencabangan yang bersyarat adalah
menggunakan Select Case, diakhir pernyataan tersebut jangan lupa
dituliskan End Select yang menyatakan akhir dari pencabangan
tersebut.

End Sub
Setiap object yang diletakkan dalam sebuat form akan
membentuk suatu modul atau procedure sendiri, proses selanjutnya
tergantung dari event yang akan dilakukan dengan objek tersebut.
Diakhiri pendeklarasian sebuah modul harus ditutup dengan End
Sub.

End Type
Pendeklarasian End Type digunakan jika mendeklarasikan
sekumpulan data bertipe record data, dan disetiap akhir
pendeklarasian tersebut harus diakhiri dengan End Type.
End With
Pendeklarasian End With digunakan jika ingin mengakhiri
penggunaan with diawal sebuah pendeklarasian, perintah with dan
end with dapat digunakan untuk menyingkat suatu penulisan objek
yang berulang ulang.

c. Komentar program

Dapat ditambahkan pada suatu baris program dengan


meuliskan tanda petik satu () didepan statement yang ingin
dinyatakan sebagai komentar. Sifat komentar ini tidak akan
dikerjakan dan hanya sebagai komentar bagi program dan VB
tidak akan menanggapinya sebagai kode sehingga tidak akan
dijalankan.

PROPERTY, METHOD, DAN EVENT


1. Memahami Property, Method dan Event
a. Property
Ialah atribut atribut pada sebuah control (objek) yang
biasanya merupakan karakteristik penampilannya seperti warna,
jenis huruf, ukuran.
Property sebuah control (objek) dapat diubah pada saat
memprogram atau pada saat program dijalankan.

b. Method
Ialah aksi / perbuatan yang bias dimiliki oleh objek sehingga
user dapat memakainya untuk memanipulasi sesuatu. Method
tergantung dari instruksi yang diberikan oleh user melalui penulisan
kode.

c. Event

Ialah kejadian yang dapat dialami oleh sebuah objek. Suatu


control dapat memiliki banyak event.
Secara ringkas dapat dijelaskan sebagai berikut :
Property : karakteristik yang dimiliki project
Method : aksi yang dapat dilakukan oleh object
Event
: kejadian yang dapat dialami oleh object

2. property
Form merupakan objek utama dalam pemrograman, tempat dimana objek
tersebut diletakkan.Property tersebut antara lain : name, top, left, height,
weight, foreground, background, font, caption, text, enable, visible, tabstop,
tabindex, dan property umum lain.
a. Property name
Digunakan untuk memberikan identitas pada objek yang dipakai. User
biasanya menggunakan prefik untuk penamaan sebuah control atau form.
Penggunaan prefik memudahkan user untuk mengetahui control yang
bersangkutan. Dengan kata lain penggunaan prefik adalah untuk
membedakan sebuah control dengan control yang lain untuk sebuah control
dan untuk sebuah control label.
Table penamaan prefik
Prefik
Cbo
Chk
Cmd
Dat
Lin

Nama elemen
Combo box
Check box
Command
Data
Line

Lst
Mnu
Mod
Dir
Drv
Fil
Fra
Grd
Img
Lbl
Ole
Opt
Pic
Res
Shp
Txt
Typ
Vsb
Fr

List box
Menu
Module
Directory list box
Drive list box
File list box
Frame
Grid
Image
Label
OLE
Option
Picture
Resource
Shape
Text box
User-defined data type
Vertical scrool bar
Form

b. Proper left, top, width, height


Semua objek yang terlihat memiliki property left, top, width, dan height.
Property ini digunakan untuk menempatkan posisi dan ukuran suatu objek.
Nilai dari property ini selalu relative terhadap objek kontainernya dan
satuan ukuran default yang digunakan adalah twips.

c. Property forecolor dan backcolor


Digunakan untuk mempengaruhi warna tulisan dan untuk memilih warna
dasar dari objek. Ada 2 macam warna yang dapat digunakan pada property
backcolor dan forecolor yaitu standart color dan costum color. Kedua jenis
warna ini dapat dipilih dengan menggunakan tab, namun sebaiknya
digunakan warna standar, kecuali ada alas an yang kuat untuk

menggunakan warna khusus. Alas an penggunaan warna standar adalah


warna ini akan bekerja dengan baik pada semua komputer dengan OS
Windows.

