Draft Silabus & SAP
Draft Silabus & SAP
Draft Silabus & SAP
, selanjutnya jurusan
teknik mesin melakukan akriditasi lanjut pada tahun 2003 dengan akriditasi C (cukup) sesuai dengan
Sertifikasi Akriditasi Nasional No.
pertama sampai tahun 1998 jurusan teknik mesin membuka jurusan teknik mesin dengan program studi
teknik mesin. Kemudian pada tahun 1997/1998 Jurusan Teknik Mesin mengalami perubahan kurikulum
peminatan khusus atau bidang studi keahlianyang terdiri dari 3 bidang keahlian yaitu : Bidang keahlian
konversi Energi, Bidang keahlian Konstruksi Mesin Bidang Keahlian Teknik Produksi dan Material.
Dengan adanya pengembangan sumberdaya dosen pengajar dan tersedianya laboratorium dan
fasilatasnya serta kubutuhan dalam dunia industri maka kurikulum jurusan teknik mesin mengalami
perubahan dan mulai tahun 2003 kurikulum jurusan teknik mesin menjadi 4 bidang keahlian yaitu :
Bidang keahlian konversi Energi, Bidang keahlian Konstruksi Mesin Bidang Keahlian Teknik Produksi
dan Teknik Material. Peminatan pada program studi Teknik Mesin dilaksanakan setelah mahasiswa
memasuki semester 7. Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
beralamatkan di Jl. Raya Palembang- Indralaya KM-32 Indralaya merupakan kampus baru.. Sarana dan
prasarana yang tersedia pada Jurusan Teknik Mesin UNSRI yaitu : Ruang Ketua Jurusan dan Sekretaris
Jurusan, Ruang dosen baik ruang dosen bersama dan ruang dosen tersendiri,, ruang satu dosen satu
ruangan yang terletak pada setiap laboratorium , Ruang kuliah mahasiswa yang cukup luas Ruang
seminar dan sidang sarjana, Ruangan sekretarian atau administrasi Jurusan, Ruang Perpustakaan yang
dilengkapi dengan fotocopi dan ruang sekretariat jurnal rekayasa Teknik Mesin, Laboratorium
Konversi Energi, Laboratorium Fenomena Dasar Mesin, Laboratorium Teknologi Mekanik (Bengkel),
LaboratoiumKonstruksi
Mesin,
Laboratorium
CAD-CAM-CNC,
Laboratorium
Metalurgi,
Laboratorium Gas Engine dan Pembakaran, Dan Studio Gambar, Selain laboratorium diatas ada
beberapa laboratorium penelitian yang menunjang pada mata kuliah keahlian antara lain Laboratorium
Korosi, Laboratorium Numerik Analisis Center, Laboratorium Fracture Mechani
Misi Program Studi Teknik Mesin adalah Menyelenggarakan Tridarma pendidikan tinggi
bidang Teknik Mesin dengan benar, baik dan efisien untuk membentuk Sarjana Teknik Mesin yang
memiliki kompetensi yang relevan terhadap kebutuhan pasar global, yang bertaqwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, berahlak mulia, berbudaya Indonesia, bersemangat ilmiah serta memiliki kemampuan
akademik yang baik dan professional. Secara spesifik dapat dijabarkan menjadi
A. Pengetahuan dan Pemahaman (Knowledge and Understanding)
1.
Mengerti dan memahami sains dasar yaitu matematika, fisika dan statistik
2.
Mengerti dan memahami asas Dasar-dasar teknik mesin, pengantar energi, Aliran fluida,
thermodinamika , sistem perpindahan panas, sumber-sumber energi yang baru dan
diperbaharui,
3.
Mengerti dan memahami asas perancangan dan menggambar mesin, baik secara manual
maupun dengan sistem komputerisasi. Menguasai teknik dasar-dasar perancangan elemen
mesin, kekuatan struktur/elemen mesin dan mengembangkan berdasarkan kasus
dilapangan. Menguasai perancangan dan analisa kekuatan struktur/elemen mesin berbasis
metode numerik/elemen hingga.
4.
Mengerti dan memahami jenis dan karakteristik material teknik. Mampu memilih bahan
dan proses pembentukkan bagian-bagian mesin. Mengerti dan memahami perubahan
fisik dan mekanik material akibat proses yang terjadi dalam industri manufaktur.
5.
Mengerti
dan
memahami
jenis-jenis
dan
proses
pembentukan
bagian-bagian
Menguasai perancangan dan pelaksanaan eksperimen serta analisis dan interpretasi data.
3.
4.
2.
3.
Mampu menganalisa kerusakan yang terjadi pada mesin-mesin dalam industri. Dapat
menganalisa dalam mencari pemecahan dalam pengembangan material baru, mampu
meningkatkan dan mengoptimalisasi pemilihan dan penggunaan material dalam industri.
Dapat melakukan pencegahan, perlindungan material terhadap lingkungan/ korosi. Dapat
menganalisa produksi pengembangan material baru untuk industri. Mampu melakukan
percobaan material dalam menganalisa sifat-sifat material. Dapat menganilasa kualitas
proses produksi (penyambungan, pembentukan, perlakuan panas, metalurgi serbuk,
machining).
4.
5.
Menjunjung tinggi norma, tata-nilai, moral, agama, etika dan tanggung jawab profesional.
2.
3.
Mengerti dampak pengembangan energi dan industri mesin pada masyarakat pada tingkat
nasional, regional maupun internasional.
4.
5.
6.
Mampu untuk mengembangkan diri dan mampu berfikir secara logis dan analitis untuk
menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi secara profesional.
7.
Mampu bekerja sama dan menyesuaikan diri dengan cepat di lingkungan kerja
Memiliki inisiatif serta kreatifitas berpikir analitis dan sistematis dalam mengkaji ataupun
menyelesaikan setiap kasus serta mengemasnya menjadi informasi yang komunikatif.
Memiliki etika dan etos kerja tim serta kewirausahaan sesuai tuntutan serta kebutuhan
potensial pasar global.
MKK
MKB
MPB
Kode Mata
Kuliah
Mata Kuliah
SK
S
UNI10111
TEK10211
UNI10311
UNI10411
TEK11111
TEK11211
TEK11311
TKM11411
TEK11511
TEK11511
TKM11611
TKM11711
TEK21811
TKM21911
TKM22111
TKM22211
TKM22311
TEK22411
TKM32511
TKM32511
TKM32611
TKM32711
TKM32811
TKM14111
TKE14211
TKM14311
TKM24411
TKM24511
TKM24611
TKM24711
TKM24811
TKM24911
TKM25111
TKM35211
TKM35311
TKM35411
TKM35511
TKM35611
TKM35711
TKM28111
TKM28211
TKM38311
TKM38411
TKM38511
TKM48611
Agama
Metode Penulisan Ilmiah + Tugas
Bahasa Inggris
Pendidikan Kewarganegaraan
Matematika I
Fisika Dasar I
Kimia Dasar
Pengantar Energi
Matematika II
Fisika Dasar II
Statika
Material Teknik
Analisis Numerik
Mekanika Fluida I
Mekanika Kekuatan Material
Struktur dan Sifat Material
Termodinamika I
Statistika dan Probabilitas
Termodinamika II
Perpindahan Kalor dan Massa I
Mekanika Fluida II
Perpindahan Kalor dan Massa II
Energi Baru dan Terbarukan
Gambar Mesin I
Teknik Tenaga Listrik
Gambar Mesin II + Praktikum
Kinematika
Proses Manufaktur I
Mekatronika
Dinamika Teknik
Elemen Mesin I + Tugas
Proses Manufaktur II
Praktikum Proses Manufaktur
Pengukuran Teknik
Getaran Mekanik
Mesin Konversi Energi I
Elemen Mesin II + Tugas
Metode Komputasi
Mesin Konversi Energi II
Praktikum Material Teknik
Metrologi Industri
Praktikum Fenomena Dasar Mesin
Sistem Kendali I
Praktikum Performansi Mesin
Motor Bakar dan Propulsi
2
2
2
2
3
3
2
2
3
3
3
3
3
3
3
2
3
3
3
2
2
3
3
2
2
2
2
3
2
2
4
2
1
2
3
3
4
2
2
1
3
1
3
1
3
Jumlah
Mata
Kuliah
Jumlah
Bobot
SKS
19
52
16
38
MPB
TKM48711
TKM48811
TKM48911
TKM481011
TKM481111
TKM481211
TKM481311
TKM481411
TKM481511
TKM481611
TKM481711
TKM481811
TKM481911
TKM482011
TKM482111
TKM482211
TKM482311
TKM482411
TKM482511
TKM482611
TKM482711
TKM482811
TKM482911
TKM483011
TKM483111
TKM483211
TKM483311
TKM483411
TKM483511
TKM483611
TKM483711
TKM483811
TKM483911
TKM484011
TKM484111
TKM484211
TKM484311
TKM484411
TKM484511
TKM484611
TKM484711
TKM484811
TKM484911
TKM485011
TKM485111
TKM485211
TKM485311
TKM485411
TKM485511
TKM485611
TKM485711
TKM485811
TKM485911
TKM486011
TKM486111
TKM486211
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
67
194
3
3
3
MBB
TKM486311
TKM486411
TKM486511
TKM486611
TKM486711
TEK27111
TKM37211
UNI47311
Perlakuan Permukaan
Metalurgi Serbuk
Metalografi dan Difraksi
Seminar Proposal
Skripsi
Kuliah Kerja Lapangan
Kerja Praktek
Kewirausahaan
3
3
3
1
4
1
2
2
Total
= 143 SKS atau 100,00 %
Dan setiap mahasiswa S1 Teknik mesin debebani sampai tamat sebanyak 68 Mata kuliah dengan
Rincian:
Matakuliah Pengembangan Kepribadian (MPK)
= 4 buah atau 5,88 %
Matakuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK)
= 19 buah atau 27,94 %
Matakuliah Keahlian Berkarya (MKB)
= 16 buah atau 23,53 %
Matakuliah Perilaku Berkarya (MPB)
= 26 buah atau 38,24 %
Matakuliah Berkehidupan Bermasyarakat (MBB)
= 3 buah atau 4,41 %
Total
= 68 buah atau 100,00 %
Struktur Kurikulum 2011, Program Studi Teknik Mesin Program Sarjana (S1)
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
JURUSAN : TEKNIK MESIN Tahun 2011
Semester I
NO
1
2
3
4
KODE MATA
KULIAH
UNI 10111
TEK11111
TEK11211
TEK11311
TKM14111
6
7
8
TKM11411
TEK10211
UNI10311
SKS
Agama
Matematika I
Fisika Dasar I
Kimia Dasar
3
3
2
Gambar Mesin I
Pengantar Energi
Metode Penulisan Ilmiah+Tugas
Bahasa Inggris
J U M LAH
2
2
2
2
18
KELOM
POK
PRASYARAT
MPK
MKK
MKK
MKK
MKB
MKK
MPK
MPK
Semester II
NO
KODE BARU
SKS
1
2
TKE14211
TEK11511
2
3
KELOM
POK
MKB
MKK
TEK11511
Fisika Dasar II
MKK
TKM11611
Statika
MKK
5
6
7
TKM14311
TKM11711
2
3
2
18
MKB
MKK
MPK
UNI10411
PRASYARAT
TEK11108
TEK12108,
TEK14108
TEK12108,
TKM14108,
TEK11108
TKM14108
-
Semester III
NO
KODE BARU
SKS
1
2
3
TEK21811
TKM21911
TKM22111
Analisis Numerik
Mekanika Fluida I
Mekanika Kekuatan Material
3
3
3
KELOM
POK
MKK
MKK
MKK
TKM24411
Kinematika
MKB
TKM22211
TKM24511
MKK
Proses Manufaktur I
1
2
19
SKS
6
7
TKM28111
TKM24611
MKK
MPB
PRASYARAT
TEK11208
TKM11208
TKM11208,
TKM14208
TKM11408
TKM14208,
TKM11408
TKM11408,
TEK12208
Semester IV
NO
KODE BARU
KELOM
POK
PRASYARAT
1
2
3
TEK27111
TKM24711
TKM22311
Dinamika Teknik
Termodinamika I
2
3
MBB
MKK
MKK
TKM24811
MKB
TKM24911
Proses Manufaktur II
MKB
6
7
8
TKM25111
TKM28211
TEK22411
1
2
3
18
MKB
MPB
MKK
TKM21508
TKM11208,TEK2
1108,TKM21308,
TKM11408
TKM21908,TKM
21508,
KM21308,TKM2
1708
TKM21108
Semester V
NO
KODE BARU
SKS
1
2
3
TKM32511
TKM32511
TKM35211
Termodinamika II
Perp. Kalor dan Massa I
Pengukuran Teknik
3
2
2
KELOM
POK
MKK
MKK
MKB
TKM35311
Getaran Mekanik
MKB
TKM35411
MKB
TKM35511
MKB
TKM38311
1
18
MPB
PRASYARAT
TEK21208
TKM21408
TEK21208
TEK21208,TKM2
1208,TKM21608
TKM21408,TKM
21108,TKM3130
TKM21608,TEK2
1208,TKM21208,
TKM21808
TKM21108,TKM
21408
Semester VI
NO
KODE BARU
SKS
TKM37211
TKM35611
Kerja Praktek
KELOM
POK
MBB
Metode Komputasi
MKB
Sistem Kendali I
2
3
TKM38411
MPB
TKM38511
MPB
TKM35711
MKB
TKM32611
Mekanika Fluida II
MKK
TKM32711
MKK
TKM32811
3
18
109
MKK
PRASYARAT
TEK21208,
TKM21108
TEK21208,TKM3
1708,TKM31508
TKM24208,TKM
31908,
TKM31508,TKM
34108
TKM21108
TKM31308,TKM
21108,TKM2140
Semester VII
NO
KODE BARU
1
2
3
4
5
6
SKS
3
3
3
3
3
3
J U M LAH
18
KELOM
POK
PRASYARAT
Semester VIII
KELOM
POK
MBB
NO
KODE BARU
MATA KULIAH
SKS
1
2
3
4
TKM49208
Kewirausahaan
Mata Kuliah Wajib KBK 3
Mata Kuliah Pilihan 5
Mata Kuliah Pilihan 6
2
3
3
3
TKM49408
Seminar Proposal
MBB
TEK49108
Skripsi
J U M LAH
4
16
MBB
PRASYARAT
-
Lulus semua
matakulaih
Toefl : 400
KODE BARU
TKM48611
TKM481011
SKS
KELOM
POK
MPB
Mesin-Mesin Fluida
MPB
PRASYARAT
TKM31908,TKM
21408
TKM31908,TKM
31308,TKM21408
,TKM21108
Semester VII
NO
KODE BARU
SKS
TKM481811
Mesin-Mesin Gas
KELOM
POK
MPB
TKM481911
MPB
3
4
TKM482011
TKM482111
Teknik Pembakaran
Sistim Pembangkit Tenaga Gas
3
3
MPB
MPB
TKM482211
Teknik pendingin
MPB
TKM482311
MPB
PRASYARAT
TKM21408,TKM
31308,TKM3190
TKM21108,TKM
21408,TKM3130
TKM21108,TKM
21408,TKM3130
NO
KODE BARU
SKS
TKM48711
TKM481111
KELOM
POK
MPB
MPB
PRASYARAT
Semester VII
NO
KODE BARU
SKS
1
2
TKM482411
TKM482511
TKM482611
3
3
KELOM
POK
MPB
MPB
MPB
MPB
MPB
MPB
TKM482811
Konsep Disain
Teori Elastisitas
Analisa Tegangan
Eksperimental
Alat Pengangkat dan
Pengangkut
Perancangan Mekanisme I
TKM482911
3
4
TKM482711
PRASYARAT
KODE BARU
SKS
KELOM
POK
TKM48811
Proses Pemesinan
MPB
TKM481211
MPB
PRASYARAT
TKM32108,TKM
21808
TKM21908,TKM
21808
Semester VII
NO
KODE BARU
SKS
KELOM
POK
TKM483011
Perkakas Bantu
MPB
TKM483111
Proses Pembentukan
MPB
TKM483211
MPB
TKM483311
Biaya Produksi
MPB
TKM483411
MPB
TKM483511
MPB
SKS
KELOM
POK
Analisa Kegagalan
MPB
Teknik Pembentukan
MPB
PRASYARAT
TKM21908,TKM
21808
TKM32108,TKM
21808
TKM32108,TKM
21808
TKM21908,TKM
21808
TKM21908,TKM
21808
TKM32108,TKM
21808
KODE BARU
TKM48911
TKM481311
PRASYARAT
TKM32108,TKM
11408
TKM11408,TKM
32208
Semester VII
NO
KODE BARU
SKS
KELOM
POK
TKM483611
Mekanika Retakan
MPB
TKM483711
Teknik Pengecoran
MPB
TKM483811
Perlakuan Panas
MPB
4
5
TKM483911
TKM484011
Polymer
Keramik
3
3
MPB
MPB
TKM484111
MPB
PRASYARAT
TKM11408,TKM
32208,TKM2130
TKM11408,TKM
21808
TKM11408,TKM
32208,TKM2130
TKM11408
TKM11408
TKM11408,
TKM21908,
TKM21808
Semester VIII
KELOM
POK
MBB
NO
KODE BARU
MATA KULIAH
SKS
1
2
3
4
UNI47311
Kewirausahaan
Mata Kuliah Wajib KBK 3
Mata Kuliah Pilihan 5
Mata Kuliah Pilihan 6
2
3
3
3
TKM486611
Seminar Proposal
MPB
TKM486711
Skripsi
J U M LAH
4
16
MPB
PRASYARAT
-
Lulus semua
matakulaih
Toefl : 400
KODE BARU
SKS
KELOM
POK
PRASYARAT
TKM481411
Perawatan Mesin
MKB
TKM31908,TKM
21608,TKM3210
SKS
KELOM
POK
PRASYARAT
MPB
MPB
MPB
MPB
MPB
MPB
Semester VIII
NO
1
2
3
4
5
6
KODE BARU
TKM484211
TKM484311
TKM484411
TKM484511
TKM484611
TKM484711
TKM21108,TKM
21308,TEK21208
TKM21408,TKM
31308,TKM2110
TEK14308,TKM3
1908
TKM31908
TEK14308,TKM3
1908
TEK14308,TKM3
9408
7
8
TKM484811
TKM484911
Teknologi Aerosol
Analisa Exergi
3
3
MPB
MPB
TEK14308
KODE BARU
SKS
KELOM
POK
PRASYARAT
TKM481511
Tribologi
MKB
TKM21608,TKM
32108
Semester VIII
NO
TKM4
SKS
TKM485011
TKM485111
KELOM
POK
MPB
MPB
TKM485211
Sistim Kendali II
MPB
TKM485311
Perancangan Mekanisme II
MPB
TKM485411
MPB
TKM485511
MPB
PRASYARAT
TKM31608
TKM11208,TKM
21308,TKM1140
TKM31808
TKM32108,TKM
21808,TKM3190
TKM31908,MKE
44108
TKM11208,TKM
21308,TKM1140
SKS
KELOM
POK
PRASYARAT
TKM481611
MKB
TKM21908,TKM
21808,MTP44108
KODE BARU
SKS
KELOM
POK
PRASYARAT
TKM485611
MPB
MPB
TKM485811
MPB
TKM485911
MPB
TKM486011
MPB
NO
1
Semester VIII
NO
1
2
3
TKM485711
TKM21908,TKM
21808,MTP44108
TKM21908,TKM
21808
TKM21908,TKM
21808
TKM21208,TKM
21908,TKM2180
TKM21908,TKM
21808
KODE BARU
SKS
TKM481711
Pengendalian Korosi
KELOM
POK
MKB
PRASYARAT
TKM11408
Semester VIII
NO
1
2
3
KODE BARU
TKM486111
TKM486211
TKM486311
SKS
KELOM
POK
Teknik Pengelasaan
MPB
Material Komposit
MPB
Perlakuan Permukaan
MPB
TKM486411
Metalurgi Serbuk
MPB
TKM486511
MPB
PRASYARAT
TKM11408,TKM
32108
TKM11408,TKM
32208
TKM11408,TKM
32208
TKM11408,TKM
32208
TKM11408,TKM
32208
Keterangan :
1. Simbol Kode Mata Kuliah :
- UNI : Mata Kuliah Universitas
- TEK : Mata Kuliah Fakultas Teknik
- TKM : Mata Kuliah Teknik Mesin
- TKE : Mata Kuliah Teknik Elektro
- MKE
: Mata Kuliah KBK Konversi Energi
- MKM : Mata Kuliah KBK Konstruksi Mesin
- MTP : Mata Kuliah KBK Teknik Produksi
- MTM : Mata Kuliah KBK Teknik Material
2. Jumlah SKS total adalah 143
3. Masa studi maksimum 7 tahun
[Type text]
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
FAKULTAS TEKNIK-JURUSAN TEKNIK MESIN SILABUS MATA KULIAH KURIKULUM
UNI10111 AGAMA
Kode Kuliah:
UN 110111
Jenis Kegiatan
Nama Mata Kuliah
Kredit:
2 SKS
Kuliah
Agama
Semester:
1
Silabus Ringkas
Program Studi Peserta)
Prasyarat
Teknik Mesin
Penilaian
UTS =
UAS =
Tugas, PR, &
Quiz =
Others: Kehadiran
Y
a
Y
a
Y
a
Y
a
References/Bibliography
Sifat:
Wajib
No
Kompetensi Dasar
Indikator
Materi Pembelajaran
2
01
UNI 101018
AGAMA
(2SKS)
Sasaran:
Dapat mengetahui, memahami, menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya untuk kepentingan hidup dalam
kegiatan profesinya.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Mengikuti petunjuk Universitas tentang isi mata kuliah agama.
Prasyarat:
Metode
Pembelajaran
Evalu
asi
Daftar Pustaka:
02
PENDIDIKAN
KEWARGANEGARAAN
UNI 102080
(2SKS)
Sasaran:
Pemahaman dan penghayatan mengenai wawasan nusantara, ketahanan nasional,
kebijaksanaan dan strategi nasional, khususnya dalam bidang pertahanan dan keamanan
nasional dan system pertahanan rakyat semesta untuk mempertebal semangat dalam
menjaga kelangsungan hidup bangsa
Pokok Isi Mata Kuliah:
Pengertian tentang hakekat Wawasan Nusantara, Ketahanan Nasional, Politik dan Strategi
Nasional serta Sistem Pertahanan Keamanan Negara
Prasyarat:
Daftar Pustaka:
II
01
UNI 17108
(2SKS)
Sasaran:
Mahasiswa memperoleh pengetahuan dasar kefilsafatan sehingga dapat berpikir ilmiah yang dilandasi nilai moral sesuai dengan bidang keahliannya.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Pemikiran Filsafat, sistematika, filsafat dasar-dasar logika dan filsafat ilmu. Penalaran, logika, sumber dan criteria kebenaran. Ontologi, Epistimologi, Aksiologi, ilmu dan pengembangan kebudayaan nasional
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
02
TEK 11208
KALKULUS II
(4SKS)
Sasaran:
Memberikan pengetahuan Matematika yang cukup untuk merumuskan dan memecahkan masalah-masalah dalam bidang teknik mesin
Pokok Isi Mata Kuliah:
Integral tentu dan integral tak tentu; teorema dasar kalkulus: fungsi transenden dan balikannya; teknik pengintegralan; integral tak wajar; integral ganda, integral ulang; triple integral lanjutan, koordinat silinder, bola,
terapan triple integral pada geometri dan mekanika (massa, momen inersia, volume, center of gravity dsb). Persamaan diferensial biasa orde-1, persamaan diferensial linear orde-2 dengan koefisien konstan, homogen
dan tak homogen, intrepetasi geometri.
Prasyarat:
I
--------
Daftar Pustaka:
II
03
TEK 11108
KALKULUS I
(4SKS)
Sasaran:
Memberikan pengetahuan Matematika yang cukup untuk merumuskan dan memecahkan masalah-masalah dalam bidang teknik mesin
Pokok Isi Mata Kuliah:
Sistem bilangan riil, nilai mutlak, pertaksamaan, fungsi, jenis fungsi, fungsi invers, limit, kekontinuan fungsi, turunan fungsi dan sifat-sifatnya, kemonotonan, teknik pendiferensial, aturan rantai,
nilai ekstrim, menggambar grafik fungsi, penggunaan turunan.
Prasyarat:
Daftar Pustaka:
II
04
TEK 12208
(4SKS)
Sasaran:
Mengenal dan memahami hokum-hukum alam dan penalarannya sebagai dasar untuk memecahkan persoalan-persoalan yang berhubungan dengan fisika panas, listrik, magnit.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Muatan listrik, gaya Coulumb, medan listrik, hokum Gauss, potensial listrik, kapasitor dan dialetrik, arus searah; medan magnet, gaya Lorentz, Hukum Biot Savart, Hukum ampere dan Hukum Lenz;
Arus bolak balik, panas; perambatan panas, teori kinetik gas, persamaan keadaan, hokum termodinamika dan konsep entropy; Getaran dan gerak harmonik sederhana; gelombang: efek dopler;
II
Daftar Pustaka:
05
TEK 14108
(3SKS)
Sasaran:
Mengenal dan memahami hokum-hukum alam dan penalarannya sebagai dasar untuk memecahkan persoalan-persoalan yang berhubungan dengan mekanika
Pokok Isi Mata Kuliah:
Statika; keseimbangan; momen gaya; Hukum Newton; kerja dan energi; kinematika dan dinamika partikel; impuls dan momentum; tumbukan; konsep pusat massa dan gerak pusat massa; gerak
roket; konsep gerak rotasi; momen inersia; hidrostatika; Praktikum Fisika Dasar I
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
06
UNI10408
BAHASA INGGRIS
(2SKS)
Sasaran:
Memberikan tambahan ilmu pengetahuan mengenai tata bahasa dalam Bahasa Inggris guna meningkatkan ability of reading for understanding disamping memperluas perbendaharaan kata yang
bersifat umum dan khusus
Pokok Isi Mata Kuliah:
Kemampuan membaca teks berbahasa Inggris; Grammar (tatabahasa), perbendaharaan kata, pembuatan kalimat-kalimat, latihan menterjemahkan tulisan yang lazim digunakan oleh scientist and
engineers. Sebagai tambahan pelajaran TOEFL.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
07
TEK11508
(3SKS)
KIMIA DASAR
Sasaran:
Memberikan pengetahuan tentang dasar kimia sehingga mampu memecahkan persoalan dalam bidang teknik mesin.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Stokiometri, Hukum termodinamika I dan termokimia spectrum dan struktur atom; potensial ionisasi; afinitas electron; jari-jari atom; struktur molekul; keelektronegatifan, teori ikatan kimia,
konfigurasi electron dan susunan berkala; sifat periodic
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
08
TEK21108
(3SKS)
MATEMATIKA TEKNIK I
Sasaran:
Memberikan pengetahuan matematika yang cukup untuk merumuskan dan memecahkan masalah-masalah dalam bidang teknik mesin.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Aljabar vector pada bidang dan ruang, pengetian dasar dalam aljabar linear, keortogonalan dan keortonormalan; aljabar matriks, transformasi linear, system persamaan linear, vector eigen; kalkulus
diferensial vector, fungsi bernilai vector dan turunannya, medan scalar, operator del; kalkulus integral vector, integral garis, integral ganda, teorema Green, teorema Stokes, contoh penerapan dalam
masalah real.
Prasyarat:
I
Daftar Pustaka:
II
09
TEK21208
Kreyzig, Advanced Engineering Mathematics, 5th ed. John Wiley, International, 1983.
Ismail Basri, Matematik I s.d. IV, Erlangga,
Rawuh, Bana Kartasasmita, Furcell 1 dan 2, Erlangga,
MATEMATIKA TEKNIK II
Sasaran:
(3SKS)
Memberikan pengetahuan matematika yang cukup untuk merumuskan dan memecahkan masalah-masalah dalam bidang teknik mesin.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Aljabar bilangan kompleks, fungsi analitis, persamaan Cauchy Riemann, pemetaan konform, pengintegralan kompleks, teorema dan formula integral Cauchy; kekonvergenan barisan dan deret
bilangan; deret Tatlor, deret Fourier, transformasi Laplace; fungsi-fungsi khusus, fungsi Bessel, Gamma dan fungsi-fungsi lainnya.
Prasyarat:
I
Daftar Pustaka:
II
10
Kreyzig, Advanced Engineering Mathematics, 5th ed. John Wiley, International, 1983.
Ismail Basri, Matematik I s.d. IV, Erlangga,
Rawuh, Bana Kartasasmita, Furcell 1 dan 2, Erlangga,
TEK29208
(1SKS)
Sasaran:
Melalui kunjungan ke lapangan industri yang berhubungan dengan teknik mesin, nahasiswa mengenal seluk beluk operasi peralatan industri.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Mengikuti melaksanakan kuliah kerja lapangan di Industri selama 1-2 minggu terus menerus.
Prasyarat:
I
Daftar Pustaka:
II
12
Buku petunjuk kuliah kerja lapangan, Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya.
TKM39408
MANAJEMEN INDUSTRI
(3SKS)
Sasaran:
Mengenal teknologi ekonomi tentang penekanan biaya dan pengembangan usaha produksi, memahami dasar-dasar manajemen dan organisasi kerja dalam masyarakat industri.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Kerangka perekonomian makro dan transaksi ekonomi, pengertian dasar dan perkembangan manajemen; proses manajemen; organisasi kerja; aspek sumber daya manusia; pengembangan produk;
dasar-dasar evaluasi investasi; biaya produksi dan estimasinya; break even analysis; upaya penekanan biaya; evaluasi investasi dengan mempertimbangkan resiko.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
13
TKM31408
METODE KOMPUTASI
(2SKS)
Sasaran:
Mengenal konsep-konsep system pengolahan data dan menggunakannya untuk penyelesaian masalah-masalah teknik di industri
Pokok Isi Mata Kuliah:
Komputer dan Software. Dasar-dasar pemrograman. Pendekatan dan run-off errors. Truncation error dan deret Taylor. Menghitung akar persamaan. Interpolasi fungsi. Matriks dan system persamaan
linear. Integrasi numeric. Persamaan diferensial biasa dan parsial.
Prasyarat:
I
Daftar Pustaka:
II
14
Steven, C. Chapra and Raymond P. Canale, Numerical Method for Engineers, McGraw Hill, 1998.
TEK12308
PENGANTAR ELEKTRONIKA
(2SKS)
Sasaran:
Mengenal dasar-dasar kerja komponen elektronika dan mampu menggunakannya dalam system pengaturan dan pengukuran automatik
Pokok Isi Mata Kuliah:
Teknologi mikroelektronika, teknik digital dan pemanfaatan perangkat mikroelektronika pada system mekanik; pengenalan komponen pneumatic dan hidrolik,; penggerak elektrik (servo motor,
motor step, motor AC/DC) serta pengaturannya; proses pembuatan integrated circuit chip, berbagai jenis rangkaian IC; rangkaian TTI; rangkaian digital: flip flop, counter, encoder, decoder,
multiplexer dan sebagainya. Komponen dasar microprosessor beserta komponen penunjang; Pembahasan analitik dan teknik dari rangkaian peralatan pengaturan dan pengukuran elektronika; contohcontoh aplikasi.
Prasyarat:
I
Daftar Pustaka:
II
15
TKE21108
Mulyowidodo, Djodikusumo, Mekatronika I dan II, Jurusan Teknik Mesin ITB, 1986.
Krist, T. Fundamental Pneumatik, De Vey Mestdaght BV, 1979.
Millan, Microelectronics: Digital and Analog System, McGraw Hill, 1979.
Prokes, J. Hydraulic Mechanism in Automation, Elsevier, 1979.
(2SKS)
Sasaran:
Mengenal dan menguasai tenaga listrik untuk industri termasuk pembangkit
Pokok Isi Mata Kuliah:
Sumber energi dan konversi ke energi listrik pusat tenaga listrik (PLTA, PLTU, PLTD, PLTB); transmisi dan distribusi energi elektrik: tegangan-tegangan tinggi, menengah dan rendah, transformator
dan peralatan lainnya; pemanfaatan energi elektrik; dinamik, termis, kimiawi, penerangan, proteksi, pengukuran dan telekomunikasi; energi elektrik non konvensional; prinsip kerja mesin listrik,
kumparan dan gaya gerak listrik arus AC dan DC; gengerator dan motor arus DC, efisiensi rugi-rugi penggunaan; generator dan motor arus AC, hubungan daya keluaran dan daya masukan motor,
power factor, KW, KVA, KVAR, penjumlahan daya; penyediaan dan pemilihan sumber daya; perhitungan biaya; pengaturan dan penggunaan mesin-mesin listrik; transmisi; transformasi dan alat-alat
Bantu listrik.
Prasyarat:
I
Daftar Pustaka:
II
01
TKM 14108
(2SKS)
Sasaran:
Mampu membaca dan membuat gambar teknik
Pokok Isi Mata Kuliah:
Alat-alat gambar: Jenis-jenis pensil, penghapus, jangka, penggaris segitiga 30 o, 45o, 60o, busur derajat, jenis-jenis mal, meja gambar; ukuran kertas gambar, pengaturan tata letak gambar; Huruf dan
Angka; ukuran huruf angka dan garis-garis; Macam garis dan penggunaannya; garis-garis langsung, garis lurus dan garis lengkung; Sistem proyeksi: proyeksi tegak dan miring, sejajar, tegak lurus,
axometri, perspektif: perspektif satu, dua dan tiga titik, isometri, dimetri, obligue: Orthogonal: Amerika dan Eropa; Sistem acuan panah; Perpotongan kerucut: ellips, parabola, hiperbola; Garis-garis
perpotongan benda-benda putar; pandangan khusus atau potongan: pandangan depan, ketentuan pandangan samping, atas, bawah dan cara-cara membuat potongan; Cara-cara memberi ukuran: garis
Bantu, garis ukuran, proyeksi putar.
Tugas menggambar teknik: menggambar baut, baut sekrup, baut tap, mur biasa, mur mahkota, mur sayap dan lain-lain; piston dengan ring gas, ring minyak dan piston pin dan lain-lain.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
02
TKM 11208
STATIKA STRUKTUR
(3SKS)
Sasaran:
Mahasiswa menguasai penerapan hokum Newton untuk Statika, mampu menghitung gaya dalam trusses dan frame dua dimensi, memahami gesekan dan mampu menerapkan metode kerja semu.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Hukum Newton; ekivalensi system gaya, kesetimbangan; diagram benda besab, macam tumpuan, persamaan kesetimbangan; diagram gaya dalam: diagram gaya normal, gaya lintang, diagram
momen lentur; trusses bidang: macam trusses, metode simpul, metode potongan, trusses tidak sederhana: frame bidang dan statika mekanisme, diagram gaya dalam batang frame, kekokohan analisis
frame; statika mekanisme; centroid: centroid garis, luas, volume dan gabungan benda, keseimbangan, energi potensial dan stabilitas; gesekan: phenomena gesekan, pasak (wedge).
Prasyarat:
I
Daftar Pustaka:
03
Meriem, J.L, dan Kraige, L.G.: Mekanika Teknik Statika Jilid 1, Versi SI, terjemahan Tony Mulia, Penerbit Erlangga, 1998.
Beer, R.P., dan Johnston, E.R., Jr.: Mekanika untuk Insinyur: Statika, edisi ke 4, Penerbit Erlangga, 1991.
Popov, E.P.: Mekanika Teknik (Mechanics of Materials), terjemahan Zainul Astamar, Penerbit Erlangga, 1986.
Gross, D., Schnell, W., Hauger, W.: Technische Mechanik 1 (Statika), edisi ke 4, Springer Verlag, 1992.
TEK14308
PENGANTAR ENERGI
(2SKS)
Sasaran:
Mahasiswa mampu mengenal dan memahami pengertian dan bentuk-bentuk energi, sumber daya energi, teknologi energi, energi terbaharukan dan tak terbaharukan, kebijaksanaan energi dan energi
ekonomi.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Permasalahan keenergian (dunia dan Indonesia), definisi dan pengertian keenergian, bentuk-bentuk energi, Hukum thermodinamika I, II, dan III, system energi di bumi, penggolongan sumber daya
energi (S.D.E.) berdasarkan berbagai aspek, satua jumlah dan laju pemanfaatan energi, kontribusi sumber daya energi dalam ekonomi dunia dan Indonesia. Sumber daya energi teknologi dan
peralatan eksploitasi serta konversi, pemanfaatan dan aspek lingkungan: batubara, gambut, minyak dan gas bumi, nuklir, hidro, geothermal, surya, angin, laut, tidal, OTEC, desalinisasi, biomassa;
Kebijaksanaan keenergian Indonesia: institusi dan peranannya, pembidangan dengan intensifikasi, diversifikasi, indeksasi, konservasi. Pemanfaatan energi alternatif (alternatif teknologi ekonomi),
cost, investment dan energy pricing. Konsep dasar input-output analysis.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
04
TKM14208
(2SKS)
Sasaran:
Menguasai pengetahuan dan komunikasi dengan gambar dan memperoleh ketrampilan menggambar pada bagian Teknik Mesin. Penerapan pengetahuan tentang teori menggambar teknik, meliputi
standar-standar, cara dan konversi gambar mesin, potongan dan toleransi kerja.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Toleransi ukuran, toleransi geometric, lambing hidraulik & pneumatic, gambar system pemipaan, penomoran pada komponen mesin, Rules of preparation, latihan menggambar, AutoCAD, teori dan
latihan.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
05
TEK11508
TMETODE PENULISAN
ILMIAH
(2SKS)
Sasaran:
Kemampuan mengungkapkan. Memahami dan menanggapi
gagasan dalam Bahasa Indonesia yang baik dan benar
sehubungan dengan kegiatan ilmiahnya dalam tulisan.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Disesuaikan dengan silabus yang ditentukan oleh Universitas;
Tatacara penulisan dan penyajian laporan ilmiah yang benar
termasuk latihan membuat laporan ilmiah.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
06
TKM 11408
MATERIAL
TEKNIK
(3SKS)
Sasaran:
Memahami pengertian mengenai material teknik khususnya logam,
polimer dan komposit, sifat-sifat material, cara pengujian, contoh
pemakaian standar material: ASTM, JIS, AISI, DIN dan SNI
Pokok Isi Mata Kuliah:
Pengetahuan mengenai klasifikasi material teknik khususnya logam,
polimer, keramik dan komposit; sifat-sifat material: fisik, mekanik, kimia
dan teknologi; ikatan atom, ionic, kovalen; struktur logam dan polimer;
pengujian mekanik: uji tarik, uji kekerasan, uji impak, uji tekan, uji lentur,
uji geser, uji lelah, uji mulur; proses pembuatan logam ferro dan non ferro;
pengenalan proses perlakuan panas pada baja; dasar metallografi; diagram
fasa biner dan contohnya; jenis logam paduan: baja besi cor, logam paduan
Al, paduan Cu; jenis polimer: PP, ABS, polluretan, PTC, karet; jenis
keramik: sifat dan pemakaiannya; jenis komposit; GRP, CRP, BST, sifat
dan pemakaiannya; standarisasi material: ASTM, AISI, DIN, JIS, SNI;
Daftar Pustaka:
II
07
TKM24108
PRAKT. MATERIAL
TEKNIK
(1SKS)
Sasaran:
Memahami pengertian mengenai material teknik khususnya
logam, polimer dan komposit, sifat-sifat material, cara
pengujian, contoh pemakaian standar material: ASTM, JIS,
AISI, DIN dan SNI
Pokok Isi Mata Kuliah:
pengujian mekanik: uji tarik, uji kekerasan, uji impak, uji
tekan, uji lentur, uji geser, uji lelah, uji mulur; pemeriksaan
tidak merusak: metode penetrasi warna, magnetic dan ultra
sonic
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
08
TKM 21308
MEKANIKA
.KEKUATAN
MATERIAL
(3SKS)
Sasaran:
Mahasiswa menguasai dasar teori elastisitas, analisa struktur
statis tak tentu, bukling.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Konsep tegangan regangan, uji tarik, tegangan regangan akibat
beban aksial. Pengenalan persoalan statis tak tentu untuk kasus
beban aksial, pengenalan plastisitas dan perhitungan tegangan
sisa(residual stress). Tegangan (dan regangan) akibat momen
puntir, tegangan (dan regangan) akibat momen lentur, dan
pengaruh distribusi momen lentur yang tak seragam (tegangan
akibat gaya lintang). Analisis tegangan (lingkaran Mohr) dan
teori kegagalan (failure theory). Lendutan (deformasi) lateral
batang kontinu (cara integrasi langsung, cara luas diagram
momen lentur, cara lihat table). Pemecahan persoalan statis tak
tentu berdasarkan metode lendutan. Pemecahan persoalan statis
tak tentu dengan metode energi (Teorema Castigliano).
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
09
TKM 21208
DINAMIKA TEKNIK
(2SKS)
Sasaran:
Memahami dan menguasai analisis dinamika mekanisme
Pokok Isi Mata Kuliah:
Analisa gaya statis dan dinamis; (metoda diagram benda
bebas); Gaya statika dan mekanisme (metoda perbandingan
transmisi dan radius translasi), gaya-gaya dinamik,
kinetostatika; membalans masa rotasi, membalans masa bolakbalik, roda daya dan giroskop.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
10
TKM21508
KINEMATIKA
(2SKS)
Sasaran:
Memahami dan menguasai analisa gerak, kecepatan,
percepatan dan gaya pada system mekanik.
Pokok Isi Mata Kuliah:
/analisis vector dan scalar, analisis gerak, kecepatan,
percepatan pada mekanisme, dan gaya pada system mekanik.
Mobilitas (derajat kebebasan), diagram kinematika, pool
kecepatan, hokum Kennedy, analisis kecepatan dengan titik
pool, perbandingan transmisi, analisis kecepatan dengan
poligon, titik Bantu, analisis percepatan dengan poligon, gerak
rolling, mekanisme ekivalen.
Prasyarat:
I
Daftar Pustaka:
II
11
TKM21408
TERMODINAMIKA DASAR
(3SKS)
Sasaran:
Mengenal dan memahami teori dasar termodinamika
Pokok Isi Mata Kuliah:
Konsep dasar termodinamika serta contoh-contoh kegunaannya
dalam teknik; Hukum termodinamika I dan II dan
konsekuensinya, sifat-sifat dan tingkat keadaan termodinamika
bagi zat-zat sederhana, gas perfek; analisa energi untuk massa
atur dan volume atur; contoh-contoh penerapan pada komponen
mesin; sifat katup, nosel, pompa, kompressor, turbin, heat
exchanger, Hukum termodinamika II dan penerapannya pada
system dan fungsi eveliabilitas energi; sifat campuran udara dan
uap air; sistem-sistem termodinamika dasar (siklus Rankine,
Otto, Diesel, mesin pembangkit tenaga, system propulsi dan
mesin pendingin), sifat-sifat udara dan diagram psikometrik,
bahan bakar.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
12
Pendekatan volume atur, teorema transport Reynold, momentum linear, momentum sudut, persamaan energi. Analisis dimensional, teorema pi Buchingham, parameter-parameter tak berdemensi, model
kesamaan.
Prasyarat:
I
II
13
TKM21608
ELEMEN MESIN I
(4SKS)
Sasaran:
Menguasai metode-metode perancangan elemen mesin
Pokok Isi Mata Kuliah:
Review analisis tegangan; perancangan untuk kekuatan static; teori kegagalan; perancangan elemen-elemen mesin yang meliputi: sambungan (las, baut termasuk ulir pengangkat, paku keeling,
kerut), poros, bantalan (gelinding dan luncur), pegas (ulir dan daun), kopling tetap (coupling), sabuk (belt), rantai.
Prasyarat:
I
II
Statika Struktur
Material Teknik
Daftar Pustaka:
14
TKM21708
METALLURGI FISIK
(2SKS)
Sasaran:
Memahami sifat logam, terutama tentang sifat fisik dan sifat mekanik serta cara untuk mengubah sifat-sifat tesebut.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Pengetahuan sifat logam (fisik dan mekanik) dan cara mengubah sifat yang meliputi: struktur atom, struktur kristal, kritalografi; deformasiL slip dan twin; kekuatan teoritik: ketidak sempurnaan
kristal; teori dislokasi: gerakan dislokasi, reaksi antar dislokasi; diagram TTT dan CCT, transformasi fasa yang tidak seimbang; proses perlakuan panas: anil, normal, celup cepat, temper,
rekristalisasi, presipitasi, penghilangan tegangan sisa, feroidasi, karburasi; sifat mampu keras: uji jomini, kurva mapu keras; mekanisme penguatan logam: pengerasan regangan, pengerasan
presipitasi, pengerasan dengan pemanduan, pengerasan dengan penghalusan butir, pengerasan dengan transformasi martensit; pengaruh unsure paduan pada logam teknik: baja, besi cor, paduan
tembaga, paduan alumunium dan seterusnya; kerusakan logam: jenis patahan, jenis korosi, pengantar mekanika patahan.
Prasyarat:
I
II
Material Teknik
Daftar Pustaka:
15
TKM21808
PROSES PRODUKSI
(3SKS)
Sasaran:
Mengenal dan memahami proses produksi pengecoran, pembentukan, pengelasan dan pelapisan.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Penjelasan proses-proses penyambungan, metalurgi serbuk, surface treatment (heat treatment, sand blasting, painting, etc), proses non konvensional, proses pembuatan produk plastik & komposit.
Penjelasan CAD/CAM & Rapid Prototyping. Praktikum proses-proses penyambungan, proses non konvensional dan injeksi plastik.
Prasyarat:
I
Daftar Pustaka:
II
16
B.H. Amstead, Philip F. Ostwald, Myron L. Begeman, Manufacturing Processes, John Wiley & Sons 1996.
E. Paul De Garmo, J. Temple Black, Ronald A. Kosher, Materials and Processes in Manufacturing, Maxwell MacMillan.
TKM21908
PROSES PRODUKSI DASAR
(2SKS)
Sasaran:
Mengenal proses produksi komponen-komponen mesin
Pokok Isi Mata Kuliah:
Pendahuluan, pengenalan proses produksi. Pengolahan logam ferro dan non ferro. Penjelasan proses-proses pengecoran, pembentukan dan pemesinan. Pembahasan tentang spesifikasi geometris.
Praktikum proses pengecoran, proses pembentukan dan proses pemesinan.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
18
B.H. Amstead, Philip F. Ostwald, Myron L. Begeman, Manufacturing Processes, John Wiley & Sons 1996.
E. Paul De Garmo, J. Temple Black, Ronald A. Kosher, Materials and Processes in Manufacturing, Maxwell MacMillan.
S.F. Krar, J.W. Ostwald, J.E.St. Armand, Technology of Machine Tools, McGraw-Hill
Sri Hardjoko Wirjomartono, Taufiq Rochim, Spesifikasi Geometris, Lab. Teknik Produksi Jurusan Teknik Mesin ITB.
TKM24208
PRAKT.TEKNOLOGI MEKANIK
Sasaran:
Memberikan pengetahuan tentang pengerjaan logam dan operasional dari bermacam-macam alat dalam teknik mesin.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Praktikum kerja bangku, las listrik, las karbit, bubut, bor, skrap,freis.
Prasyarat:
I
(1SKS)
II
Daftar Pustaka:
19
TKM31208
METODE NUMERIK
(2SKS)
Sasaran:
Mampu memahami dan memecahkan persoalan matematika dengan menggunakan metode numeric
Pokok Isi Mata Kuliah:
Teknik pemecahan persoalan secara numeric: persamaan linear, persamaan tak linear, algoritma, negoritma, analisis; persamaan diferensial biasa; pendekatan dan evaluasi fungsi; pemecahan
persamaan simultan; persamaan diferensial parsiil; metode penyelesaian persamaan diferensial parsiil; stabilitas numeric, integral numeric.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
20
B.H. Amstead, Philip F. Ostwald, Myron L. Begeman, Manufacturing Processes, John Wiley & Sons 1996.
E. Paul De Garmo, J. Temple Black, Ronald A. Kosher, Materials and Processes in Manufacturing, Maxwell MacMillan.
S.F. Krar, J.W. Ostwald, J.E.St. Armand, Technology of Machine Tools, McGraw-Hill
Sri Hardjoko Wirjomartono, Taufiq Rochim, Spesifikasi Geometris, Lab. Teknik Produksi Jurusan Teknik Mesin ITB.
TKM31608
P. METODE ELEMEN HINGGA
(2SKS)
Sasaran:
Mampu mengenal dan menguasai dasar metode elemen hingga dan aplikasinya pada persoalan kekuatan material, kekuatan struktur, dinamika komponen dan struktur.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Metode fleksibilitas dan kekakuan; penggunaan matriks untuk analisa struktur, matriks kekakuan elemen, matriks perpindahan, matriks kekauan struktur, persamaan keseimbangan, kondisi batas, solusi
persamaan keseimbangan, beban dalam dan beban ekivalen; struktur truss; struktur batang kontinu; transformasi koordinat dan matriks transformasi; struktur frame; dalam bidang dan dalam ruang;
cara penyelesaian dengan pemrograman komputer.
Prasyarat:
I
II
Statika Struktur
21
STATISTIK
Sasaran:
(2SKS)
Melalui kuliah mimbar dan tugas latihan, diharapkan mahasiswa memiliki pengetahuan tentang statisktik.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Cara pengumpulan/penyajian data, distribusi frekwensi harga, harga penyimpangan, elemen teori himpunan, pengertian pokok mengenai probabilitas, fungsi-fungsi distribusi binomial, poisson,
normal, estimasi dan tes hipotek, variable random, random sampling, parameter-parameter dari suatu distribusi,; distribusi varian, distribusi normal 2 dimensi, binomial, poisson, multinominal;
analisa regressi liniar dan non linear.
Prasyarat:
I
Daftar Pustaka:
II
22
TKM31808
PENG. SISTEM KENDALI
(3SKS)
Sasaran:
Mahasiswa dapat mengenal dan menganalisa konsep pengaturan pada system teknik
Pokok Isi Mata Kuliah:
Overview lingkup pemakaian; konsep dasar; lup terbuka dan tertutup; pemodelan matematika; linearisasi; analisa respon transien dan kesalahan; metode tempat kedudukan akar-akar; metode ruang
keadaan; Metode respon frekwensi: diagram Bode, Nyquist dan Nicols; Kestabilan dalam domain frekuensi; serta teknik desain dan kompensasi
Prasyarat:
I
II
Teknik Pengukuran
Daftar Pustaka:
23
Ogata, K.: Teknik Kontrol Automatik edisi ke 2, Jilid 1 & 2, Erlangga 1996
Dorf, R.C. dan Bishop, R.H,: Modern Control Systems, Addison-Wisley, 1995
Raven, F.H.: Automatic Control Engineering, 5th Ed., McGraw-Hill, 1995.
TKM31308
PERPINDAHAN KALOR DASAR
(3SKS)
Sasaran:
Dapat mengenal, memahami dan menggunakan teori perpindahan panas
Pokok Isi Mata Kuliah:
Pengetahuan perpindahan panas dan penggunaannya yang meliputi hubungan termodinamika dan perpindahan panas; hokum dasar perpindahan panas, analogi listrik, perpindahan panas konduski
stasioner dimensi satu dan dua, penyelesaian dengan metode analitis, metode numeris dan metode grafis, contoh-contoh kasus silinder, bola dan fin; konduksi tak stasioner dimensi satu, penyelesaian
untuk material yang tahanan transiennya dapat diabaikan; prinsip dasar perpindahan panas konveksi dan evaluasi koefisien perpindahan panas konveksi. Persamaan teoritis, empiris dan praktis dari
perpindahan panas konveksi dalam teknik; dasar perpindahan panas radiasi, aplikasi dan konsep evaluasi koefisien perpindahan panas radiasi, sifat benda hitam, factor bentuk.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
24
Frank. P. Incropera, Davit P. DeWitt. Introduction to Heat Transfer, 3rd. ed. John Wiley and Sons, 1996
Kreith, Frank: Principles of Heat Transfer, Harper and Row Publisher, Inc, 3rd ed. 1973.
TKM32208
PEMILIHAN BAHAN DAN PROSES
(3SKS)
Sasaran:
Mampu mengenal, memahami dan memilih bahan untuk diproses
Pokok Isi Mata Kuliah:
Cara pemilihan bahan dan proses pembuatan komponen mesin dipandang dari segi perencanaan, sifat bahan, proses pembuatan dan kondisi pemakaian; jenis material teknik: pemilihan material dan
proses pengerjaan; klasifikasi dan standard bahan serta analisis kegagalan.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
25
TKM31508
PENGUKURAN TEKNIK
(2SKS)
Sasaran:
Memahami teknik pengukuran secara umum sebagai dasar pelaksanaan eksperimentasi, mengenal berbagai instrumenstasi pengaturansebagai sensor pengolah data, penerapan teknik pengukuran
untuk berbagai pemakaian.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Teknik pengukuran secara umum; sifat-sifat pengukuran, bentuk-bentuk umum dari input dan output, sensor mekanik, elektrik; pengolah, penyaji dan penyimpan data; meliputi pengukuran
temperatur, gaya regangan, kecepatan, percepatan, tekanan, torsi, aliran, radiasi dan sumber radiasi, tahanan kapasitas dan tegangan listrik; respons alat ukur; penerapan instrumentasi pengukuran
untuk berbagai tujuan.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
26
T.G. Beckwith and N.L. Buck, Mechanical Measurements, Addison Wisley, 1978
Doeblin, Measurement Systems, McGraw-Hill, 1976
C.D. Jhonson, Process Control Instrumentation Technology, Prentice-Hall Inc, 1997.
J.P. Bentley, Principles of Measurement System, Longman Scientific & Technical, 1990.
TKM37208
TUGAS ELEMEN MESIN II
Sasaran:
Menguasai metode-metode perancangan elemen mesin
Pokok Isi Mata Kuliah:
Mengerjakan beberapa elemen mesin yang telah diajarkan pada mata kuliah Elemen Mesin II
(1SKS)
Prasyarat:
II
Daftar Pustaka:
27
TKM31708
GETARAN MEKANIK
(2SKS)
Sasaran:
Mahasiswa memahami dasar analisis system getaran satu dan dua derajat kebebasan, membuat formula fisika dan matematika untuk menganalisa getaran pada mesin.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Pendahuluan; manfaat mempelajari mata kuliah getaran mekanik; klasifikasi getaran. Getaran bebas tak teredam satu derajat kebebasan: cara membuat diagram benda bebas, cara memperoleh
persamaan gerak, jawab persamaan gerak, dan frekuensi pribadi; latiha untuk mencari persamaan gerak dan frekuensi pribadi untuk berbagai system getaran linear dan putar. Cara energi untuk
menurunkan persamaan gerak. Masa ekivalen; pegas seri, parallel, dan kombinasinya. Getaran bebas teredam satu derajat kebebasan, riview persamaan matematik redaman kritis, rasio redaman, dan
penuruna logaritmik; getaran paksa satu derajat kebebasan. Kasus pengeksitasi gaya luar; getaran paksa satu derajat; gaya paksa satu derajat kebebasan. Kondisi tak seimbang; getaran paksa satu
derajat kebebasan. Kasus gerakan massa tertumpu dan kasus isolasi getaran; Macam-macam sensor getaran dan prinsip kerjanya; Cara Laplace untuk menyelesaikan persamaan gerak; Getaran
transien; Getaran bebas tak teredam dua derajat kebebasan. Menurunkan persamaan gerak; Getaran bebas tak teredam dua derajat kebebasan. Mencari frkuensi pribadi dan modus getarnya.
Prasyarat:
I
II
28
Thomson, W.T.: Theory of Vibration with Applications, 4th ed. Prentice Hall, 1993.
Dimaroganas, A.D. dan Haddad.S: Vibration for Engineer, Prentice Hall, 1992.
Meirovitch, L.: Elements of Vibration Analysis, McGraw Hill, 1975.
TKM34208
PRAKTIKUM PRESTASI MESIN
(1SKS)
Sasaran:
Menganal peralatan dan cara pemakaian alat-alat pengujian mesin untuk memperoleh karakteristik mesin-mesin.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Perencanaan pengujian dan analisis data: pengujian mesin konversi energi melip[uti: motor bakar, pompa, kompressor, mesin pendingin, turbin air, pembangkit uap, turbin uap, mesin pendingin,
mesin pembakaran, bomb kalorimeter, dan pengujian orsat.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
Buku Petunjuk Praktikum Prestasi Mesin, Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya.
29
TKM31908
MESIN KONVERSI ENERGI
(3SKS)
Sasaran:
Memahami system sumber energi dan konversinya
Pokok Isi Mata Kuliah:
Kekekalan massa, kekekalan energi (analisis atur), proses-proses konversi energi dan pengenalan dasar pompa, turbin (air, uap dan gas) dan kompressor; mesin pembangkit uap: bahan bakar, proses
pembakaran, penguapan, kebutuhan bahan bakar, komponen pembangkit uap, alat-alat pengendali dan pengaman; Motor Bakar: tinjauan siklus Otto dan Diesel, Motor 2 langkah dan 4 langkah,
Diagram indicator dan penyimpangan dari siklus idealnya, Parameter prestasi, efisiensi, konsumsi bahan bakar spesifik (sfc), daya, emisi, kurva karakteristik, Pembakaran: motor bensin dan motor
diesel.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
30
TKM32108
ELEMEN MESIN II
(3SKS)
Sasaran:
Menguasai metode-metode perancangan elemen mesin
Pokok Isi Mata Kuliah:
Perancangan elemen-elemen mesin yang meliputi: rem, kopling gesek (clutch), roda gesek, system roda gigi, geometri roda gigi, involut dan involumetri, roda gigi lurus, roda gigi miring, roda gigi
kerucut, roda gigi cacing.
Prasyarat:
I
II
Statika Struktur
Material Teknik
Elemen Mesin I
Daftar Pustaka:
31
TKM21608
Sasaran:
Menguasai metode-metode perancangan elemen mesin I
Pokok Isi Mata Kuliah:
(1SKS)
Mengerjakan beberapa elemen mesin yang telah diajarkan pada mata kuliah Elemen Mesin II
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
32
TKM34108
PRAKT. FENOMENA DASAR
(1SKS)
Sasaran:
Pemahaman parameter dalam fenomena dasar mesin dan penggunaan instrumentasi untuk pengukuran percobaan dalam mekanik teknik, kinematik dan dinamika, termodinamika, mekanika fluida
dan perpindahan panas.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Percobaan lendutan batang; konduksi panas; konveksi panas; percobaan governor; aliran fluida dalam pipa, bomb kalorimeter dan sebagainya.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
33
Buku Petunjuk Praktikum Fenomena Dasar Mesin, Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
MKE44108
MOTOR BAKAR & PROPULSI
(3SKS)
Sasaran:
Mahasiswa mampu memahami siklus-sikklus motor bakar dan propulsi serta aplikasinya dalam teknik
Pokok Isi Mata Kuliah:
Motor Otto, Motor Diesel, turbin gas; motor turbojet ramjet, roket, turbofan, turboprop dan turboshaft. Prinsip kerja, siklus termodinamika, daerah operasi dan keterbatasannya. Sistem udara, bahan
bakar, pendinginan dan pelumasan. Daya poros, momen putar, putaran, gaya dorong, daya dorong. Penggunaannya di Industri dan dalam system propulsi kendaraan darat, kapal, pesawat terbang dan
roket. Prestasi, karakteristik dan criteria pemilihan.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
34
J.B. Heywood, Internal Combustion Engine Fundamentals, McGraw-Hill International Editions, New York, 1998.
John. B. Woodward, Marine Gas Turbines, John Wiley & Sons, New York, 1975
R.D. Archer, Maido Saarlas, Introduction to Aerospace Propulsion, Prentice Hall, Inc. Upper Saddle River, Jersey, 1996.
MKE44408
Sasaran:
(3SKS)
II
Daftar Pustaka:
35
MKE44708
OPTIMASI SISTEM TERMAL
(3SKS)
Sasaran:
Mahasiswa mampu mengoptimasi system termal.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Uraian termodinamika, perpindahan panas dan mekanika fluida seperti diterapkan dalam desain dari system-sistem termal. Penekanan diberikan pada metodologi desain ekonomi, rekayasa, simulasi
system dan berbagai teknik optimalisasi pada berbagai penerapan seperti system pembangkit daya yang kecil dan besar, system, kriogenika untuk industri manufaktur, kimia dan pemrosesan
makanan.
Prasyarat:
I
II
Termodinamika dasar
36
MKE44608
TEKNIK PENUKAR KALOR
(3SKS)
Sasaran:
Mampu menganalisa dan menerapkan konsep perpindahan panas dan penukar kalor pada system-sistem teknik
Pokok Isi Mata Kuliah:
Jenis-jenis penukar kalor. Dasar-dasar perpindahan panas dalam penukar kalor. Perpindahan panas dalam penukar kalor jenis gas-gas, cair-cair dan gas-cair. Perancangan termal penukar kalor.
Pengujian kinerja penukar kalor. Perawatan penukar kalor.
Prasyarat:
I
II
Termodinamika dasar
37
Arthur P. Fraas, Heat Exchanger Design, John Wiley & Sons, New York, 2nd .ed., 1989
W.M. Kays & A.L. London, Compact Heat Exchangers, McGraw Hill Book Company, New York, 2nd ed., 1964
Eric, M. Smith, Thermal Design of Heat Exchangers, John Wiley & Sons, New York, 1996.
MKE44508
MEKANIKA FLUIDA LANJUT
(3SKS)
Sasaran:
Mahasiswa mampu menganalisa dan menerangkan konsep Mekanika Fluida pada system-sistem teknik.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Bentuk-bentuk diferensial dari massa, momentum dan energi balan. Metode numeric implicit dan eksplisit yang diaplikasikan pada persamaan panas. Aliran viskos, lapisan batas, jet, wakes, lapisan
campuran. Aliran turbulen, tegangan Reynold, viskositas Eddy, pengukuran fluktuasi. Solusi numeric untuk jet, wakes laminar dan turbulen. Stabilitas numeric, konvergensi dan akurasi.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
38
MKE44808
TEKNIK PENGENDALIAN POLUSI DAN GAS BUANG
(3SKS)
Sasaran:
Mampu menganalisa dan menerapkan konsep pengendalian polusi gas buang pada system-sistem teknik.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Informasi tentang tingkat polusi di Indonesia dan diluar negeri (khususnya di negara-negara maju) serta data-data penyebab utama terjadinya polusi. Dasar-dasar pengethauan tentang mesin-mesin
dalam hubungannya dengan potensinya untuk menghasilkan polusi. Teori proses pembakaran Hidrokarbon dan udara. Jenis-jenis polusi udara dan polusi lainnya. Dampak polusi terhadap
lingkungan. Batas polusi yang diperbolehkan melalui standar batas ambang yang diizinkan (di Indonesia dan di luar negeri). Alat-alat dan cara-cara pengukuran polusi. Usaha pengendalian dan
pembatasan polusi.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
39
Hardianto, Aspek Polutan dan Gas Buang dari Proses pembakaran terhadap lingkungan, Diktat ITB, 1993.
Buomicore dan Davis, Air Polution Engineering Manual, Van Nostrand, 19
Stauss, W.: Air Polution Control, John Wiley & Sons, 19
Boschm R.: Automotive Handbooks, 3rd ed. Bosch, 1993.
MKE44308
MESIN-MESIN FLUIDA
Sasaran:
(3SKS)
Mahasiswa mampu memahami fungsi dan karakteristik mesin-mesin fluida beserta sistemnya dan mampu memilih untuk suatu system tertentu
Pokok Isi Mata Kuliah:
Mekanika fluida dan termodinamika pada proses konversi energi pada mesin-mesin fluida. Kinematika, persamaan momentum dan energi pada koordinat absolut dan relatif. Persamaan Euler dan
perluasannya. Penerapan konsep aliran energi pada impeller pompa, kompressor dan turbin. Metodologi perancangan. Pokok-pokok penyelesaian numeric. Latihan desain mesin fluida oleh
mahasiswa dan tim.
Prasyarat:
I
II
Termodinamika,
Mekanika Fluida
Perpindahan panas
40
MKE45208
SISTEM PROPULSI KAPAL
(3SKS)
Sasaran:
Mahasiswa memahami system propulsi kapal permukaan dan bawah air.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Sistem propulsi kapal permukaan dan bawah air. Penggunaan motor diesel, turbin gas, turbin uap dan kombinasinya. Desain dan konstruksi system propulsi propeller dan propulsi jet air. Pemasangan
system propulsi pada kapal. Saluran isap dan saluran buang.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
41
Sv.A.a. Harvald, Resistance and Propulsion of Ship, John Wiley & Sohn,Inc., 1983
T.C. Gillmer, B. Johnson, Introduction to Naval Architecture, Naval Institute Press, Annapolis, Maryland, 1987
J.S. Carlton, Marine Propelers & Propulsion, Butterworth, Heinemann, 1994
John B. Woodward, Marine Gas Turbines, John Wiley & Sons, New York, 1975.
S.C. Birnie, Marine Steam Engines an Turbines, 4th ed. Butterworth, London, 1980
G. Kuiper, The Wageninben Propeller Series, Marine Publication 92-061, The Natherlands, May 1992.
Roy Burcher and Louis Rydill, Concepts in Submarine Design, Cambridge University, Press, 1994.
MKE44908
PERPINDAHAN KALOR LANJUT
(3SKS)
Sasaran:
Mampu mengenal, memahami dan menggunakan teori perpindahan panas.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Review dasar-dasar konveksi dan radiasi. Perpindahan panas pendidihan. Perpindahan panas kondensasi. Penukar kalor berubah fasa. Dasar-dasar transfer massa (diffusi & konveksi).
Prasyarat:
II
Termodinamika
Mekanika Fluida
Perpindahan Panas
Daftar Pustaka:
42
Frank P. Imcorpera & David P Hewitt, Fundamentals of Heat and Mass Transfer, John Wiley & Sons, New York, 4th ed., 1996
Arthur P Fraas, Heat Exchanger Design, John Wiley & Sons, New York, 2nd ed. , 1989.
Kreith, Principles of Heat Transfer, Intex,ed. Publ. 1973
Holman, J.P.: Heat Transfer, McGraw Hill, 1977.
Ozisik, : Heat Transfer: A Basic Approach, McGraw Hill, 1985.
MKE45408
SISTEM PROPULSI PESAWAT TERBANG
(3SKS)
Sasaran:
Mampu mengenal dan memahami
Pokok Isi Mata Kuliah:
Informasi tentang tingkat polusi di Indonesia dan diluar negeri (khususnya di negara-negara maju) serta data-data penyebab utama terjadinya polusi. Dasar-dasar pengethauan tentang mesin-mesin
dalam hubungannya dengan potensinya untuk menghasilkan polusi. Teori proses pembakaran Hidrokarbon dan udara. Jenis-jenis polusi udara dan polusi lainnya. Dampak polusi terhadap
lingkungan. Batas polusi yang diperbolehkan melalui standar batas ambang yang diizinkan (di Indonesia dan di luar negeri). Alat-alat dan cara-cara pengukuran polusi. Usaha pengendalian dan
pembatasan polusi.
Prasyarat:
I
Daftar Pustaka:
II
43
Hardianto, Aspek Polutan dan Gas Buang dari Proses pembakaran terhadap lingkungan, Diktat ITB, 1993.
Buomicore dan Davis, Air Polution Engineering Manual, Van Nostrand, 19
Stauss, W.: Air Polution Control, John Wiley & Sons, 19
Boschm R.: Automotive Handbooks, 3rd ed. Bosch, 1993.
MKE45108
TERMODINAMIKA LANJUT
(3SKS)
Sasaran:
Mampu menganalisa dan menerapkan konsep termodinamika pada system-sistem teknik
Pokok Isi Mata Kuliah:
Hukum pertama dan Kedua Termodinamika. Pembinasaan eksergi. Berbagai system fase tunggal. Analisa Eksergi. Berbagai system multiphase, berbagai system yang reaktif secara kimia. Optimasi
termodinamika. Termodinamika irreversible. Teori konstruktal dari organisasi dalam alam.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
Adrian Bejan: Advanced Engineering Themodynamics, 2nd ed. John Wiley & Sons, 1997.
44
MKE45608
MESIN-MESIN GAS
(3SKS)
Sasaran:
Mampu memahami karakteristik mesin-mesin gas beserta peningkatan performansnya
Pokok Isi Mata Kuliah:
Ciri dan karakteristik turbin gas untuk industri dan pesawat terbang. Desain dan konstruksi komponen utama; saluran masuk, kompressor, ruang bakar, turbin, nosel, dan saluran gas buang. Berbagai
jenis motor dan instalasi. Motor turbojet, turbofan, turboprop dan turboshaft; daerah operasi dan keterbatasan. Bahan bakar, pembakaran dan emisi gas buang. Usaha meningkatkan daya dan
effisiensi; mengurangi suara, emisi gas buang, ukuran dan berat. Pemasangan motor dan pondasi.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
45
MKE45508
SISTEM PEMBANGKIT TENAGA UAP
(3SKS)
Sasaran:
Dapat mencapai kemampuan mengembangkan diri untuk menyelesaikan masalah-masalah teknik dalam bidang konversi energi khususnya pembangkit uap secara professional, mengenal dan
menguasai system-sistem pembangkit uap dan instalasinya.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Bahan baka dan proses pembakaran. System pembangkit uap, analisis energi detail peralatan system pembangkit uap seperti ketel uap, kondensor, peralatan kontrol, peralatan pengaman dan
perawatan peralatan dll. Dasar perancangan termal system pembangkit uap dan peralatan utamanya.
Prasyarat:
I
II
Temodinamika Dasar
46
H. Cohen, G.F.C., Rogers, H.I.H. Saravanamutto, Gas Turbine Theory, 3rd ed. Longman Scientific & Technical, London, 1991.
D.G. Wilson, The Design of High Efficiensy Turbomachinery and Gas Turbines, The MIT Press, Cambridge, Manssachussets, 1984.
J.D. Mattingly, Elements of Gas Turbine Propulsion, McGraw Hill, New York, 1996.
El-Wakil, Power Plant Technology, McGraw Hill & Book Company, New York, 1994
Babcock & Wilcox, Steam its Generation and Use, a Mc Dermott Company, 40th ed. 1992.
Pawito Merto Sontowiro, Pembangkit Uap, Diktat kuliah, Jurusan Teknik Mesin ITB, 1990.
MKE46408
ANALISA EKSERGI
(3SKS)
Sasaran:
Memahami konsep kemanfaatan
Pokok Isi Mata Kuliah:
Metoda analisa kemanfaatan yang komprehensif, mencakup penggunaan persamaan kemanfaatan sebagai konsep pemersatu yang penting, uraian yang mendalam tentang arti dan penggunaan
berbagai effisiensi hokum kedua, metode eksak dan pendekatan untuk menghitung kemanfaatan bahan-bahan murni dan campuran kimia lainnya dan pengantar penggunaan analisa kemanfaatan
dalam bidang ekonomi keinsinyuran.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
46
MKE45308
TEKNIK PENDINGIN
(3SKS)
Sasaran:
Dapat mencapai kemampuan mengembangkan diri untuk menyelesaikan masalah-masalah teknik dalam bidang teknik pendingin secara professional, mengenal dan menguasai system-sistem teknik
pendingin.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Pendahuluan system HVAC. Dasar-dasar perancangan system pengkondisian udara dan pertimbangan-pertimbangan dalam pemilihan system. Kenyamanan dan kesehatan lingkungan dari aspek
teknik pengkondisian udara dan fisiologis. Sistem-sistem pengkondisian udara (sentral, unitary, all air, all water). Penyimpanan energi termal. Konservasi energi dalam teknik pengkondisian udara.
Komponen-komponen (pendinginan, pemanasan, kompressor, katup ekspansi, dehumidifier, humidifier, penukar kalor) dan system kontrol. Pengadaan, pengujian, pengoperasian dan pemeliharaan.
Prasyarat:
I
II
Termodinamika dasar
47
MKE44208
PERAWATAN MESIN
(3SKS)
Sasaran:
Mampu mengenal dan menerapkan konsep perawatan mesin di industri
Pokok Isi Mata Kuliah:
Dasar-dasar peralatan permesinan, jenis dan penggunaan minyak pelumas; perawatan elemen bergerak;perawatan preventif; jenis perawatan dan aplikasinya; pelaksanaanperawatan; perencanaan
perawatan permesinan; beberapa komponen utama yang umumnya dirawat dan cara perawatannya; manajemen perawatan; biaya perawatan.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
48
MKE45808
MANAJEMEN ENERGI
Sasaran:
(3SKS)
Dapat mencapai kemampuan mengembangkan diri untuk mengenal dan memahami pentingnya manajemen energi dilakukan di industri-industri
Pokok Isi Mata Kuliah:
Prinsip umum manajeman energi; transformasi energi di industri; penggunaan energi di industri; energi listrik untuk penerangan dan peralatan seperti pompa, fan, kompressor dan sebagainya, energi
panas boiler, system pendingin HVAC; energi balans; audit energi
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
49
MKE46208
TEKNOLOGI AEROSOL
(3SKS)
Sasaran:
Mampu mengenal dan memahami teknologi aerosol secara mendalam
Pokok Isi Mata Kuliah:
Pendahuluan: definisi, aplikasi, ukuran aerosol. Statika partikel: Faktor bentuk, permukaan spesifik. Dinamika Partikel: Hukum Newton, Hukum Stokes, Faktor Koreksi Slip, Kecepatan endap,
mobilitas dinamik, waktu relaksasi, factor bentuk dinamika, diameter ekivalen aerodinamika, diameter ekivalen Stokes, pengendapan pada fluida diam/bergerak dan laminar/turbulen. Pemisah
inersia: Centrifuge, impaktor, siklon. Filter Aerosol: Jenis filter, karakteristik efisiensi filter, fraksi volume serat, penurunan tekanan pada filter, mekanisme pemisahan partikel pada filter, standar
pengujian filter. Pengendapan partikel pada pru-paru.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
50
Soelaiman, T.A. Fauzi, Diktat Teknik Aerosol, Jurusan Teknik Mesin ITB, 1996.
