0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
170 tayangan

Pascal

1. Dokumen menjelaskan tentang pengenalan Pascal, termasuk struktur program Pascal, contoh program sederhana, deklarasi variabel dan konstanta, jenis variabel, penamaan tipe data, memasukkan dan memformat data, pengulangan, serta beberapa prosedur standar Pascal.

Diunggah oleh

Arman Wijaya Sidik
Hak Cipta
© Attribution Non-Commercial (BY-NC)
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
170 tayangan

Pascal

1. Dokumen menjelaskan tentang pengenalan Pascal, termasuk struktur program Pascal, contoh program sederhana, deklarasi variabel dan konstanta, jenis variabel, penamaan tipe data, memasukkan dan memformat data, pengulangan, serta beberapa prosedur standar Pascal.

Diunggah oleh

Arman Wijaya Sidik
Hak Cipta
© Attribution Non-Commercial (BY-NC)
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 25

1.PERKENALAN DENGAN PASCAL 1.

1 Struktur Program Pascal Strukturnya terdiri dari judul program dan blok program, Blok Program terbagi dua lagi,yaitu bagian deklarasi dan bagian pernyataan 1.2 Contoh Progam Pascal Program contoh; Var a, b, c : integer; Begin c := a + b : writeln (Jumlah = ,c); End. Keterangan: 1.Baris pertama adalah judul (nama) program, judul program ini tidak harus dibuat, karena tidak dibaca oleh computer. 2.Baris kedua adalah bagian deklarasi a, b, atau c adalah variabel, boleh dengan huruf besar atau huruf kecil jadi variabel-variabel ini harus di umumkan lebih dulu, bahwa dia bertype integer (bilangan bulat). 3.Baris-baris yang berada di antara Begin dan End. adalah pernyatan Pernyataan (statemen) c := a + b; artinya : variabel c diberi nilai sebesar hasil penjumlahan n nilai variable a dan nilai variable b writeln (Jumlah = , c); artinya: pertama-tama ditampilkan tulisan Jumlah = ,karena yang diapit tanda petik tunggal akan langsung dicetak sama seperti itu aslinya. Sedangkan c yang tidak ada pe ngapitnya akan dicetak nilainya 1.3.Deklarasi Konstanta Pada program diatas yang di deklarasikan adalah variabel, sedangkan pada program di bawah ini yang di deklarasikan adalah konstanta . Program konstanta Conts pot = 0,2; gaji = 2500; nama = Ketut Jiwa; Begin Writeln(potongan = ,pot); Writeln(gaji = ,gaji); Writeln(nama peg. = ,nama); End.

1.4.Type variabel Variabel mempunyai beberapa type (jenis) yang harus di deklarasikan antara lain adalah type : real, integer, boolean, string, char dll Contoh programsederhana : Program contoh_type; Var total, gaji, tunjangan : real; menikah : boolean ; anak : integer; ket : string; Begin gaji := 5500; menikah := true; anak:= 3 ; tunjangan := 0,25 * gaji * anak; total := gaji + tunjangan ; ket := pegawai rajin ; writeln (Gaji Bulanan = ,gaji ) ; writeln (Tunjangan =;tunjangan ); writeln (Gaji total = ,total) ; writeln (Sudah menikan = ,menikah); writeln (Jumlah Anak = ,anak); writeln (Predikatnya = ,ket); End. Keterangan : 1. tanda (:=) adalah pemberian nilai kepada variable. 2. Pencetakan nilai variabel bertype real sebaiknya di format sebagai berikut: writeln (Gaji Bulanan = ,gaji :7:2); gaji :7:2 artinya nilai dari variable gaji diberi tempat 7 digit dan dua tempat di belakang koma. Sedangkan untuk type integer (bilangan bulat) caranya memformat adalah c:7 artinya nilai variable c diberikan tujuh tempat atau 7 digit. tidak perlu ada tempat di belakang koma, karena type integer adalah bilangan bulat. 1.5.Deklarasi type Type- type seperti real, integer, boolean dan lain- lainnya kadang-kadang sebelum dideklarasikan pada variabel, terlebih dulu di berti nama dengan memakai kata cadangan type. Untuk lebih jelasnya cobalah program berikut ini:. Program nama_tipe; Type pecahan = real; bulat = integer; logika = boolean;

aksara = string Var total, gaji, tunj : pecahan; menikah : logika ; anak : bulat; ket : aksara; Begin gaji := 5500; menikah := true; anak:= 3; tunjangan := 0,25 * gaji * anak ; total := gaji + tunjangan ; ket := pegawai rajin ; writeln (Gaji Bulanan = ,gaji ) ; writeln (Tunjangan =;tunjangan ); writeln (Gaji total = ,total) ; writeln (Sudah menikan = ,menikah); writeln (Jumlah Anak = ,anak); writeln (Predikatnya = ,ket); readln ; End. Keterangan : 1. Tipe-tipe variabelnya diberi nama dulu kemudian barulah digunakan pada var 2. Mengenai pertanyaan readln, adalah digunakan untuk menyetopj agar penampilan di layar setelah program dijalankan dapat kita lihat .