d. Property font
Font merupakan objek gabungan yang masih mempunyai property yang
terpisah yaitu font name, font stylem font size, dan effects.

e. Property caption dan text


Property caption digunakan untuk menentukan kata atau kalimat yang
ditampilkan pada sebuah control. Sedangkan property text sama seperti
property caption hanya saja kalimat dalam property text dapat diganti.
Kontrol label, commandbutton, checkbox, optionbutton, data, dan frame
mendukung property caption.
Sedangkan control textbox, listbox, dan comboBox mendukung property
text. Khusus untuk property caption mendukung penggunaan karakter
ampersand (&) untuk menentukan hotkey atau shortcut dari control.

f. Property enabled dan visible


Secara default nilai dari property ini adalah true, tetapi mungkin pada saat
program dijalankan mungkin sebuah control ingin disembunyikan.

Metode Umum
Terdiri dari metode move, refresh, setFocus.
a. Metode move
Metode ini digunakan untuk mengubah property left, top, width, dan height
dengan menggunakan operasi tunggal.
b. Metode refresh
Metode yang digunakan untuk menggambar kembali suatu control. Metode
ini digunakan jika suatu control ingin segera disegarkan kembali tanpa
menunggu proses lain yang masih harus dilakukan.
c. Metode setFocus
Digunakan untuk memindahkan focus dari input ke suatu control tertentu.
Metode ini juga untuk memodifikasi nilai TabOrder yang sudah ditetapkan
sebelumya.

4. Kejadian (event)
Selain property dan metode, VB juga menyediakan sejumlah
kejadian. Berikut kejadian kejadian umum yang disediakan :
Kejadian pada VB :

Kejadian click dan Double click


Kejadian change
Kejadian gotFocus dan lostFocus
Kejadian keyDown, keyUp, dan keyPress
Kejadian mouseDown, mouseUp, dan mouseMove

Active
Deactive
gotFocus
lostFocus
load
unload
resize
timer

Kontrol Intrisik
1. command
command button digunakan dengan mudah yaity hanya dengan
diletakkan form dan memberikan caption dan nama yang sesuai. Kode
untuk prosedur kejadian klik perlu ditulis agar sesuai command button
dapat berfungsi.
2. Label
Digunakan untuk memberikan keterangan untuk control control
lain seperti textbox, listbox, dan comboBox. Biasanya property caption
pada control tersebut diisi dengan kalimat yang sesuai dan dilengkapi
karakter ampersand(&) untuk memberikan hot key.
Selain property caption, property lain yang cukup berguna adalah
BorderStyle untuk menampilkan control label secara 3 dimensi dan
alignment.
3. Textbox
Digunakan untuk menerima masukkan dari pengguna. Pengguna
dapat memasukkan data berupa huruf, angka, dan karakterkhusus.

Jika sebuah control textbox menerima masukkan yang terbatas


panjangnya, maka property maxlength dapat diberi nilai yang menunjukkan
panjang maksimum yang diperbolehkan. Jika control textbox menerima
masukkan berupa password, maka property passwordChar dapat diisi
dengan karakter tertentu, biasanya karakter asterisk (*).
4. checkbox
control ini mempunyai banyak kegunaan ketika suatu dialog
menawarkan pilihan. Memungkinkan user memilih lebih dari satu pilihan.
Memungkinkan user memilih lebih dari satu pilihan. Ketika control
tersebut diklik maka control tersebut menunjukkan sebuah keadaan benar
atau salah (True atau False).
5. Option
Digunakan dalam suatu group berjumlah 2 atau lebih yang
menawarkan pilihan yang bersifat mutually exclusive. Apabila sebuah
option dipilih, maka option yang lain dalam group yang sama tidak akan
terpilih. Option yang dipilih bernilai 1, dan yang tidak dipilih bernilai 0.
Option dalam satu group tersebut biasanya diletakkan pada sebuat frame
yang sama.

