0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
432 tayangan

Modul Myob

MYOB adalah perangkat lunak akuntansi terintegrasi yang dapat mengomputerisasi proses akuntansi bisnis secara menyeluruh, mulai dari jurnal, pemindahbukuan, laporan keuangan hingga analisis bisnis. MYOB memungkinkan pengguna untuk membuat file perusahaan baru, mengatur kode akun, serta mencatat dan mengelola transaksi secara otomatis.

Diunggah oleh

Ampoen Om
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
432 tayangan

Modul Myob

MYOB adalah perangkat lunak akuntansi terintegrasi yang dapat mengomputerisasi proses akuntansi bisnis secara menyeluruh, mulai dari jurnal, pemindahbukuan, laporan keuangan hingga analisis bisnis. MYOB memungkinkan pengguna untuk membuat file perusahaan baru, mengatur kode akun, serta mencatat dan mengelola transaksi secara otomatis.

Diunggah oleh

Ampoen Om
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 24

Hand Out MYOB v.

18

BEKERJA DENGAN MYOB

A. Pengertian MYOB Accounting


Mind Your Own Business Accounting (MYOB Accounting) adalah sebuah
software Accounting yang dibuat secara terpadu (Integrated Software) yang dapat
digunakan untuk mengkomputerisasi proses akuntansi bisnis. MYOB
mengintegrasikan keseluruhan proses akuntansi mulai dari jurnal, pemindahbukuan
(posting) ke perkiraan (account), laporan keuangan, hingga analisis bisnis ke dalam
satu program.
Tampilan menu pembuka MYOB Accounting adalah seperti gambar di bawah
ini:

Tombol Open digunakan untuk membuka file MYOB perusahaan yang sudah
dibuat sebelumnya
Tombol Create digunakan untuk membuat file MYOB baru bagi perusahaan
Tombol Explore digunakan untuk membuka file sample company (perusahaan
contoh) yang bisa digunakan untuk latihan dan mencermati fasilitas dan jenis
transaksi yang dicatat dengan menggunakan MYOB
Tombol Whats New adalah untuk melihat fitur-fitur terbaru di versi 18 ini
Tombol Exit untuk keluar dari program MYOB Accounting v18.
Beberapa menu gabungan yang disediakan oleh MYOB Accounting Plus
digabung salah satu form yang disebut COMMAND CENTRE, menyediakan menu
sebagai berikut:

1. Menu Account
Merupakan cerminan dari jurnal umum yang digunakan untuk mencatat transaksi
yang tidak dapat dicatat di jurnal-jurnal khusus yang disediakan. Dalam menu
account terdapat sub-menu Account List, Record Jurnal Entry. Dalam sub-menu
Account List digunakan untuk pengaturan kode account dan nama account.
2. Menu Banking

Irin Widayati| 2012

Hand Out MYOB v.18

3.

4.

5.
6.

Merupakan cerminan jurnal penerimaan dan pengeluaran dalam proses akuntansi


bisnis yang tidak berhubungan dengan penjualan dan pembelian. Menu banking
hanya untuk pencatatan transaksi selain penjualan dan pembelian.
Menu Sales
Merupakan cerminan dari jurnal penjualan. Jurnal ini juga dapat digunakan untuk
mencatat penjualan tunai, kredit, maupun penjualan dengan uang muka.
Menu Purchases
Merupakan cerminan dari jurnal pembelian. Jurnal ini juga dapat digunakan untuk
mencatat pembelian tunai, kredit, maupun pembelian dengan uang muka.
Menu Inventory
Merupakan cerminan dari kartu persediaan dan pengelolaan data persediaan.
Menu Card File
Merupakan cerminan dari kartu piutang dan utang, sekaligus digunakan untuk
mencatat data pelanggan dan pemasok secara detail. Data pihak ketiga yang
berhubungan dengan perusahaan juga dapat dicatat secara detail di menu ini. Data
ini berfungsi hanya sebagai kartu bisnis biasa karena perusahaan tidak memiliki
utang/piutang kepada pihak tersebut.

Jika dalam pencatatan transaksi secara manual dilakukan melalui proses pengisian
bukti transaksi yang selanjutnya dicatat dalam jurnal, maka berbeda dengan sistem
akuntansi yang terkomputerisasi seperti MYOB. Setelah dilakukan pengisian bukti
transaksi, cukup dengan menekan tombol Record maka transaksi tersebut telah terjurnal
secara otomatis.

B. Memulai MYOB dengan File Baru


Untuk membuat file data akuntansi yang baru di MYOB, langkah-langkah
yang harus dilakukan:
1. Buka program MYOB Accounting Plus v18
Klik icon MYOB Accounting v18 atau melalui tombol Start > pilih all program >
MYOB Accounting v18
2. Klik pilihan Create New Company
3. Pada tampilan menu pembuka Klik tombol Next pada isian Introduction
4. Isikan nama dan alamat perusahaan pada isian Company Information, lalu klik
tombol Next
5. Lalu isikan data tahun dan bulan sebagai dasar pencatatan transaksi pada
Accounting Information seperti berikut:
Current Financial Year (Tahun Tutup Buku)
: 2012
Last Month of Financial Year (Bulan Tutup Buku)
: December
Convertion Month of Financial Year (Awal Periode)
: January
Number of Period (Periode Bulan dalam Setahun)
: Twelve
Lalu Klik tombol Next
6. Selanjutnya pada Account List muncul kotak dialog berisi 3 tombol yaitu:
a) I would like to start with one of the list provided by MYOB Accounting,
digunakan apabila perusahaan akan menggunakan semua account yang sudah
disediakan oleh MYOB.
b) I would like to import a list of account provided by my accountant after Iam
done creating my company file, digunakan apabila perusahaan menggunakan

Irin Widayati| 2012

Hand Out MYOB v.18

sebagian account yang sudah disediakan MYOB dan mengimpor data account
sendiri yang sesuai dengan perusahaannya.
c) I would to build my own account list once I begin using MYOB, digunakan
apabila perusahaan tidak menggunakan account yang sudah disediakan
MYOB, tetapi mengimpor data account sendiri sesuai dengan perusahaannyan
Pilihlah sesuai dengan kebijakan perusahaan masing-masing pada isian Account
List, lalu klik Next
7. Biarkanlah MYOB menentukan folder dan nama file kita. Secara default file akan
diletakkan pada Folder C:\MYOB 18\nama perusahaan.dat. Jika menginginkan
nama dan folder lain, klik tombol Change dan isi nama file dan foldernya.
8. Klik Next sampai muncul Conclusion, lalu klik Command Centre.
LATIHAN 1:
Buatlah file perusahaan dengan menggunakan informasi sebagai berikut:
1. Gunakan NIM Nama, sebagai nama perusahaan yang diisikan pada Field
Company name.
2. Gunakan NIM, sebagai NPWP perusahaan yang diisikan pada Field ABN.
3. Gunakan nama kelas, sebagai alamat perusahaan yang diisikan pada Field
Address.
4. Pilihlah pilihan ketiga pada Account List.
5. Tahun tutup buku 2012, awal periode bulan Januari dan tahun tutup buku bulan
Desember dengan periode 12 bulan.
6. Data disimpan di folder D.