2. PERINTRAH PADA TURBO PASCAL . 2.1 Menjalankan program Tarbo Pascal . Untuk menjalankan program ,sebaiknya di periksa lebih dulu programnya , apakah ada kesalahan atau sudah betul cara pengetikannya ? Untuk itu sebaiknya diperiksa dengan menekan F9, lalu diadakan perbaikan. Untuk menjalankan tekan Ctrl+ F9 atau klik RUN , lalu klik lagi RUN. 2.2 Menyimpan program . Klik File, Save As, lalu tentukan drive dan folder, lalu ketik nama file-nya misalnya CONTOH1. PAS, kemudian klik save Catatan : 1.Extension PAS, bebas, boleh tidak diketik. 2.Cara lain :Tekan F2, sebagai pengganti klik File, Save As . 3 KOMPONEN TURBO PASCAL 3,1.Pernyataan (Statemen) Jamak Statemen jamak adalah lebih dari sebuah statemen yang harus dikerjakan oleh pernyataan yang ada

di atasnya. Statemen jamak biasanya ditulis di antara begin........end. Dalam contoh program berikut ini akan mempergunakan statemen If-then Bentuknya: If kondisi Then pernyataan1, artinya: Jika kondisi benar, maka yang dikerjakan adalah pernyataan1, dan jika kondisi bernilai salah maka yang akan dikerjakan adalah pernyataan berikutnya ( pernyataan yang di bawahnya). Contoh program sederhana: Program pernyataan_jamak; Var nilai :real; ket, komen : string [25]; Begin Nilai := 55.5; Ket := Tidak Lulus; If nilai > 60 Then Begin Ket := Lulus; Komen := Memuaskan; End; Writeln(Keterangan : ,Ket); Writeln (Predikat : ,Komen); Readln; End. Keterangan : 1.Ket := Lulus; dan Komen := Memuaskan; adalah statemen jamak . dan jika Begin - End; dihapus maka hasilnya akan berbeda .. 2.Pernyataan IfThendisebut juga penyeleksian kondisi.

4.MEMASUKKAN DATA 4.1 Penangkapan data ada 2 macam, yaitu Read dan Readln. Prosedur Readln untuk memasukkan data perbaris, artinya setelah Anda menekan enter, maka akan berganti baris, sedangkan prosedur Read tidak berganti baris. Contoh program:sederhana: Program Celcius_Fahrenheit ; ( *program ini untuk mengkonversikan dari derajat Celcius menjadi Fahrenheit * ) Var c, f :real; Begin Write (Ketik berapa derajat celcius ? ) ; Readln( c) ; F := 1.8 * c + 32 ; Writeln ;

Writeln (c,derajat celcius adalah ,F, derajat fahrenheit); Readln ; End .

Keterangan : 1.readln(c) ; artinya memasukkan nilai ke variabel c , yaitu nilai yang anda ketik melalui key board. 2.readln ;adalah pernyataan untuk menyetop agar penampilan di layer setelah program dijalankan dapat di lihat 3.Tulisan yang diapit oleh tanda (*.*) adalah suatu komentar yang tidak akan di baca (diproses) oleh computer. Dan tanda (*.*) dapat diganti dengan tanda kurung kurawal { }. 4.2. Cara memasukkan data type Boolean. Data type boolean tidak dapat di masukkan seperti data input, tetapi hal itu kita atasi dengan cara memasukkan data type char,lalu dibandingkan, apakah sama atau lain. Kalau sama berarti true sebaliknya kalau lain berarti False Contoh program sederhana: Program masuk boolean : Var a : char ; B : boolean ; begin write (Silakan dijawab, Benar atau Salah (B/S) ?); readln(a); b := (a = B); writeln (Yang Anda maksudkan: ,b); readln ; end. Keterangan: Setelah program ini dijalankan maka akan muncul: Silakan dijawab, Benar atau Salah (B/S) ? misalnya Anda menekan B, maka nilai variabel a =B lalu dibawahnya ada pernyataan b := (a = bB); berarti :=(B=B), maka hasilnya b := True, sebaliknya jika Anda menekan S, maka nilai variabel a =S lalu dimasukkan dalam pernyataan b := (a = b :=(S=B), maka hasilnya b := False.B); berarti 4.3 Memformat tampilan type integer, real , string Integer diformat dengan X:12 Real diformat dengan X:12:2 String diformat dengan X:12 Contoh program Program format_tampilan ; Var bulat : integer ;

Pecah : real ; Aks : string ; Begin Bulat := 25; Pecah : = 2.57 ; Aks : = TURBO PASCAL ; Writeln(bulat :12 ); Writeln(pecah :12:2); Writeln(aks :12); Readln; End. Hasilnya setelah di RUN .