6. Frame
Digunakan untuk memberikan keterangan pada control lainnya.
Control frame juga digunakan sebagai container (tempat) dari control
control yang lain. Pada umumnya frame diletakkan pada form dan
property caption-nya diberi nilai untuk memberikan keterangan tentang
control control yang menempel.
Control frame mempunyai 2 karakteristik yang menarik yaitu :

Jika frame digerakkan, maka semua control didalamnya akan


mengikuti.
Property enable dan visible dari control frame akan
mempengaruhi control didalamnya. Dengan kata lain apabila
suatu frame diset enable : false, maka semua control yang ada
didalamnya secara otomatis akan disable.
7. List Box
Ketika sebuah control listBox diletakkan pada sebuah form, maka
beberapa property dari control tersebut harus diberikan seperti atrbut
sorterd agar secara otomatis item yang ada didalamnya diurutkan
berdasarkan alpabetik. Jika iterm yang harus muncul pada control listbox
sudah diketahui pada saat design time, item item tersebut harus
dimasukkan langsung melalui property list. Cukup mengetikkan isinya,
untuk berpindah ke baris berikutnya tekan ctrl + enter.
8. comboBox
merupakan control yang mirip dengan control listbox, jadi apa
yang dapat bekerja pada control bekerja pada control listbox juga bekerja
dengan baik pada control comboBox. Control comboBox sebenarnya
merupakan gabungan antara textbox dan listBox.

9. Image
Digunakan untuk menampilkan gambar dalam format bitmaps
(BMP), device independent bitmaps (DIB), metafiles(WMF), enhanced
metafiles (EMF), GIF dan JPEG compressed files, dan icons (ICO dan
CUR).

10.Picture Box
Image digunakan untuk menampilkan gambar, demikian juga
picture box selain untuk menampilkan gambar, juga mendukung berbagai
metode untuk operasi grafik, dapat juga berfungsi sebagai container bagi
control control lain seperti fungsi frame.
11.scrollbar
ada 2 macam yaitu HscrollBar dan VscrollBar. Keduanya
mempunyai sifat yang sama namun berbeda orientasi. Property dari
control tersebut yang cukup penting adalah property Min dan Max yang
merepresentasikan nilai jangkauan minimum dan maksimum. Property
lain yang penting pada waktu run time adalah value, yang selalu
mengembalikan nilai posisi indicator yang terdapat pada scrollbar.
12.Timer
Komponen timer bersifat non-visual, pada saat program
dijalankan, timer tidak kelihatan. Beberapa property timer adalah :
Enabled
Menentukan apakah control dapat efektif terhadap event timer
Index
Digunakan untuk menentukan nomor index, jika control tersebut
merupakan control array.
Interval
Menentukan nilai interval dalam mili detik (1/1000) antar
pemanggil event timer
Tag
Dapat digunakan sebagai tempat menyimpan data sementara yang
berkaitan dengan control label.

13. DriveListBox, DirlistBox, FilelistBox


dDiveListBox digunakan untuk menampilkan drive yang terdapat
pada system komputer
DirListBox dapat digunakan untuk menampilkan folder folder
yang terdapat di drive yang aktif
FileListBox digunakan untuk menampilkan file file yang
terdapat pada folder yang aktif.
Membatasi file pada FileListBox
Untuk membatasi file berdasarkan nama file, dapat menggunakan property
pattern, misalnya kalau file yang ingin ditampilkan hanya berupa file
bitmap, maka kita dapat menggunakan (*.bmp). kalau file yang ingin
ditampilkan
berupa
file
grafik
maka
dapat
menggunakan
(*.bmp,*.jpb,*.gif,*.wmf,*.ico). untuk membatasi file berdasarkan
attributnya, dapat menggunakan property Archive, Hidden, Normal,
ReadOnly dan System, dengan menentukan masing masing menjadi True
atau False.
Menghubungkan DriveListBox, DirListBox dan FileListBox
Misalnya jika memiliki tiga buah control yaitu DriveListBox, DirListBox,
dan FileListBox dimana perubahan pada DriveListBox akan menyebabkan
perubahan tampilan pada DirListBox, dan FileListBox.