PENGATURAN KODE ACCOUNT DALAM MYOB

Irin Widayati| 2012

Hand Out MYOB v.18

Setelah data perusahaan dibuat di MYOB, langkah selanjutnya dalam aplikasi


pengolahan data akuntansi dengan MYOB adalah pengaturan kode account agar
sesuai dengan karakteristik perusahaan.
A. Account List
MYOB membagi klasifikasi account (rekening) menjadi 8 kelompok. Masingmasing klasifikasi telah diberikan nomor default seperti berikut:
Assets
Aktiva/Harta
diawali dengan nomor
1-xxxx
Liability
Aktiva/Harta
diawali dengan nomor
2-xxxx
Equity
Aktiva/Harta
diawali dengan nomor
3-xxxx
Income
Aktiva/Harta
diawali dengan nomor
4-xxxx
Cost of Sales
Aktiva/Harta
diawali dengan nomor
5-xxxx
Expense
Aktiva/Harta
diawali dengan nomor
6-xxxx
Other Income
Aktiva/Harta
diawali dengan nomor
8-xxxx
Other Expense
Aktiva/Harta
diawali dengan nomor
9-xxxx
Account di dalam MYOB disusun secara hierarkis, yaitu setiap account dapat
dirinci lagi menjadi sub-account di bawahnya. Untuk setiap account ada dua
kemungkinan hierarkinya, yaitu sebagai Account Induk (Header Account) atau
sebagai Account Anak (Detail Account).
1. Header Account adalah account yang tidak dapat digunakan untuk mencatat
transaksi. Header Account merupakan account yang menunjukkan kategori umum
yang dirinci lebih lanjut di account detail.
2. Detail Account adalah account yang merupakan rincian dari account header.
Account inilah yang dapat digunakan untuk mencatat transaksi
Berikut ini gambaran pembuatan Chart of Account:
Level 1 1-0000 Assets
Level 2
1-1000 Current Assets
Level 3
1-1100 Cash and bank
Level 4
1-1101 Cash on Hand
Level 4
1-1102 Petty Cash
Level 4
1-1103 Bank ABC
Level 3
1-1200 Trade Receivable
Level 3
1-1300 Inventory
Level 4
1-1301 Raw Material Inventory
Level 4
1-1302 Work in Process Inventory
Level 4
1-1303 Finished Good Inventory
Level 2
1-2000 Fixed Assets

Header
Header
Header
Detail Cheque
Detail Cheque
Detail Cheque
Detail
Header
Detail Cheque
Detail Cheque
Detail Cheque
Header

Level 1 harus selalu Header, sedangkan level 4 harus selalu Detail. Sedangkan untuk
level 2 dan level 3 bisa berubah-ubah dari Header menjadi Detail, begitu pula
sebaliknya. Karena level 4 biasanya dapat beranak lebih dari 10, maka untuk sistem
penulisannya sebagai berikut:

Irin Widayati| 2012

Hand Out MYOB v.18

XXXXX

= 1 1101 (cash on hand)


Level 4 = Harus Detail
Level 3 = Bisa Detail/Header
Level 2 = Bisa Detail/Header
Level 1 = Harus Header (tidak dapat diganti)

B. Linked Account
Beberapa dari default account tidak dapat dihapus, tetapi dapat diganti dengan
nomor lain. Kenapa tidak dapat dihapus? Karena account tersebut telah terhubung
dengan account dan form yang lain (Linked Account). Ada 3 kelompok linked
account yang harus diisi dan saling berhubungan yaitu:
1. Linked Account yang diisi dari menu Setup
2. Linked Account yang melekat pada Form Tax Codes
3. Linked Account yang melekat pada Form Item List
Linked Account yang telah diisi dengan benar akan menghasilkan jurnal yang
otomatis pula. Jadi Linked Account membantu kita dalam hal pembuatan jurnal
standar (Debit/Kredit) yang diambil dari form isian yang telah disediakan.
C. Mengganti Account List
Saat membuat data baru sudah disediakan beberapa account standar oleh
MYOB. Semua account yang disediakan tersebut berbahasa Inggris. Anda dapat
mengganti account tersebut ke dalam Bahasa Indonesia atau yang lain. Agar kode
account sesuai dengan karakteristik perusahaan, maka kode account yang telah dipilih
harus disesuaikan.
Cara mengganti nama dan kode account:
1. Klik Account dari menu Command Centre lalu klik Account List
2. Klik anak panah
di sebelah kiri account yang akan diganti, atau
3. Klik ganda account yang akan diganti, atau
4. Sorot (klik sekali) account yang akan diganti lalu klik tombol Edit
5. Setelah tampil account yang akan diganti, gantilah kode/nomor account dan nama
account sesuai yang diinginkan.
6. Setelah itu klik OK
D. Membuat Account Baru
Account baru dapat dibuat jika account tersebut belum tersedia dalam MYOB
dengan cara
1. klik tombol New pada bagian bawah tampilan account list.
2. Tentukan tipe account dengan mengklik salah satu pilihan header account atau
detail account.
3. Isi kelompok account dan kode/nomor account lalu klik tombol tab.
4. Isi nama account sesuai yang diinginkan
5. Klik close.
Menu-menu yang terkait dengan pembuatan account baru:

Irin Widayati| 2012

Hand Out MYOB v.18

1. Header Account (Non Postable): pilihan ini untuk account yang akan dibagi
lagi.
2. Detail Account (Postable): tipe ini digunakan untuk account yang tidak beranak
lagi.
3. Inactive Account: untuk account yang tidak digunakan untuk bertransaksi lagi.
Istilahnya adalah diistirahatkan/dipensiunkan/dikarantina. Jika suatu saat
dibutuhkan lagi tinggal mengaktifkan lagi.
4. Account Classification: ada 8 jenis klasifikasi yang dapat anda pilih. Pilihan ini
akan menentukan nomor pertama dari Account Number.
5. Account Number: anda hanya dapat mengisikan 4 digit terakhir saja karena digit
pertama sudah otomatis diberikan sesuai Account Classification di atas.
6. Account Name: anda dapat mengisikan nama account
7. Opening Balance: untuk pengisian saldo awal (dapat diabaikan dulu)
8. Current Balance: menunjukkan saldo terakhir dari account ini
E. Menghapus Account
Account yang tersedia dalam MYOB yang tidak dibutuhkan oleh perusahaan
dapat dihapus dengan cara:
1. Klik Account dari menu Command Centre lalu klik Account List
2. Klik anak panah
di sebelah kiri account yang akan diganti, atau
3. Klik ganda account yang akan diganti, atau
4. Sorot (klik sekali) account yang akan diganti lalu klik tombol Edit
5. klik delete account.
F. Mengganti Level (Tingkatan) Account
Tingkatan/level account dapat diubah-ubah dengan mudah, yaitu dengan
menekan tombol Up atau Down. Level yang mudah diganti adalah level 2, 3, dan 4.
Sedangkan level 1 tidak dapat diubah. Walaupun level dapat diubah, tetapi urutan
account tetap berdasar nomor account-nya. Jika level 3 mau diturunkan ke level 4
berarti tipenya harus diubah menjadi detail dulu, selain itu level 2 dan 3 diatasnya
harus dibuat dulu dengan tipe Header.
G. Account Opening Balance
Untuk memasukkan saldo awal masing-masing account dapat melalui 2 cara:
1. Dari masing-masing account yang ada di menu Command Centre
2. Dari menu utama Setup
Ad.1. Dari masing-masing account yang ada di menu Command Centre
Untuk mengisi saldo awal bisa melalui account masing-masing yang ada di
account list:
1. Pada tampilan Command Centre, pilih menu account lalu klik account list
2. Klik anak panah sebelah kiri account untuk diedit.
3. Isikan saldo awal account pada kolom opening balance
4. Klik OK
Ad.2. Dari menu utama Setup
Jika account yang berisikan saldo awal banyak, maka akan mengalami
kesulitan dan proses yang lama untuk memasukkan saldo awal satu persatu. Semua