4.4 Beberapa presedur standar yang harus melibatkan Uses crt; yaitu : 1. Clrscr = menghapus /membersihkan layar 2. Gotoxy(10,15) =memindahkan kursor ke kolom 10 dan baris 15 (layar terdiri dari 80 kolom, dan 25 baris). 3. ClrEOL = menghapus semua karakter di sebelah kanan kursor 4. Delline = menghapus semua karakter diposisi kursor dan baris-baris berikutnya bergeser ke atas. 5. Insline =menambah 1 baris kosong pada posisi kursor dan baris-baris berikutnya bergeser ke bawah. 6. Delay = untuk memperlambat proses program selama seperseribu detik. delay(5000) = memperlambat 1/1000 x 5000 = 5 detik. 5. PENGULANGAN 5.1 Pengulangan dengan For .....Do Misalnya: For i:=1 to 5 Do Pernyataan1; Berarti: Pernyataan1 akan diulang 5 kali, dengan nilai I bergerak dari 1, 2, 3, 4, 5 Pergerakan nilai seperti ini disebut naik atau positif.. Bentuk lainnya adalah: For i:=5 downto 1 Do Statemen1; Berarti; Statemen1 akan diulang 5 kali, tetapi dengan hitungan turun atau negatif, yaitu: 5, 4, 3, 2, 1. Contoh program sederhana: Var x : integer ; Begin Writeln(--------------------------); Writeln(x x*x x*x*x 1/x ); For x:= 1 to 10 do Writeln(x:3, x*x :8, x*x*x:8, 1/x :12:3); Writeln(---------------------------);

readln ; End . Keterangan: Pernyataan yang ada di bawah For Do, akan diulang 10 kali Jika For x:= 1 to 10 do diganti dengan For x:= 10 downto 1 do ,maka pengulangan tetap terjadi 10 kali, hanya pergerakan nilai x mulai dari 10, 9, 8, 7, 6, 5, 4, 3, 2, 1. 5.2 Pengulangan bersarang, yaitu For ....do ada di dalam For ... do Contoh pogram sederhana: Var I, j : integer; Begin For i:=1 to 5 do begin For j:= 1 to 3 do Write (i:8, j:4); end ; readln; End.

Hasilnya: 1 1 1 2 1 3 212223 313233 414243 515253 5.3 Pengulangan dengan While Do Statemen While Do digunakan untuk mengulang suatu statemen atau blok statemen terusmenerus selama kondisi bernilai true Contoh program sederhana : Var i : integer; Begin i := 0; While i < 5 do Begin Writeln(i); i := i +1; End ; readln ; End. Contoh lain ,yaitu program untuk mencari rata-rata Uses crt ; Var nilai, Total, rata : real; n, i : integer ;

Begin Clrscr; Write(Berapa banyaknya data ?); readln(n); i := 0; total := 0 ; While i < n do Begin i := i + 1; Write(Berapa data ke , i,?); readln(nilai); Total := total + nilai ; End ; Rata := total / n ; Writeln(Total nilai ,total:8:2); Writeln(Rata-rata ,rata :8:2); Readln ; End .

Contoh program untuk menghetikan proses dengan data sentinel, data sentinel adalah bilangan untuk pemberitahukan bahwa pemasukan data telah selesai. Dalam program berikut ini data sentinelnya adalah 99999.. Uses Crt ; Var Nilai, Total, Rata : Real ; I : Interger ; BEGIN Clrscr ; I := 0 ; Total := 0 ; Nilai := 0 ; While nilai <> 99999 do Begin I := I + 1 ; Write(Berapa nilai ke , I , ? ) ; Readln ( nilai ) ; Total := Total + Nilai ; End ; Total := Total 99999 ; I := I 1 ; Rata : = Total / I Writeln ( Total Nilai = , Total : 8 : 2) ; Writeln ( Banyak Data = , I : 3) ; Writeln ( Rata rata = , Rata : 8 : 2) ; Readln ; END . Ket : Jika sudah di ketik 99999, maka While Do akan berhenti .

Contoh memberhentikan program dengan Y/T Uses Crt ; Var Nilai, Total, Rata : Real ; i : Integer ; Lagi : Char ; BEGIN Clrscr ; i := 0 ; Total := 0 ; Lagi := Y ; While lagi = Y do Begin ; i := 0 + 1 ; Write ( Berapa Nilai ke , i , ? ) ; Readln ( Nilai ) ; Total : = Total + Nilai ; Write ( Ada Data Lagi ( Y / T ) ? ); Readln ( Lagi ) ; End ; Writeln ( Total Nilai = , Total : 8 : 2 ) ; Writeln ( Banyak Data = , i : 3 ) ; Writeln ( Rata ratanya = , rata : 8 : 2 ) ; Readln ; END .