14.Common Dialog Box


Merupakan control yang menyediakan fasilitas dialog dialog
umum yang sering digunakan pada lingkungan windows seperti File
Dialog, Font Dialog, dan Printer Dialog.

Untuk menambahkan control pada toolbox, langkah langkahnya


yaitu :
1. Pilih menu project components atau dengan menekan ctrl + T, maka
akan ditampilkan components dialog box.
2. Pilih menu Microsoft common dialog box control pada listbox dan
klik OK, maka control dialog box akan ditampilkan pada toolbox.
3. Untuk menambahkan pada form, double click pada control tersebut
untuk menampilkan dialog box dapat digunakan salah satu method
berikut ini :

showColor untuk menampilkan sebuah color dialog


showFont untuk menampilkan sebuah font dialog
showHelp untuk menampilkan sebuah help dialog
showOpen untuk menampilkan sebuah open file dialog
showPrinter untuk menampilkan sebuah printer dialog
showSave untuk menampilkan sebuah save file dialog

15.Control animasi
Digunakan untuk menjalankan file AVI dan untuk menambahkan animasi
pada sebuah program aplikasi. Control ini hanya mendukung file AVI saja
yang tidak memiliki suara dan tidak terkompres.

Fungsi fungsi
Fungsi merupakan suatu program yang dapat menerima berbagai nilai dan
memberikan umpan balik tertentu. Nilai yang dimasukkan di dalam suatu
fungsi disebut dengan parameter, yang berupa berbagai jenis seperti angka ,
string, tanggal dan sebagainya.

Remarks
Digunakan untuk membantu memberikan keterangan pada user yang nanti
akan memodigikasi program aplikasi dikemudian hari. Jadi remarks
merupakan pesan atau keterangan yang ditulis dalam kode program.

FUNGSI FUNGSI TANGGAL DAN WAKTU


Digunakan untuk membuat tanggal dan waktu.

Fungsi tanggal dan waktu


Fungsi
Now()
Date()
Time()
Datedoff

keterangan
mengembalikan tanggal dan waktu sistem
mengembalikan tanggal dari sistem
mengembalikan waktu dari sistem
mendapatkan selisih dari dua buah tanggal

1. Operator kondisi
Digunakan untuk melakukan perbandingan untuk memutuskan
tindakan selanjutnya.

Operator
=
>
<
>=
<=

maksud
sama dengan
lebih besar
lebihkecil
lebih besar sama dengan
lebih kecil sama dengan

<>

tidak sama dengan


2. Operator logika

Operator
And
Or
Xor
Not

maksud
keduanya harus bernilai True
salah satu saja yang bernilai True
salah satu boleh bernilai True tetapi
tidak boleh keduanya bernilai True
bernilai False

3. Pernyataan if..then..else
a. Syntax umum
Untuk pernyataan if..then..else adalah
If<kondisi>then<kodeprogram>
bila <kondisi> bernilai true maka <kode program> akan dikerjakan.

If <kondisi>then
<blok kode program 1>
Else
<blok kode program 2>
End if

4. Pernyataan select..case
Digunakan untuk menangani pengambilan keputusan dalam
sebuah program.
5. Pernyataan doloop
a. Syntax umum
Ada beberapa syntak penggunaan untuk pernyataan doloop
a) Do while<kondisi>
<VB statement>
Loop
b) Do
<VB statement>
Loop while<kondisi>

6. Pernyataan whilewend
Akan mengeksekusi sekumpulan statement statement perintah selama
suatu kondisi itu benar.
a. Syntaks umum
While <kondisi>
VB statement
Wend

7. Pernyataan fornext
Merupakan salah satu struktur perulangan yang sering terdapat
pada banyak bahasa pemrograman. Perulangan ini menggunakan suatu
variable hang disebut counter untuk melakukan penambahan secara
otomatis, sesuai dengan nilai awal dari variable tersebut.

