0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
418 tayangan

Membuat Database

Dokumen tersebut memberikan instruksi langkah demi langkah untuk membuat database perpustakaan menggunakan Microsoft Access, termasuk merancang struktur tabel, membuat database dan tabel, membuat relasi antar tabel, dan mengisi data ke dalam tabel.
Hak Cipta
© Attribution Non-Commercial (BY-NC)
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOC, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
418 tayangan

Membuat Database

Dokumen tersebut memberikan instruksi langkah demi langkah untuk membuat database perpustakaan menggunakan Microsoft Access, termasuk merancang struktur tabel, membuat database dan tabel, membuat relasi antar tabel, dan mengisi data ke dalam tabel.
Hak Cipta
© Attribution Non-Commercial (BY-NC)
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOC, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 9

MEMBUAT DATABASE MENGGUNAKAN MICROSOFT ACCESS

Database atau basis data adalah sekumpulan file atau data yang saling berhubungan dengan suatu objek, topik atau tujuan khusus tertentu. Kita dapat membuat database, salah satunya, dengan menggunakan Microsoft Access. Dengan Microsoft Access, kita dapat mengelola seluruh data ke dalam file database. Di bawah ini merupakan contoh langkah-langkah pembuatan database yang dibuat dengan menggunakan MS. Access. Database yang dijadikan contoh disini adalah database perpustakaan. 1. Merancang Struktur Tabel Sebelum membuat database kita harus merancang terlebih dulu struktur tabel yang akan kita buat. Di dalam database perpustakaan ini kita memerlukan 3 buah tabel, yaitu tabel anggota, tabel buku, dan tabel pinjam. Struktur tabel : Tabel Anggota : Nama Field ID_Anggota Nama Alamat Kota No_Telp Tgl_Lahir Type Text(5)[PK] Text(10) Text(15) Text(10) Number Date/Time <![if !supportEmptyParas]> <! [endif]> (set format : AA001) (set kolom : Nama Anggota) (set kolom : Alamat Anggota) (set kolom : Kota Alamat) (set format : (031)-1234567) (set format : 21-Sep 1990)

Tabel Buku : Nama Field No_Buku Judul Pengarang Th_Terbit Jenis_Buku Status Tabel Pinjam : Nama Field No_Pinjam ID_Anggota No_Buku Tgl_Pinjam Tgl_Kembali Type Text(4)[PK] Text(5) Text(5) Date/Time Date/Time Format (set format : PJ01) (sesuai format tabel anggota) (sesuai format tabel buku) (set format : 21-Sep 1990) (set format : 21-Sep 199 Type Text(5)[PK] Text(15) Text(10) Text(4) Text(10) Yes/No <![if !supportEmptyParas]> <! [endif]> (set format : BB001) (set kolom : Judul Buku) (set kolom : Pengarang Buku) (set kolom : Th_terbit Buku) (set kolom : Jenis Buku) (set kolom : Ststus Buku)

2. Pembuatan Database Setelah truktur tabel kita buat maka kita bisa melanjutkan membuat databasenya. Untuk membuat database bernama perpustakaan.mdb, berikut langkah-langkahnya : 1. Pertama pilihlah program MS. Access lewat Start Program Microsoft Access. 2. Setelah masuk ke MS. Access pilihlah Blank Database

3. Kemudian simpan di direktori yang telah anda tentukan dan beri nama perpustakaan.mdb

4. Setelah database perpustakaan terbentuk buatlah tabel-tabel berdasarkan struktur yang telah dibuat :

Catatan : Jangan lupa mengeset primary key pada field-field yang telah

ditentukan sebagai primary key. 3. Pembuatan Relasi Tabel Database perpustakaan ini memerlukan adanya relasi diantara tabeltabelnya. Hal ini dikarenakan database perpustakaan ini merupakan suatu sistem database relational yaitu suatu pengaorganisasian data yang melibatkan lebih dari satu tabel. Berikut langkah-langkah membuat relasi diantara tabel-tabel : 1. Dari toolbar pilih Tools Relationship

2. Kemudian masukkan semua tabel yang ada

3. Setelah semua tabel muncul maka buatlah relasi diantara fied yang menjadi parent key dari tabel utama ke foreign key di tabel transaksi.

Jangan lupa mengeset jenis hubungan antara parent key dan foreign key dengan memberi tanda centang pada option Enforce Referential Integrity

Catatan : Kedua field yang terhubung harus memiliki jenis data yang sama (baik nama field, type field, ukuran field, dll) 4. Pengisian Tabel Setelah database dan relasi antar tabelnya dibuat maka kita bisa mengisi field-field di dalam tabel dengan data yang ada. Berikut ini lankah-langkah pengisian tabel : 1. Pilihlah tabel yang akan diisi dengan data 2. Isikan data-data yang tersedia ke dalam field

Catatan : Data yang diisikan pada ID_Anggota dan No_Buku di tabel Pinjam harus sesuai dengan data yang ada di tabel Anggota dan Tabel Buku. Jika tidak maka data tidak akan tersimpan Jika tahap-tahap tadi telah anda lakukan dengan benar maka Anda telah berhasil membuat sebuah database. Jadi SELAMAT MENCOBA.

Anda mungkin juga menyukai