5.4 WHILE DO YANG BERSARANG Contoh Programnya : Uses Crt ; Var Nilai, Total, Rata : Real ; I , N : Integer ; Lagi : Char ; Begin Lagi : = Y ; While Lagi = Y Do Begin Clrscr ; Write( Berapa Banyak Data ? ) ; Readln(N) ; I := 0; Total := 0; While I < N Do Begin I := I + 1 ; Write(Ketik Nilai Ke ,I) ; Readln(Nilai) ; Total := Total + Nilai ; End ; Rata := Total / I ;

Writeln( Jumlah Nilai = , Total : 8 : 2 ) ; Writeln( Banyak Data = , I) ; Writeln( Rata rata = , Rata : 8 : 2 ) ; Writeln( Akan menghitung lagi ( Y/T ) ? ) ; Readln (Lagi); End ; End .

5.5 Pengulangan dengan RepeatUntil Repeat Until digunakan untuk mengulang Statemen atau Blok Statemen sampai (Until) kondisi yang ditentukan terpenuhi. Var i : Integer Keterangan :1.Dua statemen, yaitu i := i + 1 dan Begin Writeln (i); akan diulang terus sampai terpenuhi i : = 0 ; i = 5. Menurut program ini, nilai i yang pertama Repeat tama adalah 0, kemudian ditambah 1 terus - me i : = i + 1 ; nerus, sehingga nilainya 0. 1, 2, 3, 4, 5. Writeln ( i ) ; Bila sudah mencapai maka program berhenti. Until i = 5; 2.Repeat until, tidak memerlukan pembatas End. Begin End tetapi boleh diisi kalau mau. 5.6. Refeat Until bersarang Contoh sederhana: Var A, B, C :Real; Begin Writeln(================); Writeln(sisi A sisi B sisi C ); Writeln(----------------------------); A :=1 ; Repeat B := 0 ; Repeat C := Sqrt(A*A + B*B); Writeln(A:6:2, B:9:2, C:9:2); B := B + 5; Until B >25 ; A := A + 1; Until A > 3 ; Writeln (================); End. Keterangan :1. Pertama-tama yang diulang adalah repeat-until yang ada di dalam , sampai B > 25. 2. Repeat - until yang diluar akan melakukan pengulangan, setelah refeat until dalam berhenti. 3. Agar lebih mengerti sebaiknya program di atas dicoba

6 MENYELEKSI KONDISI DENGAN IF .. Then 6.1 Statemen If then Bentuknya: If a >5 then writeln(Selamat); Writeln(Sudah makan); Penjelasan: 1.Jika kondisi telah menunjukan a>5, maka yang dikerjakan adalah pernyataan writeln(Selamat); lalu dilanjutkan dengan statemen dibawahnya. 2.Jika kondisi menentukan a 5, maka yang dikerjakan adalah langsung statemen yg dibawahnya: Writeln (Sudah makan ); Contoh sederhana: Var nilai: real ; Ket : string [11]; Begin Ket := Tidak Lulus; Write(Berapa nilai yang diperoleh ?); readln(nilai); If nilai > 60 then ket := Lulus; Writeln(dinyatakan, ket ); Readln; End. Contoh program menggunakan If- then, Gotoxy (lihat pasal 4.4), byte Uses Crt ; Var pilihan :byte ; R, L, T, luas :real ; Begin Clrscr; Gotoxy(10,2); Writeln (Pilihan); Gotoxy(10,4); Writeln (11. Menghitung luas lingkaran); Gotoxy(10,5); Writeln (12. Menghitung luas segi tiga); Gotoxy(10,8); Writeln (13, Menghitung luas segi- empat); Gotoxy(10,10); Writeln(0. Selesai .); Pilihan:=9; While (pilihan < 0) Or (pilihan > 3) Do Begin Gotoxy(10,20); Writeln(pilih nomor (0-3) ?); Readln(pilihan); End; If pilihan =1 then Begin Write(Jari-jari lingkaran? ); Read( R ); Luas := Pi * R * R; Writeln(Luas lingkaran = ,luas:9:2);

End; If pilihan =2 then Begin Write(Panjang sisi alas ? ) ; readln(L); Write(Tinggi segitiga ? ); readln (T); Luas := 0.5 * L * T; Writeln(Luas segitiga = ,luas:9:2); End;