PROCEDURE DAN FUNCTION


Terdapat 2 macam prosedur :
Prosedur umum -> yang ditemukan di dalam daftar Drop Down
pada jendela kode
Prosedur kejadian -> yang berisi kode yang dijalankan ketika
suatu kejadian dari control di bangkitkan.
Sedangkan prosedur yang ditambahkan dalam sebuah program tersebut
disebut subprogram. Ada 2 jenis subprogram dalam VB yaitu program
subrutin dan prosedur fungsi.
a. Sub rutin
Sub rutin merupakan prosedur umum yang ditulis dan
ditambahkan dalam program.
b. Fungsi
Sub rutin dan fungsi sebenarnya mirip prosedur umum yang
ditulis dan ditambahkan dalam program. Bedanya fungsi
mengembalikan nilai sedangkan subrutin tidak.

c. Modul (module)
Dapat dilakukan pada sebuah file berekstensi .Bas. file
tersebut dapat dibuat melalui menu Project-Add Module.

PEMROGRAMAN MULTIMEDIA
Multimedia adalah kombinasi dari penggunaan beberapa media
seperti film. Slide, music, penerangan dengan text, image, khususnya untuk
tujuan pendidikan dan hiburan.
1. Dasar pemrograman multimedia
VB adalah salah satu bahasa pemrograman yang mendukung
konsep multimedia.Langkah langkah mengaktifkan control
multimedia pada VB:
klik menu project dan klik menu pop-up components atau
dengan menekan tombol ctrl+T
Klik tab control dan lakukan scrolup untuk menampilkan
control control multimedia

2. Menentukan tips peralatan multimedia


Peralatan multimedia
Video(file .avi)

DevName
AVIvideo

Audio CD

CDAudio

Digital tape

DAT

Keterangan
Format video Microsoft
AVI
CD music melalui drive
CD-ROM
Peralatan
digital
tape(DAT)

Digital video
Video
Scanner
midi sequencer

DigitalVideo
MMMovie
Scanner
Other

Fata video digital


Format film multimedia
Peralatan scanner
Tipe multimedia buatan
pemakai

3. Control Media Player


Merupakan salah satu komponen yang digunakan untuk menjalankan
aplikasi video dan audio pada banyak file format multimedia.
Untuk mengaktifkan control tersebut, langkah langkahnya ialah :
1. Klik pada menu project, components, atau dengan cara lain yaitu dengan
melakukan klik kanan pada toolboxdan klik menu components
2. selanjutnya sebuah kotak dialog components ditampilkan dan pilih tab
controls.
3. berikan tanda cek pada control windows media player.
4. klik tombol OK untuk menutup kotak dialog components dan pada
toolbox akan terdapat control media player.
5. untuk menempatkan control media player pada form, yaitu klik ikon
pada toolbox dan lakukan drag pada form untuk menentukan luas lokasi
yang digunakan.
6. sedangkan untuk menghubungkan control media player dengan file
multimedia, perintah yang digunakan adalah :
MediaPlayer1.fileName=Path &<nama file>
4. Control Multimedia Control 6.0
Adalah sebuah control ActiveX yang disertakan dalam MS. VB.
Dengan control ini dapat dibuat program yang mampu menyediakan fungsi
fungsi multimedia pendukung driver MCI.

5. Memainkan File File Video


File video (film) adalah file yang berisi rangkaian gambar dan suara
yang diolah sedemikian rupa sehingga terbentuk suatu gerakan yang terus
menerus.
Terdapat dua kecepatan yang harus dipahami dalam membuat sebuah
animasi pada film. Pertama adalah jumlah gambar per detik yang
ditampilkan saat proses presentasi. Kedua adalah jumlah gambar yang
berbeda yang muncul per detik.
File video merupakan sarana yang ampuh untuk menambahkan
animasi, petunjuk langkah demi langkah, informasi bantuan atau hanya
untuk membuat agar program yang dibuat lebih memiliki sentuhan pribadi.
a. File AVI
Merupakan file yang dimiliki oleh system operasi Windows untuk
memainkan data video dan audio secara digital.
b. File DAT
Merupakan file yang diproses dengan peralatan tape. Ukuran dari file
ini cukup besar dibandingkan dengan file standar Microsoft yaitu AVI,
tetapi gambar yang dihasilkan jauh lebih bagus.
6. Memainkan File Audio WAV dan MIDI
a. File WAV
Adalah file untuk menyimpan suata yang direkan dengan teknologi
dari micrisift. Keuntungan dari file.WAV adalah dapat menyimpan suara
apa saja dari berbagai sumber, seperti mikrofon, pemutar CD atau bahkan
tape recorder. Sedangkan kelemahannya adalah ukuran sangat besar.

b. File MIDI
Sama seperti file.WAV, file MIDI yang berakhiran, .MID juga
berhubungan dengan suara. Perbedaan dara dari file WAV dan MIDI
terletak pada teknik penyimpanannya. Keuntungan gile .MID
dibandingkan dengan file .WAV adalah ukuran yang sangat kecil.
Kerugiannya adalah tidak semua suara dapat disimpan.