Irin Widayati| 2012

Hand Out MYOB v.18

saldo awal yang akan dimasukkan di account list, dimasukkan ke dalam form
account opening balance dengan
1. Klik tombol Setup balance Account opening Balance.
2. Isikan saldo masing-masing account
3. Untuk saldo abnormal harus diisikan dengan nilai minus terlebih dahulu, misalnya
o Penyisihan piutang tak tertagih
o Akumulasi penyusutan aktiva tetap
o Prive pemilik
o Retur penjualan
o Retur pembelian
4. Jika keterangan amount left to be allocated yang tampil di bagian bawah belum
menunjukkan angka nol berarti masih ada yang salah.
LATIHAN 2:
Berikut ini adalah data account yang perlu anda ganti, hapus untuk menyesuaikan
default account dan linked account, serta membuat account baru. kemudian isikan
saldo masing-masing account. Gunakan tiga digit terakhir dari NIM anda untuk
mengganti nilai xxx pada saldo account yang akan dimasukkan MYOB.
Kode
Nama Account
1-0000 Assets
Buat Baru
Buat Baru
1-1100 General Cheque Account
Buat baru
1-1150 Provision Account
1-1160 Investment Account
1-1180 Undeposited Funds
1-1190 Electronic Clearing Account
1-1200 Payroll Cheque Account
1-1950 Withholding Credits
1-1960 Voluntary Withholding Credits
1-1970 ABN Withholding Credits
1-2000 Trade Debtors
Buat Baru
Buat baru
Buat baru
Buat baru
Buat baru
Buat baru
Buat baru

Kode
1-0000
1-1000
1-1100
1-1101
1-1102

2-0000 Liabilities
Buat baru
2-2000 Trade Creditors
2-2100 A/P Accrual Inventory
2-3000 GST Liabilities
2-3010 GST Collected
2-3030 GST Paid
2-3050 Fuel Tax Credits Accrued
2-3060 Import Duty Payable
2-3065 WET Payable
2-3070 Voluntary Withholdings Payable
2-3080 ABN Withholding Payable
2-3090 Luxury Car Tax Payable

2-0000 Liabilities
2-1000 Utang jangka Pendek
2-1100 Utang Usaha
Hapus
2-1200 Utang PPN
2-1300 PPN Keluaran
2-1400 PPN masukan
Hapus
Hapus
Hapus
Hapus
Hapus
Hapus

1-1103
1-1104
1-1105

1-1200
1-1300
1-1400
1-1500
1-1600
1-2000
1-2100
1-2200

Nama Account

Balance
Aset
Rp 735.800.xxx
Aset Lancar
700.800.xxx
Kas dan Bank
73.000.xxx
Kas di Tangan
15.000.000
Bank Mandiri
58.000.xxx
Hapus
Hapus
Kas belum Disetor
0
Kas Kliring otomatis
0
Kas Pengeluaran gaji
0
Hapus
Hapus
Hapus
Piutang Usaha
71.500.000
Persediaan Barang Dagang
550.800.000
Perlengkapan toko
5.500.000
Asuransi Dibayar di muka
0
Sewa Dibayar di Muka
0
Aset Tetap
35.000.000
Peralatan
35.000.000
Akum Penyusutan Peralatan
0

Irin Widayati| 2012

481.000.000
231.000.000
231.000.000
0
0
0
7

Hand Out MYOB v.18

2-5000 Payroll Liabilities


Buat Baru
Buat Baru

2-1500 Utang Gaji


2-2000 Utang Jangka Panjang
2-2100 Utang Bank Permata

0
250.000.000
250.000.000

3-0000 Equity
Buat Baru
Buat Baru
3-8000 Retained Earnings
3-9000 Current Earnings
3-9999 Historical Balancing Account

3-0000
3-1000
3-2000
3-8000
3-9000
3-9999

Equity
Modal (Nama Anda)
Prive (Nama Anda)
Laba Ditahan
Laba Periode berjalan
Saldo awal

254.800.xxx
254.800.xxx
0
0
0
0

4-0000 Income
Buat Baru
Buat Baru
Buat Baru

4-0000
4-1000
4-2000
4-3000

Income
Penjualan Barang Dagang
Retur Penjualan
Diskon Penjualan

0
0
0

5-0000 Cost Of Sales


Buat Baru
Buat Baru

5-0000
5-1000
5-2000
5-3000

Cost of Sales
Harga Pokok Penjualan
Beban Angkut Pembelian
Diskon Pembelian

0
0
0

6-0000 Expenses
Buat baru
Buat baru
Buat baru
Buat baru
Buat baru
Buat baru
6-5100 Wages & Salaries
6-5200 Employment Expenses

6-0000
6-1000
6-1001
6-1002
6-1003
6-1004
6-1005
6-1006
6-1007

Expenses
Beban Usaha
Beban Iklan
Beban Perlengkapan Toko
Beban Penyusutan peralatan
Beban asuransi
Beban Sewa Toko
Beban Gaji
Beban Operasi Lain-lain

0
0
0
0
0
0
0
0
0

8-0000 Other Income


Buat Baru
Buat Baru

8-0000 Other Income


8-1000 Pend. Jasa Angkut
8-2000 Pendapatan Bunga

0
0
0

9-0000 Other Expenses


Buat Baru
Buat Baru

9-0000 Other Expenses


9-1000 Beban Bunga
9-2000 Beban Administrasi Bank

0
0
0

LINKED ACCOUNT

Irin Widayati| 2012

Hand Out MYOB v.18

Salah satu keunggulan MYOB adalah bisa membuat jurnal otomatis untuk
setiap transaksi pembelian, penjualan, penerimaan kas, pembayaran kas, jurnal
penutup akhir periode dan jurnal otomatis lainnya. Namun, jurnal tersebut tidak akan
bisa disajikan dengan benar kalau kita salah dalam menetapkan akun yang akan
digunakan sebagai penghubung dari transaksi dengan jurnal.
A. Membuat Linked Account
Linked Account dalam MYOB terbagi menjadi 3 kelompok yang bisa dibuka
dari menu Setup Linked Account, yaitu:
1. Account & Banking Linked Account
2. Sales Linked Account
3. Purchase Linked Account
Ad.1. Account & Banking Linked Account
Terdiri dari 2 account yang tidak dapat diganti dan 3 akun yang dapat diganti.