Hinds, W.C. Aerosol Technology, Properties, Behavior, and Measurements of Airbone Partik\cles, John Wiley & Sons, Inc, New York, USA, 1982.
Wileke, K dan P.A. Baron (editors), Aerosol Measurements, Principles, Techniques and Applicatios, Van Nostrand, New York, USA, 1993.
Fuchs, N.A. The Mechanics of Aerosols, Dover Publications, New York, 1964.
MKM44108
METODE LEMEN HINGGA
(3SKS)
Sasaran:
Mampu menerapkan MEH pada struktur dan pada kekuatan material.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Dasar metode elemen hingga dan aplikasinya pada persoalan kekuatan material, kekuatan struktur, dinamika komponen dan dinamika struktur. Getaran: Teori dasar, cara penyelesaiannya dengan
pemrograman komputer.
Prasyarat:
I
II
Statika Struktur
51
Daryl L. Logan, A First Course in the Finite element Method, PWS-Kent, 1992
Rockey Evans, Griffith, The Finite Element Method, John Wiley, 1983.
Huebner, Thornton, The Finite element Method for Engineer, John Wiley & Sons, 1982.
Desai, Abel, Introduction to The Finite element Method, Van Nostrand, 1972.
MKM44208
TRIBOLOGI
(3SKS)
Sasaran:
Mampu menganalisa dan menerapkan konsep gesekan, keausan dan pelumasan pada system-sistem teknik.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Teori gesekan, Jenis gesekan ; jenis keausan; factor yang mempengaruhi keausan komponen mesin; fungsi pelumasan; jenis pelumasan; persamaan Reynolds; factor yang mempengaruhi pelumasan
komponen mesin; jenis pelumas.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
52
MKM44308
MEKANIKA KEKUATAN MATERIAL LANJUT
(3SKS)
Sasaran:
Mampu mengaplikasikan mekanika kekuatan material dalam bidang teknik
Pokok Isi Mata Kuliah:
Kegagalan static dan kegagalan lelah; kegagalan lelah frekuensi tinggi, diagram S-N, factor-faktor lelah, tegangan uniaksial, dwiaksial dan triaksial; uji lelah; beberapa criteria lelah; kegagalan lelah
frekuensi rendah; contoh-contoh perancangan lelah.
Prasyarat:
I
II
Statika struktur
53
MKM44408
METODEELEMEN BATAS
Sasaran:
Mampu memahami konsep-konsep dari BEM dan mengaplikasikannya pada struktur.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Konsep dasar: pers Poisson, formulasi lemah; Potential Problems; Elastostatics; elastostatik dua dimensi
Prasyarat:
I
(3SKS)
II
54
Daftar Pustaka:
C.A. Brebia, J. Dominguez: Boundary elements An Introductory Course, 2nd ed. McGraw Hill, 1992
A.A. Becker, The Boundary Element Method in Engineering-a complete course, McGraw Hill, 1992
MKM44508
KONSEP DESAIN
(3SKS)
Sasaran:
Mengenal falsafah konsep, proses desain dan melatih untuk menjadi perencana.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Falsafah desain: batasan dalam desain, proses desain, konsep dalam desain misalnya infinite life, fail state, damage tolerant; keandalan dalam desain: proses produksi dalam desain, masalah seleksi
material dalam desain, pengaruh pemilihan proses produksi dalam desain. Interaksi antara material, evaluasi dan kontrol biaya; metode memperkirakan biaya dalam desain.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
55
Dieter, Engineering Design, A material and processing approach, Mc Graw Hill, 1983
Lewis, Introduction to Reliability Engineering, John Wiley & Sons, 1987
Lieter E.E., Introduction to Reliability engineering, John Wiley & Sons, 1987.
MKM44608
KONSTRUKSI SISTEM PIPA
(3SKS)
Sasaran:
Mampu mengenal dan menganalisa konsep konstruksi system pipa pada system-sistem teknik
Pokok Isi Mata Kuliah:
Perancangan system perpipaan berdasarkan kode ANSI/ASME B31.3; system perpipaan tujuan perancangan; kondisi dan criteria perancangan; komponen system perpipaan di ANSI/ASME B31.3;
komponen lain dan metode perancangannya; fabrikasi, perakitan, ereksi, pemeriksaan dan pengujian system perpipaan.
Prasyarat:
I
II
Statika struktur
Material Teknik
Daftar Pustaka:
56
Sasaran:
Pokok Isi Mata Kuliah:
(3SKS)
Prasyarat:
II
Statika struktur
Material Teknik
Daftar Pustaka:
57
MKM44808
SISTEM KENDALI
(3SKS)
Sasaran:
Mampu mengenal dan menganalisa konsep kendali pada system teknik
Pokok Isi Mata Kuliah:
Peningkatan performansi system; kompensasi aksi lag dan lead, kompensasi feed back, controllability, observeability; pengenalan analisis non linear; klasifikasi, karakteristik, analisis, pengenalan
metode state space: system sederhana, pemodelan; pengenalan pengaturan digital; transformasi Z, analisa stabilitas.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
58
Ogata, K.: Teknik Kontrol Automatik edisi ke 2, Jilid 1 & 2, Erlangga 1997
Dorf, R.C. dan Bishop, R.H,: Modern Control Systems, Addison-Wisley, 1995
Raven, F.H.: Automatic Control Engineering, 5th Ed., McGraw-Hill, 1995.
Morris, S.B. Automated Manufacturing Systems, McGraw Hill, 1995.
MKM44908
ANALISA TEGANGAN EKSPERIMENTAL
(3SKS)
Sasaran:
Mampu mengenal dan menganalisa tegangan eksperimental pada system teknik
Pokok Isi Mata Kuliah:
Teori Elastisitas dan mekanika retak: Definisi tegangan, regangan dan transformasinya, hubungan tegangan, regangan, persamaan keseimbangan dan kompatibilitas. Berbagai metoda pengukuran
tegangan antara lain strain-gage tahanan listrik, metoda moir, metoda lapisan getar dan metoda photoelastisitas. Pembahasan meliputi prosedur instrumentasi dengan praktikum untuk memberikan
pengalaman kepada mahasiswa.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
59
James Dally and William Riley, Experimental stress analysis, McGraw-Hill, 3rd ed. 1991.
Albert Kobayashi, Handbook on Experimental Mechanics, Prentice Hall, 1987.
MKM45208
DESAIN MESIN LANJUT
Sasaran:
Mampu mengenal dan menerapkan konsep desain mesin lanjut pada system-sistem teknik
(3SKS)
II
Daftar Pustaka:
60
Yataro Hatamura dan Yosho Yamamoto, The Practice of Machine Design, Clarendon Press, Oxford, 1999.
Pahl, Beitz, Engineering Design, Springer Verlag, 1996.
Groover, Zimmers, CAD/CAM, Computer Aided Design and Manufacturing, Prentice Hall, 1994.
Ertas, J., The Engineering Design Process, John Wiley, 1993.
Zeid, I., CAD/CAM Theory and Practice, McGraw-Hill, 1991.
MKM45108
ALAT PENGANGKAT & PENGANGKUT
(3SKS)
Sasaran:
Mampu mengenal, memahami dan menganalisa konsep alat pengangkat dan pengangkut pada system-sistem teknik
Pokok Isi Mata Kuliah:
Alat pengangkat & pengangkut (Prinsip kerja, komponen: tali baja (wire rope), tali rami & sejenisnya, tromol, cakra, rantai, rol untuk rantai. Roda rantai (sprochets), roda jalan, rel, alat pengaman
dan rem. Alat untuk mengangkat beban/kait kerja perngangkutan: mengangkut, memutar, berjalan (traveling). Peralatan listrik, motor penggerak, system pengaturan, macam-macam bentuk keran.
Girder, bentuk konstruksi kerangka. Batas tegangan baja konstruksi, gaya angin, standard tali baja, standar batas tegangan. Conveyor, konstruksi ban karet, sudut-sudut tumpukan bahan yang
diangkat, motor penggerak, rol dan peralatan/kelengkapan yang lain.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
61
MKIM45408
TEKNIK KENDARAAN BERMOTOR
(3SKS)
Sasaran:
Mampu mengenal dasar teknik kendaraan dan sistemnya dan melakukan latihan perancangan kendaraan.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Perancangan mobil, truk, bus dan sepeda motor, komponen kendaraan, transmisi daya, tractive effort, perhitungan performansi, pemilihan mesin, pengereman, system suspensi, pengendaraan
handling, kontrol dan stabilitas.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
62
MKM45308
PERANCANGAN MEKANISME
(3SKS)
Sasaran:
Mampu mengenal dan membuat rancangan system mekanisme.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Pool perpindahan mutlakdan relatif merancangn mekanisme yang bergerak dalam beberapa kedudukan, koordinasi gerak masukan dan keluaran, point posistion reduction, gerak garis lurus,
melingkar, center point curve, circle point curve. Metode grafis.
Prasyarat:
I
Daftar Pustaka:
II
63
MKM45508
PERENCANAAN BEJANA TEKAN
(3SKS)
Sasaran:
Mampu mengenal dan manganalisa konsep perancangan bejana tekan
Pokok Isi Mata Kuliah:
Perancangan bejana tekan berdasarkan ASME Pressure Vessel Code Section VIII Division-1; kondisi dan criteria perancangan; material dan tebal dinding bejana; komponen bejana tekan di ASME
PV Code Section VIII Division-1; komponen lain, tumpuan dan metode perancangannya; fabrikasi, perakitan, ereksi, pemeriksaan dan pengujian bejana tekan.
Prasyarat:
I
II
Statika Struktur
Material Teknik
Daftar Pustaka:
64
MTP44108
PROSES PEMESINAN
(3SKS)
Sasaran:
Dapat mengenal dan menguasai proses-proses pemesinan
Pokok Isi Mata Kuliah:
Klasifikasi Proses Pemesinan; Elemen Dasar Proses Pemesinan; Geometri Pahat; Umur Pahat Empirik, Gaya Pemotongan Empirik; Material Pahat; Sistem Pemerkakasan; Ongkos Pemesinan;
Optimasi Proses Pemesinan; Proses Gerinda; Klasifikasi Proses Gerinda; Batu Gerinda; Tebal Geram Ekuivalen, Diagram Gerinda dan Optimasi Proses Gerinda; Cairan Pendingin; Pemanfaatan
Proses Pemesinan; Praktikum.
Prasyarat:
II
Daftar Pustaka:
66
MTP44308
MESIN PERKAKAS POTONG
(3SKS)
Sasaran:
Mampu mengenal dan menganalisa mesin perkakas potong secara umum.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Pengenalan mesin perkakas secara umum serta bentuk dan bidang penggunaannya. Struktur mesin Perkakas penginstallan mesin perkakas. Lintasan luncur dan bantalan. Penggerak utama.
Prasyarat:
I
II
Proses Produksi
Daftar Pustaka:
67
Rochim T., Teori dan teknologi Proses Pemesinan, HEDS-Project, Bandung, 1993.
Koenig, W., Fertigungsverfahren Band 1; Drehen, Fraesen, Bohren, VDI Verlag, Duesseldorf, 4. Auflage, 1990
Koenig, W., Klocke, F., Fertigungsverfahren Band 2; Schleifen, Honen, Laeppen, VDI Verlag, Duesseldorf, 3. Auflage, 1996
Weck, Manfred, Werkzeugmaschinen Fertigungs-systeme Band 1, Maschinenarten, Bauformen und Anwendungsbereiche, 4. Auflage, VDI-Verlag GmbH, Duesseldorf, 1991
Weck, Manfred, Werkzeugmaschinen Fertigungs-systeme Band 2, Konstruktion und Berechnung, 5. Auflage, VDI-Verlag GmbH, Duesseldorf, 1994
MTP45408
DINAMIKA MESIN PERKAKAS
(3SKS)
Sasaran:
Mampu memahami perliaku dinamik dari mesin-mesin perkakas
Pokok Isi Mata Kuliah:
Perilaku dianmik mesin perkakas, pengujian serta interaksinya dengan proses pemesinan, analisis dan pengukuran dinamik, dinamik proses pemesinan, chatter dan stabilitas dan peredam dinamik,
praktikum.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
68
Weck, Manfred, Werkzeugmaschinen Fertigungs-systeme Band 4, Messtechnische Untersuchunge und Beurteilung, 5. Auflage, VDI-Verlag GmbH, Duesseldorf, 1996
Koenigsberger, Tlusty, Machine Tools Structures, Pergamon Press, 1970.
Welbourn, Machine Tool Dynamics and Introduction, Cambridge University Press, 1970.
MTM44308
TEKNIK PEMBENTUKAN
(3SKS)
Sasaran:
Dapat mengenal dan menguasai teknik pembentukan logam dalam bidang teknik mesin
Pokok Isi Mata Kuliah:
Klasifikasi proses pembentukan; mekanisme deformasi; penerjemah panas dan dingin; sifat logam pada temperatur rendah dan tinggi, tegangan air logam; criteria leleh; teori plasitsitas; gaya
II
Daftar Pustaka:
69
Lange, Kurt, Umformtechnik, Handbuch fuer Industrie und Wissenschaft Band 1, Grundlagen, 2. Auflage, Springer Verlag, Berlin, Heidelberg, New York, London, Paris, Tokyo,
Hongkong, 1984.
Siswosuwarno, Teknik Pembentukan Logam, Jurusan Teknik Mesin ITB, 1986.
Dieter, G.E., Mechanical Metallurgy, 3rd. ed. McGraw-Hill, 1986.
MTP45108
BIAYA PRODUKSI
(3SKS)
Sasaran:
Mampu menganalisa dan menghitung ongkos produksi dari suatu proses manufaktur
Pokok Isi Mata Kuliah:
Identifikasi komponen ongkos produksi; Kapital; Penentuan ongkos variabel tak langsung per tahun; Penentuan ongkos tetap & ongkos variabel; Perhitungan ongkos operasi; Pengontrolan ongkos;
Akuntansi, Tugas perhitungan Ongkos Produksi.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
70
Rochim, T. Teori & Teknologi Proses Pemesinan, Jurusan Teknik Mesin ITB, 1993
Frederich, C.J., James, H.B., Cost and Optimization Engineering, McGraw Hill, 1985.
MTM44108
ANALISA KEGAGALAN
Sasaran:
Mampu menganalisa dan menghitung serta memprediksi kegagalan yang akan terjadi pada komponen-komponen mesin
Pokok Isi Mata Kuliah:
I
(3SKS)
Prasyarat:
II
Daftar Pustaka:
71
Rochim, T. Teori & Teknologi Proses Pemesinan, Jurusan Teknik Mesin ITB, 1993
Frederich, C.J., James, H.B., Cost and Optimization Engineering, McGraw Hill, 1985.
MTP44808
MESIN PERKAKAS CNC & OTOMATISASI
(3SKS)
Sasaran:
Mampu mengenal dan memahami system pengontrolan pada mesin perkakas CNC,
Pokok Isi Mata Kuliah:
Fungsi-fungsi yang dapat diautomatisasi, Pengontrolan mekanik, Dasar-dasar pengerjaan data/informasi, Pengontrolan elektrik, Pengontrolan numeric, Pengerjaan data geometri untuk pelaksanaan
gerakan dan interpolasi, Penggerak maju, Sistem pengukuran posisi pada mesin NC, Pengaturan, pengawasan Proses dan tidakan perawatan, pengontrolonan robot, teknik informatik untuk
manufaktur( CIM, COSMOS etc).
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
72
Weck, Manfred, Werkzeugmaschinen Fertigungs-systeme Band 3.1, Automatisierungstechnik und Steurungstechnik 1, 4. Auflage, VDI-Verlag GmbH, Duesseldorf, 1995
Weck, Manfred, Werkzeugmaschinen Fertigungs-systeme Band 3.2, Automatisierungstechnik und Steurungstechnik 2, 4. Auflage, VDI-Verlag GmbH, Duesseldorf, 1995
Kief, Hans B., NC/CNC-Handbuch, 20. Auflage, Carl Hanser Verlag Muenchen, Wien, 1997.
Y. Korem, Computer Control of Manufacturing System, McGraw-Hill, 1985.
Craig, J.J. Introduction to Robotics Mechanics & Control, Addison Wisley, 1986.
MTP45208
METROLOGI INDUSTRI + PRAKTIKUM
(3SKS)
Sasaran:
Memahami dan menguasai berbagai teknik pengukuran komponen/mesin peralatan terutama yang berkaitan dengan toleransi (dimensi, bentuk, posisi) sebagaimana yang telah diberikan pada mata
kuliah menggambar mesin. Mengenal konsep statistik guna menganalisa data hasil pengukuran sehingga dapat dibuat kesimpulan yang lebih baik. Mengenal istilah teknik yang berkaitan dengan alat
ukur dan proses pengukuran secara umum, misalnya sensitivitas, histerisis, pasivitasm drift etc.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Standar panjang, konstruksi dan sifat umum alat ukur, kesalahan dalam pengukuran; dasar-dasar statistika untuk analisis data pengukuran; alat ukur linear, alat ukur sudut, kedataran, kelurusan,
kerataan, metrology ulir; metrology roda gigi; kekasaran permukaan; dasar CMM; kontrol kualitas geometric (diagram kontrol dan system sampling); pengukuran kebulatan dan kesalahan bentuk.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
73
Rochim, T., Wirjosumartono, S.H., Spesifikasi Geometris Metrologi Industri dan kontrol kualitas, Jurusan Teknik Mesin ITB, 1985.
MTP44208
PEMROGRAMAN MESIN DAN KONTROL NUMERIK/ PRAKTIKUM CNC
(3SKS)
Sasaran:
Mampu mengenal dan memahami proses pemrograman mesin dan kontrol numeric pada system-sistem teknik.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Klasifikasi system pemrograman NC; tinjauan umum mesin perkakas CNC (komponen dan system kontrol); dasar pemrograman dengan kode G-ISO; pemrograman dengan mesin freis NC;
pemrograman mesin bubut NC; system pendukung pengoperasian mesin CNC.
Simulasi Praktikum CNC/CAD/CAM: CAD/CAM, CNC TU-2A, CNC TU-3A, CTS, COMPACT 5
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
Rochim, T. Pemrograman Mesin Perkakas NC, Jurusan Teknik Mesin ITB, 1986.
EMCO manual CAD/CAM, TU-2A, TU-3A, CTS, COMPACT 5.
74
MTP44508
PERKAKAS BANTU
(3SKS)
Sasaran:
Mampu mengenal dan merancang perkakas Bantu untuk mesin perkakas
Pokok Isi Mata Kuliah:
Klasifikasi perkakas. Perancangan perkakas. Metoda lokasi pencekaman. Jenis-jenis perkakas Bantu pegang. Perkakas Bantu pegang untuk mesin perkakas CNC. Perkakas Bantu tuntun gurdi.
Analsis ekonomi perkakas Bantu.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
75
C. Donaldson, Gorge H., LeCain, V.C. Goold, Tool Design, McGraw Hill, 1973
Erdward G. Hoffman, Jig and Fixture Design, Delmar Publisher, 1996.
Achim Trummer, Helfried Wiebach, Vorichtungen der Produktionstechnik, Entwicklung Montage, Automation, Vieweg Verlag, Braunschweig/ Wiesbaden, 1994.
Coco Ibrahim, Diktat Perkakas Bantu, Jurusan Teknik Mesin ITB, 1986.
MTP45308
MESIN PERKAKAS PEMBENTUKAN
(3SKS)
Sasaran:
Mempu mengenal dan memahami rancangan dari mesin perkakas bentuk.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Dasar-dasar dari teknik pembentukan dan pemotongan, pembagian mesin-mesin pembentukan dan pemotongan, konstruksi mesin pemotongan dan pembentukan, mata pahat pembentukan, mesinmesin utama pemotongan dan pembentukan, mesin press otomatis, machining center untuk mesin pembentukan, system mesin press dengan proses bertingkat.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
76
Lange, Kurt, Umformtechnik, Handbuch fuer Industrie und Wissenschaft Band 1, Grundlagen, 2. Auflage, Springer Verlag, Berlin, Heidelberg, New York, London, Paris, Tokyo,
Hongkong, 1984-1993
Spur, G., Stoeferle, T. Handbuch der Fertigungstechnik Bd. 2. Umformen und Zerteilen, Carl Hanser Verlag, Muenchen, Wien, 1984.
Schmoeckel, Dieter, Skript der Vorlesung Umformmaschinen I, II, TH Darmstadt, 1990
Hesse, Stefan, Umformmaschinen, Grundlagen der umformenden und zerteilenden Werzeugmaschinen, 1. Auflage, Vogel Verlag, 1995.
MTP44408
MESIN PERKAKAS NON KONVENSIONAL
Sasaran:
Mempu mengenal dan memahami rancangan dari mesin perkakas non konvensional
Pokok Isi Mata Kuliah:
Klasifikasi proses non konvensional; parameter proses EDM, USM, LBM, Chemical Milling.
Prasyarat:
I
(3SKS)
II
Daftar Pustaka:
77
MTM44408
TEKNIK PENGELASAN
(3SKS)
Sasaran:
Mempu menyelesaikan masalah-masalah teknik yang berkaitan dengan pengelasan
Pokok Isi Mata Kuliah:
Definisi, klarifikasi, pembentukan busur gas/listrik,. Keunggulan dan kelemahan proses las. Berbagai jenis proses las dan karakteristiknya. Berbagai jenis karakteristik sumber listrik vs panjang
busur. Pemilihan proses las yang bersesuaian. Kodefikasi dan prosedur las.
Prasyarat:
I
Daftar Pustaka:
78
MTM44708
TEKNIK PENGECORAN
(3SKS)
Sasaran:
Mempu menyelesaikan masalah-masalah teknik yang berkaitan dengan pengecoran logam
Pokok Isi Mata Kuliah:
Proses metalurgi pengecoran; kontrol kualitas; meliputi proses pengecoran, pemaduan, kontrol pencairan dan pembekuan; pembuatan cetakan; caact hasil; perlakuan panas dan tungku peleburan.
Prasyarat:
I
II
Material teknik
Proses Produksi
Daftar Pustaka:
79
Wiryosumarto, Harsono, Okumura, Toshie, Teknik Pengelasan Logam, Pradnya Paramita, 1990
Obrien, R.L. Welding Handbook-AWS
Blodgett, O.W., Design of Welded Structure
Little, Richard L., Welding and Welding Technology
MTM44608
MATERIAL KOMPOSIT
(3SKS)
Sasaran:
Mampu menganalisa dan menerapkan konsep material komposit system-sistem teknik.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Klasifikasi material komposit; contoh-contoh penggunaan material komposit; polimer matrik komposit, metal matrik komposit, metal matrik kompisit, keramik matrik komposit, macro mechanics;
modus kerusakan pada komposit; proses pembuatan komposit; proses curing pada matrik termoset; non-destructive testing; pengujian terhadap prepeg dan komposit.
Prasyarat:
I
Daftar Pustaka:
II
80
MTM44908
PERLAKUAN PANAS
Sasaran:
Mempu menyelesaikan masalah-masalah teknik yang berkaitan dengan perlakuan panas
Pokok Isi Mata Kuliah:
Proses perlakuan panas dan metode kontrol kualitasnya, pengaruh unsure paduan dan cacat pada proses perlakuan panas, pemeriksaan hasil.
Prasyarat:
I
(3SKS)
Daftar Pustaka:
II
81
MTM44808
PERLAKUAN PERMUKAAN
Sasaran:
Mempu menyelesaikan masalah-masalah teknik yang berkaitan dengan perlakuan permukaan
Pokok Isi Mata Kuliah:
Proses elektrolisa, pelapisan, anodiasi dan teknik pengukuran lapisan.
Prasyarat:
I
(3SKS)
II
Daftar Pustaka:
82
MTM44508
MEKANIKA RETAKAN
(3SKS)
Sasaran:
Mampu menganalisa dan menerapkan konsep mekanika retakan pada system-sistem teknik.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Pengertian dasar mekanika retakan: struktur yang retak, medan tegangan diujung retakan; criteria Grifith; criteria bukaan retakan; mekanisme retakan dan perambatan retakan; daerah plastis diujung
retakan; fracture toughness, modus regangan bidang dan tegangan bidang beserta metode pengujiannya; penerapan mekanika retakan: contoh-contoh kasus berikut analisis kegagalan komponen.
Prasyarat:
I
Daftar Pustaka:
II
83
MTM45208
METALURGI SERBUK
(3SKS)
Sasaran:
Mampu menganalisa dan menerapkan konsep metalurgi serbuk pada system-sistem teknik.
Pokok Isi Mata Kuliah:
Prinsip proses metalurgi serbuk; contoh-contoh material serta penggunaannya; metode pembuatan serbuk; metode karakteristik serbuk; metode pencampuran; metode kompaksi; green strength;
metode sinter, dan mekanisme sintering; sifat-sifat produk metalurgi sebrbuk; densitas,keuletan, kekuatan, konduktivitas, mikro struktur, metode gabungan kompaksi dengan sintering; pengerolan
ekstruksi, tempa.
Prasyarat:
I
Daftar Pustaka:
II
84
MTM45108
Sasaran:
Mampu menganalisa dan menerapkan konsep polimer pada system-sistem teknik.
Pokok Isi Mata Kuliah:
I
POLIMER
(3SKS)
Prasyarat:
II
Daftar Pustaka:
85
MTM44208
PENGENDALIAN KOROSI + PRAKTIKUM
(3S
Sasaran:
Mampu menganalisa dan menerapkan konsep-konsep pengendalian korosi pada system-sistem teknik
Pokok Isi Mata Kuliah:
Pengertian fenomena korosi sebagai proses elektrokimia; reaksi anodic; reaksi katodik; kurva polarisasi; jenis-jenis korosi berikut mekanismenya: mekanisme permukaan; korosi sumur; korosi antar butir;
korosi selektif; korosi galvanic; korosi erosi; monitoring proses korosi; kasus-kasus korosi; metode pengendalian korosi; a.l. proteksi katodik, proteksi dengan arus tandingan.
Prasyarat:
I
II
Daftar Pustaka:
86
MTM45308
Sasaran:
Mampu menganalisa dan menerapkan konsep material keramik pada system-sistem teknik.
Pokok Isi Mata Kuliah:
KERAMIK
(3SKS)
No
Kompetensi Dasar
Indikator
Materi Pembelajaran
Sifat-sifat fisik;logam
1. kerapatan,
2. titik lebur,
3. panas spesifik,
4. konduktivitas dan ekspansi
panas,
5. konduktivitas listrik,
6. korosi & oksidasi
7. densitas
8. sifat magentik logam
1. Jenis-jenis Kristal Logam
2. Struktur kubik berpusat
bidang
1.
Menjelaskan dan
menjabarkan jenis dan
system kristal
Metode
Pembelajaran
Ceramah dan Tanya
jawab
Evalu
Tanya
Penila
maha
Tanya
Tanya
2.
Menjelaskan i perubahan
perubahan struktur logam
baja pada daerah eutectic,
hypoeutectic dan
hypereutectic terhadap
perubahan sifat-sifat baja
2.
menggambarkan jenis-jenis
kristal logam
Menjelakan dan memahami
perubahan bentuk struktur
mikro
3.
1.
2.
3.
4.
1.
2.
Tanya
Penila
maha
Tanya
Tanya
Penila
maha
3.
3.
4.
5.
6.
1.
2.
4.
3.
4.
vacancy,
Cacat dua dimensi dan
penyebabnya
Cacat tiga dimensi
Metode untuk menentukan
cacat logam
pemulihan logam
Diagram alir Logam
Energi dalam dan energi
pergerakan atom
Kekuatan Tarik teoritis dan
sebenarnya
Regangan tarik teoritis dan
sebenarnya
2.
R.E. Smallman,
Metalurgi Fisik
Modern (terjemahan),
Erlangga, 1991
9.
10
1.
2.
Tanya
Penila
semes
Tanya
Tany
2.
3.
menelaah perubahan
logam akibat perlakuan
panas
menjelaskan proses
perlakuan panas pada
logam
4.
5.
5.
11
6.
Memahami pengertian
mampu keras baja dan
metode untuk menganalisa
mampu keras logam
terhadap sifat mekanik dan
fisiknya.
12
7.
Memahami Mekanisme
penguatan
2.
Tanya
Penila
Maha
Tanya
6.
7.
8.
13
14
8.
9.
Kerusakan logam
1.
2.
gerakan dislokasi
penguatan logam dengan
deformasi plastis
Ecap
penguatan logam dengan
mengubah fase matrik dan
penguat logam
Unsur-unsur dalam baja
Pengaruh unsur paduan
pada logam terhadap
perubahan
Tanya
Tanya
15
16
Tanya
Tanya
UNI 10111
Agama
2.1
Kode Kuliah:
Kredit:
MS1210
2 SKS
Jenis Kegiatan
Nama Mata Kuliah
Course Title
Silabus Ringkas
Semester:
Sifat:
2
Wajib
Kuliah
Statika Struktur
Statics
Matakuliah ini membahas hukum-hukum dasar mekanika dan
pemanfaatannya dalam analisis struktur. Materi yang dibahas mencakup
sistem satuan, hukum Newton, sistem gaya, resultan, konsep diagram benda
bebas, persamaan keseimbangan, analisis keseimbangan benda titik, analisis
struktur truss dan rangka (frame), gaya terdistribusi, gaya dalam, gesekan
dan segi pemakaiannya, prinsip kerja semu. Setelah mengambil kuliah ini,
mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan dasar analisis mekanika baik
untuk struktur sederhana maupun yang lebih kompleks seperti truss dan
frame.
Short Description
References/Bibliography
This course concerns with basic laws of mechanics and its applications in
structural analysis. The content includes unit systems and conversions,
Newtons laws, force system, resultant, free body diagram, equilibrium,
simple structure analysis, truss, frame, distributed forces, internal forces,
friction, and principle of virtual work.
MS, PN, MT
FIXXXX Fisika I
Prerequisite
MAXXXX Matematika I
Prerequisite
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas, PR, & Quiz =
Ya
Others: Kehadiran
Ya
Meriam, J.L, dan Kraige, L.G., Mekanika Teknik Statika, Jilid I, Versi SI,
terjemahan Tony Mulia, Penerbit Erlangga, 1988.
Beer, F.P., dan Johnston, E.R., Jr., Mekanika untuk Insinyur: Statika, edisi
ke-4, Penerbit Erlangga, 1991.
Popov, E.P., Mekanika Teknik (Mechanics of Materials), terjemahan Zainul
Astamar, Penerbit Erlangga, 1986.
Topik
Perkenalan,
konsep dasar,
sistem satuan
Subtopik
Konversi satuan, besaran skalar
dan vektor, operasi skalar dan
vektor.
Sistem gaya
Hukum Newton
Mg #
4
5
6
6
78
9 11
12
13
14
Topik
Jenis-jenis
tumpuan, struktur
sederhana, dan
analisis struktur
Analisis struktur
truss
Subtopik
Solusi analitis dan grafis,
stabilitas struktur, analisis
kekokohan, definisi statis
tertentu dan tak tentu
Truss sederhana: cara
keseimbangan simpul dan cara
pemotongan
Truss tidak sederhana
Analisis struktur
truss (lanjutan)
Ujian Tengah Semester (UTS)
Analisis struktur
Rangka dua dimensi
rangka (frame)
Gaya dalam
Gaya terdistribusi, perhitungan
dan penentuan letak resultan,
gaya dalam di struktur dua
dimensi, diagram gaya dalam
(gaya aksial, lintang, dan momen
lentur), rekonstruksi beban, gaya
dalam di struktur tiga dimensi
UTS
Gesekan
Definisi gesekan kering, aplikasi
untuk baji/pasak, ulir daya,
transmisi sabuk, bantalan luncur,
dan roda.
15
Metode Kerja
Semu
16
2.2
Kode Kuliah:
Kredit:
MS2100
2 SKS
Jenis Kegiatan
Nama Mata Kuliah
Course Title
Silabus Ringkas
Short Description
Semester:
Sifat:
3
Wajib
Kuliah
Analisis Teknik Dasar
Basic Engineering Analysis
Kuliah ini bertujuan memberi dasar matematika dalam aljabar linier, dasar
probabilitas dan statistika, analisis numerik, dan persamaan diferensial.
Sebagai pelengkap, akan diajarkan pemrograman dengan bahasa tingkat
tinggi (high level language), sekaligus pemanfaatan pemrograman berbasis
grafis (Simulink) untuk penyelesaian masalah teknik. Selain itu, akan
diberikan juga pemecahan masalah matematika dengan symbolic processing.
Setelah mengambil matakuliah ini, peserta akan memperoleh dasar
pemahaman matematika sekaligus kemampuan komputasi yang memadai
untuk menyelesaikan masalah teknik. Pendekatan kuliah memanfaatkan
project based learning, dimana peserta diberi sedikit bahan dan banyak
latihan mandiri. Di kuliah ini, knowledge and skill dibentuk seiring dengan
berjalannya perkuliahan.
The course will introduce basic mathematics subjects such as linear algebra,
probability and statistics, and differential equation. As a complement, the
teaching will incorporate the application of high level language computing
software. In order to prepare for advanced studies, the module will also
introduce the use of symbolic processing in solving mathematical problems.
The class will utilize problem based learning with numerous independent
exercises. Therefore, class participants will build their knowledge and skill
as the course progresses.
MS
MAXXXX Matematika I
MAXXXX Matematika II
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas, PR, & Quiz =
Ya
Prerequisite
Prerequisite
References/Bibliography
Others: Kehadiran
Ya
Palm, W.J., Introduction to Matlab 6 for Engineers, McGraw-Hill, 2001
Topik
Pemecahan
masalah dengan
komputer
Operasi vektor
dan matriks
File, fungsi
(function), dan
struktur data
5-6
6
7
8
Subtopik
Pengenalan MATLAB, jendela
interaktif, menu dan toolbar,
script file, editor/debugger,
help file, metodologi
pemecahan masalah
Pengenalan vektor dan matriks,
operasi vektor dan matriks,
polinomial
Mg #
Topik
9 - 10
Statistika dasar
dan probabilitas
11
12
13
14 -16
16
Subtopik
linear regression
Statistika, probabilitas,
histogram, harga rata-rata,
varian, dll. Distribusi normal,
distribusi uniform, dll. Random
number generator.
2.3
Kode Kuliah
Kredit:
MS2101
2 SKS
Jenis Kegiatan
Nama Mata Kuliah
Course Title
Silabus Ringkas
Semester:
3
Sifat:
Wajib
Kuliah
Gambar Mesin Berbasis Komputer
Computer Aided Drafting
Matakuliah ini memberikan teori menggambar sesuai kaidah/aturan yang
berlaku di disiplin ilmuTeknik Mesin. Materi yang dibahas mencakup
introduksi, standar dalam gambar mesin, peralatan gambar, sintesa geometri,
macam-macam garis dan penggunaannya, gambar proyeksi (isometri,
Amerika, Eropa), pembuatan gambar sketsa, pandangan bantu, gambar
potongan, pemberian ukuran dan toleransi, penyederhanaan gambar elemen
mesin, gambar susunan, bentuk rincian, penggunaan lambang dalam
penggambaran. Selain kuliah, ada tugas-tugas menggambar di laboratorium.
Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu membaca,
membuat, memahami standar gambarmesin, serta melakukan tugas
perancangan dasar.
Short Description
Introduction to mechanical drawing, standards (ISO), drawing tools, synthesis
of geometry, types of lines and usage, projection (isometric, American system,
European system), sketches, auxiliary view, sectioning, dimensioning and
tolerance, simplified drawing of machine elements (bolts, threads, gears, etc.),
assembly drawing, exploded view, drawing symbols. In addition to class room
instructions, students have to complete laboratory drawing assignments
consisting of manual drawing (using traditional drawing machine) and
computer aided drawing.
Offered to (PS Peserta)
MS, MT
Related Courses
1. -Assessment/Penilaian
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others: Praktikum
Ya
References/Bibliography F.E. Giesecke, et al., Engineering Graphics, Edisi ke 5, Prentice Hall (1993).
G. Takeshi Sato dan N. Sugiarto Hartanto, Menggambar Mesin Menurut
Standar ISO, PT Pradnya Paramita,Edisi 1 (1981).
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 71 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Topik
Introduksi dan
standar dalam
gambar mesin
Peralatan gambar
Konstruksi geometri
Gambar proyeksi
Amerika, Eropa.
Macam-macam garis
dan penggunaannya
Pembuatan gambar
sketsa.
Sub Topik
Bahasa gambar, sejarah
perkembangannya, berbagai
jenis gambar, peranan gambar
dalam dunia engineering.
Standar ISO Gambar Teknik,
hal-hal dasar yang diatur
standar.
Peralatan gambar
konvensionil dan cara
pemakaiannya.
Pengenalan Computer Aided
Drafting (Autodesk Inventor)
Elemen dasar dan sintesisnya
dalam membentuk obyek 2 D
dan 3D. Penggunaan peralatan
gambar dalam membangun
obyek geometri.
Bentuk-bentuk khusus seperti
involut, sikloid, episikloid dan
hiposikloid.
Metode proyeksi tegak.
Proyeksi Amerika, proyeksi
Eropa, susunan gambar
pandangan
Macam-macam garis untuk
menyatakan batas obyek,
Gambar sketsa teknik dan
manfaatnya.
Jenis gambar sketsa.
Cara membuat gambar sketsa.
Mg #
Topik
Pandangan bantu
UTS
Gambar potongan
Pemberian ukuran
dan toleransi
idem
Penyederhanaan
gambar elemen mesin
Gambar susunan
Bentuk rincian dalam
gambar mesin.
Penggunaan
Sub Topik
Sketsa isometrik.
Cara membuat pandangan
tambahan, contoh-contoh.
Mg #
Topik
lambang dalam
penggambaran
UAS
Sub Topik
perpipaan, pengelasan.
2.4
MS2102 Mekatronika I
Kode Kuliah:
Kredit:
MS2102
2 SKS
Jenis Kegiatan
Nama Mata Kuliah
Course Title
Silabus Ringkas
Short Description
References/Bibliography
Semester:
Sifat:
3
Wajib
Kuliah
Mekatronika I
Mechatronics I
Matakuliah ini memberikan pengetahuan dasar mekatronika. Materi yang
dibahas mencakup: dasar perangkat semikonduktor, penyearah arus,
operational amplifier, sistem bilangan, aljabar boolean, sistem analog dan
digital, konversi data, perangkat keras logika, prosesor mikro, dan
programmable logic controller. Kuliah ini diberikan agar mahasiswa
memahami cara kerja perangkat semikonduktor, mampu merancang
perangkat pengolah sinyal menggunakan perangkat semikonduktor untuk
sistem elektro-mekanik, serta dapat merancang rangkaian kendali digital
untuk sistem elektro-mekanik.
This course builds the basic of mechatronics. Course syllabus includes
semiconductors, diode, operational amplifier, number systems, binary
mathematics, Boolean algebra, analog and digital systems, data acquisition
and conversion, logic hardware, microprocessors, and programmable logic
controllers.
MS
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others:
Kartidjo, M, dan Djodikusumo, I., Mekatronika, Jurusan Teknik Mesin ITB,
1986
Charles A. Schuler, William L. McNAMEE, Industrial Eletronics and
Robotic, McGraw-Hill International Editions, 2nd ed. 1988.
W. Bolton, Mechatronics - Electronic Control Systems in Mechanical
Engineering, Longman, 1996
2.5
Deskripsi Rinci Materi Kuliah
Mg #
Topik
Pengenalan
Mekatronika
Sub Topik
Peran mekatronika, model
atom, material semikonduktor,
proses doping.
Diode
Transistor
Operasional
Amplifier
Sistem Bilangan
Rangkaian Op-Amp,
karakteristik serta berbagai
macam penggunaannya
Berbagai macam sistem
bilangan, persamaan umum
sistem bilangan.
Bilangan Biner
Aljabar Boolean
Mg #
Topik
UTS
Rangkaian terpadu
( IC ) dan proses
pembuatannya
Sub Topik
Transistor Bipolar
& MOS
Gerbang Logika
Dasar & Flip Flop
Rangkaian
Kombinatorial dan
Sekuensial
Rangkaian
Arithmatika
ALU
Rangkaian
Mikroprosesor
Komponen mikroprosesor
dasar, berba.gai jenis
Mg #
Topik
Sub Topik
mikroprosesor dan
mikrokontroler
UAS
2.6
Kode Kuliah:
Kredit:
MS2111
3 SKS
Jenis Kegiatan
Nama Mata Kuliah
Course Title
Silabus Ringkas
Short Description
References/Bibliography
Semester:
Sifat:
3
Wajib
Kuliah
Mekanika Kekuatan Material
Strength of Materials
Matakuliah ini memberikan dasar perhitungan tegangan (mechanical stress)
akibat pembebanan. Cakupan matakuliah meliputi konsep teganganregangan, uji tarik, tegangan dan regangan akibat beban aksial, pengenalan
persoalan statis tak tentu untuk kasus beban aksial, pengenalan plastisitas
dan perhitungan tegangan sisa, tegangan (dan regangan) akibat momen
puntir, tegangan (dan regangan) akibat momen lentur, dan pengaruh
distribusi momen lentur yang tak seragam (tegangan akibat gaya lintang),
analisis tegangan (lingkaran Mohr), teori kegagalan, ledutan batang,
pemecahan persoalan statis tak tentu, dan metode energi. Setelah mengambil
kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu melakukan analisis tegangan dan
perubahan bentuk struktur akibat pembebanan.
This course discusses stress calculation due to loads. Description includes
stress-strain concept, tensile test, stress and strain due to axial loading,
statically indeterminate case related to axial loading, introduction to
plasticity and residual stress, stress and strain due other loads, such as
torsion, bending moment, and shear force, Mohrs circle of stress, failure
theory, deflection, statically indeterminate structures, and energy method.
MS, PN, MT
MS1210 Statika Struktur
Prerequisite
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others: Kehadiran
Ya
1.
Popov, E.P., Mekanika Teknik (Mechanics of Materials), terjemahan
Zainul Astamar, Penerbit Erlangga, 1993.
2.
Popov,E.P., Engineering Mechanics of Solids, Prentice Hall,
Engelwood Cliffs, New Jersey, 1990.
Topik
Konsep tegangan
dan regangan
Subtopik
Konsep tegangan-regangan, uji
tarik, tegangan dan regangan
akibat beban aksial
Kasus beban
aksial
Kasus momen
puntir
Kasus momen
lentur
Kasus gaya
lintang (distribusi
momen lentur
yang tak konstan)
UTS
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 80 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Mg #
78
Topik
Analisis tegangan
Teori kegagalan
10
11
Lendutan
12
13
UTS
Persoalan statis
tak tentu
14
Buckling (Tekuk)
15
Metode Energi
16
UAS
Subtopik
Teknik penggabungan tegangan,
lingkaran Mohr, tegangan utama
(principal stresses), tegangan
akibat pembebanan dalam ruang
Lingkaran Mohr tiga dimensi,
teori tegangan normal
maksimum, teori tegangan geser
maksimum (Tresca), teori
distorsi energi maksimum (Von
Mises)
Lendutan (deformasi) lateral
batang kontinu akibat
pembebanan, metode integrasi
langsung, metode luas diagram
momen lentur
2.7
Kode Kuliah:
Kredit:
MS2112
4 SKS
Jenis Kegiatan
Nama Mata Kuliah
Course Title
Silabus Ringkas
Short Description
Semester:
Sifat:
3
Wajib
Kuliah
Kinematika & Dinamika
Kinematics & Dynamics of Machinery
Matakuliah ini memberikan teori dasar mekanisme. Cakupan matakuliah
meliputi pendahuluan, mobilitas (derajat kebebasan), diagram
kinematika, pole kecepatan sesaat, Hukum Kennedy, analisis kecepatan
dengan titik pole, perbandingan transmisi, analisis kecepatan dengan
poligon, titik bantu, analisis percepatan dengan poligon, bilangan
kompleks, fenomena gelinding, mekanisme ekivalen, diskusi akhir,
analisis gaya-gaya pada mekanisme, gaya akibat ketidakseimbangan, dan
manfaat giroskop dan roda daya (flywheel) untuk berbagai mesin. Materi
yang dibahas mencakup juga gaya statika untuk mekanisme (metode
diagram benda bebas, metode perbandingan transmisi dan radius
translasi), gaya-gaya dinamik, kinetostatika, membalans massa berputar,
membalans massa bolak-balik, roda daya dan giroskop. Setelah
mengambil kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu menentukan
derajat bebas, melakukan analisis kekokohan, menyelesaikan analisis
kecepatan dan percepatan mekanisme, memiliki ketrampilan melakukan
analisis dinamik pada mekanisme termasuk balancing rotating dan
reciprocating machines, serta merancang giroskop dan roda daya.
Basic of mechanisms. Course syllabus includes mobility (kinematics
degree of freedom, kinematics diagram, instantaneous pole of velocity,
transmission ration, graphical method of velocity analysis (velocity
polygon), auxiliary point, acceleration analysis, complex method, rolling,
and equivalent mechanisms. The course also discusses forces in
mechanisms, unbalance, and application of gyroscope and flywheel. The
coverage includes static force analysis (free body diagram method,
transmission ratio and translation radius method), dynamic forces,
kinetostatics, balancing of rotating machineries, balancing of
reciprocating machineries, gyroscope, and flywheel.
MS
Related Course(s)
FIXXXX Fisika II
Prerequisite
MAXXXX Matematika II
Prerequisite
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others: Kehadiran =
Ya
A.R. Holowenko, Dynamics of Machinery, John Wiley, 1995.
H.H. Mabie and C.F. Reinholtz, Mechanisms and Dynamics of
Machinery, John Wiley, 1996
R.T.Hinkle, Kinematics of Machines, Prentice Hall, 1960.
K.J. Waldron and G.L. Kinzel, Kinematisc, Dynamics, and Design of
Machinery,John Wiley & Sons, Inc., 1999.
R.L. Norton, Design of Machinery, McGraw-Hill International Edition,
2nd Edition, 1999.
Assessment/Penilaian
References/Bibliography
Topik
Pendahuluan
Subtopik
Konsep dasar kinematika: derajat
bebas, komponen sistem mekanik
(joints & links), definisi dasar,
persamaan mobilitas (pers.
Kutzbach).
Diagram
Kinematika
Analisis
Analisis kecepatan dengan titik
kecepatan
pool, teori perbandingan
dengan titik
transmisi
pool
3
Analisis
Analisis kecepatan dengan
kecepatan
poligon kecepatan, cara mengdengan poligon konstruksi poligon, perhitungan
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 83 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Titik bantu
5-6
Analisis
percepatan
dengan poligon
Bilangan
kompleks
UTS
Fenomena
gelinding
Mekanisme
ekivalen
8-9
Analisis gaya
statik
10
Analisis gaya
statik lanjutan
11
Analisis gaya
dinamik
12
Membalans
massa berputar
13
Membalans
massa bolakbalik
14
UTS
Giroskop
15
Roda daya
16
UAS
2.8
Kode Kuliah
Kredit :
MS2130
2 SKS
Jenis Kegiatan
Nama Mata Kuliah
Course Title
Silabus Ringkas
Short Description
Semester:
3
Sifat:
Wajib
Kuliah
Material Teknik
Engineering Materials
Matakuliah ini memberikan pengetahuan dasar tentang material teknik
serta berbagai standar untuk material, produk, dan pengujiannya. Cakupan
kuliah meliputi antar lain: pengelompokan material; sifat material:
mekanik, fisik, kimia, teknologi; standar material, standar poduk, dan
standar uji; uji mekanik dan interpretasinya: uji tarik, impak, kekerasan,
fatigue, mulur, puntir; ikatan atom; dasar kristalografi; logam dan sistem
pemaduan; Paduan logam berbasis besi; Diagram Fe-Fe3C; Transformasi
fasa; non ferrous alloys; Dasar teori penguatan logam: penguatan logam
dengan pemaduan, perlakuan panas baja dan paduan aluminium
(precipitation hardening), penghalusan butir, strain hardening; Material
polimer, keramik, komposit: jenis, sifat, dan standar material. Melalui
kuliah ini, mahasiswa diberi pengetahuan dasar tentang material sebagai
landasan kuliah berikutnya.
This course develops the basic of engineering materials and standards of
materials, products, and material testing. The syllabus includes:
classification of materials, material properties: mechanical, physical,
chemical, technological, material standards, product standards, testing of
materials: mechanical testing and its interpretation, tensile, impact,
hardness, fatigue, torsion, creep, atomic bonding, basic of crystallography,
metal bonding, alloying, ferrous alloys, Fe-Fe3C diagram, phase
transformation, non-ferrous alloys, strengthening methods: strengthening
by alloying, heat treatment, precipitation hardening, strain hardening, etc.
polymers, ceramic, composite: classification, properties, etc.
MS
--UTS =
50 %
UAS =
50 %
References/Bibliography
Topik
Sub topik
Pendahuluan
Cara mengevaluasi
sifat mekanik logam
dan standar uji
Cara mengevaluasi
sifat mekanik logam
dan standar uji
Mg
Topik
Sub topik
dan prinsip pengujian,
pengolahan data. Pengaruh
kekasaran dan adanya notch di
permukaan. Diagram S-N.
Diagram Goodman. Pengaruh
tegangan dan temperatur pada
hasil uji creep. Uji stress
rupture. Larson-Miller
parameter.
Ikatan ionik, ikatan kovalen,
ikatan logam, ikatan Van
derWaals. Sistem sel satuan.
Bilangan koordinasi. Cacat
susunan atom. Cacat kristal:
dislokasi. Hukum Bragg. Dasardasar X-ray diffraktometri.
Bidang atom. Indeks Miller.
Sistem slip.
Struktur larutan padat dan
senyawa (intermetallik dan
karbida); aturan HR; Diagram
fasa dan metoda membuat
diagram fasa; jenis-jenis
diagram fasa (biner dan terner);
Jenis-jenis diagram fasa biner
Mg
Topik
Sub topik
8
9
UTS
Diagram fasa Fe-C
Memahami kemungkinan
material membentuk sistem
eutektik, peritektik, dan
senyawa. serta mengenal
diagram cara menggunakannya.
Evaluasi ke-I
Memahami cara membaca
diagram fasa yang berupa
gabungan dari berbagai jenis
diagram fasa. Mengenal
diagram fasa Fe-C
Mg
Topik
Sub topik
rendah, medium dan tinggi),
besi cor.
Transformasi fasa: besi murni,
baja karbon hipo eutektoid, baja
eutektoid, baja hiper eutektoid.
Metalografi kuantitatif.
Perhitungan fraksi volume fasa
yang terjadi pada temperatur
kamar.
10
11
12
Transformasi tidak
seimbang (Dasar-dasar
penguatan logam
dengan teknik
perlakuan panas)
13
Mg
14
Topik
dengan defromasi
plastis (Strain
Hardening)
Material logam lain.
Material Polimer.
Standar material
15
16
UAS
Sub topik
Ujian Tertulis
Evaluasi ke-II
2.9
Kode Kuliah:
Kredit:
MS2140
2 SKS
Jenis Kegiatan
Nama Matakuliah
Course Title
Silabus ringkas
Short Description
Assessment/Penilaian
Semester:
3
Sifat:
Wajib
Kuliah
Termodinamika Teknik I
Engineering Thermodynamics I
Matakuliah ini membahas berbagai konsep dasar termodinamika dan
penerapannya dalam analisis sistem termodinamika sederhana. Hal-hal
yang diajarkan meliputi definisi dan konsep dasar termodinamika,
pengertian energi dan hukum pertama termodinamika, hubungan p-v-T dan
sifat-sifat zat murni kompresibel sederhana, konsep gas ideal dan zat
inkompresibel, analisis energi untuk massa atur dan volume atur,
pengertian entropi dan hukum kedua termodinamika, serta pengertian dan
neraca eksergi dalam termomekanika. Setelah mengambil kuliah ini,
mahasiswa diharapkan memahami konsep-konsep dasar termodinamika
sehingga mampu dan trampil menerapkannya untuk pemodelan dan
analisis sistem termodinamika sederhana.
This course deals with basic concepts of thermodynamics and its
applications in the analysis of simple thermodynamics systems. Coverage
include definition and basic concepts of thermodynamics, energy definition
and the first law, p-v-T relationship and properties of simple compressible
pure substance, ideal gas concept, incompressible substance, energy
analysis for mass and control volume, entropy definition and the second
law, exergy definition and exergy balance in thermomechanical systems.
MS
1. FIXXXX Fisika II
Prerequisite
3. MAXXXX Matematika II
Prerequisite
5. KIXXXX Kimia II
Prerequisite
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others: kehadiran
Ya
References/Bibliography
2.
Konsep dan
definisi
Mg #
3.
Topik
Energi dan
Hukum I
Termodinamik
Sub Topik
Pengertian energi
Konsep energi dalam,
energi mekanik dan energi
potensial
Energi suatu sistem
Kerja dan panas
4.
Energi dan
hukum I
termodinamik
a
5.
Sifat
termodinamik
a zat murni
dan zat
kompresibel
sederhana
Mg #
6.
Topik
Sifat-sifat
termodinamik
a zat murni
dan
kompresibel
sederhana
Sub Topik
Tingkat keadaan referensi
dan nilai referensi
Panas spesifik pada
volume tetap dan tekanan
tetap
Pendekatan nilai sifat
termodinamika cairan sub
dingin.
Model zat inkompresibel
Hubungan antara p-v-t
untuk gas
Model yang ideal
7.
Analisis
Energi pada
volume
kontrol
8.
Analisis
Energi pada
volume
kontrol
Contoh-contoh aplikasi
konsevasi energi dalam
peralatan mesin konversi
energi
UTS
Mg #
10
Topik
Hukum II
Termodinamik
a
Sub Topik
Arah proses, proses
spontan dan aspek
penting dari hukum II
termodinamika
Definisi/pernyataan
hukum II termodinamika
11.
Hukum II
Termodinamika
12.
Entropi
Definisi entropi,
perubahan entropi dan
pertidaksamaan Clausius.
Data entropi untuk zat
murni kompresibel
sederhana
Perubahan entropi pada
proses reversibel internal
Neraca entropi pada
sistem tertutup
Mg #
13.
Topik
Entropi
Sub Topik
Neraca entropi pada
volume kontrol
Proses-proses isentropik
Efisiensi isentropik
14.
Analisis
Exergi
Pendahuluan dan
pengertian tentang
exergi/availability
Aliran Exergi
15.
Analisis
Exergi
16.
Short Description
References/Bibliography
Semester:
3
Sifat:
Wajib
Kuliah
Analisis Numerik & Pemrogaman
Numerical Analysis & Programming
Matakuliah ini membahas berbagai metode penyelesaian persoalan
matematika secara numerik. Materi yang dibahas mencakup: Komputer
hardware dan software. Dasar-dasar pemrograman. Pendekatan dan runoff errors. Truncation error dan deret Taylor. Menghitung akar persamaan.
Regresi dan interpolasi fungsi. Matriks dan Sistem Persamaan Linear.
Integrasi numerik. Persamaan Diferensial Biasa dan Parsial. Setelah
mengambil kuliah ini, mahasiswa diharapkan memahami dan mampu
menerapkan cara penulisan diagram alir serta teknik-teknik analisis
numerik sehingga mampu membuat program untuk memecahkan
masalah-masalah teknik mesin.
This course deals with the numerical solution to mathematical problems.
Course description includes computer hardware and software, basic
programming (Basic, C, etc.), approximation and round-off errors,
truncation error and Taylor series, roots calculation, regression and
interpolation of functions, matrix and linear algebra, numerical
integration, ordinary and partial differential equation.
MS
MS2100 Analisis Teknik Dasar
Prerequisite
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others (Quiz) =
Ya
Steven C. Chapra and Raymond P. Canale, Numerical Method for
Engineers, Edisi 4, McGraw-Hill, 2002.
Mg #
Topik
Komputer
hardware dan
software.
Dasar-dasar
pemrogaman.
Pendekatan dan
run-off errors.
Truncation error
dan deret Taylor.
Menghitung akar
persamaan.
Akar polinom
Matriks dan
Sistem
Persamaan
Linear.
Sub Topik
Perancangan algoritme,
diagram alir dan psudocode.
Komposisi program komputer.
Contoh penyusunan program
komputer.
Definisi kesalahan. Run-off
dan truncation error. Deret
Taylor. Penjalaran kesalahan.
Kesalahan numerik total.
Bracketing method: bisection,
false-position. Open method:
simple fixed-point, NewtonRpahson, Secant, akar
majemuk.
Polinom dalam masalah
keteknikan. Perhitungan
dengan polinom. Berbagai
metode menghitung akar
polinom: metode klasik,
metode Mueller, metode
Bairstow. Contoh aplikasi.
Review aljabar matriks.
Penyelesaian sistem persamaan
linier (SPL). Metode elinimasi
Gauss. Metode Gauss-Jordan
Dekomposisi LU. Matriks
inverse. Analisis kesalahan dan
kondisi sistem. Metode GaussSeidel. Contoh aplikasi.
UTS
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 99 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Mg #
Topik
Regresi dan
interpolasi
fungsi.
Integrasi
numerik.
Persamaan
Diferensial Biasa
dan Parsial.
Sub Topik
Regresi kuadrat terkecil:
regresi linier, regresi
polinomial, regresi non-linier.
Interpolasi polinomial: metode
Newton, metode Lagrange.
Koefisien interpolasi.
Interpolasi balik. Interpolasi
spline. Contoh aplikasi.
Integrasi numerik dengan
metode Newton-Cotes: aturan
trapesoidal, aturan Simpson..
Integrasi dengan segmen tak
sama. Rumus-rumus integrasi
terbuka. Contoh aplikasi.
Integrasi persamaan: metode
Newton-Cotes, metode
Romberg. metode Gauss
Quadrature. Contoh aplikasi.
Metode Euler. Perbaikan
metode Euler. Metode RungeKutta.
Sistem persamaan. Metode
Runge-Kutta adaptif. Contoh
aplikasi.
Boundary-value and
eigenvalue problem. Metode
umum persoalan boundaryvalue. Persoalan eigenvalue.
Contoh aplikasi.
UAS
Short Description
References/Bibliography
Semester:
4
Sifat:
Wajib
Kuliah
Dinamika Sistem
System Dynamics
Matakuliah ini memberikan dasar dinamika sistem, mulai dari pemahaman
input-output, model sistem linear, pemodelan sistem mekanik, pemecahan
persamaan dinamika sistem (respons sistem, stabilitas, Transformasi
Laplace), pengaruh komponen pegas dan peredam, pembuatan diagram
blok dan model tingkat keadaan, pemodelan sistem listrik dan elektromekanik, pemodelan sistem termal dan fluida, dan respons sistem. Setelah
mengambil matakuliah ini, mahasiswa sudah mempunyai dasar yang
memadai untuk mempelajari dengan mudah matakuliah yang berkaitan
dengan sistem dinamik seperti getaran, pengukuran teknik, sistem kendali,
pemrosesan sinyal, dllsb.
This course lays the basic of system dynamics. It starts with the basic
terminology, continued with linear models (input-output model), modeling
of rigid-body mechanical systems, solution method for dynamic models
(Laplace transform, response types and stability, etc.), spring and damper
elements in mechanical systems, block diagrams and state-variable models,
electrical and electromechanical systems, fluid and thermal systems,
response of first and second order systems.
MS
MS2100 Analisis Teknik Dasar
Prerequisite
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others: Kehadiran
Ya
Palm, W.J., System Dynamics, McGrawHill, 2005
Pengenalan
Dinamika
Sistem
35
Pemodelan
Sistem Benda
Tegar
68
Solusi Output
sistem dinamik
untuk berbagai
input
89
10
11
12
13
UTS
Diagram blok
dan statevariable models
UTS
Electrical &
electromechanical
systems
Fluid &
thermal
systems
Mg #
14 15
16
Topik
UTS
Respons sistem
Subtopik
UAS
Short Description
References/
Bibliography
Semester:
Sifat:
4
Wajib
Kuliah
Elemen Mesin I
Design of Machine Elements I
Matakuliah ini membahas pengenalan berbagai macam elemen mesin,
cara pemilihan, dan penentuan dimensi sesuai tuntutan spesifikasi.
Materi yang dibahas mencakup proses perancangan dan review analisis
tegangan, analisis kegagalan, faktor keamanan (safety factor),
perancangan poros, sambungan poros: pasak, pin, spline, shrink fit,
kopling tetap, sambungan tidak tetap (baut), sambungan tetap (las dan
paku keling), bantalan: bantalan gelinding, dudukan bantalan gelinding,
dan bantalan luncur, pegas: pegas ulir, pegas daun, dan elemen
transmisi fleksibel: sabuk, rantai. Setelah mengikuti kuliah ini,
mahasiswa diharapkan mampu merancang elemen mesin dasar sesuai
tuntutan spesifikasi.
This course deals with the introduction of machine elements (bolts,
nuts, gears, couplings, etc.), selection, and sizing to satisfy a certain
requirement. The syllabus includes design process, review of stress
analysis, failure analysis, safety factor, design of shaft, connection: pin,
spline shaft, key, fixed coupling, bolted, riveted, and welded joints,
bearing: roller bearing, bearing housing, journal bearing, springs: coil
and leaf springs, flexible transmission elements: belt and chain.
MS
MS2111 Mekanika Kekuatan Material
Prerequisite
MS2130 Material Teknik
Prerequisite
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others: Kehadiran
Ya
Shigley, J.E., Mischke C.R., Mechanical Engineering Design,
McGraw-Hill, 1989
Sub Topik
Tahapan dalam proses
perancangan, perancangan
vs analisis, konsep
tegangan, kekuatan,
kekakuan
2.
Analisis
kegagalan.
3.
Faktor keamanan
4.
Perancangan
poros dan
aksesoriesnya
5.
Perancangan
kopling tetap.
Menentukan faktor
keamanan, faktor
keamanan untuk beban
statis dan beban dinamis.
Beban-beban utama,
perhitungan diameter
poros, standard ASME,
perancangan pasak, pin,
spline.
Analisis beban utama,
pemakaian standard
6.
7.
Perancangan
Sambungan baut, standard Mhs. mampu merancang sambungan
sambungan tidak
ulir, ulir daya
baut dan ulir daya
tetap
8.
UTS
9.
Perancangan
Sambungan las dan
Mhs. mampu merancang sambung las
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 105 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Mg #
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
Topik
sambungan tetap
Perancangan
bantalan
Perancangan
bantalan
Perancangan
bantalan
Perancangan
pegas
Perancangan
elemen transmisi
daya fleksibel
UAS
Sub Topik
sambungan paku keling
Bantalan gelinding
Bantalan luncur
Dudukan bantalan
Short Description
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Assessment/Penilaian
References/Bibliography
Semester:
Sifat:
4
Wajib
Praktikum
Praktikum Material Teknik
Material Testing Laboratory
Matakuliah ini memberikan pengenalan praktek terhadap berbagai
pengujian sifat mekanik material dan prosedur kontrol kualitas produk.
Cakupan praktikum meliputi uji tarik (tensile test), uji keras (hardness
test), uji puntir (torsion test), uji lelah (fatigue test), uji impak (impact
test), dan metode NDT (non-destructive test). Setelah menjalani
praktikum ini, mahasiswa diharapkan memahami berbagai uji sifat
mekanik material dan prosedur kontrol kualitas produk dengan
mempergunakan metode NDT.
This laboratory class introduces students to material testing and product
quality control. Coverage includes tensile, hardness, torsion, fatigue,
impact, and non-destructive tests.
MS
MS2130 Material Teknik
Prerequisite
UTS =
Tidak
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Tugas, test, laporan
Ya
Callister, W. D., Materials Science and Engineering Materials, an
Introduction, 2nd ed. John Wiley & Son, 1991
Askeland, D.R., The Science and Engineering of Materials, Brooks/Cole
Engineering Division of Wadsworth Inc, 1984
Shackelford, J.F., Introduction to Materials Science for Engineers,
Maxwell Macmillan International Publishing Group, 1992
ASM Handbook Vol.8, American Society for Metals, 1985
Davis, H E., Troxell. G. E., Wiscocil, C. T., The Testing and Inspection of
Engineering Materials, Mc Graw Hill Inc. 1964
Mg #
Topik
Sub Topik
Uji Mekanik
Uji Mekanik
Pemeriksaan tidak
merusak
Pelaksanaan
praktikum
Uji tarik
Uji keras
Uji impak
Uji lelah
Uji puntir
Uji lentur
NDT
Diskusi umum
UAS
Short Description
Semester:
4
Sifat:
Wajib
Kuliah
Struktur dan Sifat Material
Structure and Properties of Materials
Matakuliah yang merupakan kelanjutan kuliah Material Teknik ini
membahas aspek lanjut tentang material teknik. Cakupan kuliah meliputi
sifat-sifat material teknik dan kaitannya dengan struktur mikro,
mekanisme deformasi pada logam, polimer, dan keramik, pengaruh jenis
pembebanan (tarik, mulur, impak, dan dinamik) terhadap material, dan
penggetasan pada material akibat pengaruh lingkungan kerja. Setelah
mengambil kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu memilih material
sesuai tuntutan spesifikasi pekerjaan.
This class is the continuation of MS2130, Engineering Materials, and it
deals with more advanced topics on engineering materials. The syllabus
covers properties of engineering materials and their relations to
microstructure, deformation of metals, polymers, and ceramics, effects of
loading (tension, creep, impact, and dynamic) to materials, and
embrittlement due to environmental or service conditions.
MS
1. MS2130 Material Teknik
Prerequisite
UTS =
40%
Atau Ya/tidak
UAS =
60%
Atau Ya/tidak
Hertzberg, R. W., Deformation and Fracture Mechanics of Engineering
Materials, 3rd ed., John Wiley, 1989.
Dieter, G. E., Mechanical Metallurgy, McGrawHill 1986.
Ashby, M.F., Jones, D., Engineering Materials I, Pergamon Press, 1986.
Sub Topik
Penjelasan tentang
materi kuliah dan aturan
Mg #
Topik
3-4
Pengantar teori
dislokasi, slip, dan
twinning
Metode Penguatan
Logam
Deformasi pada
Sub Topik
perkuliahan
Pembahasan ulang
tentang sifat-sifat
material
Pengertian modulus
elastisitas, dan koefisien
pengerasan regangan.
Fenomena yielding dan
serrated yielding.
Deformasi pada polimer.
Pengaruh laju regangan,
dan temperatur terhadap
sifat tarik.
Arti fisik, ciri-ciri, dan
karakteristik dislokasi,
dan energi regangan
dislokasi. Teori
pergerakan dislokasi,
disosiasi dislokasi,
asosiasi dislokasi, dan
perbanyakan dislokasi.
Teori mengenai slip dan
twinning.
Penguatan regangan,
penguatan dengan
penghalusan butir,
penguatan dengan
pemaduan, penguatan
dengan presipitat,
penguatan dengan fasa
dispersi, penguatan pada
material komposit
Pengaruh laju regangan
Mg #
Topik
temperatur tinggi
Deformasi pada
Polimer
UTS
Deformasi pada
Keramik
9 - 10
Pengantar Mekanika
Retakan
11
Hubungan antara
Ketangguhan Retak
dengan Harga Impak
Sub Topik
dan temperatur,
mekanisme mulur
(creep), efek
superplastisitas, dan
metoda estimasi umur
komponen yang
beroperasi pada
temperatur tinggi
Penjelasan tentang
mekanisme deformasi
pada polimer dan
metoda-metoda
modifikasi sifat polimer
Penjelasan tentang
mekanisme deformasi
pada keramik dan
metoda-metoda
modifikasi sifat keramik
Teori retakan, pengaruh
takikan, ketangguhan
retak, ketangguhan retak
tegangan bidang,
ketangguhan retak
regangan bidang, metoda
pengujian ketangguhan
retak
Uji impak, pengaruh
ukuran spesimen
terhadap harga impak,
metoda-metoda
penentuan temperatur
transisi, keterbatasan uji
impak.
Mg #
Topik
Sub Topik
Hubungan antara harga
impak dengan
ketangguhan retak
12
Perbaikan
Ketangguhan
Material dengan
Modifikasi Struktur
Mikro
Pengaruh beban
dinamik pada
material
13
14 - 15
Penggetasan pada
logam
UAS
Short Description
Semester:
Sifat:
4
Wajib
Kuliah
Termodinamika Teknik II
Engineering Thermodynamics II
Matakuliah ini membahas aspek lanjut termodinamika dan
penerapannya. Cakupan kuliah meliputi sistem daya uap, daya gas,
refrigerasi dan pompa termal, berbagai hubungan termodinamika untuk
zat kompresibel sederhana, campuran gas ideal tak bereaksi dan
psikrometrik, campuran bereaksi dan pembakaran, konsep eksergi
kimia, serta kesetimbangan kimia dan fasa. Setelah mengambil kuliah
ini, mahasiswa diharapkan mampu mengembangkan model dan
menganalisis berbagai sistem daya uap, daya gas, refrigerasi dan pompa
termal; memahami teori zat kompresibel sederhana dan kegunaannya
untuk penentuan sifat-sifat yang dikembangkan melalui definisi dan
konsep; memahami sistem-sistem multi komponen (campuran tak
bereaksi) dan penerapan psikrometrik antara lain untuk penataan udara,
pengeringan, menara pendinginan; serta dapat melakukan pemodelan
dan analisis sistem-sistem yang melibatkan campuran bereaksi,
khususnya pembakaran, dan kesetimbangan kimia serta fasa.
This class is the continuation of MS2140, Engineering Thermodynamics
I, and it deals with more advanced topics on thermodynamics and its
applications. The syllabus includes vapor power system, power of gas,
refrigeration and heat pump, thermodynamics relations for simple
compressible substance, non-reacting ideal gas mixture, psychrometric
chart, reacting mixture and combustion, chemical exergy concept, and
phase and chemical balance.
MS
MS2140 Termodinamika Teknik I
Prerequisite
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
References/Bibliography
Mesin Refrigerasi
Kompresi Uap dan
Absorpsi
Pompa Kalor dan
Sistem Refrigerasi
Gas
Others: kehadiran =
Ya
M. J. Moran dan H. N. Shapiro, Fundamentals of Engineering
Thermodynamics, Edisi ke-4, John Wiley & Sons, 2000.
Sub Topik
Analisis Siklus Rankine
dan komponennya
Perbaikan Siklus
Rankine: Superpanas,
Pemanas ulang,
Regeneratif.
Kunjungan ke Lab Uap.
Siklus Otto, Diesel dan
Dual Udara Standar
Analisis Siklus Brayton
dan komponennya.
Perbaikan Siklus
Brayton: Regenerasi,
Pemanas Ulang dan
Pendingin Antara.
Kunjungan Ke Lab
Motor Bakar.
Siklus Kompresi Uap
dan perbaikannya. Siklus
Absorpsi.
Pompa Kalor dan Sistem
Refrigerasi Gas.
Kunjungan ke Lab
Pendingin dan Lab
Termodinamika.
Mg #
Topik
UTS
Hubungan
Termodinamika
Sub Topik
Hubungan-hubungan
Termodinamika.
Diagram Umum
Entalpi & Entropi,
Hubungan p-v-T,
Sistem multikomponen
Campuran Gas Ideal
Aplikasi Psikrometrik
Komposisi campuran,
Hubungan p-v-T
Campuran Gas Ideal,
Evaluasi U, H, S.
Prinsip Penjenuh
Adiabatik, Diagram
Psikrometrik, Sistem
Tata Udara.
Dasar Pembakaran
Pembakaran, Temperatur
Api Adiabatik, Entropi
Absolut, Hukum Ketiga.
Eksergi Kimia
Kesetimbangan
Kimia
Kesetimbangan Fasa
Mg #
Topik
Sub Topik
Dua Fasa Zat Murni,
Kesetimbangan
Multikomponen,
Multifasa.
UAS
Semester:
4
Sifat:
Wajib
Kuliah
Mekanika Fluida I
Fluid Mechanics I
Matakuliah ini membahas dasar-dasar mekanika fluida dan
penerapannya. Cakupan kuliah meliputi hipotesa kontinum, sifat-sifat
fluida, statika fluida (tekanan fluida dan metoda pengukurannya, gayagaya akibat tekanan, fluida dalam wadah kaku bergerak), dinamika fluida
(konsep dasar: kinematika fluida, analisis diferensial, analisis volume
atur; hukum-hukum dasar aliran fluida: persamaan kontinuitas diferensial
dan integral, persamaan Euler, Bernoulli, Cauchi, Navier-Stokes, teorema
transport Reynolds, momentum linier, momentum sudut, persamaan
energi), analisis dimensional, teorema pi Buckingham, parameterparameter tak berdimensi, model dan similaritas. Setelah mengambil
kuliah ini, mahasiswa diharapkan memahami konsep dasar mekanika
fluida sehingga mampu dan trampil menerapkannya untuk pemodelan
dan analisis sistem mekanika fluida.
Short Description
This course lays the basic of fluid mechanics and its applications.
Coverage includes continuum hypothesis, properties of fluids, fluid
statics (hydrostatic pressure, measuring method, forces due to pressure,
fluid in moving rigid container), fluid dynamics (basic concepts: fluid
kinematics, differential analysis, volume control analysis, basic laws of
fluid flow: differential and integral forms of continuity equation, Euler,
Bernoulli, Cauchy, Navier-Stokes equations, Reynolds transport theorem,
linear momentum, angular momentum, energy equation, dimensional
analysis, Pi-Buckingham theorem, non-dimensional parameters, model
and similarity analysis.
Offered to (PS Peserta)
MS
Related Courses
MS2140 Termodinamika. Teknik I
Prerequisite
Assessment/Penilaian
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 117 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
References/Bibliography
Others: kehadiran =
Ya
1.
Munson, B.R., Young, D.F., dan Okiishi, T.H., Fundamentals of
Fluid Mechanics, Edisi ke-3, John Wiley & Sons, 1998.
2.
Gerhart, P. M. dan Gross, R. J., Fundamentals of Fluid
Mechanics, Addison-Wesley, USA, 1985.
3.
White, F. M., Fluid Mechanics, McGraw-Hill,
4.
Dougherty, R. L., Fluid Mechanics with Engineering
Applications, Singapore, 1985.