PEMROGRAMAN DATABASE
Database merupakan sekumpulan data yang saling berhubungan,
didesain untuk menyediakan informasi pada sebuah organisasi. Sedangkan
DBMS adalah perangkat lunak yang digunakan untuk mendefinisikan,
membuat, mengatur, dan menyediakan akses pada database.
1. Membuat database dan table dengan visual data manager
Langkah langkahnya :
Pilih menu Add Ins pada menu utama VB, kemudian pilih Visual
Data Manager.
Pilih file new ms.access
Berikan nama database, tkan tempat dimana akan menyimpan
database, kemudian klik Save.
Untuk membuat table, klik kanan properties, pilih new table.
Isikan nama table, klik Add Field, isikan nama field, tipe data dan
tkan field sizenya, klik OK.
Untuk membuat primary key pada field, klik Add Index, isikan
nama, pada available fields pilih field yang akan dijadikan
primary key
Tkan pilihan index. Primary digunakan sebagai pengenal suatu
record, jika table yang dihubungkan berhubungan dengan table

yang lain. Unique dipilih fika ingin indeks bersigat untik,


IgnoreNulls digunakan untuk mengabaikan field yang kosong.
Jika sudah membuat semua field yang dibutuhkan, maka klik
Build the Table.
2. Mengisi Data pada Tabel
Klik kanan pada nama table, pilih open
Muncul windows Dynaset

Fungsi menu yang ada pada table :

Add
Edit
Delete
Find
Refresh
perubahan
Close

: menambah record baru


: mengoreksi record
: menghapus record aktif
: mencari record
: menampilkan ulang setelah record mengalami
: menutup table

3. Data Acces Object


Merupakan suatu object data access yang berukuran besar meliputi
kemampuan data definition, data manipulation dan database maintenance.
Untuk mengakses database menggunakan DAO dibutuhkan object data.
Beberapa property yang dimiliki oleh objek data :
Property
Connect

databaseName
RecordSource

Keterangan
Hubungan file data, bias bersumber
dari access,dBase, excel, lotus,
paradox, dan file text
Nama file database
Table dalam database

EOF action
Recordset type

Pengecekan pergerakan kursor.


Tipe record : 0 table, 1 dynaset, 2 snapshot

a) Koneksi database dengan DAO


Untuk koneksi database dengan DAO, harus menambahkan objek data
pada form. Ada dua cara koneksi database menggunakan DAO.
1. Dengan mengatur property dari objek data
Property
Name
Caption
Connect
DatabaseName
Recordsource

setting value
datAkademik
dbAkademik
Access
dbAkademik
tbMahasiswa

2. Pengaturan dengan mengetikkan kode program


Private Sub Form_load()
datAkademik.DatabaseName = App.Path & \dbAkademik.mdb
datAkademik.RecordSource = tbMahasiswa
Ende Sub
Koneksi database cara pertama masih bersifat statis yang artinya jika
program / file dipindah ke folder atau drive lain, maka pengaturan property
DatabaseName harus disesuaikan dengan program / file berada. Sedangkan
koneksi database cara kedua, sifatnya dinamis. App.Path digunakan untuk
mendapatkan folder aktif.
ADO (ActiveX Data Object) merupakan suatu object data yang
mempunyai kemampuan data definition, data manipulation dan database