Equity account for current earning (diisi account Laba Tahun Berjalan)
Akun ini untuk menampung kumpulan saldo laba/rugi periode tahun berjalan
Equity account for retained earning (diisi account Laba Ditahan)
Akun ini untuk menampung kumpulan saldo laba/rugi pada tahun-tahun
sebelumnya yang tidak dibagi ke pemilik, dan telah dilakukan tutup buku tahunan
Equity account for historical balancing (diisi account Saldo Awal)
Untuk menampung selisih saldo debet dan kredit pada saat pengisian saldo awal
Bank account for electronic payment (diisi account kas kliring)
Untuk menampung kas
Bank account for undeposited funds (diisi account kas belum disetor)
Akun ini untuk menampung penerimaan sementara dari pelanggan yang belum
cair di rekening bank/kas perusahaan.

Ad.2. Sales Linked Account


Terbagi menjadi 2 account yang harus diisi dan 4 account yang dapat
digunakan. Berikut penjelasan masing-masing:

Irin Widayati| 2012

Hand Out MYOB v.18

Asset account for tracking receivables (diisi account Piutang Usaha)


Untuk menampung account piutang dagang saat terjadi penjualan, penerimaan
pembayaran daripelanggan, dan retur penjualan. Saldo akun ini dinamakan buku
besar pembantu piutang.
Bank account for customer receipts (diisi account Kas di Bank)
Untuk menampung akun account kas/bank yang digunakan untuk menerima
pembayaran dari customer.
Income account for freight (diisi account Pendapatan Jasa Angkut)
Untuk menampung pendapatan angkutan yang diambil dari form sales invoice,
jika pilihan I charge freight on sales diaktifkan.
Liability account for customer deposits (diisi account Penerimaan di Muka)
Untuk menampung uang muka penjualan yang diterima dari customer karena
melakukan pembayaran di muka atas lases order, jika pilihan I track deposit
collected from customer diaktifkan.
Expense or cost of sales account for discounts (diisi account Potongan
Penjualan)
Untuk menampung account potongan penjualan yang akan diberikan pada
customer karena membayar utang pada masa termin potongan, jika pilihan I give
discount for early payment diaktifkan
Income account for late charges (diisi account Pendapatan Denda Penjualan)
Untuk menampung account pendapatan denda atas keterlambatan customer
membayar utangnya pada tanggal jatuh tempo, jika pilihan I access charge for
late payment diaktifkan

Ad.3. Purchase Linked Account


Terbagi menjadi 2 account yang harus diisi dan 5 option yang dapat
digunakan. Berikut penjelasan masing-masing:

Irin Widayati| 2012

10

Hand Out MYOB v.18

Liability account for tracking payable (diisi account Utang Usaha)


Untuk menampung account utang dagang saat kita membuat transaksi pembelian
atau pelunasan. Akun ini nantinya akan dijadikan sebagai buku besar umum utang
dagang
Bank account for paying bills (diisi account kas di bank)
Untuk menampung account kas/bank yang digunakan untuk membayar utang
pada supllier
Liability account for item receipt (diisi account Beban Angkut pembelian)
Menampung sementara transaksi penerimaan barang yang belum ada tagihan dari
supplier
Expense or cost of sales account for freight (diisi account Beban Angkut
Pembelian)
Untuk menampung account beban angkutan yang diambil dari form purchase
invoice, jika pilihan I pay freight on purchase diaktifkan
Assets account for supplies deposits (diisi account Uang Muka Pembayaran)
Untuk menampung uang muka pembelian yang dibayar pada supplier karena
melakukan pembayaran di muka atas purchase order, jika pilihan I track deposit
paid to supplier diaktifkan.
Expense (or contra) account for discount (diisi account Potongan Pembelian)
Untuk menampung account potongan pembelian yang akan diterima dari supplier
karena kita membayar utang pada masa termin potongan jika pilihan I take
discount for early payment diaktifkan
Axpense account for late charge (diisi account beban Denda Pembelian)
Untuk menampung beban denda atas keterlambatan kita membayar utang pada
tanggal jatuh tempo, jika pilihan I access charge for latement diaktifkan

Untuk menampilkan daftar account yang sudah ditetapkan linked-nya bisa


dibuka dari menu Report Index to Report Account Linked Display.

B. Menghapus dan Menyesuaikan Kode Pajak


MYOB sudah menyediakan kode pajak yang bisa digunakan untuk mencatat
pajak penjualan dan pajak pembelian. Anda bisa mengedit atau menghapus pajak

Irin Widayati| 2012

11

Hand Out MYOB v.18

sesuai dengan kebutuhan perusahaan anda. Sistem perhitungan pajak dibagi menjadi
2 yaitu:
1. Tax inclusive :
jumlah yang diisikan di dalam unit price
adalah harga yang sudah termasuk pajak dan sudah dipotong
diskon (jika ada diskon).
2. Tax Exclusive :
Jumlah yang diisikan di dalam unit price
adalah harga sebelum dikenai pajak dan belum dipotong
diskon.
Untuk menampilkan kode pajak, klik menu List Tax Code. Kemudian hapus
kode pajak yang tidak diperlukan dengan cara sorot kode pajak yang akan dihapus
kemudian klik menu Edit Delete Tax Code.
Jika ingin mengedit kode pajak, maka klik anak panah di samping kode pajak.
Jika ingin membuat kode pajak baru klik New. Tentukan linked account (Accountaccount yang berhubungan.
LATIHAN 3:
1. Masukkan kode Linked Account (akun yang saling terkait) dari akun-akun
perusahaan anda !
2. Untuk tax code hapus semua kecuali: GST dan N-T
Setelah itu edit kode pajak GST kemudian isikan:
Tax Code
: PPN
Description
: Pajak Pertambahan Nilai
Tax Type
: Goods & service Tax
Rate
: 10%
Linked Acc for tax collected
: Pajak Keluaran
Linked Acc for tax paid
: Pajak Masukan

CARD FILE

Card file dalam MYOB merupakan kumpulan data (Customer, Supplier,


Employee, Personal).
Irin Widayati| 2012

12

Hand Out MYOB v.18

Card List terdiri dari 4 kelompok (customer, supplier, employee, personal).