Topik
Sub Topik
Pendahuluan
Fluida Statik
Pengertian Fluida
Fluida dan Hipotesa
Kontinum
Sifat-sifat Fluida
Dimensi dan Sistem
Satuan
Hukum Pascal
Variasi Tekanan Dalam
Fluida
Manometeri dan Alat
Ukur Tekanan
Tekanan Absolut, Gage,
dan Vakum
Fluida Statik
Gaya-gaya Pada
Permukaan
Titik tangkap gaya
resultan
Mg
Topik
Sub Topik
Fluida Statik
Prinsip-prinsip
Dasar dan Konsep
Analisis Aliran
Gaya Apung
Kesetabilan Bendabenda Terapung dan
Tenggelam
Percepatan Linier
Seragam
Fluida Berputar
Terhadap Sumbu Vertikal
Hukum-hukum Dasar
untuk Analisis Aliran
Pendekatan Lagrangian
dan Eulerian
Visualisasi Medan
Kecepatan
Formulasi Difrensial dan
Volume Atur
Prinsip-prinsip
Dasar dan Konsep
Analisis Aliran
Prinsip-prinsip
Dasar dan Konsep
Analisis Aliran
UTS
Persamaan Kontinuitas
Difrensial
Persamaan Kontinuitas
Integral
Kinematika Partikel
Fluida
Pembagian daerah Aliran
Mg
Topik
Sub Topik
Pendekatan
Difrensial dalam
Analisis aliran
10
Pendekatan
Difrensial dalam
Analisis aliran
11
Pendekatan
Difrensial dalam
Analisis aliran
Mg
Topik
Sub Topik
12
Pendekatan Volume
Atur dalam Analisis
Aliran
13
Pendekatan Volume
Atur dalam Analisis
Aliran
Evaluasi Persamaan
Momentum Linier
Persamaan Momentum
Linier Untuk Volume
Atur Bergerak dan
Berdeformasi
Persamaan Umum
Energi
Persamaan Energi
Mekanik
Persamaan Momentum
Angular
Penerapan Teorema
Momentum Angular
14
Analsis
Dimensional dan
Kesebangunan
Manfaat Analisis
Dimensional
Dasar-dasar Analisis
Dimensional
Parameter TakBerdimensi dan
Theorema Pi
Mg
Topik
Sub Topik
15
Analsis
Dimensional dan
Kesebangunan
Langkah-langkah
Analisis Dimensional
Parameter-parameter
Tak-Berdimensi Dalam
Mekanika Fluida
Pengujian Model dan
Kesebangunan
16
UAS
Semester :
5
Sifat:
Wajib
Kuliah
Pengukuran Teknik
Engineering Measurements
Matakuliah ini membahas pengukuran teknik mulai dari prinsip dasar,
jenis dan cara kerja sensor, sampai pengolahan data. Cakupan pokok
bahasan meliputi: Definisi, kalibrasi, dan standar. Analisis sinyal
pengukuran statik dan dinamik. Representasi data dalam domain
frekuensi. Teori sampling data dan aliasing. Akuisisi data digital.
Respons dinamik instrumen. Respons fungsi tangga instrumen orde satu
dan dua. Fungsi respons frekuensi instrumen. Analisis statistik dan
ketidakpastian. Pengukuran temperatur, regangan (strain), aliran,
tekanan, dan posisi/kecepatan. Setelah mengambil kuliah ini, mahasiswa
diharapkan memahami berbagai aspek teori dan teknik pengukuran,
mengenal berbagai teknik pengukuran, dan memahami perangkat
elektronik akuisisi dan pemrosesan data.
Short Description
This course deals with measurement techniques ranging from the basic
principles, sensors, up until data acquisition. Coverage includes
definition/terminologies, calibration, standards, static and dynamic signal
analysis, data representation in the frequency domain, sampling theorem
and aliasing, digital data acquisition, dynamic response of instruments,
step response of first and second order systems, statistical analysis,
measurements of temperature, strain, flow, pressure, velocity, and
displacement.
Offered to(PS Peserta)
MS
Related Courses
MS2102 Mekatronika I
Prerequisite
MS2201 Dinamika Sistem
Prerequisite
MS2214 Elemen Mesin I
Prerequisite
MS3121 Metrologi & Statistika
Corequisite
MS3143 Mekanika Fluida II
Corequisite
MS3144 Perpindahan Panas I
Corequisite
Assessment/Penilaian
UTS =
Ya
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 123 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
UAS =
Tugas =
References/Bibliography
Ya
Ya
Topik
Sub Topik
Pengantar
sistem
pengukuran .
Sifat-sifat
pengukuran
statis.
Sifat-sifat
pengukuran
dinamis.
Analisis hasil
pengukuran dan
Statistik
Sinyal Input &
Output
Metoda
pengurangan
Mg
#
Topik
Sub Topik
kesalahan
pengukuran
Pengukuran
panas dan
temperature
pengukuran
UTS
Pengukuran
gerakan dan
posisi
Pengukuran
gaya dan
momen
Pengukuran
tekanan
Pengukuran laju
aliran
Sensor
Optoelektronik
Sensor
Optoelektronik
Data akuisisi
dan pengolahan
data
Mg
#
Topik
Sub Topik
Short Description
Semester:
Sifat:
5
Wajib
Tugas Desain (Responsi)
Tugas Desain Mesin I
Mechanical Design Project I
Matakuliah ini memberikan pengalaman praktis penerapan teori elemen
mesin dalam perancangan sistem mekanis sederhana. Dalam kuliah ini
setiap mahasiswa diberi tugas merancang elemen mesin atau sistem
yang komponen-komponennya telah dibahas pada mata kuliah
MS2214, seperti poros,ulir daya, struktur sambungan baut dan las,
pegas, bantalan gelinding, bantalan luncur, dan elemen penerus daya
fleksibel. Setiap mahasiswa akan memperoleh seorang dosen
pembimbing. Melalui mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu
merancang, memilih, dan menganalisis elemen mesin terutama yang
berhubungan dengan sistem poros-rotor, pengereman, dan transmisi
daya.
This design class provides students with a first exposure to real world
problems. In this class, students are expected to complete the design of
simple mechanical systems. In completing the assignment, students
have to integrate and implement the accumulated knowledge from
previous classes such as how to design shaft, power screw, joins
(bolted, welded, etc.), springs, bearings, and flexible power
transmission elements. Each student will complete the design
assignment under thesupervision of an advisor.
MS
MS2101 Gambar Mesin Berbasis Komputer
Prerequisite
MS2214 Elemen Mesin I
Prerequisite
UTS =
UAS =
Tugas =
Ya
Others: kehadirani
Ya
References/Bibliography
Topik
Pengenalan cara kerja, beban
utama, dst dari berbagai
komponen mesin dan
memresentasikan di hadapan
dosen dan mahasiswa
lainnya.
5 - 16
Melakukan perancangan
atau perancangan ulang dari
satu atau lebih komponen
mesin yang telah diajarkan.
Sub Topik
Mahasiswa secara
berkelompok memilih
topik, melakukan
survey, mencari data,
dan mengolahnya
Short Description
References/Bibliography
Semester:
Sifat:
5
Wajib
Kuliah
Elemen Mesin II
Design of Machine Elements II
Matakuliah ini membahas berbagai elemen mesin yang relatif
kompleks, berkenaan dengan cara pemilihan dan penentuan dimensi
sesuai tuntutan spesifikasi. Elemen mesin yang dibahas meliputi antara
lain: rem, kopling gesek (clutch), roda gesek, sistem roda gigi, geometri
roda gigi, involut dan involumetri, roda gigi lurus, roda gigi miring,
roda gigi kerucut, dan roda gigi cacing. Melalui matakuliah ini,
mahasiswa diharapkan mengenal berbagai elemen mesin yang relatif
kompleks, khususnya rem, kopling, dan rodagigi serta mampu
merancang dan memilih berbagai elemen mesin tersebut di atas sesuai
dengan spesifikasi yang diinginkan.
This course discusses more complex machine elements with regard to
selection and sizing. The coverage includes elements such as brakes,
clutches, friction disks, gear systems, gear geometry, involute, spur,
helical, bevel, and worm gears.
MS
MS2214 Elemen Mesin I
Prerequisite
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas, Quiz, PR =
Ya
Others: Kehadiran
Ya
1. Shigley, J. E., Mechanical Engineering Design, McGraw-Hill, 1997
2. Juvinal, R. C., Fundementals of Machine Component Design, Wiley,
1983
3. Niemann, Machine Elements, Vol. 1 dan 2, Springer Verlag, 1978
Mg #
Topik
Introduksi
komponen mesin
rem dan kopling
Rem dan kopling
jenis internal
expanding
Rem dan kopling
jenis external
contracting
Rem dan kopling
jenis sabuk
(band-type)
Kopling gesek
aksial dan disk
brake
Perancangan rem
dan kopling
Contoh
perancangan rem
dan kopling
UTS
Introduksi
komponen mesin
roda gigi
Dasar-dasar roda
gigi
Analisis gaya
pada roda gigi
Analisis gaya
pada roda gigi
(sambungan)
Perancangan roda
Sub Topik
Jenis rem, jenis kopling,
prinsip kerja dan
terminologi
Mekanisme operasi,
analisis unjuk kerja.
Mekanisme operasi,
analisis unjuk kerja.
Involute, conjugate
action, rasio kontak,
interferens, gear train,dst.
Analsis gaya pada roda
gigi lurus dan roda gigi
miring
Analsis gaya pada roda
gigi kerucut dan roda
gigi cacing
Diagram alir, parameter
Mg #
Topik
gigi
Perancangan roda
gigi (sambungan)
Contoh
perancangan roda
gigi
UAS
Sub Topik
dan kode perancangan.
Rumus-rumus empiris
dalam perancangan roda
gigi
Latihan merancang roda
gigi
Short Description
References
Semester:
5
Sifat:
Wajib
Kuliah
Getaran Mekanik Dasar
Basic Mechanical Vibration
Matakuliah ini membahas dasar-dasar teori getaran mekanik beserta
contoh penerapannya dalam analisis kerekayasaan. Pokok bahasan antara
lain meliputi klasifikasi getaran, getaran bebas tak teredam satu derajat
kebebasan, getaran bebas teredam, getaran paksa satu derajat kebebasan,
getaran transien, dan getaran dua derajat kebebasan. Setelah mengambil
kuliah ini, mahasiswa diharapkan memahami tentang fenomena getaran,
frekuensi pribadi, fenomena resonansi, dan prinsip kerja sensor getaran.
Selain itu, mahasiswa diharapkan mampu merancang parameter utama
sistem isolasi getaran dan sistem suspensi.
This course lays the foundation in mechanical vibration by discussing the
theory and some relevant engineering applications. The coverage
includes classification of vibration, single degree of freedom (d.o.f.)
undamped free vibration, damped vibration, single d.o.f. forced
vibration, resonance, vibration sensors, transient vibration (Laplace
transform), and two d.o.f vibration systems.
MS
1. MS2112 Kinematika dan Dinamika
Prerequisite
2. MS2201 Dinamika Sistem
Prerequisite
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas/Quiz =
Ya
Others: Kehadiran
Ya
1. Thomson, W. T., Theory of Vibration with Applications, Prentice Hall,
1993
2. Rao, S.S., Mechanical Vibrations, 4th ed., Pearson Education
International (Prentice Hall), 2004
3. Meirovitch, L., Element of Vibration Analysis, McGraw-Hill, 1975.
Topik
Pendahuluan
Klasifikasi getaran.
Getaran bebas tak
teredam satu derajat
kebebasan
Latihan
Cara energi
Massa ekivalen
Getaran bebas
teredam
Getaran bebas
teredam
UTS
Getaran paksa satu
derajat kebebasan
Getaran paksa satu
derajat kebebasan.
Sub Topik
Manfaat mempelajari
getaran mekanik
Derajat kebebasan,
klasifikasi getaran,
persamaan umum getaran
Membuat diagram benda
bebas, penurunan
persamaan gerak, solusi,
dan frekuensi pribadi
Latihan mencari
persamaan gerak dan
frekuensi pribadi untuk
beberapa sistem getaran
translasi dan rotasi
Cara energi untuk
menurunkan persamaan
gerak
Massa ekivalen, pegas seri,
pegas paralel, dan
kombinasinya
Penurunan persamaan
gerak untuk getaran bebas
teredam
Redaman kritis, rasio
redaman, penurunan
logaritmik
Mg #
Topik
Getaran paksa satu
derajat kebebasan
Sensor getaran
UTS
Getaran transient
Sub Topik
Kasus sistem suspensi dan
isolasi getaran.
Pengenalan jenis dan
prinsip kerja sensor
getaran
Memahami fenomena
getaran transien
Getaran transient
Penurunan persamaan
gerak, eigenvalue,
frekuensi pribadi, modus
getar
Mencari jawab persamaan
gerak
Short Description
Semester:
Sifat:
5
Wajib
Kuliah + Praktikum
Proses Manufaktur I
Manufacturing Processes I
Matakuliah ini membahas berbagai proses manufaktur yang umum serta
memberikan ketrampilan dasar pengoperasian peralatan proses
manufaktur. Cakupan pokok bahasan meliputi: pengantar manufaktur,
pengolahan logam, pengecoran dan proses-proses terkait, pembentukan
logam dan sheet metal working, serta proses pemesinan konvensional
dan non konvensional. Selain itu, mahasiswa diwajibkan melaksanakan
praktek di laboratorium dengan pokok bahasan mesin bubut, mesin
sekrap, mesin freis, mesin gerinda, las tahanan listrik, las busur listrik,
dan pengecoran cetak pasir. Setelah mengambil kuliah ini, mahasiswa
diharapkan memahami berbagai proses manufaktur yang ada serta
mampu merumuskan/memilih proses yang sesuai untuk membuat produk
tertentu.
This course discusses various manufacturing processes and forms basic
skills in the operation of standard machine tools and manufacturing
processes. The in class instructional part include introduction to
manufacturing, metal processing, casting and related processes, metal
forming and sheet metal working, conventional and non-conventional
machining. In addition, students have to perform laboratory assignments
in which they would operate standard machines such as lathe, planning,
milling, grinding, and also learn how to use electric resistance welding
equipment, arc (SMAW) welding equipment, and sand casting.
MS
1. MS2101 Gambar Mesin Berbasis Komputer
Prerequisite
2. MS2232 Struktur dan Sifat Material
Prerequisite
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others:
References/Bibliography
1.
Kalpakjian, S; Manufacturing Engineering and Technology,
Addison-Wesley Publishing Co.
2.
B.H. Amstead, P. F. Ostwald, M. L. Begeman, Manufacturing
Processes, John Wiley & Sons.
3.
S.F. Krar, J.W. Ostwald, J.E.St. Amand, Technology of Machine
Tools, McGraw-Hill
4.
E. P. De Garmo, J. T. Black, R. A. Kohser; Materials and
Processes in Manufacturing, MaxWell MacMillan
Topik
- Pendahuluan
- Material dan
Kemampuan Proses
Sub Topik
Aturan
Perkuliahan
Pengenalan
Dosen
Material dan
Kemampuan Proses
2.
3.
- Material dan
Kemampuan Proses
- Mineral (SDA
Indonesia) dan Proses
Pemurnian
Proses Pengecoran
4.
Proses Pengecoran
Proses pengecoran
khusus
5.
Proses Pembentukan
6.
Proses Pembentukan
Proses pengecoran
dengan cetakan pasir
Mg #
7.
Topik
Proses Pembentukan
Sub Topik
Proses pengerjaan dingin
(lanjutan)
8.
Proses Pembentukan
Proses Pemesinan
Jenis-jenis proses
pemesinan, pengenalan
gerak potong dan gerak
makan, elemen dasar
proses bubut, sekrap,
gurdi dan freis
(menunjukkan contohcontoh hasil proses
pemesinan), material
pahat secara umum.
Bubut (turning);
Bubut: (turning)-lanjutan
Sekrap (scraping); Gurdi
(drilling), Freis (milling)
UTS
9.
Proses Pemesinan
10.
Proses Pemesinan
11.
Proses Pemesinan
12.
Proses Pemesinan
Roda Gigi
Proses-proses pemesinan
roda gigi
Mg #
13.
Topik
Spesifikasi Geometri
14.
Spesifikasi Geometri
15.
Pengenalan Mesin
Perkakas dan
Otomasi
16
Sub Topik
Toleransi dan suaian,
toleransi standar dan
penyimpangan
fundamental; toleransi
bentuk dan posisi
Konfigurasi permukaan
dan
petunjuk praktis
Pengenalan jenis dan
konstruksi mesin
perkakas
Proses otomasi pada
proses produksi
UTS
UAS
Modul #
2.
Topik
Bubut
3.
Gurdi
4.
Kerja Bangku
Sekrap
Sub Topik
.
Short Description
Semester:
5
Sifat:
Wajib
Kuliah
Metrologi Industri & Statistika
Industrial Metrology & Statistics
Matakuliah ini membahas dasar-dasar pengukuran geometri, terutama
untuk keperluan di bidang manufaktur. Hal-hal yang dibahas meliputi
klasifikasi alat dan cara pengukuran geometrik; aspek ketelitian,
ketepatan, kecermatan dan analisis statistik; pengukuran linear, sudut dan
kerataan; metrologi ulir; metrologi roda gigi; pengukuran kebulatan &
kesalahan bentuk. Teknologi pengontrolan kualitas: dasar statistika
probabilitas, diagram kontrol kualitatif dan kuantitatif serta teknik
sampling. Setelah mengambil kuliah ini mahasiswa diharapkan
mengetahui klasifikasi alat dan cara pengukuran, memahami dasar-dasar
pengukuran geometri, aspek ketelitian, ketepatan dan kecermatan pada
pengukuran, metode pengukuran dimensi dan geometri, metode
pengukuran geometri ulir dan roda gigi, mampu menganalisis hasil
pengukuran, dan mampu merencanakan pengukuran sebagai bagian dari
kontrol kualitas.
This course discusses the basic of geometrical measurement in relation to
manufacturing. The scope includes classification and principles of
geometrical measurement, definition of accuracy, precision, resolution,
statistical analysis, linear (length) measurement, angle, flatness,
metrology of thread, gears, roundness, geometric inaccuracies, quality
control technology, basic of probability, qualitative and quantitative
control charts, and sampling method.
MS
MS2101 Gbr. Ms. Berbasis Komp (P)
Prerequisite
MS2214 Elemen Mesin II
Co-requisite
MS3120 Proses Manufaktur I + P
Co-requisite
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
References/Bibliography
Others:
Rochim. T, Wirjomartono, S.H.; Spesifikasi, Metrologi, dan Kontrol
Kualitas Geometrik, (Modul 0 s.d. 4) Jurusan Mesin ITB, 1985
Topik
Sub Topik
1.
Pendahuluan
3.
Mg #
Topik
1.
Pendahuluan
4.
Distribusi Normal
5.
Analisis Perbandingan
Data Pengukuran
6.
7.
8.
UTS
Alat Ukur Linier tak
Langsung
Teori Perencanaan Kaliber
Alat Ukur Sudut Langsung
Sub Topik
Mg #
Topik
1.
Pendahuluan
Ketegak Lurusan,
Kedataran, Kelurusan
9.
Analisis Kelurusan
Metrologi Ulir
10.
Pengukuran Geometrik
Ulir
Kaliber Pemeriksa Ulir
(teori Taylor)
Metrologi Roda Gigi
Sub Topik
UTS
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 143 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Mg #
Topik
1.
Pendahuluan
11.
12.
Kontrol Kualitas
13.
14.
UTS
Kontrol Kualitas
Sub Topik
Mg #
Topik
Sub Topik
1.
Pendahuluan
15.
16.
UTS
UAS
Kredit:
1 SKS
Jenis Kegiatan
Nama Mata Kuliah
Course Title
Silabus Ringkas
Short Description
References/Bibliography
Semester:
5
Sifat:
Wajib
Praktikum
Praktikum Struktur dan Sifat Material
Structure and Properties of Materials Laboratory
Matakuliah ini memberikan pengenalan praktek tentang hubungan antara
struktur mikro material dengan sifat material. Cakupan praktikum
meliputi penyiapan spesimen dan analisis struktur mikro dengan
mikroskop, pemahaman strain hardening melalui uji penarikan kawat,
analisis proses pengerolan dingin, peristiwa pengerasan akibat perlakuan
panas tertentu, dll. Melalui praktikum ini, mahasiswa diharapkan
memahami pengaruh struktur mikro material terhadap sifat-sifat material
melalui analisis data hasil praktek di laboratorium. Di samping itu,
mahasiswa juga diharapkan mampu melakukan kerjasama kelompok dan
terlatih untuk mengeluarkan pendapat melalui forum diskusi kelompok.
This laboratory class provides hands on experience in microstructure
analysis of materials. Among the modules are specimen preparations,
microstructure analysis using microscope, reinforcement of strain
hardening through wire drawing experiment, cold rolling analysis, heat
treatment, etc.
MS
MS2130 Material Teknik
Prerequisite
MS2232 Struktur dan Sifat Material.
Prerequisite
UTS =
Tidak
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others: tugas, test,
Ya
laporan
Hertzberg, R. W., Deformation and Fracture Mechanics of Engineering
Materials, 3rd edition, John Wiley, 1989.
Dieter, G. E., Mechanical Metallurgy, McGraw-Hill 1986.
Korosi
Praktikum perlakuan
panas pada baja
Sub Topik
Transformasi fasa pada
baja karbon rendah, baja
karbon medium, baja
karbon tinggi,
transformasi fasa pada
besi cor
Proses austenisasi,
quenching, normalizing,
annealing, dan tempering
Praktikum Jominy
Test
Praktikum Analisa
Struktur Mikro
Ujian Praktikum
Mg #
Topik
Sub Topik
Semester:
5
Sifat:
Wajib
Kuliah
Mekanika Fluida II
Fluid Mechanics II
Matakuliah ini membahas aspek lanjut mekanika fluida dan
penerapannya. Materi yang dibahas mencakup: aliran fluida viskos dalam
saluran (internal flow): karakteristik umum aliran dalam pipa, aliran
laminar, turbulen, dan transisi, konsep aliran berkembang penuh, diagram
Moody, kerugian minor, aliran fluida dalam saluran non-sirkular,
pengukuran laju alir fluida; aliran luar (external flow): karakteristik
umum aliran luar, konsep lift dan drag, teori lapisan batas dan solusi
Prandtl/Blassius, pendekatan Momentum Integral untuk persamaan
lapisan batas, analisis drag dan lift, aliran potensial; analisis aliran
kompresibel: gas ideal, bilangan Mach dan kecepatan suara, analisis
aliran isentropik dan non-isentropik dalam saluran; dan pengantar mesinmesin turbo. Setelah mengambil kuliah ini, mahasiswa diharapkan
menguasai dan mampu menerapkan konsep mekanika fluida dalam
pemecahan masalah aliran fluida nyata (viskos dan kompresibel) di
berbagai aplikasi teknik.
Short Description
This class concerns with a more advanced topics in fluid mechanics and
its applications. Syllabus includes: viscous flow in ducts (internal flow),
flow in pipes, laminar, turbulent, transition, fully-developed flow
concept, Moody diagram, minor losses, flow in non-circular ducts, flow
measurements, external flow, characteristics, lift and drag, boundary
layer theory, Prandtl/Blassius solution, momentum integral approach to
boundary layer equation, potential flow, incompressible flow analysis,
ideal gas, Mach number, isentropic and non-isentropic flow, and
introduction to turbomachineries.
Offered to (PS Peserta)
MS
Related Course(s)
MS2242 Mekanika Fluida I
Prerequisite
Assessment/Penilaian
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 149 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
References/Bibliography
Tugas =
Ya
Others: kehadiran
Ya
1.
Munson, B.R., Young, D.F., dan Okiishi, T.H., Fundamentals of
Fluid Mechanics, Edisi ke-3, John Wiley & Sons, 1998.
2.
Gerhart, Gross, Fundamentals of Fluid Mechanics, AddisonWesley, USA, 1985.
3.
White, F. M., Fluid Mechanics, McGraw-Hill,
4.
Dougherty, R. L., Fluid Mechanics with Engineering
Applications, McGrawHill, 1985.
Topik
Sub Topik
Aliran luar
Mg #
Topik
Sub Topik
Aliran luar
Aliran luar
Aliran potensial
UTS
Aliran potensial
Lapisan batas
Mg #
Topik
Sub Topik
Lapisan batas
Aliran kompresibel
Konsep-konsep termodinamika
Kecepatan suara, bilangan Mach,
gelombang kejut.
Katagori aliran kompresibel
Aliran kompresibel
Aliran kompresibel
Turbomachines
UAS
Short Description
Semester:
Sifat:
I
Wajib
Kuliah
Perpindahan Panas I
Heat Transfer I
Matakuliah ini memberikan dasar-dasar perpindahan panas dan
penerapannya. Materi yang dibahas meliputi: metodologi analisis
perpindahan panas, sifat termal material, konduksi satu dimensi tunak
pada dinding datar dan sistem radial, konduksi dengan pembangkitan
panas, perpindahan panas dari sirip, konduksi dua dimensi tunak
dengan metode analitik, grafik, dan beda hingga, konduksi transien
untuk dinding datar, sistem radial, benda padat semi-tak hingga,
benda tiga dimensi, lapisan batas konveksi, aliran laminar dan
turbulen, persamaan konveksi, aproksimasi, similaritas lapisan batas,
parameter tak berdimensi, dan analogi Reynolds. Setelah mengambil
kuliah ini, mahasiswa diharapkan memahami berbagai modus
perpindahan panas dan mampu melakukan analisis perpindahan
panas.
This class forms basic understanding in heat transfer and its
applications. Coverage includes heat transfer analysis, thermal
properties of materials, steady one-dimensional heat conduction in
flat plate and radial systems, conduction with heat source, heat
transfer from fins, analytical solution of steady two-dimensional
conduction, graphical and finite difference solutions, transient
conduction on flat wall, radial system, semi-infinite solid, threedimensional objects, convection boundary layer, convection in
laminar and turbulent flows, convection equation, approximation
method, similarity of boundary layer, non-dimensional parameters,
and Reynolds analogy.
MS
1. MS2200 Analisis Numerik dan Pemrograman
Prerequisite
2. MS2242 Mekanika Fluida I
Prerequisite
UTS =
Ya
References/Bibliography
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others:
Frank P. Incropera & David D. Dewitt, Introduction to Heat Transfer,
Third Edition, John Willer & Sons, 1996.
Topik
Pendahuluan
Sub Topik
Metodologi analisis
perpindahan panas
Pendahuluan
konduksi
Konduksi 1D,
dinding datar
Distribusi temperatur
Tahanan termal
Dinding komposit
Tahanan kontak
Sistem radial
Konduksi 1D dengan
pembangkitas panas
Dinding datar
Sistem radial
Perpindahan panas
pada sirip
Mg #
Topik
Sub Topik
seragam
Perpindahan panas
pada sirip
Kinerja sirip
Sirip penampang tak
seragam
UTS
Konduksi 2D, tunak
Konduksi Transien
Metoda pemisahan
variabel
Metoda grafik
Faktor bentuk konduksi
Persamaan beda hingga
Metoda keseimbangan
energi
Solusi beda hingga
Metoda kapasitansi
tergumpal
Efek ruang
Dinding datar
Konduksi Transien
Sistem radial
Benda padat semi-tak
hingga
Konduksi Transien
Efek multidimensional
Metoda beda hingga
Pendahuluan
konveksi
Lapisan batas
Aliran laminar &
turbulen
Persamaan konveksi
Similaritas lap. Batas
Parameter tak berdimensi
Pendahuluan
konveksi
Mg #
Topik
Sub Topik
Analogi Reynolds
UAS
Short Description
Assessment/Penilaian
Semester:
6
Sifat:
Wajib
Kuliah
Pengantar Sistem Kontrol
Introduction to Control Systems
Matakuliah ini membahas konsep dasar kontrol dan penerapannya.
Cakupan kuliah meliputi: contoh pemakaian sistem kontrol, kontrol onoff, kontrol proposional, kontrol PID, model matematik sistem kontrol,
penggambaran dan penyederhanaan diagram blok, kestabilan sistem,
respon tunak dan transien, analisis tempat kedudukan akar, diagram
Bode, Nyquist, Nichols, dan perancangan sistem kompensasi. Setelah
mengambil kuliah ini, mahasiswa diharapkan memahami konsep dasar
kontrol, mengenal komponen sistem kontrol, memahami efek
penggunaan jerat terbuka/tertutup terhadap unjuk kerja dan kestabilan
sistem, serta mampu merancang sistem kompensasi.
This class discusses the basic of control theory and its applications. The
syllabus includes examples of control application in our daily life and in
the industry, on-off controller, proportional control, PID controller,
mathematical model of control systems, block diagram formulation and
simplifications, system stability, transient and steady state response, root
locus analysis, Bode and Nyquist diagrams, and compensation design.
MS
MS2201 Dinamika Sistem
Prerequisite
MS2102 Mekatronika I
Prerequisite
MS3201 Mekatronika II
Corequisite
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others:
References
Dorf, R. C., Modern Control Systems, Addison-Wesley, 1995 .
Raven, F. H.,Automatic Control Engineering, 5th Ed., McGraw Hill,
1995.
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 157 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Topik
Perkenalan
Sub Topik
Jam kuliah, penilaian,
penjelasan tentang buku
teks dan program
komputer, kontrak belajar
Review dinamika
sistem
Review dinamika
sistem
Review dan
pendalaman
Transformasi Laplace
Input-output model,
perilaku sistem, penurunan
persamaan dinamika
(constitutive relations).
Tinjauan untuk sistem
mekanik: Hk. Newton
Pemodelan sistem elektrik
dan elektromekanik: Hk.
Kirchhoff KVL dan KCL,
contoh soal
Transformasi Laplace,
invers transformasi
Laplace, pemanfaatan
dalam pemecahan
persamaan diferensial
(partial fraction expansion)
Cara memperoleh fungsi
alih dengan menggunakan
transformasi Laplace,
pembuatan dan
penyederhanaan diagram
blok
Review respons sistem
5-6
Mg #
Topik
spesifikasi domain
waktu
Kestabilan sistem
UTS
Persamaan dasar
kendali, sensitivitas
sistem, system type
9 - 10
11 - 12
Root Locus
Sub Topik
orde satu dan dua
Tinjauan spesifikasi
domain waktu: rise time,
over shoot, settling time,
dll.
Pengertian stabilitas,
tinjauan dari free dan
forced response
Relasi pole terhadap
stabilitas
Pengecekan stabilitas
dengan criteria RouthHurwitz
Feedback system:
penurunan persamaan,
tinjauan proportional
control
Sensitivitas sistem
terhadap perubahan harga
parameter
System type berdasarkan
steady state error untuk
input step, ramp, dan
parabolik
Pengenalan kendali PID
Perumusan berbagai
alternatif kendali (P, PI,
PD, PID)
Mg #
Topik
13
UTS
Root Locus (lanjutan)
14
Frequency response,
Bode Plot
15
Frequency response
design method
16
State-space design
(optional)
UAS
Sub Topik
Pemanfaatan Root Locus
untuk menentukan
parameter sistem kendali
Short Description
References/Bibliography
Semester:
2
Sifat:
Wajib
Kuliah
Mekatronika II
Mechatronics II
Matakuliah ini membahas aspek lanjut mekatronika dan penerapannya
untuk pengendalian mesin/peralatan. Cakupan matakuliah meliputi antara
lain: aplikasi dasar-dasar kontrol, integrasi sensor/transducer dan sistem
kendali, pengendalian sistem mekanik dengan komputer/prosesor mikro,
teknik akuisisi data, dll. Setelah mengambil kuliah ini, mahasiswa
diharapkan mampu merancang dan membuat perangkat kendali
mesin/peralatan untuk mencapai kriteria unjuk kerja tertentu, termasuk
akuisisi data dan pemrograman.
This course is the continuation of MS2101, Mechatronics I. It discusses
the advanced aspects of mechatronics and its applications in machineries.
The syllabus includes application of basic control theory, integration of
sensors and transducers with control system, control of mechanical
systems using microprocessor or computer, data acquisition technique.
MS
MS3100 Pengukuran Teknik
Prerequisite
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others:
Kartidjo, M, dan Djodikusumo, I., Mekatronika, Jurusan Teknik Mesin
ITB, 1986.
2.
Charles A. Schuler, William L. McNAMEE, Industrial
Electronics and Robotics, McGraw-Hill International Editions, 2nd ed.
1988.
3.
W. Bolton, Mechatronics, Electronic Control Systems in
Mechanical Engineering, Longman, 1996
4.
D. Auslander, C. J. Kempf, Mechatronics: Mechanical System
Interfacing, Prentice-Hall.
5.
Deppert, Stoll, Pneumatische Toepasingen, Mestdaght BV,
1979.
Deskripsi Rinci Materi Kuliah
Mg #
Topik
Sub Topik
Mikroprosesor
Berbagai jenis mikroprosesor,
rangkaian dan komponen
pendukungnya.
Mikrokontroller
Pengembangan
mikrokontroller, instruksi dan
pemrogramannya
DAC
ADC
Optical Encoder
Hall Effect,
Resolver &
Inductosyne
TIK
Mahasiswa memahami berbagai
jenis mikroprosesor, mengenal lebih
jauh berbagai komponen pendukung
mikroprosesor serta instruksi dasar
serta pemrogramannya.
Mahasiswa memahami berbagai
jenis mikrokontroler sebagai
pengembangan lebih jauh dari
mikroprosesor serta metoda
pemrogramannya.
Mahasiswa mengenal dan
memahami berbagai jenis DAC,
rangkaian serta cara kerjanya.
Mahasiswa mengenal dan
memahami berbagai jenis ADC,
rangkaian serta cara kerjanya.
Mahasiswa mengenal dan
memahami konstruksi, rangkaian
serta cara kerja dari Optical Encoder
sebagai sensor digital yang banyak
digunakan dalam produk
mekatronika.
Mahasiswa mengenal dan
memahami konstruksi, rangkaian
serta cara kerja dari sensor lain yaitu
Hall Effect, Resolver dan
Inductosyne.
Mahasiswa mengenal dan
Mg #
Topik
Step Motor
DC Motor
Sub Topik
berbagai jenis motor listrik
serta motor Step
TIK
memahami konstruksi, cara kerja
serta metoda pengaturan putaran
dari motor Step.
AC Servomotor
AC Servomotor
Penggerak
Pneumatis
Komponen pneumatis,
kompresor, katup control,
silinder dan motor pneumatic
Penggerak Hidrolis
Komponen hidrolis,
kompresor, katup control,
silinder dan motor hidrolis
Mg #
Topik
Sub Topik
Jaringan dan
SCADA
TIK
pengatur lain yang berbasis
mikrokontroler .
Mahasiswa mengenal sistem
pengatur berjenjang yang saling
berhubungan dalam suatu jaringan
komunikasi serta perangkat lunak
UAS
Short Description
Semester:
Sifat:
6
Wajib
Tugas Desain (Responsi)
Tugas Desain Mesin II
Mechanical Design Project II
Matakuliah ini memberikan pengalaman praktis penerapan berbagai
teori dan praktek yang diperoleh di kuliah sebelumnya dalam
perancangan dan pembuatan suatu prototipe (prototyping). Dalam
kuliah ini setiap mahasiswa diberi tugas merancang prototipe peralatan
tertentu seperti water rocket, home/kitchen appliance, sport equipment,
dll. Jenis peralatan diganti setiap tahun. Setiap mahasiswa akan
memperoleh seorang dosen pembimbing. Setelah mengambil kuliah ini,
mahasiswa diharapkan mampu mengintegrasikan berbagai ilmu yang
sudah dipelajari sebelumnya dalam merealisasikan prototipe peralatan.
This design class provides students with practical experience in which
they are expected to complete the prototype of an equipment or device.
In completing the assignment, students have to integrate and implement
the accumulated knowledge from previous classes. The form of the
prototyping object might be water rocket, home/kitchen appliance,
sport equipment, etc. The design theme will be changed annually. Each
student or group of students will work under the supervision of an
advisor.
MS
MS3115 Tugas Desain Mesin I
Prerequisite
MS3116 Elemen Mesin II
Prerequisite
UTS =
UAS =
Tugas =
Ya
Others: kehadiran
Ya
References/Bibliography
Topik
Pengumpulan data dan melakukan
patents searching
Mengembangkan konsep awal
dari produk
Melakukan pemilihan dan
pengujian konsep awal
Membuat skets awal produk
Sub Topik
TIK
Short Description
References/Bibliography
Semester:
Sifat:
6
Wajib
Kuliah + Praktikum
Proses Manufaktur II
Manufacturing Processes II
Matakuliah ini membahas berbagai proses manufaktur sebagai kelanjutan
MS3120 serta memberikan ketrampilan dasar pengoperasian peralatan
proses manufaktur yang berhubungan. Cakupan pokok bahasan meliputi
antara lain: proses penyambungan dan perakitan, surface treatment,
otomatisasi, dan sistem produksi pendukung manufaktur. Setelah
mengambil kuliah ini, mahasiswa diharapkan memahami berbagai proses
manufaktur secara lebih komprehensif serta mampu
merumuskan/memilih proses yang sesuai untuk membuat produk atau
menyelesaikan pekerjaan tertentu.
This class is the complement of MS3120, Manufacturing Processes I. It
forms basic knowledge and skills in joining processes, fabrication,
assembling, surface treatment, automation, and other production systems
that support manufacturing.
MS
MS3120 Proses Manufaktur I
Prerequisite
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others: Praktikum =
Ya
1.
Kalpakjian, S; Manufacturing Engineering and Technology,
Addison-Wesley Publishing Co.
2.
B.H. Amstead, P. F. Ostwald, M. L. Begeman, Manufacturing
Processes, John Wiley & Sons.
3.
S.F. Krar, J.W. Ostwald, J.E.St. Amand, Technology of Machine
Tools, McGraw-Hill
4.
E. P. De Garmo, J. T. Black, R. A. Kohser; Materials and
Processes in Manufacturing, MaxWell MacMillan
Topik
Pendahuluan
Proses
Penyambungan
Sub Topik
Aturan Perkuliahan
Pengenalan Dosen
Jenis-jenis sambungan
2.
Proses
Penyambungan
3.
Proses
Penyambungan
Proses pengelasan
tahanan listrik
4.
Proses
Penyambungan
5.
Proses Pemesinan
non Konvensional
6.
Proses Pemesinan
non Konvensional
Proses penyambungan
mekanik
Proses penyambungan
menggunakan perekat
Klasifikasi proses nonkonvensional
Proses non-konvensional
menggunakan energi
mekanik dan elektro
kimia
Proses non-konvensional
menggunakan energi
kimia dan termo elektrik
7.
Metalurgi Serbuk
Proses pembuatan
komponen dengan cara
metalurgi serbuk
Mg #
Topik
TEST I
Sub Topik
8.
Perlakuan Permukaan
(Surface Treatment)
Proses pembersihan
permukaan
9.
Perlakuan Permukaan
(Surface Treatment)
Proses pelapisan
permukaan
10.
Proses pembuatan
keramik, karet dan gelas
14.
Proses Pembuatan
Keramik, Karet dan
Gelas
Proses Pembuatan
Produk Plastik &
Komposit
Proses Pembuatan
Produk Plastik &
Komposit
Proses Pembuatan
Produk Plastik &
Komposit
CAD/CAM
15.
Rapid Prototyping
16.
TEST II
UAS
11.
12.
13.
Modul
#
1.
Topik
2.
Penyambungan
dengan las
3.
Pelapisan
4.
Soldering dan
Brazing
Sub Topik
-
Modul
#
5
Topik
EDM Wire Cut
Sub Topik
Short Description
References/Bibliography
Semester:
Sifat:
6
Wajib
Praktikum
Praktikum Metrologi Industri
Industrial Metrology Laboratory
Matakuliah ini memberikan pengenalan praktek tentang penggunaan
berbagai alat ukur geometri dan analisisnya. Cakupan praktikum
meliputi: penggunaan beberapa alat ukur linear dan sudut, kalibrasi alat
ukur, pengukuran geometri, pemeriksaan kualitas geometri, pengolahan
data, serta analisis hasil pengukuran. Melalui praktikum ini, mahasiswa
diharapkan mampu memilih alat serta metode pengukuran, mampu
melakukan pengukuran geometri, mampu melakukan analisis hasil
pengukuran, dan mampu memanfaatkan teknologi pengontrolan kualitas.
This laboratory class provides student with basic training on the
operation of various geometry measuring tools and its analysis. Among
the modules are linear and angular geometrical measurement, calibration,
quality inspection, data processing, and measurement data analysis.
MS
MS3121 Metrologi Industri & Statistika
Prerequisite
UTS =
UAS =
Tugas =
Ya
Others:
Rochim. T, Wirjomartono S.H.; Spesifikasi, Metrologi, dan Kontrol
Kualitas Geometrik, Modul 0 s.d. 4, Jurusan Mesin ITB, 1985
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
1.
Praktikum Metrologi Industri Pengenalan alat ukur linear
Mahasiswa mengenal dan
menggunakan alat ukur
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 172 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Modul Topik
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
linear
Kalibrasi alat ukur dimensi
Mahasiswa dapat melakukan
panjang
kalibrasi alat ukur dimensi
panjang
Pengukuran elemen geometri
Mahasiswa dapat melakukan
ulir
pengukuran geometri ulir
Pengukuran dimensi produk
Mahasiswa dapat melakukan
pengukuran dimensi produk
Pengukuran sudut
Mahasiswa dapat melakukan
pengukuran sudut
Pemeriksaan hasil proses
Mahasiswa dapat melakukan
gerinda rata
pemeriksaan produk hasil
proses gerinda rata
Pengukuran kelurusan dengan Mahasiswa dapat melakukan
pendatar
pengukuran kelurusan
menggunakan pendatar
Pemakaian autokolimator dan Mahasiswa dapat melakukan
analisis kerataan
pengukuran menggunakan
autokolimator dan
melakukan analisis kerataan
Profil proyektor
Mahasiswa dapat melakukan
pengukuran menggunakan
profil proyektor
Pengukuran kebulatan,
Mahasiswa dapat melakukan
konsentrisitas, dan pengukuran pengukuran kebulatan,
kekasaran permukaan
konsentrisitas dan kekasaran
permukaan
Pengukuran elemen geometri
Mahasiswa dapat melakukan
roda gigi
pengukuran geometri roda
gigi
Short Description
References/Bibliography
Semester:
Sifat:
6
Wajib
Kuliah
Perpindahan Panas II
Heat Transfer II
Matakuliah ini memberikan aspek lanjut perpindahan panas dan
penerapannya. Materi yang dibahas meliputi: dasar-dasar konveksi,
teori lapisan batas kecepatan dan termal, konveksi aliran luar dan
dalam, konveksi bebas, pendidihan dan kondensasi, penukar kalor,
proses dan sifat radiasi, serta pertukaran radiasi antar berbagai
permukaan. Setelah mengambil kuliah ini, mahasiswa diharapkan
memahami dasar-dasar konveksi dan radiasi serta mampu memilih
korelasi yang tepat untuk memecahkan berbagai masalah perpindahan
panas pada aplikasi nyata.
This course discusses more advanced topics in heat transfer and its
applications. The coverage includes basic of convection, velocity and
thermal boundary layers, internal and external flow convection, free
convection, boiling and condensation, heat exchangers, radiation
process and its properties, and radiation exchange between surfaces.
MS
MS3144 Perpindahan Panas I
Prerequisite
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others: Quiz
Ya
Frank P. Incropera, David P.D., Introduction to Heat Transfer, 3rd
ed., John Wiley & Sons, 1996.
Mg #
Topik
Pengantar ke
konveksi
Konveksi aliran
dalam
Konveksi aliran
dalam
Konveksi bebas
Sub Topik
Permasalah konveksi
Lapisan batas konveksi
Aliran laminar dan
turbulen
Similaritas lapisan batas
Parameter takberdimensi
Analogi Reynolds
Koefisien konveksi
Metoda empiris
Aliran pada pelat
Metodologi perhitungan
konveksi
Aliran menyilang
melalui silinder
Aliran melalui susunan
pipa
Aliran jet dan aliran
melalui unggun tetap
Pertimbangan
hidrodinamika
Pertimbangan termal
Keseimbangan energi
Aliran laminar dalam
tabung bulat
Korelasi konveksi untuk
tabung bulat
Korelasi konveksi untuk
tabung tak bulat
Tabung anulus konsentris
Peningkatan perpindahan
panas
Pertimbangan fisik
Persamaan dasar
Mg #
Topik
Sub Topik
Pertimbangan similaritas
Konveksi bebas
Konveksi laminar
Konveksi aliran luar
Konveksi di dalam
saluran
UTS
Pendidihan dan
kondensasi
Pendidihan dan
kondensasi
Penukar kalor
Penukar kalor
Kondensasi
Kondensasi aliran
laminar dan turbulen
Kondensasi film dan
dropwise
jenis-jenis penukar kalor
koefisien perpindahan
panas total
analsis penukar kalor
metodak UA-LMTD dan
-NTU
Metodologi perhitungan
penukar kalor
Konsep dasar
Radiasi benda hitam
Intensitas dan emisi
Hukum Khirchoff
Permukaan abu-abu
Mg #
Topik
Sub Topik
Radiasi lingkungan
Radiasi
antarpermukaan
Faktor pandang
Pertukaran radiasi benda
hitam
Radiasi
antarpermukaan
Pertukaran radiasi
antarbenda abu-abu
Perpindahan panas
multimodus
UAS
Short Description
Semester:
Sifat:
6
Wajib
Kuliah Wajib S1
Mesin Konversi Energi I
Energy Conversion Machineries I
Matakuliah ini membahas proses konversi energi di boiler, motor bakar
torak, sistem refrijerasi, pompa, dan kompresor volumetrik. Materi yang
dibahas mencakup antara lain: review definisi dan hukum-hukum yang
relevan untuk sistem konversi energi, mesin pembangkit uap, motor
bakar (Otto dan Diesel), dasar mesin pendingin/refrijerasi, serta pompa
dan kompresor. Setelah mengambil kuliah ini, mahasiswa diharapkan
memahami konsep konversi energi dan mampu menganalisis prosesproses konversi energi di boiler, motor bakar torak, sistem refrijerasi,
serta pompa dan kompresor volumetrik.
This course discusses energy conversion processes in boilers, internal
combustion engines, refrigeration systems, pumps, and volumetric
compressors. Coverage includes among others review of various
definitions and relevant basic laws in energy conversion, boilers, internal
combustion engines (Otto or gasoline and diesel engines), refrigeration
system and machineries, pumps, and compressors.
MS
MS3245 Perpindahan Panas II
Prerequisite
UTS =
Ya
Assessment/Penilaian
References/Bibliography
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others: kehadiran /
keterpaparan pada
Ya
materi =
1.
Diktat kuliah Mesin Konversi Energi I
2.
El Wakil, M. M., Powerplant Technology, McGraw-Hill Book
Company
3.
Ledineg; Dampferzeugung, Dampfkessed und Feurungen,
Springer Verlag 1966
4.
John B. Heywood; Internal Combustion Engines Fundamentals,
McGraw-Hill Book Company, 1988
5.
Lester C. Lichity, Internal Combustion Engine, Mc Graw Hill,
1951
6.
Obert, Internal Combustion Engine, International Textbook
Company, 1955
7.
Heinz Heisler, Advanced Engine Technology, Edward Arnold,
1995 (Bab IV, VI, VII dan VIII)
8.
Stoecker, W. F., Refrigeration and Airconditioning, McGrawHill Book Company
9.
Kjoseph G. Singer, Combustion: Fossil Power System,
Combustion Engineering, 1981
10.
W. Arismunandar, Penggerak Mula Motor Bakar Torak,
Penerbit ITB, 2002
Uraian Rinci Materi Kuliah
Mg #
Topik
Sub Topik
Tinjauan
termodinamika
sistem konversi
energi
Tinjauan
termodinamika
sistem konversi
energi
Kompresor positive
displacement
Proses-proses kompresi,
siklus-siklus ideal : motor
bakar torak, sistem
pembangkit tenaga uap
Balans dan neraca energi
pada mesin-mesin konversi
energi
Konstruksi dan karakteristik,
cara kerja, proses kompresi,
contoh penggunaan,
pendinginan dan pelumasan
Konstruksi dan karakteristik,
cara kerja, proses kompresi,
Pompa positive
Mahasiswa mengetahui konstruksi
displacement
berbagai macam pompa positive
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 179 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Mg #
Topik
Konstruksi dan
komponen Motor
Bakar Torak
Motor bakar torak
(Otto dan Diesel)
Operasi dan
karakteristik motor
bakar torak
UTS
Pembangkit uap
Operasi dan
karakteristik
pembangkit uap uap
Alat bantu
pembangkit uap uap
Operasi dan
Sub Topik
contoh penggunaan
Mekanisme torak engkol,
katup, sistem bahan bakar,
pelumasan dan pendinginan
Pembakaran, pengendalian
pembakaran, karakteristik
ruangbakar, system suplai
bahan bakar
Parameter prestasi,
pengukuran dan pengujian
mesin
Konstruksi, karakteristik dan
prinsip kerja : ruang bakar,
pembangkit uap pipa air /
pipa api, cerobong
Perhitungan termodinamika,
operasi dan karakteristik
prestasinya
Karakteritik dan cara kerja :
preheater, superheater,
deaerator, water treatment,
air heater, gelas penduga,
manometer.
Regulasi emisi gas asap,
alat-alat pengendali emisi
gas asap
Sistem pendingin kompresi
uap, sistem pendingin
absorbsi, steam jet, diagram
proses dan analisis
termodinamika
Karakteritik dan cara kerja :
Mg #
Topik
Sub Topik
karakteristik sistem
pendingin
Prinsip penataan
udara
kompresor, evaporator,
katup ekspansi, kondensor
Beban pendinginan dan
persyaratan kondisi ruangan,
diagram psikrometrik
UAS
Short Description
Assessment/Penilaian
Semester:
Sifat:
7
Wajib
Praktikum
Praktikum Fenomena Dasar Mesin
Mechanical Engineering Laboratory I
Mata kuliah ini membahas berbagai fenomena fisik dasar di bidang
teknik mesin (lendutan, tegangan, tekuk/buckling, getaran,gaya-gaya
inersia, bantalan luncur, kerugian tekanan pada aliran, perpindahan
panas, pembakaran), berbagai konsep dasar di bidang teknik mesin
(entalpi, kualitas uap, besaran-besaran psikrometrik, nilai kalor, dll),
prinsip-prinsip pengukuran di bidang teknik mesin (strain gage,
termokopel, berbagai pressure transduser, dll). Melalui matakuliah ini,
diharapkan mahasiswa memahami dan mengerti berbagai konsep dan
fenomena yang terkait dengan bidang teknik mesin, mengerti prinsip
kerja berbagai peralatan pengukuran yang umum diterapkan di bidang
teknik mesin, serta mampu melaksanakan pengujian dan mengolah serta
menganalisis data pengujian.
This laboratory class is intended to review and reinforce student
understanding of basic concepts in strength of materials, dynamics,
thermodynamics, fluid mechanics, heat transfer, control, and
measurement techniques. Among the modules are continuous beam,
buckling, free and forced vibrations, gyroscope, governor, heat
conduction, forced convection, stress and strain measurement using
electrical strain gages, journal bearing, head loss in internal flow, heating
or calorific value measurement, and vapor enthalpy and quality
measurements.
MS
1. MS3100 Pengukuran Teknik
Prerequisite
2. MS3121 Metrologi Industri & Statistika
Prerequisite
3. MS3200 Pengantar Sistem Kendali
Prerequisite
4. MS3245 Perpindahan Panas II
Prerequisite
UTS =
Tidak
References/Bibliography
UAS =
Ya
Tugas/Laporan =
Ya
Others: Praktikum =
Ya
Nurprasetio, I. P. & Tandian, N. P., Fenomena Dasar Mesin, Diktat
Praktikum, Program Studi Teknik Mesin, FTI-ITB, 2006
Topik
Penjelasan Umum
Pendaftaran ulang
dan pembentukan
regu praktikum
Lendutan Batang dan
Tekuk (buckling)
Giroskop dan
Pengatur (Governor)
Tegangan Bejana
Tekan
Getaran
Sub Topik
Latar belakang dan
tujuan praktikum
Peraturan praktikum
dan sistem penilaian
Overview beberapa
percobaan
-
Lendutan batang
Tekuk (buckling)
Dial indicator
Konsep Kelestarian
Momentum Sudut
Giroskop
Pengatur (governor)
Konsep Tegangan
Strain Gage
Parameter utama
getaran
Konsep frekuensi
Mg #
Topik
Sub Topik
pribadi
Bantalan Luncur
Konsep tegangan
geser dan viskositas
fluida
Giroskop
Manometer kolom
fluida
Konduktivitas Termal
Bahan
Perpindahan panas
konduksi dan
persamaan Fourier
Berbagai bentuk
koefisien
perpindahan panas
Fenomena radius
kritik suatu isolator
Termokopel
Higrometer
(termometer basahkering)
Barometer diafragma
Perpindahan panas
pada sirip
Perpindahan panas
konveksi: konveksi
bebas dan paksa
Termokopel
Perpindahan Panas
Konveksi sekitar
Sirip
Mg #
Topik
Sub Topik
Sistem pendingin
kompresi uap
Konsep kelembaban
udara dan kuva
psikhrometrik
Higrometer basahkering
Anemometer
Pengujian Bahan
Bakar
Nilai pembakaran
Kelestarian energi
dan kalorimetrik
Termometer gelas
Pengukuran Entalpi
dan Kualitas Uap
Mg #
Topik
Praktikum FDM
Sub Topik
(throttling)
Berbgai jenis
kalorimeter untuk
mengukur kualitas
uap
-
Praktikum FDM
UAS
Short Description
References/Bibliography
Semester:
7
Sifat:
Wajib
Kuliah
Perancangan untuk Keterbuatan
Design for Manufacturability
Matakuliah ini membahas tentang: Falsafah dan proses perancangan.
Keterkaitan antara perancangan, material dan proses produksi.
Perhitungan ongkos dan keandalan produk. Contoh-contoh kasus
perancangan seperti perancangan rangka kendaraan, badan mobil,
aktuator dan katup hidrolik, gear box, rem untuk tubin air, load-cell dan
lain-lain. Pembahasan kasus merupakan pengalaman pengajar di industri
dan disesuaikan dengan waktu yang tersedia. Melalui mata kuliah ini,
mahasiswa memahami secara menyeluruh tentang falsafah dan proses
perancangan, mampu menyelesaikan proyek perancangan dan terdidik
untuk menjadi ahli teknik profesional, dan memahami cara-cara bekerja
sama, berkomunikasi, dan bersaing yang sehat.
Design philosophy, relationship of design, materials, and manufacturing,
cost calculation and reliability, case studies, design projects. Students
have to work in groups and complete a design project that implement the
theory explained in the class.
MS
Semua mata kuliah di tahun I III, Prodi MS
Prerequisit
e
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others:
G. Dieter, Engineering Design: A Materials and Processing Approach,
Mc Graw-Hill, 1991.
N. P. Suh, The Principles of Design, Oxford University Press, 1990.
Teori kreativitas,
teknik curah
pendapat, dan cara
berfikir kreatif
DR&O (Design
requirements and
Objectives)
Sub Topik
Deskripsi definisi desain.
Algoritma proses desain dan
contoh contoh desain
Kategori penemuan
teknologi,dampaknya dalam
masyarakat serta masalah
HAKI(Hak Atas Kekayaan
Intelektual) dalam desain.
Pengenalan produk
produk desain di
laboratorium
Penggunaan teori
keputusan dalam
desain. Proses
perbaikan desain
Presentasi tugas
desain masing
masing kelompok
mahasiswa.
Presentasi tugas
desain masing
masing kelompok
Mg #
Topik
mahasiswa.
UTS
Contoh kasus desain
Contoh kasus desain
Evaluasi ongkos
desain dan persoalan
keandalan desain
Contoh kasus desain
Presentasi kemajuan
tugas desain
kelompok mahasiswa
Presentasi kemajuan
tugas desain
kelompok mahasiswa
Contoh kasus desain
atau penyelesaian
tugas desain
Contoh kasus desain
atau penyelesaian
tugas desain
UAS
Sub Topik
Semester:
7
Sifat:
Wajib
Kuliah
Perawatan Mesin
Mechanical Maintenance
Latar belakang, pihak-pihak yang berkepentingan, klasifikasi kegiatan
maintenance dan tugas terkait, aspek manajemen dan organisasi
maintenance, diagram weibull (bath tub curve), repair complexity dan
critical path method, inventory suku cadang, total productive
maintenance (TPM), reliability centered maintenance (RCM), paradigma
baru dalam kegiatan maintenance, predictive maintenance berdasarkan
data getaran, berbagai peralatan diagnostik modern untuk menunjang
predictive maintenance. Mata kuliah ini akan memberikan kemampuan
bagi mahasiswa untuk menjamin peralatan yang dirawat dan
dioperasikannya dalam kondisi siap operasi dengan keandalan dan biaya
yang optimal serta mampu memperkirakan jenis kerusakan yang terjadi.
Short Description
This compulsory course forms basic understanding of mechanical
maintenance. Coverage includes, among others, classification of
maintenance, maintenance management and organization, Weibull
diagram (bath-tub curve), repair complexity and critical path method,
inventory, total productive maintenance, reliability centered maintenance,
new paradigms in maintenance, vibration based predictive maintenance,
and diagnostic tools.
Offered to(PS Peserta)
MS
Related Courses
MS3221 Proses Manufaktur II
Prerequisite
MS3133 Praktikum Struktur dan Sifat Material
Prerequisite
MS3112 Elemen Mesin II
Prerequisite
MS3117 Getaran Mekanik Dasar
Prerequisite
MS4147 Mesin Konversi Energi II
Corequisite
Assessment/Penilaian
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others: Kehadiran
Ya
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 190 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
References/Bibliography
Topik
Sub Topik
Pendahuluan
Makna Maintenance
Konsep dasar
maintenance
Konsep dasar
maintenance
2. Hubungan antara
Konsep dasar
maintenance
3. Historical Record
Maintenance
Preventive Maintenance,
Corrective Maintenance
dan Maintenance
Prevention
Mg
#
Topik
Sub Topik
Repair Complexity
Reliability Centered
Maintenance (RCM)
umur komponen
Standar SAE J A1011 RCM
Pola Kegagalan, Efek dan
konsekuensinya
Reliability Centered
Maintenance (RCM)
Predictive Maintenance
dalam RCM
7. Strategi Mengatasi
Kegagalan
UTS
Reliability Centered
Maintenance (RCM)
8. Perawatan berbasis
Reliability Centered
Maintenance (RCM)
9. Pelumasan
10. Akibat kegagalan pada
kondisi
Mg
#
Topik
Sub Topik
Total Productive
Maintenance
TPM
13. Optimasi manajemen
mengenai karakteristik
dinamik dan respon
dinamik.
15. Analisis sinyal dan
peralatan pengukuran
getaran.
Perawatan Prediktif
Berbasis Getaran
Perawatan Prediktif
Berbasis Getaran
UAS
Short Description
References/Bibliography
Semester:
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
7
PS Teknik Mesin
Wajib
Kerja Praktek
Kerja Praktek
Practical Training
Kegiatan mahasiswa di industri berupa kerja praktek guna memberi
pengalaman praktek di Industri, mahasiswa bobot 1 SKS. Aktivitas kerja
praktek berupa pengenalan lingkungan kerja serta pengerjaan studi
kasus, dapat berupa analisis maupun sintesis, yang relevan dengan
industri penerima serta bidang keahlian Teknik Mesin. Melalui aktivitas
ini, mahasiswa mempunyai wawasan tentang dunia kerja sarjana teknik
mesin, mampu merumuskan persoalan sebagai studi kasus serta mencari
penyelesaiannya, dan mampu menyampaikan hasil temuannya secara
tertulis dan lisan.
This one semester hour course provides students with an opportunity to
work as an apprentice in the industry. In order to complete the course,
students have to work for at least one month in companies whose scope
is relevant to mechanical engineering. In addition to learn about the
working environment, students have to find and solve a specific case
study. The case study might be analysis, synthesis, programming, etc., as
long as it is relevant to the mechanical engineering field. Students have
to write a short report and pass an oral review in front of the practical job
committee.
MS
Semua mata kuliah wajib dan
Prerequisite atau Corequisite
pilihan yang relevan
UTS/UAS =
Tidak
Ujian =
Ya
Tugas =
Ya
Seminar
Ya
Semua reference yang terkait dengan topik kerja praktek.
Short Description
References/Bibliography
Semester:
Sifat:
7
Wajib
Tugas Akhir
Tugas Sarjana
Final Project I
Tugas Akhir merupakan puncak program pendidikan sarjana (capstone course)
dimana para mahasiswa berkesempatan untuk mengintegrasikan serta
menggunakan berbagai pengetahuan serta ketrampilan yang diperoleh dari
berbagai kegiatan akademik sebelumnya dalam suatu tugas perancangan,
pembuatan peralatan atau penyusunan percobaan, tugas penelitian atau tugas
pengkajian teoritis terhadap suatu masalah. Melalui tugas ini, mahasiswa
mampu menganalisis ataupun melakukan sintesis dalam menyelesaikan
masalah yang dihadapi, mampu merumuskan persoalan teknik serta mencari
penyelesaian teknik, mampu menggunakan berbagai engineering tools dalam
menyelesaikan permasalahan yang menjadi topik tugas sarjana, dan mampu
menyampaikan hasil temuannya secara tertulis dan lisan.
The final project is the capstone course of the undergraduate program where
students have the opportunity to integrate and apply skills and knowledge
acquired in various academic activities in a design project, manufacturing of
tools or design experiment in a research project or theoretical investigation of a
specific problem.
MS
Semua mata kuliah wajib dan
Prerequisite atau Corequisite
pilihan yang relevan
UTS/UAS =
Tidak
Ujian Tugas Sarjana =
Tidak
Tugas =
Ya
Seminar
Tidak
Semua reference yang terkait dengan topik Tugas Akhir.
Short Description
References/Bibliography
Semester:
Sifat:
8
Wajib
Tugas Akhir
Tugas Sarjana
Final Project II & Seminar
Tugas Akhir merupakan puncak program pendidikan sarjana (capstone course)
dimana para mahasiswa berkesempatan untuk mengintegrasikan serta
menggunakan berbagai pengetahuan serta ketrampilan yang diperoleh dari
berbagai kegiatan akademik sebelumnya dalam suatu tugas perancangan,
pembuatan peralatan atau penyusunan percobaan, tugas penelitian atau tugas
pengkajian teoritis terhadap suatu masalah. Mahasiswa menyajikan tugas
sarjana dalam suatu Seminar dan Ujian Tugas Sarjana sebagai syarat untuk
menjadi sarjana teknik. Melalui tugas ini, mahasiswa mampu menganalisis
ataupun melakukan sintesis dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi,
mampu merumuskan persoalan teknik serta mencari penyelesaian teknik,
mampu menggunakan berbagai engineering tools dalam menyelesaikan
permasalahan yang menjadi topik tugas sarjana, dan mampu menyampaikan
hasil temuannya secara tertulis dan lisan.
The final project is the capstone course of the undergraduate program where
students have the opportunity to integrate and apply skills and knowledge
acquired in various academic activities in a design project, manufacturing of
tools or design experiment in a research project or theoretical investigation of
a specific problem. Students have to present their findings or results in an
Undergraduate Seminar and final oral examination as a requirement for the
undergraduate (Sarjana Teknik) degree.
MS
Semua matakuliah wajib dan pilihan yang
Prerequisite atau
relevan
Corequisite
UTS/UAS =
Tidak
Ujian Tugas Sarjana =
Ya
Tugas =
Ya
Seminar =
Ya
Semua reference yang sesuai dan terkait dengan topik tugas sarjana
Short Description
Semester
7
Sifat:
Pilihan
Kuliah
Teknik Kendaraan
Theory of Ground Vehicle
Kendaraan rel: kontak roda dan rel. Gerak sinus perangkat roda, bogie,
badan kereta, dan alat perangkai. Konstruksi suspensi primer dan
suspensi sekunder. Gaya tarik, diagram gaya tarik terhadap kecepatan,
diagram beban terhadap kecepatan, tahanan kereta api. Getaran pada
kendaraan rel. Automobil: karakteristik ban, performance, ride, handling.
Melalui mata kuliah ini, mahasiswa memahami elemen dan konstruksi
kendaraan rel dan mobil, serta memahami karakteristik dinamiknya.
Railway vehicles: contact between wheel and rail, sine motion, bogie, car
structure, and connecting elements, primary and secondary suspensions,
traction force, traction curve (traction force versus velocity diagram),
rolling resistance, vibration. Automotive or ground vehicles: tire
characteristics, ride and handling, performance, suspension design,
transmission, body and structure design.
MS
MS3116 Elemen Mesin II
Prerequisite
Partosiswojo, Diktat Teknik Rel.
Hadi Suganda, Diktat Mekanika Automotif, Jurusan Teknik Mesin ITB,
1971
T. D. Gillespie, Fundamentals of Vehicle Dynamics, SAE, 1992
J. Reimpell & H. Stoll, The Automotive Chassis: Engineering Principles,
SAE, 1996
J.C. Dixon, The Shock Absorber Handbook, SAE, 1999
R.Q. Riley, Automobile Ride, Handling, and Suspension Design, R.Q.
Riley Enterprises, 1999
Mg #
Topik
Kendaraan Rel
Konstruksi Bogie dan
badan kereta
Konstruksi suspensi
Karakteristik traksi
Getaran pada
kendaraan rel,
Getaran pada
kendaraan rel,
Karakteristik ban
mobil
Performance
kendaraan
Performance
kendaraan
Ride
Ride
Ride
Handling
Sub Topik
Kontak roda dan rel;
Gerak Sinus perangkat
roda.
bogie, badan kereta dan
alat perangkai.
Suspensi primer dan
suspensi sekunder.
Gaya tarik, diagram gaya
tarik terhadap kecepatan,
diagram beban terhadap
kecepatan, tahanan
kereta api.
Analisis getaran bogie
Analisis getaran badan
kereta
Dimensi dan
karakteristik berbagai
ban
Gaya tarik, diagram gaya
tarik terhadap kecepatan
Diagram beban terhadap
kecepatan
Perangkat sistem
suspensi
Model ride kendaraan
Respons manusia
terhadap getaran
Geometri dan
mekanisme sistem
steering
Mg #
Topik
Handling
Diskusi
Sub Topik
Karakteristik steady state
handling (under steer,
neutral steer, over steer)
Konstruksi dan
karakteristik dinamik
kendaraan
UAS
Short Description
References/Bibliography
Semester:
Sifat:
7
Pilihan
Kuliah + Praktikum
Proses Pemesinan
Machining Process
Klasifikasi Proses Pemesinan; Elemen Dasar Proses Pemesinan; Geometri
Pahat; Umur Pahat Empirik; Gaya Pemotongan Empirik; Material Pahat;
Sistem Pemerkakasan; Ongkos Pemesinan; Optimasi Proses Pemesinan;
Proses Gerinda: Klasifikasi Proses Gerinda, Batu Gerinda, Tebal Geram,
Ekuivalen, Diagram Gerinda, dan Optimasi Proses Gerinda, Cairan Pendingin;
Pemanfaatan Proses Pemesinan. Melalui mata kuliah ini, mahasiswa
memahami dasar-dasar proses pemesinan,peran perkakas dan system
perkakasan, dapat merencanakan suatu proses pemesinan, dapat melakukan
optimasi proses pemesinan, dan dapat memanfaatkan proses pemesinan.
Classification of machining processes, basic elements of machining processes,
tool geometry, empirical derivation of tool life time, empirical cutting force,
tool materials, tooling system, machining cost, optimization, grinding process:
classification, grinding wheels, chip size equivalent, grinding diagram,
optimization of the grinding process, coolants, and utilization of machining
processes.
MS
1. MS3221 Proses Manufaktur II
Prerequisite
2. MS3222 Prak. Metrologi Industri
Prerequisite
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others:
Rochim. T; Teori dan Teknologi Proses Pemesinan; Departemen Teknik Mesin
ITB, 1986
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Semester:
8
Sifat:
Wajib
Kuliah
Teknik Pengecoran
Foundry Technology
Pendahuluan, Prinsip Pengecoran, Jenis Proses Pengecoran, Jenis
Cetakan: cetakan pasir, cetakan permanen, pasir cetak dan pengujian
pasir, pola, sistem saluran, pembuatan cetakan, kontrol pencairan dan
pemaduan, proses metalurgi pengecoran: solidifikasi, segregasi, struktur
mikro, cacat coran dan pemeriksaannya, kontrol kualitas, perlakuan
panas pada produk coran, mesin-mesin pengecoran,cara pengecoran
khusus, tungku pencairan, Peralatan dan lay-out pabrik pengecoran,
standard praktis di dalam proses pengecoran, perancangan (design)
proses pembuatan produk, analisa ekonomi proses pengecoran. Melalui
mata kuliah ini, mahasiswa akan mempelajari pembuatan produk melalui
proses pengecoran dikaitkan dengan aspek material baku, kerumitan
produk, syarat kerja produk, dan aspek ekonomi.
Principles of metal casting. Types of casting. Types of casting dies: sand
casting, permanent casting, sand testing, pattern, pouring basin, sprue,
runner system, risers, core, molding (pattern making, core making, gating
system), flow control and alloying, metallurgy of casting: solidification,
segregation, microstructure, defects and inspection, quality control, heat
treatment, casting machine, special casting methods, furnace, equipment
and factory lay out, standards in casting, design process, economic
analysis.
MS
1. MS2232 Struktur dan Sifat Material
Prerequisite
2. MS3221 Proses Manufaktur II
Prerequisite
UTS =
40%
UAS =
40%
Tugas =
10%
Other: Presensi
10%
References/Bibliography
Topik
Pendahuluan
Cetakan pasir
Cetakan pasir
Cetakan pasir
Merancang system
saluran
Sub Topik
Pengenalan tentang
proses pengecoran,
prinsip dan peralatan.
Posisi pengecoran dalam
proses manufaktur,
Karakteristik ekonomi.
Rancangan cetakan pasir,
system saluran, inti,
jenis-jenis pasir cetak
bahan-bahan pengikat ,
Cara membuat cetakan
dan uji pasir cetak
Jenis-jenis cetakan pasir,
jenis bahan pengikat
selain tanah liat, mesinmesin pembuat cetakan
pasir
Jenis pola, jenis-jenis
konstruksi pola, material
untuk pola, dimensi pola
mesin-mesin untuk
membuat pola
Persyaratan dan
pengertian suatu system
saluran, Sistem dan jenis
rongga cetak, modulus,
Mg #
Topik
Merancang system
saluran
Peleburan dan
penuangan
bermacam-macam
logam
Sub Topik
berbagai jenis system
saluran, inti
Dasar-dasar perhitungan
dan penentuan system
saluran, modulus, system
rongga cetak, saluran
penambah, saluran turun,
saluran pembagi, saluran
masuk beserta bentuknya
Cetakan kulit, CO2,
pengikat organic, semen,
air kaca, kotak panas,
kotak dingin
Mengenal peralatan-peralatan
penuangan, alat-alat pengendali
kualitas dan memahami cara-cara
membuat besi cor bergrafit bulat
Mg #
Topik
Proses pembersihan
pasir, fettling dan
perlakuan panas
Pengendalian kualitas
produk cor
Cacat coran dan
pengendaliannya
Aspek ekonomi
proses pengecoran
Sub Topik
serta aluminum cor
Cara-cara membersihkan
pasir dari produk cor,
fettling, perbaikan
produk cor, perlakuan
panas
Tujuan, pemeriksaan
bentuk, cacat dan analisis
material
Jenis-jenis cacat cor dan
sifat-sifatnya : pada besi
cor, baja cord an pada
coran non ferro
Analisis ekonomi
terhadap proses
pembuatan produk
dengan pengecoran
UAS
Short Description
References/Bibliography
Semester:
Sifat:
7
Pilihan
Kuliah
Desain dan Optimasi Sistem Termal
Thermal System Design and Optimization
Prinsip-prinsip dasar perancangan komponen termal berdasarkan
hukum termodinamika. Konsep nilai uang sebagai fungsi waktu
untuk optimasi sistem. Konsep dan implementasi optimasi komponen
dan sistem termal yang melibatkan aspek ekonomi serta aspek
termodinamik. Metoda matematik pemecahan sistem persamaan
untuk memperoleh solusi fungsi objektif. Perancangan jaringan
penukar kalor dengan metode teknik Pinch. Praktek dan demo
simulasi sistem melalui perangkat lunak komputer.
Design of thermal components based on thermodynamics laws.
Optimization of thermal system and components by incorporating
economic and thermodynamic aspects. Mathematical solution of the
objective function. Heat exchanger network design using Pinch
method. Software demonstration and numerical experiments.
MS
MS3245 Perpindahan Panas II
Prerequisite
UTS =
35%
UAS =
50%
Tugas =
15%
Others:
1.
W.F. Stoecker, Design of Thermal Systems, Third Edition,
McGraw-Hill, 1989.
2.
The Institution of Chemical Engineers, User Guide on
Process Integration for the Efficient Use of Energy, Warwick Printing
Company Ltd., 1984
Mg #
Topik
Prinsip ekonomi
Pemodelan proses
termal
Pemodelan proses
termal
Simulasi sistem
termal
Optimalisasi sistem
Metoda matematik
pada kasus
optimalisasi
UTS
Pengantar teknik
Pinch
Sub Topik
kesempatan, Kriteria
keberhasilan,
Kemungkinan,
keberhasilan, Analisis
pasar, Fisibilitas, R&D,
Iterasi, Optimalisasi,
perancangan
Bunga, lumpsum, nilai
nanti, nilai kini, saham,
evaluasi potensi
investasi, pajak,
depresiasi
Persamaan suaian
Kompresor
Penukar kalor
Larutan biner
Distilasi satu tingkat
Rektifikasi
Pompa & mesin turbo
Mg #
Topik
Ekstraksi data aliran
Sub Topik
Pentargetan Energi
Desain MER
(Maximum Energy
Recovery)
Optimalisasi MER
Demonstrasi software
Studi kasus
UAS
Short Description
Semester:
7
Sifat:
Wajib
Kuliah
Mesin Konversi Energi II
Energy Conversion Machineries II
Review definisi dan hukum-hukum yang relevan terhadap sistem
konversi energi : analisis aliran fluida pada sudu, prinsip momenmomentum, pengertian energi spesifik dan head, neraca energi dan
segitiga kecepatan, analisis dimensional pada mesin-mesin fluida
inkompresibel dan kompresibel, kecepatan spesifik dan persamaan
afinitas, surging. Pengenalan dasar pompa dan kompresor dinamik.