If Pilihan = 3 Then Begin Write(Panjang segi-empat ? ) ;Readln (T) ; Write(Lebar segi-empat ? ); Readln(L); Luas := T * L ; Write(Luas segi-empat = , Luas:9:2); End; End. Keterangan : pi = =13,14 Rumus Luas Lingkaran = R2 Luas Segitiga = .(tinggi . alas) Luas Segi-empat = panjang x lebar 6.2. Statemen; lF..Them.Else Bentuknya; lF a>5 then Pernyataan satu Else Pernyataan dua ; Pernyataan tiga; Keterangan: 1. Jika a bernilai kurang dari 5, maka Pernyataan satu yang diproses, kemudian dilanjutkan dengan Pernyataan tiga . 2. Jika a bernilai lebih dari 5, maka yang diprotes adalah pernyataan dua , kemudian dilanjutkan dengan pernyataan tiga. Contoh sederhana Var nilai : real; Begin Write(Berapa memperoleh nilai ? ); readln,(nilai); If nilai >= 60 then writeln (LULUS); Else writeln(Tidak Lulus); Writeln(Itulah kenyataan!); Readln;

End 6.3 Statemen lF---then ---Else yang bersarang Ada beberapa bentuk bersarang ; lf Kondisi1 Then Begin If Kondisi1 Then If Kondisi2 Then lF Kondisi2 Then Statemen1 Statemen1 Else Else Statemen2 Statemen2 Statemen3 Else End. Statemen3 Statemen4 Bentuk lain yang lebih komplek lf Kondisi1 Then Begin lf Kondisi2 Then Begin If Kondisi3 Then Begin lf Kondiusi4 Then Statemen1 Else Statemen2 End; End; End.

Contoh progam mencari penyelesaian persamaan kuadrat program IF_then_else_utk_mencari_akar_persamaan_kuadrat; uses crt; var A,B,C,D,Z1,Z2,X1,X2:real; {tidak boleh memakai var nil} lagi:char; label ulang; begin ulang: clrscr; writeln('Brp nilai A B C ? '); readln(a,b,c); IF a=0 THEN begin

writeln('Coba ulang, sebab nilai A tidak boleh nol,(enter)');readln; goto ulang; end {jangan diisi titik koma ;} ELSE D:=b*b-4*a*c; If D=0 then writeln('Mempunyai akar kembar, yaitu: X1 = X2 = ',-b/2*a:5:2) Else {jangan diisi titik koma ; } if D>0 then begin writeln('Punya 2 akar berlainan, yaitu: X1 = ',(-b+sqrt(D))/2*a:5:2); writeln('dan X2 = ',(-b-sqrt(D))/2*a:5:2); end {janagan diisi titik koma ;} else begin write('Punya 2 akar imaginer, yaitu: X1 = ',-b/2*a:5:2,' + '); writeln(sqrt(-D)/2*a:5:2,' i'); write(' X2 = ',-b/2*a:5:2,' - '); writeln(sqrt(-D)/2*a:5:2,' i'); end; writeln('Tekan enter untuk kembai ke program '); readln; End. Stateman Case Of. Bentuk Case Of

Beberapa contoh program yang sederhana; 1. Mengkonversikan huruf ke predikat. var nilai:char; begin writeln('Nilai huruf yang didapat ?'); readln(nilai); nilai:=upcase(nilai); case nilai of 'A':writeln('Sangat Baik'); 'B':writeln('Baik');

'C':writeln('Cukup'); var nilai:integer; 'D':writeln('Kurang'); 'E':writeln('Gagal'); end; readln; end.

2. Mengkonversikan angka ke string var nilai:integer; begin writeln('Nilai/angka 0 - 10 yang didapat ?'); readln(nilai); case nilai of 10:writeln('Sangat Baik'); 9,8:writeln('Baik'); 7..5:writeln('Cukup'); 4:writeln('Kurang'); 3..0:writeln('Gagal'); end; readln; end. 3. Tanda-tanda bke bilangan. program case_Of; uses crt; var nilai1, nilai2, hasil:real; operasi:char; begin clrscr; hasil:=0; lowvideo; gotoxy(10,5); writeln('[ ]'); gotoxy(29,5); writeln('[ ]'); gotoxy(33,5); writeln('[ ]'); gotoxy(52,5); writeln('='); gotoxy(55,5); writeln('[ ]'); highvideo; gotoxy(11,5); readln(nilai1); gotoxy(30,5); readln(operasi); gotoxy(34,5); readln(nilai2); case operasi of '+':hasil:=nilai1 + nilai2; '-':hasil:=nilai1 - nilai2; '*':hasil:=nilai1 * nilai2;

'/':hasil:=nilai1 / nilai2; end; gotoxy(56,5); Writeln(hasil:15:2); readln; end. 4.Konversi dari suatu interval bilangan ke suatu statemen. program case_Of; uses crt; var beli, pot:integer; begin clrscr; lowvideo; gotoxy(10,5); write('Brp total pembelian ?'); readln(beli); case beli of 0..1000 ot:=100; ot:=500; 1001..10000

10001..30000 ot:=2000; end; writeln; gotoxy(10,7); Writeln('Jumlah Pembelian = Rp ',beli:6); gotoxy(10,8); Writeln('Potongan = Rp ',pot:6); gotoxy(10,9); Writeln('------------------------------- -'); gotoxy(10,10);Writeln('Pembayaran = Rp ',beli-pot:6); readln; end.