Ada dua kelompok yang mempunyai saldo balance yaitu kelompok supplier (utang
dagang) dan customer (piutang dagang).
A. Membuat Data Customer (Pelanggan)
New-Card List, digunakan untuk mencatat data nama, alamat dan informasi
lainnya tentang customer (pelanggan). Customer atau pelanggan adalah sebuah
perusahaan atau individu yang membeli produk/jasa yang kita jual.
1. Profile
Pada bagian profil berisi:
Card Type
: pilih tipe card (customer)
Designetion
: pilih tanda customer sebagai individual atau company
Inactive Card
: aktifkan jika customer ini untuk sementara tidak dipakai
Name
: ketikkan nama customer (lengkap)
Kode ID
: ketikkan kode (jika ada)
Location
: pilih lokasi alamat customer. Ada 5 pilihan address dimana
setiap pilihan dapat anda isikan address, city dan alamat
lengkap sampai ke contact sekalipun field-field di
bawahnya.
Address 1 default sebagai bill to alamat (penagihan faktur)
Address 2 default sebagai ship to (alamat pengiriman
faktur)
Address 3 sampai 5 merupakan alamat alternatif lainnya
2. Selling Detail
Bagian ini menginformasikan tentang beberapa default (kebiasaan standar) yang
sering dipergunakan dan dipakai oleh customer tersebut.
Sale Layout
: pilih salah satu dari 5 default tipe sales, pilih No Default
Income Account : Pilih salah satu account tipe revenue untuk layout tipe
service atau micellaneous. Jika layout pilihan anda adalah
service atau micellaneous, maka account revenue itulah
yang akan akan dikeluarkan sebagai default.
Receipt Memo
: catatan default ketika ada transaksi dengan faktur
Sales Person
: pilih sales person anda yang menangani customer ini
Shipping Method : pilih jenis atau metode pengiriman barang ke customer ini
Credit limit
: isikan plafon (batasan atas) kredit yang mungkin dapat
diberikan (dipinjamkan) pada customer
Tax Code
: isikan kode pajak pada saat membuat sales, pilih PPN
Freight Tax Code : Isikan default untuk kode pajak untuk pengiriman barang
Use Customers
Tax Code
: Aktifkan jika customer tersebut kena pajak
3. Customer Term Information
Payment is Due
: jatuh tempo pembayaran dihitung setelah
Discount Date
: tanggal jatuh tempo dihitung berapa hari dari data
transaksi
Balance Due Date
: tanggal jatuh tempo dihitung berapa hari setelah
payment is due
% Discount for
Early Payment
: prosentase diskon diberikan jika membayar sebelum
diskon date
% Monthly Charge
Irin Widayati| 2012

13

Hand Out MYOB v.18

for Late Payment

: prosentase denda diberikan jika terlambat membayar


setelah jatuh tempo
: berapa persen diskon yang diberikan

% Volume Discount
4. Payment Detail
Bagian ini merupakan pilihan cara pembayaran yang digunakan oleh
customer dalam membayar utangnya. Ada beberapa pilihan yang telah disediakan
dan dapat juga membuat cara pembayaran sendiri sesuai kebijakan perusahaan.
5. Contact Log
Bagian ini akan memperlihatkan ringkasan daftar kita telah menghubungi
customer tersebut. Ditampilkan juga kapan kita harus menghubungi customer
tersebut untuk follow up pembayaran atau pengiriman barang atau lainnya.
6. History
Bagian ini menginformasikan nilai penjualan tiap tahun berjalan dan tahun
lalu serta dijumlahkan dalam setahun. Selain itu ditampilkan sejak kapan
customer menjadi pelanggan kita, kapan penjualan terakhir dilakukan, kepan
pembayaran terakhir dilakukan, rata-rata umur pembayaran, nilai penjualan
tertinggi, dan saldo piutang tertinggi.
7. Customer Opening Balance
Jumlah saldo piutang yang ada dalam neraca adalah nilai total piutang. Piutang
tersebut harus dirinci untuk masing-masing customer.
Klik menu Setup Balance Customer Opening Balance.
Saldo awal diisi dengan klik tombol Add Sale pada tampilan.
Customer Name
: pilih customer yang mempunyai saldo yang belum
dilunasi
Term
: pilih termin yang berlaku untuk customer tersebut
Invoice#
: isikan nomor faktur kita (penjual)
Date
: ketik tanggal faktur
Customer PO#
: isikan dengan nomor PO jika ada
Memo
: isikan keterangan atas faktur
Total Including Tax : ketikkan jumlah piutang sudah termasuk pajak (kalau
ada pajak)
Tax Code
: pilih kode pajak atas faktur (jika ada), kalau tidak ada
isi N-T berarti jumlah yang tertera di total including
tax adalah tidak kena pajak
Tax
: jumlah pajak yang dihitung dari tax code dengan total
including tax (pilih N-T)
Klik Record
Klik Add Sale lagi untuk meneruskan mengisi saldo awal piutang pada
pelanggan lcustomer lainnya hingga muncul congratulation, menandakan
jumlah piutang di customer list sama dengan piutang di account opening
balance.
B. Membuat Data Supplier
Pada dasarnya pengisian card customer dengan supplier adalah sama.
Perbedaan pengisian terletak pada bagian Buying Detail yang menggantikan Selling
Detail pada isian customer.
Supplier apening balace (pengisian saldo awal supplier) juga hampir sama
dengan customer opening balance. Hanya menunya saja yang berbeda.
Klik menu Setup Balance Supplier Opening Balance.
Saldo awal diisi dengan klik tombol Add Purchase pada tampilan.
Irin Widayati| 2012

14

Hand Out MYOB v.18

Supplier Name
Term
Invoice#
Date
Supplier Inv#
Memo
Total Including Tax

:
:
:
:
:
:
:

pilih supplier yang mempunyai saldo yang belum dilunasi


pilih termin yang berlaku untuk customer tersebut
isikan nomor faktur kita (penjual)
ketik tanggal faktur
isikan dengan nomor PO jika ada
isikan keterangan atas invoice
ketikkan jumlah utang sudah termasuk pajak (kalau ada
pajak)
: pilih kode pajak atas faktur (jika ada), kalau tidak ada isi
N-T berarti jumlah yang tertera di total including tax
adalah tidak kena pajak
: kosongkan saja
: jumlah pajak yang dihitung dari tax code dengan total
including tax (pilih N-T)

Tax Code

Jobs
Tax

Klik Record
Klik Add purchase lagi untuk meneruskan mengisi saldo awal piutang pada
customer lainnya hingga muncul congratulation, menandakan jumlah utang di
supplier list sama dengan utang di account opening balance.