Pengenalan sistem turbin air. Pengenalan sistem turbin gas. Pengenalan
turbin uap. Pengenalan sistem propulsi: pesawat terbang, roket dan kapal.
Pengenalan kincir angin. Pengenalan sistem pelumasan dan pendinginan
pada mesin-mesin turbo. Melalui kuliah ini, mahasiswa memahami
konsep konversi energi sehingga mampu menganalisis proses-proses
konversi energi pada turbin uap, sistem turbin gas, sistem turbin air,
pompa dan kompresor dinamik serta sistem propulsi pesawat terbang,
roket dan kapal.
Review of definitions and basic laws related to energy conversion
systems: analysis of flow around blades, momentum principles, specific
energy and head, energy balance and the velocity triangle, dimensional
analysis of incompressible and compressible fluid machineries, specific
speed and affinity equation, surging. Introduction to pumps and dynamic
compressors, water turbine, gas turbine, propulsion system in aircrafts,
rockects, and turbomachineries.
MS
MS3246 Mesin Konversi Energi I
Prerequisite
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
References/Bibliography
Others: kehadiran /
keterpaparan pada
Ya
materi =
1.
Diktat kuliah Mesin Konversi Energi II
2.
P. Shlyakin, Steam Turbine Theory and Design, Foreign
Languages Publishing House, Moscow, 1995
3.
H. Cohen, GFC Rogers, HIH Saravanamuttoo, Gas Turbine
Theory, Langman Scientific & Technical, 1991
4.
Wiranto Arismunandar, Turbin Gas dan Motor Propulsi, Ditjen
Dikti, 2000
5.
Heinz Heisler, Advanced Engine Technology, Edward Arnold,
1995 (Bab IV, VI, VII dan VIII)
6.
Brunoi Eckert, Axial und Radialkompressoren, Springer Verlag,
7.
Traupel W., Turbomaschinen, Springer Verlag
8.
Austin H. Church, Centrifugal Pumps and Blowers, Robert,
1950
Topik
Prinsip dasar
konversi energi
mesin-mesin turbo
Prinsip dasar
konversi energi
mesin-mesin turbo
Prinsip dasar
konversi energi
mesin-mesin turbo
Sub Topik
Definisi dan hukumhukum yang relevan
terhadap sistem konversi
energi : analisis aliran
fluida pada sudu, prinsip
momen-momentum
Segitiga kecepatan,
kecepatan spesifik dan
persamaan afinitas,
Pengertian energi spesifik
dan head, neraca energi,
analisis dimensional pada
mesin-mesin fluida
inkompresibel dan
kompresibel, surjing
Mg #
Topik
Pompa
Pompa
Turbin Air
Turbin Air
Kompresor
Kompresor
UTS
Turbin Gas
Turbin Gas
Turbin Uap
Turbin Uap
Sistem Propulsi
Sub Topik
Jenis dan konstruksi,
kerugian energi
Karakteristik prestasi,
operasi: tunggal, seri dan
paralel instalasi, kavitasi
(NPSH)
Jenis, konstruksi dan
instalasi, pembangkitan
daya
Efisiensi dan cakupan
kerja, kecepatan liar,
karakteristik operasi,
kavitasi
Jenis dan konstruksi,
kerugian energi
Karakteristik prestasi,
operasi: tunggal, seri dan
paralel instalasi, chocking
dan stall
Mg #
Topik
Kincir Angin
Sub Topik
Pengenalan sistem dan
karakteristik kincir angin
Peralatan Penunjang
pada Mesin-mesin
Turbo
Pengenalan sistem
pelumasan dan
pendinginan pada mesinmesin turbo
UAS
Short Description
Semester :
Sifat:
Wajib
Kuliah
Manajemen & Ekonomi Kerekayasaan
Engineering Economics & Management
Pada kuliah ini, akan diberikan pengenalan mengenai berbagai tahapan
yang harus ditempuh serta berbagai aspek dan biaya yang harus
diperhitungkan dalam mengembangkan suatu ide produk sampai menjadi
suatu industri. Dalam mata kuliah ini, mahasiswa dapat mengenal,
mengerti dan memahami tahapan serta kendala yang dihadapi dalam
mengembangkan suatu ide produk sampai menjadi suatu industri baru.
This course presents an introduction to all stages that need to be followed
in order to develop an idea into reality in the industry, taking into account
all related aspects and cost. The syllabus also includes an introduction to
entrepreneurship. The instructors come from the industry, as well as from
the mechanical engineering department.
MS
UTS =
UAS =
Tugas =
Others:
Ya
Ya
Ya
References/Bibliography
Topics
Kerekayasaan
dan dunia usaha
Sub Topics
Uraian kerekayasaan dan
sistematika dunia usaha
TIK
Mahasiswa mengenal berbagai aspek dunia
kerekayasaan serta berbagai jenis bidang
usaha
Kuliah Tamu
Dunia usaha
Mahasiswa memahami kondisi dunia usaha
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 213 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Mg #
Topics
Sub Topics
Struktur Biaya
Dunia Usaha
Biaya Langsung
Biaya tak Langsung
Biaya lain-lain
Biaya tak terduga
Tahapan pengembangan
produk, metoda
pengembangan produk.
Pengembangan
produk
Prototyping
Proses pembuatan,
pengujian, modifikasi dan
bench-marking
Analisis
Keunggulan
produk
Struktur keunggulan
produk, keunggulan
terhadap lokasi dan
persaingan.
Dunia Usaha
Tugas 1
UTS
Kuliah Tamu
Pengembangan produk
sampai produksi
Paten &
Pendirian
perusahaan
Pengajuan Paten,
pemeliharaan paten, tahapan
pendirian suatu perusahaan
Perhitungan
Biaya produksi
Studi
TIK
secara nyata dalam uraian yang diberikan
oleh Dosen Tamu
Mahasiswa mengenal dan memahami
berbagai jenis biaya yang harus
diperhitungkan dalam menjalankan suatu
usaha.
Mahasiswa mengenal dan memahami
berbagai jenis, metoda dan tahapan serta
biaya yang harus disediakan dalam proses
pengembangan suatu produk.
Mahasiswa mengenal dan memahami
berbagai metoda dan tahapan serta biaya
yang harus disediakan dalam proses
penyelesaian suatu prototype produk.
Mahasiswa mengenal dan memahami
struktur keunggulan produk. Aspek apa saja
yang bisa membuat suatu produk unggul
dalam suatu persaingan usaha.
Mahasiswa mengenal bagaimana suatu
produk baru dikembangkan sampai menjadi
suatu produk yang diproduksi dan
dipasarkan.
Mahasiswa mengenal dan memahami
penting suatu patent serta apa saja yang
harus dipersiapkan serta dilakukan dalam
rangka pendirian suatu perusahaan
berdasarkan ide produk.
Mahasiswa mengenal dan memahami
struktur biaya produksi suatu produk
berdasarkan pemilihan proses dan bahan,
pemilihan inhouse production dan supplier.
Mahasiswa mengenal dan memahami cara
Mg #
Topics
Kelayakan
Sub Topics
Manajemen
usaha
TIK
perhitungan dan pembuatan studi kelayakan
suatu usaha.
Mahasiswa mengenal dan memahami
berbagai faktor serta kegiatan manajemen
suatu usaha.
Mahasiswa mengenal dan memahami
format serta standard pelaporan kondisi
keuangan suatu perusahaan.
Tugas 2
UAS
Short Description
Semester:
8
Sifat:
Pilihan
Kuliah
Peralatan Mesin di Industri Proses
Process Industries Equipments
Peralatan di pabrik pengilangan minyak, petrokimia, dan agroindustri
(kelapa sawit, kertas, gula, dll), yang meliputi: flow sheet, piping and
instrumentation diagram (P&ID), heat and mass balance, sistem dan
fungsi komponen utama
Peralatan pabrik: vessel, bulk/fluid transportation, cyclone & separator,
agitator & mixer, screening and size reduction, cooling tower, distillation
column, heat exchangers. Pembahasan meliputi: fungsi dan peran
peralatan dalam sistem, standard & codes, jenis dan klasifikasi, kriteria
pemilihan dan global sizing, energy consumption/characteristic, serta
testing and commissioning.
This course gives students a brief exposure to various industries. The
syllabus includes the following industries: petrochemical, oil refinery,
agroindustry. Descriptions cover flow sheet, piping and instrumentation
diagram, heat and mass balance, system and functions of the main
components. Industrial equipments: vessel, bulk/fluid transportation,
cyclone and separarator, agitator and mixer, screening and size reduction,
cooling tower, distillation column, heat exchangers, etc. Discussion
topics include system and functions of the main components, standard
and codes, types and classification, selection criteria and global sizing,
energy consumption characteristic, testing and commissioning.
MS
Semua mata kuliah di tahun I III yang
Prerequisite
relevan.
UTS
Ya
UAS
Ya
Tugas
Ya
Others: Quiz, PR
Ya
References/Bibliography
4
5
6
79
Topik
Pengantar dan
silabus
Pabrik
pengilangan
minyak dan
petrokimia
Peralatan pabrik
bejanan tekan
Peralatan
agroindustri
UTS
Fluid
transportation
Cyclone and
Separation
Agitator and
mixer
Subtopik
Aturan main: penilaian,
ujian, tugas kelompok
Peralatan, P & ID, flowsheet,
penjelasan beberapa
peralatan
Perancangan bejana,
standard & codes, peralatan
pabrik
Peralatan pabrik gula, karet,
kelapa sawit, teh, kertas, dll.
Macam-macam fluid
transportation, prinsip kerja,
dll.
Macam-macam siklon dan
separator, prinsip kerja,
penentuan ukuran,
pemeliharaan, dll.
Macam-macam agitator dan
mixer, prinsip kerja,
penentuan ukuran,
10
11
12
Dryer
13
Distillation
column
14
15
Heat exchanger
(penukar panas)
16
UAS
pemeliharaan , dll.
Macam-macam peralatan
penapis dan penghancur
batuan, prinsip kerja,
penentuan ukuran,
pemeliharaan, dll.
Macam-macam pengering,
prinsip kerja, penentuan
ukuran, pemeliharaan, dll.
Macam-macam kolom
distilasi, prinsip kerja, proses
pembuatan, dll.
Macam-macam penukar
panas, prinsip kerja,
penentuan ukuran
(perancangan), pengujian, dll
Percentages
Activities (hours/week)
Assessment/Penilaian
Semester:
Sifat:
8
Wajib
Kuliah
Mata Kuliah Keahlian
Alat Angkut dan Alat Berat
Hoisting & Heavy Equipment
Pengangkat tali kawat (wire rope hoist). Overhead crane. Konveyor
sabuk. Traktor.
Memberikan pengetahuan dan pemahaman mengenai berbagai alat
angkat dan alat berat yang sering dijumpai di industri.
MS
1. MS3116 Elemen Mesin II
Prerequisite
a, b, c, d
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social Science)
=
Advanced Level Studies in Engineering Science
and Projects =
Knowledge =
Sarana/
X Papantulis/white board
Skill =
Media
X LCD/Infocus
Attitude =
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial
e-learning
(Responsi)=
Lab Works (Prakt)=
Lainnya ..
Others : Belajar
mandiri.=
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others:
References/Bibliography
N. Rudenko, Materials Handling, Peace Publishers, Moscow
Hans-Jrgen Zebisch, Fordertechnik 1 & 2, Vogel-Verlag, 1980
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
Topik
Pengangkat
Tali Kawat
(Wire Rope
Hoist)
Belt
conveyor
Sub Topik
Pengangkat manual dan dengan
motor penggerak.
Tipe, standard dan kapasitas
pengangkat.
Komponen-komponen utama: tali
kawat, rem, dll.
Perhitungan beban, daya, dll.
Macam/tipe, spesifikasi, kapasitas
kran.
Daya penggerak, rel, roda dan
kendaraan pembawa kran.
Struktur dan rumah kontrol
Sabuk: bahan, dimensi,
kecepatan, tensi dan
pemilihannya.
Idlers: penentuan dimensi dan
take-up. Puli: susunan dan
tumpuan
Penggerak konveyor: rodagigi
reduksi dan perhitungan daya.
Struktur penumpu semua elemen
konveyor sabu.
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
K
K
K
K
K
K
UTS
K
U
K
K
K
Mg #
Topik
Traktor
Sub Topik
Macam traktor dan aplikasinya.
Roda penggerak, daya, gaya
traksi, draw-bar pull dan weight
transfer.
Stabilitas traktor waktu berbelok
dan berjalan di lereng
-
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
K
K
K
UAS
Kredit :
3 SKS
Jenis Kegiatan
Kelompok Kuliah
Nama Mata Kuliah
Course Title
Short Description
Silabus Ringkas
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Percentages
Semester :
8
KBK/Bidang Keahlian:
Teknik Sistem Produksi
Pemesinan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Keahlian
Sistem Produksi
Production System
Perencanaan produk,pemrosesan informasi teknik yang meliputi informasi
desain produk dan informasi perencanaan proses, pemrosesan informasi
manajemen yang meliputi manajemen desain produk dan manajemen
produksi. Sistem produksi terdistribusi mandiri. Pemodelan sistem produksi
berdasarkan teknik pemodelan berorientasi obyek dan UML (Unified
Modeling Language). Otomasi sistem produksi.
Mahasiswa dapat mengenal, mengerti dan memahami pengelolaan sistem
produksi dari berbagai jenis produksi baik job shop, flow shop atau yang lain,
dan mampu memodelkan bagian dari sistem produksi berdasarkan teknik
pemodelan berorientasi obyek, serta mengerti tahapan pengembangan
perangkat lunak yang diperlukan untuk membantu otomasi dalam sistem
produksi.
MS
1. MS3121 Metrologi Industri & Statistika Prerequisite
2. MS3221Proses Manufaktur II
Prerequisite
Mathematics & Basic Science =
5%
Engineering Topics, including Engineering
35 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
35 %
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
25%
and Projects =
Knowledge =
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
Media
LCD/Infocus
Attitude =
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
2
e-learning
Lab Works (Prakt)=
0
Lainnya ..
Others :.=
0
Assessment/Penilaian
UTS =
35 %
UAS =
35 %
Tugas =
20 %
Others: Kehadiran
10 %
References/Bibliography 1.
K.Hitomi, Manufacturing Systems Engineering, Taylor & Francis
Ltd. 1979
2.
Yatna Yuwana M, Modul-modul kuliah Sistem Produksi, Dept.
Teknik Mesin ITB
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Kuliah ini merupakan sintesa dari pengetahuan yang didasarkan pada kuliah-kuliah lain di bidang keahlian
teknik sistem produksi. Pengajar harus menguasai bidang keahlian teknik produksi secara umum sebelum
mengajarkan kuliah ini.
Kuliah ini juga memuat konsep sistem produksi baru yang dikembangkan di laboratorium otomasi & sistem
manufaktur yaitu sistem produksi terdistribusi mandiri (SPTM). Pengajar harus memahami konsep SPTM
pada khususnya dan konsep-konsep sistem produksi maju pada umumnya.
Kuliah ini juga membahas strategi pembuatan perangkat lunak yang diperlukan dalam otomasi sistem
produksi, oleh sebab itu pengajar juga harus mempunyai pengetahuan dan pengalaman yang cukup dalam
pengembangan perangkat lunak dan tidak ketinggalan jaman ilmu pengetahuannya.
Uraian Rinci Materi Kuliah
Activities (hours/week)
Mg #
Topik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Pendahuluan
Aturan perkuliahan,
Struktur dasar sistem
produksi
Mengetahui aturan
perkuliahan pada umumnya
dan aturan penilaian yang
berlaku pada khususnya.
Mengetahui ruang lingkup
pembahasan sistem Produksi.
Activity
K/P/R/X/
U
K,X
Mg #
Topik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Perencanaan Produk
Peramalan (Forecasting)
Analisa break event
Desain Produk
Manajemen desain
produk.
Pemodelan 2D, 3D
Pemodelan 2D (wire
frame).
Pemodelan 3D (solid).
Perencanaan Proses
Activity
K/P/R/X/
U
K,X
K,X
K,X
K,X
K,X
Mg #
Topik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Perencanaan
Produksi
Contoh Kasus
Perencanaan
Produksi
Penjadwalan
Produksi
Penggunaan Alat
Peraga (Diagram)
Pengenalan Konsep
SPTM (Sistem
Produksi Terdistribusi
Mandiri)
Pemodelan
Berorientasi Obyek
Metoda penjadwalan
backward dan forward.
Pengelolaan produksi
berdasarkan jadwal.
Mengetahui metoda
pemodelan berorientasi obyek
Activity
K/P/R/X/
U
K,X
K,X
K,X
K,X
K,X
K,X
Mg #
Topik
Sub Topik
Pengenalan UML
(Unified Modeling
Language)
Contoh Kasus
Pemodelan
Sistem Produksi Just
In Time
Pengendalian Sistem
Produksi Secara Real
Time
Aliran informasi
Produksi.
Perancangan skenario
produksi
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mengetahui bahasa
pemodelan UML dan
mengetahui jenis-jenis
diagram yang digunakan
dalam UML
Mengerti pemodelan dari
contoh kasus yang spesisfik
Mengetahui pengelolaan
produksi secara tarik (pull
system) dan secara dorong
(push system), dan mengetahui
metoda produksi JIT
Mengetahui perbedaan arah
aliran informasi dengan aliran
material di Produksi.
Mengetahui kebebasan
berkreasi dalam merancang
skenario produksi
Activity
K/P/R/X/
U
K,X
K,X
K,X
K,X
Percentages
Activities (hours/week)
Assessment/Penilaian
Semester:
8
KBK/Bidang Keahlian:
Teknik Produksi Pemesinan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Dasar Engineering
Mesin Perkakas
Machine Tools
Jenis-jenis mesin perkakas, konstruksi dan aplikasinya, peralatan standar dan
peralatan bantu, kerangka mesin dan komponen-komponennya, instalasi dan
fondasi, lintasan luncur dan bantalan, dan jenis-jenis penggeraknya.
Mahasiswa dapat mengenal, mengerti dan memahami dasar rancangan mesin
perkakas, jenis-jenis komponen yang ada pada mesin perkakas, dan faktorfaktor yang mempengaruhi performans mesin perkakas.
MS
1. MS3121 Metrologi Industri & Statistika
Prerequisite
2. MS3221 Proses Manufaktur II
Prerequisite
3. MS4120 Proses Pemesinan
Prerequisite
a, b, c, i, j
Mathematics & Basic Science =
5%
Engineering Topics, including Engineering
75%
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social Science)
0%
=
Advanced Level Studies in Engineering Science
20%
and Projects =
Knowledge =
Sarana/
x Papantulis/white board
Skill =
Media
x LCD/OHP
Attitude =
x Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
2
e-learning
Lab Works (Prakt)=
0
Lainnya: Others : Mandiri .=
3
UTS =
40%
UAS =
40%
Tugas/PR =
10%
Other: Kehadiran
10%
References/Bibliography 1.
Manfred Weck, Handbook of Machine Tools Volume 1, Types of
Machines, Forms of Construction and Applications, John Wiley & Sons,
1984.
2.
Manfred Weck, Handbook of Machine Tools Volume 2,
Construction and Mathematical Analysis, John Wiley & Sons, 1984.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar :
Kuliah ini merupakan sintesa di bidang keahlian teknik mesin, sehingga diperlukan pengetahuan
pendukung yang cukup. Pemahaman konsep rancangan mesin perkakas sangat diperlukan guna membantu
pemahaman rancangan komponen-komponen yang ada.
Mahasiswa harus mengerjakan soal dan melihat langsung komponen-komponen mesin perkakas yang
dapat dilihat di laboratorium yang relevan dengan masalah atau topik yang dibahas agar dapat memahami
materi kuliah dengan baik.
Topik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
1.
Pendahuluan
Aturan perkuliahan.
Pengklasifikasian mesin
perkakas
Mesin-mesin pada
proses pengecoran,
pemotongan, proses
non konvensional
Mesin-mesin pada
proses pemesinan
Mesin-mesin pada
proses pemesinan
roda gigi, dan mesin
perkakas khusus
Mengetahui aturan
perkuliahan pada umumnya
dan khususnya aturan
penilaian yang berlaku.
Memahami metoda
pengklasifikasian mesin
perkakas.
Mengenal mesin-mesin pada
proses pengecoran.
Mengenal mesin-mesin pada
proses pemotongan.
Mengenal mesin-mesin pada
proses non konvensional
Mengenal mesin-mesin pada
proses pemesinan
Mengenal mesin-mesin pada
proses pemesinan roda gigi
dan mengerti rangkaian
kinematika mesin, dan
mengenal beberapa mesin
perkakas khusus
Mengetahui metoda
pencekaman bendakerja dan
pencekaman pahat pada mesin
perkakas
Mengetahui elemen-elemen
mesin yang mempengaruhi
kekakuan statik mesin
perkakas
Struktur mesin
perkakas
Activity
K/P/R/X/
U
K
K
K
K,X
K,X
Mg#
Topik
7
8
lintasan luncur,
bantalan hidro
dinamik, dan bantalan
hidrostatik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Kekakuan dinamik
struktur mesin perkakas
Mengetahui karakteristik
dinamik struktur mesin
perkakas
Mengetahui fungsi lintasan
luncur
Mengetahui sistem pelumasan
hidrodinamik, fenomena stick
slip
Mengetahui sistem
pelukmasan hidrostatik
Mengetahui cara kerja
bantalan linier (linier bearing).
Mengenal jenis-jenis spindel
yang ada dan sistem
bantalannya
Mengenal jenis-jenis motor
listrik yang digunakan sebagai
penggerak utama mesin
perkakas
Mengenal jenis-jenis motor
hidrolik dan mengetahui
prinsip kerjanya.
Mengenal sistem transmisi
pada mesin perkakas
Mengenal berbagai jenis
kopling tetap dan kopling
fleksibel serta prinsip kerjanya
Mengenal tingkatan dalam
otomasi dan mengetahui
fungsi-fungsi otomatis dalam
manufakturing dan cara
melakukannya
Lintasa luncur
Bantalan hidrodinamik
Bantalan hidrostatik
Bantalan linier.
Spindel dan
bantalannya
10
Motor listrik
penggerak utama
mesin perkakas
11
Motor hidrolik.
Sistem transmisi
12
Kopling.
13
Otomasi mesin
perkakas
Bantalan linier
Sistem spindel
Motor hidrolik.
Sistem transmisi.
Activity
K/P/R/X/
U
K
K
Mg#
Topik
14
Sistem Copy
15
16
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mengenal berbagai metoda
sistem kopi; unit kopi satu
aksis dan dua aksis, sistem
kopi tidak kontinyu, sistem
kopi kontinyu
Mengenal pengendalian
gerakan mesin perkakas
dengan metoda kontrol
numerik
Activity
K/P/R/X/
U
K,X
K,X
Kredit:
3 SKS
Jenis Kegiatan
Kelompok Kuliah
Nama Mata Kuliah
Course Title
Short Description
Silabus Ringkas
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hours/week)
Assessment/Penilaian
References/Bibliography
Semester:
7
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
Teknik Sistem Produksi/Teknik
Wajib
Produksi Pembentukan
Kuliah/Uj.Komprehensif
Matakuliah Keahlian
Teknik Pembentukan
Metal Forming
Klasifikasi proses pembentukan logam, tinjauan ulang jenis-jenis proses
pembentukan, mekanisme deformasi dingin dan panas, sifat logam pada
temperatur rendah dan tinggi, teori plastisitas, gaya pembentukan, mesin dan
perkakas pembentukan.
Mempelajari prinsip dasar pembentukan logam yang mencakup aspek
teknologi, aspek mekanika, dan aspek metalurgi
MS
1. MS3221 Proses Manufaktur II
Prerequisite
a, b, c, d, e, g, h, i, j
Mathematics & Basic Science =
30%
Engineering Topics, including Engineering
70%
Science and Engineering Design =
Knowledge =
100%
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
Media
LCD/Infocus
Attitude =
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
e-learning
Lab Works (Prakt)=
x OHP
Others :.=
UTS =
40%
UAS =
60%
Dieter, G. E., Mechanical Metallurgy, McGraw-Hill 1986.
Siswosuwarno, M., Teknik Pembentukan Logam, Jurusan Teknik Mesin ITB,
1986
Pendahuluan
Mekanisme
Deformasi Plastis
Idem
Sifat Logam pada
Temperatur Rendah
Sub Topik
Klasifikasi Teknik
Pembentukan Logam,
Tinjauan ulang proses
pembentukan
Tinjauan ulang proses
pembentukan
Pengertian deformasi
plastis dan elastis,
mekanisme deformasi
secara mikro, mekanisme
slip, hubungan antara
deformasi dengan teori
dislokasi
Idem
Pengerjaan dingin dan
pengaruhnya terhadap
sifat logam, Mekanisme
pengerasan regangan,
recovery, rekristalisasi,
dan pertumbuhan butir.
Pengaruh laju regangan,
temperatur, dan
tegangan; mekanisme
deformasi pada
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
K
K
K
Mg #
Topik
Idem
Tegangan Alir Logam
Idem
Kriteria Luluh Logam
Pengantar teori
plastisitas
Gaya Pembentukan
Idem
Derah Operasi
Pengerjaan Panas
Sub Topik
temperatur tinggi
Idem
Pengertian tegangan alir,
metoda mendapatkan
data tegangan alir,
pengaruh temperatur
terhadap tegangan alir.
Idem
Analisa tegangan,
Lingkaran Mohr, Kriteria
luluh Tresca, Kriteria
Luluh von Mises,
tegangan efektif dan
regangan efektif
Hubungan teganganregangan di daerah
elastis dan daerah plastis
Daerah deformasi dan
pola deformasi, teori
elementer atau metoda
slab, metoda energi.
Idem
Batas atas dan batas
bawah pengerjaan panas,
pengaruh kecepatan
proses pembentukan dan
kapasitas gaya mesin
-
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
K
K
K
K
UTS
U
K
K
K
K
UAS
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Semester:
8
KBK/Bidang Keahlian:
Material
Sifat:
Wajib
Kuliah
MK Dasar Engineering/Matakuliah Keahlian
Teknik Pengelasan
Welding Technology
Pendahuluan, Prinsip Pengelasan dan Definisi, Jenis Proses Pengelasan:
Oxyacetylene, SMAW, GMAW, GTAW, SAW, ERW, EBW, dsb, Prinsip Kerja
Berbagai Mesin Las, Pemahaman Pengaruh Parameter Proses Pengelasan
Pada Hasil Lasan: arus listrik, voltase, kecepatan pengelasan, jenis dan
ukuran benda kerja, jenis dan ukuran logam pengisi, jenis sambunga, posisi
pengelasan, pemanasan awal, PWHT, Metalurgi Pengelasan Baja Karbon:
pembagian derah lasan, fenomena dilusi, kurva isothermal, siklus termal,
transformasi fasa di HAZ, struktur mikro daerah lasan, Prosedur Pengelasan
dan Pengujian serta Uji Keterlasan: WPS, WPQR, Cacat, Pemeriksaan
Sambungan Lasan: Destructive Test dan Non Destructive Test, Pengendalian
Kualitas Lasan, Pengelasan Baja Tahan Karat, Pengelasan Paduan super,
Pengelasan Aluminium dan Paduannya, Pengelasan Titanium dan
Paduannya, Pengelasan Paduan Super: iron base, nickel base, dan cobalt
base super alloys, Perhitungan Kekuatan daerah lasan, Stanard Praktis di
Dunia Pengelasan
Mempelajari penyambungan lasan dikaitkan dengan aspek metalurgi dari
material baku, dimensi logam induk, logam pengisi, parameter proses
pengelasan, kualitas hasil lasan, pengujian, perhitungan kekutan daerah lasan,
dan standard praktis di dunia pengelasan.
MS, MT, TI, SI
1. MS2232 Struktur & Sifat Mat
Prerequisite
2. MS3221 Proses Manufaktur II
Prerequisite
a, b, c, d, e, f, g, h, i, j
Mathematics & Basic Science =
30 %
Engineering Topics, including Engineering
40 %
Science and Engineering Design =
Percentages
Activities(hours/week)
5%
25 %
Papantulis/white board
LCD/OHP
Komputer (lab)
Courseware
Alat Peraga: elketroda,
logam pengisi, material
logam induk, thermometer,
thermocouple, dsb.
Assessment/Penilaian
UTS =
40 %
UAS =
40 %
Tugas =
10 %
Others: Presensi
10 %
References/Bibliography 1. Wiryosumarto, H., Okumura, T., Teknologi Pengelasan Logam, Pradnya
Paramita, 1981
2. Easterling, K., Introduction to the Physical Metallurgy of Welding,
Butterworths, 1985
3. ASM Handbook, Welding and Brazing, Vol. 6, 1993
4. Folkhard, E., Welding Metallurgy of Stainless Steel, Springer Verlag, 1988
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar
Gunakan ilustrasi berupa gambar alat dan metoda yang digunakan di industri
Kaitkan pembahasan perkuliahan dengan produk dan metodologi yang dilakukan di industri
Usahakan mengundang pembicara dari industri maksimum untuk 2 kali pertemuan
Mg #
Topik
Sub Topik
Pendahuluan, Prinsip
Pengelasan dan
Definisi, Jenis Proses
Pengelasan
Parameter Proses
Pengelasan dan Efek
terhadap daerah lasan
Oxyacetylene, SMAW,
GMAW, GTAW, SAW, ERW,
EBW, Thermit Welding,
Friction Welding, Brazing
Masukan panas, Arus,
Tegangan, Kecepatan
Pengelasan, Pemanasan awal,
Pemanasan Akhir, Posisi
pengelasan, Jenis Elektroda,
Persiapan Sebelum
pengelasan, Rancangan
Sambungan
Metalurgi Pengelasan
Prosedur Pengelasan
dan Pengujian serta
Uji Keterlasan: WPS,
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Memahami penggunaan
berbagai jenis proses
pengelasan di Industri
Activity
K/P/R/X/U
K
Mengerti jenis
parameter yang terlibat
di dalam berbagai jenis
proses pengelasan (las
Gas, Busur Listrik,
Tahanan Listrik)
Mengerti penggunaan
parameter proses
pengelasan dikaitkan
dengan jenis material
yang dilas
Mengerti pengaruh
pemilihan parameter
pengelasan terhadap
kemungkinan terjadinya
cacat di daerah lasan
Mengerti fenomena
terjadinya perubahan
struktur mikro di daerah
pengelasan untuk
berbagai material (Baja
Karbon, Baja Tahan
Karat, Paduan super,
Aluminium, Titanium)
Mempelajari
penyusunan prosedur
pengelasan WPS dan
Mg #
Topik
Sub Topik
WPQR
Destructive Test
Cacat, Pemeriksaan
Sambungan Lasan:
Pengendalian
Kualitas Lasan,
Pengelasan Baja
Tahan Karat
Pengelasan Baja
Tahan Karat
Pengelasan Paduan
super Pengelasan
Pengelasan
Pengelasan Paduan
Super: iron base,
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Prosedur pengujian
darah lasan, WPQR
Mengetahui alur kerja
bidang pengelasan di
industri
Pemahaman fenomena
terjadinya berbagai
jenis cacat di daerah
lasan
Mengetahui penyebab
terjadinya cacat lasan
Mengetahui cara
pencegahan timbulnya
cacat lasan
Mengetahui parameter
penting dalam
pengelasan baja tahan
karat sehingga
diperoleh hasil lasan
yang bebas dari cacat
Activity
K/P/R/X/U
K
UTS
Mengetahui parameter
penting dalam
pengelasan paduan
super sehingga
diperoleh hasil lasan
yang bebas dari cacat
U
K
Mengetahui parameter
penting dalam
Mg #
Topik
Sub Topik
Transformasi Fasa
Metalurgi paduan super
Penyusunan WPS, WPQR
Cacat Pengelasan Paduan
super dan pencegahannya
Jenis Aluminium, Efek unsur
paduan
Transformasi Fasa
Metalurgi aluminium
Penyusunan WPS, WPQR
Cacat Pengelasan Aluminium
dan Pencegahannya
Jenis titanium, Efek unsur
paduan
Transformasi Fasa
Metalurgi titanium
Penyusunan WPS, WPQR
Cacat Pengelasan titanium dan
Pencegahannya
Konsep Beban Mekanik,
Perhitungan Tegangan di
daerah lasan, Lingkaran Mohr,
Kekuatan Sambungan Las,
Distorsi, tegangan sisa
Standar AWS, API, ASME,
dsb
Pengelasan
Aluminium dan
Paduannya
Pengelasan Titanium
dan Paduannya
Perhitungan
Kekuatan daerah
lasan
Standard Praktis di
Dunia Pengelasan
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
pengelasan paduan
super sehingga
diperoleh hasil lasan
yang bebas dari cacat
Activity
K/P/R/X/U
Mengetahui parameter
penting dalam
pengelasan aluminium
sehingga diperoleh hasil
lasan yang bebas dari
cacat
Mengetahui parameter
penting dalam
pengelasan titanium
sehingga diperoleh hasil
lasan yang bebas dari
cacat
Dapat menghitung
kekuatan daerah lasan
untuk berbagai jenis
sambungan las
Pengenalan standar
praktis yang digunakan
di industri pengelasan
Mg #
Topik
Sub Topik
Presentasi Tugas
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Melatih mahasiswa
untuk memecahkan
masalah pengelasan di
industri. Melatih
mahasiswa bekerja
kelompok dan
mengadakan presentasi
ilmiah dalam bahasa
Inggris
UAS
Activity
K/P/R/X/U
X
(Presentasi)
Percentages
Activities (hours/week)
Assessment/Penilaian
Semester:
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
8
Konversi Energi
Wajib
Praktikum
MK Dasar Engineering/MK Keahlian
Praktikum Pengujian Mesin
Mechanical Engineering Laboratory II
Modul praktikum motor bensin, motor diesel, kompresor torak, turbin air, pompa
sentrifugal, dan mesin pengkondisian udara serta pembangkit tenaga uap.
Memperkenalkan kepada mahasiswa beberapa contoh mesin konversi energi,
memperkenalkan metode pengujian prestasi mesin konversi energi dan cara
mengevaluasi prestasinya berdasarkan data-data pengukuran parameter prestasi
mesin.
MS
1. MS4100 Prak. Fen. Dasar. Mesin
Prerequisite
2. MS4147 Mesin Konv. Energi II
Prerequisite
a, b, e, i, j
Mathematics & Basic Science =
15%
Engineering Topics, including Engineering
70%
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
0%
Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science 15%
and Projects =
Knowledge =
Sarana/ x Papan tulis/white board
Skill =
Media
x LCD/OHP
Attitude =
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
courseware
Tutorial (Responsi) =
e-learning
Lab Works (Prakt) =
3
x Lainnya: Peralatan lab
Others :.=
UTS =
Tidak
UAS =
Ya
Tugas/Laporan =
Ya
Others: Kehadiran =
Ya
References/Bibliography 1.
Buku Penuntun Praktikum Pengujian Mesin, Teknik Mesin ITB
2.
Arismunandar, W., Penggerak Mula: Motor Bakar Torak, Penerbit ITB,
Bandung, 1994.
3.
Arismunandar, W., Penggerak Mula: Turbin,Penerbit ITB, Bandung,
1994
4.
Stoecker, W.F dan Jones, J.W., Refrigeration and Air Conditioning,
McGraw Hill, Singapore, 1982
5.
Sularso dan Haruo Tahara, Pompa dan Kompresor", Pradnya Paramita,
Jakarta, 19xx.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
Praktikum ini memerlukan keseriusan dalam mengambil data dan mengevaluasi prestasi mesin sehingga
mahasiswa akan mendapatkan bekal yang cukup dalam metode technical audit suatu peralatan.
Pengantar
Praktikum
Pendahuluan dan
tujuan praktikum
2.
Praktikum
Pengujian
Motor Bensin
Praktikum (penjelasan
metode pelaksanaan
praktikum dan
pengambilan data
pengujian) motor
bensin
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
3.
Evaluasi dan
analisis
prestasi Motor
Bensin uji
Mengevaluasi prestasi
Motor Bensin uji dan
menyusun laporan
pelaksanaan praktikum
Praktikum
Pengujian
Motor Diesel
Praktikum (penjelasan
metode pelaksanaan
praktikum dan
pengambilan data
pengujian) Motor
Diesel
Evaluasi dan
analisis
prestasi motor
Diesel uji
Mengevaluasi prestasi
motor Diesel uji dan
menyusun laporan
pelaksanaan praktikum
Activity
K/P/R/X/U
P
Mg #
Topik
Sub Topik
Praktikum
Pengujian
Pompa
Sentrifugal
Praktikum (penjelasan
metode pelaksanaan
praktikum dan
pengambilan data
pengujian) Pompa
Sentrifugal
Evaluasi dan
analisis
prestasi
Pompa
Sentrifugal uji
Mengevaluasi prestasi
Pompa Sentrifugal uji
dan menyusun laporan
pelaksanaan praktikum
Praktikum
Pengujian
Kompresor
Torak
Praktikum (penjelasan
metode pelaksanaan
praktikum dan
pengambilan data
pengujian) Kompresor
Torak
Activity
K/P/R/X/U
P
Mg #
Topik
Sub Topik
Evaluasi dan
analisis
prestasi
Kompresor
Torak uji
Mengevaluasi prestasi
Kompresor Torak uji
dan menyusun laporan
pelaksanaan praktikum
10
Praktikum
Pengujian
Turbin Air
Praktikum (penjelasan
metode pelaksanaan
praktikum dan
pengambilan data
pengujian) Turbin Air
11
Evaluasi dan
analisis
prestasi Turbin
Air uji
Mengevaluasi prestasi
Turbin Air uji dan
menyusun laporan
pelaksanaan praktikum
Activity
K/P/R/X/U
P
Mg #
Topik
Sub Topik
12
Praktikum
Pengujian
Mesin
Pengkondisian
Udara
Praktikum (penjelasan
metode pelaksanaan
praktikum dan
pengambilan data
pengujian) Mesin
Pengkondisian Udara
13
Evaluasi dan
analisis
prestasi Mesin
Pengkondisian
Udara uji
Mengevaluasi prestasi
Mesin Pengkondisian
Udara uji dan
menyusun laporan
pelaksanaan praktikum
14
Praktikum
Pengujian
Pembangkit
Tenaga Uap
Praktikum (penjelasan
metode pelaksanaan
praktikum dan
pengambilan data
pengujian) Pembangkit
Tenaga Uap
Activity
K/P/R/X/U
P
Mg #
Topik
Sub Topik
15
Evaluasi dan
analisis
prestasi
Pembangkit
Tenaga Uap
uji
Mengevaluasi prestasi
Pembangkit Tenaga
Uap uji dan menyusun
laporan pelaksanaan
praktikum
16
Activity
K/P/R/X/U
P
Semester:
8
KBK/Bidang Keahlian:
Konversi energi
Sifat:
Wajib KBK
Kuliah
MK Dasar Engineering
Aspek Lingkungan Teknik Mesin
Environmental Aspect of Mechanical Engineering
Pembahasan dan diskusi mengenai dampak lingkungan yang dapat terjadi
sehubungan dengan aktivitas dalam rekayasa teknik mesin secara umum pada
tingkat nasional, regional maupun internasional, pada masa yang lalu, masa
sekarang, dan prediksi masa yang akan datang, agar mahasiswa mempunyai
wawasan yang baik dan benar tentang lingkungan serta mengetahui arah
(trend) kebijakan lingkungan yang berhubungan dengan teknik mesin.
Goals
Pada kuliah ini, akan diberikan/dibahas:
Tujuan Instruksional
Pengenalan tentang isyu aktual mengenai lingkungan dan tingkat
Umum (TIU)
polusi di Indonesia maupun di luar negeri, baik di negara maju
maupun di negara berkembang.
Pemahaman tentang dampak dari aktivitas rekayasa teknik mesin dalam hal
polusi, cara/alat pengukurannya, batas polusi yang diperbolehkan (standar
polusi), dan usaha pengendalian / penanggulangannya.
Pengenalan sistem-sistem alternatif ramah lingkungan dalam rekayasa teknik
mesin untuk masa yang akan datang.
Offered to (PS Peserta)
MS
Related Courses
-Outcomes yang Dipenuhi e, f, g, i, j
Isi Mata Kuliah
Mathematics & Basic Science =
10 %
Engineering Topics, including Engineering
70 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
20 %
Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science 0 %
and Projects =
Percentages
Knowledge =
70 % Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
15 % Media
x LCD/OHP
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 248 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Attitude =
15 %
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
e-learning
Lab Works (Prakt)=
Lainnya.
Others :.=
Assessment/Penilaian
UTS =
30 %
UAS =
40 %
Tugas =
30 %
Others:
References/Bibliography 1.
Hardianto, Aspek Polutan Gas Buang dari Proses Pembakaran
terhadap Lingkungan, Diktat kuliah.
2.
Buomicore dan Davis, Air Polution Engineering Manual, Van
Nostrand
3.
Strauss W, Air Polution Control, John Wiley & Sons
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
Kuliah ini merupakan pengenalan maupun pemahaman tentang aspek lingkungan yang berhubungan dengan
teknik mesin. Oleh karena itu nuansa pekuliahan agak bersifat umum.
Dibutuhkan bahan untuk kuliah/diskusi yang selalu bersifat aktual, oleh karena itu mahasiswa akan diberi
tugas untuk mencari, merumuskan, dan menganalisis suatu permasalahan lingkungan yang aktual, kemudian
mengusulkan solusi pemecahannya. Hasil dari tugas akan memperkaya bahan kuliah untuk perioda
berikutnya.
Termasuk dalam kegiatan perkuliahan adalah presentasi dan diskusi tugas kelompok.
Untuk menambah wawasan, dibutuhkan kuliah dosen tamu dari pakar lingkungan atau yang mempunyai
pengalaman dalam menangani masalah lingkungan di dalam unit profesinya.
Activities (hours/week)
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mengenal dan memahami
tentang fenomena perusakan
ozon dan pemanasan global
Mengenal dan memahami
tentang fenomena hujan
Activity
K/P/R/X/U
K
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Dasar pengetahuan
tentang zat-zat polutan
Dasar pengetahuan
tentang zat-zat polutan
Usaha pengendalian dan
pembatasan polusi
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
asam, kabut, dan fenomena
polusi lainnya
Memahami tentang
Penyebab utama terjadinya
pencemaran beserta tingkat
polusinya
Memahami potensi polusi
yang dihasilkan oleh sistem
turbin uap, sistem turbin
gas, dan mesin Diesel
Activity
K/P/R/X/U
Memahami proses
pembakaran, jenis polusi
udara hasil pembakaran dan
bukan hasil pembakaran
Mengetahui dampak polusi
terhadap lingkungan dan
batas yang diperbolehkan
melalui standar
UTS
Memahami alat-alat dan
cara-cara pengukuran polusi
Memahami usaha
pengendalian dan
pembatasan polusi melalui
regulasi/konvensi
U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Persentasi tugas
kelompok dan diskusi
Persentasi tugas
kelompok dan diskusi
Persentasi tugas
kelompok dan diskusi
Persentasi tugas
kelompok dan diskusi
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Memahami usaha
pengendalian dan
pembatasan polusi melalui
regulasi dan teknis
Mengenal dan memahami
topik-topik tentang
pengendalian dan
pembatasan polusi
Mengenal dan memahami
topik-topik tentang
pengendalian dan
pembatasan polusi
Mengenal dan memahami
topik-topik tentang
pengendalian dan
pembatasan polusi
Mengenal dan memahami
topik-topik tentang
pengendalian dan
pembatasan polusi
UAS
Activity
K/P/R/X/U
K
Percentages:
Activities (hour/week)
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Konstruksi dan Perancangan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Lanjut Engineering
Kapita Selekta Konstruksi A
Special Topics in Design and Construction A
Mata kuliah ini merupakan kumpulan berbagai mata kuliah di KBK
Konstruksi dan Perancangan yang tidak diselenggarakan secara rutin. Silabus
bergantung pada mata kuliah yang akan ditawarkan/diselenggarakan.
Mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan keahlian spesifik di bidang
Konstruksi dan Perancangan. Tujuan penyelenggaraan antara lain adalah:
Memberi kesempatan pada dosen tamu dari universitas lain untuk mengajar
Memberi dasar keahlian khusus di bidang Konstruksi dan Perancangan
Memberi pengetahuan yang diperlukan untuk penuntasan Tugas Akhir atau
Tugas Magister.
MS dan semua PS lain di ITB
(tergantung mata kuliah yang ditawarkan)
(tergantung mata kuliah yang ditawarkan)
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering Science and
Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science and
Projects =
Knowledge =
Sarana/ x
Papantulis/white
board
Skill =
Media
x
LCD/OHP
Attitude =
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
x
e-learning
Lab Works (Prakt)=
Lainnya ..
Others: Kegiatan mandiri
Assessment/Penilaian
UTS =
UAS =
Tugas =
Others:
References/Bibliography 1.
2.
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Ya
Ya
Ya
Strategi dan uraian rinci perkuliahan tergantung mata kuliah yang akan diselenggarakan. Semua informasi
rinci akan diumumkan sebelum saat pendaftaran semester.
Daftar mata kuliah yang termasuk di sini misalnya adalah:
Analisis Tegangan Eksperimental
Teori Elastisitas dan Plastisitas
Percentages:
Activities (hour/week)
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Konstruksi dan Perancangan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Lanjut Engineering
Kapita Selekta Konstruksi B
Special Topics in Design and Construction B
Mata kuliah ini merupakan kumpulan berbagai mata kuliah di KBK
Konstruksi dan Perancangan yang tidak diselenggarakan secara rutin. Silabus
bergantung pada mata kuliah yang akan ditawarkan/diselenggarakan.
Mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan keahlian spesifik di bidang
Konstruksi dan Perancangan. Tujuan penyelenggaraan antara lain adalah:
Memberi kesempatan pada dosen tamu dari universitas lain untuk mengajar
Memberi dasar keahlian khusus di bidang Konstruksi dan Perancangan
Memberi pengetahuan yang diperlukan untuk penuntasan Tugas Akhir atau
Tugas Magister.
MS dan semua PS lain di ITB
(tergantung mata kuliah yang ditawarkan)
(tergantung mata kuliah yang ditawarkan)
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering Science and
Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science and
Projects =
Knowledge =
Sarana/ x
Papantulis/white
board
Skill =
Media
x
LCD/OHP
Attitude =
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
x
e-learning
Lab Works (Prakt)=
Lainnya ..
Others: Kegiatan mandiri
Assessment/Penilaian
UTS =
UAS =
Tugas =
Others:
References/Bibliography 1.
2.
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Ya
Ya
Ya
Strategi dan uraian rinci perkuliahan tergantung mata kuliah yang akan diselenggarakan. Semua informasi
rinci akan diumumkan sebelum saat pendaftaran semester.
Daftar mata kuliah yang termasuk di sini misalnya adalah:
Analisis Tegangan Eksperimental
Teori Elastisitas dan Plastisitas
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Konstruksi & Perancangan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Dasar Engineering
Getaran Mesin
Machinery Vibration
Introduksi: penggolongan mesin atas mesin translasi dan rotasi serta komponen
utamanya. Model dinamik rotor: poros, piringan dan bantalan; Efek giroskopik;
Model elemen hingga; Frekuensi natural dan mode; Respon dinamik;
Kecepatan kritis; Respon dinamik akibat massa tak seimbang dan beban luar
harmonik; Fenomena whirling; Aplikasi pada masalah industri; Model dinamik
mesin translasi: massa berputar, masa bolak-balik, Aspek eksperimental; Aspek
Perawatan.
Goals
Mahasiswa mengenal berbagai rancangan mesin di industri ditinjau dari aspek
Tujuan Instruksional
getaran.
Umum (TIU)
Kuliah ini memberikan pengetahuan mengenai pemodelan dan karakteristik
dinamik dari mesin rotasi dan translasi, yang sangat bermanfaat untuk keperluan
perancangan, pengoperasian dan perawatan.
Offered to (PS Peserta)
MS
Related Course(s)
1. MS2213 Dinamika Teknik
Prerequisite
2. MS3117 Getaran Mekanik Dasar
Prerequisite
Outcomes yang Dipenuhi a, b, c, d, e
Isi Mata Kuliah
Mathematics & Basic Science =
40 %
Engineering Topics, including Engineering Science 40 %
and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social Science)
=
Advanced Level Studies in Engineering Science
20 %
and Projects =
Percentages
Knowledge =
75 % Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
15 % Media
x LCD/OHP
Attitude =
10 %
Komputer (lab)
Activities (hours/week)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 256 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Tutorial (Responsi) =
e-learning
Lab Works (Prakt) =
Lainnya ..
Others : Mandiri =
6
Assessment/Penilaian
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others : Kehadiran =
Ya
References/Bibliography 1.
Andrew D. Dimarogonas, Sam Haddad, Vibration for Engineers,
Prentice Hall, New Jersey, 1992.
2.
John M. Vance, Rotordynamics of Turbomachinery, John Wiley & Sons,
Inc., New York, 1988.
3.
Michel Lalanne, Guy Ferraris, Rotordynamics Prediction in
Engineering, John Wiley & Sons, Inc., New York, 1990.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
Getaran pada mesin merupakan fenomena yang cukup rumit sehingga dalam proses pembelajarannya
memerlukan alat bantu visualisasi yang baik.
Analisis Dinamik
Sederhana
Analisis Dinamik
Lanjut
Sub Topik
Mesin translasi di
industri: kompresor dan
pompa torak, motor torak
dan komponen
utamanya.
Mesin rotasi di industri:
kompresor, pompa
sentrifugal, turbin dan
komponen utamanya.
Aspek getaran dalam
perancangan,
penoperasian dan
perawatan.
Model dinamik
sederhana, satu dan dua
derajat kebebasan.
Karakteristik dinamik
sistem 1 dof.
Respon dinamik sistem 1
dof.
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa mengenal berbagai
rancangan mesin di industri
ditinjau dari aspek getaran.
Mahasiswa mengerti tujuan
dan manfaat dari kuliah ini.
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
Analisis Dinamik
Lanjut
Analisis Modal
Model modal
Model Dinamik
Rotor Sederhana
Piringan
Poros
Bantalan
Karakteristik
Dinamik Rotor
Sederhana
Respon Dinamik
Rotor Sederhana
Mahasiswa mengetahui
konsep model matematik
sistem dinamik dengan
menggunakan basis mode.
Dapat menghitung parameter
dinamik modal dan dapat
menghitung respon dinamik
dengan menggunakan basis
mode.
Berdasarkan konsep energi
dan persamaan Lagrange,
mahasiswa mampu membuat
persamaan matematik dari
model dinamik piringan, poros
dan bantalan.
Mahasiswa dapat menghitung
frekuensi natural dan mode
rotor fungsi dari kecepatan
putar poros.
Mengerti dan mampu
menghitung harga kecepatan
kritis dari diagram Campbell.
Mahasiswa mampu
menghitung respon dinamik
rotor akibat beban luar
harmonik maupun beban
Mg #
Topik
Sub Topik
Stabilitas Dinamik
Rotor
Kriteria Stabilitas.
Menentukan stabilitas
rotor.
Model Dinamik
Rotor Komplek
Piringan
Poros
Bantalan
Model Dinamik
Rotor Komplek
Model Dinamik
Rotor Komplek dan
Aplikasi Industri
Karakteristik dinamik
rotor komplek.
Respon dinamik rotor
komplek.
Pembuatan program
elemen hingga rotor.
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
akibat massa tak balans.
Mengerti fenomena whirling
dan mampu menghitung
besaran2nya.
UTS
Dengan menggunakan fungsi
Mathieu atau kriteria RouthHurwitz, mahasiswa mampu
mendefinisikan kestabilan
dinamik dari sebuah rotor
sederhana.
Dengan menggunakan konsep
elemen hingga, mahasiswa
mampu membuat matrik
massa dan matrik kekakuan
dari setiap elemen rotor.
Mahasiswa dapat menghitung
vektor gaya akibat massa tak
balans.
Mengerti dan mampu
menggabungkan matrik massa
dan matrik kekakuan dari
elemen-elemen rotor menjadi
matrik massa dan matrik
kekakuan rotor
Dari model elemen hingga
rotor, mahasiswa mampu
menghitung frekuensi natural,
mode dan respon dinamik.
Mahasiswa mampu membuat
program dinamik elemen
hingga rotor.
Mahasiswa mampu
Activity
K/P/R/X/U
U
K
K/P
Mg #
Topik
Sub Topik
Aspek Eksperimental
1. Monitoring dan
diagnostik.
ASPEK
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
menggunakan model elemen
hingga rotor untuk keperluan
mesin-mesin industri.
Mahasiswa mengerti model
dinamik mesin translasi
Activity
K/P/R/X/U
K/P
UAS
K/P
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Percentages
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Departemen Teknik Mesin
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Keahlian
Kreativitas
Creativity
Kreativitas: definisi, proses kreatif, tahap pengembangannya
Berpikir divergen, konvergen, lateral, kritis, dan kreatif
Faktor penghambat dan pendukung kreativitas
Pengembangan ide, invensi, inovasi, dan produk baru
Pengutaraan masalah, penajaman masalah, teknik pemecahan masalah.
Metode brainstorming, affinity analysis, diagram fishbone, why-why, how-how,
matriks keputusan, mind map, dll.
Kombinasi metode analitik dan operasional. Pelatihan dan diskusi.
Mahasiswa memahami kreativitas dan metode pengembangan kemampuan
berpikir kreatif
Mahasiswa memahami teknik brainstorming, cara menemukan akar permasalahan
dan mencari solusi
Mahasiswa mengalami peningkatan kualitas dalam hal berpikir dan bertindak
kreatif
MS
Semua mata kuliah di tahap Sarjana Muda yang Prerequisite
relevan.
a, b, d, h, i, j
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering
50%
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
30%
Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science 20%
and Projects =
Knowledge =
Sarana/ x Papan tulis/white board
Skill =
Media
x LCD/OHP
Attitude =
Komputer (lab)
Activities (hours/week)
Course (kuliah) =
3
courseware
Tutorial (responsi) =
e-learning
Lab Works (prakt) =
x Lainnya:
Others:
Assessment/Penilaian
UTS
Tidak
UAS
Ya
Tugas
Ya
Others: Quiz, PR
Ya
References/Bibliography Sternberg, R.J., A three-facet model of creativity, Research Report, Dept. of
Psychology, Yale University, 1989
Karl Albrecht and Steven Albrecht, The Creative Corporation, Dow Jones-Irwin,
1987
John A. Arnold, Creativity, Lecture Notes, Stanford University, 1962
Jerome W. Blood (ed.) Optimum Use of Engineering Talent, D.B. Taraporevala
Sons & Co., Private Ltd., Bombay, 1969
David Bohn and David Peat, Science, Order, and Creativity, Routledge, London,
1989
deBono, E., Six Thinking Hats, Mica Management Resources, 1985
Dieter, G.E., Engineering Design A Materials and Processing Approach, 3rd ed.,
McGraw-Hill, 2000
Uraian Rinci Materi Kuliah:
Mg #
Topik
Pengantar
Subtopik
Aturan main: penilaian,
ujian, tugas kelompok
Definisi kreativitas,
pandangan psikolog tentang
kreativitas, elemen utama
kreativitas, karakteristik
kepribadian yang
berhubungan dengan
Activity
K
K
Kecerdasan
emosional
(emotional
quotient atau EQ)
Teknik
Brainstorming
45
Teknik pemecahan
masalah (Problem
solving tools)
67
Kuliah Tamu
8 13
Stimulasi
Kreativitas
14
15
Presentasi Tugas
Kelas (term
project)
UAS
16
K, X
K, X
Percentages
Activities (hours/week)
Assessment/Penilaian
Semester:
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
Konstruksi dan Perancangan
Pilihan
Kuliah
MK Dasar Engineering
Kriteria Lelah Dalam Perancangan
Fatigue Criteria in Engineering Design
Mempelajari patah lelah pada komponen mesin dan merumuskannya
dalam pernyataan matematik.
Agar dalam merancang komponen mesin, mahasiswa dapat memakai
kriteria lelah sebagai stategi untuk menghindari dari kegagalan akibat
patah lelah.
MS
1. MS2111 Mekanika Kekuatan Material Prerequisite
2. MS2130 Material Teknik
Prerequisite
a, b, d, f, g, h, i, j
Mathematics & Basic Science =
30 %
Engineering Topics, including Engineering
70 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advanced Level Studies in Engineering
Science and Projects =
Knowledge =
Sarana/ x
Papantulis/white board
Skill =
Media
x
LCD/OHP
Attitude =
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
courseware
Tutorial
e-learning
(Responsi)=
Lab Works (Prakt)=
x
Lainnya : OHP
Others :
.=
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Others:
References/Bibliography
Juvinall, R.C., Stress, Strain and Strength Consideration in Design,
McGraw Hill, 1967
Dowling, N.E., Mechanical Behavior of Materials, Prentice Hall, 1999.
Rice, R.C., Fatigue Design Handbook, SAE, 1997
Peterson, R.E., Stress Concentration Factors, McGrawHill, 1974.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
Sub Topik
Latar belakang
historis patah lelah.
Terminologi.
Beban Yang
Menimbulkan Patah
Lelah
Pengujian spesimen
patah lelah. Spesimen
standard..
Kurva tegangan vs
siklus beban.
Penentuan kuat lelah
spesimen.
Perhitungan kuat
lelah komponen.
Faktor-faktor yang
mempengaruhi kuat
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Pemahaman terhadap
latar belakang patah
lelah dan terminologi
yang digunakan.
Pemahaman terhadap
berbagai beban yang
dapat menimbulkan
patah lelah.
Pemahaman terhadap
pengujian spesimen
patah lelah.
Pemahaman terhadap
proses penentuan kuat
lelah spesimen dari
pengujian.
Pemahaman terhadap
cara perhitungan kuat
lelah dari komponen.
Pemahaman terhadap
berbagai faktor yang
Activity
K/P/R/X/U
K
K
K
K
K
Mg #
Topik
Sub Topik
lelah komponen
Faktor Konsentrasi
Tegangan dan Kepekaan
Teknik
Pengaruh faktor
konsentrasi tegangan
dan kepekaan teknik.
Kriteria Lelah
Komponen yang
mengalami tegangan
berfluktuasi
Kriteria lelah Komponen
yang mengalami
tegangan biaksial
Kriteria lelah
komponen yang
menerima beban
berfluktuasi.
Kriteria lelah
komponen yang
menerima beban
biaksial.
High cycle fatigue.
-N
Kurva regangan vs
siklus beban.
-
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
mempengaruhi kuat
lelah komponen.
Pemahaman tentang
pengruh konsentrasi
tegangan terhadap kuat
lelah komponen.
UTS
Pemahaman terhadap
kriteria lelah
komponen dengan
beban berfluktuasi.
Pemahaman terhadap
kriteria lelah
komponen dengan
beban biaksial.
Pemahaman terhadap
high cycle fatigue.
Pemahaman terhadap
low cycle fatigue.
Activity
K/P/R/X/U
Pemahaman terhadap
cara perhitungan umur
komponen.
Pemahaman terhadap
fatigue yang
didasarkan pada
konsep regangan.
Pemahaman terhadap
hubungan antara
regangan dan siklus
beban.
UAS
U
K
K
K
Percentages
Activities (hours/week)
Assessment/Penilaian
Semester:
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
Konstruksi dan Perancangan
Pilihan
Kuliah
MK Dasar Keahlian
Pemodelan Geometrik dan Solid
Geometrical Modeling and Geometrical Data
Sistem pemodelan geometrik. Representasi dan manipulasi kurva.
Representasi dan manipulasi permukaan. Representasi dan manipulasi
solid.
Memberikan pengertian dan pemahaman tentang proses pemodelan
geometri (kurva, permukaan dan solid).
MS
Prerequisite
a, b, d, f, g, h, i, j
Mathematics & Basic Science =
25 %
Engineering Topics, including Engineering Science and 65 %
Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social Science) =
0%
Advanced Level Studies in Engineering Science and
10%
Projects =
Knowledge =
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
Media
x LCD/OHP
Attitude =
x Komputer (lab)
Course (kuliah) =
2
Courseware
Tutorial (Responsi)=
e-learning
Lab Works (Prakt)=
Lainnya ..
Others :.=
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others: PR/Quiz =
Ya
References/Bibliograph
y
Topik
Sistem pemodelan
geometrik.
Sistem pemodelan
geometrik.
Sistem pemodelan
geometrik.
Representasi dan
manipulasi kurva
Representasi dan
manipulasi kurva
Representasi dan
manipulasi kurva
--Representasi dan
manipulasi model
permukaan
Representasi dan
manipulasi model
permukaan
Sub Topik
Pemodelan wireframe,
pemodelan permukaan.
Pemodelan solid, pemodelan
non-manifold.
Pemodelan perakitan, webbased modelling.
Tipe-tipe persamaan kurva,
penampang konis, kurva
Hermite.
Kurva Bezier, kurva VSpline.
Kurva NURBS, intepolasi
kurva, perpotongan kurva.
--Tipe persamaan permukaan,
bilinier surface, coons
patch, bicubic patch.
Permukaan Bezier dan
permukaan B-spline
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Pemahaman tentang
berbagai sistem dalam
pemodelan geometri
Activity
K/P/R/X/U
K
K
K
K,P
Pemahaman tentang
representasi berbagai
kurva dan latihan
membuat program
representasi kurva.
UTS
Pemahaman tentang
representasi berbagai
permukaan dan latihan
membuat program
representasi
permukaan.
K, P
K, P
U
K,P
K, P
Mg #
Topik
Representasi dan
manipulasi model
permukaan
Representasi dan
manipulasi model
solid
Representasi dan
manipulasi model
solid
Representasi dan
manipulasi model
solid
Representasi dan
manipulasi model
solid
Representasi dan
manipulasi model
solid
---
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Permukaan NURBS,
interpolasi permukaan dan
perpotongan permukaan.
Model solid, solid entities,
solid representation
Dasar-dasar pemodelan
solid, representasi halfspace.
Representasi B-rep,
Constructuve Solid
Geometry, representasi
sweep.
Representasi ASM,
organisasi solid modeller,
manipulasi solid.
Studi kasus pemodelan
solid:Sloid modelling-based
application, design and
engineering apllication
---
Activity
K/P/R/X/U
K, P
K
K
Pemahaman tentang
berbagai representasi
model solid dan latihan
membuat program
representasi
permukaan.
K
K, P
UAS
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
Konstruksi dan Perancangan
Pilihan
Kuliah
MK Dasar Engineering
Desain Mesin Lanjut
Machine Design
Pengertian perancangan. Proses spesifik dalam perancangan. Pola
piker dan proses perancangan. Fungsi, mekanisme, dan struktur. Aspek
bentuk dalam perancangan mesin. Aspek kekuatan. Aspek pemberian
dimensi. Aspek pembuatan. Aspek material. Aspek komunikasi dalam
perancangan. Contoh kasus perancangan mesin.
Memberikan pengertian dan pemahaman lebih lanjut tentang proses
perancangan mesin dengan berbagai aspeknya dan mampu
mengaplikasikannya, dengan melakukan tugas perancangan suatu
produk.
MS
1. MS3116 Elemen Mesin II
Prerequisite
2. MS3221 Proses Manufaktur II
Prerequisite
a, b, d, f, g, h, i, j
Mathematics & Basic Science =
15 %
Engineering Topics, including Engineering
65 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
0%
Science) =
Advanced Level Studies in Engineering
20%
Science and Projects =
Knowledge =
35%
Sarana/ x
Papantulis/white board
Skill =
50%
Media
x
LCD/OHP
Attitude =
15%
x
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial
3
x
e-learning
(Responsi)=
Topik
Sub Topik
Pengertian
perancangan
Proses
spesifik
dalam
perancangan
Pola piker
dan proses
perancangan
.
Fungsi,
mekanisme,
dan struktur
Aspek
bentuk
dalam
perancangan
mesin
Aspek
kekuatan.
Aspek
pemberian
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Pemahaman arti dan
penting proses
perancangan dalam
kegiatan industri.
Pemahaman tentang
prosedur dalam
perancangan mesin dan
beberapa aspek yang
terlibat.
Pemahaman tentang
penting kreativitas dan
pola piker dalam proses
perancangan.
Pemahaman tentang
berbagai fungsi-fungsi
dasar, mekanisme dan
struktur.
Pemahaman tentang
bentuk-bentuk geometri,
fungsi, kendala dan cara
fabrikasinya, yang umum
yang dijumpai dalam
perancangan mesin.
Pemahaman tentang
aspek kekuatan dan
kekakuan dalam
perancangan mesin.
UTS
Pemahaman tentang
pentingnya dimensi, cara
Activity
K/P/R/X/U
K
K
K
U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
dimensi.
Aspek
pembuatan/
farbrikasi
Aspek
pemilihan
material.
Aspek
komunikasi
dalam
perancangan
.
Contoh
kasus
perancangan
mesin.
Presentasi
Tugas
perancangan
-
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
pemberian dimensi,
toleransi dan suaian,
kekasaran permukaan,
dst.
Pemahaman tentang
aspek pembuatan dan
proses pasca
perancangan selanjutnya.
Pemahaman tentang
aspek pemilihan material
dalam perancangan
mesin.
Pemahaman tentang
penting informasi dan
komunikasi dalam
perancangan
Activity
K/P/R/X/U
Memberikan contoh
perancangan mesin yang
telah ada
R
R
-
UAS
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
Konstruksi dan Perancangan
Pilihan
Kuliah
MK Dasar Engineering
Konstruksi Sistem Pipa
Piping System
Merancang berdasarkan kode; kode dan standard; ASME B31 dan
B31.3; pabrik yang sistem pipanya diatur oleh ASME B31.3; data-data
awal sebelum rute sistem pipa ditentukan; kondisi dan kriteria
perancangan fluida yang mengalir dalam pipa; komponen sistem pipa,
perancangan tekanan (pressure design), tegangan termal, analisis
fleksibilitas, tumpuan, pipa kategori M, pipa tekanan tinggi
Agar mahasiswa dapat melakukan perancangan sistem pipa menurut
kode dan standard; ASME B31 dan B31.3.
MS
1. MS1210 Statika Struktur
2. MS2111 Mekanika Kekuatan Material
3. MS2130 Material Teknik
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advanced Level Studies in Engineering
Science and Projects =
Knowledge =
Sarana/ x
Skill =
Media
x
Attitude =
Course (kuliah) =
3
Prerequisite
Prerequisite
Prerequisite
30 %
70 %
Papantulis/white board
LCD/OHP
Komputer (lab)
Courseware
Tutorial
(Responsi)=
Lab Works (Prakt)=
Others :
.=
Assessment/Penilaian
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others:
References/Bibliography
ASME Code B31.3, Process Piping
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
e-learning
Lainnya :
Topik
Sub Topik
Pendahuluan
Fase-fase
Perancangan
Sistem Pipa
Kondisi dan
Kriteria
Perancangan
Tekan
Komponen
Sistem Pipa
Limitasi
Komponen dan
sambungan
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Perancangan
untuk beban
kontinu dan
beban kadangkadang
Kriteria
perancangan
untuk tegangan
termal
Analisis
Fleksibilitas
Tumpuan
Sambungan
Pipa dan Bejana
Material Untuk
Sistem Pipa
Fabrikasi,
Perakitan dan
Pembangunan
Sistem Pipa
Pemeriksaan
Activity
K/P/R/X/U
K
U
K
K
K
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Pengujian Tekan
Activity
K/P/R/X/U
K
Semester:
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
Konstruksi dan Perancangan
Pilihan
Kuliah
MK Dasar Engineering
Perancangan Bejana Tekan I
Design of Pressure Vessel I
Boiler and Pressure Vessel (BPV) Code, section VIII, Division 1 and
beban rancang beban rancang; material bejana; tegangan yang diijinkan;
tebal dinding bejana silinder dan bejana bola, berdasarkan tekanan
internal dan tekanan eksternal; tebal dinding tutup setengah-bola, tutup
semielipsoidel, tutup kerucut dll; tebal tutup datar; lubang didinding;
flens; tumpuan bejana silinder vertikal; tumpuan pelana bejana silinder
horisontal; tegangan lokal/nosel; tegangan termal; bejana tekan las
Boiler and Pressure Vessel (BPV) Code, section VIII, Division 1.
Goals
Agar mahasiswa memahami dan dapat melakukan perancangan bejana
Tujuan Instruksional
tekan seuai dengan Boiler and Pressure Vessel (BPV) Code, section
Umum (TIU)
VIII, Division 1.
Offered to (PS Peserta)
MS
Related Courses
1. MS1210 Statika Struktur
Prerequisite
2. MS2111 Mekanika Kekuatan Material
Prerequisite
3. MS2130 Material Teknik
Prerequisite
Outcomes yang Dipenuhi a, b, c, d
Isi Mata Kuliah
Mathematics & Basic Science =
30 %
Engineering Topics, including Engineering
70 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advanced Level Studies in Engineering
Science and Projects =
Percentages
Knowledge =
Sarana/ x Papantulis/white
board
Skill =
Media
x LCD/OHP
Attitude =
Komputer (lab)
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 280 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Activities (hours/week)
Course (kuliah) =
3
courseware
Tutorial (Responsi)=
e-learning
Lab Works (Prakt)=
x Lainnya : OHP
Others : .=
Assessment/Penilaian
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others:
References/
ASME Pressure Vessel Code, Section VIII Division 1, 2001
Bibliography
Jawad, M.H. and J.R. Farr, Structural Analysis and Design of Process
Equipment, J. Wiley and Sons, 1989.
Megyesy, E.F., Pressure Vessel Handbook, Pressure Vessel
Publishing, Inc., 2001
Bednar, H.H., Pressure Vessel Design Handbook, Van Nostrand,
1981.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
Topik
Sub Topik
Latar
Belakang
Kode
ASME
Section VIII
Division 1
Perancanga
n
Material
Bejana
Silinder dan
Bejana Bola
Kepala
Bejana
Lubang
Bejana
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Penguat
Lubang
Bejana
Bejana
Horisontal
dan Macam
Tumpuanny
a
Bejana
Vertikal dan
Macam
Tumpuanny
a
Bejana
Tekanan
Tinggi
Fabrikasi
Bejana
Inspeksi
Sub Topik
Lubang pada kepala
bejana
Lubang ganda
Lubang Pemeriksaan,
pembersihan dan
perbaikan
Penguat pada berbagai
macam lubang bejana.
Perhitungan kekuatan
menurut kodE
UTS
Tumpuan pelana
dsb.nya
Activity
K/P/R/X/U
U
K
Mengenal persyaratan
persyaratan khususu untuk bejana
tekanan tinggi
Mengetahui berbagai cara fbrikasi
bejana
Mg #
Topik
Pengujian
Bejana
Katup
Pelepas
Tekanan
Berlebihan
Sub Topik
sertifikat alat
Pengujian hidrolik,
pnematik dan
pengujian tak merusak
Penentuan persyaratan.
Kapasitas dan
pemasangan alat
UAS
Activity
K/P/R/X/U
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Konstruksi & Perancangan
Sifat:
Wajib
Kuliah
Mata kuliah Keahlian
Metode Elemen Hingga
Finite Element Method
Pembuatan model diskrit; penyusunan persamaan; penyelesaian
persamaan melalui pendekatan numerik; interpretasi hasil perhitungan;
penyelesaian persoalan yang kompleks
Pemahaman metode penyelesaian persoalan dengan konfigurasi yang
kompleks melalui pendekatan numerik; peserta didik diharapkan mampu
menggunakan metode ini untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang
kompleks konfigurasinya dengan memanfaatkan berbagai fasilitas
komputasi yang tersedia
Dept/PS:Teknik Mesin/Teknik
Fak:
ITB
Penerbangan/Teknik Fisika/Teknik Material
Teknologi
Industri
1. MS2111 Mekanika Kekuatan Material
Prerequisite
2. MS2130 Material Teknik
Prerequisite
3. MS3117 Getaran Mekanik Dasar
Prerequisite
a, b, c, d
Mathematics & Basic Science =
30 %
Engineering Topics, including Engineering
30 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
10 %
Science) =
Advance Level Studies in Engineering
30 %
Science and Projects =
Knowledge =
40 %
Sarana/ x
Papantulis/white board
Skill =
40 %
Media
x
LCD/Infocus
Attitude =
20 %
x
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial
3
e-learning
(Responsi)=
Lab Works (Prakt)=
Lainnya ..
