Tutorial Dasar Menggunakan Framework CakePHP
Tutorial Dasar Menggunakan Framework CakePHP
Pelangi Indodata
IT WEB DEVELOPMENT
Halaman 2
Halaman 3
- Mengambil nilai dari sebuah inputan dan menampilkannya menggunakan JavaScript, contoh :
<div align="center" style="margin-top: 100px;">
Hello there! What is your name? <input type="text" id="name">
<input type="button" id="greets" onclick="Greets()" value="Greets!">
</div>
<script type="text/javascript">
function Greets() {
var name = document.getElementById("name").value;
if (name!=="") {
window.alert("Hello "+ name + ", nice to meet you!");
return document.getElementById("name").value="";
} else {
window.alert("Sorry, I don't know yourname!");
}
}
</script>
Halaman 4
Halaman 6
Untuk contoh lengkapnya bisa di download di GitHub, silahkan buka link berikut ini :
http://github.com/umamscarlet/prakerin-smk
Halaman 7
CakePHP Framework
1. Memahami Konsep MVC (Model, View, Controller).
Model Model mewakili struktur data. Biasanya model berisi fungsi-fungsi yang membantu
seseorang dalam pengelolaan basis data seperti memasukkan data ke basis data, pembaruan data dan
lain-lain.
View View adalah bagian yang mengatur tampilan ke pengguna. Bisa di katakan berupa halaman
web.
Controller Controller merupakan bagian yang menjembatani model dan view. Controller berisi
perintah-perintah yang berfungsi untuk memproses suatu data dan mengirimkannya ke halaman web.
Halaman 8
Gambar diatas menunjukkan sebuah contoh dari kerangka request MVC dalam CakePHP. Untuk
memahami pola diatas, asumsikan seoran klien/user bernama Umam sebagai berikut :
1) Umam membuka tautan/link Beli baju ini sekarang! di halaman beranda (home) sebuah
aplikasi Online Store. Link tersebut merujuk ke http://www.example.com/clothes/buy dan
browser yang digunakannya akan membuat request/permintaan ke web server aplikasi Online
Store tersebut.
2) Dispatcher kemudian akan mengecek URL request (/clothes/buy), dan mengarahkan request
tersebut ke Controller yang sesuai.
3) Controller akan melakukan eksekusi/mejalankan perintah-perintah logic yang ada. Misalnya,
Controller akan mengecek apakah Umam telah login atau belum.
4) Controller juga menggunakan Model untuk memperoleh data dari aplikasi. Model umumnya
merepresentasikan suatu tabel didalam database. Dalam contoh ini, Controller menggunakan
Model untuk mengambil data pembelian buku terakhir si umam dari database.
5) Setelah memproses data, Controller akan memberikan hasilnya ke View. View akan mengambil
data akhir dan menyiapkannya untuk ditampilkan ke klien/user. View ini dalam CakePHP
umumnya berupa dokumen HTML dengan ekstensi file .ctp.
6) Saat View selesai menggunakan data yang diberikan oleh Controller untuk menghasilkan
tampilan, isi dari View tersebut akan dikembalikan ke browser dan kemudian ditampilkan
sehingga klien/user bisa melihatnya.
2. Instalasi CakePHP di Server Lokal (localhost).
Download package CakePHP di http://www.cakephp.org atau langsng menuju ke halaman GitHub
CakePHP di http://github.com/cakephp/cakephp/releases dan pilih versi CakePHP yang sesuai dengan
kebutuhan, sebagai contoh pilih CakePHP versi 2.7.3 (buka link berikut ini:
http://github.com/cakephp/cakephp/tree/2.7.3) dan setelah selesai di download kemudian extract file
Halaman 9
Jika sudah muncul halaman seperti pada gambar diatas, artinya CakePHP sudah berhasil di install dan
siap untuk di gunakan.
3. Memasang Plugin CakePHP
Sebagai contoh pasanglah Plugin DebugKit, silahkan ikuti langkah-langkah berikut ini :
Download package Plugin DebugKit di GitHub (http://github.com/cakephp/debug_kit), untuk versi
CakePHP 2.2.x download melalui url berikut http://github.com/cakephp/debug_kit/tree/2.2 kemudian
extract file tersebut, rename folder hasil extract menjadi DebugKit dan pindahkan ke folder
/app/Plugin, kemudian buka file bootstrap.php (/app/Config/bootstrap.php) dan tambahkan script
berikut ini :
CakePlugin::load('DebugKit');
Buka file AppController.php (/app/Controller/AppController.php) dan aktifkan DebugKit Toolbar
dengan cara menmabhakna script berikut ini :
class AppController extends Controller {
public $components = array('DebugKit.Toolbar');
}
Kemudian simpan kedua file tersebut dan buka kembali url http://localhost/cakephp-2.7.3 di browser,
Halaman 11
Halaman 12
Pada gambar diatas muncul keterangan Possible Models based on your current database, artinya
CakePHP akan menampilkan semua tabel didalam database yang memungkinkan untuk dibuat aplikasi
CRUD, karena sebelumnya hanya tabel movies saja yang dibuat maka yang akan tampil juga hanya
keterangan Movie.
Halaman 13
Gambar diatas menunjukan bahwa proses pembuatan aplikasi CRUD sedang berlangsung, dalam hal
ini silahkan ditunggu saja. Dan untuk keterangan PHPUnit is not installed. Do you want to bake unit
test files anyway? muncul karena komponen PHPUnit belum di install.
Halaman 14
Jika sudah muncul keterangan Baking All complete, artinya proses pembuatan aplikasi CRUD sudah
selesai, untuk memastikannya silahkan buka url berikut http://localhost/cakephp-2.7.3/movies di
browser dan lihat hasilnya.
Jika muncul halaman seperti pada gambar diatas, artinya aplikasi CRUD benar-benar telah berhasil
dibuat dan siap untuk digunakan. Silahkan dicoba untuk melakukan aksi seperti Add, Edit dan Delete.
Halaman 15