LATIHAN 4:
Berikut ini adalah data customer dan supplier perusahaan anda beserta saldo piutang
dan utang masing-masing. Isikan data berikut pada menu card list:
Data Cutomer Perusahaan:
Kode
Nama
Alamat
Kota
Negara
Kode Pos
Kontak
Termin

P001
PT. MATAHARI
Mall THR AA/04
Surabaya
Indonesia
60240
031-3879908
2/10,n/30

P002
PT. SEJAHTERA
Johar Plaza IA
Jember
Indonesia
65550
0331-487990
2/10,n/30

P003
UD. MERDEKA
Sri Ratu IIC/4
Madiun
Indonesia
63022
3/10,n/30

P004
UD. VENUS
Jln. Surabaya 56C
Malang
Indonesia
65123
0341-855275
2/10,n/30

Data Supplier perusahaan:


Kode
Nama
Alamat
Kota
Negara
Kode Pos
Kontak
Termin

J001
PT. ALTIS
Jl. Ir. H. Juanda 11
Bandung
Indonesia
022-4578905
5/10,n/30

J002
PT. CORONA
Jl. Pajajaran 10
Bogor
Indonesia
16144
0251-326597
5/10,n/30

J003
PT. AUDY
Jl. A. Yani 70
Bogor
Indonesia
16450
0251-312977
5/10,n/30

Saldo Piutang Usaha:


Nama
PT. Matahari
PT. Sejahtera
UD. Merdeka
UD. Venus

No.
Faktur
F-11/12
F-11/25
F-11/10
F-11/22

Tanggal
13/09/2012
20/09/2012
25/09/2012
25/09/2012

Jumlah
20.350.000
13.200.000
19.800.000
18.150.000
71.500.000
Irin Widayati| 2012

15

P005
Penjualan tunai
-

Hand Out MYOB v.18

Data Utang Usaha:


Nama
PT. Altis
PT. Corona
PT. Audy

No.
Tanggal
Faktur
Fk.2011 02/09/2012
Fk.4301 18/09/2012
Fk.4445 24/09/2012

Jumlah
104.500.000
50.600.000
75.900.000
231.000.000

INVENTORY

Menu Inventory digunakan untuk mencatat informasi yang berhubungan


dengan barang dagangan. Fungsi dari fasilitas ini sama dengan kartu persediaan pada
akuntansi manual.
Item List adalah kumpulan beberapa item yang nantinya akan diisikan pada
saat membuat faktur baik di sales maupun purchases. Anda dapat membuat item list
dari menu Command Centre Inventory Item List.
1. Profil
Item Number
: diisi kode barang
Name
: diisi nama barang
I Buy This Item
: kotak ini diisi apabila membeli barang untuk dijual
kembali
I Sell This Item
: kotak ini diisi untuk barang yang dijual kembali

Irin Widayati| 2012

16

Hand Out MYOB v.18

I Inventory This Item


Cost of Sales Account
Income Account for
Tracking Sales

: kotak ini diisi apabila nilai barang yang dijual tersebut


dicatat dalam rekening persediaan
: diisi account harga pokok penjualan.
Untuk mencatat harga pokok penjualan
: diisi account penjualan.
Untuk mencatat hasil penjualan barang dagang

Asset Account for Item


Inventory
: diisi account persediaan barang dagang.
Untuk mencatat persediaan barang dagangan
Qty on Hand
: menunjukkan stock (jumlah) saat ini
Current Value
: menunjukkan nilai uang dari jumlah barang saat ini
Average Cost
: harga rata-rata per unit
Inactive Item
: jika diaktifkan, maka tidak dapat digunakan untuk
transaksi
Coppy from
: menyalin beberapa default atas item tersebut dengan
item yang lainnya. Hal ini untuk mempercepat
pengisian per item barang sejenis
2. Item Details
Bagian detail ini kita dapat menambahkan link gambar atas item yang sedang
terbuka. Klik ganda tulisan link picture lalu klik tombol link dan cari letak
gambar yang ingin dimasukkan ke dalam data item tersebut.
3. Buying Details
Last Purchase Price
: harga beli terakhir yang pernah dilakukan (otomatis
terisi bila sudah input transaksi di MYOB)
Standart Cost
: isikan dasar perhitungan harga beli barang dagang
perusahaan
Buying Unit of Measure : satuan pebelian dalam ukuran terkecil. Isikan Pcs
Number of Item per
Buying Unit
: ukuran satuan terkecil ke ukuran Qty item
Tax Code When Bought : kode pajak saat dibeli item tersebut
Minimum Level for
Restocking Alert

: minimal Qty yang ada digudang untuk informasi


peringatan saat barangnya sudah mencapai limit

Primary Supplier to
Reorder
: supplier pertama yang sering diminta order barang
Supplier Item Number
: nomor (kode) barang dari supplier
Default Reorder Quantity : default setiap order pembelian beberapa Qty-nya
4. Selling Detail
Base Selling Price
: isikan dasar perhitungan harga jual pada setiap
customer
Selling Unit of Measure : isikan satuan terkecil dalam Qty penjualan
Number of Item per
Buying Unit
: isikan satuan unit untuk menghitung Qty-nya
Tax Code When Sold
: pilih jenis kode pajak saat dijual
Inclusive/Exclusive
: pilih harga yang ditetapkan apakah sudah termasuk
pajak atau belum
Calculate Sales Tax on : pilih apakah PPN dihitung dari base selling price atau
actual selling price (yang nanti diisi dalam faktur)
5. History

Irin Widayati| 2012

17

Hand Out MYOB v.18

Bagian ini menampilkan ringkasan total barang yang telah dibeli dalam
kuantitas maupun dalam nilai, dan total barang yang telah dijual dalam kuantitas
maupun nilai penjualannya derta harga pokoknya dalam suatu periode.
6. Auto-Build
Bagian ini berguna untuk merakit suatu item dari beberapa item lain yang
ada di gudang.
7. Inventory Opening balance
Persediaan awal barang dagang harus anda masukkan dari menu Adjust
Inventory. Menu ini merupakan fasilitas untuk menyesuaikan barang baik
penyesuaian harga pokok barang maupun kuantitas barang. Setiap melakukan
adjust inventory akan ditanyakan tandingan dari inventory.
Membuat saldo awal caranya:
Pada menu Command Centre klik Inventory adjust inventory
Isikan jenis barangnya
Isikan harga pokok barang per unit di kolom unit cost
Isikan akun persediaan barang dagang di kolom account
Klik Record
LATIHAN 5:
Di bawah ini adalah daftar persediaan barang dagang di perusahaan anda. Isikan
daftar persediaan barang dagang berikut ini pada Inventory.
Daftar Persediaan barang Dagang Perusahaan:
Kode
Nama
Satuan
Harga Jual
Harga Beli
Stok