Others :belajar
3
mandiri.=
Assessment/Penilaian
UTS =
30 %
UAS =
40 %
Tugas =
30 %
Others:
%
References/Bibliography
D.Harsokoeseomo dan S.S.Brodjonegoro, Metode Elemen Hingga,
Diktat Kuliah, Departemen Mesin ITB
P.E.Funk, and R.R.:White, Finite Element Analysis, ASME International,
2000
Y.W.Kwon and H. Bang, The Finite Element Method Using MATLAB, 2nd
edition, CRC Press, New york, 2000
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Penyajian mata kuliah seyogyanya menggunakan pola interaktif sehingga membuat para peserta didik
untuk ikut aktif berpikir dan memecahkan persoalan; diperlukan sejumlah studi kasus yang mutakhir
serta pengenalan perangkat lunak yang tersedia serta mutakhir agar peserta didik memahami dan
menguasai metode ini; intensitas tugas mandiri perlu diperbanyak untuk menumbuhkan minat peserta
didik terhadap metode yang saat ini sangat popular digunakan dalam bidang teknologi
Topik
Sub Topik
Pengenala
n
Definisi dan
terminologi
Pengenala
n
(lanjutan)
Sistem massa
pegas; aljabar linear
Batang
aksial dan
struktur
truss
Batang
aksial dan
struktur
truss
(lanjutan)
Elemen batang
aksial yang
digunakan dalam
metode ini
Pembahasan
persoalan yang
menggunakan
struktur truss;
transformasi
koordinat
Elemen balok lentur
yang digunakan
dalam metode ini
Balok
lentur
Balok
lentur
(lanjutan)
Penurunan
persamaan untuk
balok lentur
Elemen 2
dimensi
Elemen segitiga
yang digunakan
dalam metode ini
Pemahaman
mengenai definisi 2
dimensi; contoh
Elemen 2
dimensi
(lanjutan)
Activity
K/P/R/X/U
K
K
K,R
K,R
K,R
K
U
K,R
Mg #
Topik
Jenis
elemen
yang
umum
digunakan
Getaran
sistem
kontinyu
Sub Topik
aplikasi
Berbagai jenis
elemen : 2 dimensi,
3 dimensi dsb.
elemen segitiga
Pengenalan berbagai jenis elemen yang
digunakan dalam metode elemen
hingga ; penjelasan mengenai
kelebihan tiap jenis elemen tersebut
Getaran batang
aksial kontinyu
Getaran
sistem
kontinyu
(lanjutan)
Getaran
sistem
diskrit
Getaran balok
lentur kontinyu
Getaran
sistem
diskrit
(lanjutan)
Aplikasi
perangkat
lunak
Getaran balok
lentur diskrit
Getaran batang
aksial diskrit
MATLAB;
Cosmos; dll.
Activity
K/P/R/X/U
K
K,R
K,R
K,R
K,R
K,R
Percentages:
Activities (hour/week)
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Teknik Produksi Pemesinan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Lanjut Engineering
Kapita Selekta Produksi A
Special Topics in Production A
Mata kuliah ini merupakan kumpulan berbagai mata kuliah di KBK Teknik
Sistem Produksi, kelompok Teknik Produksi Pemesinan yang tidak
diselenggarakan secara rutin. Silabus bergantung pada mata kuliah yang akan
ditawarkan/diselenggarakan.
Mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan keahlian spesifik di bidang
Teknik Produksi Mesin. Tujuan penyelenggaraan antara lain adalah:
Memberi kesempatan pada dosen tamu dari universitas lain untuk mengajar
Memberi dasar keahlian khusus di bidang Teknik Produksi Mesin
Memberi pengetahuan yang diperlukan untuk penuntasan Tugas Akhir atau
Tugas Magister.
MS dan semua PS lain di ITB
(tergantung mata kuliah yang ditawarkan)
(tergantung mata kuliah yang ditawarkan)
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering Science and
Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science and
Projects =
Knowledge =
Sarana/ x
Papantulis/white
board
Skill =
Media
x
LCD/OHP
Attitude =
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
x
e-learning
Lab Works (Prakt)=
Lainnya ..
Ya
Ya
Ya
Strategi dan uraian rinci perkuliahan tergantung mata kuliah yang akan diselenggarakan. Semua informasi
rinci akan diumumkan sebelum saat pendaftaran semester.
Daftar mata kuliah yang termasuk di sini misalnya adalah:
Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence) di Sistem Produksi
Mekanik Cerdas (Intelligent Mechanics)
Sistem Informasi Produksi
Metrologi Lanjut
Sistem Produksi Terintegrasi
Percentages:
Activities (hour/week)
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Teknik Produksi Pemesinan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Lanjut Engineering
Kapita Selekta Produksi B
Special Topics in Production B
Mata kuliah ini merupakan kumpulan berbagai mata kuliah di KBK Teknik
Sistem Produksi, kelompok Teknik Produksi Pemesinan yang tidak
diselenggarakan secara rutin. Silabus bergantung pada mata kuliah yang akan
ditawarkan/diselenggarakan.
Mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan keahlian spesifik di bidang
Teknik Sistem Produksi, kelompok Teknik Produksi Pemesinan. Tujuan
penyelenggaraan antara lain adalah:
Memberi kesempatan pada dosen tamu dari universitas lain untuk mengajar
Memberi dasar keahlian khusus di bidang Teknik Sistem Produksi, kelompok
Teknik Produksi Pemesinan
Memberi pengetahuan yang diperlukan untuk penuntasan Tugas Akhir atau
Tugas Magister.
MS dan semua PS lain di ITB
(tergantung mata kuliah yang ditawarkan)
(tergantung mata kuliah yang ditawarkan)
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering Science and
Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science and
Projects =
Knowledge =
Sarana/ x
Papantulis/white
board
Skill =
Media
x
LCD/OHP
Attitude =
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
Lab Works (Prakt)=
Others: Kegiatan mandiri
Assessment/Penilaian
UTS =
UAS =
Tugas =
Others:
References/Bibliography 1.
2.
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
e-learning
Lainnya ..
Ya
Ya
Ya
Strategi dan uraian rinci perkuliahan tergantung mata kuliah yang akan diselenggarakan. Semua informasi
rinci akan diumumkan sebelum saat pendaftaran semester.
Daftar mata kuliah yang termasuk di sini misalnya adalah:
Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence) di Sistem Produksi
Mekanik Cerdas (Intelligent Mechanics)
Sistem Informasi Produksi
Metrologi Lanjut
Sistem Produksi Terintegrasi
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
1
Teknik Produksi Pemesinan
Pilihan
Kuliah + Praktikum
MK Keahlian
Proses Pemesinan Lanjut
Advanced Machining Process
Klasifikasi Proses Pemesinan; Elemen Dasar Proses Pemesinan; Geometri
Pahat; Umur Pahat Empirik; Gaya Pemotongan Empirik; Material Pahat;
Sistem Pemerkakasan; Ongkos Pemesinan; Optimasi Proses Pemesinan;
Proses Gerinda: Klasifikasi Proses Gerinda, Batu Gerinda, Tebal Geram,
Ekuivalen, Diagram Gerinda, dan Optimasi Proses Gerinda, Cairan
Pendingin; Pemanfaatan Proses Pemesinan.
Memahami dasar-dasar proses pemesinan
Memahami peran perkakas dan sistem perkakasan
Dapat merencanakan suatu proses pemesinan
Dapat melakukan optimasi proses pemesinan
Dapat memanfaatkan proses pemesinan
MS
1. MS3221 Proses Produksi II
Prerequisite
2. MS3222 Prak. Metrologi
Prerequisite
a, b, c
Mathematics & Basic Science =
25%
Engineering Topics, including Engineering
75%
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
0%
Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science 0%
and Projects =
Knowledge =
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
Media
x LCD/Infocus
Attitude =
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
e-learning
Lab Works (Prakt)=
1
x Lainnya..Alat praktikum
Others :.=
Assessment/Penilaian
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others:
References/Bibliography 1.
Rochim. T; Teori dan Teknologi Proses Pemesinan; Departemen
Teknik Mesin ITB, 1986
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
1
KBK/Bidang Keahlian:
Teknik Produksi Pemesinan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Dasar Engineering
Mesin Perkakas Lanjut
Advanced Machine Tools
Jenis-jenis mesin perkakas, konstruksi dan aplikasinya, peralatan standar dan
peralatan bantu, kerangka mesin dan komponen-komponennya, instalasi dan
fondasi, lintasan luncur dan bantalan, dan jenis-jenis penggeraknya.
Mahasiswa dapat mengenal, mengerti dan memahami dasar rancangan mesin
perkakas, jenis-jenis komponen yang ada pada mesin perkakas, dan faktorfaktor yang mempengaruhi performans mesin perkakas.
MS
1. MS3121 Metrologi Industri & Statistika
Prerequisite
2. MS3221 Proses Manufaktur II
Prerequisite
3. MS4120 Proses Pemesinan
Prerequisite
a, b, c, i, j
Mathematics & Basic Science =
5%
Engineering Topics, including Engineering
75%
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social Science)
0%
=
Advanced Level Studies in Engineering Science
20%
and Projects =
Knowledge =
Sarana/
x Papantulis/white board
Skill =
Media
x LCD/OHP
Attitude =
x Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
2
e-learning
Lab Works (Prakt)=
0
Lainnya: Others : Mandiri .=
3
Assessment/Penilaian
UTS =
40%
UAS =
40%
Tugas/PR =
10%
Other: Kehadiran
10%
References/Bibliography 1.
Manfred Weck, Handbook of Machine Tools Volume 1, Types of
Machines, Forms of Construction and Applications, John Wiley & Sons,
1984.
2.
Manfred Weck, Handbook of Machine Tools Volume 2,
Construction and Mathematical Analysis, John Wiley & Sons, 1984.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar :
Kuliah ini merupakan sintesa di bidang keahlian teknik mesin, sehingga diperlukan pengetahuan
pendukung yang cukup. Pemahaman konsep rancangan mesin perkakas sangat diperlukan guna membantu
pemahaman rancangan komponen-komponen yang ada.
Mahasiswa harus mengerjakan soal dan melihat langsung komponen-komponen mesin perkakas yang
dapat dilihat di laboratorium yang relevan dengan masalah atau topik yang dibahas agar dapat memahami
materi kuliah dengan baik.
Topik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
1.
Pendahuluan
Aturan perkuliahan.
Pengklasifikasian mesin
perkakas
Mesin-mesin pada
proses pengecoran,
pemotongan, proses
non konvensional
Mesin-mesin pada
proses pemesinan
Mesin-mesin pada
proses pemesinan
roda gigi, dan mesin
perkakas khusus
Mengetahui aturan
perkuliahan pada umumnya
dan khususnya aturan
penilaian yang berlaku.
Memahami metoda
pengklasifikasian mesin
perkakas.
Mengenal mesin-mesin pada
proses pengecoran.
Mengenal mesin-mesin pada
proses pemotongan.
Mengenal mesin-mesin pada
proses non konvensional
Mengenal mesin-mesin pada
proses pemesinan
Mengenal mesin-mesin pada
proses pemesinan roda gigi
dan mengerti rangkaian
kinematika mesin, dan
mengenal beberapa mesin
perkakas khusus
Mengetahui metoda
pencekaman bendakerja dan
pencekaman pahat pada mesin
perkakas
Mengetahui elemen-elemen
mesin yang mempengaruhi
kekakuan statik mesin
perkakas
Struktur mesin
perkakas
Activity
K/P/R/X/
U
K
K
K
K,X
K,X
Mg#
Topik
7
8
lintasan luncur,
bantalan hidro
dinamik, dan bantalan
hidrostatik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Kekakuan dinamik
struktur mesin perkakas
Mengetahui karakteristik
dinamik struktur mesin
perkakas
Mengetahui fungsi lintasan
luncur
Mengetahui sistem pelumasan
hidrodinamik, fenomena stick
slip
Mengetahui sistem
pelukmasan hidrostatik
Mengetahui cara kerja
bantalan linier (linier bearing).
Mengenal jenis-jenis spindel
yang ada dan sistem
bantalannya
Mengenal jenis-jenis motor
listrik yang digunakan sebagai
penggerak utama mesin
perkakas
Mengenal jenis-jenis motor
hidrolik dan mengetahui
prinsip kerjanya.
Mengenal sistem transmisi
pada mesin perkakas
Mengenal berbagai jenis
kopling tetap dan kopling
fleksibel serta prinsip kerjanya
Mengenal tingkatan dalam
otomasi dan mengetahui
fungsi-fungsi otomatis dalam
manufakturing dan cara
melakukannya
Lintasa luncur
Bantalan hidrodinamik
Bantalan hidrostatik
Bantalan linier.
Spindel dan
bantalannya
10
Motor listrik
penggerak utama
mesin perkakas
11
Motor hidrolik.
Sistem transmisi
12
Kopling.
13
Otomasi mesin
perkakas
Bantalan linier
Sistem spindel
Motor hidrolik.
Sistem transmisi.
Activity
K/P/R/X/
U
K
K
Mg#
Topik
14
Sistem Copy
15
16
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mengenal berbagai metoda
sistem kopi; unit kopi satu
aksis dan dua aksis, sistem
kopi tidak kontinyu, sistem
kopi kontinyu
Mengenal pengendalian
gerakan mesin perkakas
dengan metoda kontrol
numerik
Activity
K/P/R/X/
U
K,X
K,X
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to(PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
1
KBK/Bidang Keahlian:
Teknik Produksi Pemesinan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Keahlian
Proses Pemesinan Non-Konvensional
Non-Conventional Machining Processes
Klasifikasi proses pemesinan non-konvensional, proses non-konvensional
menggunakan energi mekanik yaitu AJM dan USM, proses non-konvensional
menggunakan energi elektro kimia yaitu ECM dan ECG, proses nonkonvensional menggunakan energi kimia yaitu chemical etching dan chemical
machining, proses non-konvensional menggunakan energi termo elektrik yaitu
EDM, EBM, LBM, IBM dan PAM
Mengetahui klasifikasi proses non-konvensional
Memahami lebih rinci proses-proses non-konvensional
Memahami cara bekerja sama, diskusi dan komunikasi
Mampu merencanakan proses pemesinan pada mesin non-konvensional
MS
MS3120 Proses Manufaktur I
Prerequisite
MS2130 Material Teknik
Prerequisite
Mathematics & Basic Science =
15 %
Engineering Topics, including Engineering
70 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
5%
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
10%
and Projects =
Knowledge =
50 %
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
40 %
Media
x LCD/Infocus
Attitude =
10 %
x Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
e-learning
Assessment/Penilaian
References/Bibliography
Sub Topik
Pendahuluan
Klasifikasi proses
pemesinan nonkonvensional
Proses nonkonvensional
menggunakan energi
mekanik
Proses nonkonvensional
menggunakan energi
elektro kimia
Proses nonkonvensional
menggunakan energi
kimia
Proses non-konvensional
menggunakan energi
mekanik yaitu AJM dan
USM
Proses non-konvensional
menggunakan energi
elektro kimia yaitu ECM
dan ECG,
Proses non-konvensional
menggunakan energi
kimia yaitu chemical
etching dan chemical
machining,
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa mengetahui
lingkup bahasan kuliah dan
klasifikasi proses pemesinan
non-konvensional
Mahasiswa memahami prosesproses pemesinan AJM dan
USM
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Proses nonkonvensional
menggunakan energi
termo elektrik
Proses nonkonvensional
menggunakan energi
termo elektrik
Proses nonkonvensional
menggunakan energi
termo elektrik
Tugas Makalah
Proses non-konvensional
menggunakan energi
termo elektrik yaitu
EDM
Proses non-konvensional
menggunakan energi
termo elektrik yaitu
EBM dan LBM
Proses non-konvensional
menggunakan energi
termo elektrik yaitu
IBM dan PAM
Pemilihan Topik Tugas
Diskusi
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa memahami prosesproses pemesinan EDM dan
perencanaan proses
Activity
K/P/R/X/U
K
Mahasiswa melakukan
pemilihan topik bahasan dan
mencari sumber informasi
Mahasiswa saling bertukar
informasi diantara mereka
D
D
D
D
Presentasi
UAS
Mahasiswa mampu
mempresentasikan hasil
kajiannya dan mampu
menjelaskan dengan baik di
depan forum
UAS
D
D
U
Percentages
Activities (hours/week)
Semester :
2
KBK/Bidang Keahlian:
Teknik Produksi Pemesinan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Keahlian
Sistem Pemerkakasan
Tooling Systems
Pengantar perancangan perkakas, metoda lokasi dan pencekaman, prinsip
dasar pencekaman, jenis perkakas bantu pegang, perkakas bantu tuntun,
perkakas bantu untuk pengelasan, perkakas potong dan kelengkapan dan
analisis ekonomi perkakas.
Mengetahui klasifikasi perkakas
Memahami lebih rinci jenis-jenis perkakas
Mampu merencanakan dan merancang perkakas untuk proses produksi
Memahami cara bekerja sama, diskusi dan komunikasi
MS
MS2101 Gbr Ms. Berbasis Komputer
Prerequisite
MS2214 Elemen Mesin I
Prerequisite
MS3121 Metrologi Industri & Statistika
Prerequisite
MS3221 Proses Manufaktur II
Prerequisite
a, b, d, e, f dan h
Mathematics & Basic Science =
15 %
Engineering Topics, including Engineering
80 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
5%
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
and Projects =
Knowledge =
50 %
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
40 %
Media
x LCD/Infocus
Attitude =
10 %
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
0
e-learning
Topik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Pendahuluan
Klasifikasi perkakas
Pengantar perancangan
perkakas
Metoda lokasi dan
pencekaman
Prinsip dasar
pencekaman
Mahasiswa mengetahui
lingkup bahasan kuliah dan
klasifikasi perkakas
Mahasiswa memahami
metoda lokasi dan
pencekaman
Mahasiswa memahami prinsip
dasar pencekaman
Mahasiswa memahami
perkakas bantu tuntun
Mahasiswa memahami
perkakas bantu untuk
pengelasan
Mahasiswa memahami sistem
pemerkakasan untuk proses
pemesinan
Mahasiswa dapat melakukan
perhitungan ekonomi perkakas
Perkakas Bantu
Perkakas Potong
Tugas Makalah
Diskusi
Tugas Makalah
Diskusi
Tugas Makalah
Diskusi
Activity
K/P/R/X/
U
K
K
K
K
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Tugas Makalah
Presentasi
Tugas Makalah
Presentasi
Mahasiswa mampu
mempresentasikan hasil
kajiannya dan mampu
menjelaskan dengan baik di
depan forum
UAS
UAS
Activity
K/P/R/X/
U
D
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Semester :
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
7
Teknik Produksi Pemesinan
Pilihan
Kuliah dan Praktikum
Mata kuliah Keahlian
Pengetesan Mesin Perkakas
Machine Tool Testing
Dalam kuliah ini diberikan konsep pengetesan ketelitian geometrik dan
pengetesan kefungsian utama lainnya baik untuk mesin perkakas non NC
maupun yang NC beserta penerapannya. Pembahasan tentang laserinterferometer dalam ketelitian pemosisian pada mesin perkakas NC serta
analisis hasil pengetesan dan diagnosis kondisi mesin perkakas.
Mengetahui ciri mesin perkakas, standar pengetesan dan konsep dasar
ketelitian geometrik yaitu: kelurusan, kedataran, kesejajaran, ketegaklurusan,
putaran dan alignment dua sumbu. Mengenal peralatan dasar pengetesan
ketelitian geometrik. Contoh penerapannya pada mesin perkakas non-NC dan
NC. Mengetahui konsep laser interferometer dan kelengkapan serta fungsi
berbagai optik untuk pengukuran ketelitian pemosisian, pitching, yawing,
kelurusan sisi dan atas-bawah. Contoh penerapan pada berbagai mesin
perkakas NC. Mengetahui analisis kesalahan ketelitian mesin perkakas dengan
metode matriks transformasi homogen. Diagnosis ketidaktelitian mesin
perkakas NC dengan menggunakan metode bola ganda. Praktimum ketelitian
geometrik mesin perkakas.
MS
1. Mesin Perkakas
Prerequisite
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
and Projects =
Knowledge =
70 %
Sarana/ x
15 %
70 %
5%
10%
Percentages
Papantulis/white board
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 308 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Skill =
20 %
Media
LCD/Infocus
Attitude =
10 %
Komputer (lab)
Activities (hours/week)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
0
e-learning
Lab Works (Prakt)=
3
Lainnya ..
Others :.=
0
Assessment/Penilaian
UTS =
40 %
UAS =
50 %
Tugas =
10 %
Others:
%
References/Bibliography Komang Bagiasna, Diktat Pengetesan ketelitian geometrik mesin perkakas,
Dept. Mesin-ITB, 1992.
G.Schlesinger, Testing Machine Tools, 8th edition, 1978.
Alexander H. Slocum, Precision Machine Design, Prentice Hall., 1992.
Kakino, Accuracy Inspection of NC Machine Tools by Double Ball Bar
Method
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Topik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Kekakuan mesin
perkakas dan standarisasi
Pokok ketelitian
geometrik pertama
Pokok ketelitian
geometrik kedua
Mengetahui perlu
dilakukannya pengetesan dan
standar yang berlaku.
Mengetahui penyimpangan
dan metode pengukurannya.
Mengetahui penyimpangannya
dan metode pengukurannya
Activity
K/P/R/X/
U
K
K
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Penerapan pada
mesin perkakas non
NC
Penerapan pada
mesin perkakas NC
Ketelitian pemosisian
pada mesin perkakas
NC
Laser interferometer
Ketelitian Machining
center
Mekanisme servo dan
faktor sumber kesalahan
Pengukuran ketelitian
pemosisian
Penyusunan perangkat
optik
Pengukuran Pitching
dan Yawing
Pengukuran
Kelurusan
Metode matriks
transformasi
homogen (MTH)
Model MTH pada
ketelitian mesin
perkakas
Metode Bola Ganda
Hubungan kordinat
global dan kordinat lokal
Penerapan metode
Bola Ganda
Diagnosis ketidaktelitian
Machining center
Mengetahui pemodelan
teoritik menggunakan MTH
untuk analisis/diagnosis
Mengetahui metode bola
ganda dan
membandingkannya dengan
metode lainnya
Mengetahui sumber kasalahan
Maching center
Konsep interferensi
Model kesalahan
pemosisian dan angular
Pengenalan konsep
metode Bola Ganda
untuk diagnosis
Activity
K/P/R/X/
U
K
K
K
U
K
K
K
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
UAS
Activity
K/P/R/X/
U
U
Percentages
Activities (hours/week)
Semester :
8
KBK/Bidang Keahlian:
Teknik Produksi Pemesinan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Keahlian
Pemrograman NC
NC Programming
Konfigurasi kontrol numerik (mesin NC, sistem pengontrol dan kalibrasi, GISO, untuk proses bubut dan proses freis; parameter proses pemesinan dan
contoh lengkap perencanaan dan pemrograman NC (termasuk sistem
pemerkakasan, setting benda kerja)
Mengetahui pelaksanaan pembuatan program NC
Mengetahui konfigurasi kontrol numerik
Mampu melakukan pemrograman dengan bahasa manual (kode G-ISO)
MS
1. MS3120 Proses Manufaktur I
Prerequisite
2. MS4120 Proses Pemesinan
Prerequisite
3. MS4221 Mesin Perkakas
Prerequisite
Mathematics & Basic Science =
15 %
Engineering Topics, including Engineering
65 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
0%
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
20%
and Projects =
Knowledge =
40 %
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
50 %
Media
LCD/Infocus
Attitude =
10 %
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
0
e-learning
Lab Works (Prakt)=
0
Lainnya ..
Others :.=
0
Assessment/Penilaian
UAS =
40 %
Tugas =
60 %
Others:
References/Bibliography Rochim T., Pemrograman NC, Jurusan Teknik Mesin ITB, 1996
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Sub Topik
Pendahuluan
Pengenalan
Karakteristik Mesin
NC dan Sistem
Kontrol
Kemampuan
pemrograman
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa mengetahui
lingkup bahasan kuliah dan
langkah-langkah pembuatan
program NC
Mahasiswa memahami
sistem sumbu untuk
berbagai mesin perkakas NC
Mahasiswa mengenal unitunit yang membangun
sistem kontrol numerik dan
pemakaiannya pada mesin
perkakas
Mahasiswa memahami
teknik pengontrolan spindel,
sumbu mesin, alat ukur dan
motor servo pada mesin
perkakas
Mahasiswa memahami
persyaratan yang dibutuhkan
untuk pembuatan program
NC
Activity
K/P/R/X/U
K
K
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Pemrograman dengan
Bahasa Manual (kode
G-ISO)
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa memahami tata
bahasa yang digunakan
dalam bahasa manual dan
dapat menggunakannya
Mahasiswa memahami arti
isi program dan standar jenis
kode G dan M dan
penggunaannya
Mahasiswa memahami
sistem koordinat pada mesin
perkakas dan
penggunaannya pada
program
Mahasiswa mampu
menggunakan kode untuk
modus absolut dan
inkremental, gerak
pemosisian dan gerak
pemakanan
Mahasiswa mampu
menggunakan kode untuk
penggeseran panjang pahat,
titik tujuan dan radius pahat
Mahasiswa mampu
menggunakan kode untuk
penyekalaan dan pemutaran
Mahasiswa mampu
menggunakan siklus paket
untuk proses pemesinan
yang mempunyai elemen
geometrik serupa
Activity
K/P/R/X/U
K
K
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Subprogram
Program makro
UAS
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu
membuat sub program untuk
prosedur yang kompleks dan
berulang
Mahasiswa memahami
kemampuan program makro
dengan sintaks beragam
bergantung pada merk dan
jenis kontrol
UAS
Activity
K/P/R/X/U
K
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
1
KBK/Bidang Keahlian:
Teknik Produksi
Sifat:
Pilihan
Kuliah
Kuliah Pilihan
Teknik Pemrograman Berorientasi Obyek
Object Oriented Programming
Penjelasa konsep pemrograman berorientasi obyek; Proses abstraksi, konsep
enkapsulasi, konsep modulariti, konsep hirarki, konsep kelas, dan konsep
persisten; Pemodelan masalah; Teknik pengambilan keputusan berdasarkan
orientasi obyek; Tutorial pemodelan dengan UML (Unified Modeling
Language); Tutorial pemrograman dengan bahasa pemrograman berorientasi
obyek; Tugas analisis masalah, perancangan/pemodelan obyek, dan
pengembangan perangkat lunak
Memberikan pengetahuan dan kemampuan mengenai teknik analisa, desain,
pemodelan, dan pemrograman berorientasi obyek;
MS
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science
and Projects =
Knowledge =
%
Sarana/ x
Skill =
%
Media
x
Attitude =
%
X
Course (kuliah) =
3
Tutorial (Responsi)=
2
Lab Works (Prakt)=
10 %
40 %
10
40 %
Papantulis/white board
LCD/OHP
Komputer (lab)
Courseware
e-learning
Lainnya ..
Others : Mandiri =
4
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others: Kehadiran
Ya
References/Bibliography Grady Booch, Object-oriented Analysis & Design with Applications, AddisonWesley, 2000
James Rumbaugh, Ivar Jacobson, Grady Booch, The Unified Modeling
Language Reference Manual, Addison-Wesley, 1999
Craig Larman, Applying UML and Patterns An Introduction to ObjectOriented Analysis and Design, Prentice Hall, 1998
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
1.
Kuliah ini memerlukan tutorial pemrograman dan membahas kasus-kasus yang ada di bidang
manufakturing. Pengajar diharapkan menguasai bidang manufakturing terutama masalah pengelolaan
produksi dan paling tidak menguasai satu bahasa pemrograman berorientasi obyek.
2.
Dianjurkan memberikan contoh-contoh pemrograman langsung di depan kelas. Oleh sebab itu
disarankan kuliah juga menggunakan komputer dan LCD
Assessment/Penilaian
1.
2.
Sub Topik
Aturan
Perkuliahan
Pengertian Obyek
Berpikir Secara
Alamiah
Hubungan Antar
Obyek
Klasifikasi Obyek
Sejenis
Hubungan Antar
Kelas
Metoda
Penentuan Kebutuhan
(System
Requirements)
Aplikasi Pembuatan
Kelas dan Metoda
Pengenalan Tata
Bahasa
Pemrograman
(Syntax)
Contoh
Pembuatan Kelas
dan Metoda
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa mengerti aturan
perkuliahan dan aturan
penilaian dalam perkuliahan.
Mahasiswa mengerti tentang
obyek
Mahasiswa mengerti cara
berpikir secara alami yaitu
cara berpikir secara obyek.
Mahasiswa dapat
mengelompokkan obyekobyek yang sejenis menjadi
klasifikasi dalam satu kelas.
Mahasiswa dapat membuat
hubungan antar obyek dan
antar kelas.
Mahasiswa mengerti tentang
metoda atau fungsi atau proses
yang dapat dilakukan oleh
suatu obyek.
Mahasiswa mampu membuat
atau menentukan kebutuhan
akan sistem (System
Requirements)
Mahasiswa mengenal syntax
salah satu bahasa
pemrograman berorientasi
obyek yang digunakan sebagai
contoh.
Mahasiswa memahami
prosedur pembuatan kelas dan
metoda.
Activity
K/P/R/X/U
K
K, X
Mg #
Topik
Sub Topik
Aplikasi Perancangan
System Berorientasi
Obyek
Konsep UML
Analisis
Desain
Evolusi
Perawatan
Pengenalan
Konsep UML
Pentingnya
Pemodelan
Static View
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa memahami contoh
melakukan analis pada suatu
sistem yang akan
dibuat/dikembangkan.
Mahasiswa mengerti prosedur
merancang sistem berorientasi
obyek
Mahasiswa mengerti tentang
evolusi sistem dan
perawatannya.
UTS
Mahasiswa mengenal bahasa
pemodelan berorientasi obyek
UML.
Mahasiswa memahami
pentingnya pemodelan
masalah.
Mahasiswa tahu
penggambaran suatu masalah
jika ditinjau dari sudut
pandang sifat statik sistem.
Mahasiswa mengetahui cara
penggambaran karakteristik
sistem dari berbagai sudut
pandang.
Activity
K/P/R/X/U
K, X
K, X
K, X
U
K, X
K, X
Mg #
Topik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa dapat memilih
contoh kasus yang akan
dijadikan topik tugasnya.
Mahasiswa memahami kasus
yang yang akan dibahasnya
dan dapat menjelaskannya ke
kelas.
Mahasiswa dapat mendesain
sistem berorientasi obyek.
Mahasiswa dapat menanyakan
contoh pemodelan
pemrograman yang belum
dimengerti.
Activity
K/P/R/X/U
K, X
K, X
K, X
K/P
Percentages:
Activities (hour/week)
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Teknik Produksi Pembentukan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Lanjut Engineering
Kapita Selekta Material A
Special Topics in Materials A
Mata kuliah ini merupakan kumpulan berbagai mata kuliah di KBK Teknik
Sistem Produksi, kelompok Teknik Produksi Pembentukan yang tidak
diselenggarakan secara rutin. Silabus bergantung pada mata kuliah yang akan
ditawarkan/diselenggarakan.
Mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan keahlian spesifik di bidang
Teknik Sistem Produksi, kelompok Teknik Produksi Pembentukan. Tujuan
penyelenggaraan antara lain adalah:
Memberi kesempatan pada dosen tamu dari universitas lain untuk mengajar
Memberi dasar keahlian khusus di bidang Teknik Sistem Produksi, kelompok
Teknik Produksi Pembentukan
Memberi pengetahuan yang diperlukan untuk penuntasan Tugas Akhir atau
Tugas Magister.
MS dan semua PS lain di ITB
(tergantung mata kuliah yang ditawarkan)
(tergantung mata kuliah yang ditawarkan)
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering Science and
Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science and
Projects =
Knowledge =
Sarana/ x
Papantulis/white
board
Skill =
Media
x
LCD/OHP
Attitude =
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
Lab Works (Prakt)=
Others: Kegiatan mandiri
Assessment/Penilaian
UTS =
UAS =
Tugas =
Others:
References/Bibliography 1.
2.
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
e-learning
Lainnya ..
Ya
Ya
Ya
Strategi dan uraian rinci perkuliahan tergantung mata kuliah yang akan diselenggarakan. Semua informasi
rinci akan diumumkan sebelum saat pendaftaran semester.
Daftar mata kuliah yang termasuk di sini misalnya adalah:
Material Refraktori, Semen, dan Beton
Teknologi Serat
Metode Lapisan Batas (BEM atau Boundary Element Method) di Mekanika Retakan
Percentages:
Activities (hour/week)
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Teknik Produksi Pembentukan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Lanjut Engineering
Kapita Selekta Material A
Special Topics in Materials A
Mata kuliah ini merupakan kumpulan berbagai mata kuliah di KBK Teknik
Sistem Produksi, kelompok Teknik Produksi Pembentukan yang tidak
diselenggarakan secara rutin. Silabus bergantung pada mata kuliah yang akan
ditawarkan/diselenggarakan.
Mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan keahlian spesifik di bidang
Teknik Sistem Produksi, kelompok Teknik Produksi Pembentukan. Tujuan
penyelenggaraan antara lain adalah:
Memberi kesempatan pada dosen tamu dari universitas lain untuk mengajar
Memberi dasar keahlian khusus di bidang Teknik Sistem Produksi, kelompok
Teknik Produksi Pembentukan
Memberi pengetahuan yang diperlukan untuk penuntasan Tugas Akhir atau
Tugas Magister.
MS dan semua PS lain di ITB
(tergantung mata kuliah yang ditawarkan)
(tergantung mata kuliah yang ditawarkan)
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering Science and
Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science and
Projects =
Knowledge =
Sarana/ x
Papantulis/white
board
Skill =
Media
x
LCD/OHP
Attitude =
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
Lab Works (Prakt)=
Others: Kegiatan mandiri
Assessment/Penilaian
UTS =
UAS =
Tugas =
Others:
References/Bibliography 1.
2.
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
e-learning
Lainnya ..
Ya
Ya
Ya
Strategi dan uraian rinci perkuliahan tergantung mata kuliah yang akan diselenggarakan. Semua informasi
rinci akan diumumkan sebelum saat pendaftaran semester.
Daftar mata kuliah yang termasuk di sini misalnya adalah:
Material Refraktori, Semen, dan Beton
Teknologi Serat
Metode Lapisan Batas (BEM atau Boundary Element Method) di Mekanika Retakan
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Outcome yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hours/week)
Assessment/Penilaian
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Teknik Produksi Pembentukan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
Mata kuliah Keahlian
Korosi dan Metode Pengendaliannya
Corrosion Control and Prevention
Dalam kuliah ini disajikan beberapa materi, yaitu: Pengertian dan fenomena
korosi sebagai proses elektro kimia; reaksi anodik; reaksi katodik; kurva
polarisasi; jenis-jenis korosi berikut mekanismenya : korosi permukaan; korosi
sumur; korosi antar butir; korosi celah; korosi tegangan; korosi sefektif; korosi
galvanik;korosi erosi; monitoring proses korosi; kasus-kasus korosi; metode
pengendalian korosi; a.l. proteksi katodik, proteksi dengan arus tanding,
proteksi anodic, pelapisan logam dan non logam, pemilihan material serta
perbaikan desain konstruksi untuk mengurangi efek perusakan karena korosi.
Memberikan pengetahuan mengenai bagaimana proses korosi terjadi,
bagaimana mekanisme dan bagaimana cara penanggulangannya, agar masalah
ini tidak menimbulkan kerugian yang besar.
MS / MT
a, b, c, d, j
Mathematics & Basic Science =
20%
Engineering Topics, including Engineering
50%
Science and Engineering Design =
Knowledge =
70%
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
20%
Media
LCD/Infocus
Attitude =
10%
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
e-learning
Lab Works (Prakt)=
1
x Lainnya: Video display
Others :.=
UTS =
40%
UAS =
40%
Tugas =
Others: Lab works
20%
References/Bibliography 1.
Pludek, Design and Corrosion Control, Macmillan Press, 1977
2.
ASM. Metals Handbook .Corrosion, Vol. 13 1994
3.
Fontana, Mars 6, Corrosion Engineering, Mc Graw Hill, 1987.
4.
Uhlig, Herbert H, Corrosion & Corrosion Control, John Wiley &
Son, 1991.
5.
Jones, Denny A., Principle and Prevention of Corrosion, Macmillan
Publishing Company, 1992
6.
Shreir, L.L., Corrosion, Newnes-Butterworths, 1979
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Pelaksanaan kuliah ini dibagi dalam dua bagian, yaitu kuliah dan praktikum. Praktikum kecil atau bekerja di
laboratorium dilakukan untuk melengkapi kuliah, dimana mahasiswa diharapkan dapat mengenal peralatan
uji dan ukur yang sederhana, mengetahui bentuk-bentuk korosi yang ada, serta melakukan percobaan untuk
mendalami pengertian mengenai fenomena-fenomena korosi. Kalau dimungkinkan, maka perlu dilakukan
juga kerja berkelompok untuk memecahkan kasus-kasus sederhana yang biasa terjadi di lapangan serta
mengkaitkannya dengan teori-teori yang pernah diberikan didalam kuliah.
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
K
K
K
K
UTS
U
K
P
Pemilihan material,
Perbaikan desain
Proteksi katodik dan
anodic
Pelapisan logam dan non
K
K
K
Mg #
Topik
Sub Topik
korosi
Metoda dan standard
pengujian korosi dan
monitoring
Faktor ekonomi dari
permasalahan korosi
-
logam
Metoda polarisasi, Uji
kabut garam, Tes kupon,
standard JIS, ASTM dll
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
K
K
UAS
Percentages:
Activities (hour/week)
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Konversi Energi
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Lanjut Engineering
Kapita Selekta Konversi A
Special Topics in Energy Conversion A
Mata kuliah ini merupakan kumpulan berbagai mata kuliah di KBK Konversi
Energi yang tidak diselenggarakan secara rutin. Silabus bergantung pada mata
kuliah yang akan ditawarkan/diselenggarakan.
Mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan keahlian spesifik di bidang
Konversi Energi. Tujuan penyelenggaraan antara lain adalah:
Memberi kesempatan pada dosen tamu dari universitas lain untuk mengajar
Memberi dasar keahlian khusus di bidang Konversi Energi
Memberi pengetahuan yang diperlukan untuk penuntasan Tugas Akhir atau
Tugas Magister.
MS dan semua PS lain di ITB
(tergantung mata kuliah yang ditawarkan)
(tergantung mata kuliah yang ditawarkan)
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering Science
and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social Science)
=
Advanced Level Studies in Engineering Science
and Projects =
Knowledge =
Sarana/ x
Papantulis/white board
Skill =
Media
x
LCD/OHP
Attitude =
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
1
Courseware
Tutorial (Responsi)=
x
e-learning
Lab Works (Prakt)=
Lainnya ..
Others: Kegiatan mandiri
2
Assessment/Penilaian
UTS =
UAS =
Tugas =
Others:
References/Bibliography 1.
2.
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Ya
Ya
Ya
Strategi dan uraian rinci perkuliahan tergantung mata kuliah yang akan diselenggarakan. Semua informasi
rinci akan diumumkan sebelum saat pendaftaran semester.
Daftar mata kuliah yang termasuk di sini misalnya adalah:
Analisis Eksergi
Seminar Pemanfaatan Energi Surya
Percentages:
Activities (hour/week)
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Konversi Energi
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Lanjut Engineering
Kapita Selekta Konversi B
Special Topics in Energy Conversion B
Mata kuliah ini merupakan kumpulan berbagai mata kuliah di KBK Konversi
Energi yang tidak diselenggarakan secara rutin. Silabus bergantung pada mata
kuliah yang akan ditawarkan/diselenggarakan.
Mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan keahlian spesifik di bidang
Konversi Energi. Tujuan penyelenggaraan antara lain adalah:
Memberi kesempatan pada dosen tamu dari universitas lain untuk mengajar
Memberi dasar keahlian khusus di bidang Konversi Energi
Memberi pengetahuan yang diperlukan untuk penuntasan Tugas Akhir atau
Tugas Magister.
MS dan semua PS lain di ITB
(tergantung mata kuliah yang ditawarkan)
(tergantung mata kuliah yang ditawarkan)
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering Science
and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social Science)
=
Advanced Level Studies in Engineering Science
and Projects =
Knowledge =
Sarana/ x
Papantulis/white board
Skill =
Media
x
LCD/OHP
Attitude =
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
1
Courseware
Tutorial (Responsi)=
x
e-learning
Lab Works (Prakt)=
Lainnya ..
Others: Kegiatan mandiri
2
Assessment/Penilaian
UTS =
UAS =
Tugas =
Others:
References/Bibliography 1.
2.
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Ya
Ya
Ya
Strategi dan uraian rinci perkuliahan tergantung mata kuliah yang akan diselenggarakan. Semua informasi
rinci akan diumumkan sebelum saat pendaftaran semester.
Daftar mata kuliah yang termasuk di sini misalnya adalah:
Analisis Eksergi
Seminar Pemanfaatan Energi Surya
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hours/week)
Assessment/Penilaian
Semester:
1
KBK/Bidang Keahlian:
Konversi Energi
Sifat:
Pilihan
Kuliah
Mata kuliah Keahlian
Sistem Pembangkit Tenaga Uap
Steam Power Generation System
Siklus Rankine dan usahausaha peningkatan efisiensi pembangkitan. Sistem
yang terlibat pada pembangkitan energi uap : boiler, turbin, kondensor, bahan
bakar, gas buang dan cerobong, pengolah air, air pendingin (langsung, menara
pendingin, kolam). Energi geothermal dan pembangkitan energi listrik energi
geothermal.
Mahasiswa memahami keterkaitan antara masing-masing komponen pada
instalasi Sistem Pembangkit Tenaga Uap
MS
1. MS3245 Perpindahan Panas II
Prerequisite
a, b, c, d, g, h dan j
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science
and Projects =
Knowledge =
50 % Sarana/ x
Skill =
30 % Media
x
Attitude =
20 %
x
Course (kuliah) =
3
Tutorial (Responsi)=
1
x
Lab Works (Prakt)=
x
Others :.=
UTS =
40 %
30 %
65 %
0%
5%
White board
Infocus
Komputer (lab)
Courseware
e-learning
OHP
UAS =
50 %
Tugas =
10 %
Others:
References/Bibliography 1.
M. M. El-Wakil, Powerplant Technology, McGrawHill, New York,
3rd. Ed., 199x
2.
Babcock & Wilcock, Steam: Its Generation and Use, Babcock &
Wilcock, New York 199x
3.
Carl D. Shield, Boilers, F.W Dodge Corperation, New York, 199x
4.
P. Shlyakhin, Steam Turbines Theory and Design, Foreign Languages
Publishing House, Moscow, 199x
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
Pelaksanaan dilaksanakan sedemikian rupa sehingga mahasiswa berpartisipasi aktif dan kalau tidak dapat
tercapai, pengajar sebaiknya memberikan kasus bahasan untuk didiskusikan bersama
Sub Topik
Hukum Thermodinamika
II, konsep reversibilitas
dan siklus Carnot
Siklus Rankine, Ekomiser,
Superheater, Reheater, Air
Pendingin.
Regenerator, pemanas air
kontak langsung, pemanas
air permukaan
pembuangan kedepan,
pemanas air permukaan
pembuangan kebelakang
Pemilihan pemanas air,
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa memahami
keterbatasan pemanfaatan
energi.
Mahasiswa memahami
pengaruh pengurangan
irreversibilitas eksternal
dengan adanya ekonomiser
dan reheater.
Mahasiswa memahami
pengaruh pengurangan
irreversibilitas eksternal
dengan adanya proses
pemanas air kontak langsung.
Activity
K/P/R/X/U
K dan R
Mahasiswa memahami
K dan R
K dan R
K dan R
Mg #
Topik
Sub Topik
untuk mengurangi
Irrevesibilitas
Parameter rancangan
dan prestasi
pembangkit uap
Parameter rancangan
dan prestasi
pembangkit uap
Pengaruh kualitas
bahan bakar pada
prestasi boiler
Combustible komponents,
Fixed Carbon, Kandungan
Abu, Temperatur ruang
bakar.
Penilaian (Assessment)
Turbin uap
Kondensor kontak
langsung, kondensor
permukaan, perhitungan
kondensor.
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
pengaruh penempatan
pemanas air, besaran prestasi
dan pemanfaatan ganda.
Activity
K/P/R/X/U
Mahasiswa memahami
pengaruh sirkulasi, beban
ruang bakar, dan mampu
melakukan perhitungan.
Mahasiswa memahami
pengaruh kecepatan,
temperatur, kerugian tekanan
aliran gas pada prestasi boiler
dan mampu melakukan
perhitungan.
Mahasiswa memahami jenis
jenis bahan bakar , cara
pembakaran dan transmisi
kalor dari bahan bakar ke gas
asap serta mampu melakukan
perhitungan.
UTS
Mahasiswa memahami
pengaruh perubahan tekanan,
temperatur pada inlet dan
outlet terhadap prestasi
turbin.
Mahasiswa memahami dan
mampu melakukan
perhitungan pada kondensor,
pemanas air dan eveporasi air
(kehilangan air).
K dan R
K dan R
K dan R
U
K dan R
K dan R
Mg #
Topik
Sub Topik
Klasifikasi sistem
pendinginan, Menara
Pendingin basah dan
kering.
Pendinginan kolam,
semburan dan
perhitungannya.
Energi Geothermal
Pembangkit Listrik
Energi Geothermal
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa memahami dan
mampu melakukan
perhitungan pemanas air
tertutup, pemanas air terbuka,
air tambahan dan ekoporator.
Mahasiswa memahami
sistem air pendingin dan
mampu melakukan
perhitungan pada Menara
Pendingin
Mahasiswa memahami dan
mampu malakukan
perhitungan pada
pendinginan kolam dan
semburan.
Mahasiswa memahami jenis
jenis Energi Geothermal
dan kendala yang terkait.
Activity
K/P/R/X/U
K dan R
K dan R
K dan R
K dan R
K dan R
Mahasiswa mampu
melakukan perhitungan
sistem pemisah dan sistem
biner.
Mg #
Topik
Sub Topik
Penilaian (Assessment)
Sistem Petrothermal
-
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
UAS
Semester:
KBK/Bidang Keahlian: Sifat:
Konversi energi
Pilihan
Kuliah//Tugas Akhir/Seminar/Uj.Komprehensif
Mata kuliah Keahlian
Perancangan Sistem Fluida.
Pipeline design
Persamaan energi, kerugian major dan minor dari peralatan (katup, belokan,
percabangan dll), mensimulasi sistem pemipaan untuk memilih peralatan
sistem pipa berdasarkan optimasi diameter maupun akibat gejala transient
pada system tumggal maupun loop tertutup dengan metoda Hardy Cross,
mengenal standard pemipaan, memberikan kemampuan pemilihan kompresor
maupun pompa beserta peralatan yang dibutuhkan mentransport fluida gas
maupun cair. Memberikan standard dan code untuk konstruksi maupun
pemilihan lokasi atau route system pemipaan.
Goals
Memberikan kemampuan analisa dan desain sistem pemipaan tunggal
Tujuan Instruksional
maupun loop tertutup dengan metoda Hardy Cross maupun Energi dalam
Umum (TIU)
keadaan stedi maupun transient akibat perubahan karakteristik peralatan
(katup, pompa, turbin dll) membuat program simulasi system sederhana.
Mampu memilih peralatan berdasarkan standar dan code.
Offered to (PS Peserta)
MS
Related Courses
1. MS3143 Mekanika FLuida II
Prerequisite
Outcome yang Dipenuhi
a, b, j
Isi Mata Kuliah
Mathematics & Basic Science =
10 %
Engineering Topics, including Engineering
80 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
10%
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
%
and Projects =
Percentages
Knowledge =
80 %
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
20 %
Media
LCD/Infocus
Attitude =
%
Komputer (lab)
Activities (hours/week)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 338 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Tutorial (Responsi)=
1
e-learning
Lab Works (Prakt)=
Lainnya ..
Others : Software =
1
Assessment/Penilaian
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others:
References/Bibliography 1. Pipe Line Design, M. Mohitpour, ASME Press 2000
2. Fluid Transient, E. Benjamin Wylie, Mc Graw Hill
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Memberikan wawasan terhadap standar dan Internasional code tentang sistem pemipaan, memberikan
pengertian tentang peraturan setempat tentang transport system pemipaan, memperhatikan lingkungan,
keadaan tanah dan social yang berkaitan dengan jalur pemipaan.
Elements of
Pipeline Design
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
8. Fluid properties
9. Code and standard
10.
Environment
al and hydrological
consideration
11.
Material
3.
4-5
Natural Gas
Transmission
Gas Compression
and Coolers
12.
13.
protection
Operational
Pipeline
14.
15.
drop calculation
Flow regime
Pressure
16.
pressure drop
Optimum
17.
Centrifugal
compressor performance
Pengulangan
Memahami isi, anjuran
dan larangan
Memahami displin lain
yang terlibat
Activity
K/P/R/X/
U
K
18.
Influence of
pipeline resistance in centrifugal
compressor performance
19.
Reciprocatin
g compressor
20.
Gas cooler
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 340 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Mg #
Topik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
21.
Fully
developed laminar flow
Menegaskan kembali
penggunaan rumus
parktis
22.
Turbulent
flow
23.
Centrifugal
pump
24.
Pump station
control & piping design
7
8-10
Transient Flow in
Liquid and Gas
Pipeline
25.
26.
Fluid
transient flow concept
27.
Basic
differential equation for transient
flow
28.
Solution by
characteristic methode
29.
Transient
caused by turbo pump
11-12
Pipeline
Mechanical Design
30.
Governor
turbine
31.
Liquid
transmission and distribution
system
32.
Code and
standard
Memahami karakteristik
serta ketentuan pompa
Memberikan gambaran
kebutuhan peraltan dan
bangunan
UTS
Memberikan persamaan
transient dari pers enerji
Activity
K/P/R/X/
U
K
U
K
Memberikan cara
pemecahan masasalah
dan kondisi batas
Memberikan phenomena
yang sering terjadi pada
industri
Sebagai pelengkap dari
masalah pengaturan
Memahami metoda Hrdy
Cross
Sebagai insinyur harus
memahami kebutuhan
standar agar dapat
berkomunikasi dengan
disiplin lainnya
Mg #
Topik
Sub Topik
13-14
Material Selection
33.
design formula
34.
and flexibility
35.
assemblies
36.
control
Material Selection
15
Quality
Management
16
37.
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/
U
Pemilihan material
berdasarkan kefungsian,
Lingkungan dan standar
Internasional
Memberikan bagan
tentang organisasi desain,
pembelian, konstruksi,
UAS
Pipeline
Expansion
Valve
Bouyancy
K
U
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
KBK/Bidang Keahlian: Sifat:
-.
Konversi Energi
Pilihan
Kuliah dan tugas-tugas
MK Keahlian/Spesialisasi
Mesin Fluida
Fluid Machinery
Besaran-besaran dan karakteristik dasar perancangan mesin fluida,
kinematika, dinamika dan persamaan gerak dan energi pada sistem
absolut dan relatif, variabel-variabel dasar perancangan mesin, analisis
energi antara sisi masuk dan keluar, konstruksi pompa, kompresor dan
turbin, dasar-dasar analisis numerik, perancangan mesin turbo untuk
fluida inkompresibel (1 tugas) dan kompresibel (1 tugas).
Mahasiswa mampu menganalisis sistem dan komponen mesin fluida,
proses konversi energi pada mesin, menentukan besaran-besaran penentu
perancangan, dan mampu merancang sampai mendapatkan dimensi
utama mesin disertai besaran-besaran karakteristik (spesifik), kinematik,
dinamik dan termalnya.
MS
1. MS2100 An. Numerik & Pemrog
Prerequisite
2. MS4147 Mesin Konversi Energi II Corequisite
a, b, c, d, f, j
Mathematics & Basic Science =
30 %
Engineering Topics, including Engineering
40 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
0%
Science) =
Advance Level Studies in Engineering
30 %
Science and Projects =
Knowledge =
50 %
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
50 %
Media
x Media Projektor
Attitude =
x OH Projector
Course (kuliah) =
2
Komputer (lab)
Tutorial (Responsi)=
2
Lab Works (Prakt)=
Others :.=
Assessment/Penilaian
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others:
References/Bibliography 1. Diktat Kuliah
2. Bruno Eckert, Axial und Radialkompressoren, Springer Verlag
3. Traupel, W., Thermische Turbomaschinen, Springer Verlag
4. Pfleiderer, Turbomaschinen, Springer Verlag
5. Cohen, Gas Turbine Theory, Longman Scientific & Technical
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Kuliah ini merupakan kuliah pilihan sebagai lanjutan dari kuliam Mesin Konversi Energi I dan II bagi
mahasiswa yang berminat, disajikan dalam bentuk informasi dan latihan dalam merancang mesinmesin fluida khususnya untuk pompa, turbin air, kompresor dan turbin gas terutama yang tidak
memerlukan perancangan proses pembakaran. Titik berat pembahasan adalah dalam hal pemahaman
proses perancangan, pengenalan besaran-besaran penentu, karakteristik mesin, proses yang
berlangsung didalamnya, konstruksi sampai mendapatkan besaran-besaran utama mesin.
Sebaiknya kepada mahasiswa banyak diberikan contoh-contoh gambar sebenarnya dari peralatan yang
diajarkan, agar tumbuh naluri keinsinyurannya dan dapat membayangkan secara nyata bagaimana
peralatan tersebut bekerja
Mengingat banyaknya materi yang harus diberikan maka alat bantu berupa OHP ataupun LCDProyektor sangat baik untuk dipergunakan, disamping kedisiplinan dalam penyelenggaraan kuliah.
Untuk mengerjakan tugas, mutlak diperlukan komputer, oleh karenanya mahasiswa diharapkan telah
siap dan mampu bekerja dengan komputer.
Mata kuliah ini adalah mata kuliah pilihan.
Sub Topik
Pengertian satuan, head
dan spesifik energi untuk
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Penyerapan prinsip
kerja dan faktor-faktor
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Dasar-dasar Kinematika
dan dinamika fluida
Karakteristik mesinmesin fluida
inkompresibel
Karakteristik pompa dan
turbin air
Perancangan pompa dan
turbin air
Perancangan pompa dan
turbin air
Perancangan pompa dan
turbin air
Karakteristik dan
perancangan mesinmesin fluida kompresibel
Persamaan kontinuitas,
gerak, momentum dan
energi pada sistem
absolut dan relatif
Persamaan kontinuitas,
gerak, momentum dan
energi pada sistem relatif
(lanjutan)
Besaran-besaran spesifik
untuk perancangan turbin
dan pompa air
Besaran-besaran spesifik
untuk perancangan turbin
dan pompa air
Besaran dan faktor-faktor
untuk perancangan turbin
dan pompa air
Metoda perancangan
mesin-mesin fluida
inkompresibel
Metoda perancangan
mesin-mesin fluida
inkompresibel
Besaran-besaran spesifik
untuk perancangan turbin
dan kompresor
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
penentu yang berkaitan
untuk perancangan
Penyerapan prinsip
kerja dan faktor-faktor
penentu yang berkaitan
untuk perancangan
Mempersiapkan
mahasiswa untuk
mampu mengerjakan
tugas perancangan awal
Mempersiapkan
mahasiswa untuk
mampu mengerjakan
tugas perancangan awal
Mempersiapkan
mahasiswa untuk
mampu mengerjakan
tugas perancangan awal
Perancangan awal 1,
pompa atau turbin air
Activity
K/P/R/X/U
Perancangan awal 1,
pompa atau turbin air
K/Tugas 1
Perancangan awal 1,
pompa atau turbin air
K/Tugas 1
Perancangan awal 1,
pompa atau turbin air
K/Tugas 1
Perancangan awal 2,
kompresor atau turbin
K/Tugas 2
dan/atau
UTS
K/Tugas 1
Mg #
Topik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Perancangan awal 2,
kompresor atau turbin
Activity
K/P/R/X/U
K/Tugas 2
Perancangan awal 2,
kompresor atau turbin
K/Tugas 2
Perancangan awal 2,
kompresor atau turbin
K/Tugas 2
Perancangan awal 2,
kompresor atau turbin
K/Tugas 2
Persiapan penggunaan
metoda komputasional
Persiapan penggunaan
metoda komputasional
K/Tugas 2
K/UAS
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Konversi Energi
Sifat:
Pilihan
Kuliah
Mata Kuliah Keahlian
Motor Bakar Torak
Internal Combustion Engines
Motor otto dan motor diesel. Pengaruh desain dan operasi terhadap prestasi
dan pemakaian bahan bakar. Termodinamika, mekanika fluida, pembakaran,
perpindahan panas, gesekan dan kerugian daya; pengaruhnya terhadap daya,
efisiensi, dan emisi gas buang. Ciri dan karakteristik operasi berbagai motor
bakar torak dan kecenderungan pengembangan desain motor otto dan motor
diesel.
Pendalaman pengertian tentang prinsip dasar yang memungkinkan perbaikan
dan temuan baru dalam desain, operasi dan perawatan motor bakar torak.
Memberikan kemampuan dalam mengemukakan keuntungan dan kerugian
dalam proses pemilihan mesin. Perlu bagi mereka yang akan bekerja di industri
dan perusahaan yang menggunakan atau membuat motor bakar torak serta
lembaga dan instansi yang berkepentingan dengan penelitian dan
pengembangan, penggunaan, perdagangan, lingkungan hidup; a.l. industri
manufaktur, pusat tenaga listrik, perusahaan - minyak dan gas bumi, pertambangan, - angkutan darat dan kereta api, - pelayaran, dan-penerbangan ;
industri otomotif, dan angkatan bersenjata.
MS
1. MS4147 Mesin Konversi Energi II Prerequisite
2. MS4100 Prak. Fenomena Dsr Mes. Prerequisite
3. MS4240 Prak. Pengujian Mesin.
Prerequisite
a, c, d, e, j
Mathematics & Basic Science =
10 %
Engineering Topics, including Engineering
90 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social Science)
=
Percentages
Activities (hours/week)
Assessment/Penilaian
x Papantulis/white board
x LCD/Infocus
Komputer (lab)
Courseware
e-learning
Lainnya : OHP, Peraga &
Laboratorium.
30 %
30 %
40%
References/Bibliography
1.
J.B Heywood, Internal Combustion Engine Fundamentals, McGraw
Hill, International Editions, New York, 1988
2.
Pischinger, R., Krasnik G., Taucar G., Sams Th.; Thermodynamik der
Verbrennungskraftmasschine ; Springer-Verlag; 1989; Band 5; ISBN 0-38782105-8
3.
Murayama, T., Tsunemoto, H., Engineering of Automobile Engine,
Sankai -do, 1999, ISBN 4-381-10104-9
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat mengkaitkan antara pengalaman mereka dalam bidang motor bakar
dengan materi kuliah. Sehingga bila mereka menemui masalah dalam bidang motor bakar mereka dapat
menjawabnya sendiri dengan mengacu pada materi kuliah yang didukung oleh banyak bidang keahlian lain di
departemen mesin atau departemen lainnya.
Uraian Rinci Materi Kuliah
Mg #
Topik
Introduksi
Sub Topik
Sejarah, Klasifikasi
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa diharapkan dapat
mengerti perkembangan dan
latar belakangnya dari motor
Activity
K/P/R/X/U
K,X
Mg #
Topik
Sub Topik
Sistem Daya
Geometri, Kinematika
dan Dinamika
Karateristik Motor
Parameter Prestasi,
Interaksi Motor dengan
pemakai.
Siklus Operasi
Pertukaran Gas
Bahan Bakar
Proses Pembakaran
Pembentukan
Pembakaran Difusi,
Pembakaran Pracampur,
Pembakaran
Stokiometrik,
Perbandingan Udara.
Pembentukan Campuran,
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
bakar serta klasifikasinya
Mahasiswa dapat mengenal
bagian-bagian penting,
kinematika dan dinamika
dasar dari motor bakar
Mengerti parameter-parameter
penting dari motor bakar dan
cara mengukurnya. Hingga
dapat memilih yang tepat
sesuai dengan kebutuhan.
Memahami proses siklus
motor bakar dan pemodelan
siklus motor bakardimulai dari
pemodelan thermodinamika
sederhana hingga pemodelan 3
dimensi. Serta memahami
siklus sebenarnya.
Mahasiswa diharapkan dapat
memahami berbagai proses
pertukaran gas dan pentingnya
proses pertukaran gas pada
motor bakar.
Mengerti berbagai bahan
bakar untuk motor bakar
beserta produksi, komposisi
dan sifatnya.
Mengerti proses pembakaran
yang terjadi di motor bakar
dan parameter yang
mempengaruhinya.
Activity
K/P/R/X/U
UTS
Memahami proses
U
K,X
K,X
K,X
K,X
K,X
K,X
K,X
Mg #
Topik
Sub Topik
Campuran, Penyalaan
dan Pembakaran pada
Motor Penyalaan
Bunga api.
Pembentukan
Campuran, Penyalaan
dan Pembakaran pada
Motor Penyalaan
Tekanan.
Pembentukan Campuran,
Injeksi, Pembakaran,
Perbandingan Sistem
Pembakaran pada Motor
Penyalaan Tekanan dan
Motor Penyalaan Bunga
Api
Emisi.
Introduksi, Pembentukan
Polutan, Emisi dari
Motor Penyalaan Bunga
Api, Emisi dari Motor
Penyalaan Tekanan
Emisi
Perkembangan Akhir
Motor Bakar Torak.
Kunjungan
Laboratorium
Melihat penelitian,
aplikasi dan alat yang
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
pembentukan campuran dan
proses penyalaan serta
sistemnya. Dan pengaruh pada
parameter prestasi. Proses
pembakaran normal dan
abnormal.
Memahami proses
pembentukan campuran dan
proses penyalaan serta
sistemnya. Dan pengaruh pada
parameter prestasi. Serta
membandingan antara Motor
Penyalaan Tekanan dan Motor
Penyalaan Bunga Api.
Mengerti emisi yang
dikeluarkan oleh motor bakar
dan masalahnya. Pembentukan
berbagai emisi gas buang serta
emisi dari Motor Penyalaan
Bunga Api dan Motor
Penyalaan Tekanan.
Mengerti bagaimana
mengurangi emisi dari motor
bakar secara umum dan secara
khusus dari Motor Penyalaan
Bunga Api dan Motor
Penyalaan Tekanan.
Mengaplikasikan materi yang
didapat pada kuliah pada
perkembangan motor bakar
yang mutakhir
Diharapkan mahasiswa
dengan melihat dapat lebih
Activity
K/P/R/X/U
K,X
K,X
K,X
K,X
Mg #
Topik
Sub Topik
digunakan dalam bidang
motor bakar.
Cadangan
-
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
memahami serta mendapatkan
gambaran lebih dalam tentang
motor bakar.
Activity
K/P/R/X/U
UAS
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Semester :
KBK/Bidang Keahlian: Sifat:
Ganjil / Genap
Konversi Energi
Pilihan
Kuliah Pilihan S1 dan S2
MK Pilihan Engineering
Turbin Gas
Gas Turbine
Ciri dan karaktersitik turbin gas untuk industri,kendaraan darat, kapal dan
pesawat terbang. Desain dan konstruksi komponen utama: saluran masuk,
kompresor, ruang bakar, turbin, nosel dan saluran gas buang. Berbagai jenis
motor dan instalasi. Motor turbojet, turbofan, turboprop dan truboshaft, daerah
operasi dan keterbatasan. Bahan bakar dan pelumas, pelumasan, pembakaran
dan emisi gas buang. Usaha meningkatkan daya dan efisiensi, mengurangi
suara, emisi gas buang, ukuran dan berat. Pemasangan dan pondasi turbin gas,
operasi dan perawatan, masalah dan topik penelitian dan pengembangan,
perancangan dan pengujian, dalam usaha meningkatkan mutu, keamanan dan
keterpercayaan, penghematan bahan bakar, keramahan lingkungan, penurunan
biaya serta mendorong tampilnya temuan baru.
Pendalaman pengertian tentang prinsip dasar, cara kerja, desain dan konstruksi
turbin gas untuk industri dan pesawat terbang, prestasi dan karakteristik
operasi dan perawatan. Perlu diketahui oleh mereka yang akan bekerja dalam
bidang perancangan, pembuatan, pengujian, penelitian dan pengembangan,
operasi dan perawatan, antara lain pusat tenaga listrik, industri manufaktur,
industri perawatan, industri pesawat terbang, perusahaan minyak dan gas
bumi, perkapalan, penerbangan dan angkatan bersenjata.
MS
1. MS4147 Mesin Konversi Energi II Prerequisite
a, b, d, e, i, j
Mathematics & Basic Science =
10 %
Engineering Topics, including Engineering
75 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
5%
Science) =
Siklus pembangkit
daya
Turbin gas untuk
pesawat terbang
Kompresor
sentrifugal untuk
turbin gas
Kompresor aksial
untuk turbin gas
Kompresor aksial
untuk turbin gas
Sub Topik
Siklus terbuka,
konfigurasi komponen
turbin gas, siklus
tertutup, propulsi
pesawat, turbin gas untuk
industri, prosedur
perancangan
Siklus ideal, perhitungan
termodinamika,
perbandingan analisis
teroetis dan praktis
Kriteria, efisiensi saluran
masuk, trubojet,
turbofan, turboprop, gaya
dorong
Operasi, perbandingan
tekanan, difusor, efek
kompresibilitas,
karakteristik non
dimensional, prosedur
perancangan
Operasi, perbandingan
kompresi, penyumbatan,
derajad reaksi, aliran 3
dimensi, proses
rancangan, penentuan
sudu
Perhitungan unjuk kerja,
efek kompresibilitas,
unjuk kerja off-design,
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa memahami dasar
sistem turbin gas dan
berbagaia jenis serta
konfigurasinya
Activity
K/P/R/X/U
K
Mahasiswa memahami
konstruksi dan cara kerja
kompresor aksial pada turbin
gas serta analisis aliran
didalamnya
Mahasiswa memahami
konstruksi dan cara kerja
kompresor aksial pada turbin
Mg #
Topik
Sub Topik
karakteristik
Sistem pembakaran
Perkiraan kinerja
turbin gas sederhana
Perkiraan kinerja
turbin gas sederhana
Konstruksi system
pembakaran, parameter
rancangan ruang bakar,
proses pembakaran,
kinerja ruang bakar
Aliran turbin aksial, teori
vorteks, pemilihan
bentuk jarak - lebar
sudu, perkiraan prestasi
tiap tingkat, prestasi
keseluruhan,
pendinginan dan aaliran
pada turbin radial
Karakteristik komponen,
operasi off-design :
turbin satu poros, turbin
bebas, turbojet; kerugian
tekanan, keseimbangan
operasi
Kinerja dan penambahan
beban, prosedur
matching, turbin gas
dengan spool ganda,
kondisi transien turbin
gas, prinsip sistem
kontrol turbin gas
Dasar-dasar getaran
untuk turbin
Dinamika rotor turbin,
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
gas serta analisis aliran
didalamnya
Mahasiswa memahami
konstruksi ruang bakar dan
proses pembakaran
didalamnya
Activity
K/P/R/X/U
UTS
Mahasiswa memahami
karakteristik dan parameter
prestasi turbin gas dalam
berbagai aplikasinya
U
K
Mahasiswa memahami
karakteristik dan parameter
prestasi turbin gas dalam
berbagai aplikasinya
Mahasiswa memahami
getaran yang terjadi dalam
kontruksi rotor turbin gas
Mahasiswa memahami
Mg #
Topik
Sub Topik
stabilitas dan system
pengendalian
Pemasangan turbin
dan pondasi
Pemasangan turbin
dan pondasi
-
Karakteristik operasi
turbin gas, penentuan
tumpuan dan
perhitungannya
Dinamika struktur
tumpuan dan fondasi
untuk turbin gas serta
getarannya
-
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
fenomena stabilitas rotor dan
usaha untuk
mempertahankannya
Mahasiswa memahami
kontruksi tumpuan yang
sesuai dengan karakteristik
operasi turbin gas
Mahasiswa memahami cara
kontruksi fondasi yang sesuai
dengan karakteristik operasi
turbin gas
UAS
Activity
K/P/R/X/U
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
KBK/Bidang Keahlian: Sifat:
Konversi Energi
Pilihan
Kuliah Pilihan S1 dan S2
MK Pilihan Engineering
Motor Roket
Rocket Propulsion
Motor roket propelan padat, cair dan hibrida. Propelan, penyala, inhibitor dan
pembakaran, Sistem pemasukan propelan. Perpindahan panas dan
pendinginan. Prestasi dan karakteristik. Sistem roket bertingkat. Sistem
keamanan.
Memberikan pengertian tentang berbagai jenis motor roket, prinsip kerja dan
manfaatnya untuk berbagai keperluan. Perlu bagi mereka yang akan bekerja di
industri hankam, angkatan bersenjata, lembaga dan instansi yang
berkepentingan dengan penerbangan dan teknologi dirgantara, baik dalam
bidang perancangan, pembuatan, penentu kebijakan maupun
pengujian,penelitian dan pengembangan.
MS
???????
???????
Mathematics & Basic Science =
15 %
Engineering Topics, including Engineering
70 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
5%
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
10 %
and Projects =
Knowledge =
90 % Sarana/ X Papantulis/white board
Skill =
5%
Media
X LCD/Infocus
Attitude =
5%
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
courseware
Tutorial (Responsi)=
e-learning
Lab Works (Prakt)=
X Lainnya : OHP
Others : .=
X Kunjungan
UTS =
30 %
UAS =
40 %
Tugas =
30 %
Others: Praktikum
References/Bibliography 1.
G.P. Sutton, Rocket Propulsion Elements, John Wiley & Sons Inc,
New York, 1986
2.
M. Barriere, A. Jaumotte, B.F. de Veubeke, J. Vanderkerckhove,
Rocket Propulsion, Elsevier Publishing Company, Amsterdam, 1960
3.
J.W. Cornelisse, HFR Schoyer, K.F. Wakker, Rocket Propulsion and
Space Flight Dynamics, Pitman, London, 1979
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Kuliah ini merupakan materi baru yang belum pernah di bahas di semester sebelumnya.
Sifat materi kuliah lebih banyak kearah aplikasi, sehingga kuliah ini bersifat umum dan lebih menitik
beratkan pada pengenalan dan analisis system secara kualitatif
Kepada mahasiswa akan diberikan tugas untuk melakukan studi literature tentang salah satu
sistem/teknologi motor roket, mempelajarinya dan menyajikan ulang dalam bentuk presentasi singkat secara
perorangan
Assessment/Penilaian
Pembakaran
Propelan padat
Rancangan roket
propelan padat
Sub Topik
Klasifikasi roket, gaya
dorong, Efisiensi
propulsi, energi roket
Nosel isentropik
konvergen divergen,
aliran adiabatik,
koefisien gaya dorong,
aliran heterogen, variabel
gaya dorong
Propelan, disosiasi,
produk pembakaran,
parameter pembakaran,
ekspansi pada nosel
Karakteristik,
pembakaran,
homogenitas, komposisi
dan penyalaan
Internal balistik, endburning, side burning,
rancangan tubular, sifat
mekanik
Kesamaan, rancangan
grain, komponen inert,
optimasi, gaya dorong
ganda, manifold,
resonansi pembakaran,
hybrid : padat - cair
Injektor, ruang bakar,
nosel, system
pendinginan,
perpindahan panas,
system bahan bakar,
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa memahami jenisjenis roket dan system
propulsinya
Mahasiswa memahami
pembangkitan gaya dorong
untuk berbagai aliran melalui
nosel
Activity
K/P/R/X/U
K
Mahasiswa memahami
karakteristik roket propelan
padat dan proses pembakaran
yang terjadi
Mahasiswa memahami hal-hal
yang perlu diperhatikan dalam
perancangan roket berbahan
bakar propelan padat
Mg #
Topik
Teknik percobaan
Sub Topik
tanki penyimpan
Instalasi pengujian, alat
ukur, organisasi dan
evaluasi pengujian
Propelan cair
Kualitas energetic,
kualitas kinetic, utilisasi
kualitas
Ketidakstabilan
pembakaran
Frekuensi rendah,
frekuensi tinggi, skala
efek ketidakstabilan
pembakaran
Kecepatan gain ideal,
gravitasi, orbit, balistik,
ukuran motor, trayektori,
efek inersia rotasional,
stabilitas terhadap
putaran bumi
Pemrograman gaya
dorong, terbang vertical,
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
UTS
Mahasiswa memahami cara
pengujian roket, peralatan dan
parameter yang perlu
diperhatikan
Mahasiswa memahami
karakteristik bahanbakar
propelan cair untuk motor
roket
Mahasiswa memahami hal-hal
yang menyebabkan
ketidakstabilan pembakaran
U
K
Mahasiswa memahami
parameter prestasi motor
roket, termasuk perkiraan
kemampuan jelajahnya
Presentasi &
Diskusi
Presentasi &
Diskusi
U
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Konversi Energi
Sifat:
Pilihan
Kuliah
Mata Kuliah Keahlian
Bahan Bakar dan Pembakaran
Fuel and Combustion
Mempelajari tentang proses pembakaran yang terjadi pada mesin-mesin
konversi energi. Materi kuliah meliputi teori pembakaran, jenis-jenis bahan
bakar: padat, cair, dan gas, serta aplikasinya pada beberapa mesin konversi
energi yang umum dipergunakan: motor bakar torak, sistem turbin gas dsb.
(internal combustion), burner, tungku dsb. (external combustion).
Goals
Memahami teori pembakaran khususnya reaksi pembakaran antara bahan
Tujuan Instruksional
bakar dan udara dari aspek termodinamika dan kinetika kimia pembakaran.
Umum (TIU)
Mengenal jenis-jenis bahan bakar dan memahami sifat-sifatnya. Memahami
proses-proses pembakaran berbagai bahan bakar pada mesin-mesin konversi
energi. Memahami hal-hal khusus pada proses pembakaran: internal
combustion, external combustion, premixed flames, diffusion flames, detonasi,
fixed-bed combustion, fluidized-bed combustion.
Offered to (PS Peserta)
MS
Related Courses
1. MS3245 Perpindahan Panas II
Prerequisite
2. MS4147 Mesin Konversi Energi II
Prerequisite
Outcomes yang Dipenuhi a, c, d, e, j
Isi Mata Kuliah
Mathematics & Basic Science =
30 %
Engineering Topics, including Engineering
70 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
and Projects =
Percentages
Knowledge =
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
Media
x LCD/Infocus
Attitude =
Komputer (lab)
Activities (hours/week)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 362 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Tutorial (Responsi)=
Lab Works (Prakt)=
e-learning
Lainnya : OHP, Peraga &
Laboratorium.
Others :.=
UTS =
40 %
UAS =
50 %
Tugas =
10 %
Others:
0%
References/Bibliography 1. G.L. Borman, K.W. Ragland, Combustion Engineering, McGraw Hill,
International Editions, New York, 1998
2. J.B Heywood, Internal Combustion Engine Fundamentals, McGraw Hill,
International Editions, New York, 1988
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Diharapkan kepada pengajar agar pendalaman teori selalu diikuti dengan contoh aplikasi yang riil sehingga
mahasiswa dapat dengan mudah memahami sampai taraf aplikasinya.