7. TENTANG TIPE STRING. 7.1 Merangkai String.. Panjang Sting yang diperkenankan oleh Pascal adalah 255 karakter, Operator yang dimiliki oleh String adalah tanda +, yang artinya penggabungan . Contoh program sederhana; program Operasi_string; uses crt; const bhs='Bahasa'; nama='Turbo Pascal'; begin writeln('Pelajaran '+nama+' adalah ',bhs,' Programan'); readln; end. Keterangan Bila dijalankan, hasilnya:

Pelajaran Turbo Pascal adalah Bahasa Programan

7.2 Dua string adalah sama, jika isi dan panjangnya sama Contoh: program sederhana: program Syarat_v_Kondisi_berupa_string; uses crt; var bhs, nama:string; begin writeln('Pemrograman apa yg dipelajari ? ');readln(nama); writeln('Bahasa apa yg dipelajari ? ');readln(bhs); if nama=bhs then writeln('Benar....!!!') else writeln('Salah......???'); readln; end. ( 7.3 Perbandingan dua buah string . Urutan karakter dari string adalah menurut kode ASCII, dimana A < B < C < D < E dan seterusnya, di bawah ini disampaikan sebagian dari tabel kode ASCII Huruf A B C D E F G H I J K L M N Kode 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 Contoh sederhananya : program Syarat_v_dgn_membandingkan_string; uses crt; var namaAnda, namaTeman:string; begin writeln('Ketik nama Anda ! ');readln(namaAnda); writeln('Ketik nama Teman Anda ! ');readln(namaTeman); if namaAnda=namaTeman then writeln('Namanya sama....!!!'); if namaAnda<namaTeman then writeln('Nama Anda urutannya lebih kecil') else writeln('Nama Anda urutannya lebih besar......???'); readln; end.

7.4 Procedure Standar. 7.4.1 Delete

Misalnya Bahasa:= TURBO PASCAL; Delete (Bahasa, 4, 3) ; Aslinya : Nilai dari variabel Bahasa adalah TURBO PASCAL . Delete = mengapus, maka yang dihapus adalah mulai dari posisi ke 4, ke kanan sebanyak 3 karakter, sehingga yang masih adalah TURPASCAL, yang terhapus adalah hurup B, hurup O dan Spasi .

Contoh program sederhana Var bahasa := string[16] ; urutan, posisi : integer; Begin Bahasa := BORLAND DELPHI 7; For urutan := 1 to 16 Do Begin Posisi := 16 - urutan ; Delete (bahasa, posisi, I); Whiteln(Bahasa); End; Readln End. Bila program ini dinyalakan BORLAND DELPHI BORLAND DELPH BORLAND DELP BORLAND DEL dan seterusnya. 7.4.2Insert = menyisipkan Bentuknya : Insert (*, tulisan, 5); Artinya :misalnya variabel tulisan = SELAMAT , berarti kedalan teks TULISAN akan disisipkan suatu karakter yaitu karakter * dan penyisipan dilakukan pada posisi ke 5. Hasilnya : Variabel tulisan akan bernilai SELA*MAT Contoh program sederhana : program Penyisipan_string_dgn_Insert; uses crt; const n=1; var namaAnda, tampung,namaTeman:string; begin writeln('Ketik nama Anda ! ');readln(namaAnda); writeln('Ketik nama Teman Anda ! ');readln(namaTeman); Insert('XYZ',namaTeman,4); {artinya: namaTeman disisipi mulai no 4} Insert('Drs.',namaAnda,n); {dgn huruf XYZ }

tampung:=namaAnda; writeln(tampung); tampung:=namaTeman; writeln(tampung); {tampung type nya hrs string} readln; {tdk boleh Char walaupun 1 huruf} end.

7.4.3 Str berfungsi untuk merubah status data dari bilangan menjadi string Bentuknya : Str(21475:7, Sp ); Artinya: Bilangan 21475 diformal :7 menjadi .Diubah statusny Dan diubah statusnya menjadi string . Dan disimpan kedalam variabel Sp Cotoh programnya: program merubah_status_bilangan_menjadi_string_dgn_Str; var nilai1,nilai2:integer; bil1, bil2:real; x1,x2:string; Begin nilai1:=1234; {integer} nilai2:=567; write('Nilai1 + Nilai2 = '); writeln(nilai1+nilai2); str(nilai1:4,x1); str(nilai2:4,x2); write('Operasi string ='); writeln(x1+x2); bil1:=1234.5; {real} bil2:=567.56; write('bil1 + bil2 = '); writeln(bil1+bil2:9:2); str(bil1:9:2,x1); str(bil2:9:3,x2); write('Operasi string ='); writeln(x1+x2); readln; end.

