0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
1K tayangan4 halaman

Modul 3 - Pemilihan If Bersarang Dan Switch-Case

Modul ini membahas tentang pemilihan if bersarang dan switch-case. Pemilihan if bersarang adalah bentuk pemilihan dimana terdapat pemilihan dalam pemilihan lain. Switch-case digunakan untuk mencocokkan nilai variabel dengan nilai pilihan dalam block case. Modul ini berisi penjelasan teori, contoh program, dan latihan soal tentang pemilihan if bersarang dan switch-case.

Diunggah oleh

Tyas Oki Pratami
Hak Cipta
© Attribution Non-Commercial (BY-NC)
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
1K tayangan4 halaman

Modul 3 - Pemilihan If Bersarang Dan Switch-Case

Modul ini membahas tentang pemilihan if bersarang dan switch-case. Pemilihan if bersarang adalah bentuk pemilihan dimana terdapat pemilihan dalam pemilihan lain. Switch-case digunakan untuk mencocokkan nilai variabel dengan nilai pilihan dalam block case. Modul ini berisi penjelasan teori, contoh program, dan latihan soal tentang pemilihan if bersarang dan switch-case.

Diunggah oleh

Tyas Oki Pratami
Hak Cipta
© Attribution Non-Commercial (BY-NC)
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 4

Modul 3 Pemilihan if Bersarang dan Switch-Case Praktikum Dasar Pemrograman Jurusan Teknik Informatika Fakultas Sains dan Teknologi

Dosen: Dian Nuraiman, S.Si. A. Tujuan 1. Mahasiswa mampu menyelesaikan masalah yang membutuhkan pemilihan if bersarang 2. Mahasiswa memahami penggunaan switch-case B. Pokok Bahasan Pemilihan if bersarang dan switch-case. C. Dasar Teori Pemilihan if Bersarang Pemilihan if bersarang merupakan bentuk pemilihan dimana terdapat pemilihan dalam pemilihan, atau aksi dari sebuah kondisi terdapat pemilihan atau penyeleksian kondisi yang lain. Pemilihan bentuk ini disebut juga penyeleksian kondisi bertingkat. Salah satu bentuk pemilihan if bersarang:
if(kondisiA) if(kondisi1) aksi1; else aksi2; else if(kondisi2) aksi3; else aksi4;

Switch-Case Switch-case merupakan bentuk pemilihan yang mencocokkan nilai ungkapan yang
berada dalam switch dengan nilai pilihan yang berada dalam case, jika cocok/sama maka aksi dari case akan dijalankan. Ungkapan dapat berupa variabel atau konstanta sedangkan pilihan berupa nilai yang bertipe int atau char.

1 | Modul 3 Pemilihan if Bersarang dan Switch-Case

Bentuk switch-case:
switch(ungkapan) { case pilihan1: aksi 1; break; case pilihan2: aksi2; break; ... default: aksiN; }

Untuk mengakhiri aksi dari sebuah case, diperlukan break tujuannya supaya keluar dari

switch. Sedangkan default akan dijalankan jika semua pilihan tidak ada yang
cocok/sama. D. Praktikum Program 3.1 : Contoh if bersarang
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 #include <iostream.h> #include <conio.h> main() { int k=5, g=4, b=-3, c=2, d=5, p; if(k > 9) { if(c <= 4) b = b + 4; else { cout << "BANDUNG" << endl; b = b - 2; } } else { if(g != 4) { cout << "JAKARTA" << endl; d = d / 4; } else d = d % 4; } p = d + b; cout << p; getch(); }

2 | Modul 3 Pemilihan if Bersarang dan Switch-Case

Program 3.2 : Contoh switch-case


1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 #include <iostream.h> #include <conio.h> main() { float bil1, bil2, hasil; int pil; cout << " Menu Program\n"; cout << "-------------------\n"; cout << "1. Penjumlahan\n"; cout << "2. Pengurangan\n"; cout << "-------------------\n"; cout << "Pilihan anda : "; cin >> pil; switch(pil) { case 1: cout << "Masukkan bil ke-1 : "; cin >> bil1; cout << "Masukkan bil ke-2 : "; cin >> bil2; hasil = bil1 + bil2; cout << bil1 << " + " << bil2 << " = " << hasil; break; case 2: cout << "Masukkan bil ke-1 : "; cin >> bil1; cout << "Masukkan bil ke-2 : "; cin >> bil2; hasil = bil1 - bil2; cout << bil1 << " - " << bil2 << " = " << hasil; break; default: cout << "Maaf, anda salah input"; } getch(); }

Latihan 3.1 Buatlah program yang menerima inputan sebuah bilangan, kemudian tentukan apakah bilangan tersebut bilangan ganjil positif, ganjil negatif, genap positif, genap negatif, atau nol. Buat menggunakan pemilihan if bersarang! Bandingkan hasilnya jika menggunakan operator logika!

3 | Modul 3 Pemilihan if Bersarang dan Switch-Case

Latihan 3.2 Tanpa melakukan eksekusi program 3.1 di komputer, bagaimana tampilan program jika: a. = 10, = 20, = 1, = 4, = 2 b. = 7, = 4, = 4, = 12, = 2 c. = 11, = 1, = 2, = 2, = 2 Latihan 3.3 Buatlah program dengan menu program sebagai berikut: 1. Menghitung Luas Segitiga 2. Menghitung Luas Persegi Panjang 3. Menghitung Luas Lingkaran E. Tugas 1. Buatlah program yang menerima inputan 3 buah bilangan, kemudian tentukan bilangan terbesar dari 3 bilangan tersebut! Gunakan pemilihan if bersarang! 2. Butlah program yang dapat melakukan perhitungan luas permukaan dan volume bangun ruang berikut: a. Balok b. Tabung c. Bola Buat menu program untuk memudahkan user, gunakan switch-case. 3. Berat badan ideal ada hubungannya dengan tinggi badan seseorang. Untuk menentukan berat badan ideal, tinggi badan dikurangi 100, lalu dikurangi lagi dengan 10% dari hasil pengurangan pertama. Berat badan disebut ideal jika berselisih 3 kg dari berat badan ideal (untuk laki-laki) dan 2 kg (untuk perempuan). Tampilkan pesan atau pesan . Input Output : jenis kelamin, berat dan tinggi badan : atau

4. Buat rangkuman materi tentang while dan do-while! 5. Materi Praktikum Selanjutnya Pengulangan while dan do-while.

4 | Modul 3 Pemilihan if Bersarang dan Switch-Case

Anda mungkin juga menyukai