Assessment/Penilaian
Sub Topik
Introduksi
Termodinamika
pembakaran
Kinetika kimia
pembakaran
Api (flames)
Pembakaran pada
tungku yang
berbahan bakar gas
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mengenal lingkup dan
sejarah pembakaran,
serta memahami jenisjenis bahan bakar.
Memahami konsep
termodinamika
pembakaran.
Activity
K/P/R/X/U
K
Memahami konsep
kinematika kimia
pembakaran.
Memahami fenomena
berbagai jenis api secara
detail.
Memahami proses
pembakaran pada tungku
yang berbahan bakar gas
secara detail dari neraca
energi, jenis tungku
sampai dengan emisinya.
Mg #
Topik
Sub Topik
Formasi semburan
dan sifat-sifat droplet
Pembakaran pada
tungku yang
berbahan bakar
minyak bakar.
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Memahami proses
pembakaran pada motor
bensin secara detail
untuk dapat mengerti
kriteria efisiensi motor
dan kontrol emisinya.
Activity
K/P/R/X/U
K
Memahami fenomena
formasi semburan dan
sifat-sifat droplet sebagai
parameter utama dalam
konstruksi injektor bahan
bakar.
UTS
Memahami proses
pembakaran pada tungku
yang berbahan bakar
minyak bakar secara
detail meliputi sistem dan
proses pembakaran
minyak bakar sampai
dengan emisinya.
U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Pembakaran pada
sistem turbin gas.
Pembakaran pada
motor dengan injeksi
langsung (motor
Diesel)
Mekanisme
pembakaran pada
bahan bakar padat
Fixed-Bed
Combustion
Suspension Burning
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Memahami proses
pembakaran pada sistem
turbin gas agar
mengetahui aspek
perancangan ruang bakar
dan penekanan tingkat
emisinya.
Memahami proses
pembakaran pada motor
Diesel secara detail untuk
dapat mengerti kriteria
efisiensi motor dan
kontrol emisinya.
Activity
K/P/R/X/U
K
Memahami mekanisme
pembakaran pada bahan
bakar padat.
Memahami fenomena
fixed-bed combustion
secara detail.
Memahami fenomena
suspension burning
secara detail meliputi
pulverized coal,
pulverized biomass dan
Mg #
Topik
Fluidized-Bed
Combustion
Sub Topik
Pembakar siklon.
Pembakaran pulverized
biomass pada boiler.
Campuran batubara air.
Dasar-dasar fluidisasi.
Pembakaran pada dubbling
bed.
Sistem
pembakaran
fluidized-bed pada tekanan
atm.
Fluidized-bed tersirkulasi.
Pembakaran fluidized-bed
bertekanan.
-
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
campuran batubara air.
Activity
K/P/R/X/U
Memahami fenomena
fluidized-bed combustion
secara detail.
UAS
Goals
Tujuan Instruksional Umum
(TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
Konversi Energi
Pilihan
Kuliah
MK Dasar Science/MK Dasar Engineering/MK Keahlian
Sistem Pendingin dan Kriogenika
Refrigeration and Cryogenic System
Prinsip kerja berbagai sistem refrigerasi dan kriogenika, aplikasi, analisis
energi dan exergi, jenis komponen utama, perencanaan sistem dan pemilihan
komponen. Mesin refrigerasi siklus kompresi uap, dengan refrigeran
halokarbon, hidrokarbon, dan CO2, dan mesin refrigerasi absorbsi. Sistem
pencairan, pemisahan gas dan teknik refrigerasi temperatur rendah.
Mempelajari dan merencanakan berbagai sistem refrigerasi yang biasa
digunakan dalam industri.
MS
1. MS3245 Perpindahan Panas II
a, b, d, e, f, g, h, i, j
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including
Engineering Science and Engineering
Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advanced Level Studies in Engineering
Science and Projects =
Knowledge =
75%
Sarana/
Skill =
0%
Media
Attitude =
25%
Course (kuliah) 3
=
Tutorial
(Responsi)=
Prerequisite
15%
55%
5%
25%
x Papantulis/white board
LCD/Infocus
Komputer (lab)
courseware
e-learning
Lab Works
x Lainnya : OHP
(Prakt)=
Others :
.=
Assessment/Penilaian
UTS =
45%
UAS =
45%
Tugas =
5%
Others: Quiz
5%
References/Bibliography
1.
Stoecker, W.F., Jones, J.W., Refrigeration and Air Conditioning,
Second Edition, McGraw-Hill Inc., 1982.
2.
Barron, R.F., Cryogenic System, Second Edition, Oxford University
Press, 1985.
Arora, C.P. Refrigeration and Air Conditioning, McGraw-Hill Inc., 2000.
Pasek, A.D., Tandian, N.P, Suwono, A., Diktat Kuliah Teknik Refrigerasi
dan Kriogenika.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
Siklus refrigerasi
absorpsi
Sub Topik
Pengertian refrigerasi
dan Kriogenika
Aplikasi dan
permasalahan refrigerasi
saat ini.
Siklus refrigerasi ideal
Siklus kompresi uap
standar dan nyata.
Berbagai siklus
refrigerasi kompresi uap
Sifat refrigeran
campuran.
Berbagai jenis sistem dan
siklus refrigerasi
absorbsi
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa dapat menuliskan
perbedaan antara kriogenika
dan refrigerasi, serta
aplikasinya
Activity
K/P/R/X/U
K
Mahasiswa dapat
menggambarkan siklus
refrigerasi Carnot dan dapat
menghitung besaran-besaran
performansinya.
Mahasiswa dapat
menggambarkan siklus
kompresi uap standar, dpat
menjelaskan prinsip kerjanya
dan menghitung besaran
performansi
Mahasiswa dapat
menceritakan penyimpangan
yang terjadi dalam siklus
yang sebenarnya dari siklus
idealnya.
Mahasiswa dapat
menentukan atau menghitung
sifat termodinamika
refrigeran campuran dengan
tabel atau grafik sifat
termodinamika campuran
Mahasiswa dapat
menggambarkan skema
siklus refrigerasi absorbsi
dan mencertitakan prinsip
Mg #
Topik
Sub Topik
Sistem refrigerasi
CO2
Komponen utama
refrigerasi CO2
Komponen utama
mesin refrigerasi
kompresi uap
Prinsip
kerja,
dan
performans dari berbagai
jenis:
Kompresor
Kondensor
Evaporator
Katup Ekspansi
-
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
kerjanya.
Mahasiwa dapat menuliskan
perbedaan antara siklus sub
kritik dan siklus transkritik.
Mahasiswa dapat
menggambarkan siklus
refrigerasi CO2 dan
menceritakan prinsip
kerjanya.
Mahasiswa dapat menuliskan
prinsip kerja sistem kendali
refrigerasi CO2, seperti
pengaturan kapasitas
pendinginan dan pemanasan.
Mahasiswa dapat
menghitung besaran-besaran
performansi
Mahasiswa dapat
menerangkan jenis
komponen utama dan cara
kerjanya.
Mahasiswa dapat
menghitung besarnya energi
dan eksergi yang terdapat
pada sistem refrigerasi
Mahasiswa dapat
menerangkan jenis-jenis
komponen utama, cara kerja
dan hal hal penting dalam
perwatan
Activity
K/P/R/X/U
UTS
Mg #
Topik
Sub Topik
Sistem pemisahan
Gas
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa dapat
menggambarkan skema
sistem-sistem pencairan gas;
dapat melakukan analisis
energi serta dapat
menceritakan besaranbesaran yang mempengaruhi
performansi baik untuk
system ideal maupun system
sebenarnya untuk gas selain
Neon, hodrogen dan helium
Mahasiswa dapat
menggambarkan skema
sistem-sistem pencairan gas;
dapat melakukan analisis
energi serta dapat
menceritakan besaranbesaran yang mempengaruhi
performansi baik untuk
system ideal maupun system
sebenarnya untuk gas neon,
hidrogen dan helium
Mahasiswa dapat
menggambarkan skema
sistem pemisahan gas baik
yang ideal dan dapat
melakukan analisis energi
dan performansi.
Mahasiswa dapat melakukan
analisis kolom destilasi
dengan metoda Mc Cabe
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Sistem pemisahan
Gas
Komponen utma
sistem kriogenika
Sistem refrigerasi
temperatur rendah
Sistem refrigerasi
temperatur rendah
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa dapat
menggamabarkan skema
system pemisahan gas yang
sebenarnya dan dapat
melaukan analisis energi dan
perfomans pada system
tersebut.
Mahasiswa dapat
menerangkan berbagai jenis
komponen utama, prinsip
kerja serta hal-hal penting
dalam operasi dan perawatan
Activity
K/P/R/X/U
K
Mahasiswa dapat
menggambarkan dan
menceritakan prisip kerja
dari berbagai system
refrigerasi temperatur rendah
serta dapat melakukan
analisis performansi
Mahasiswa dapat
menggambarkan dan
menceritakan prisip kerja
dari berbagai system
refrigerasi temperatur rendah
serta dapat melakukan
analisis performansi
UAS
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Konstruksi & Perancangan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
Mata Kuliah Keahlian
Tribologi
Tribology
Prinsip gesekan, keausan dan pelumasan; pemahaman dan contoh
aplikasi
Pemahaman mengenai fenomena gesekan, keausan dan pelumasan
diberikan kepada peserta didik sehingga mereka mampu melakukan
tindakan ilmiah untuk memanfaatkannya, diantaranya : bagaimana
melakukan penghematan energi dengan meminimalkan gesekan;
bagaimana meningkatkan kinerja komponen mesin dengan
meminimalkan gesekan dan keausan; bagaimana melakukan efisiensi
pelumasan untuk menghemat biaya dsb.
MS
1. MS1210 Statika Struktur
Prerequisite
2. MS2130 Material Teknik
Prerequisite
4. MS3245 Perpindahan Panas II
Prerequisite
a, b, c
Mathematics & Basic Science =
30 %
Engineering Topics, including Engineering Science and
30 %
Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social Science) =
10 %
Advance Level Studies in Engineering Science and
30 %
Projects =
Knowledge =
40%
Sarana/ X Papantulis/white board
Skill =
30%
Media
X LCD/Infocus
Attitude =
30%
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
2
Courseware
Tutorial
2
e-learning
(Responsi)=
Lab Works (Prakt)=
Lainnya ..
Others : Belajar
2
mandiri.=
Assessment/Penilaian
UTS =
30%
UAS =
40%
Tugas =
30%
Others:
References/
S.S.Brodjonegoro, Tribologi, Diktat Kuliah, Penerbit ITB, 2002
Bibliography
M.M. Khonsari & E.R. Booser, Applied Tribology, John Wiley & Sons
Inc., New York, 2001
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
Proses pembelajaran Mata kuliah ini memerlukan pendekatan yang bersifat multi disiplin mengingat
keterkatian Mata kuliah ini dengan berbagai aspek keseharian dalam bidang teknik mesin; karena
perkembangan teknologi sangat pesat maka harus dilakukan pembahasan studi kasus yang mutakhir
agar supaya materi kuliah ini tidak menjadi usang.
Topik
Sub Topik
Prinsip Dasar
Tribologi
Gesekan, keausan,
pelumasan
Pelumas dan
pelumasan
Profil permukaan
Material bantalan
Prinsip aliran
viscous
Persamaan
Reynolds dan
aplikasinya
Bantalan aksial
Bantalan Luncur
Bantalan Squeeze
Film
Bantalan
hidrostatis
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Pemahaman prinsip cara kerja
gesekan, keausan dan
pelumasan
Pengenalan jenis pelumas dan
mekanisme pelumasan yang
umum digunakan
Pemahaman mengenai bentuk
dan kekasaran permukaan
yang berkontak
Pengenalan jenis dan kategori
material bantalan untuk
berbagai aplikasi
Pemahaman prinsip kerja
aliran fluida
Pemahaman adanya
persamaan Reynolds dab cara
penggunaannya dalam
berbagai aplikasi
Pemahaman cara kerja
bantalan aksial dan penentuan
penggunaannya
UTS
Pemahaman cara kerja
bantalan luncur dan
perancangan konfigurasinya
Pemahaman cara kerja
bantalan yang menggunakan
lapisan tipis fluida dan
perancangan konfigurasinya
Pemahaman cara kerja
bantalan hidrostatis dan
perancangan konfigurasinya
Activity
K/P/R/X/U
K
K
K
K
K
K,R
K,R
U
K,R
K,R
K,R
Mg #
Topik
Sub Topik
Bantalan gas
Bantalan kering
Prinsip operasi
bantalan gelinding
Gesekan, keausan
dan pelumasan
bantalan gelinding
-
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Pemahaman cara kerja
bantalan gas dan perancangan
konfigurasinya
Pemahaman cara kerja
bantalan kering dan penentuan
penggunaannya
Pengenalan cara pemilihan
jenis dan ukuran bantalan
gelinding, pemahaman cara
operasi
Pemahaman mengenai
terjadinya gesekan dan
keausan bantalan gelinding;
mekanisme pelumasannya
untuk meningkatkan kinerja
UAS
Activity
K/P/R/X/U
K,R
K,R
K,R
K,R
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to(PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hour/week)
Assessment/Penilaian
Semester:
1
KBK/Bidang Keahlian:
Konstruksi & Perancngan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Terapan/MK Engineering
Pemodelan Sistem Dinamik
Dynamic System Modelling
Contoh-contoh pemodelan sistem dinamik, dasar teori pemodelan,
generalized variables, elemen dasar sistem, hubungan konstitutif antar
elemen dasar sistem, elemen dasar dalam sistem mekanik, elektrik, fluida dan
termal, elemen sistem multi-port, metode pemodelan antara lain metode
jaringan, metode variasional dan metode Bond Graph, studi kasus.
Mahasiswa memahami tentang konsep pemodelan sistem dinamik, mampu
melakukan pemodelan sistem dinamik melalui berbagai metode pemodelan,
memahami arti fisik dari hasil pemodelan yang diperoleh.
MS
1. MS6000 Analisis Teknik I
Corequisite
a, b, c, d, e, f, g, h, i, j
Mathematics & Basic Science =
60 %
Engineering Topics, including Engineering
40 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
0%
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
0%
and Projects =
Knowledge =
55 %
Sarana/ x Papan tulis/white board
Skill =
30 %
Media
LCD/Infocus : ya
Attitude =
15 %
Labolatory: ya
Course (kuliah) =
2
Courseware
Tutorial (Responsi)=
0
e-learning
Lab Works (Prakt)=
1
Lainnya ..
Others :.=
0
UTS =
30 %
UAS =
50 %
Tugas =
20 %
Others:
%
References
1. Wellstead, P.E. : Introduction to Physical System Modelling, Academic
Press, 1979
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar: 30% dari kuliah harus diberikan dalam bentuk praktek,
agar mahasiswa mampu untuk melakukan pemodelan sistem dinamik
Sub Topik
Contoh-contoh
pemodelan sistem
dinamik
Macam-macam model
Generalized variables
Variabel sistem.
Effort variable dan flow
variable.
Klasifikasi model.
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa memahami
manfaat dari pemodelan
sistem dinamik.
Mahasiswa memahami
klasifikasi model.
Mahasiswa mengerti variabelvariabel dalam suatu sistem
dan mampu membedakan
antara effort variable dengan
flow variable.
Mahasiswa mengerti
hubungan konstitutif antar
elemen sistem.
Activity
K/P/R/X/U
K
K
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Macam-macam elemen
dasar dalam sistem
fluida.
Macam-macam elemen
dasar dalam sistem
termal.
Energy converter, energy
coupler, modulated
multi-ports.
Compatibility of effort.
Continuity of flow.
Representasi sistem
dengan linear graph.
Metode variasional
Studi kasus
Studi kasus
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa memahami elemen
dasar dalam sistem fluida dan
hubungan konstitutifnya.
Mahasiswa memahami elemen
dasar dalam sistem termal dan
hubungan konstitutifnya.
Mahasiswa mengerti elemen
dalam sistem multi-port.
Activity
K/P/R/X/U
K
Mahasiswa mengerti
hubungan antar elemen
sistem.
Mahasiswa mengerti
pemodelan dengan metode
jaringan dan mampu
menggunakannya.
Mahasiswa mengerti
pemodelan dengan metode
variasional dan mampu
menggunakannya.
Mahasiswa mengerti
pemodelan dengan metode
Bond Graph dan mampu
menggunakannya.
Mahasiswa mampu
memodelkan Overhead Gantry
Crane dengan berbagai
metode pemodelan.
Mahasiswa mampu
memodelkan Automotive
Engine Test Bed dengan
berbagai metode pemodelan.
K
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Studi kasus
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu
memodelkan Coupled Electric
Drives dengan berbagai
metode pemodelan.
Activity
K/P/R/X/U
P
Percentages
Semester:
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
1
Konstruksi & Perancangan
Pilihan
Kuliah
MK Lanjut Engineering
Pemrosesan Sinyal Mekanik
Mechanical Signal Processing
Sistem linier waktu-kontinu dan waktu diskret, sistem linier tak ubah waktu,
transformasi Laplace, analisis Fourier, teori pencuplikan, fungsi orde dua
(korelasi dan power spectra), transformasi Z, teori penapisan (filtering),
penanganan sinyal acak (random signal), tugas mandiri.
Mahasiswa menguasai teknik pemrosesan sinyal dan pemanfaatannya dalam
pengolahan sinyal mekanik (getaran).
Mahasiswa mampu melakukan akuisisi data dengan perangkat keras dan
pengindera (sensor) yang sesuai
Mahasiswa mampu melakukan analisis Fourier dengan menggunakan
komputer
Mahasiswa mampu merancang filter analog dan digital
Mahasiswa mampu melakukan pemrosesan sinyal baik secara on-line
maupun off-line
MS
a, b, c, d, i, dan j
Mathematics & Basic Science =
40 %
Engineering Topics, including Engineering
50 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science 10 %
and Projects =
Knowledge =
Sarana/ x
Papan tulis/white board
Skill =
Media
x
LCD/OHP
Attitude =
x
Komputer (lab)
Activities (hours/week)
Course (kuliah) =
Tutorial (Responsi)=
Lab Works (Prakt)=
3
1
courseware
e-learning
Lainnya: Various test
rigs, sensor, & data
acquisition equipment
Others :.=
UTS =
Ya
UAS =
Tidak
Tugas & Quiz =
Ya
Others: Kehadiran
Ya
References/Bibliography
Oppenheim, A.V., Willsky, A.S., and Young, I.T., 1983, Signal and Systems,
Prentice Hall.
Little, J., and Shure, L., 1988, Signal Processing Toolbox - for use with
MATLAB, The MathWorks, Inc.
Strum, R.D., and Kirk, D.E., 1994, Contemporary Linear Systems using
MATLAB, PWS Publishing Company, Boston.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar
Kuliah ini merupakan dasar untuk program magister, bidang peminatan Perawatan Prediktif Berbasis Sinyal
Getaran, sehingga harus dipersiapkan secara matang. Pengulangan pengertian sangat dianjurkan.
Mahasiswa harus diberi pengalaman praktis di laboratorium agar dapat memahami inti materi kuliah dengan
baik. Oleh sebab itu, peralatan seperti test rig getaran, sensor, dan perangkat data akuisisi merupakan
kelengkapan yang perlu disediakan.
Assessment/Penilaian
Sistem Linier
Pengantar
MATLAB
Program Komputasi
MATLAB , cara menulis
program, pemanfaatan signal
Activity
K
K, P
Mg #
Topik
Transformasi
Laplace
Stabilitas
Respon
Frekuensi
67
Deret Fourier
89
10
11 12
13 14
15
UTS
Transformasi
Fourier
Fungsi orde dua
Subtopik
processing toolbox
Perumusan transformasi
Laplace, syarat-syarat
(existence and uniqueness),
fungsi alih.
Definisi stabilitas, stabilitas
asymptotic, stabilitas BIBO,
stabilitas Lyapunov, kriteria
Routh-Hurwitz
Penentuan fungsi respon
frekuensi, arti fisik.
Sistem waktu
diskret
UTS
Transformasi
Fourier Diskret
Penapisan
Activity
Mahasiswa memahami
transformasi Laplace dan
penerapannya dalam penyelesaian
masalah sistem dinamik
Mahasiswa memahami tentang
stabilitas dan pemanfaatannya
Mahasiswa memahami
Transformasi Fourier
Mahasiswa memahami fungsi
orde dua dan pemanfaatannya
Mahasiswa memahami sistem
waktu diskret
Mahasiswa memahami
transformasi Fourier diskret
Mahasiswa mampu menggunakan
perangkat lunak transformasi
Fourier
Mahasiswa memahami teknik
K, P
U
K
K
K, P
U
K, P
K, P
Mg #
16
Topik
Subtopik
(filtering)
perancangan penapis,
implementasi di perangkat keras
UAS
Activity
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Konstruksi dan Perancangan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Dasar Engineering
Pemasangan Motor dan Pondasi
Engine Mounting and Foundation
Beban-beban dinamik pada motor bakar torak dan turbin; Respon dinamik;
Spesifikasi dan persyaratan tingkat getaran untuk berbagai motor; Teknik
pemasangan motor untuk industri, bangunan sipil, otomotif, pesawat terbang,
kapal dan unit motor portabel; Isolasi getaran pasif, jenis-jenis isolator;
Karakteristik tanah dan desain pondasi motor konvensional; Desain pondasi
motor model massa-pegas dan model elemen hingga; Model elemen hingga
untuk sistem pondasi komplek; Pengukuran getaran; Pengenalan teknik
kontrol aktif untuk meredam getaran.
Goals
Memberikan pengetahuan mengenai beberapa teknik pemasangan dan
Tujuan Instruksional
pembuatan pondasi untuk motor bakar torak dan turbin; keuntungan dan
Umum (TIU)
kerugian; Pemilihan sistem dan pemasangan motor torak dan turbin untuk
keperluan industri, bangunan sipil, otomotif, pesawat terbang, kapal dan
industri. Mengetahui sistem isolasi dan peredam getaran baik pasif maupun
aktif. Dapat menghitung beban-beban yang bekerja pada pondasi dan dapat
merancang sistem pondasi yang tepat sehingga motor dapat bekerja secara
optimum.
Offered to (PS Peserta)
MS
Related Course(s)
MS3117 Getaran Mekanik Dasar
Prerequisite
Outcomes yang Dipenuhi a, b, c, d
Isi Mata Kuliah
Mathematics & Basic Science =
40 %
Engineering Topics, including Engineering
50 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science 10 %
and Projects =
Percentages
Knowledge =
50 % Sarana/ x Papantulis/white board
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 386 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Skill =
40 % Media
x LCD/OHP
Attitude =
10 %
Komputer (lab)
Activities (hours/week)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
e-learning
Lab Works (Prakt)=
Lainnya ..
Others : Mandiri =
6
Assessment/Penilaian
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others: Kehadiran
Ya
References/Bibliography 1.
Barkan, DD, Dynamics of Bases and Foundations, McGraw-Hill,
New York, 1962.
2
Bowles, J.E., Foundation Analysis and Design, 4th edition, McGrawHill, New York, 1962.
3
Frolov, K.V. and Furman, F.A., Applied Theory of Vibration Isolation
Systems, E.I. Rivin, New York, 1990.
4
Crede, C.E., Vibration and Shock Isolation, John Wiley & Sons, Inc,
New York, 1951.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
Perlu diketahui oleh para mahasiswa yang akan bekerja dalam bidang perancangan, pembuatan, pengujian,
penelitian dan pengembangan, operasi dan perawatan, a.l pusat tenaga listrik, industri manufaktur, industri
perawatan, industri pesawat terbang, perusahaan minyak dan gas bumi, perkapalan, penerbangan, dan
otomotif.
Uraian Rinci Materi Kuliah
Mg #
Topik
Pendahuluan
3.
Sub Topik
Gelombang
Model satu
derajat kebebasan
Model multiderajat kebebasan
Peredam
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu
menghitung karakteristik dan
respon dinamik dari suatu
sistem dengan banyak derajat
kebebasan.
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Isolasi Getaran
4.
Sub Topik
Sumber getaran
dan jalur
transmisi getaran
Isolasi getaran
Beban Dinamik
Motor
Beban dinamik
motor torak
Beban Dinamik
Motor
Beban dinamik
mesin rotasi
Jenis getaran
Batas getaran
yang diijinkan
Jenis-jenis
pemasangan motor
dan pondasi
Sistem
pemasangan
motor
Jenis-jenis
pondasi
Pondasi blok
konvensional
Dimensi pondasi
blok
Tegangan tanah
dan daya dukung
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa mengenal jenis
dan sumber getaran.
Mahasiswa mampu memilih
jenis peredam dinamik yang
diperlukan
Activity
K/P/R/X/U
K
Mahasiswa mampu
menghitung/ memperkirakan
beban dinamik yang bekerja
pada tumpuan motor torak
Mahasiswa mampu
menghitung/ memperkirakan
beban dinamik yang bekerja
pada tumpuan mesin rotasi
Mahasiswa mampu
menghitung batas-batas
getaran yang diijinkan
berdasarkan jenis dan besar
mesin, kecepatan operasi dan
jenis pengukuran yang
digunakan.
Mahasiswa mampu memilih
sistem dan jenis pemasangan
motor yang sesuai dengan
spesifikasi yang diperlukan.
Mahasiswa mampu
menghitung dimensi pondasi
blok dengan menggunakan
metode konvensional.
Mahasiswa mampu
Mg #
Topik
Sub Topik
tanah
Pondasi dalam
konvensional
Dimensi pondasi
dalam
Tegangan tanah dan daya
dukung tanah
Detail pemasangan
motor dan pondasi
Perhitungan anker/baut
Detail pemasangan
motor.
Detail isolasi pondasi
Pondasi Massa-Pegas
Pondasi Massa-Pegas
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
menghitung tegangan tanah
yang terjadi akibat beban
pondasi blok dan beban motor.
UTS
Mahasiswa mampu
menghitung dimensi pondasi
dalam dengan menggunakan
metode konvensional.
Mahasiswa mampu
menghitung tegangan tanah
yang terjadi akibat beban
pondasi dalam dan beban
motor.
Mahasiswa mampu
menghitung dimensi
anker/baut dudukan motor.
Mahasiswa mengenal
karakteristik peredam yang
biasa digunakan untuk
dudukan motor.
Mengenal berbagai sistem
isolasi pondasi.
Dengan menggunakan model
massa-pegas, mahasiswa dapat
menghitung karakteristik
dinamik dari sistem tersebut.
Mengetahui dan dapat
menghitung karakteristik
dinamik dari beberapa jenis
isolator.
Mahasiswa dapat menghitung
berbagai mode getar sistem
pondasi massa-pegas.
Activity
K/P/R/X/U
U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Pondasi Massa-Pegas
Menghitung respon
dinamik pondasi
Aplikasi Industri
Aplikasi Industri
Pengukuran Getaran
pada Pondasi dan
Lingkungannya
Peralatan pengukuran
Analisis sinyal dalam
domain waktu dan
frekuensi
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa dapat menghitung
respon dinamik dari sistem
pondasi massa-pegas.
Mahasiswa mampu
menggunakan model elemen
hingga untuk menghitung
respon dinamik dari suatu
struktur pondasi komplek
Dengan menggunakan model
elemen hingga, mahasiswa
mengenal sistem dan konsep
pemasangan motor pada
struktur industri, seperti,
bangunan sipil, pesawat
terbang, otomotif dan kapal.
Mahasiswa mampu mengukur
data getaran, baik domain
waktu dan domain frekuensi.
Mahasiswa mampu menilai
hasil pengukuran berdasarkan
spesifikasi batas getaran yang
diijinkan.
UAS
Activity
K/P/R/X/U
K/P
K
K/P
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered To(PS Peserta)
Related Course(s)
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hour/week)
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Konstruksi & Perancangan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Terapan/MK Engineering
Sistem Kontrol Terapan
Control Engineering
Pertimbangan penerapan otomasi, komponen-komponen sistem otomatis
(seperti aktuator, motor, sensor, vision sistem), sistem kontrol analog, sistem
kontrol digital (PC-based, PLC dan pemrogramannya), contoh-contoh sistem
kontrol (seperti, robot, mesin NC dsb), perancangan system control, studi
kasus.
Mahasiswa memahami tentang komponen-komponen yang digunakan dalam
suatu sistem kontrol, mengenal sistem kontrol otomatis yang banyak
digunakan di industri, mengenal teknik pemrograman yang digunakan, dapat
merancang suatu sistem kontrol otomatis, dan dapat memahami dampak dari
penggunaan sistem otomatis.
MS
1. EL3042 Teknik Tenaga Elektrika
Prerequisite
2. MS3201 Mekatronika II
Prerequisite
3. MS3200 Peng Sistem Kontrol
Prerequisite
a, b, c, d, e, f, g, h, i, j
Mathematics & Basic Science =
10 %
Engineering Topics, including Engineering
80 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
10 %
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
0%
and Projects =
Knowledge =
60 % Sarana/ x Papan tulis/white board
Skill =
30 % Media
LCD/Infocus : ya
Attitude =
10 %
Labolatory: praktikum
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
0
e-learning
Lab Works (Prakt)=
1
Lainnya ..
Others :.=
0
Assessment/Penilaian
UTS =
30 %
UAS =
50 %
Tugas =
20 %
Others:
References
1.
Morriss, S. B., Automated Manufacturing Systems, McGraw-Hill,
1995.
2.
Schuler, C. A., Industrial Electronics and Robotics, Mc-Graw-Hill,
1986.
3.
Pippenger, J, Industrial Hydraulics, McGraw-Hill, 1979.
4.
Yeralan, S., Programming and Interfacing the 8051 Microcontroller,
1993.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
Materi sebaiknya diberikan dalam bentuk praktikum (demo) agar mahasiswa memperoleh pengalaman
nyata (skill), bukan hanya pengetahuan.
Uraian Rinci Materi Kuliah
Mg #
Topik
Mengapa otomasi
system diperlukan ?
Komponenkomponen system
otomatis
Komponenkomponen system
otomatis
Komponenkomponen system
otomatis
Sub Topik
Pertimbangan dan
langkah-langkah dalam
otomasi
Aktuator
Motor
Sensors, Vision systems
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa memahami kapan
suatu system otomatis
diperlukan
Mahasiswa memahami fungsi
dari actuator dalam sistem
otomatis
Mahasiswa klasifikasi dan
cara pemilihan motor listrik
Activity
K/P/R/X/U
K
K
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Komponenkomponen system
kontrol otomatis
Komponenkomponen sistem
kontrol otomatis
Sistem pneumatik
Komponenkomponen sistem
control otomatis
Sistem hidrolik
Sistem control
elektrik analog
Sistem control analog
Pengenalan beberapa
rangkaian pengontrol
Membuat rangkaian
kontrol
Proses pencuplikan, PCbased kontroller
Sistem kontrol
elektrik digital
Sistem kontrol digital
Programmable Logic
Controller (PLC)
Programmable Logic
Controller (PLC)
Mikrokontroller
Mikrokontroller
Perancangan sistem
Studi kasus
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa memiliki
pengalaman nyata tentang
penggunaan komponenkomponen elektrik
Mahasiswa memiliki
pengalaman nyata tentang
penggunaan komponenkomponen system pneumatic
Mahasiswa memiliki
pengalaman nyata tentang
penggunaan komponenkomponen system hidrolik
Mhs. memahami prinsip kerja
beberapa rangkaian pengatur
Mhs. mampu membuat
rangkaian pengatur sederhana
Mhs. mangenal kelebihan dan
kekurangan teknik kontrol
digital
Mhs. mendapat pengalaman
tentang system control digital
Activity
K/P/R/X/U
P
K
P
K
P
P
K
P
P
Mg #
Topik
kontrol
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Rangkaian yang dipilihnya
Activity
K/P/R/X/U
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
1
KBK/Bidang Keahlian:
Teknik Produksi Pemesinan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
Mata kuliah Keahlian
Robotika
Robotics
Transformasi Homogeneous. Kinematik maju/balik; Ruang kerja, Dexterity.
Dinamika benda jamak; Formulasi rekursiv Newton-Euler, Formulasi rekursiv
Lagrangian, Pertimbangan perancangan, linierisasi dan penyederhanaan
dinamik robot. Perencanaan lintasan; gerak lurus, gerak lengkung, konversi
trajektori lintasan, gerak Cartesian. Gaya static; Compliance. Peracangan
Task.
Memberikan pengetahuan tentang dasar-dasar robotik. Setelah menyelesaikan
kuliah ini mahasiswa diharapkan:
Dapat menurunkan persamaan kinematik suatu robot
Dapat menurunkan persamaan dinamik suatu robot
Dapat menghitung lintasan
Dapat merancang strategi untuk menyelesaikan suatu task
MS
1. MS3200 Pengantar Sistem Kontrol
Prerequisite
a, b, c, d, e, f, g, h, i, j
Mathematics & Basic Science =
30 %
Engineering Topics, including Engineering
60 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
0%
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
10 %
and Projects =
Knowledge =
70 %
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
20 %
Media
x LCD/Infocus
Attitude =
10 %
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3 jam
x Courseware
Tutorial (Responsi)=
0
e-learning
Kinematik
manipulator
Kinematik
manipulator
Kinematik balik
Kinematik balik
Sub Topik
Deskripsi: posisi,
orientasi, dan frame.
Pemetaan: perubahan
deskripsi dari frame ke
frame.
Operator: translasi,
rotasi, transformasi
Deskripsi link, Konvensi
penentapan frame pada
link, Kinematik
manipulator.
Actuator space, joint
space dan Cartesian
space.
Keterselesaian, solusi
aljabar vs geometri.
Solusi aljabar dengan
mereduksi ke polinomial
Solusi Pieper bila tiga
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa mengerti deskripsi
posisi, orientasi dan frame dan
mampu melakukan
transformasi posisi dan
orientasi dari suatu frame ke
frame lain
Activity
K/P/R/X/U
K
Mahasiswa mengerti
transformasi dari Cartesian
space ke joint space lalu ke
actuator space, dan
sebaliknya.
Mahasiswa mengerti metode
untuk menyelesaikan
kinematik balik suatu
manipulator.
Mahasiswa mengerti
Mg #
Topik
Sub Topik
sumbu saling
berpotongan,
Pertimbangan komputasi.
Jacobian: Kecepatan
Jacobian: Gaya
Dinamik Manipulator
Dinamik Manipulator
Pembangkitan
lintasan
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
penggunaan solusi Pieper
untuk menyelesaikan
kinematik balik suatu
manipulator.
Mahasiswa mengerti cara
menghitung kecepatan posisi
dan orientasi pada
manipulator.
Activity
K/P/R/X/U
UTS
Mahasiswa mengerti
formulasi untuk menurunkan
dinamik manipulator dengan
metode iterasi Newton-Euler.
U
K
Mahasiswa mengerti
formulasi untuk menurunkan
dinamik manipulator dengan
metode iterasi Lagrangian dan
dinamika manipulator di ruang
Cartesian.
Mahasiswa mengerti cara
untuk membangkitkan lintasan
robot pada ruang joint dan
ruang Cartesian.
Mg #
Topik
Kendali linier
manipulator
Kendali gaya
Sub Topik
pada ruang Cartesian.
Kendali sistem orde dua.
Pemisahan hukum
kendali. Kendali
penjejakan lintasan.
Arsitektur kendali robot
industri.
Sistem tak-linier dan
berubah terhadap waktu.
Masalah kendali
manipulator.
Pertimbangan praktis.
Sistem kendali robot
industri. Sistem kendali
berbasis Cartesian.
Aplikasi robot industri
untuk pekerjaan
perakitan. Kendali hybrid
posisi/gaya. Skema
kendali hybrid
posisi/gaya
Level pemrograman
robot. Kebutuhan bahasa
pemrograman robot.
Pemrograman off-line.
-
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
Mahasiswa mengerti
perancangan system kendali
linier pada manipulator.
Percentages
Activities (hours/week)
Assessment/Penilaian
Semester :
KBK/Bidang Keahlian:
Teknik Mesin
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Dasar Engineering
Perancangan Sistem Kontrol Berbantuan Komputer
Computer Aided Control System Design
Model state-space, pole placement, Linier Quadratic Regulator, Perancangan
estimator dengan pole placement, Kalman filter, perancangan kompensator,
sinyal referensi dan kendali integral, sensitivitas dan ketangguhan.
Memberikan ketrampilan dalam perancangan sistem kendali dengan
menggunakan piranti lunak program komputer.
MS
1. MS3200 Pengantar Sistem Kontrol
Prerequisite
Others:
%
1. Franklin G.F., Powell J.D., Workman M.L.,Digital Control of Dynamic
Systems, Addison Wesley Pub. Company, 2nd ed, 1990
2. Doyle J.C., Francis B.A., Tannenbaum A.R.Feedback Control Theory,
MacMillan Pub. Co., New York, 1992
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
References/Bibliography
Sub Topik
Pengantar
Contoh-contoh aplikasi
kendali
Model state-space,
Matrix transfer dan
response impulse,
Linearisasi, Digitisasi,
Bentuk Canonical.
Controllability,
Observability, Stabilitas
dan detectability,
Contoh analisis state
space, fungsi-fungsi
piranti lunak
Umpan-balik state, pole
placement, metoda
langsung, metoda
Ackermann, contohcontoh.
Transmission zeros,
Pemilihan letak pole,
pole dominant orde dua,
Perancangan prototype,
Pole Placement
Pole Placement
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Memotivasi mahasiswa
melalui contoh-contoh nyata
aplikasi sistem kendali
Mahasiswa mengerti
pemodelan system dengan
model state-space.
Activity
K/P/R/X/U
K
Mahasiswa mengerti
karakteristik model system
dinamik.
Mahasiswa mengerti
bagaimana memilih letak pole
dan menggunakan piranti
lunak untuk merancang
Mg #
Topik
Linear Quadratic
Regulator
Linear Quadratic
Regulator
Perancangan
Estimator
Filter Kalman
Perancangan
Kompensator
Sub Topik
fungsi-fungsi piranti
lunak
Minimisasi qudratik,
least squares, Linear
Quadratic Regulator,
LQR untuk sistem
diskrit.
Penyelesaian persamaan
aljabar Riccati. LQR
untuk sistem kontinyu.
Fungsi-fungsi piranti
lunak
Estimator loop terbuka.
Estimator dengan
feedback. Perancangan
Estimator dengan Pole
Placement. Contoh
pemakaian piranti lunak
Discrete-time Kalman
filtering. Formulasi
Least-square. Recursive
Least Square. Kalman
filter untuk sistem
kontinyu. Contoh dan
pemakaian piranti lunak.
Struktur kompensator.
Deskripsi state-space.
Prinsip pemisahan: Pole
placement.
Kontrol LQG. Prinsip
pemisahan stokastik.
Strategi perancangan
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
system kendali dengan pole
placement.
Mahasiswa mengerti
perancangan system kendali
dengan metoda LQR.
Activity
K/P/R/X/U
U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Sinyal Referensi
Sensitifitas dan
Ketangguhan
Sensitifitas dan
Ketangguhan
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
Mahasiswa mengerti
perhitungan gain untuk sinyal
referensi dan feedforward,
serta penggunaan kontrol
integral.
Mahasiswa mengerti analisis
sensitifitas system SISO dan
MIMO serta analisis
kestabilan.
Mahasiswa mengerti analisis
kestabilan dengan
menggunakan small gain
theorema dan analisis
kesalahan pada model.
UAS
Percentages
Activities (hours/week)
Assessment/Penilaian
Semester:
KBK/Bidang Keahlian: Sifat:
3
Teknik Mesin
Pilihan
Kuliah
MK Keahlian
Kecerdasan Buatan untuk Aplikasi Teknik
Artificial Intelligence for Engineering Applications
Pengantar AI.Stimulus-Response Agents. Neural Networks.Machine
Evolution. State Machines. Robot Vision.
Memberikan dasar-dasar kecerdasan buatan dan penerapannya untuk
aplikasi teknik.
MS
1. MS3200 Pengantar Sistem Kontrol
Prerequisite
30 %
70 %
0%
0%
Papantulis/white board
LCD/Infocus
Komputer (lab)
Courseware
e-learning
Lainnya ..
Others:
%
References/Bibliography
1. Nilson N.J.Artificial Intelligence, A New Systhesis, Morgan Kaufmann
Pub. Inc., 1998
2. Kosko B.,Neural Networks and Fuzzy Systems,Prentice-Hall, 1992
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Neural Network
Sub Topik
Pendekatan kecerdasan
buatan.
Sejarah perkembangan
Stimulus-response
agents, Representing and
implementing actions
functions.
Sejarah
Aplikasi
Inspirasi biologi
Model Neuron
Arsitektur jaringan
Arsitektur dan hukum
pembelajaran Perseptorn
Pembelajaran Hebbian
tersupervisi,
pembelajaran WidrowHoff
Backpropagation,
Associative Learning,
Competitive Network.
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa mengerti latar
belakang pengembangan
sistem kecerdasan buatan
Mahasiswa mengerti stimulusresponse agents dan cara
memnyatakan serta
mengimplementasikan fungsi
aksi.
Mahasiswa mengerti sejarah
pengembangan neural network
dan aplikasi neural network.
Mahasiswa mengerti model
neuron dan arsitektur jaringan.
Mahasiswa mengerti arsitektur
dan hukum pembelajaran
Perseptorn.
Mahasiswa mengerti
pembelajaran Hebbian
tersupervisi, dan WidrowHoff.
Mahasiswa mengerti
Backpropagation, Associative
Learning dan Competitive
Activity
K/P/R/X/U
K
K
K
K
K
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Machine Evolution
Sejarah genetic
algorithms, cara kerja
genetic algorithms.
Skema pemrosesan data,
Minimal deceptive
problem
Struktur data ,
reproduksi, Crossover
,Mutasi, Fitness, Contoh
aplikasi
Evolutionary algorithm,
Analisis Evolutionary
algorithm, Laju
convergense
Variasi crossover,
Dynamic parameter
Encoding,
Pembandingan Crossover
terhadap mutasi, Self
adaptation of
Evolutionary algorithm
Evolutionary
indentification an control
of a non linier, Unstable
plant.
General problem solving
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Network.
UTS
Mahasiswa mengerti
algorithma dan cara kerja
genetic algorithms.
Mahasiswa mengerti sekema
pemrosesan data pada
genentic algorithm dan
minimal deceptive problem.
Mahasiswa mengerti struktur
data, mekanisme reproduksi,
Crossover, Mutasi dan
menentukan Fitness
Mahasiswa mengerti dasar
evolutionary algorithm,
analisis dan laju convergence.
Activity
K/P/R/X/U
Mahasiswa mengerti
identifikasi evolusionar suatu
sistem tak linier dan tak stabil.
U
K
K
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hours/week)
Assessment/Penilaian
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Teknik Produksi
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Keahlian
Manajemen Produksi
Production Management
Kuliah ini membahas hal-hal sebagai berikut: Cara berpikir yang
berorientasi pada pabrik/unit produksi; Pengembangan organisasi kerja
berorientasi pada kustomer; Pendistribusian tugas dan otonomi pada unitunit kerja yang lebih kecil; Perbaikan berkelanjutan; Pembuatan lembar
peraga untuk menunjukkan performans dari unit kerja.
Memberikan pengetahuan pada mahasiswa agar memahami tentang cara
berpikir yang berorientasi pada pabrik/unit produksi dan perbaikan secara
berkelanjutan dalam pengelolaan produksi
MS
1. MS3221 Proses Manufaktur II
Prerequisite
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science
and Projects =
Knowledge =
%
Sarana/ x
Skill =
%
Media
x
Attitude =
%
X
Course (kuliah) =
3
Tutorial (Responsi)=
Lab Works (Prakt)=
Others : Mandiri =
6
UTS =
Ya
5%
40 %
40 %
15 %
Papantulis/white board
LCD/OHP
Komputer (lab)
Courseware
e-learning
Lainnya ..
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others: Kehadiran
Ya
References/Bibliography 1. Kiyoshi Suzaki, The New Shop Floor Management Empowering People for
Continuous Improvement, The Free Press, 1993.
2. Keinosuke Ono, Tatsuya Negoro, The Strategic Management of
Manufacturing Businesses, 3A Corporation, 1992
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
Pengajar diharapkan dapat memberikan contoh-contoh masalah riil yang pernah dihadapi di industri
manufaktur. Pengajar diharapkan dapat menghubungkan teori yang ada di buku referensi dengan perbaikan
berkelanjutan dan dengan sistem produksi yang cenderung pengelolaannya secara terdistribusi.
Uraian Rinci Materi Kuliah
Mg #
Topik
Pendahuluan
Sub Topik
Aturan
perkuliahan
Kepedulian pada
unit produksi
5. Visi tentang
shop floor
excellence
Organisasi yang
berorientasi pada
customer
Hubungan
customer-supplier
Perubahan dari
optimasi lokal ke
optimasi global
Kriteria kepuasan
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa mengerti tentang
aturan perkuliahan dan tentang
aturan penilaian.
Mahasiswa memahami
perlunya kepedulian terhadap
unit produksi
Mahasiswa mengerti tentang
kondisi busines saat ini, dan
tahu kemana arah
pengembangan ke masa
mendatang yang terbaik.
Mahasiswa mengerti tentang
perbedaan organisasi yang
tradisional dan organisasi
yang progresif.
Mahasiswa mengerti tentang
hubungan antara customersupplier, perluasan pengertian
Activity
K/P/R/X/
U
K
Mg #
Topik
Perusahaan di dalam
perusahaan
Perbaikan
berkelanjutan
(continuous
improvement)
Sub Topik
pelanggan
Konsep minicompany
Penentuan misi
Manajemen yang
transparan (glass
wall
management)
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
tentang hal itu.
Mahasiswa mengerti tentang
ide, membuat/menyiapkan
orang sebelum membuat
produk
Mahasiswa mengerti tentang
konsep mini company, dan
mengerti tentang konsep cost
center dan profit center.
Mahasiswa mengerti tentang
pembuatan misi bagi suatu
mini company.
Mahasiswa memahami
perlunya transparansi dalam
manajemen (glass wall
management)
Mahasiswa memahami
tentang kriteria kepuasan
pelanggan QCDSM (Quality,
Cost, Delivery, Safety,
Morale).
Mahasiswa memahami
tentang siklus PDCA (plando-check-act).
Mahasiswa mengerti
hubungan antara standar,
control points, tujuan
(objective), dan misi dari suatu
organisasi
Activity
K/P/R/X/
U
K
Mg #
Topik
Ketrampilan
menyelesaikan
masalah
UTS I
Perbaikan
berkelanjutan
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa mengetahui jenisjenis ketrampilan (skill) yang
diperlukan seprti skill yang
berhubungan degan
perawatan, perbaikan,
kemampuan individu,
kemampuan kerjasama,
pekerjaan khusus, dan
manajemen.
Mahasiswa mengerti cara
untuk mengidentifikasi adanya
masalah dan metoda untuk
memperbaikinya.
Mahasiswa mengetahui
berbagai pendekatan untuk
menyelesaikan masalah.
Mahasiswa mengetahui
tahapan untuk memperbaiki
masalah.
Mahasiswa mengetahui
metoda penyelesain masalah
secara tim.
Mahasiswa memahami proses
perbaikan berkelanjutan
melalui siklus PDCA.
Mahasiswa mengerti tentang
perlunya perhatian dan
penghargaan pada semua
orang.
Activity
K/P/R/X/
U
K
U
K
Mg #
Topik
Pengelolaan
perbaikan
Pengintegrasian
pengeloaan unit
produksi dengan
kebijakan perusahaan
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa memahami
tentang pentingnya penentuan
tujuan.
Mahasiswa mengerti tentang
perlunya penentuan irama
perbaikan berkelanjutan
(PDCA).
Mahasiswa mengerti
penerapan siklus PDCA untuk
mengontrol proses.
Mahasiswa mengerti
pembuatan rencana busines
bagi setiap mini-company.
Mahasiswa mengerti tentang
perlunya evaluasi rutin bagi
penilaian unjuk kerja setiap
unit produksi.
Mahasiswa mengerti tentang
perlunya membuat laporan
tahunan bagi setiap unit
produksi.
Mahasiswa mengetahui
hubungan antara rencana kerja
dengan kebutuhan anggaran.
Mahasiswa mengetahui
bagaimana cara
menghubungkan semua
elemen utama yang ada di
manajemen unit produksi dan
menggunakannya untuk
melakukan evaluasi bagi
setiap unti produksi.
Activity
K/P/R/X/
U
K
K/P
Mg #
Topik
Menentukan arah
pengembangan
Pengenalan alat
peraga
UTS II
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa memahami
tentang perlunya ada audit,
internal maupun external.
Mahasiswa menyadari
pentingnya perubahan dari
sistem yang kaku dan rapuh
menuju ke sistem yang
tangguh (from a fragile to a
robust system).
Mahasiswa mengetahui
berbagai alat peraga atau
diagram yang diperlukan
dalam manajemen produksi.
Activity
K/P/R/X/
U
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Semester :
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
1
Teknik Produksi Pemesinan
Pilihan
Kuliah + Praktikum
MK Keahlian
Sistem Kontrol Produksi
Production Control System
Struktur dan Organisasi Perusahaan Produksi; Fungsi Perencanaan dan
Pengendalian Produksi, Sistem Perencanaan dan Pengendalian Produksi dalam
lingkungan CIM (Computer Integrated Manufacturing); Administrasi Order;
Disposisi (Dispatching); Akuisisi Data Produksi ; Data Induk; Statistik;
Contoh Sistem Produksi yang tersedia di Pasar; Struktur Program Sistem
Kontrol Produksi, Implementasi Sistem Kontrol Produksi;
Memahami Karakteristik Unit Produksi (Shop Floor Unit) dalam suatu Sistem
Produksi.
Memahami Fungsi Perencanaan dan Pengendalian dalam Organisasi Produksi.
Memahami peran Sistem Kontrol Produksi dalam CIM (Computer Integrated
Manufacturing),
Memahami Fungsi Administrasi Order,
Memahami Fungsi Disposisi (Dispatching),
Memahami Fungsi Akuisisi Data Produksi,
Mengenal Fungsi Data Induk,
Memahami Fungsi-Fungsi DNC,
Memahami Fungsi CAD/CAM dan Interface dengan Program Aplikasi lainnya
dalam lingkungan CIM.
Memahami Struktur Program Sistem Kontrol Produksi
Memahami Implementasi Sistem Kontrol Produksi.
MS
1. MS3221 Proses Produksi II
Prerequisite
2. MS4120 Proses Pemesinan
Prerequisite
a, b
Mathematics & Basic Science =
5%
Engineering Topics, including Engineering
75 %
Science and Engineering Design =
Topik
Sub Topik
Karakteristik unit
produksi dalam suatu
system produksi
Mengetahui unit
produksi berbasis proses
dan produk, atau
gabungan
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mengetahui contoh-contoh
unit produksi berbasis proses,
produk dan gabungan
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Fungsi perencanaan
dan pengendalian
dalam system
produksi
Peran system
perencanaan dan
pengendalian
produksi dalam
lingkungan CIM
Fungsi administrasi
order dalam system
perencanaan dan
pengendalian
produksi
Fungsi disposisi/
dispatching
Mengetahui fungsi
perencanaan dan
pengendalian dalam
system produksi
Mengetahui peran
system perencanaan dan
pengendalian produksi
dalam lingkungan CIM
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mengetahui deskripsi fungsi
perencanaan dan pengendalian
dalam system produksi
Activity
K/P/R/X/U
K
Mengetahui fungsi
administrasi order dalam
system perencanaan dan
pengendalian produksi
Mengetahui fungsi
disposisi/
dispatching
Mengetahui fungsi
akuisisi data produksi
Mengetahui fungsi data
induk
Mengetahui fungsi
statistik
Mengetahui struktur
program aplikasi sistem
pengendalian produksi
K
K + Demo
K
K
K
U
K
K + Demo
Implementasi system
perencanaan dan
pengendalian
produksi
Sistem perencanaan
dan pengendalian
produksi yang
beredar di pasar
-
Mengetahui
implementasi system
perencanaan dan
pengendalian
Mengetahui sistem
perencanaan dan
pengendalian produksi
yang beredar di pasar
-
Mengetahui contoh
implementasi system
perencanaan dan pengendalian
K + Demo
K + Demo
UAS
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Outcome yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Konversi Energi
Sifat:
Pilihan
Kuliah
Mata Kuliah Keahlian
Sistem Pengkondisian Udara
Air Conditioning System
Pendahuluan, review termodinamika sistem pengkondisian udara, review
perlakuan udara dan diagram psikrometrik, estimasi beban pendinginan,
pengenalan berbagai mesin pengkondisian udara dan pemilihan, sistem
distribusi udara, sistem distribusi air sejuk, sistem pengontrolan, analisis
psikrometrik, aspek ekonomi dalam desain sistem pengkondisian udara
Tujuan dari Kuliah ini adalah memberikan kepada mahasiswa tentang konsep
dasar perancangan system pengkondisian udara, teknik mengestimasi beban
pendinginan ruangan, merancang peralatan pengkondisian udara, memilih
peralatan, menganalisis kondisi udara dan sistem kontrol yang diperlukan.
MS.
MS3245 Perpindahan Panas II
Prerequisite
a, b, d, g
Mathematics & Basic Science =
20 %
Engineering Topics, including Engineering
65 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social Science)
5%
=
Advance Level Studies in Engineering Science
10 %
and Projects =
Knowledge =
50 %
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
40 %
Media
LCD/Infocus
Attitude =
10 %
Komputer (lab)
Course (K) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
e-learning
Lab Works (Prakt)=
Lainnya ..
Others :.=
-
Assessment/Penilaian
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others:
Tidak
References/Bibliography 1. Carrier, Handbook of Air Conditioning System
2. Jan F Kreider and Ari Rabl, Heating and Cooling of Buildings, Design for
Efficiency, McGraw Hill International,1994.
3. Stoeker WF and Jones JW, Refrigeration and Air Conditioning, McGraw
Hill Publishing Company Ltd., 1983.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
- Mata kuliah ini lebih memerlukan ketrampilan dan aplikasi, mahasiswa dianjurkan lebih banyak berlatih
dan membaca standard, brosur peralatan HVAC, dan mengamati di lapangan untuk meningkatkan
pengetahuan dan ketampilannya.
Pendahuluan
tentang
Teknik
Pengkondisian
Udara (AC)
Apa itu
Teknik
Pengkondisian
Udara
Prosesproses penting
dalam Teknik
Pengkondisian
Udara
Aplikasiaplikasi Teknik
Pengkondisian
Udara
2.
Overview
Sistem AC
Apa itu
Sistem AC
Sistem
Pengkondisian
Udara (HVAC)
sentral
Seleksi
Sistem AC
Tipe-tipe
sistem HVAC
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
3.
Dasar-dasar
Perancangan
Batasan
batasan
Perancangan
Sistem AC
Pendahuluan dasar
perancangan
Besaran
dan Satuan
Energi,
kelembaban,
neraca massa,
neraca energi dll.
Beban
pendinginan dan
kaitan terhadap
cuaca udara luar
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
4.
Konsep
Kenyamanan
udara
lingkungan
Aspek
fisiologi
kenyamanan
Aspek
perpindahan panas
pada kenyamanan
Diskripsi
indikator
lingkungan
terhadap
kenyamanan
Definisi
kenyamanan
berdasarkan
ASHRAE
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
5.
Kesehatan
lingkungan
(udara) dan
Indoor Air
Quality (IAQ)
6.
Komponenkomponen
sistem primer
Kontaminan/
pengotor udara
Pengaruh
IAQ terhadap
kondisi
kenyamanan
Faktoraktor yang
mempengaruhi
IAQ
Peralatan
dan strategi desin
untuk memperbaiki
dan
mempertahankan
IAQ
Sistem
komplit/keseluruha
n
Peralatan
pemanasan
Peralatan
refrigerasi
Cooling
tower (menara
pendingin)
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
7.
Komponenkomponen
sistem
sekunder
Air
Handling system
dan water handling
system
Sistem
saluran udara dan
pemipaan
Pompa
dan Fan
8.
9.
Sistem
Pengkondisian
sentral
Tipe-tipe
sistem HVAC
sentral
Aplikasi
sistem sentral
Kriteria
seleksi peralatan
sistem sentral
Penukar
kalor dan koil
pendingin udara
Activity
K/P/R/X/U
K
U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
10.
Sistem udara
seluruhnya (all
air system)
Keunggulan dan
kekurangan sistem
Sistem
volume konstan
(CAV system)
Sistem
volume variabel
(VAV system)
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
11.
Karakteristik dari
air-water system
Air water
induction system
Air water
dengan sistem fan
coil
All water
system
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
12.
Pompa kalor,
unitary
system, room
AC
Pompa
kalor
Unitary
system untuk
pompa kalor dan
pengkondisi udara
Room and
Thru-the walt air
conditioner
13.
Konservasi
energi dan
Recovery
panas
Efisiensi
pemakaian energi
Konservasi energi
Sistem
untuk recovery
(pemanfaatan
kembali energi)
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Activity
K/P/R/X/U
K
14.
Thermal
storage
Konsep
thermal storage
Alasan
dan keuntungan
thermal storage
Dasar dan
aplikasi thermal
storage
15.
Sistem
Kontrol
16.
Dasar
sistem kontrol
Tipe-tipe
sistem kontrol
Aplikasi
sistem kontrol pada
mesin HVAC
-
UAS
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Course(s)
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hour/week)
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Konversi Energi
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Keahlian Engineering
Penukar Panas
Heat Exchanger
Definisi-definisi, penggunaan heat exchanger (HE), klasifikasi HE, teori dasar
HE, karakteristik HE, jens-jenis HE dan pemilihannya, deskripsi jenis-jenis
HE yang banyak digunakan meliputi jenis-jenis double pipe, shell and tube,
plate-fin , plate and frame, air cooled, boiler, evaporator, kondenser dan
water cooling tower , perhitungan-perhitungan kapasitas pemindahan panas,
overall heat taansfer coefficient, luas bidang perpindahan panas, pressure
drop, dan efektivitas, standard HE, perancangan dasar HE.; tugas kelompok.
Presentasi dan diskusi tugas.
Mahasiswa mengenal definisi-definisi, mengerti dan memahami konsep-dasar
HE, mampu melakukan pemilihan jenis HE, mampu melakukan perhitungan
karakteristik HE, mampu melakukan perancangan dasar HE..
MS, TK
MS3245 Perpindahan Panas II
Prerequisite
a, b, d, e, f, j
Mathematics & Basic Science =
20 %
Engineering Topics, including Engineering
80%
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science
and Projects =
Knowledge =
Sarana x Papan tulis/white board
/
Skill =
Media x LCD/OHP
Attitude =
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
x Courseware
Tutorial (Responsi) =
1
Lapangan/ studi kasus
Lab Works (Prakt) =
Others (mandiri) =
2
Assessment/Penilaian
UTS =
Ya 20 %
UAS =
Ya 25 %
Tugas =
Ya 45 %
Others: kehadiran /
10 % ( terutama keterlibatan dalam
keterpaparan pada materi =
Ya presentasi tugas kelompok lain)
References/Bibliography Buku Teks Utama: G.F. Hewitt, G.L. Shires, T.R. Bott, Process Heat Transfer,
CRC Press, Inc., 1994.
Buku Satndard TEMA
Arthur P.Fraas, Heat Exchanger Design, John Wiley and Sons, Inc. 1989
Buku-buku Heat Exchanger lainnya.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar
Kuliah ini merupakan kuliah yang mencakup aspek termal, konstruksi material dan produksi ., sehingga
harus dipersiapkan dengan baik. Isi kuliah harus dilengkapi dengan banyak contoh nyata.
Pemantapan pemahaman dan kemampuan melakukan analisis dan disain harus dilakukan melalui tugas
kelompok dengan topik HE yang ada/ sedang digunakan di lapangan..
Presentasi di depan kelas dan diskusi merupakan latihan mempertanggung jawabkan tugas secara
berkelompok
Topik
Sub Topik
Prinsip Kerja
danTeori Dasar
Penukar Panas
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu
menjelaskan aplikasi prinsipprinsip termodinamika,
mekanika Fluida dan
perpindahan panas pada
penukar panas
Activity
K/P/R/X/U
Kuliah dan
diskusi
Mg #
Topik
Sub Topik
Prinsip Kerja
danTeori Dasar
Penukar Panas
Klasifikasi dan
jenis-jenist Penukar
Panas
Perhitungan
Karakteristik
Penukar panas
Perhitungan
Karakteristik
Penukar panas
Kriteria pemilihan
penukar panas
Kriteria pemilihan
penukar panas
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu
menjelaskan aplikasi prinsipprinsip termodinamika,
mekanika Fluida dan
perpindahan panas pada
penukar panas
Activity
K/P/R/X/U
Kuliah dan
diskusi
Mahasiswa mampu
menjelaskan Klasifikasi &
jenis penukar panas secara
umum
Mahasiswa mampu
menghitung karakteristik
penukar panas secara umum
Kuliah dan
diskusi
Mahasiswa mampu
menghitung karakteristik
penukar panas secara umum
Kuliah dan
diskusi
Kuliah dan
diskusi
Kuliah dan
diskusi
Kuliah dan
diskusi
Mg #
Topik
Sub Topik
pemilihan berdasarkan
ratio perpindahan panas
dan LMTD terhadap harga
penukar kalor
Aplikasi dan studi kasus
Uraian tentang konstruksi,
karakteristik, metoda dan
rumus untuk menghitung
laju perpindahan panas,
pressure drop dan luas
bidang perpindahan panas
dari penukar panas:
jenis double pipe
jenis shell and tube
jenis plate fin
plate and frame
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
Mahasiswa mampu
menjelaskan konstruksi dan
karakteristik jenis jenis
penukar panas yang
Kuliah dan
diskusi
Penjelasan
tugas
kelompok
Mahasiswa mampu
menjelaskan konstruksi dan
karakteristik penukar panas
UTS
Mahasiswa mampu
menjelaskan konstruksi dan
karakteristik penukar panas
Kuliah dan
diskusi
9
10
UTS
Deskripsi jenis jenis
penukar panas
UTS
air cooled
gas to gas
water cooling tower
boiler/ steam generator
11
evaporators
condenser
direct contact heat
exchanger
heat pipe
Mahasiswa mampu
menjelaskan konstruksi dan
karakteristik jenis jenis
penukar panas yang banyak
digunakan
Kuliah dan
diskusi
Penjelasan
tugas
kelompok
12
Perancangan
penukar panas
Metoda perancangan
Pemilihan rumus yang
cocok
Mahasiswa mampu
melakukan perancangan
termal dan hidrolika penukar
Kuliah dan
diskusi
Penjelasan
U
Kuliah dan
diskusi
Penjelasan
tugas
kelompok
Mg #
13
14
dan
15
16
Topik
Perancangan
Komponen
pelengkap penukar
panas
seminar
UAS
Sub Topik
Pemilihan material
Pemahaman standard
Spesifikasi teknis
Perancangan Komponen
pelengkap
Review proses produksi
Seminar
UAS
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
kalor
Activity
K/P/R/X/U
tugas
kelompok
Mahasiswa mampu
merancang komponenKomponen pelengkap
Kuliah dan
diskusi
Mahasiswa mampu
mempertanggung jawabkan
tugas dan mampu
berkomunikasi
UAS
Seminar
Tugas dan
evaluasi
U
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Konversi Energi
Sifat:
Pilihan
Kuliah
Mata kuliah Keahlian
Aliran dan perpindahan panas dua fasa
Two phase flow and heat transfer
Mekanisme, pemodelan dan prinsip-prinsip dasar aliran dan perpindahan
panas dua fasa serta landasan pengembangan persamaan dasar dan
pengalahan data kedalam persamaan empiric terutama yang berkitan dengan
rugi tekan dan fluks perpindahan panas. Pembahasan aliran dan perpindahan
panas proses pendidihan dibahas secara ledih medalam baik untuk kondisi
pendidihan subdingin, pendidihan jenuh, pendidihan film, dan fluks panas
kritik serta kondensasi. Sistem dua fasa ynang terdidri dari multi komponen
juga diketengahkan. Ilustrasi dan penerpan di perbagai sistem akan dibahas
pula.
Goals
Mahasiswa memahami prinsip dasar, mekainisme serta mampu menerapkan
Tujuan Instruksional
dan mengembangkan lebih lanjut tentang aliran dan perpindahan panas dua
Umum (TIU)
fasa utamanya yang berkaitn dengan proses pendidihan dan kondensasi.
Offered to (PS Peserta)
MS
Related Courses
1. MA2221 Matematika Teknik II Prerequisite
2. MS3245 Perpindahan panas II
Prerequisite
Outcomes yang Dipenuhi a, b, d, f, g, h, i, j
Isi Mata Kuliah
Mathematics & Basic Science =
0%
Engineering Topics, including Engineering
100%
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
0%
Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science 0%
and Projects =
Percentages
Knowledge =
30%
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
60%
Media
x LCD/OHP
Attitude =
10%
Activities (hours/week)
Course (kuliah) =
3
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 432 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Tutorial (Responsi)=
0
Lab Works (Prakt)=
0
Others :.=
0
Assessment/Penilaian
UTS =
30%
UAS =
50%
Tugas =
20%
Others:
References/Bibliography 1.
J. G. Collier, Convective Boiling and Condensation, 3rd Edition,
McGraw-Hill, 1989.
2.
N. E. Todreas and M.S. Kazimi, Thermal Hydrolic Fundamentals,
Publishing Corp, 1990.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
Kuliah ini dimulai dengan ilustrasi pentingnya penerapan industri tetang aliran dua fasa misalnya di system
pemipaan uap, gas alam, komponen system termal dan kondisi kritis PLTN dll serta peluang pengembangan
di masa yang akan datang sebelum masuk ke dalam materi. Lingkup serta kaitan dari masing materi kuliah
dengan kuliah terkait perlu disinggung sebelum masuk ke materi ajar. Tugas berupa latihan penyelesaian
soal dan membaca makalah mutakhir di bidang ini seyogyanya diberikan.
Landasan pendidihan
konvektif
Perpindahan panas
pendidihan subdingin
Sub Topik
Pengantar kuliah,
lingkup kuliah, berbagai
istilah, aturan penilaian
dan ilustrasi global.
Model homogen, model
aliran terpisah dan
korelasinya. Parameter
aliran dua fasa, dan
pengertian berbagai
istilah.
Pengaruh gravitasi, fraksi
kosong, rugi tekan dan
fluks panas.
Model fluks terpaan
(drift fux), airan
bergelembung, aliran
sumbat )slug flow, aliran
anular. Korelasi rugi
tekan pada berbagai
komponen pemipaan.
Sifat termodinamika
sisitem cairan-uap,
proses dasar pendidihan,
pendidihan kolam,
landasan pendidihan
konvektif
Perpindahan panas suatufasa, permulaan
pendidihan inti subdingin, pendidihan
parsial sub-dingin
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Agar mahasiswa mengetahui
lingkup kuliah, kegunaan dan
strategi kuliah dan aturan
serta lebih termotivasi.
Memahami pendekatan yang
diterapkan, pemodelan dan
besaran yang relevan dan
istilah-istilah baku.
Activity
K/P/R/X/U
K
Memahami penjabaran
persamaan khususnya untuk
dua model yang disederhanakan tersebut.
Memahami pendekatan
pengembangan persamaan
dasar dan empiric untuk
berbagai pola aliran dua fasa
dan menerapkan ke
permasalan praktis.
Mg #
Topik
Sub Topik
Perpindahan panas
pendidihan subdingin
Perpindahan panas
pendidihan jenuh
Pendidihan konvektiv
jenuh, pengelompokan
daerah, pendidihan
konvektiv disekitar
daerah fluks kritik
Ujian
Kondesasi
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
peralihan ke kondisi
pendidihan jenuh. Mampu
penerapan ke masalah riil.
Memahami kondisi
gelembung dan peranannya
sebagai fraksi kosong
terhadap rugi tekan.
Memahami prinsip dasar dan
penerapan pendidihan
konvektiv jenuh,
pengelompokan daerah,
pendidihan konvektiv
disekitar daerah fluks kritik
UTS
Memahami mekanisme dan
mampu mempresdiksi fluks
panas kritik pada pendidihan
konvektif kondisi
Memahami mekanisme dan
mampu mempresdiksi fluks
panas kritik pada pendidihan
konvektif kondisi
Memahami prinsip dasar
proses kondensasi dan
pengembangan persamaan
dasar.
Memahami kondisi yang
mempengaruhi pendidihan
dan kondensasi.
Activity
K/P/R/X/U
U
K
Kuliah
Mg #
Topik
Sub Topik
Kondisi yang
mempengaruhi
pendidihan dan
kondensasi
Metoda peningkatan
koefisien perpindahan
panas pendidihan inti,
perbaikan kondisi fluks
panas kritis, perancangan
sistem pendidih
Metoda peningkatan
koefisien perpindahan
panas kondensasi, korosi
dan deposisi pada
permukaan pendidih
Keseimbangan fasa,
pengintian pada sistem
biner, pertumbuhan
gelembung sistem biner,
pendidihan kolam dan
pendidihan konvetif
sistem biner, penyederhanaan pemecahan
masalah evaporasi dan
kondensasi sistem biner
dan multi komponen
-
Kondisi yang
mempengaruhi
pendidihan dan
kondensasi
Pendidihan dan
kondensasi system
multi-komponen
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Memahami kondisi yang
mempengaruhi pendidihan
dan kondensasi.
Activity
K/P/R/X/U
Kuliah
Kuliah
Kuliah
UAS
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Konversi Energi
Sifat:
Pilihan
Kuliah
Mata kuliah Keahlian
Sistem Partikel dan Gas
Particle and Gas System
Definisi dasar beberapa konsep teknologi partikel padat/cair dalam gas (aerosol)
Ukuran dan karakteristik partikel dalam keadaan diam dan bergerak;
Pengendapan partikel pada paru-paru. Dinamika Partikel: Hukum Newton dan
Hukum Stokes, Faktor koreksi selip, Kecepatan endap; Pemisah inersia:
centrifuge, impaktor inersia, siklon; Filter Aerosol: mekanisme penangkapan
partikel, kurva efisiensi filter, pengujian partikel; Electrostatic Precipitator,
Fluidisasi partikel, Perpindahan panas dan perpindahan massa antara partikel
yang terfluidisasi dengan gas pembawa partikel serta aplikasinya di industri,
Proses pembakaran bahan bakar padat yang terfluidisasi, Interaksi proses
pembakaran dengan reaksi kimia lain yang terjadi di dalam saluran aerosol.
Mahasiswa mangenal berbagai istilah penting mengenai teknologi aerosol.
Mahasiswa mengetahui dampak partikel pada kesehatan, keselamatan,
produktivitas, dan lain-lain.
Mahasiswa mengetahui cara mengukur diameter partikel dalam berbagai cara
pada saat partikel diam maupun bergerak.
Mahasiswa mengetahui mekanisme pengendapan partikel pada paru-paru.
Mahasiswa mengenal dan mengerti cara kerja berbagai alat pemisah inersia.
Mahasiswa mengerti cara kerja pengumpulan partikel pada filter.
Mahasiswa mengerti cara kerja Electrostatic Precipitator.
Mahasiswa mengerti mekanisme fluidisasi partikel serta proses pembakarannya.
ITB
Tidak ada
a, b, d, e, f, h, i, dan j
Mathematics & Basic Science =
10%
Engineering Topics, including Engineering
70%
Science and Engineering Design =
Sub Topik
Perkenalan, ulasan
singkat mengenai
keseluruhan isi mata
kuliah. Pendahuluan
dan Konsep Dasar
Pengendapan partikel
pada paru-paru
Dinamika partikel:
Hukum Stokes dan
Hukum Newton.
Gerakan seragam
partikel, Hukum Newton
& Stokes, Faktor koreksi
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa mengetahui jenisjenis campuran dua fasa
terutama aerosol.
Mahasiswa mengerti bebagai
definisi penting pada ilmu
teknologi aerosol.
Mahasiswa tahu definisi kelas
ruang bersih, serta jenisjenisnya. Mahasiswa mengerti
cara mengukur partikel secara
statik.
Activity
K/P/R/X/U
K
Mahasiswa mengerti
bagaimana partikel dapat
terisap dan mengendap pada
saluran pernafasan dan paruparu. Mahasiswa mengetahui
ambang batas jumlah partikel
yang boleh ada.
Mahasiswa mengerti cara
partikel bergerak secara
seragam dan cara menghitung
Mg #
Topik
Sub Topik
Mekanisme dinamika
partikel
Pemisah inersia
Impaktor
Siklon
Filter dan
pengujiannya
Electrostatic
Precipitator
Teori Electrostatic
Precipitator, Konsep
desain peralatan dan
peralatan pengaman yang
diperlukan, Aplikasi di
Industri.
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
faktor koreksi selip.
Mahasiswa mengerti dan
dapat menghitung beberapa
variabel mekanisme partikel
yang bergerak
Mahasiswa dapat
menggunakan persamaan yang
sesuai bila partikel tidak bulat,
densitas tidak sama dengan air
dsb.
UTS
Mahasiswa mengerti bebagai
jenis pemisah inersia,
kegunaannya, batasannya, dll.
Mahasiswa mengerti cara
kerja dan dapat merancang
sebuah impaktor.
Activity
K/P/R/X/U
U
K
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Fluidisasi Partikel
Perpindahan panas
dan perpindahan
massa antara partikel
yang terfluidisasi
dengan gas pembawa
partikel serta
aplikasinya di
industri.
Proses pembakaran
bahan bakar padat
yang terfluidisasi.
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa mengerti teori
dasar tentang fluidisasi
partikel, klasifikasinya dan
karakteristiknya.
Activity
K/P/R/X/U
K
Mahasiswa mengerti
perpindahan panas antara gas
dan partikel yang terfluidisasi.
Mg #
Topik
Interaksi proses
pembakaran dengan
reaksi kimia lain
yang terjadi di dalam
saluran aerosol.
Sub Topik
peralatan pembakaran
bahan bakar partikel,
Pengendalian emisi
Aplikasi pembakaran
bahan bakar partikel di
industri, Contoh latihan
soal, Proses simultan
antara perpindahan panas
partikel oleh gas hasil
pembakaran bahan bakar
padatan dalam bentuk
partikel, Contoh aplikasi
di industri dan demo
perhitungan untuk
industri semen sebagai
case studi.