7.4.4. Val = mengkonversikan nilai string menjadi numeric Bentuknya val(string, nilai, kesalahan ); Artinya 1.String = suatu variable atau constanta yang bertype string Misalnya: Nama, 1247, 5, 147, A5, dll

2 Nilai string tersebut akan diubah menjadi bilangan (numerik), hingga bisa dijumlah, dikalikan atau dikurangkan. Dan setelah menjadi bilangan akan disimpan ke dalam variabel Nilai 3 Kesalahan adalah bilangan untuk menentukan letak kesalahannya Contoh program : program merubah_status_String_menjadi_bilangan_integer_rea l; uses crt; var posisiSalah:integer; NilaiReal:real; NilaiString:string[6]; Begin clrscr; {--Tidak ada kesalahan pd nilai String --------------------} nilaiString:='123.476'; {string} val(nilaiString,NilaiReal,PosisiSalah); writeln('-----------------------------------------'); writeln('nilaiString = ',nilaiString); writeln('nilaiString + nilaiString = ',nilaiString+nilaiString); writeln('nilaiReal+ 100:9:2 = ',nilaiReal+100:9:2); writeln('PosisiSalah = ',posisiSalah); {--Lihat ada kesalahan----huruf A --------------------------} nilaiString:='1A23.476'; {string ada kesalahan pd posisi 2} val(nilaiString,NilaiReal,PosisiSalah); writeln('------------------------------------------'); writeln('nilaiString = ',nilaiString); writeln('nilaiString + nilaiString = ',nilaiString+nilaiString); writeln('nilaiReal+ 100:9:2 = ',nilaiReal+100:9:2); write('PosisiSalah = ',posisiSalah,' dari depan ada huruf A'); readln; end. l 7,4,5 Copy berfungsi untuk mengcopy sejumlah karakter Bentuknya: Copy(kar, 5, 3); Artinya : kar = adalah sejumlah karakter, misalnya TURBO PASCAL yang akan di Copy. Angka 5 = menunjukan mulai posisi 5 ke kanan akan dicopy Angka 3 = menunjukan banyaknya karakter yang akan dicopy Berarti hasilnya O P atau O, spasi, P Contoh program: program mengcopy_String; uses crt; var nilaiString:string[16];

huruf:string; i,j:integer; Begin clrscr; nilaiString:='ABCDEFGHIJKL'; {string} For i:=1 to 12 do begin huruf:=Copy(nilaiString,i,1); {type dp huruf harus string,} write(huruf,huruf); For j:=35 downto 16+i do{79 downto 33+i do {tidak boleh CHAR } begin gotoxy(j*2,10); writeln(huruf) end; end; readln; End.

7.4.6. Concat yang berfungsi untuk menggabungkan beberapa string. Jadi fungsinya sama persis dengan operator string +(plus). Contoh program sederhana: Const nama =: Pascal; dk = dan keluarga; Begin Writeln (contat(Bahasa,Nama,untuk Anda , dk)); Readln; End. Jika dijalankan hasilnya: Bahasa Pascal untuk Anda dan keluarga 7.4.7 Pos gunanya untuk menentukan posisi suatu skring dalam string yang lain . Contoh program sederhana Const Abjad = ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXYZ ; Kar1 = FGHI; Kar2 = F ; Kar3 = JUGA; Kar4 = DCB; Kar5 = PQRST; Begin Writeln (Pos(Kar1, abjad)); Writeln (Kar2; ada di ,Pos(kar2, abjad));

Writeln (Kar3; ada di,Pos(kar3 abjad)); Writeln (kar4; ada di,Pos (kar4 adjad)); Writeln (kar5; ada di, Pos (kar5 adjad)); Readln; End.

Jika di jalankan didapat: 6 F ada di 6 JUGA ada di 0, karena JUGA tidak beraturan letak hurufnya DCB ada di 0, karena DCB ,tidak sesuai dgn abjad urutannya . PQRST ada di 16. Contoh penggunaan POS pada program yang lebih kompleks: program kaki; var feet,meter:real; lagi:char; begin lagi:='Y'; while (lagi='Y') or (lagi='y') do begin write('Brp Feet ? '); readln(feet); meter :=feet*3.281; writeln(feet:7:2,' feet = ',meter:7:2,' meter'); lagi:=' '; while pos(lagi,'YyNn')=0 do begin write('menghitung lagi ? '); readln(lagi); writeln('Untuk mengecek pos',pos(lagi,'YyNn')); end; end; readln; end.