maintenance serta dapat untuk membangun koneksi dengan beberapa jenis


database. Untuk mengakses database menggunakan ADO ada dua fasilitras
yang dapat dipakai yaitu :
ADODC
ADODC adalah sebuah object sehingga dapat dilihat atau
ditambahkan di toolbox. Untuk menambahkan objek ini maka
lakukan
langkah
langkahsebagai
berikut
:
Klik menu project, pilih component (atau tekan Ctrl + T), ditandai
dengan memberi tanda cek pada MS. ADO Data Control 6.0
(OLEDB). Akhiri dengan tekan tombol OK, maka pada Toolbox
akan muncul objek ADODC.
ADODB
Salah satu cara menghubungkan aplikasi dengan database
melalui kode program, tanpa menggunakan objek. Database yang
dapat dikoneksi dengan ADO selai Ms.Access, dapat juga dengan
Foxpro, ODBC, SQLServer atau MySQL

FILE EXE DAN SETUP EXE


File exe
Setelah selesai membuat project, dapat menyimpannya dan
membuat file exe nya. Jika program aplikasi yang sudah dibuat
belum decompile dalam bentuk EXE, maka akan dibutuhkan VB
setiap kali menjalankannya. Agat user yang lain bias juga
menjalankan program yang telha dibuat, maka program yang telah
selesai dibuat harus decompile dulu dalam bentuk exe.

Untuk membuat file EXE buka kembali projek (*.VBP) yang


telah selesai dibuat.
Kemudian klik menu file Make Project.exe lalu simpan file .exe
tersebut dan lanjutkan mengklik OK
Tunggu sampai proses kompilasi selesai dan coba keluar dari VB
lalu jalankan file.exe yang telah dibuat.

Setup Exe
Selain file .exe yang lebih ngetrend lagi yaitu file setup.exe.
membuat file setup.exe tidaklah sesulit yang dibayangkan hanya
dengan beberap klik sudah dapat membuat file Setup.exe.
Untuk membuat setup.exe harus mengaktifkan terlebih dahulu
package & Deployment Wizard. Klik menu Add Ins Add ins
Manager, kemudian aktifkan Package and Deployment Wizard.
Untuk membuat Setup.exe menu Add Ins Package &
Deployment Wizard sehingga akan tampilkan window
Kemudian klik browse untuk mencari tempat folder projek yang
telah kita buat dan simpan. Cari file .vbp yang telah dibuat,
pastikan juga telah membuat file .exe dalam satu folder yang
sama. Kemudian lanjutkan dengan mengklik Package.
Browse : digunakan untuk mencari file exe dari project yang
sudah dibuat.
Compile : digunakan untuk melakukan proses kompilasi program
dari proyek yang pernah dibuat. Karena masih baru, klik tombol
compile ini. Tetapi jika file proyeknya sudah pernah di compile,
pilih tombol recompile untuk melakukan proses kompilasi ulang.
Cancel : pilihan ini akan membatalkan seluruh proses yang
dikerjakan.

Setelah diklik package akan muncul window


Pilih package type Standard Setup Package. Lanjutkan dengan
mengklik Next setelah itu akan muncul window yang meminta
untuk menyimpan hasil kompilasi Setup.exe. pilih tempat folder
yang diinginkan. Kemudian klik Next. Maka akan muncul
window yang menampilkan file file yang akan dipackage. Jika
menggunakan database dan file database tersebut belum ada di
list, maka tekan tombol Add untuk menambahkan file database
tersebut.
Setelah klik Next akan muncul Window Cab Option, pilih pada
defaultnya yaitu Single Cab, Window Installation Title, masukkan
sesuai dengan nama project yang dibuat. Kemudian lanjutkan
dengan mengklik Next. Kemudian lanjutkan dengan klik Next.
Setelah anda klik Next akan muncul window start menu items,
pilih pada defaultnya, lanjutkan dengan mengklik Next.
Setelah mengklik next akan muncul window install location yang
memberitahu ke tempat / lokasi instalasi, biarkan pada defaultnya,
lanjutkan dengan mengklik next.
Setelah diklik akan muncul window shared files, lanjutkan
dengan mengklik next. Sehingga akan muncul window finished,
biarkan pada defaultnya, kemudian klik Finish.
Tunggu beberapa saat sampai hasil kompilasinya selesai. Install
hasil setup file yang sudah dibuat.

Anda mungkin juga menyukai