-
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
UAS
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
2
KBK/Bidang Keahlian:
Material
Sifat:
Pilihan
Kuliah
Mata Kuliah Keahlian
Analisis Kegagalan: Metodologi & Studi Kasus
Failure Analysii: Methodology & Case Studies
Tujuan analisis kegagalan; ulasan dan rangkuman mengenai modus
kegagalan.
Kriteria luluh; awal deformasi plastis. Konsentrasi tegangan; patah statik.
Ulasan dan rangkuman mekanika retakan; patah lelah (fatigue) & patah
mulur (creep). Penggetasan (embrittlemen) & korosi.
Metoda analisis kegagalan & pelaporan.
Mahasiswa mampu memahami berbagai modus dan mekanisme kegagalan
serta melakukan analisis terhadap kasus-kasus kegagalan yang diberikan
selama kuliah untuk mengetahui penyebab kegagalan tersebut (root cause
analysis).
MS/MT
1. MT4141 Mekanika Retakan
Corequisite
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
and Projects =
Knowledge =
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
Media
LCD/Infocus
Attitude =
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
e-learning
Others :.=
UTS =
%
Ya
UAS =
%
Ya
Tugas =
%
Ya
Others:
%
References/Bibliography 1. ASM Handbook, Failure Analysis and Prevention, 9th ed, Vol. 11, American
Society for Metals, 1986
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Assessment/Penilaian
Mg #
Topik
3. Kriteria luluh/awal deformasi plastis
Kondisi tegangan satu sumbu
Lingkaran Mohr untuk kondisi tegangan 2 & 3 sumbu
Formulasi umum Hukum Hooke (anno 1678)
Kondisi tegangan & regangan bidang
Gross plastic deformation: penggunaan kriteria Tresca & von Mises
Yield loci untuk tegangan 2 & 3 sumbu
4. Konsentrasi tegangan
Faktor Kt
Pengaruh bentuk & geometri komponen dan jenis beban
Pengaruh sifat material: ulet dan getas
Pada material ulet, Kt hanya perlu diperhatikan untuk beban dinamik, karena konsentrasi
tegangan dapat mengakibatkan deformasi plastis lokal pada skala mikro yang terjadi berulangulang. Hal ini dapat mengakibatkan awal retak lelah.
Pada material getas, Kt perlu diperhatikan juga untuk beban statik, karena material getas sukar
berdeformasi plastis, tegangan lokal akibat konsentrasi tegangan dapat meningkat mencapai harga
kekuatan tarik material.
5. Patah statik
Karakteristik makro dan mikro
Ciri patah ulet dan patah getas
Contoh-contoh kasus
6. Ulasan dan rangkuman mekanika retakan:
Patah lelah; temuan Whler tahun 1850; diagram S-N
Tahapan patah lelah: awal retak lelah (crack initiation), perambatan retak (crack propagation dan
patah akhir (final fracture)
Intensitas tegangan K= (a)
Pengaruh bentuk komponen, jenis beban dan geometri retakan
Hukum Paris: da/dN=A(K)p
Fracture toughness: KC dan KIC
Metode pengujian fracture toughness
Deformasi plastis di ujung retakan & crack blunting pada material ulet.
Mg #
Topik
7. Patah lelah
Ciri makro dan mikro, orientasi bidang patahan, beach marks & striation
Teknik pengamatan bidang patahan secara makro dan mikro
Daerah retak lelah vs daerah patah akhir
Pengaruh tegangan nominal, konsentrasi tegangan dan jenis beban
Contoh-contoh kasus
8. Mulur (creep)
Fenomena mulur: pengaruh tegangan, temperatur dan waktu
Zona mulur: gabungan mekanisme slip, climb, difusi dan perpindahan batas butir
Aspek material dan struktur mikro dalam peristiwa mulur
Material: heat resisting steels dan superalloys
Contoh-contoh kasus
9. Penggetasan (embrittlement)
Pengaruh temperatur rendah, teganngan tiga sumbu dan laju regangan
Temperatur transisi
Penggetasan hidrogen (hydorgen embrittlemen)
Ciri patah getas mikro & makro, cleavage
Aspek material dan struktur mikro pada penggetasan
Contoh-contoh kasus
10. Korosi
Jenis korosi, mekanisme dan ciri-cirinya
Aspek material dan lingkungan pada korosi
Mekanisme pasivasi dan terbentuknya lapisan pelindung
Korosi temperatur tinggi
Contoh-contoh kasus
11. Teknik karakterisasi
Karakterisasi material
Karakterisasi retakan, patahan & korosi
Makrografi, mikroskopi-stereo, metalografi cahaya optik dan elektron (
Mg #
Topik
12. Metode analisis kegagalan
Pemahaman sistem peralatan, data peralatan/komponen, data operasi, data beban dan lingkungan
Kronologi kejadian, ketepatan pengamatan dan pengambilan sampel
Pengamatan daerah patahan, retakan dan korosi
Dukungan data struktur-mikro, analisis tegangan dan sifat material
Penentuan modus kegalan, skenario penyebab kegagalan dan faktor yang berkontribusi serta
rekomendasi perbaikan
13. Pelaporan
Kode etik: penyelidikan analisis itu bukanlah penyidikan, prinsipnya tidak menghukum (non
punitive) agar ada keterbukaan dalam pengumpulan data, prinsip obyektivitas dan integritas,
prinsipip tidak memihak, tujuan akhirnya adalah meningkatkan keselamatan.
Penyusunan laporan dan distribusinya (bila diperlukan kerahasiaan)
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Percentages
Semester:
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
1
PS Teknik Mesin
Wajib
Kuliah
MK Lanjut Engineering
Analisis Teknik I
Analytical Methods I
Review kalkulus: limit dan kekontinuan, turunan, anti turunan, integral,
fungsi-fungsi, persamaan diferensial (ordinary differential equations),
transformasi Laplace, aljabar linier, persoalan nilai eigen (eigenvalue
problems), kalkulus differensial dan integral vector, pengenalan manipulator
simbol (symbolic manipulator) dalam pemecahan persoalan matematika
dengan menggunakan komputer.
Mahasiswa menguasai pengetahuan dasar matematika, terutama yang
dibutuhkan untuk menyerap materi perkuliahan di program magister.
Mahasiswa mampu menemukan solusi persamaan diferensial, persoalan
matriks, persamaan linier, persoalan nilai eigen, terutama yang berkaitan
dengan praktek kerekayasaan (engineering practice).
Mahasiswa memahami transformasi Laplace.
MS
MA1222 Kalkulus II
Prerequisite
MA2221 Matematika Teknik II
Prerequisite
a, c, d, e, dan j
Mathematics & Basic Science =
70 %
Engineering Topics, including Engineering
30 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science
and Projects =
Knowledge =
Sarana/ x
Papan tulis/white board
Skill =
Media
x
LCD/OHP
Attitude =
Komputer (lab)
Activities (hours/week)
Course (kuliah) =
3
courseware
Tutorial (Responsi) =
1
e-learning
Lab Works (Prakt) =
Lainnya:
Others :.=
Assessment/Penilaian
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas & Quiz =
Ya
Others: Kehadiran
Ya
References/Bibliography
1. Kreyszig, E., Advanced Engineering Mathematics, 8th ed., Wiley, 1999.
2. Thomas, G., et al., Thomas Calculus,10th ed., Addison-Wesley, 2000.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar
Kuliah ini meletakkan landasar dasar kemampuan matematis untuk program magister Teknik Mesin,
sehingga harus dipersiapkan secara matang. Pengulangan pengertian sangat dianjurkan.
Mahasiswa harus mengerjakan banyak soal agar dapat memahami inti materi kuliah dengan baik.
Topik
Subtopik
13
Review kalkulus
46
Persamaan
diferensial
(ordinary
differential
equations)
Transformasi
Laplace
8 12
13 15
UTS
Aljabar linier dan
kalkulus vektor
UTS
Aljabar linier dan
kalkulus vektor
lanjutan
UA
Tranformasi dan
transformasi-balik Laplace,
sifat-sifat, pemecahan
persamaan diferensial
dengan transformasi Laplace
Activity
U
K
U
K
U
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
2
PS Teknik Mesin
Wajib
Kuliah
MK Lanjut Engineering
Analisis Teknik II
Analytical Methods II
Deret dan integral (transformasi) Fourier, persamaan diferensial parsial:
teknik pemisahan variabel, fungsi bilangan kompleks, integral Cauchy, deret
pangkat, metode integrasi residu, pengoptimalan tak berkendala, teori
probabilitas dan statistika.
Mahasiswa menguasai pengetahuan dasar matematika, terutama yang
dibutuhkan untuk menyerap materi perkuliahan di program magister.
Mahasiswa memahami transformasi Fourier.
Mahasiswa menguasai teknik pemecahan persaman diferensial parsial.
Mahasiswa memahami analisis bilangan kompleks.
Mahasiswa memahami dasar-dasar statistika dan teori probabilitas.
MS
1. MS6000 Analisis Teknik I
Prerequisite
a, c, d, e, dan j
Mathematics & Basic Science =
70 %
Engineering Topics, including Engineering
30 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science
and Projects =
Knowledge =
Sarana/ x
Papan tulis/white board
Skill =
Media
x
LCD/OHP
Attitude =
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
courseware
Tutorial (Responsi) =
1
e-learning
Lab Works (Prakt) =
Lainnya:
Others :.=
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas & Quiz =
Ya
Others: Kehadiran
Ya
References/Bibliography
1. Kreyszig, E., Advanced Engineering Mathematics, 8th ed., Wiley,1999..
2.Rochim, T., Spesifikasi, Metrologi, & Kontrol Kualitas Geometrik,
Penerbit ITB, 2001.
3. Hald, A., Statistical Theory with Engineering Applications, Wiley, 1952.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar
Kuliah ini meletakkan landasar dasar kemampuan matematis untuk program magister Teknik Mesin,
sehingga harus dipersiapkan secara matang. Pengulangan pengertian sangat dianjurkan.
Mahasiswa harus mengerjakan banyak soal agar dapat memahami inti materi kuliah dengan baik.
Assessment/Penilaian
Topik
Subtopik
13
46
Persamaan
diferensial parsial
(partial differential
equations)
79
10 11
UTS
Analisis bilangan
kompleks
Pengoptimalan
(optimization)
12 14
UTS
Teori Probabilitas
14 16
Statistika
Activity
K
U
K
U
K
UA
Percentages
Activities (hours/week)
Assessment/Penilaian
Semester::
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
1
Konstruksi dan Perancangan
Pilihan
Kuliah
MK Dasar Engineering
Kekuatan Material Lanjut
Advanced Strength of Materials
Melanjutkan Ilmu Kekuatan Material ditingkat S1, yaitu menghitung
tegangan dan regangan pada komponen-komponen yang mengalami
pembebanan yang rumit.
Agar mahasiswa dapat menghitung dan menganalisis tegangan dan
regangan pada komponen yang mengalami beban yang rumit, yang
tidak dapat dihitung dari rumus-rumus di S1.
MS
MS2111 Mek Kekuatan Material
Prerequisite
MS2232 Struktur & Sifat Material
Prerequisite
a, b, d, f, g, h, i, j
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering Science
and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science and
Projects =
Knowledge =
Sarana/ x
Papantulis/white board
Skill =
Media
x
LCD/OHP
Attitude =
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
2
courseware
Tutorial (Responsi)=
2
e-learning
Lab Works (Prakt)=
Lainnya :
Others : .=
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
-
Others =
Barber, J.R. Intermediate Mechanics of Materials, McGraw Hill 2001
Boresi, A.P., R.J. Schmidt and O.M. Sidebottom, Advanced Strength
of Materials, j. Wiley and Sons, 1993.
Den Hartog, J.P., Advanced Strength of Materials, McGraw Hill,
1952.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
References/Bibliography
Lenturan Material
No-Linear dan
Elastik-Plastik
Lenturan material
No-Linear dan
Elastik-Palstik
Puntiran Pada
Balok Mendidnding
Tipis
Sub Topik
Tegangan, Regangan,
Perpindahan. Energi
regangan. Momen lentur,
Momen Torsi dll
Momen lentur satu sumbu
dan dua, tiga sumbu
Distribusi tegangan dan
jari-jari
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Pengajaran ilmu
kekuatan metrial S1
Kelakuan elastik-plastik.
Peniadaan
Activity
K/P/R/X/U
Mg #
Topik
Sub Topik
Puntiran Pada
Balok Mendidnding
Tipis (sambungan)
terbuka. Distribusi
tegangan
Tegangan Membran
Tegangan Membran
(sambungan)
Silinder Dinding
Tebal
(p.t.o)
Metoda Energi
UTS
Bagian aksisimetrik.
Tegangan meridional dan
sirkum ferensial. Jari-jari
lengkung
Tegangan tangensial,
tegangan radial dan
perpindahan radial. Bejana
komposite (dua bejana yng
disambung kerut)
Energi regangan. Teori
kedua lastigliano.
Perpindahan titik batang di
bawah beban. Beban
kosong. Soal statik tak
tentu
Lenturan
Aksisimetrik Pada
Bejana Silindris
Persamaan diferensial
lenturan aksisismetrik.
Solusi persamaan tersebut
Lenturan
Aksisimetrik Pada
Bejana Silindris
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
lingkaran akibat
momen puntir
Activity
K/P/R/X/U
Menentukan distribusi
tegangan pada dinding
bejana aksisimetrik
akibat tekanan internal
Menentukan distribusi
tegangan pada dinding
bejana dinding tebal
akibat tekanan internal
dan eksternal
Menentukan energi
regangan total dan
menentukan
perpindahan titik-titik
batang dibawah beban
dengan metode
lastigliano
Menentukan distribusi
tegangan akibat
tambahan momen
lentur tebal pada
bagian bejana transisi
dan bagaian bejana
yang dijepit
Semester:
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
1
Konstruksi dan Perancangan
Pilihan
Kuliah
MK Dasar Engineering
Optimasi Perancangan
Design Optimization
Konsep optimasi. Formulasi umum persoalan optimasi. Prosedur
iteratif dalam pemecahan pesoalan optimasi. Kondisi Kuhn Tucker
pada titik optimum. Optimasi tanpa kendala dari suatu fungsi dengan
satu variabel, termasuk beberapa metode pemecahannya. Optimasi
berkendala dari suatu fungsi dengan satu variabel. Optimasi tanpa
kendala suatu fungsi dengan banyak variabel. Optimasi berkendala
suatu fungsi dengan banyak variabel: Pemrograman linier. Metode tak
langsung: metode SUMT dan metode ALM. Metode Langsung pada
optimiasi dengan multi variabel. Optimasi Struktur.
Goals
Memberikan pengertian dan pemahaman tentang aspek optimasi dalam
Tujuan Instruksional
proses perancangan dan mampu menerapkannya dalam melakukan
Umum (TIU)
perancangan suatu produk.
Offered to (PS Peserta)
MS
Related Courses
Tidak ada
Outcomes yang Dipenuhi a, b, d, f, g, h, i, j
Isi Mata Kuliah
Mathematics & Basic Science =
20 %
Engineering Topics, including Engineering
60 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social Science)
0%
=
Advanced Level Studies in Engineering Science
20%
and Projects =
Percentages
Knowledge =
Sarana/ x
Papantulis/white board
Skill =
Media
x
LCD/OHP
Attitude =
x
Komputer (lab)
Activities (hours/week)
Course (kuliah) =
2
Courseware
Tutorial (Responsi)=
2
e-learning
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 458 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Topik
Sub Topik
Pengantar dan
formulasi umum
persoalan
optimasi
Strategi umum
solusi persoaalan
optimasi
perancangan
Optimasi satu
variabel tanpa
kendala: metode
pendekatan dan
metode golden
section
Optimasi satu
variabel dengan
kendala: metode
langsung dan
metode tak
langsung
Optimasi multi
variabel tanpa
kendala:metode
orde nol dan orde
satu
Metode langsung:
metode pendekatan
polynomial dan metode
golden section, metode
tak langsung: metode
fungsi penalty.
Berbagai kelas/orde
metode, metode orde nol
dan orde satu.
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa mengetahui
bidang aplikasi metode
optimasi perancangan dan
mampu membuat
formulasi persoalan
optimasi
Mahasiswa mengetahui
dan memahami prosedur
iterative penyelesaian
persoalan optimasi
Mahasiswa mengetahui
dan memahami
karakteristik metode
pendekatan dalam
penyelesaian persoalan
optimasi
Mahasiswa mengetahui
dan memahami perbedaan
antara metode langsung
dan metode tak langsung.
Activity
K/P/R/X/U
K
Mahasiswa mengetahui
dan memahami kelebihan
dan kekurangan dari
berbagai metode solusi
Mg #
Topik
Sub Topik
Optimasi multi
variabel tanpa
kendala: metode
orde satu
(lanjutan) dan
orde dua.
Penyekalaan
variabel, kriteria
konvergensi, studi
banding berbagai
metode yang telah
dijelaskan
Optimasi multi
variabel dengan
kendala:
pemrograman
linier
Primal-Dual
Problem dalam
pemrograman
linier
Metode tak
langsung dalam
kasus multi
variabel : Metode
SUMT
(Sequential
Unconstraint
Minimization
Techniques)
Metode tak
langsung dalam
Perbedaan metode
SUMT dan metode
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
persoalan optimasi tanpa
kendala multi variabel.
Activity
K/P/R/X/U
K
Mahasiswa mengetahui
dan memahami pentingnya
pemberian skala dan
penentuuan kriteria
konvergensi dalam
persoalan optimasi.
UTS
Mahasiswa mengetahui
dan memahami serta
mampu mengapikasikan
metode simplex dalam
optimasi perancangan
Mahasiswa mengetahui
dan memahami
karakteristik priml-dual
problem.
Mahasiswa memahami dan
mampu mengaplikasikan
metode SUMT dalam
optimasi perancangan
U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
kasus multi
variabel : Metode
ALM
(Augmented
Lagrangian
Method)
Metode langsung
dalam kasus multi
variabel : metode
acak, metode SLP,
metode center
Metode langsung
dalam kasus multi
variabel : metode
FD, metode GRG,
metode RFD
Optimasi struktur
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
metode ALM dalam
optimasi perancangan
Activity
K/P/R/X/U
K
Mahasiswa memahami dan
mampu mengaplikasikan
berbagai metode tak
langsung dalam optimasi
perancangan
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Course(s)
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hours/week)
Assessment/Penilaian
Semester:
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
1
Konstruksi dan Perancangan
Pilihan
Kuliah
MK Dasar Engineering
Pemilihan Material Dalam Perancangan Mesin
Materials Selection in Mechanical Design
Properti material untuk perancangan struktur dan elemen mesin.
Performans dan pemilihan material untuk perancangan teknik.
Perancangan, pemilihan dan kegagalan material. Pemilihan ferrous
materials. Pemilihan nonferrous material. Material inorganic: keramik
dan kaca. Material plastik. Studi kasus pemilihan material.
Agar mahasiswa memahami property berbagai material yang
didgunakan dalam perancangan dan mampu mengaplikasikan
pengetahuannya dalam proses perancangan.
MS
MS2130 Material Teknik
Prerequisite
a, b, c, d
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering Science
and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science
and Projects =
Knowledge =
Sarana/ x
Papantulis/white board
Skill =
Media
x
LCD/OHP
Attitude =
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
2
courseware
Tutorial (Responsi)=
2
e-learning
Lab Works (Prakt)=
Lainnya :
Others : .=
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others =
References/Bibliography
1.
Pat L. Mangonon, Principles of Material Selection for
Engineering Design, Prentice Hall, 1999.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
Korosi dan
pengendaliannya
Perancangan,
pemilihan dan
kegagalan
material
Pemilihan
ferrous
materials.
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Pemahaman terhadap
sifat-sifat material yang
harus diperhatikan
dalam proses
perancangan.
Pemahaman terhadap
fenomena korosi dan
aplikasinya dalam
proses perancangan.
Activity
K/P/R/X/U
K
Pemahaman terhadap
aspek pemilihan dan
kegagalan material
dalam proses
perancangan.
Pemahaman terhadap
klasifikasi, penandaan
dan spesifikasi baja..
Mg #
Topik
Sub Topik
--Pemilihan
ferrous
materials
(sambungan)
Pemilihan
nonferrous
material.
Material
inorganic:
keramik dan
kaca.
Material
plastik.
Studi kasus
pemilihan
material.
---
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
UTS
Pemahaman terhadap
pertimbangan yang
harus diperhatikan
dalam pemilihan
material besi dan baja
dalam proses
perancangan.
Pemahaman terhadap
material nonferrous dan
aspek pemilihannya
dalam proses
perancangan.
Pemahaman terhadap
material inorganik
U
K
Pemahaman terhadap
plastik dan turunannya
dan aspek
pemilihannya dalam
proses perancangan.
K,R
UAS
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
2
Konstruksi dan Perancangan Pilihan
Kuliah
Mata Kuliah Keahlian
Teori dan Metodologi Perancangan
Design Theory and Methodology
Membahas metodologi merancang produk baru dan produk inovatif
dengan pendekatan sistematik. Kegiatan merancang produk dimulai
dari ditemukannya kebutuhan akan produk, dilanjutkan fungsi yang
harus dipenuhi oleh produk, bagaimana fungsi-fungsi tersebut dapat
dipenuhi, konsep produk dan beberapa alternatifnya, pemilihan
alternatif dan optimasi, perancangan detail, perhitungan kekuatan,
sampai akhirnya pembuatan prototype.
Agar mahasiswa dapat menemukan produk baru atau produk inovatif
yang dapat memenuhi suatu kubutuhan.
MS
Tidak ada
Prerequisite
a, b, d, f, g, h, i, j
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science
and Projects =
Knowledge =
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
Media
x LCD/OHP
Attitude =
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
2
courseware
Tutorial
e-learning
(Responsi)=
Persyaratan dan
Spesifikasi
Produk
Persyaratan produk
survei. Spesifikasi
produk
Fungsi Produk
Solusi Sub-fungsi
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Membedakan arti produk
baru dan produk inovatif.
Fase-fase perancangan
sistematik yang sudah
universal
Survei untuk mengetahui
keinginan calon pengguna
akan produk baru.
Menyususn daftar keinginan
dan menyimpulkannnya
dalam persyaratan
spesifikasi yang bebas
prasangka
Menyatakan fungsi produk
yang dirinci dalam subfungsi. Struktur fungsi dan
fungsi blok
Menyusun varian-varian
Activity
K/P/R/X/U
Mg #
Topik
Sub Topik
fungi. Menyusun
kombinasi solusi subsub fungsi dalam
varian
Konsep produk.
Konsep produk terbaik
hasil evaluasi semua
konsep produk
Embodiment,
pemberian ototo pada
konsep produk yang
berupa kerangka
Gambar detail.
Gambar susunan.
Spesifikasi dan daftar
material
Konsep Produk
Embodiment dan
Perancangan
Produk
Perancangan
Detail dan
Perancangan
Dokumen
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
yang merupakan kombinasi
dari solusi-soluasi sub-subfungsi
Activity
K/P/R/X/U
Presentasi I
(grup)
Presentasi II
(grup)
Presentasi III
(grup)
Presentasi IV
(grup)
Pembuatan
(Prototipe)
Produk
Pembuatan
(Prototipe)
Produk
Pembuatan
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 468 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Mg #
Topik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
(Prototipe)
Produk
Pembuatan
(Prototipe)
Produk
Pembuatan
(Prototipe)
Produk
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
2
Konstruksi dan Perancangan
Pilihan
Kuliah
MK Dasar Engineering
Teori Kegagalan
Failure Theory
Mempelajari berbagai jenis kegagalan yang umum terjadi dalam
komponen seperti luluh, kegagalan patah lelah, kegagalan akibat patah
retak, akibat aus, akibat mulur, korosi, dsb.
Agar dalam merancang komponen mesin, mahasiswa dapat memahami
berbagai fenomena terjadinya kegagalan dan dapat melakukan
perancangan dengan lebih baik.
MS
1. MS2111 Mekanika Kekuatan Material
Prerequisite
2. MS2130 Material Teknik
Prerequisite
a, b, d, f, g, h, i, j
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advanced Level Studies in Engineering
Science and Projects =
Knowledge =
Sarana/ x Papantulis/white
board
Skill =
Media
x LCD/OHP
Attitude =
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
courseware
Tutorial
e-learning
(Responsi)=
Lab Works (Prakt)=
x Lainnya : OHP
Others :
.=
Assessment/Penilaian
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Others:
References/Bibliography
Dowling, N.E.,Mechanical Behaviour of Materials, Prentice Hall,
1999.
K.C. Juvinall, Stress, Strain and Strength Consideration in
Design,McGraw Hill, 1967
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
Kegagalan
luluh
Patah Lelah:
Pendekatan
tegangan
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
K
K
K
K
K
K
K
UTS
Mg #
Topik
Patah Lelah:
Pendekatan
regangan
Patah Retak
Sub Topik
Low cycle fatigue. Pengaruh
tegangan plastik pada patah lelah.
Uji lelah regangan. Kurva
N .
Pengaruh tegangan rata-rata dan
tegangan multiaksial. Kuat lelah.
Pembahasan pendahuluan. Brittle
fracture.
LEFM: konsep. Faktor
intensifikasi tegangan. Fracture
toughness. Uji crack.
Inisiasi crack. Perambatan crack
oleh beban fluktuasi amplitudo
konstan dan amplitudo variabel.
Perancangan struktur dan
komponen berdasarkan patah
lelah.
-
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
K
K
K
K
K
K
K
UAS
Percentages
Activities (hours/week)
Assessment/Penilaian
UAS =
Tugas =
Others:
References/Bibliography
Boothroyd, G., Dewhurst, P., Knight, W., Product Design for
Manufacturing and Assembly, Marcek Dekker, Inc., 1994.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
Topik
Introduction.
Selection of
materials and
processes.
Product design
for manual
assembly.
Sub Topik
What is design for manufacture and
assembly (dfma)? How does dfma
work? Reasons for not implementing
dfma. What are the advantages of
applying dfma? Typical dfma case
studies
General requirement for early materials
and process selection. Selection of
manufacturing processes. Process
capabilities. Selection of materials.
Primary process/material selection.
Systematic selection of processes and
materials.
General design guidelines for manual
assembly. Development of the
systematic dfa methodology. Assembly
efficiency. Classification system for
manual handling. Classification system
for manual insertion and fastening.
Tujuan
Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
Mg #
Topik
--Design of
machining.
Sub Topik
Effect of part symmetry on handling
time. Effect of part thickness and size
on handling time. Effect of weight on
handling time. Parts requiring two
hands for manipulation. Effects of
combinations of factors. Effect of
symmetry for parts that severely nest or
tangle and may require tweezers for
grasping and manipulation.
Effect of chamfer design on insertion
operations. Estimation of insertion
time. Avoiding jams during assembly.
Reducing disc-assembly problems.
Effects of obstructed access and
restricted vision on insertion of
threaded fasteners of various designs.
Effects of obstructed access and
restricted vision on pop riveting
operations.
Effects of holding down. Manual
assembly database and design data
sheets. Application of the dfa
methodology. Further design
guidelines. Large assemblies. Types of
manual assembly methods. Effect of
assembly layout on application times.
--Machine tools using single-point
cutting tools. Machines using
multipoint tools. Machines using
abrasive wheels.
Tujuan
Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
UTS
U
K
Mg #
Topik
Design for
manufacture and
computer aided
design
---
Sub Topik
Standardization. Choice of work
material. Shape of work material.
Machining basic component shapes.
Assembly of components. Accuracy
and surface finish. Summary of design
guidelines. Cost estimating for
machined components.
Dedicated dies and press working.
Press selection.
Turret press working. Press brake
operations. Design rules.
General considerations for linking cad
and dfma analysis. Geometric
representation schemes in cad systems.
Design process in a linked cad/dfma
environment. Extraction of dfma data
from cad system database. Expert
design and cost estimating procedures.
---
Tujuan
Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
K
K
K
K
K
K
UAS
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
3
Konstruksi dan Perancangan
Pilihan
Kuliah
MK Dasar Engineering
Perancangan Produk Baru dan Inovatif
New dan Innovative Product Design
Pendahuluan. Proses dan organisasi pengembangan produk.
Perencanaan produk. Identifikasi kebutuhan pelanggan. Spesifikasi
produk. Penyusunan konsep produk. Seleksi konsep produk. Pengujian
konsep produk. Arsitektur produk. Perancangan Industri. Pembuatan
prototipe.
Memberikan pengertian dan pemahaman tentang proses perancangan
dan pengembangan produk baru dan inovatif.
MS
MS6013 Teori & Metodologi Peranc
Prerequisite
a, b, d, f, g, h, i, j
Mathematics & Basic Science =
5%
Engineering Topics, including Engineering
85 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
0%
Science) =
Advanced Level Studies in Engineering
10%
Science and Projects =
Knowledge =
Sarana/ x Papantulis/white
board
Skill =
Media
x LCD/OHP
Attitude =
x Komputer (lab)
Course (kuliah) =
2
Courseware
Tutorial (Responsi)=
e-learning
Lab Works (Prakt)=
Lainnya ..
Others : Tugas.=
2
Assessment/Penilaian
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others: PR/Quiz =
Ya
References/Bibliography
Karl T. Ulrich dan Steven D. Eppinger: Product Design and
Development, McGraw-Hill, Int. Ed., 2000.
Charles Gevirtz: Developing New Product with TQM, McGraw-Hill,
1994.
David G. Ullman, The Mechanical Design Process, McGraw-Hill,
2003.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
Penyajian mata kuliah ini harus dilakukan secara interaktif untuk membuat peserta didik aktif
mengemukakan ide-ide baru dalam upaya menemukan produk baru dan inovatif.
Karakteristik pengembangan
produk yang sukses, durasi dan
biaya pengembangan produk,
tantangan pengembangan produk.
Proses dan
organisasi
pengemba
ngan
produk.
Perencanaa
n produk.
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Pengertian dan
pemahaman tentang
karakteristik, durasi,
biaya dan tantangan
proses pengembangan
produk baru.
Pemahaman proses dan
organisasi dari
pengembangan produk
Pemahaman tentang
langkah-langkah
perencanaan produk
Pemahaman tentang
langkah-langkah untuk
Identifikasi
kebutuhan
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
pelanggan
pelanggan.
Spesifikasi
produk
Penyusuna
n konsep
produk
Penyusuna
n konsep
produk
--Seleksi
konsep
produk
Seleksi
konsep
produk
Pengujian
konsep
produk.
Arsitektur
produk.
Arsitektur
produk.
Langkah-langkah penyusunan
konsep.
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
mengidentifikasi
kebutuhan pelanggan
Pemahaman dan latihan
menentukan spesifikasi
produk
Activity
K/P/R/X/U
K, R
K, R
UTS
Langkah-langkah dalam
pengujian konsep produk mulai
dari memilih populasi survei
sampai dengan merefleksikan
hasilnya.
Definisi arsitektur produk, tipetipe modularitas, variasi produk,
standarisasi komponen, langkahlangkah penetapan arsitektur
produk.
Langkah-langkah penetapan
arsitektur produk, pertimbangan
variasi dan rantai pemasok,
perencanaan platform, membuat
arsitektur chunk.
K, R
U
K, R
K, R
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Perancang
an Industri.
Pembuatan
prototipe.
---
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Pemahaman tentang
proses perancangan
industri
Activity
K/P/R/X/U
K
Pemahaman tentang
proses pembuatan
prototipe
UAS
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hours/week)
Assessment/Penilaian
Semester :
Genap
KBK/Bidang Keahlian:
Konstruksi dan Perancangan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Dasar Engineering
Perancangan Sistem Pipa
Piping System Design
Merancang berdasarkan kode; kode dan standard; ASME B31 dan
B31.3; pabrik yang sistem pipanya diatur oleh ASME B31.3; data-data
awal sebelum rute sistem pipa ditentukan; kondisi dan kriteria
perancangan fluida yang mengalir dalam pipa; komponen sistem pipa,
perancangan tekanan (pressure design), tegangan termal, analisis
fleksibilitas, tumpuan, pipa kategori M, pipa tekanan tinggi
Agar mahasiswa dapat melakukan perancangan sistem pipa dengan
kode dan standard; ASME B31 dan B31.3; pabrik yang sistem pipanya
diatur oleh ASME B31.3.
MS
1.MS5017 Konstruksi Sistem Pipa
Prerequisite/Corequisite
a, b, c, d, i, j
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering Science
and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science and
Projects =
Knowledge =
Sarana/ x
Papantulis/white board
Skill =
Media
x
LCD/OHP
Attitude =
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
courseware
Tutorial (Responsi)=
e-learning
Lab Works (Prakt)=
Lainnya :
Others : .=
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others:
References/Bibliography
1. ASME Code B31.3, Process Piping
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
Sub Topik
Pendahuluan dan
Sistem Pipa untuk
Fluida Katagori M
Fase-fase
Perancangan
Kondisi dan kriteria
ASME B31
Bab VIII Bagian 1
Perancangan Tekan
Komponen Sistem
Pipa untuk Fluida
Katagori M
Persyaratan
Komponen Sistem
Pipa untuk Fluida
Katagori M
Fleksibilitas dan
Tumpuaan
ASME B31.3
Bab VIII Bagian 2
Pemeriksaan dan
penggujian
ASME B31.3
Bab VIII Bagian 9
Pemeriksaan dan
ASME B31.3
ASME B31.3
Bab VIII Bab 1
ASME B31.3
Bab VIII Bagian 3
ASME B31.3
Bab VIII Bagian 5
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Definisi fluida katagori M .
Ruang lingkup Bab VIII dari
ASME B31.3.
Fase-fase perancangan
Kondisi dan kriteria
perancangan sistem untuk
fluida katagori M
Komponen sistem
pipa.Perancangan komponen
sistem pipa di mulai dari
menentukan tebal dinding
Mengetahui persyaratanpersyaratan yang harus di
penuhi untuk setiap komponen
sistem pipa
Fleksibilitas sistem pipa
logam. Macam dan peletakan
tumpuan
Mengetahui cara fabrikasi
komponen sistem pipa, seperti
las, pembentukan,
pembengkokan dll
Perakitan dan Pembangunan
Activity
K/P/R/X/U
K
K
K
K
Mg #
Topik
Pengujian
Sistem Pipa
Tekanan Tinggi
Kondisi dan
Kriteria
Perancangan
Sub Topik
Bab VIII Bagian 10
UTS
ASME B31.3
Bab IX
pendahuluan
ASME B31.3
Bab IX bagian 1
Perancangan Tekan
Komponen Sistem
Pipa Tekanan
Tinggi
Persyaratan
Komponen Sistem
Pipa Tekan Tinggi
ASME B31.3
Bab IX bagian 2
Fleksibilitas dan
Tumpuan
ASME B31.3
Bab IX bagian 5
Pabrikasi,
Perakitatan dan
Pemasangan
ASME B31.3
Bab IX bagian 9
Pemeriksaan dan
pengujian
ASME B31.3
Bab IX bagian 10
UAS
ASME B31.3
Bab IX bagian 3
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mengetahui berbagai macam
pemeriksaan dan pengujian
Ruang lingkup.
Batasan tekanan tinggi
Menentukan tekanan rancang
dan temperatur rancang.
Kriteria perancangan.
Tegangan yang diijinkan
Komponen-komponen sistem
pipa perancangan sistem pipa
tegangan tinggi, dimulai dari
menentukan tebal dinding pipa
Mengetahui persyaratanpersyaratan yang harus
dipenuhi komponen sistem
pipa tekanan tinggi
Fleksibilitas sistem pipa
tekanan tinggi. Pemelihan
macam dan peletakan
tumpuan
Mengetahui cara pabrikasi
berbagai komponen sistem
pipa tekanan tinggi, cara
perakitan dan pemasangannya
Mengetahui berbagai macam
pemeriksaan dan pengujian
Activity
K/P/R/X/U
U
K
K
K
U
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hours/week)
Semester :
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
Genap
Konstruksi dan Perancangan
Pilihan
Kuliah
MK Dasar Engineering
Perancangan Bejana Tekan Lanjut
Advanced Design of Pressure Vessel
Boiler and Pressure Vessel (BPV) Code, section VIII, Division 2 and
beban rancang; material bejana; tegangan yang diijinkan; tebal dinding
bejana silinder dan bejana bola, berdasarkan tekanan internal dan
tekanan eksternal; tebal dinding tutup setengah-bola, tutup
semielipsoidel, tutup kerucut dll; tebal tutup datar; lubang didinding;
flens; tumpuan bejana silinder vertikal; tumpuan pelana bejana silinder
horisontal; tegangan lokal/nosel; tegangan termal; bejana tekan las
Agar mahasiswa dapat melakukan perancangan bejana tekan sesuai
dengan Boiler and Pressure Vessel (BPV) Code, section VIII, Division
2.
MS
1. MS5018 Perancangan Bejana Tekan
Prerequisite/Corequisite
a, b, c, d, i, j
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering Science
and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science
and Projects =
Knowledge =
Sarana/ x
Papantulis/white board
Skill =
Media
x
LCD/OHP
Attitude =
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
courseware
Tutorial (Responsi)=
3
e-learning
Lab Works (Prakt)=
x
Lainnya : OHP
Others : .=
Assessment/Penilaian
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others:
References/Bibliography
ASME Pressure Vessel Code, Section VIII Division 2, 2001
Jawad, M.H. and J.R. Farr, Structural Analysis and Design of Process
Equipment, J. Wiley and Sons, 1989.
Megyesy, E.F., Pressure Vessel Handbook, Pressure Vessel
Publishing, Inc., 2001
Bednar, H.H., Pressure Vessel Design Handbook, Van Nostrand,
1981.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
Material Bejana
Fabrikasi
Bejana
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mengetahui
persyaratan umum dan
ruang lingkup division
-2
Merancang tebal
dinding bejana dan
dimensi lain untuk
bagian bagian bejana
seperti kepala bejana,
lubang bejana dll
Mengetahui material
yang dapat dipakai
untuk bejana tekanatau
bagian-bagiannya
Mendalami
persyaratanpersyaratan khusus
Activity
K/P/R/X/U
Mg #
Topik
Katup Pelepas
Tekanan
Berlebih
Sub Topik
khusus pembuatan bejana
tempa dan bejana berdinding
lapis
Proteksi terhadap tekanan
berlebih katup pengaman.
Pemeringkat kapasitas.
Konstruksi katup pengaman
Inspeksi
(pemeriksaaan)
dan Radiografi
Bejana
Pengujian
Bejana
Perancangan
Bejana Tekan
Menurut Section
VIII Division 3
Material Bejana
Fabrikasi
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
untuk berbagai cara
fabrikasi bejana
Activity
K/P/R/X/U
Cara menentukan
kapasitas katup
pengaman.
Pemeriksaan
pembuatan katup
pengaman dan
pemasangannya di
bejana
Mengetahui peraturan
kapasitas katup
pengamanan.
Pemeriksaan
pembuatan katup
pengaman dan
pemasangannya
Mengetahui cara-cara
dan alat pengujian yang
disyaratkan
Mengetahui ruang
lingkup dan beberapa
persyaratan di division3
Mengetahui material
yang dapat digunakan
untuk bejana tekan
menurut division-3 dan
cara-cara uji sifat-sifat
mekanis metal
Mendalami
Mg #
Topik
Bejana
Katup
Pengaman
Examinations
(Pemeriksaan)
Pengujian
Bejana
Tanda
Pemberian
Tanda (Stamp)
Sub Topik
Perlakuan panas hasil las.
Persyaratan fabrikasi bejana
dengan lapisan proteksi.
Bejana autofrettaged. Bejana
dengan dinding berlapis
Judul-judul sub-babnya sama
dengan bab 5, tapi isinya
berbeda
Prosedur pemeriksaan dan
kelayakan SDM. Persyaratan
pemeriksaan dan perbaikan
material. Pemeriksaan hasil las
dan kriteria penerimaan
Persyaratan pengujian. Uji Uji
kejut untuk bejan las. Uji
hodrostatik. Pressure test
gages dan transducers
Tanda dan cara pemberian
tanda
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
persyaratanpersyaratan khususu
untuk berbagai cara
fabrikasi bejana tekan
Activity
K/P/R/X/U
Deskripsi-nya sama
dengan bab 5, tapi
isinya berbeda
Mengetahui
persyaratan, prosedur,
cara dan alat yang
digunakan untuk
pemeriksaan hasil
fabrikasi bejana
Menegtahui cara-cara
dan alat pengujian yang
disyaratakan
Pemberian (stamp)
bejana yang telah
dikonstruksikan sesuai
ASME section VIII
division 3
UAS
Semester:
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
Konstruksi dan Perancangan
Pilihan
Kuliah
Mata Kuliah Keahlian
Metode Elemen Hingga Lanjut
Advanced Finite Element Method
Penurunan persamaan diferensial untuk berbagai jenis elemen untuk
berbagai jenis aplikasi
Pemahaman metode penyelesaian persoalan yang kompleks dengan
menggunakan persamaan diferensial; persamaan diferensial diturunkan
untuk berbagai jenis elemen yang mempunyai karakteristik masing
masing; peserta didik diharapkan mampu menggunakan metode ini untuk
menyelesaikan berbagai persoalan statika, dinamika, aliran fluida,
perpindahan panas dan lainnya dengan tingkat akurasi yang tinggi
Offered to (PS Peserta)
Dept/PS: Teknik Mesin/Teknik
Fak: Teknologi Industri/
ITB
Industri/Teknik Material/Teknik Teknik Sipil &
Fisika/Teknik
Perencanaan/Matematika
Penerbangan/Teknik
& Ilmu Pengetahuan
Sipil/Matematika
Alam
Related Courses
1. MS5019 Metode Elemen Hingga
Prerequisite/corequisite
3. MS2213 Dinamika Teknik
Prerequisite
4. MS3245 Perpindahan Panas II
Prerequisite
Outcomes yang Dipenuhi a, b, c, d
Isi Mata Kuliah
Mathematics & Basic Science =
20 %
Engineering Topics, including Engineering
20 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social Science) 10 %
=
Advance Level Studies in Engineering Science
50 %
and Projects =
Percentages
Knowledge =
50 %
Sarana/ x Papantulis/white
board
Skill =
30 %
Media
x LCD/Infocus
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 488 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Attitude =
20 %
x Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
3
e-learning
Lab Works (Prakt)=
Lainnya ..
Others :belajar mandiri.= 3
Assessment/Penilaian
UTS =
30 %
UAS =
40 %
Tugas =
30 %
Others:
%
References/Bibliography
D.W.Pepper and J.C.Heinrich, The Finite Element Method, Hemisphere
Publishing Corporation, Washington DC, 1992
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Penyajian mata kuliah ini harus dilakukan secara interaktif untuk membuat peserta didik aktif
melakukan perhitungan dan penurunan rumus/persamaan; diperlukan tingkat ketelitian yang cukup
tinggi karena banyaknya persamaan dan variabel yang harus ditangani; diperlukan pula pemahaman
korelasi antara fenomena matematis dengan fenomena fisik persoalan yang ada sehingga manfaat mata
kuliah ini dapat dikenali.
Activities (hours/week)
Metode penurunan
persamaan diferensial
Metode
Weighted
Residuals &
pendekatan
Galerkin
Metode
weighted
residuals &
pendekatan
Galerkin
(lanjutan)
Metode Elemen
Hingga Satu
Dimensi
Pembentukan
persamaan
Metode Elemen
Hingga Satu
Dimensi
(lanjutan)
Elemen Segitiga
Dua Dimensi
Elemen Segitiga
Dua Dimensi
Elemen
Aplikasi persamaan
dalam pemecahan
masalah
Pembentukan
persamaan elemen
satu dimensi
Pembentukan
persamaan elemen
segitiga dua dimensi
Aplikasi elemen
segitiga dua dimensi
dalam pemecahan
masalah
Pembentukan
Activity
K/P/R/X/U
K
K,R
K,R
K
K,R
U
K
Mg #
Topik
Quadrilateral
Dua Dimensi
Elemen
Quadrilateral
Dua Dimensi
(lanjutan)
Elemen
isoparametrik
dua dimensi
Elemen
isoparametrik
dua dimensi
(lanjutan)
Elemen tiga
dimensi
Elemen tiga
dimensi
(lanjutan)
Aplikasi
tambahan
-
Sub Topik
persamaan elemen
quadrilateral dua
dimensi
Aplikasi elemen
quadrilateral dua
dimensi dalam
pemecahan masalah
Pembentukan
persamaan elemen
isoparametrik dua
dimensi
Aplikasi elemen
isoparametrik dua
dimensi dalam
pemecahan masalah
Pembentukan
persamaan elemen
tiga dimensi
Aplikasi elemen tiga
dimensi dalam
pemecahan masalah
Elastisitas 2 dimensi;
aliran potensial;
pelumasan; aliran
fluida; aliran panas
-
Activity
K/P/R/X/U
K,R
K,R
K
K,R
K,R
Kredit :
3 SKS
Jenis Kegiatan
Kelompok Kuliah
Nama Mata Kuliah
Course Title
Short Description
Silabus Ringkas
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to(PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
2
KBK/Bidang Keahlian:
Teknik Sistem Produksi/
Teknik Produksi Pemesinan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Keahlian
Mesin Perkakas CNC
CNC Machine Tools
Pada kuliah ini, akan diberikan pemahaman mengenai mesin perkakas CNC,
sistem kontrol CNC dan komponen-komponennya, berbagai komponen mesin
perkakas CNC seperti ATC & APC. Pembahasan lebih lanjut mengenai
pengembangan mesin perkakas CNC dalam bentuk FMC, FMS dan CIM.
Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat mengenal, mengerti dan
memahami konstruksi dari mesin perkakas CNC, sistem kontrolnya serta
bentuk pengembangan lebih lanjut dari mesin perkakas CNC dalam bentuk
FMC, FMS dan CIM.
MS
1. MS3201 Mekatronika II
Prerequisite
2. MS4221 Mesin Perkakas
Prerequisite
a,b,c,d,e,f,g
Mathematics & Basic Science =
30 %
Engineering Topics, including Engineering
70 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
0%
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
0%
and Projects =
Knowledge =
70 %
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
20 %
Media
x LCD/Infocus
Attitude =
10 %
x Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
x Courseware
Tutorial (Responsi)=
1
e-learning
Lab Works (Prakt)=
0
x Lainnya: Mesin CNC
Others :.=
0
UTS =
40 %
UAS =
30 %
Tugas =
20 %
Others:
%
References/Bibliography 1.
Yoram Koren, Computer Control Manufacturing Systems, McGrawHill Book Company.1984
2.
U. Remhold, B.O. Nanji, A. Storr, Computer Integrated
Manufacturing and Engineering, McGraw-Hill. 1993
3.
John H. Powers Jr, Computer Automated Manufacturing, McGraw-Hill
International Editions. 1987
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Kuliah ini merupakan pemahaman lebih lanjut dari kuliah mesin perkakas dalam bentuk mesin perkakas
CNC, konstruksi serta sistem kontrolnya, termasuk komponen-komponen lainnya .
Kuliah ini bertujuan pula untuk mengenalkan pengembangan lebih lanjut mesin CNC dalam bentuk FMC
dan FMS..
Assessment/Penilaian
Topik
Sub Topik
Konfigurasi Mesin
Perkakas CNC
Bagian-bagian utama,
keunggulan dan
kelemahan mesin
perkakas CNC.
Konstruksi mekanik
mesin perkakas CNC
Konstruksi mekanik
mesin perkakas CNC
Peningkatan
produktivitas mesin
perkakas CNC melalui
perbaikan komponen
mekanik
Konstruksi sistem
kontrol CNC
Konfigurasi Umum
sistem kontrol dan
komponen utamanya
Konstruksi sistem
kontrol CNC
Servo/Axis controller
Programming CNC
Metoda programming
dan berbagai bahasa
pemrograman CNC
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa mengenal bagianbagian utama dari mesin
perkakas CNC, berbagai
komponennya, keunggulan
dan kelemahan mesin
perkakas tersebut.
Mahasiswa memahami
perubahan konstruksi
berbagai komponen mesin
perkakas CNC yang
mengakibatkan peningkatan
kualitas produk.
Mahasiswa memahami
perubahan konstruksi
berbagai komponen mesin
perkakas CNC yang
mengakibatkan peningkatan
produktivitas produksinya.
Mahasiswa mengenal dan
memahami konfigurasi umum
dan komponen utama sistem
kontrol CNC seperti MCU,
DPU dan ACU.
Mahasiswa mengenal dan
memahami rancangan dan
komponen servo/axis
controller CNC.
Mahasiswa mengenal dan
memahami berbagai metoda
pemrograman CNC serta
berbagai bahasa
Activity
K/P/R/X/U
K
K,P
K,P
K,P
K,P
Mg #
Topik
Sub Topik
Interpolator
UTS
Interpolator
Perkembangan material
pahat dann kecepatan
potong, perbaikan
konstruksi mekanik
Adaptive Control
Adaptive Control by
Constraint
Adaptive Control
Adaptive Control by
Optimization
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
pemrograman CNC termasuk
G-Code programming.
Mahasiswa mengenal dan
memahami metoda interpolasi
yang digunakan dalam
melakukan sinkronisasi
gerakan sumbu secara
serentak.
Activity
K/P/R/X/U
K,P
U
Mahasiswa mengenal dan
memahami pengembangan
lebih lanjut dari metoda
interpolasi.
Mahasiswa mengenal dan
memahami pengembangan
material pahat dan kecepatan
potong serta perbaikan
berbagai konstruksi mekanik
untuk kecepatan dan putaran
tinggi.
Mahasiswa mengenal dan
memahami pengembangan
sistem kontrol yang
diperlukan untuk mengatur
kecepatan gerakan pahat dan
meja yang tinggi.
Mahasiswa mengenal dan
memahami peningkatan
produktivitas mesin perkakas
CNC dalam bentuk ACC.
Mahasiswa mengenal dan
memahami peningkatan
produktivitas mesin perkakas
K,P
K,P
K,P
K,P
Mg #
Topik
Sub Topik
FMC
Flexible Manufacturing
Cell
FMC
Flexible Manufacturing
Cell
UAS
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
CNC dalam bentuk ACO.
Mahasiswa mengenal dan
memahami peningkatan lebih
lanjut produktivitas mesin
perkakas CNC dalam bentuk
FMC.
Mahasiswa mengenal dan
memahami peningkatan lebih
lanjut produktivitas mesin
perkakas CNC dalam bentuk
FMS, dan Automated Factory.
Activity
K/P/R/X/U
K,P
Percentages
Activities (hours/week)
Assessment/Penilaian
Semester:
1
KBK/Bidang Keahlian:
Teknik Produksi Pemesinan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Keahlian
Mekatronika Lanjut
Advanced Mechatronics
Pada kuliah ini, akan diberikan pengenalan mengenai berbagai bentuk
pemakaian mikrokontroler terutama dalam bentuk mekanik cerdas.
Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat mengenal, mengerti dan
memahami perangkat mekanik cerdas, komponen-komponennya, baik sensor
dan aktuator serta algorithma kontrolnya.
MS
1. MS3201 Mekatronika II
Prerequisite
2. MS3200 Pengantar Sistem Kontrol
Prerequisite
Mathematics & Basic Science =
30 %
Engineering Topics, including Engineering
70 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
0%
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
0%
and Projects =
Knowledge =
60 %
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
30 %
Media
LCD/Infocus
Attitude =
10 %
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
2
Courseware
Tutorial (Responsi)=
1
e-learning
Lab Works (Prakt)=
2
Lainnya ..
Others :.=
0
UTS =
0%
UAS =
40 %
Tugas =
60 %
Others:
References/Bibliography 1. Muljowidodo K. & Indra Djodikusumo, Mekatronika, ITB, 1990
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Kuliah ini merupakan pemahaman pemakaian mikrokontroler serta komponen lain yang dapat diterapkan
dalam berbagai bentuk mekanisme cerdas.
Kuliah ini bertujuan untuk mengarahkan mahasiswa agar mampu merancang serta membuat berbagai
bentuk mekanisme cerdas.
Uraian Rinci Materi Kuliah
Mg #
Topik
Sub Topik
Pengenalan sistem
mekanik cerdas
Algoritma Cerdas
Algoritma Cerdas
Microcontroller
Microcontroller
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa mengenal
prinsip dasar dari sistem
mekanik cerdas serta
komponen-komponen
utamanya
Mahasiswa mengenal
beberapa jenis algoritma
dasar yang digunakan dalam
membangun kecerdasan
buatan
Mahasiswa mengenal dan
memahami beberapa jenis
algoritma yang digunakan
dalam membangun
kecerdasan buatan
Mahasiswa mengenal
perangka kontrol dalam
bentuk microcontroller
Admel
Mahasiswa mengenal dan
memahami beberapa
rangkaian penunjang dan
interface untuk melengkapi
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Pemrograman
Microcontroller
Pemrograman bahasa
Assembler pada
microcontroller Admel
Pemrograman
Microcontroller
Pemrograman bahasa C
pada microcontroller Admel
Sensor Cerdas
Sensor Cerdas
Voice Recognition
Sensor Cerdas
Aktuator Cerdas
Perangkat mekanik
cerdas
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
microcontroller Admel
Mahasiswa mengenal dan
memahami pemrograman
dalam bahasa assembler
untuk microcontroller
Admel
Mahasiswa mengenal dan
memahami pemrograman
dalam bahasa C untuk
microcontroller Admel
Mahasiswa mengenal dan
memahami prinsip kerja
serta rancangan dasar dari
suatu sensor cerdas
Mahasiswa mengenal dan
memahami prinsip kerja
serta rancangan dasar dari
modul voice recognition
Mahasiswa mengenal dan
memahami prinsip kerja
serta rancangan dasar dari
modul robot vision dan
image processing
Mahasiswa mengenal dan
memahami prinsip kerja
serta rancangan dasar dari
suatu aktuator cerdas
Mahasiswa mengenal dan
memahami prinsip kerja
serta rancangan dasar dari
sistem navigasi dari suatu
mobile robot
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Perangkat mekanik
cerdas
Autonomous/Guided
System
Pemberian tugas
perangkat mekanik
cerdas
Pemberian Tugas
UAS
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa mengenal dan
memahami prinsip kerja
serta rancangan dasar dari
suatu sistem yang bergerak
secara autonomous atau
guided.
Pemberian tugas sehingga
mahasiswa dapat lebih
memahami materi
perkuliahan diatas secara
lebih mendalam
Activity
K/P/R/X/U
K
Keterangan :
Tugas diberikan pada akhir perkuliahan dan merupakan pelengkap penilaian selain UTS dan UAS.
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to(PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hours/week)
Semester :
KBK/Bidang Keahlian:
Teknik Produksi Pemesinan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Keahlian
Robotika Lanjut
Advanced Robotics
Manipulasi obyek; kinematik, dinamik,gaya gesek kontak dan mode impak,
strategi urutan langkah penyelesaian.
Mobile robot; komponen dan perancangan mobile robot, penentuan letak dan
perencanaan, arsitektur piranti lunak kendali
Memberikan pengertian kepada mahasiswa tentang teknik untuk melakukan
manipulasi suatu obyek dengan robot, model kontak yang dapat terjadi antara
robot dengan lingkungan serta teknik pengendalian mobile robot.
MS
1. MS3200 Pengantar Sistem Kontrol
Prerequisite
2. MS5070 Robotika
Prerequisite
4. MS3201 Mekatronika II
Prerequisite
Mathematics & Basic Science =
40 %
Engineering Topics, including Engineering
50 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
0%
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
10%
and Projects =
Knowledge =
%
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
%
Media
LCD/Infocus
Attitude =
%
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
0
e-learning
Lab Works (Prakt)=
1
Lainnya ..
Others :.=
0
Assessment/Penilaian
UTS =
30 %
UAS =
40 %
Tugas =
30 %
Others:
%
References/Bibliography 1.
Schilling R.J.Fundamentals of Robotics, Analysis &
Control,Prentice-Hall, Inc., 1990.
2.
Lewis, Abdallah, Dawson,Control of Robot Manipulators,
Macmillan Pub. Co., 1993.
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Sub Topik
Kontrol gaya
Model lingkungan
Dinamik lingkungan,
gaya gesek, mode impak
Holonomic constraint
Identifikasi orientasi
permukaan kontak
Sensor gaya dan matriks
pengolahan data
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa memahami
arsitektur kontrol gaya secara
hybrid dan impedansi.
Mahasiswa mengerti
pemodelan dinamik
lingkungan meliputi
kekakuan, gaya gesek, serta
model kontak impak.
Mahasiswa mengerti model
dinamik kontak antara
manipulator dengan
lingkungan
Mahasiswa mengerti prosedur
identifikasi orientasi
permukaan kontak.
Mahasiswa mengerti sensor
gaya dan matriks pengolahan
data.
Activity
K/P/R/X/U
K
K
K
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Perakitan
Perangkat Keras
Mobile Robot
Konstruksi Mobile
Robot. Perangkat
penggerak dan Kontrol
Sensor
Sensor Visual
Sensor Visual
Algorithma pengolahan
sinyal visual.
Penentuan letak
Pemetaan lingkungan.
Perencanaan lintasan
Penghindaran rintangan.
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa mengerti strategi
dalam melakukan perakitan
Mahasiswa mengerti strategi
untuk mengimplementasikan
kontrol gaya pada robot
industri.
UTS
Mahasiswa mengerti
konstruksi, perangkat
penggerak dan kontrol mobile
robot
Mahasiswa mengerti sensorsensor untuk mendeteksi
posisi dan orientasi mobile
robot
Mahasiswa mengerti sensor
visual yang digunakan untuk
mengkontrol gerak mobile
robot
Mahasiswa mengerti
algorithma untuk mengolah
sinyal dari sensor visual.
Mahasiswa mengerti cara
melakukan pemetaan
berdasarkan informasi dari
sensor.
Mahasiswa mengerti cara
untuk membangkitan lintasan
dan menghindari rintangan.
Mahasiswa mengerti arsitektur
piranti lunak untuk
mengontrol mobile robot.
UAS
Activity
K/P/R/X/U
K
K
U
K
K
K
K
K
U
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
2
KBK/Bidang Keahlian:
Teknik Produksi Pemesinan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Keahlian
Otomatisi Perangkat Industri
Automation of Industrial Equipment
Pada kuliah ini, akan diberikan pemahaman mengenai klasifikasi perangkat
industri serta kemungkinan diterapkannya otomasi pada perangkat tersebut.
Diuraikan pula berbagai jenis komponen otomasi dalam bentuk sensor,
aktuator serta sistem kendali khususnya PLC.
Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat memahami berbagai bentuk
dan klasifikasi perangkat industri serta mampu merancang sistem otomasi
yang diterapkan pada berbagai perangkat industri.
MS
1. MS3200 Mekatronika II
Prerequisite
2. MS3100 Pengukuran Teknik
Prerequisite
3. MS4221Mesin Perkakas
Prerequisite
a,b,c,d,e,f,g
Mathematics & Basic Science =
10 %
Engineering Topics, including Engineering
70 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
0%
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
20%
and Projects =
Knowledge =
60 %
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
30 %
Media
x LCD/Infocus
Attitude =
10 %
x Komputer (lab)
Course (kuliah) =
2
x Courseware
Tutorial (Responsi)=
1
e-learning
Lab Works (Prakt)=
2
x Lainnya : Mesin NC
Others :.=
0
Assessment/Penilaian
UTS =
30 %
UAS =
30 %
Tugas =
40 %
Others:
References/Bibliography 1. Mikell P. Groover, Automation, Production System and Computer Aided
Manufacturing, Prentice Hall.1987
2. Ian Warnock, Programmable Controllers, Prentice Hall. 1988
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Penyampaian ditekankan pada penyusunan persamaan gerak sistem berdasarkan model, diagram benda
bebas dan penerapan Hukum Newton. Penyelesaian solusi ditekankan pada proses penyelesaian model
matematik secara cermat berdasar prosedur matematik yang benar.
Topics
Sub Topick
Klasifikasi industri
Klasifikasi Perangkat
Industri
Metoda Otomasi
Berbagai metoda
penerapan otomasi pada
perangkat industri
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa mengenal
berbagai jenis industri dan
klasifikasinya.
Mahasiswa mengenal
berbagai jenis perangkat
industri dan klasifikasi
perangkat menurut fungsinya.
Mahasiswa mengenal
berbagai jenis perangkat
industri dan klasifikasi
perangkat tersebut menurut
fungsinya
Mahasiswa mengenal dan
memahami berbagai jenis
sistem kontrol perangkat
industri, seperti
mikroprosesor based, PC dan
Activity
K/P/R/X/U
K
K,P
K,P
Mg #
Topics
Sub Topick
PLC
Input-Output PLC
Pemrograman PLC
Metoda perancangan
otomasi
Analisis komponen
mekanik perangkat
industri
Metoda perancangan
otomasi
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
PLC based
Mahasiswa mengenal dan
memahami berbagai jenis
PLC ( Programmable Logic
Controller ) dan komponen
utamanya
Mahasiswa mengenal
berbagai jenis input dan
output PLC termasuk
rangkaian dan spesifikasinya
Mahasiswa memahami
beberapa metoda dan bahasa
pemrograman PLC seperti
Ladder Diagram dan
Mneumonic
Mahasiswa memahami
beberapa metoda perancangan
dan analisis komponen
mekanik termasuk jenis dan
kinematika komponen
mekanik untuk tujuan
otomasi
Mahasiswa memahami
beberapa metoda perancangan
dan analisis sistem kontrol
termasuk jenis algoritma serta
komponen sistem kontrol
yang digunakan untuki tujuan
otomasi.
Mahasiswa mengenal
beberapa contoh kasus
otomasi sederhana perangkat
Activity
K/P/R/X/U
K,P
K,P
K,P
Mg #
Topics
Sub Topick
pemberian Tugas
Sistem komunikasi
sistem kontrol
Sistem Kontrol
bertingkat dan sistem
jaringan
SCADA, program
pengolah dan penyaji
data
Program SCADA,
program pengolah dan
penyaji data pada Master
Controller
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
industri dan melakukan
praktek perancangan otomasi
perangkat industri dalam
bentuk Tugas 1.
Mahasiswa mengenal dan
memahami sistem
komunikasi yang digunakan
baik antar I/O dengan unit
kontrol maupun antar unit
kontrol
Mahasiswa mengenal dan
memahami sistem
komunikasi bertingkat serta
sistem jaringan yang
digunakan antar unit kontrol
diatas (Master) maupun
dibawah (Slave).
Mahasiswa mengenal dan
memahami beberapa jenis
program SCADA yang
digunakan sebagai sarana
komunikasi Man Machine
Interface.
Mahasiswa mengenal
beberapa contoh kasus
otomasi perangkat industri
dan melakukan praktek
perancangan otomasi
perangkat industri dalam
bentuk Tugas 2.
UAS
Activity
K/P/R/X/U
Semester :
2
KBK/Bidang Keahlian:
Teknik Produksi Pemesinan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Keahlian
CAD/CAM
Computer Aided Design/Computer Aided Manufacturing
Pemodelan Geometri; Standarisasi Data Produk; Program Aplikasi CAD dan
Perangkat Keras; Penciptaan CL Data (CL Data Creation); Post Processing ;
Verifikasi Program NC; Program Komunikasi PC dengan CNC; Distributed
Numerical Control; CAD/CAM dalam lingkungan CIM (Computer Integrated
Manufacturing);
Goals
Memahami beberapa contoh model geometri (model 2 D, model 3 D
Tujuan Instruksional
Wireframe, model 3D Solid).
Umum (TIU)
Memahami beberapa contoh standar data produk (IGES, PDES, STEP).
Mengenal beberapa system CAD yang tersedia di pasar, misalnya Uni
Graphic, Pro/Engineer, Catia dan Perangkat Keras yang digunakan,
Memahami Cutter Location Data (CL Data),
Memahami proses Post Processing,
Mengenal modul-modul Verifikasi Program NC,
Mengenal Teknik Komunikasi (RS-232, Ethernet, dsb.) untuk Transfer
Program,
Memahami Fungsi-Fungsi DNC,
Memahami Fungsi CAD/CAM dan Interface dengan Program Aplikasi lainnya
dalam lingkungan CIM.
Offered to(PS Peserta)
MS
Related Courses
1. MS3121 Proses Manufaktur II
Prerequisite
2. MS4120 Proses Pemesinan
Prerequisite
Outcomes yang Dipenuhi a, b
Isi Mata Kuliah
Mathematics & Basic Science =
5%
Engineering Topics, including Engineering
70 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
0%
Science) =
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 510 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mengetahui representasi
obyek dalam model geometri
Mengetahui berbagai jenis
standar file gambar
Mengetahui beberapa jenis
system CAD/CAM
Activity
K/P/R/X/
U
K
K
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Program Aplikasi
CAD/CAM
Modul-modul dalam
program aplikasi
CAD/CAM
Teknik menciptakan
(creating) CL Data
UAS
Activity
K/P/R/X/
U
K
K
K
K
K
K
K
K
K + Demo
K + Demo
K + Demo
K + Demo
U
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Semester:
1
KBK/Bidang Keahlian:
Material
Sifat:
Pilihan
Kuliah
Mata Kuliah Keahlian
Material teknik Lanjut
Advanced Engineering Materials
Pendahuluan, Struktur logam murni: ikatan kimia, struktur kristal; Dasardasar paduan logam: Struktur larutan padat; jenis-jenis larutan padat, aturan
HR; ketidak sempurnaan kristal, dasar-dasar teori dislokasi, indeks miller
dan dasar-dasar difraktometri. Struktur senyawa intermetallik dan karbida.
Diagram fasa: jenis-jenis diagram fasa, metoda pembuatan diagram fasa,
difusi (teori makro dan mikroskopik); pembekuan, dasa-dasar struktur mikro
dan kaitannya dengan sifat mekanik, metoda-metoda memunculkan struktur
mikro (Teknik Metalografi). Diagram Fasa Fe-C: baja karbon dan besi cor;
transformasi tidak seimbang dan dasar-dasar perlakuan panas. Mekanismemekanisme penguatan logam: keras regang dan efek deformasi plastic,
transformasi martensitik, disperse dan presipitasi, fasa kedua, larutan padat
dan penghalusan butir. Berbagai jenis material teknik: baja paduan, baja
tahan karat, baja perkakas, logam-logam non-ferro, logam-logam ringan,
paduan tahan temperature tinggi, material cryogenic, material tahan korosi
dsb. Plastik, keramik dan komposit. Pengenalan standard dan spesifikasi
logam dan paduannya berdasarkan ASTM, AISI-SAE; DIN dan JIS.
Mahasiswa mampu memahami jenis-jenis material teknik beserta sifatsifatnya, penggunaan dan cara-cara mengevaluasinya. Memahami latar
belakang sifat-sifat material serta cara-cara memperbaiki sifat. Memahami
penggunaan diagram fasa, menganalisis proses pembekuan, struktur mikro dan
kaitannya dengan sifat material. Memahami penggunaan standar-standar dan
spesifikasi material.
MS, MT, TI, SI
1. MS2232 Struktur dan Sifat Material
Prerequisite
2. MS3221 Proses Manufaktur II
Prerequisite
a, b, c, d, e, f, g, h, i, j
Mathematics & Basic Science =
20 %
Percentages
Activities (hours/week)
Assessment/Penilaian
UTS =
40 %
UAS =
40 %
Praktikum =
10 %
Presensi =
10 %
References/Bibliography 1. Callister, Material Science and Engineering; An Introduction, John Willey
& Sons, 1991
2. Cahn and Haasen, Physical Metallurgy, North Holland Publishing, 1983
3. Moniz, Metallurgy, 2nd Edition, American Technical Publisher, Inc, 1994
4. Budinski, Engineering Materials, 4th Edition, Prentice-Hall, 1992
5 Aneka referensi untuk standar material seperti ASTM, AISI-SAE, DIN, JIS
dan SNI
6. ASM Handbook, Vol. I: Materials, Metals Park Ohio.
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Berikan contoh-contoh mutakhir tentang lingkup penggunaan material dalam praktek melalui ilustrasi yang
relevan.
Uraian rinci mata kuliah:
Mg
Topik
Sub Topik
Pendahuluan
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Memahami posisi material
dalam lingkup teknik,
klasifikasi dan kaitan sifat
dengan penggunaan di
lapangan
Memahami latar belakang
sifat material dikaitkan
dengan struktur atom,
ikatan kimia dan cacat
kristal. Memahami bentukbentuk sel satuan
Aktivitas
K
Mg
Topik
Sub Topik
kekuatan dan deformasi
plastic
Index Miller, dasar-dasar
difraktometri, paduan,
struktur larutan padat dan
senyawa (intermetalik dan
karbida); aturan HR,
Diagram fasa danmetodametoda membuat diagram
fasa
Diagram fasa biner, terner.
Jenis-jenis diagram fasa
biner dan proses
pembekuan
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Aktivitas
Memahami pengindeksan
system sel satuan,
penerapannya dalam teori
difraktometri, pemaduan:
Larutan padat dan
senyawa, pengenalan
diagram fasa dan cara-cara
membuat diagram fasa.
Memahami berbagai jenis
diagram fasa; cara
menggunakan diagram
fasa jenis pertama dalam
proses pembekuan,
memahami pengintian;
mekanisme transfomasi
fasa dan pengertian
struktur mikro serta
kaitannya dengan sifat
mekanik
Mg
Topik
Sub Topik
5.
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Memahami tentang
pengertian jenis fasa,
bentuk dan ukuran butir
serta kaitannya dengan
sifat mekanik. Memahami
pengaruh laju pendinginan
terhadap proses dan
mekanisme pembekuan
serta cara-cara
mengatasinya.
Aktivitas
Memahami bentuk ,
pengertian, penggunaan
diagram fasa jenis kedua
yang mengandung reaksi
fasa eutektik, cara
menggunakan dalam
proses pembekuan untuk
berbagai komposisi yang
menghasilkan struktur
berfasa tunggal dan ganda
serta fasa eutektik.
Memahami bentuk
diagram fasa yang
mengandung reaksi fasa
peritektik, perbedaan
eutektik dan peritektik,
contoh penggunaan untuk
berbnagai komposisi,
Memahami diagram fasa
Mg
Topik
Sub Topik
Diagram fasa jenis ketiga
dan contoh paduan logam .
8
9
UTS
Superposisi beberapa jenis
diagram fasa dan diagram
fasa Fe-C
10
Lanjutan pembahasan
tentang penggunaan
diagram fasa untuk baja
karbon dan besi cor;
penentuan kadar C dari
struktur mikro (metalografi
kuantitatif)
11
Besi cor
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
yang mengandung
senyawa serta bentuk
diagram fasa jenis ketiga
Memahami anomaly yang
ada pada diagram fasa
termasuk yang berupa
gabungan dari berbagai
jenis diagram fasa.
Memahami diagram fasa
Fe-C; jenis-jenis fasa;
Janis-jenis reaksi fasa; cara
penggunaan diagram fasa
Fe-C untuk baja karbon;
transformasi austenit ke
perlit; jenis-jenis baja
karbon ditinjau dari aspek
kandungan C.
Memahami penggunaan
diagram fasa Fe-C untuk
melihat dan mempelajari
struktur mikro baja dan
besi cor; serta menentukan
kadar C untuk suatu
struktur mikro yang
dimiliki oleh baja.