7,4,8 Length digunakan untuk menghitung banyaknya karakter di dalam suatu string . Contoh program sederhana: Var nama : string[50] ; Begin Writeln(Siapa nama Anda ?); readln (nama); Writeln(Panjang nama Anda adalah , length(nama);

Readln ; End. Jika dijalankan : Siapa nama Anda? I WAYAN GEDE Panjang nama Anda adalah 12 Ket :Spasi, titik, koma, juga dihitung oleh .Length Contoh lain, yaitu cara untuk meletakan teks supaya di tengah-tengah layer secara horizontal, dengan memanfaafkan Length

program Membuat_tulisan_simetris; uses crt; var NamaAnda:string[50]; huruf:string; {tidak mau type char} i,j,panjang,tengah:integer; Begin write('Ketik nama Anda ! '); readln(namaAnda); panjang :=Length(namaAnda); tengah:=40-panjang div 2; clrscr; For i:=1 to 24 do begin gotoxy(1,i);write('||');end; For i:=1 to 24 do begin gotoxy(79,i);write('||');end; For i:=1 to 79 do begin gotoxy(i,1);write('=');end; For i:=1 to 79 do begin gotoxy(i,24);write('=');end; i:=1; For j:=tengah to Tengah+panjang do begin huruf:= copy(NamaAnda,i,1); gotoxy(j,10); write(huruf,' '); i:=i+1; end; readln; End.

8. MEMASUKAN DATA 8.1 Menunggu penekanan tombol, sehingga tampilan setelah dijalankan dapat dilihat lebih lama. 8.1.1 Dengan Readln, untuk menunggu penekanan Enter.

Contoh program sederhan: Uses Crt; Begin Writeln(Tekan tombol Enter.); readln; Clrscr ; Writeln(Apa chabar.?); readln; End. 8.1.2 Menunggu penekanan sembarang tombol dengan fungsi Keypressed Keypressed akan bernilai boolean True bila pemakai sudah menekan sembarang tombol. Keypressed bernilai boolean False, Jika pemakai belum menekan sembarang tombol. Keypressed harus melibatkan Uses Crt; Contoh program sederhana User Crt; Begin While not keypressed do Writeln(Ulang lagi selama tidak menekan tombol); End. Penjelasan : 1 Program jalan terus selama tidak menekan sembarang tombol 2 ika menekan tombol, maka keypressed akan bernilai True, dan not Keypressed akan bernilai False Untuk mengetahui nilai boolean dari pada keypressed dan not keypressed cobalah jalankan program berikut ini: Uses Crt ; {Statemen ini harus dilibatkan dlm penggunaan Keypressed} Var I : integer; Begin I ;= 0; While I < 10 do Begin Writeln(Nilai Not Keypressed , not keypressed); Writeln(Nilai Keypressed , keypressed ); I := I + l; delay(50000); {untuk memperlambat proses program} End; End.

8.1.3 Readkey mempunyai 3macam kegunaan, yaitu: 1. Menunggu penekanan tombol sembarang, hampir sama dengan fungsi Readln 2. Untuk memasukan sebuah nilai karakter dari tombol yang di tekan misalnya tombol A - Z, 0 - 9, ^ , ? dan yang lain. Contoh progaram Uses Crt ; Var Tbl: Char;

Begin Tbl := readkey; {Tbl bernilai char dari apa yang ditekan} Writeln(Hasilnya ,Tbl); { nilai Tbl dapat dicetak} End. 3. Untuk menangkap nilai null dan nilai extended code dari tombol khusus , yaitu tombol F1, F2, F3, .10 Contoh programnya : Uses Crt; Var tombol : Char; Begin tombol := Readkey ; {untuk menangkap nilai null} if tombol = #0 then Begin tombol := readkey; if tombol = #59 then writeln(Tombol F1 yang Anda tekan) else begin writeln(Anda menekan tombol extended code); writeln(yang lain dari pada F1); end; End; Else writeln(Tombol yang ditekan adalah ,tombol); END.

DAFTAR PUSTAKA Jogiyanto Prof. Dr., (2005). Turbo Pascal Versi 5.0 Jilid 1, Penerbit ANDI yogyakarta, Yogyakarta.. Jogiyanto Prof. Dr., (2004). Bahasa Turbo Pascal Teori dan Aplikasi Program Komputer Jilid 2, Penerbit ANDI yogyakarta, Yogyakarta.. Abdul Kadir,(1999),Pemrograman Pascal Buku I, Andi Offset, Yogyakarta. Abdul Kadir,(2002),Pemrograman Pascal Buku II, Andi Offset, Yogyakarta.

Anda mungkin juga menyukai