AR-001
Kursi-Arinda
Buah
Rp 580.000
Rp 500.000
220

AR-002
Meja Kerja-Arinda
Buah
Rp 2.100.000
Rp 1.916.000
50

Kode
Nama

LI-001
Kursi-Ligna

Satuan
Harga Jual
Harga Beli
Stok

Buah
Rp 450.000
Rp 400.000
200

LI-002
Meja
KerjaLigna
Buah
Rp 1.400.000
Rp 1.250.000
60

AR-003
Lemari Arsip-Arinda
Buah
Rp 2.550.000
Rp 2.250.000
40

LI-003
Lemari Arsip-Ligna
Buah
Rp 2.250.000
Rp 2.000.000
50

Irin Widayati| 2012

18

Hand Out MYOB v.18

PENCATATAN DATA TRANSAKSI

Untuk mencatat data transaksi pada program MYOB digunakan menu


Account (General Ledger), Banking (Receive Money dan Spend Money), Sales, dan
Purcase.
MENU ACCOUNT
Menu Account berfungsi sebagai Jurnal Umum (General Ledger) yang
digunakan untuk mencatat transaksi untuk mencatat transaksi yang tidak dapat dicatat
dalam jurnal khusus (penerimaan kas, pengeluaran kas, penjualan, dan pembelian).
Pencatatan jurnal umum dilakukan melalui submenu Record Jurnal Entry.
Untuk bisa mengisikan form ini dengan benar, anda harus faham betul tentang
akuntansi, karena di form ini anda harus memisahkan sendiri account yang masuk
sebelah debet atau kredit. Selain itu anda harus menentukan sendiri account yang
berpengaruh terhadap sisi debet dan kredit tersebut.
Pada umumnya transaksi yang sering menggunakan record journal entry
adalah:
1. Penyesuaian pemakaian perlengkapan (supplies)
2. Penyesuaian alokasi sewa bulanan terhadap sewa dibayar di muka
3. Penyesuaian cadangan kerugian piutang
4. Setoran ke Bank dan ambilan uang dari Bank (selain dari Banking)
5. Pengkreditan PPN Masukan dan PPN Keluaran
Irin Widayati| 2012

19

Hand Out MYOB v.18

6. Pencatatan dan pengakuan biaya yang masih harus dibayar seperti bunga, sewa,
dan lainnya.
7. Penyusutan aktiva tetap, dll
Cara pengisian jurnal umum:
1. Klik Record Jurnal Entry pada menu Account
2. General Journal diisi nomor urut identifikasi transaksi
3. Date diisi tanggal transaksi (perhatikan setting tanggal, D/M/YY atau M/D/YY)
4. Memo diisi keterangan singkat mengenai transaksi yang terjadi
5. Acc# diisi kode account yang dipilih
6. Isikan nominal debet dan kreditnya.
7. Klik Record
MENU BANKING
Menu Banking berfungsi sebagai Jurnal Penerimaan Kas (Receive Money) dan
Jurnal Pengeluaran Kas (Spend Money) yang digunakan untuk mencatat penerimaan
dan pengeluaran kas selain transaksi penjualan dan pembelian.
A. Penerimaan Kas (Receive Money)
Pada umumnya transaksi yang sering menggunakan Receive Money adalah:
1. Menerima pendapatan bunga, sewa, dan lain-lain
2. Menerima kembali piutang yang telah dihapuskan, dll
Cara pengisian jurnal penerimaan kas:
1. Klik Receive Money pada menu Banking
2. Deposit to Account diisi account yang digunakan untuk penerimaan kas
bersangkutan (misalnya kas di bank, kas kecil, atau kas di tangan)
3. Payor diisi nama pihak yang membayar
4. ID# diisi nomor urut identifikasi transaksi penerimaan kas
5. Date diisi tanggal terjadinya transaksi penerimaan kas
6. Amount Received diisi jumlah uang diterima
7. Memo diisi keterangan singkat mengenai transaksi
8. Payment Metode diisi cara pembayaran yang digunakan
9. Acc# diisi kode account yang digunakan untuk mengalokasikan penerimaan kas
10. Klik Record
B. Pengeluaran Kas (Spend Money)

1.
2.
3.
4.
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Pada umumnya transaksi yang sering menggunakan Receive Money adalah:


Pembelian perlengkapan
Pembayaran beban-beban (gaji, listrik dan telepon, iklan, asuransi, bunga, dan
lain-lain)
Pengeluaran uang untuk keperluan pribadi (prive)
Pembayaran angsuran, dll
Cara pengisian jurnal pengeluaran kas:
Klik Spend Money pada menu Banking
Pay from Account diisi account yang digunakan untuk pembayaran kas
bersangkutan (misalnya kas di bank, kas kecil, atau kas di tangan)
Payee diisi nama pihak yang menerima pembayaran
Cheque No. diisi nomor urut identifikasi transaksi pengeluaran kas
Date diisi tanggal terjadinya transaksi pengeluaran kas
Amount diisi jumlah uang dibayarkan oleh perusahaan
Irin Widayati| 2012

20

Hand Out MYOB v.18

7. Memo diisi keterangan singkat mengenai transaksi


8. Acc# diisi kode account yang digunakan untuk mengalokasikan pembayaran kas
dan amount diisi jumlah uang yang dibayarkan
9. Klik Record
MENU SALES
Menu Sales digunakan untuk transaksi yang berhubungan dengan penjualan.
Transaksi yang dapat dicatat dalam jurnal ini dapat berupa penjualan item, penjualan
service, penjualan professional, dan penjualan miscellaneous. Penjualan item
digunakan untuk mencatat penjualan berupa barang dagang (item). Penjualan service
digunakan untuk mencatat penjualan-penjualan jasa yang tidak terdapat atau tidak
memiliki persediaan. Penjualan professional digunakan untuk mencatat transaksi
penjualan jasa profesional yang diberikan atau dijual kepada customer. Penjualan
miscellaneous digunakan untuk mencatat transaksi penjualan lain-lain yang tidak
dapat dicatat melalui penjualan barang, penjualan jasa, dan penjualan profesional.
Transaksi yang dicatat dalam Sales (Jurnal Penjualan) adalah:
1. Penjualan secara tunai
2. Penjualan secara kredit
3. Penjualan dengan uang muka
4. Retur penjualan
5. Penerimaan pembayaran piutang
Cara mencatat transaksi penjualan barang dagang:
1. Klik Enter Sales pada menu Sales
2. Ubah format dengan klik Layout dan pilih Item
3. Pilih INVOICE
4. Customer diisi nama pelanggan yang melakukan pembelian
5. Tax Inclusive diaktifkan jika harga barang sudah termasuk pajak
6. Tampilan Term otomatis akan terisi. Jika ingin mengganti klik tanda panah putih
di sampingnya dan diedit
7. Invoice diisi nomor faktur
8. Date diisi tanggal penjualan
9. Customer PO# diisi nomor order pembelian
10. Ship diisi jumlah barang yang dijual
11. Item Number diisi kode barang yang dijual, maka kolom description otomatis
terisi.
12. Price diisi harga barang. Jika anda mengerjakannya secara sistematis, kolom
Price juga otomatis terisi
13. Disc% dan Job biarkan saja
14. Tax diisi PPN
15. Klik Record
Untuk mencatat penjualan secara tunai maupun kredit sama saja, hanya
bedanya kalau penjualan secara tunai pada kolom Paid Today diisi jumlah uang yang
dibayar oleh customer, yang artinya transaksi tersebut langsung dibayar tunai pada
hari transaksi.
Cara mencatat transaksi retur penjualan:
1. Klik Enter Sales ada menu Sales
2. Pilih INVOICE
3. Customer diisi nama pelanggan yang melakukan pengembalian barang
4. Tax Inclusive diaktifkan jika harga barang sudah termasuk pajak
5. Invoice diisi nomor nota kredit
Irin Widayati| 2012

