Modul Pelatihan Arduino
Modul Pelatihan Arduino
PENGENALAN ARDUINO
Arduino dikatakan sebagai sebuah platform dari physical computing yang bersifat open
source, baik untuk hardware maupun software-nya. Inilah yang membuat Arduino dapat memikat
hati banyak orang. Arduino berupa pengendali mikro single-board ini diturunkan dari Wiring
platform, dirancang untuk memudahkan penggunaan elektronik dalam berbagai bidang. Arduino
bukan hanya sekedar sebuah alat pengembangan, tetapi juga merupakan kombinasi dari hardware,
bahasa pemrograman, dan Integrated Development Environment (IDE) yang canggih. IDE adalah
sebuah software untuk menulis program, meng-compile menjadi kode biner, dan meng-upload ke
dalam memori mikrokontroler. Ada banyak projek dan alat-alat dikembangkan oleh akademisi dan
profesional dengan menggunakan Arduino, selain itu juga ada banyak modul-modul pendukung
(sensor, tampilan, penggerak dan sebagainya) yang dibuat oleh pihak lain untuk bisa disambungkan
dengan Arduino. Arduino berevolusi menjadi sebuah platform karena ia menjadi pilihan dan acuan
bagi banyak praktisi. IDE Arduino yang bisa di-download dan diinstal pada komputer secara gratis.
mikrokontroler, maka Arduino pun dapat diprogram menggunakan komputer sesuai kebutuhan kita.
Apa saja yang bisa dilakukan Arduino?
Kegunaan Arduino tergantung kepada kita yang membuat program. Arduino bisa digunakan untuk
mengontrol LED, bisa juga digunakan untuk mengontrol helikopter. Contoh yang sudah pernah
dibuat adalah MP3 player, pengontrol motor, mesin CNC, monitor kelembaban tanah, pengukur
jarak, penggerak servo, balon udara, pengontrol suhu, monitor energi, statiun cuaca, pembaca
RFID, drum elektronik, GPS logger, monitoring bensin dan masih banyak lagi.
Kelebihan Arduino
Tidak perlu perangkat chip programmer karena di dalamnya sudah ada bootloader yang
akan menangani upload program dari komputer.
Sudah memiliki sarana komunikasi USB, sehingga pengguna laptop yang tidak memiliki
port serial/RS323 bisa menggunakan nya.
Bahasa pemrograman relatif mudah karena software Arduino dilengkapi dengan kumpulan
library yang cukup lengkap.
Memiliki modul siap pakai (shield) yang bisa ditancapkan pada board Arduino. Misalnya
shield GPS, Ethernet, SD Card, dll.
Murah
Papan (perangkat keras) Arduino biasanya dijual relatif murah (antara 125ribu hingga 400ribuan
Soket USB
Soket USB adalah soket kabel USB yang disambungkan ke komputer atau laptop yang
berfungsi untuk mengirimkan program ke Arduino dan juga sebagai port komunikasi serial.
Input/Output Digital Dan Input Analog
Input/output digital atau digital pin adalah pin-pin untuk menghubungkan Arduino dengan
komponen atau rangkaian digital. Contohnya , jika ingin membuat LED berkedip, LED tersebut
bisa dipasang pada salah satu pin input atau output digital dan ground. Komponen lain yang
menghasilkan output digital atau menerima input digital bisa disambungkan ke pin-pin ini.
Input analog atau analog pin adalah pin-pin yang berfungsi untuk menerima sinyal dari komponen
atau rangkaian analog. Contohnya potensiometer, sensor suhu, sensor cahaya, dll.
Catu Daya
Pin-pin catu daya adalah pin yang memberikan tegangan untuk komponen atau rangkaian yang
dihubungkan dengan Arduino. Pada bagian catu daya ini terdapat pin Vin dan Reset. Vin digunakan
untuk memberikan tegangan langsung kepada Arduino tanpa melalui tegangan pada USB atau
adaptor, sedangkan Reset adalah pin untuk memberikan sinyal reset melalui tombol atau rangkaian
eksternal.