21

Hand Out MYOB v.18

6. Date diisi tanggal retur penjualan


7. Customer PO# dikosongkan saja
8. Ship diisi jumlah barang yang diterima kembali. Diisi dengan angka negatif.
9. Item Number diisi kode barang, maka kolom description otomatis terisi.
10. Price diisi harga barang
11. Klik Record
Cara mencatat transaksi penerimaan pembayaran piutang:
1. Klik Receive Payment pada menu Sales
2. Deposit to Account diisi account yang digunakan untuk penerimaan piutang
bersangkutan (misalnya kas di bank, kas kecil, atau kas di tangan)
3. Customer diisi nama customer yang melakukan pelunasan
4. ID# diisi nomor urut identifikasi transaksi penerimaan piutang
5. Date diisi tanggal penerimaan piutang
6. Amount Received diisi jumlah uang diterima
7. Payment Metode diisi cara pembayaran yang digunakan
8. Memo diisi keterangan singkat mengenai transaksi
9. Klik kolom Amount Applied, maka secara otomatis akan terisi jumlah yang akan
diterima dari customer
10. Bila sudah benar, Out of Balance akan bernilai nol
11. Klik Record
MENU PURCHASES
Menu Purchases digunakan untuk mencatat transaksi yang berhubungan
dengan pembelian. Transaksi yang dapat dicatat dalam menu ini dapat berupa
pembelian item, pembelian service, pembelian professional, dan pembelian
miscellaneous. Pembelian item digunakan untuk mencatat pembelian berupa barang
dagang (item). Pembelian service digunakan untuk mencatat pembelian jasa yang
tidak terdapat atau tidak memiliki persediaan. Pembelian professional digunakan
untuk mencatat transaksi pembelian jasa profesional. Pembelian miscellaneous
digunakan untuk mencatat transaksi pembelian lain-lain yang tidak dapat dicatat
melalui pembelian barang, pembelian jasa, dan pembelian profesional.
Pada umumnya transaksi yang sering menggunakan Receive Money adalah:
1. Pembelian secara tunai
2. Pembelian secara kredit
3. Pembelian dengan uang muka
4. Retur pembelian
5. Pembayaran utang pada supplier
Cara mencatat transaksi pembelian barang dagang:
1. Klik Enter Purchase pada menu Purchases
2. Ubah format dengan klik Layout dan pilih Item
3. Pilih BILL
4. Supplier diisi nama pemasok
5. Tax Inclusive diaktifkan jika harga barang sudah termasuk pajak
6. Tampilan Term otomatis akan terisi. Jika ingin mengganti klik tanda panah putih
di sampingnya dan diedit
7. Purchase# diisi nomor order pembelian
8. Date diisi tanggal pembelian
9. Bill diisi jumlah barang yang dibeli, maka kolom Received akan otomatis terisi
10. Supplier Inv# diisi nomor faktur
11. Item Number diisi kode barang yang dibeli, maka kolom description otomatis
terisi.
Irin Widayati| 2012

22

Hand Out MYOB v.18

12. Price diisi harga barang


13. Disc% dan Job biarkan saja
14. Tax diisi PPN
15. Klik Record
Cara mencatat transaksi retur pembelian:
1. Klik Enter Purchases ada menu Purchases
2. Pilih BILL
3. Supplier diisi nama supplier yang menerima pengembalian barang
4. Tax Inclusive diaktifkan jika harga barang sudah termasuk pajak
5. Purchase# diisi nomor nota debet
6. Date diisi tanggal transaksi
7. Supplier Inv# Nomor faktur pembelian yang direturkan
8. Bill diisi jumlah barang yang diretur. Diisi dengan angka negatif
9. Item Number diisi kode barang, maka kolom description otomatis terisi.
10. Price diisi harga barang yang diretur
11. Klik Record
Cara mencatat transaksi pembayaran utang pada supplier:
1. Klik Pay Bills pada menu Purchases
2. Account diisi account yang digunakan untuk membayar utang (misalnya kas di
bank, kas kecil, atau kas di tangan)
3. Supplier diisi nama supplier yang menerima pelunasan
4. Cheque No. diisi nomor urut identifikasi transaksi pelunasan utang
5. Date diisi tanggal terjadinya transaksi pelunasan utang
6. Amount Received diisi jumlah uang dibayarkan
7. Memo diisi keterangan singkat mengenai transaksi
8. Klik kolom Amount Applied, maka secara otomatis akan terisi jumlah yang akan
dibayar kepada supplier
9. Bila sudah benar, Out of Balance akan bernilai nol
10. Klik Record
LATIHAN 6:
Catatlah transaksi-transaksi berikut ini dalam program MYOB v.18:
April
1 perusahaan melunasi utang pada PT. CORONA atas utang tanggal 18
Maret 2013
1 Perusahaan membayar sewa toko kepada Tn. Hasim untuk dua bulan
sebesar Rp 300.000,00
2 Perusahaan membayar asuransi pada Asuransi Bumi Putra untuk 3
bulan Rp 300.000,00
3 Perusahaan menerima pelunasan piutang dari PT. MATAHARI atas
penjualan tanggal 13 Maret 2013
5 Perusahaan membeli kepada PT. CORONA 5 buah Lemari Arsip
Arinda secara kredit dengan harga @ Rp 2.250.000,00 no. faktur
Fk.1044
7 Perusahaan mengembalikan 1 lemari yang dibeli tanggal 5 April
karena rusak
10 Perusahaan membeli perlengkapan kepada Toko Permata secara tunai
Rp 250.000,00
12 Perusahaan membeli pada PT. AUDY Meja Kerja Ligna 8 buah secara
tunai @ Rp 1.250.000,00
13 Perusahaan melunasi utang kepada PT CORONA pembelian tanggal 5
April 2013

Irin Widayati| 2012

23

Hand Out MYOB v.18

15 Perusahaan menjual secara kredit kepada PT. MATAHARI, Lemari


Arsip Arinda 5 buah @ Rp 2.550.000,00 dan Kursi Arinda 5 buah @
Rp 580.000,00 dengan faktur F-12/45
15 Perusahaan menjual kepada pelanggan tunai Kursi Ligna sebanyak 5
buah @ Rp 450.000,00 dan Meja Kerja Ligna sebanyak 3 buah @ Rp
1.400.000,00
19 Perusahaan menerima pengembalian dari PT MATAHARI atas faktur
no F-12/45, 1 Kursi Arinda karena rusak
20 Perusahaan menerima kembali 2 kursi ligna yang dijual pada tanggal
12 Oktober karena rusak
21 Perusahaan menerima pelunasan dari PT. MATAHARI untuk
penjualan tanggal 15 April
25 Perusahaan mengambil uang tunai dari Bank Mandiri ke kas di tangan
Rp 1.000.000,00
27 Pemilik mengambil uang perusahaan untuk keperluan pribadi Rp
1.500.000,00
29 membeli perlengkapan secara tunai senilai Rp 760.000,00

Irin Widayati| 2012

24

Anda mungkin juga menyukai