Baterai/Adaptor
Soket baterai atau adaptor digunakan untuk menyuplai Arduino dengan tegangan dari
baterai/adaptor 9V pada saat Arduino sedang tidak disambungkan ke komputer. Jika Arduino
sedang disambungkan ke komputer dengan USB, Arduino mendapatkan suplai tegangan dari USB.
Jika tidak, perlu memasang baterai/adaptor pada saat memprogram Arduino.
Berbagai macam Arduino yang terdapat di pasaran antara lain:
1.
Arduino Uno
2.
Arduino Duemilanove
3.
Arduno Leonardo
4.
Arduino Mega2560
5.
Arduino Intel Galile
6.
Arduino Pro Micro AT
7.
Arduino Nano R3
8.
Arduino mini Atmega
9.
Arduino Mega ADK
10.
Arduino Esplora
Arduino UNO
Pada modul ini akan digunakan Arduino Uno. Arduino Uno merupakan papan mikrokontroler
berbasis ATMEGA32. Kata Uno dalam bahasa Italia berarti satu menandai peluncuran Arduino 1.0
yang menjadi versi referensi Arduino untuk bergerak maju. Arduino Uno memiliki 14 digital pin
Modul Pelatihan Arduino
Pengabdian Masyarakat USU Pelatihan Arduino Pada Siswa SMK
2015
input/output, 6 di antaranya dapat digunakan sebagai output PWM, 6 input analog, resonator
keramik 16 MHz, koneksi USB, header ICSP, dan tombol reset. Setiap pin dapat memberikan atau
menerima maksimum 40 mA dan memiliki internal pull-up resistor (secara default terputus) dari
20-50 kOhms. Untuk menggunakan mikrokontroler, Arduino dapat dihubungkan ke komputer
dengan kabel USB, baterai, atau adaptor AC/DC. Arduino Uno beroperasi dengan listrik
bertegangan 5 V, dengan input tegangan yang disarankan sebesar 7-12 V dan batas tegangan sebesar
20 V.
Arduino
digunakan untuk merasakan suhu lingkungan yang memberikan suhu 1 derajat pada setiap
perubahan 10mV pada pin output. Kita dapat dengan mudah memeriksa dengan voltmeter dengan
menghubungkan Vcc pada pin 1 dan Ground pada pin 3 dan tegangan output pada pin 2 dari sensor
LM35. Sebagai contoh jika tegangan output dari sensor LM35 adalah volt 250 m, yang berarti suhu
sekitar 25 derajat Celcius.
Arduino membaca tegangan output dari sensor suhu dengan menggunakan Analog pin A0
dan melakukan perhitungan untuk mengkonversi nilai Analog ini ke nilai digital dari suhu saat ini.
Setelah perhitungan Arduino mengirimkan perhitungan ini atau suhu unit LCD 16x2 dengan
menggunakan perintah yang sesuai untuk LCD.
Komponen
1.
2.
1x Breadboard
3.
4.
1x LM35 sensor
5.
6.
Penyusunan Rangkaian
Susunlah komponen-komponen yang ada menjadi sebuah rangkaian seperti gambar di bawah ini:
Ikuti gambat di atas dan jika semuanya tersambung dengan benar kita akan melihat nomor yang
menunjukkan pada layar. Jika kita tidak melihat angka pada layar maka putar potentiomer di
sebelah kiri atau kanan untuk menyesuaikan kecerahan layar, sampai kita melihat angka.
Penulisan Kode
Tuliskan Kode di bawah ini kedalam IDE
#include<LiquidCrystal.h>
LiquidCrystal lcd(12,11,5,4,3,2);
const int inPin = 0;
void setup()
{
lcd.begin(16,2);
}
void loop()
{
int value = analogRead(inPin);
lcd.setCursor(0,1);
float millivolts = (value / 1024.0) * 5000;
float celsius = millivolts / 10;
lcd.clear();
lcd.setCursor(0,0);
lcd.print(celsius);
lcd.print("C");
lcd.setCursor(0,1);
lcd.print((celsius * 9)/5 + 32);
lcd.print("F");
delay(1000);
}