Memahami berbagai jenis
besi cor; bentuk grafit dan
kaitannya dengan standar
ASTM. Jenis-jenis besi cor
yang lain
Aktivitas
U
K+P
K+P
K+P
Mg
Topik
12
Transformasi-transformasi
tidak seimbang
13
Mekanisme-mekanisme
penguatan logam
14
15
16
UAS
Sub Topik
jenis yang lain
Pengaruh laju pendinginan
pada proses solidifikasi baja
karbon, dasar-dasar
perlakuan panas; pengertian
anil, normal; quench dan
temper
Keras regang, transformasi
martensitik, presipitasi dan
disperse; larutan padat dan
senyawa; penghalusan butir
(TMT atau TCP)
Baja paduan; baja perkakas;
baja tahan karat; tahan
korosi; logam non-ferro;
logam ringan; material
cryogenic dsb
Plastik:thermoset dan
thermoplastic; pengertian
cure, keramik dan
komposit: GFRP, CFRP;
Kevlar. Pengenalan standar
material: menurut ASTM,
AISI-SAE; JIS; DIN dan
SNI
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Aktivitas
K+P
Semester:
1
KBK/Bidang Keahlian:
Material
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Dasar Engineering/Mata kuliah Keahlian
Metalurgi Proses Produksi
Metallurgy of Production Processes
Pendahuluan, Tinjauan umum tentang jenis-jenis proses manufaktur:
pengecoran dan metalurgi serbuk, pemesinan, pembentukan, penyambungan
dan proses-proses pengubahan sifat material. Pengaruh parameter proses
manufaktur terhadap sifat material, efek laju pendinginan dalam proses
pembekuan; pengaruh ukuran geram terhadap deformasi pada produk hasil
pemesinan; fenomena metalurgi dalam proses pembentukan (baik panas
maupun dingin), TCP, TMT. Fenomena metalurgi pada proses penyambungan,
fenomena metalurgi pada proses-proses pengubahan sifat. Studi kasus
Goals
Memahami tentang fenomena metalurgi yang timbul sebagai akibat proses
Tujuan Instruksional
manufaktur; mengenal cara-cara memperkecil atau menghilangkan efek
Umum (TIU)
fenomena tersebut dan memahami cacat atau defisiensi yang diakibatkan oleh
proses manufaktur
Offered to (PS Peserta)
MS, MT, TI, SI
Related Courses
1. MS2232 Struktur dan Sifat Material
Prerequisite
2. MS 2231 Proses Manufactur II
Prerequisite
Outcome yang Dipenuhi
a, b, c, d, e, f, g, h, i, j
Isi Mata Kuliah
Mathematics & Basic Science =
30 %
Engineering Topics, including Engineering
40 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
5%
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
25 %
and Projects =
Percentages
Knowledge =
50 %
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
30 %
Media
LCD/Infocus
Attitude =
20 %
Komputer (lab)
Activities (hours/week)
Course (kuliah) =
3
OHP
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 520 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Tutorial
(Responsi)=
Lab Works (Prakt)=
Others : Tugas dan
Presentasi
Assessment/Penilaian
UTS =
40 %
UAS =
40 %
Tugas =
10 %
Presensi =
10 %
References/Bibliography
1. Moniz, Metallurgy, 2nd Edition, American Technical Publisher, 1994
2. De Garmo, Material and Processes in Manufacturing
3. Aneka referensi
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Gunakan ilustrasi berupa gambar alat dan metoda yang digunakan di industri
Kaitkan pembahasan perkuliahan dengan produk dan metodologi yang dilakukan di industri
Usahakan mengundang pembicara dari industri maksimum untuk 2 kali pertemuan
Uraian rinci mata kuliah:
Mg
Topik
Sub Topik
Pendahuluan
Tujuan instruksional
khusus (TIK)
Memahami secara
umum keterkaitan antara
sifat teknologi yang
dimiliki suatu material
dengan kemudahan
untuk diproses
Aktivitas
K/P/R/X/U
K
Memahami proses
pembuatan produk
dengan cara pengecoran,
Mg
Topik
Sub Topik
idem
Pemesinan dan
penyambungan
idem
idem
Pengecoran: Pengaruh
laju pendinginan,
supercooling,
(Pengintian dan
pertumbuhan): Chill,
elongated dan ekuiaksial
zones segregasi (coring
dan blok) dan
homogenisasi serta cacat
cor
Metalurgi serbuk:
Pengaruh proses
kompaksi terhadap
karakteristik green
strength, hot
compaction, fenomena
Tujuan instruksional
khusus (TIK)
metalurgi serbuk dan
pembentukan secara
umum. Mengenal
parameter proses yang
penting
Memahami secara
umum proses pemesinan
dan penyambungan
secara umum. Mengenal
parameter proses yang
penting
Memahami prosesproses pengubahan sifat
fisik dan mekanik secara
umum, Mengenal
parameter proses yang
penting
Memahami parameter
proses pengecoran
terhadap karakteristik
material yang diproses
dan cara-cara
menanggulanginya K
Aktivitas
K/P/R/X/U
Memahami parameter
proses kompaksi, hot
compaction dan
sintering
Mg
Topik
idem
8
9
UTS
idem
10
idem
11
12
idem
idem
13
idem
14
Pengenalan terhadap
proses menufaktur untuk
material maju
Sub Topik
sintering, impregnasi
Pembentukan:
Hot dan Cold Work,
TMT, TCT,Temperatur
rekristalisasi, strain
hardening, stress
relieving
Pemesinan: Parameter
pemesinan, efek
pendingin; ukuran dan
bentuk geram; tegangan
sisa
Penyambungan:
Rivetting, sieming,
welding, soldering,
brazing, cacat yang
lazim ditemukan
idem
Proses pengubahan sifat:
Proses perlakuan panas,
fenomena metalurgi, dan
cacat perlakuan panas
Proses perlakuan
permukaan; jenis-jenis
dan fenomena metalurgi
yang dihasilkannya
EDM, Chemical milling,
dsb
Tujuan instruksional
khusus (TIK)
Aktivitas
K/P/R/X/U
Memahami parameter
proses pembentukan
terhadap material yang
diproses
Memahami parameter
proses pemesinan
terhadap material yang
sedang diproses
Memahami parameter
proses penyambungan
terhadap material yang
sedang diproses
Memahami parameter
proses perlakuan panas
dan fenomena metalurgi
yang ditimbulkannya
Memahami parameter
proses perlakuan
permukaan serta
fenomena metalurgi
yang ditimbulkannya
Memahami parameter
proses manufaktur yang
maju dan efeknya
terhadap material yang
diproses
U
K
K
K
Mg
Topik
Sub Topik
15
Studi kasus
Contoh-contoh yang
timbul dilapangan
16
UAS
Tujuan instruksional
khusus (TIK)
Memahami keterkaitan
ilmu yang diperoleh dan
penerapannya dalam
menganalisis kejadian di
lapangan
Aktivitas
K/P/R/X/U
K dan
Diskusi
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
2
KBK/Bidang Keahlian:
Material
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Dasar Engineering/Mata kuliah Keahlian
Perancangan dan pemilihan material
Material Design and Selection
Pendahuluan, Sifat material untuk perancangan struktur dan komponen,
tinjauan umum terhadap jenis-jenis proses manufaktur serta sifat teknologi
yang diperlukan. Performans dan pemilihan material dalam perancangan.
Perancangan, pemilihan dan kegagalan material. Pemilihan material ferro,
pemilihan material non ferro. Material Inorganik: Gelas dan keramik, plastic
dan komposit, penerapan standard material, standard produk dan standard
manufaktur. Sintesa dan perancangan material, Material dan perancangan
teknik, studi kasus
Mempelajari kaitan antara persyaratan yang digariskan dalam suatu
perancangan komponen dengan material yang akan digunakan. Mengenal
standar material dan cara menggunakannya dalam merancang suatu komponen
MS, MT, TI, SI
1. MS 2232 Struktur dan Sifat Material
Prerequisite
2. MS3221 Proses Manufaktur II
Prerequisite
a, b, c, d, e, f, g, h, i, j
Mathematics & Basic Science =
30 %
Engineering Topics, including Engineering
40 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
5%
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
25 %
and Projects =
Knowledge =
50 %
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
30 %
Media
LCD/Infocus
Attitude =
20 %
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
OHP
Tutorial
(Responsi)=
Lab Works (Prakt)=
Others : Tugas dan
Presentasi
Assessment/Penilaian
UTS =
40 %
UAS =
40 %
Tugas =
10 %
Presensi =
10 %
References/Bibliography 1.
Mangonon, The Principles of Materials Selection for Engineering
Design, Prentice Hall, 1999
2.
Schaefer et al, The Science and Design of Engineering Materials,
Mc-Graww Hill, 1999
3.
Lewis, Selection of Engineering Materials, Prentice Hall, 1990
4.
De Garmo, Materials and Processes in Manufacturing, 7th edition,
Maxwell Macmillan International Ed., 1990
5.
Aneka referensi tentang standar material: ASTM, ASME, AISI-SAE,
JIS, DIN atau SNI
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Gunakan ilustrasi berupa gambar alat dan metoda yang digunakan di industri
Kaitkan pembahasan perkuliahan dengan produk dan metodologi yang dilakukan di industri
Usahakan mengundang pembicara dari industri maksimum untuk 2 kali pertemuan
Topik
Sub Topik
Pendahuluan
Jenis-jenis material
teknik, Tinjauan atas sifat
material secara umum dan
lingkup penggunaan
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Memahami berbagai
jenis material teknik
serta mengenali sifatsifatnya secara umum
Aktivitas
K/P/R/X/U
K
Mg
Topik
Sub Topik
material
Performens dan
pemilihan material
dalam perancangan
Korosi dan
pengendalkiannya
Performens dan
pemilihan material
dalam perancangan
Korosi dan
pengendalkiannya
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
serta penerapan sifat
tersebut dalam praktek;
sebagai rujukan dalam
proses pemilihan
material
Memahami sifat
material secara lebih
rinci dikaitkan dengan
tujuan perancangan
struktur dan komponen
Aktivitas
K/P/R/X/U
Memahami berbagai
jenis proses manufaktur
beserta sifat teknologi
yang diperlukan.
Mengenal efek dari
proses tersebut
terhadap material yang
diproses
Memahami interaksi
antara material yang
digunakan dengan
kondisi lingkungan
selama beroperasi dan
mengenali cara-cara
pengendaliannya
Memahami interaksi
antara material yang
digunakan dengan
kondisi lingkungan
selama beroperasi dan
mengenali cara-cara
Mg
Topik
Sub Topik
Perancangan, pemilihan
dan kegagalan material
Metodologi umum
perancangan, factor-faktor
pemilihan material, isu-isu
praktis dalam perancangan
Perancangan, pemilihan
dan kegagalan material
Sumber-sumber
kegagalan, Sumber
informasi dan spesifikasi
8
9
UTS
Pemilihan logam ferro
10
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
pengendaliannya
Memahami proses
tahapan perancangan,
aktivitas perancangan
dan factor-faktor yang
berpengaruh dalam
pemilihan material.
Mengenal risiko dan
beaya yang akan
ditimbulkan
Memahami tentang
defisiensi dalam
perancangan, pemilihan
material dan kegagalan
yang diakibatkan oleh
pemrosesan dan
fabrikasi, handling dan
service conditions.
Mengenal klasifikasi,
designasi dan
spesifikasi baja serta
mengenal karakteristik
berbagai Janis baja dan
besi cor. Memahami
cara menyusun
dokumen procurement
dan menuliskan
spesifikasi dalam
dokumen tsb. K
Mengenal designasi
dan spesifikasi logamlogam non ferro dan
Aktivitas
K/P/R/X/U
K
U
K
Mg
Topik
11
Material Inorganik:
Keramik dan gelas
12
13
Studi kasus
14
Studi kasus
15
Studi kasus
16
UAS
Sub Topik
paduannya, Nikel dan
paduannya
Keramik, gelas, cara
memproses keramik dan
gelas; Perancangan dan
pemilihan keramik dan
gelas
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
kriteria pemilihan dan
penggunaan.
Mengenal berbagai
material keramik dan
gelas; memahami cara
memproses keramik
dan gelas, memahami
criteria pemilihan dan
perancangan keramik
dan gelas.
Mengenal berbagai
jenis material plastic
dan komposit.
Memahami pengertian
polimerisasi cara
fabrikasi dan criteria
pemilihan plastic dan
komposit untuk
merancang suatu
komponen
Aktivitas
K/P/R/X/U
K
Presentasi
Presentasi
Presentasi
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Percentages
Activities (hours/week)
Assessment/Penilaian
Semester:
2
KBK/Bidang Keahlian:
Material
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Dasar Engineering/Mata kuliah Keahlian
Identifikasi Fasa dan Penentuan Struktur Material
Phase Identification and Structure Determination of Materials
Pengenalan umum tentang struktur mikro dan struktur makro serta
kegunaannya. Pengenalan tentang teknik, kegunaan serta analisa struktur
mikro dan struktur makro. Dasar-dasar mikroskop optis dan mikroskop
elektron, pengukuran kekerasan mikro, contoh-contoh aplikasi.
Pengenalan dasar tentang sinar X, geometri kristal, interaksi antara sinar X
dan kristal yang menghasilkan difraksi, berbagai aplikasi difraksi sinar X:
tekstur, identifikasi fasa, tegangan sisa, dsb.
Mahasiswa mampu memahami dasar-dasar mikroskopi optis dan mikroskopi
elektron, persiapan sampelnya serta contoh-contoh aplikasinya dalam
berbagai keperluan. Selain itu, mahasiswa juga mampu untuk memahami
dasar-dasar tentang sinar X serta aplikasinya dalam penelitian struktur
material.
MT, MS
1. MS6030 Material Teknik Lanjut
Prerequisite
2. MS6031 Metalurgi Proses Produksi
Prerequisite
Knowledge =
40 % Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
40 % Media
LCD/Infocus
Attitude =
20 %
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
2
Courseware
Tutorial (Responsi) =
1
Alat Lab: microscope,
SEM, EDS, XRD
Lab Works (Prakt) =
1
x OHP
Others =
0
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Others (Presentasi)=
Vandervoort, G.F., Metallography, Principles and Practice, Mc Graw Hill,
1984
Culity, B.D., Elements of X-Ray Diffraction, Addison Wesley, 1978.
Hull, Introduction to Electron Microscopy, McGraw-Hill, 1966
Goodhew, P.J., Humphreys, F.J., Electron Microscopy and Analysis, Taylor,
Francis, London, 1988.
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Gunakan sample yang berasal dari laboratorium dan sample dari industri. Kaitkan pendalaman
karakterisasi dengan sifat dan struktur material yang ada.
References/Bibliograph
y
Topik
Sub Topik
-Aturan perkuliahan
-Kegunaan Materialografi
-Contoh kasus
Struktur Mikro
-Persiapan sampel
(cutting s/d grinding)
Struktur Mikro
-Persiapan sampel
(grinding s/d etching)
Struktur Mikro
-Contoh-contoh kasus
Microhardness
-Pengukuran kekerasan
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
-Mengenal secara umum ttg
Materialografi serta
kegunaannya
Activity
K/P/R/X/U
K
K,P
Str.makro
K,P
Str.makro
K,P
Str.mikro
K,P
Str.mikro
K,P
Mikroskop
K,P
Mg.
Topik
Sub Topik
mikro
---
2.1.1.1.1.1 9
10
11
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
pengukuran kekerasan mikro
2.1.1.1.1.2 UTS
-Kegunaan teknik Difraksi
-Hakekat sinar-X
-Sel satuan,Bravais lattice
-Index Miller, d-spacing
-Fenomena difraksi
-Hukum Bragg
-Kegunaan 20 (theta)
-Fenomena scattering yang
berpengaruh thd intesitas
12
13
Aplikasi Difraksi
14
Aplikasi Difraksi
15
Aplikasi Difraksi
16
K, Tugas
---
2.1.1.1.1.3 -
Activity
K/P/R/X/U
Microhardness
U
K
K
K
K, Tugas
K
U
2.1.1.1.1.4 UAS
Percentages
Activities (hours/week)
Assessment/Penilaian
References/Bibliograph
y
Knowledge =
50%
Sarana/ Media
x Papantulis/white
board
x LCD/Infocus
x Komputer (Lab)
x Courseware
x e-learning
x Demonstration
Skills =
30%
Attitude =
20%
Course (kuliah) =
3
Tutorial (Responsi) = 0
Lab Works (Prakt) =
1
Tugas =
1
UTS =
30%
UAS =
40%
Tugas =
30%
Others =
ASM Handbook, Vol. 10., Materials Characterisation, ASM International,
USA, 9th Ed, 1992.
Smart, P and Tovey, N.K., Electron Microscopy of Soils and Seciments;
Techniques, Oxford University Press, Oxford 1982.
Microscopy and Analysis, A monthly magazine, 2003
Cullity, B.D, Elements of X-Ray Diffraction, Addison Wesley, 2nd Ed,
Phillipines, 1978.
Loehman, R.E, Fitzpatrick, Lee. E., Characterization of Ceramics,
Butterworth-Heinemann, Greenwich, 1993.
Strategi Pengajaran
Mata kuliah ini diberikan dalam bentuk kuliah, tugas, praktikum atau demonstrasi. Mahasiswa dalam grup
akan melakukan karakterisasi terhadap sample yang unknown dengan beberapa metoda terkait seperti
SEM, EDS, OES, XRD, Analisa kimia basah dan metoda lain yang mungkin untuk dilakukan /
didemonstrasikan.
Uraian Rinci Materi Kuliah :
Mg#
Topik
Sub Topik
1
Pendahuluan
Permasalahan material di
Industri.
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg#
Topik
Sub Topik
Pendahuluan
Pengujian sifat-sifat
material, parameterparameter dan
permasalahan spesifik
yang ditemukan pada
suatu pengujian.
Spektroskopi optik
dan x-ray.
Spektroskopi optik
dan x-ray.
Classical Chemical
Analysis
Optical Emission
Spectroscopy (OES),
Inductively Coupled
plasma Atomic Emission
Spectroscopy (ICPAES),
Atomic Absorption
Spectrometry (AAS).
Spektroskopi Infra merah
(IR Spectroscopy)
Analisis kimia basah,
Titrasi elektrometrik
Metoda Resonansi
Nuclear Magnetic
Resonance (NMR)
Teknik metalografi
8
9
Metoda Difraksi
X-Ray Powder
Diffraction dan JCPDS,
Analisis texture,
Activity
K/P/R/X/U
K/P/Demons
tration
K/P/Demons
tration
K/P/Demons
tration
K/Kunjunga
n
K/P/Demons
tration
K/P/Demons
tration
Mg#
Topik
10
Metoda elektron
optik
11
Metoda elektron
optik
12
14
Metoda
spektroskopi
elektron atau X-Ray
Metoda yang
berdasarkan pada
fenomena
sputtering atau
scattering.
Chromatography
15
Tugas Karakterisai
13
16
Sub Topik
Pengukuran tegangan
sisa pada logam.
Scanning Electron
Microscopy (SEM)
Environmental SEM
(ESEM), Transmission
Electron Microscopy
Energy Dispersive
Analysis (EDS),
Wavelength Energy
Dispersive Analysis
(WDS), Electron Probe
Micro Analysis (EPMA)
Auger Electron
Spectroscopy (AES)
Secondary Ion Mass
Spectroscopy (SIMS)
Activity
K/P/R/X/U
K/P/Demons
tration
K/P/Demons
tration
K/P/Demons
tration
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Semester:
1
KBK/Bidang Keahlian:
Material
Sifat:
Pilihan
Kuliah
Mata Kuliah Keahlian
Fenomena Lelah dan Mulur pada Material
Fatigue & Creep Phenomena in Materials
Mata kuliah ini memfokus pembahasan pada material yang perilakunya
berubah seiring dengan berjalannya waktu (time-dependent properties) yaitu
fatigue (lelah) dan creep (mulur).
Pembahasan kedua fenomena tersebut dimulai dari skala nanometer dengan
melibatkan crystal parameter dan dislocation untuk fatigue dan ditambah
dengan vacancy & diffusion untuk creep.
Pembahasan tentang fatigue dilanjutkan dengan topik tentang mekanisme
terjadinya awal retakan, penjalarannya serta formulasi untuk memperkirakan
fatigue life prediction. Sedang tentang creep pembahasannya dimulai dengan
penjelasan tentang mekanisme terjadinya creep bersamaan dengan berbagai
teori yang menjelsakannya. Seperti halnya pada fatigue, pembahasan tentang
creep diakhiri dengan formulasi perkiraaan umur material yang didahului
dengan pembahasan tentang pemetaan mekanisme creep (deformationmechanism map)
Kuliah akan diakhiri dengan pembahasan tentang material yang mengalami
kombinasi fatigue & creep.
Mahasiswa memahami hakekat fatigue & creep sebagai sifat material yang
berubah dengan waktu dan memahaminya dari skala mikro sampai makro.
Mahasiswa mampu memahami aspek-aspek engineering dari fenomena creep
& fatigue sehingga mampu melakukan perhitungan untuk memperkirakan
umur material yang mengalami fatigue & creep. Llebih penting lagi,
mahasiwa memiliki pengetahuan untuk menghindarkan kegagalan akibat
fatigue & creep.
MS/MT
1. MS2111 Mekan. Kekuatan Mat
Prerequisite
2. MS2213 Dinamika Teknik
Prerequisite
3. MS2230 Struktur & Sifat Mat
Prerequisite
Percentages
Activities (hours/week)
Assessment/Penilaian
References/Bibliography
Fatigue sebagai
fenomena dalam
material
id
Analisis Penjalaran
Retak
Sub Topik
Introduksi & relevansi
pembahasan fenomena lelah
& mulur sebagai
science &
engineering
Tahapan Fatigue
Mekanisme fatigue crack
initiation
Mekanisme crack
propagation
Macro-microscopic Fracture
Mode
Formulasi
Prediksi
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mengenal dan mengingat
kembali fenomena lelah
dan mulur sebagai
fenomena dan degradasi
material
Membahas fatigue
sebagai sifat material
akibat beban yang
berfluktuasi dan
dilanjutkan dengan
pembahasan tentang
bagaimana awal retak
bisa terbentuk
Activity
K/P/R/X/U
K
Membahas mekanisme
mikro-makro terjadinya
penjalaran retakan
Mendeskripsikan
fenomena ujung retakan
dan perilaku penjalaran
retak lelah.
Memformulasikan
penjalaran retak
lelah.dalam bentuk
model matematis untuk
Mg #
Topik
Sub Topik
Karakteristik
Permukaan Patahan
Akibat Lelah
Makrografi
Micrografi cahaya &
elektrom (LOM & SEM)
Pengujian Lelah
(Fatigue & Fracture
Testing)
Presentasi tentang
Fatigue
Presentasi
Diskusi
Review
UTS
Prinsip Mekanisme
Mulur
Ujian Tertulis
Creep deformation
Stress Relaxation
Recovery
id
Diffusion Creep
Dislocation Creep & Glide
Grain Boundary Sliding
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
kepentingan prediksi
umur teknis suatu suatu
komponen.
Merangkum kuliah
minggu-minggu
sebelumnya dan
menggunakan hasil
rangkuman tersebut
untuk menganalisis
morfologi permukaan
patahan yang tampak
pada skala makro &
mikro.
Memahami berbagai
teknik pengujian lelah
serta analisis data yang
diperoleh dari pengujian,
dilajutkan dengan
presentasi data yang
diperlukan untuk
kepentingan engineering.
Mendiskusikan hasil
presentasi mahasiswa
dan melakukan analisis
kritis
Ujian Tertulis
Membahas fenomena
mulur dan faktor-fator
penyebab terjadinya
peristiwa mulur.
Membahas aspek
metalurgi pada peristiwa
mulur dengan tinjauan
Activity
K/P/R/X/U
U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
DeformationMechanism Map
Perkiraan Umur
Material akibat Mulur
Larson-Miller Parameter
Manson-Haferd parameter
Pengujian Mulur
(Creep & Stress
relaxation Test)
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
pada skala nanometer
(difussion & dislocation)
dan mikrometer (grain
boundary)
Memformulasikan
constitutive equation
untuk fenomena mulur
dan dilanjutkan dengan
membahas prosedur
pemetaan mulur dengan
diagram tegangan vs
temperatur.
Membahas hubungan
antara umur material
yang diperoleh dari
pengujian (short time)
dengan umur material
pada kondisi operasi
(long time).
Membahas metodemetode untuk
memperkirakan umur
material yang mengalami
mulur disertai dengan
contoh soal.
Memahami berbagai
teknik pengujian lelah
serta analisis data yang
diperoleh dari pengujian,
dilajutkan dengan
presentasi data yang
diperlukan untuk
kepentingan engineering.
Activity
K/P/R/X/U
Mg #
Topik
Sub Topik
Fenomena Kombinasi
Mulur & Lelah
Mekanisme
Formulasi
Presentasi tentang
Creep
Presentasi
Diskusi
Review
UAS
Ujian Lisan
Ujian Tertulis
Ujian Lisan
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Membahas mekanisme
gabungan lelah & mulur,
formulasi dan prosedur
perhitungannya.
Mendiskusikan hasil
presentasi mahasiswa
dan melakukan analisis
kritis
Ujian Tertulis
Ujian Lisan
Activity
K/P/R/X/U
K
U
U
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Semester:
3
KBK/Bidang Keahlian:
Material
Sifat:
Pilihan
Kuliah
Mata Kuliah Keahlian
Metodologi Pengkajian Umur Teknis
Engineering Life Assessment Methodology
Mata kuliah ini diawali dengan memetakan berbagai perilaku material &
komponen selama beroperasi sehingga jelas perbedaan antara sifat material
yang selama beroperasi tidak berubah (time-independent property) dengan
sifat material yang berubah selama beroperasi (time-dependent property).
Selanjutnya kuliah akan diisi dengan elaborasi tentang time-dependent
properties yang meliputi corrosion, fatigue & creep ditinjau dari segi laju
degradasinya untuk kemudian ditransformasikan ke dalam funsi-fungsi
matematik/statistik sebagai formula untuk mengkaji umur (sisa umur) teknik
material atau komponen.
Untuk setiap bentuk degradasi sifat material akan diberikan studi kasus
tentang life prediction, remaining life estimation & life extension.
Mahasiswa memahami fenomena dan konsep tentang time-dependent
properties of materials dan mampu menjabarkannya dalam bentuk formula
matematik/statistik.
Mahasiswa mampu melakukan data mining & knowledge acquisition yang
digunakan sebagai dasar untuk melakukan engineering life assessment.
Mahasiswa mampu bekerja dan berperan aktif dalam suatu tim untuk
melakukan engineering life assessment
MS/MT
1. MTxxxx Identifikasi Fasa & Penentuan
Prerequisite
Struktur Material
2. MTxxxx Mekanika Retakan
Prerequisite
4. MS6035 Fenom. Lelah dan Mulur pada Mat.
Prerequisite
5. MS5230 Analisis Kegagalan: met. & st. kasus
Corequisite
a, c, d, e, j
Mathematics & Basic Science =
40 %
Percentages
Activities (hours/week)
50 %
10 %
x Papantulis/white board
x LCD/Infocus
x Komputer (lab)
Courseware
x e-learning
x Lainnya : OHP, Peraga &
Laboratorium.
Others :.=
UTS =
40 %
UAS =
40 %
Tugas =
20 %
Others:
0%
References/Bibliography 1. M. Kowaka, ed., Introduction to Life Prediction of Industrial Plant
Materials, Allerton Press Inc., 1994
2. J.A. Collins, Failure of Materials in Mechanical Design, John Wiley &
Sons, 1993
3. D.N. French, Metallurgical Failures in Fossil Fired Boilers, John Wiley &
Sons, 1993
4. D.R.H. Jones, Materials Failure Analysis: Case Studies and Design
Implications, Pergamon Press, 1993
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Tugas berupa penulisan makalah studi kasus tentang engineering life assessment sangat dianjurkan untuk
diberikan kepada mahasiswa dalam satu kelompok yang terdiri dari 3 mahasiswa. Tugas ini kemudian
dipresentasikan dan didiskusikan pada minggu terakhir masa perkuliahan.
Assessment/Penilaian
Mg #
Topik
Sub Topik
Pengantar
Pengkajian Umur
Teknis
Sifat material sebagai
fungsi waktu operasi
Definisi
Tujuan
Kegunaan
Time-independent property
Time-dependent property:
Lelah
Korosi
Mulur
Pengkajian Umur
Teknis
Pengkajian Umur
Material yang
Mengalami Fatigue
Statistical Aspect
Mathematical Formulation
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mengenal lingkup, praktek
dan kegunaan Engineering
Life Assessment
Memahami konsep
perubahan (degradasi) sifat
material sebagai fungsi
waktu dan mengkaitkannya
dengan fenomena fisik
degradasi tersebut, untuk
dipahami sebagai
parameter yang bisa
dideteksi (detection of
materials degradation)
Membahas metodologi dan
prosedur engineering life
assessment sebagai teknik
untuk memperkirakan umur
(life prediction)
material/komponen
sebelum dioperasikan, serta
memperkirakan sisa umur
material/komponen yang
telah beroperasi (remaning
life estimation).
Membahas cara &
persyaratan untuk
memperpanjang umur
material/komponen yang
telah beroprasi (life
extension)
Membahas cara-cara
mengubah peristiwa fatigue
yang dialami oleh material
Activity
K/P/R/X/U
K
K
Mg #
Topik
Sub Topik
id
Phenomenological Aspect
of Corrosion Degradation:
Chemistry
Microstructure
id
Studi Kasus
UTS
Pengkajian Umur
Material yang
Mengalami Creep
UTS
Statistical Aspect
Mathematical Formulation
id
Phenomenological Aspect
of Corrosion Degradation:
Chemistry
Microstructure
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
atau komponen menjadi
data serta
memformulasikannya
dalam bentuk fungsi
dengan umur sebagai
dependent variable.
Membahas teknik-teknik
deteksi perubahan material
(kimia & struktur) yang
mengalami fatigue dan
mentrasformasikannya
kedalam parameter untuk
memperkirakan umur sisa.
Membahas kasus-kasus
pengkajian umur material
yang telah mengalami
fatigue atau diperkirakan
akan mengalami fatigue
UTS
Membahas cara-cara
mengubah peristiwa creep
yang dialami oleh material
atau komponen menjadi
data serta
memformulasikannya
dalam bentuk fungsi
dengan umur sebagai
dependent variable.
Membahas teknik-teknik
deteksi perubahan material
(kimia & struktur) yang
mengalami creep dan
mentrasformasikannya
Activity
K/P/R/X/U
U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
id
Studi Kasus
Pengkajian Umur
Material yang
Mengalami Korosi
Statistical Aspect
Mathematical Formulation
id
Phenomenological Aspect
of Corrosion Degradation:
Chemistry
Microstructure
id
Studi Kasus
Software untuk
Pengkajian Umur
Teknis
Algoritma
Commercial Software
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
kedalam parameter untuk
memperkirakan umur sisa.
Membahas kasus-kasus
pengkajian umur material
yang telah mengalami
creep atau diperkirakan
akan mengalami creep.
Membahas cara-cara
mengubah peristiwa korosi
yang dialami oleh material
atau komponen menjadi
data serta
memformulasikannya
dalam bentuk fungsi
dengan umur sebagai
dependent variable.
Membahas teknik-teknik
deteksi perubahan material
(kimia & struktur) yang
mengalami korosi dan
mentrasformasikannya
kedalam parameter untuk
memperkirakan umur sisa.
Membahas kasus-kasus
pengkajian umur material
yang telah mengalami
korosi atau diperkirakan
akan mengalami korosi
Membahas algoritma
program komputer untuk
pengkajian umur teknis
Membahas commercial
software yang tersedia di
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Presentasi
UAS
UAS
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
pasaran
Mendiskusikan hasil
presentasi mahasiswa dan
melakukan analisis kritis.
UAS
Activity
K/P/R/X/U
K
U
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Outcome yang Dipenuhi:
Isi Mata Kuliah
Percentages
Semester:
1
KBK/Bidang Keahlian:
Konversi Energi
Sifat:
Pilihan
Kuliah
Mata kuliah Keahlian
Dasar Teknik Termal
Basics of Thermal Engineering
Penyajian termodinamika, mekanika fluida dan perpindahan panas secara
terintegrasi dengan tema pemersatu berupa konsep dasar, penerapan prinsipprinsip dari ketiga mata kuliah ini dalam kerekayasaan sistem termal. Dalam
penyajian terintegrasi ini bidang-bidang mata kuliah yang kritikal untuk
menggalang dasar bagi pemahaman konsep dani analisis keinsinyuran gejala
dan sistem-sistem termal, seperti notasi yang terpadu, pelibatan orientasi-kasus
bagi pengantaran termodinamika, mekanika fluida, dan perpindahan panas,
pengembangan energi mekanikal dan energi termal dari prinsip-prinsip
termodinamika, konsep lapisan batas termal sebagai perluasan dari prinsipprinsip lapisan batas hidrodinamika dlsb. merupakan fitur utama kuliah ini.
Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa mampu menguasai dasar-dasar
dari termodinamika, mekanika fluida, dan perpindahan panas serta
menerapkannya dalam pemahaman gejala termal dan analisis kerekayasaan
berbagai sistem termal.
MS
1.FI1202 Fisika Dasar II
Prerequisite
2.MS3245 Perpinadahan Panas II Prerequisite
a, b, c, e, f, i,
Mathematics & Basic Science =
20 %
Engineering Topics, including Engineering
80 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
and Projects =
Knowledge =
50 %
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
30 %
Media
x LCD/Infocus
Attitude =
20 %
x Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
x Courseware
Tutorial (Responsi)=
e-learning
Lab Works (Prakt)=
Lainnya ..
Others :.=
Assessment/Penilaian
UTS =
40 %
UAS =
40 %
Tugas =
20 %
Others: kehadiran
Ya
References/Bibliography 1. Moran, Shapiro, Munson, dan DeWitt, Introduction to Thermal Systems
Engineering, John Wiley, 2003.
2. W. Reynolds, Engineering Thermodynamics, Mc. Graw Hill, 1989
3. F. Kreith, Principles of heat Transfer, J. Willey, 1991.
4. Gerhart and Gross, Fundamentals of Fluids Mechanics, Add-Wesley, USA,
1985.
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Materi bahasan dimulai dari pemberian gambaran tentang apa yang dimasud rekayasa termal dan sistem
termal dan pendekatan yang diterapkan dalam materi kuliah. Konsep-konsep dasar, penerapan serta potensi
pengembangan dari ilmu rekayasa termal akan diungkapkan untuk memotivasi mahasiswa. Meskipun dalam
penyajiannya masih akan dikelompokan dalam tiga sub-materi yaitu termodinamika, mekanika fluida dan
perpindahan panas dan massa, namun diperbagai kesempatan perlu diingatkan bahwa ketiganya mempunyai
kaitan baik ditingkat analisis maupun penerapan.
Activities (hours/week)
Konsep dasar,
definisi dan metodologi analisis
Sub Topik
Pengatar kuliah, lingkup
dan pendekatan kuliah,
berbagai istilah, aturan
penilaian dan ilustrasi
global.
Kosep system, dimensi
dan satuan, gaya, massa,
tekanan, energi mekanik.
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Agar mahasiswa mengetahui
lingkup kuliah, kegunaan dan
strategi kuliah dan aturan
serta lebih termotivasi.
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
termodinamika dan
hokum termodinamika kesatu Sifat dan
tingkat keadaan
Pendahuluan
mekanika fluida dan
statika fluida.
Persamaan
momentum dan
energi mekanik fluida
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
termasuk energi (potensial,
dan kinetic), sifat dan tingkat
keadaan termodinamika dan
hukum termodinamika.
Activity
K/P/R/X/U
Mg #
Topik
Keserupaan,analisis
dimensional dan
pemodelan
Aliran eksternal dan
internal
Ujian
Pengantar perpindahan panas,
pemodelan pengembagan persamaan
dasar.
Perpindahan panas
konduksi
Perpindahan panas
konveksi
Sub Topik
Bernoulli, aliran
lompresibel
Dimensi dan analisis
dimensional, teori phiBukingham, modeling
dan, korelasi data
eksperimen
Karakteristik umum
aliran dalam pipa, aliran
internal berkembang
penuh laminar, aliran
internal turbulen, tinggiangkat dan rugi tinggi
angkat, karakteristik
umum aliran ekternal,
lapisan batas, gaya tahan
dan angkat
Penerapan hukum kesatu,
balans energi pada
permukaan, kaitan
termodinamika,
mekanika fluida dan
perpindahan panas
Persamaan dasar
konduksi, konduksi
tunak, konduksi dan
cetusan panas, perpindahan panas dari sirip,
konduksi transient.
Persamaan dasar
konveksi, lapisan batas
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
lompresibel
Activity
K/P/R/X/U
UTS
Memahami penerapan
hukum kesatu, balans energi
pada permukaan, kaitan
termodinamika, mekanika
fluida dan perpindahan panas
U
K
Memahami mekanisme
perpindahan panas dan
persamaan dasar konduksi,
konduksi tunak, konduksi
dan cetusan panas, perpindahan panas dari sirip,
konduksi transient.
Memahami prinsip dasar
perpindahan panas konveksi,
Mg #
Topik
Perpindahan panas
konveksi
Pengantar penukar
panas
Perpindahan panas
radiasi
Ujian
Sub Topik
termal, konveksi pada
aliran eksternal, konveksi
pada aliran internal
Konveksi bebas,
pengantar perpindahan
panas pendidihan dan
kondensasi
Prinsip dasar penukar
panas, berbagai tipe
penukar panas, penjabaran, persamaan dasar,
metoda LMTD dan NTU
Konsep dasar, konsep
benda hitam, factor
pandang, radiasi antar
benda hitam, radiasi
antar benda kelabu
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
penjabaran persamaan dasar
dan penerapan untuk kondisi
aliran eksternal
Memahami mekanisme
konveksi bebas, pengantar
perpindahan panas
pendidihan dan kondensasi.
Memahami prinsip dasar
penukar panas, berbagai tipe
penukar panas, penja-baran,
persamaan dasar, metoda
LMTD dan -NTU
Activity
K/P/R/X/U
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
1
KBK/Bidang Keahlian:
Konversi Energi
Sifat:
Pilihan
Kuliah
Mata kuliah engineering lanjut
Termodinamika Lanjut
Advanced Thermodynamics
Hukum pertama dan kedua termodinamika ditelaah secara lebih mendalam.
Demikian pula topik-topik: pembinasaan eksergi, analisa eksergi, sistem
multifase, sistem reaktif kimiawi, optimalisasi termodinamika, dan
termodinamika ireversibel.
Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa mampu memahami,
menganalisa, mensintesa, dan mengevaluasi termodinamika secara mendalam,
melebihi daripada pembekalan yang telah diperoleh dalam mata kuliah dasar,
serta mampu mengerti dan memahami hubungan antara dasar-dasar
termodinamika dan arah penelitian kontemporer, seperti metodologi analisa
eksergi dan eksergoekonomi.
MS
1. MS2242 Termodinamika Teknik II Prerequisite
2. MA2221 Matematika Teknik II
Prerequisite
3. MS6040 Dasar Teknik Termal
Corequisite
a, b, c, d, e, f, I
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering
60%
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
40%
and Projects =
Knowledge =
80%
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
Media
x LCD/Infocus
Attitude =
20%
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
e-learning
Lab Works (Prakt)=
Lainnya ..
Others :.=
Assessment/Penilaian
UTS =
40%
Ya
UAS =
40%
Ya
Tugas/PR =
20%
Ya
Others: kehadiran
Penting
References/Bibliography 1. A. Bejan, Advanced Engineering Thermodynamics, John Wiley, 1997.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
Hukum
Termodinamika
Pertama
Sub Topik
Istilah-istilah
termodinamika
Hukum Termo I untuk
sistem tertutup
Hukum Termo I untuk
sistem terbuka
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Memahami berbagai istilah
(definisi atau konsep) dasar
dalam termodinamika
Memahami konsep
perpindahan energi (sebagai
kerja atau panas) dan
perubahan energi
Memahami berbagai formulasi
Hukum Termo I untuk sistem
tertutup maupun sistem
terbuka
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
2.
Hukum
Termodinamika
Kedua
3.
Gabungan Hukum
Termodinamika
Pertama dan Kedua
Konsep eksergi
Konsep efisiensi energi
dan efisiensi eksergi
(Efisiensi Hukum Termo
II)
Persamaan eksergi sistem
tertutup
Konsep eksergi aliran
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Memahami Hukum Termo II
untuk sistem tertutup
(interaksi siklus dengan satu,
dua, atau banyak reservoir
termal)
Memahami Hukum Termo II
untuk sistem terbuka
Memahami model
Kesetimbangan
Termodinamika Lokal
Memahami prinsip Entropi
Maksimum dan Energi
Minimum
Memahami aksioma
Caratheodory (berdasarkan
proses adiabatik) serta
mengerti konsep entropi dan
termperatur-termodinamika
Memahami aksioma lain
(berdasarkan proses
perpindahan panas) yang
analog dengan aksioma
Caratheodory serta konsep
volume dan tekanantermodinamika.
Memahami konsep dasar
eksergi, eksergi terkait dengan
kerja, eksergi terkait dengan
panas.
Memahami konsep efisiensi
energi dan efisiensi eksergi
Memahami dan mampu
menerapkan persamaan
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
(flow exergy)
Persamaan eksergi sistem
terbuka
Mekanisme
pembangkitan entropi
dan perusakan eksergi
4.
Kesetimbangan
termodinamika
Persamaan-persamaan
dasar tingkat keadaan
dan sifat termodinamika
zat-murni satu fasa
Transformasi Legendre
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
eksergi sistem tertutup dalam
analisa sistem
Memahami konsep eksergi
aliran
Memahami dan mampu
menerapkan persamaan
eksergi sistem terbuka dalam
analisa sistem
Memahami berbagai
mekanisme pembangkit
entropi (penghancur eksergi),
seperti beda temperatur, friksi,
dan pencampuran
Memahami konsep
kesetimbangan termodinamika
antara sistem dengan
lingkungannya
Memahami persamaanpersamaan dasar tingkat
keadaan dan sifat
termodinamika dan mampu
menerapkannya dalam analisa
sistem zat-murni satu fasa
Memahami transformasi
Legendre dan mampu
menerapkannya dalam
perumusan persamaan
hubungan sifat termodinamika
Activity
K/P/R/X/U
Mg #
Topik
Sub Topik
5.
Representasi geometri
persamaan sifat
termodinamika
Sifat-sifat termodinamika
campuran gas takbereaksi
6.
Analisa Eksergi
Umum
7.
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Memahami berbagai
persamaan hubungan sifat
termodinamika (seperti
hubungan Maxwell, tabel
Bridgman)
Memahami representasi
geometri persamaan sifat
termodinamika
Memahami berbagai
persamaan sifat
termodinamika campuran gas
ideal dan nyata serta mampu
menerapkannya dalam analisa
sistem campuran gas takbereaksi.
Memahami dan mampu
melakukan analisa eksergi
(baik pada sistem tertutup
maupun terbuka) yang terkait
dengan kerja, panas,
perpindahan massa, serta
reaksi kimia
Memahami contoh analisa
eksergi sistem penkondisian
udara.
Activity
K/P/R/X/U
K
UTS
Mg #
Topik
Sub Topik
8.
Sistem Multi-Fasa
9.
Sistem Multi-Fasa
(lanjutan)
Kontinuitas tingkat
keadaan cair dan gas
Persamaan sifat
termodinamika sistem
campuran tak-bereaksi
multi-fasa
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Memahami berbagai bentuk
prinsip energi minimum
(energi dalam, entalpi, energi
bebas Helmholtz, maupun
energi bebas Gibbs).
Memahami berbagai konsep
stabilitas termodinamika
(stabilitas termal, mekanika,
atau kimia)
Memahami berbagai
persamaan tingkat keadaan
dan hukum dasar yang terkait
dengan tingkat keadaan jenuh,
seperti persamaan van der
Waals, aturan kesamaan luas
Maxwell, persamaan
Clayperon).
Memahami dan mampu
menerapkan aturan fasa Gibbs
Memahami diagram fasa zat
murni maupun berbagai
campuran tak-bereaksi
Memahami dan mampu
menggunakan berbagai
persamaan sifat
termodinamika campuran takbereaksi multi-fasa
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
10.
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Memahami dan mampu
menggunakan persamaan
dasar sifat termodinamika
sistem kesetimbangan
campuran reaktif
Memahami dan mampu
menganalisa kesetimbangan
campuran gas ideal reaktif
Memahami dan mampu
melakukan analisa
termodinamika sistem reaksi
kimia ireversibel
Memahami dan mampu
menganalisa proses
pembakaran steady
Memahami konsep eksergi
kimia dan mampu melakukan
analisa eksergi sistem yang
terkait dengan reaksi kimia,
misalnya pada proses
pembakaran isokhorik
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
11.
Sistem Pembangkit
Daya
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Memahami konsep daya
maksimum pada sistem
pembangkit daya
Memahami serta mampu
menganalisa berbagai
ireversibilitas pada sistem
pembangkit daya, seperti
ireversibilitas luar dan
ireversibilitas lain yang terjadi
pada komponen-komponen
sistem pembangkit daya
(pemanas, pengekspansi,
pendingin, pompa, dll)
Memahami prinsip kerja
berbagai sistem pembangkit
daya uap (daur Rankine da
modifikasinya), sistem daya
gas (daur Brayton dan
modifikasinya), maupun
sistem daya hibrida uap-gas.
Mampu melakukan analisa
termodinamika sistem
pembangkit daya uap, gas,
maupun hibrida uap-gas.
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
12.
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Memahami berbagai konsep
dasar yang terkait dengan
sistem radiasi termal (atau
sistem gas photon)
Mampu menerapkan berbagai
konsep termodinamika radiasi
dalam melakukan analisa
sistem pemanfaatan radiasi
surya, utamanya sistem
pengumpul energi surya.
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
13.
Sistem Pendingin
(Refrigerasi dan
Kriogenik)
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Memahami berbagai konsep
dasar sistem refrigerasi
kompresi uap
Memahami berbagai
modifikasi untuk
meningkatkan kinerja sistem
refrigerasi kompresi uap
Memahami berbagai konsep
dasar sistem refrigerasi
Brayton
Memahami berbagai
modifikasi untuk
meningkatkan kinerja sistem
refrigerasi Brayton
Memahami optimalisasi suatu
pendingin antara sistem
refrigerasi dan mampu
menerapkannya
Memahami prinsip kerja
sistem kriogenik untuk proses
pencairan gas dan mampu
melakukan analisa
termodinamika sistem
demikian
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
14.
Perancangan
Termodinaika
Penukar Panas dan
Penyimpan Panas
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Memahami adanya trade-off
antar berbagai ireversibilitas
pada sistem termal, seperti
ireversibilitas aliran dalam dan
perpindahan panas,
ireversibilitas aliran luar dan
perpindahan panas, dll
Memahami dan mampu
menganalisa penukar panas
aliran-berlawanan dengan laju
kapasitas termal yang
seimbang (balanced)
Memahami karakteristik
penukar panas tanpa
penurunan tekanan
Memahami ireversibilitas
yang terjadi pada penukar
panas dengan remanen
Mampu menganalisa penukar
panas dengan perubahan fasa
Memahami prisip kerja sistem
penyimpan energi termal dan
mampu menganalisanya
Memahami prisip kerja sistem
penukar massa dan mampu
menganalisanya
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
15.
Termodinamika
Ireversibel
16.
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Memahami konsep gaya dan
fluks konjugat
Memahami berbagai
persamaan fluks dan gaya
pendorongnya
Memahami persamaan timbalbalik Onsager
Memahami fenomena
termoelektrik, seperti pada
efek Peltier dan efek
Thomson.
Memahami prinsip kerja
sistem pembangkit daya
termoelektrik dan sistem
refrigerasi termoelektrik
Memahami konsep
konduktivitas termal media
anisotropik dan persamaanpersamaan konduksi dalam
media anisotropik
Memahami konsep difusi
massa dan persamaanpersamaan perpindahan massa
difusi
UAS
Activity
K/P/R/X/U
K
Semester:
KBK/Bidang Keahlian: Sifat:
1
Konversi Energi
Pilihan
Kuliah/Praktek/Seminar/Uj.Komprehensif
Mata kuliah Keahlian
Mekanika Fluida Lanjut
Advanced Fluids Mechanic
Mengerti dan dapat mengaplikasikan pendekatan Integral Volume untuk
pemecahan Aliran Fluida potenisal dan Navier Stokes analitik, Momen
Momentum pada refrensi inersial dan non inersial, Boundary layer aliran
laminar dan model turbulen Reynolds Stress, k-e, instabilitas aliran fluida.
Pendekatan metoda numerik dengan self similarity, metoda beda hingga,
finite volume sertamemberikan pengetahuan tentang kemajuan model aliran
turbulen yang digunakan dalam aplikasi.
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
MS
1. MS3143 Mekanika Fluida II
Prerequisite
a, b, j
Mathematics & Basic Science =
30 %
Engineering Topics, including Engineering
30 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
%
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
40 %
and Projects =
Percentages
Knowledge =
60 %
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
30 %
Media
x LCD/Infocus
Attitude =
10 %
x Komputer (lab)
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 566 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Activities (hours/week)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
1
x e-learning
Lab Works (Prakt)=
1
Lainnya ..
Others : Software.=
1
Assessment/Penilaian
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Kelompok
Others: PR
Ya
References/Bibliography 1. Fundamental Of Fluid Mechanics, Gerhart, Mc Graw Hill
2. Boundary Layers Theory, Herman Schlichting, Mc Graw Hill 1979
3. Turbulence, J.O. Hinze, Mc Graw Hill 1975
4. Viscous Flow, Fredericks S Sherman, Mc Graw Hill 1990
5. Boundary Layers, AD Young, BSP Professional Books 1989
6. Fluid Mechanics, Pijush K. Kundu, Academic Press, 1990
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Perlu penekanan pemahaman terhadap asumsi terjadi model aliran, terutama tentang Reynolds Stress dan
Mixing Length dari Eddy.
Conservation Law
Vorticity Dynamics
5.
Analytical Solution
of full Navier Stokes
Equation
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/
U
Pengulangan konsep
Pengulangan Komsep
Pengulangan konsep
Contoh penggunaan
konsep vortex
Mg
#
7
Topik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Numerical Solution
of the full Navier
Stokes
Memberikan dasar
pemecahan yang stabil
secara numeric
Creeping flows
Laminar Boundary
Layer
Activity
K/P/R/X/
U
Pengulangan
Metoda matematika
Contoh
Contoh penggunaan
Prediksi
UTS
Mg
#
Topik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Instability of Viscous
Flows
Memberikan pengertian
tentang ketidak stabilan
Akibat persamaan dan
model fisik
Contoh
Contoh
Activity
K/P/R/X/
U
9
10
Turbulence
11
- Taylor problem
- Kelvin Helmholtz Instability
- Experimental verification of
boundary layer
- Transition
- Deterministic chaos
- Description of turbulence flow
- Theory of mean flow Reynolds
averages equation
- Deterministic of turbulence
12.The Ranger vortex
- Turbulent flow along a wall
13.Flow in outer layer
14.Effect of longitudinal curvature
- Free turbulent flow
15.Plane mixing layers
16.Reynolds stress profiles
17.Moleculer mixing
18.Perturbed mixing layers
- Numerical simulation of turbulent
flow
19.Individual realization
20.Statistical sampling
Analisa statistik
UTS
Dasar aliran turbulen
Mempelajari kejadian
alamiah dari model
turbulen
Memberikan contoh
pemecahan riil
Mg
#
14
15
Topik
Principles of methode
and technique in the
measurement of
turbulent flow
Transport Processes
in Turbulent Flows
Sub Topik
21.Large Eddy simulation
- Hot wire Anemometer
- Constant temperature methode
- Constant current methode
- Measurement of turbulence
characteristic with the hot-wire
Anemometer
- Mixing length and phenomenological
- Analogies in turbulent transport
- Transport by turbulent diffusion
-
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/
U
Cara pengukuran
turbulen
16
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to(PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentage
Activities (hours/week)
Semester:
2
KBK/Bidang Keahlian:
Konversi energi
Sifat:
Pilihan
Kuliah
Mata Kuliah Keahlian
Perpindahan Panas Lanjut
Advanced Heat Transfer
Latar belakang,klasifikasi, manfaat, berbagai aplikasi dan potensi untuk
peningkatan perpindahan panas, review.teori dasar perpindahan
panas,criteria evaluasi performansi alat penukar panaas, teknik peningkatan
perpindahan panas pada aliran luar, teknik peningkatan perpindahan panas
pada aliran dalam. teknik peningkatan perpindahan panas pada prosisi
pendidihan dan kondensasi, penggunaan medan listrik, penggunaan additives,
perkembangan baru dalam perpindahan panas
Mahasiswa mengerti dan memahami prinsip peningkatan perpindahan panas,
mampu melakukan analisis dan evaluasi perpformansi alat penukar kalor,
mampu menerapkan teknik peningkatan perpindahan panas pada suatu system
nyata dan dapat mengikuti perkembangan baru dalam ilmu perpindahan panas.
MS
MS3245 Perpindahan panas II
Prerequisite
a, b, c, d, e
Mathematics & Basic Science =
20 %
Engineering Topics, including Engineering
55 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
25 %
and Projects =
Knowledge =
85 %
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
5%
Media
OHP
Attitude =
10 %
Course ware
Course (kuliah) =
3
Tutorial (Responsi)=
1
Kkriteria Evaluasi
Performansi
peralatan penukar
panas (PEC)
Sub Topik
Teknik-teknik
peningkatan perpindahan
panas
Manfaat , dan aplikasi
peningkatan pemindahan
panas pada peralatan
termal, teknologi yang
dipatentkan
2.1.1.1.2
Defi
nisi
bida
ng
perpi
ndah
an
pana
s
2.1.1.1.3
Pote
nsipote
nsi
untu
k
peni
ngka
tan
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu
menjelaskan teknik, manfaat
dan contoh-contoh aplikasi
peningkatan pemindahan
panas pada peralatan termal
Activity
K/P/R/X/U
Kuliah
dan
diskusi
Mahasiswa mampu
menjelaskan kriteria untuk
mengevaluasi kemungkinan
penerapan usaha peningkatan
pemindahan panas pada suatu
kasus/ peralatan termal
Kuliah dan
diskusi
Mg #
Topik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
Kuliah dan
disku
pemi
ndah
an
pana
s,
defin
isi
dari
Perf
orma
nce
Eval
uatio
n
Crite
ria
(PE
C).
Dasar-dasar
Perpindahan Panas
pada peralatan termal
Review perpindahan
panas dalam penukar
panas
Review efisiensi fin
Analogy Reynolds
dan fouling
Review perpindahan
panas konveksi dan
faktor friksi
Analogi Reynolds
Efek fouling pada
permukaan poerpindahan
panas
Kuliah dan
diskusi
Mg #
Topik
Sub Topik
PEC pada fluida kerja
dengan fasa tunggal
PEC pada fluida kerja
dengan perubahan fasa
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu
menganalisis peningkatan
perpindahan panas pada HE
satu dan dua fasa
Activity
K/P/R/X/U
Kuliah dan
diskusi
Performance
Evaluation Criteria
Analisis Peningkatan
Pemindahan panas
dengan fin pada
permukaan pelat
Analisis Peningkatan
Pemindahan panas
dengan fin pada
permukaan pelat
Mahasiswa mampu
menganalisis peningkatan
perpindahan panas pada fin
aliran luar
Kuliah dan
diskusi
Analisis Peningkatan
Pemindahan panas
dengan fin pada
permukaan pelat
Analisis peningkatan
pemindahan panas
dengan fin pada
permukaan luar pipa
Mahasiswa mampu
menganalisis peningkatan
perpindahan panas pada fin
luar pipa
Kuliah dan
diskusi
UTS
UTS
Analisis peningkatan
pemindahan panas
dengan pemasangan
insert dan fin di dalam
saluran pipa dan anulus
UTS
Mahasiswa mampu
menganalisis peningkatan
perpindahan panas dengan fin
dan insert dalam pipa dan
anulus
UTS
Kuliah dan
penjelasan
tugas/
mencari paper
Pengaruh kekasaran
permukaan pada
perpindahan panas
Fouling pada permukaan
yang perpindahan
panasnya ditingkatkan
Peningkatan pemindahan
panas pada boiling
Mahasiswa mampu
menjelaskan pengaruh
fkekasaran dan fouling pada
perpindahan panas
Kuliah dan
diskusi
Mahasiswa mampu
menjelaskan peningkatan
proses boiling
Kuliah dan
diskusi tugas
Peningkatan
pemindahan panas
dengan sirip dan
insert di dalam
saluran
Efek kekasaran
permukaan dan
fouling pada
perpindahan panas
Perpindahan panas
dengan boiling
Mg #
Topik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
Perpindahan panas
demham kondensasi
Peningkatan pemindahan
panas pada kondensasi
Kuliah dan
diskusi
Pengaruh medan
listrik pada
perpindahan panas
Mahasiswa mampu
menjelaskan peningkatan
proses kondensasi
Mahasiswa mampu
menjelaskan pengaruh medan
listrik pada perpindahan panas
Additives
Penggunaan additives
untuk meningkatkan
perpindahan panas
seminar
UAS
Kuliah,
diskusi tugas
semina
-UAS
Kuliah dan
diskusi
seminar
U
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Outcome yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Semester:
KBK/Bidang Keahlian: Sifat:
2
Konversi Energi
Pilihan
Kuliah/Praktikum/ Praktek/Seminar/Uj.Komprehensif
Mata kuliah Keahlian
Mesin Fluida Lanjut
Turbomachineries
Meliputi konsep dasar dan klasifikasi mesin turbo, berhubungan dengan
prinsip fundamental, analisa dan performansi mesin turbo. Mempelajari
aliran nonviskos pada kaskade yang berhubungan dengan aerodinamika,
hidrodinamika dan pendinginan sudu berdasarkan perpindahan panas dari
aliran didalam mesin mesin fluida ( turbomachinery). Meliputi analisa dasar
aliran laminar, turbulen, komputasi, pengukuran eksperimental dan data
korelasi terkini pada sudu tunggal dan kaskade mesin turbo. Klasifikasi
kerugian dan korelasinya, efek viskos pada alran dan kerugian di sudu.
Memberikan pengetahuan untuk mendisain sudu mesin turbo, melalui analisa
kasakade menggunakan aliran ninviskos. Dapat melakukan pemodelan aliran
di dalam mesin turbo, model aliran turbulen, solusi lapisan batas, persamaan
intergral momentum untuk lapisan batas pada sudu. Memecahkan aliran
didalam mesin turbo dengan menggunakan Software.
MS
1. MS6042 Mekanika Fluida
Prerequisite
Lanjut
a, b, i, j
Mathematics & Basic Science =
20 %
Engineering Topics, including Engineering
70 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
%
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
10 %
and Projects =
Percentages
Knowledge =
80 %
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
20 %
Media
LCD/Infocus
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 578 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Attitude =
%
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
1
e-learning
Lab Works (Prakt)=
0
Lainnya ..
Others desain=
1
Assessment/Penilaian
UTS =
Ya
UAS =
Ya
Tugas =
Ya
Tugas kelompok
Others: PR
Ya
References/Bibliography 1. Hydraulic and Compressible Flow Turbines Machines, AT Sayers, Mc Graw
Hill 1992
2. Centrifugal and Axial Flow Pumps, A Stepanoff, John Wiley 1957
3. Fluid dynamics and Heat Transfer of Turbomachinery, Budugur
Lakshminaryana, Wiley Interscience 1996
4. Wind Turbine Engineering Design, David. M. Eggleston. Van Nostran
Reinholds, 1987
5. Centrifugal Compressors Design, ASME Press 2000.
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Diawali dengan pemberian tugas desain salah satu mesin turbo, memodelkan kaskade hasil desain untuk
disimulasi pada software.
Mengenal model aliran fluida pada awal perkuliahan untuk diterapkan pada kaskade atau sudu mesin turbo
guna mencari performansi dan interpretasi hasil simulasi.
Activities (hours/week)
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Merupakan pengulangan
mekanika fluida yang
penekanannya pada
refrensi non inersial
Activity
K/P/R/X/
U
K
Mg #
Topik
Prinsip Fudamental,
Analisis dan
performansi Mesin
Turbo
Kompresor Aksial
Kompresor
Sentrifugal dan Fan
Pompa Aksial dan
Sentrifugal
Turbin Aksial
Sub Topik
Model Eddy Viscositas
Model Dua Persamaan
Model Reynolds Stress
Proses fisik didalam mesin
turbo
Persamaan Energi dan
Momentum Sudut mesin
turbo.
Diagram H-S dan Efisisensi
Penulisan Nondimesional,
Koef. Pembebanan sudu dan
koefisien aliran
Kenaikan Tekanan dan
Temperatur sesuai dengan
kecepatan dan sudut aliran.
Kenaikan tekanan dan
temperature akibat Lift dan
Drag.
Limit kenaikan Tekanan; sudut
serang dan deviasi
Rotating Stall,
Surging pada kompresor
Analisis dan Performansi
Slip Faktor
Performasi tanpa kavitasi
Performasi kavitasi
Penurunan Tekanan dan
temperature
Karakteristik Turbin reaksi
dan Impulsi
Efisiensi dan performansi
Pengaruh Bilangan Mach
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/
U
Memberikan gambaran
secara model matematik
kejadian sebenarnya di
sudu atau kaskade mesin
turbo
Memperkenalkan
procedure atau alur
desain suatu mesin turbo
K
K
Memberikan
pengetahuan jenis turbin
dan performansi serta
pengaruh kecepatan
aliran
Mg #
Topik
Sub Topik
Medan Aliran 3
dimensi, Nonviskos
dan quasi viskos
Quasi 3 dimesional
Komputasi Aliran di
Mesin Turbo
Komputasi dengan
Software
Komputasi dengan
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/
U
K
UTS
Memebrikan
pengetahuan simulasi
dengan cara pendekatan
panel vorteks dan
pendekatan lainnya
U
K
Contoh 3 dimensi
Menyederhanakan model
Contoh penggunaan
model aliran turbulen
Bahasa Fortran
Simulasi
Mg #
Topik
Software
Komputasi dengan
Software
-
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/
U
Simulasi
UAS
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
KBK/Bidang Keahlian: Sifat:
Konversi Energi
Pilihan
Seminar dan Kuliah
Mata Kuliah Keahlian
Sistem Motor Bakar Torak
Engine System
Berbagai macam bahan bakar dan penggunaannya pada motor bakar torak.
Perkembangan dalam sistem pemasukan udara dan bahan bakar, desain dan
konstruksi ruang bakar, pembakaran, dan emisi gas buang. Perkembangan
material baru. Keadaan sekarang dan perkembangan dalam desain komponen dan
sistem kendali pada motor bakar torak.
Kuliah ini merupakan lanjutan dari kuliah MS 5xxx Motor Bakar Torak .
Menekankan pada masalah operasi dan perawatan, masalah dan topik penelitian
dan pengembangan, perancangan dan pengujian, dalam usaha meningkatkan
mutu, keamanan dan keterpercayaan, penghematan bahan bakar, keramahan
lingkungan, penurunan biaya serta mendorong tampilnya temuan baru.
MS
1. MS5045 Motor Bakar Torak
Prerequisite
a, c, d, e, j
Mathematics & Basic Science =
10 %
Engineering Topics, including Engineering Science 90 %
and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social Science)
=
Advance Level Studies in Engineering Science and
Projects =
Knowledge =
80 % Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
10 % Media
x LCD/Infocus
Attitude =
10 %
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
Courseware
Tutorial (Responsi)=
e-learning
x Lainnya : OHP,
Laboratorium.
Others: Seminar.=
3
UTS =
UAS =
Tugas =
60 %
Others: Absen
40 %
References/Bibliography
1. J.B. Heywood, Internal Combustion Engine Fundamentals, McGraw Hill,
International Editions, New York, 1988
2. Pischinger, R., Krasnik G., Taucar G., Sams Th.; Thermodynamik der
Verbrennungskraftmasschine; Springer-Verlag; 1989; Band 5; ISBN 0-38782105-8
3. Murayama, T., Tsunemoto, H., Engineering of Automobile Engine, Sankai -do,
1999, ISBN 4-381-10104-9
4. Makalah dan masalah yang aktual dalam motor bakar.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
Kuliah ini diharapkan mahasiswa secara mandiri dapat mengali, memahami berbagai masalah motor bakar yang
terdapat baik didalam makalah dan masalah riil. Sehingga bagi mereka yang akan bekerja di industri dan
perusahaan yang menggunakan atau membuat motor bakar torak serta lembaga dan instansi yang berkepentingan
dengan penelitian dan pengembangan, penggunaan, perdagangan, lingkungan hidup; a.l. industri manufaktur,
pusat tenaga listrik, perusahaan - minyak dan gas bumi, - pertambangan, - angkutan darat dan kereta api, pelayaran, dan-penerbangan ; industri otomotif, dan angkatan bersenjata akan dapat mandiri menghadapi
masalah bidang motor bakar yang mereka hadapi .
Assessment/Penilaian
Sub Topik
idem
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Diharapkan mahasiswa secara
mandiri dapat mengali,
memahami berbagai masalah
motor bakar yang terdapat
baik didalam makalah dan
masalah riil.
idem
Activity
K/P/R/X/U
Seminar
oleh
mahasiswa
dan
dibimbing
oleh dosen.
idem
Mg #
Topik
Sub Topik
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
Activity
K/P/R/X/U
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
idem
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
Konstruksi dan Perancangan
Pilihan
Kuliah
Mata Kuliah Keahlian
Tribologi Lanjut
Advanced Tribology
Teknologi pelapisan; material tribologi padat; tribologi untuk sistem dan
komponen industri
Pengenalan mengenai teknologi pelapisan material untuk meningkatkan
ketahanan aus; pelapisan tersebut menggunakan material tribologi padat
(berbagai jenis) tergantung jenis aplikasi; pemahaman juga dilakukan
untuk mengetahui fenomena tribologi pada berbagai jenis sistem dan
komponen industri; sehingga peserta didik dapat melakukan modifikasi
atau merancang komponen yang lebih tahan aus dan berkinerja tinggi
MS
1. MS5060 Tribologi
Prerequisite/Corequisite
2. MS2111 Mekanika Kekuatan Matr Prerequisite
3. MS2130 Material Teknik
Prerequisite
4. MS3245 Perpindahan Panas II
Prerequisite
a, b, c
Mathematics & Basic Science =
10 %
Engineering Topics, including Engineering Science and
20 %
Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social Science) =
10 %
Advance Level Studies in Engineering Science and
60 %
Projects =
Knowledge =
40 % Sarana/
x
Papantulis/white board
Skill =
30 % Media
x
LCD/Infocus
Attitude =
30 %
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
2
Courseware
Tutorial
2
e-learning
(Responsi)=
Assessment/Penilaian
Lainnya ..
30 %
40 %
30 %
%
References/Bibliography
1. B.Bhushan (ed.), Modern Tribology Handbook, Vol.2, CRC Press,
New York, 2001
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar:
Pemberikan mata kuliah ini memerlukan pendekatan yang komprehensif karena menyangkut bidang
yang sifatnya lintas disiplin; diperlukan peserta didik yang berwawasan luas mengenai keteknikan baik
yang bersifat praktis maupun teori; penyajian kuliah hendaknya diikuti dengan materi visual yang dapat
menggambarkan keadaan yang sebenarnya; diperlukan sejumlah studi kasus yang mutakhir karena
perkembangan teknologi yang cepat.
Jenis dan
karakteristik logam
dan keramik
Pelumas padat
dan lapisan
pelumas diri
Jenis dan
karakteristik pelumas
padat dan lapisan
pelumas diri
Karakteristik pelapis
logam dan keramik
terhadap kekuatan
ikatan pelapis
Sifat tribologi
pelapis logam
dan keramik
Tribologi
Karbon
Karakteristik material
berbasis karbon yang
berhubungan dengan
gesekan dan keausan
Perancangan
pelapis tribologi
Alternatif mekanisme
pelapisan untuk
mengatasi gesekan
dan keausan
Rodagigi
Proses pelapisan
permukaan rodagigi
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Pengenalan dan pemahaman
berbagai jenis dan
karakteristik logam dan
keramik yang banyak
digunakan dalam proses
pelapisan
Pengenalan dan pemahaman
berbagai jenis pelumas padat
dan lapisan pelumas diri
Activity
K/P/R/X/U
K
Pemahaman karakteristik
pelapis logam dan keramik
terhadap kekuatan ikatan
pelapis berdasarkan jenis
material dasar dan aplikasi
Pemahaman karakteristik
material berbasis karbon yang
berhubungan dengan gesekan
dan keausan sehingga dapat
dirancang konfigurasi yang
sesuai aplikasi
Pengenalan berbagai alternatif
dan tatacara mekanisme
pelapisan untuk mengatasi
gesekan dan keausan;
pengetahuan mengenai
perancangan pelapisan
material
Pengenalan tatacara pelapisan
permukaan rodagigi untuk
berbagai aplikasi termasuk
rancangan dimensi dan jenis
K,R
K,R
Mg #
Topik
Sub Topik
Perapat (seals)
Proses pelapisan
permukaan perapat
Otomotif dan
mesin diesel
Karakteristik keausan
komponen dan
pencegahannya
Alat pengangkut
dan
penambangan
Karakteristik keausan
dan pencegahannya
Peralatan
maritim
Karakteristik keausan
dan pencegahannya
Peralatan
manufaktur
Karakteristik keausan
dan pencegahannya
Peralatan
komputer
Karakteristik gesekan
dan keausan serta
pencegahannya
Aplikasi
biomedik
Karakteristik gesekan
dan keausan serta
pencegahannya
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
pelapis
Pengenalan tatacara pelapisan
permukaan perapat untuk
berbagai aplikasi termasuk
rancangannya
UTS
Pemahaman mengenai
karakteristik gesekan dan
keausan komponen otomotif
dan mesin diesel serta cara
mengatasinya
Pemahaman mengenai
karakteristik gesekan dan
keausan komponen alat angkut
dan penambangan serta cara
mengatasinya
Pemahaman mengenai
karakteristik gesekan dan
keausan komponen peralatan
maritim serta cara
mengatasinya
Pemahaman mengenai
karakteristik gesekan dan
keausan komponen peralatan
manufaktur serta cara
mengatasinya
Pemahaman karakteristik
gesekan dan keausan
komponen peralatan komputer
serta cara mengatasinya
Pemahaman karakteristik
gesekan dan keausan
komponen peralatan biomedik
Activity
K/P/R/X/U
K,R
U
K,R
K,R
K,R
K,R
K,R
K,R
Mg #
Topik
Sub Topik
Studi kasus
Topik mutakhir
tentang tribologi
modern
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
serta cara mengatasinya
Pembahasan berbagai studi
kasus tentang tribologi
modern serta usulan
pemecahan masalahnya
UAS
Activity
K/P/R/X/U
R
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to(PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hour/week)
Semester:
1
KBK/Bidang Keahlian:
Konstruksi Mesin
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Terapan/MK Engineering
Sistem Kontrol
Control Systems
Contoh-contoh pemakaian sistem kontrol, kontrol ON-OFF, kontrol
proposional, kontrol PID, model matematik dari suatu sistem kontrol,
penggambaran dan penyederhanaan diagram blok, kestabilan sistem, respon
stedi, respon transien, analisis tempat kedudukan akar, diagram Bode,
Nyquist, dan Nicholas, perancangan sistem kompensasi.
Mahasiswa memahami tentang konsep dasar kontrol, komponen-komponen
yang digunakan dalam suatu sistem kontrol, memahami efek penggunaan jerat
tertutup terhadap unjuk kerja dan kestabilan, mempu merancang sistem
kompensasi.
MS
1. EL3042 Teknik Tenaga Elektrik
Prerequisite
2. MS3201 Mekatronika II
Prerequisite
3. MS3117 Getaran Mekanik Dsr
Prerequisite
a, b, c, d, e, f, g, h, i, j
Mathematics & Basic Science =
65 %
Engineering Topics, including Engineering
35 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
0%
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
0%
and Projects =
Knowledge =
70 %
Sarana/ x Papan tulis/white board
Skill =
20 %
Media
LCD/Infocus : ya
Attitude =
10 %
Labolatory: demo
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
1
e-learning
Sub Topik
Pemodelan sistem
dinamik
Pengaturan temperatur
ruang dengan kontrol
ON-OFF
Pengaturan ketinggian
air dengan kontrol PID,
efek gangguan
Penggambaran diagram
blok dan
penyederhanaannya
Pemodelan sistem
mekanik & elektrik
Pemodelan sistem
dinamik
Pemodelan sistem
thermal dan fluida
Pemodelan sistem
Pemodelan sistem
Pengenalan sistem
kontrol
Diagram blok
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa memahami konsep
dasar kontrol ON-OFF
Activity
K/P/R/X/U
P
P
K
K
Mg #
Topik
Sub Topik
dinamik
Kestabilan sistem
Penurunan
Respon stedi
Respon transien
Penurunan respon
transient dari suatu
system dinamik
Penurunan besar waktu
naik, waktu settle,
prosentase overshoot
Respon transien
Pengaruh
penggunaan jerat
tertutup terhadap
kestabilan
Metode tempat
kedudukan akar
Fungsi Respon
Frekuensi (FRF)
Diagram Bode,
Nyquist, Nichols
Diagram Bode
asimptotik
Sistem kompensasi
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
menurunkan persamaan
dinamik dari sistem pneumatik
dan hidrolik sederhana
Mahasiswa mampu
menentukan kestabilan dari
suatu sistem dinamik
Mahasiswa mampu
menurunkan respon steadi dari
suatu sistem dinamik
Mahasiswa mampu
menurunkan respon steadi dari
suatu sistem dinamik
Mahasiswa mampu
menentukan besar waktu naik,
waktu settle, prosentase
overshoot
Mahasiswa memahami
penggunaan sistem jerat
tertutup terhadap letak pole
dan zero
Mahasiswa dapat
menggambarkan tempat
kedudukan akar
Mahasiswa memahami arti
fisik FRF dan cara
penurunannya
Mahasiswa mampu
menggambar diagram Bode,
Nyquist, dan Nychols
Mahasiswa mengenal fungsi
dan cara penggambaran
diagram Bode asimptotik
Mahasiswa mengenal cara
Activity
K/P/R/X/U
K
K
K
K
K
K
K
K
K
Mg #
Topik
Sub Topik
sistem kompensasi
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
perancangan sistem
kompensasi
Activity
K/P/R/X/U
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
2
Teknik Mesin
Pilihan
Kuliah
MK Lanjut Engineering
Identifikasi Sistem Dinamik
Dynamic System Identification
Review teori probabilitas dan proses stokastik, review sistem linier takubah
waktu, model sistem linier, estimasi non parametrik, estimasi parametrik,
penentuan struktur model dan teknik validasi, implementasi numerik, studi
kasus pada rekonstruksi sinyal, pemodelan sinyal, dan identifikasi
parameter struktur getaran derajat bebas jamak.
Mahasiswa menguasai teknik estimasi nonparametrik dan parametrik
Mahasiswa memahami penggunaan perangkat lunak identifikasi
Mahasiswa mampu menyusun kelengkapan perangkat lunak identifikasi dan
akuisisi data
Mahasiswa mampu melakukan identifikasi sistem dinamik secara off-line
Mahasiswa memahami estimasi parameter untuk kasus-kasus lain seperti
pemodelan sinyal getaran, pemodelan kurs mata uang, dll.
MS
MS501H Pemrosesan Sinyal Mekanik
Prerequisite
a, b, c, d, i, dan j
Mathematics & Basic Science =
40 %
Engineering Topics, including Engineering
50 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science 10 %
and Projects =
Knowledge =
Sarana/ x
Papan tulis/white board
Skill =
Media
x
LCD/OHP
Attitude =
x
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
courseware
Tutorial (Responsi)=
Lab Works (Prakt)=
e-learning
Lainnya: Various test
rigs, sensor, & data
acquisition equipment
Others :.=
UTS =
Ya
UAS =
Tidak
Tugas & Quiz =
Ya
Others: Kehadiran
Ya
References/Bibliography
Ljung, L., 1999, System Identification Theory for the User (2nd ed.),
Prentice Hall.
Soderstrom, T., and Stoica, P., 1989, System Identification, Prentice Hall.
Ljung, L., 1986, System Identification Toolbox for use with MATLAB,
The MathWorks, Inc.
Pandit, S.M., and Wu, S.M., 2001, Time Series and System Analysis with
Applications, Krieger Publishing Co.
Stark, H., and Woods, J.W., 1994, Probability, Random Processes, and
Estimation Theory for Engineers (3rd ed.), Prentice Hall.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar
Kuliah ini merupakan mata kuliah dasar untuk program magister, bidang peminatan Perawatan Prediktif
Berbasis Sinyal Getaran, sehingga harus dipersiapkan secara matang. Pengulangan pengertian sangat
dianjurkan.
Mahasiswa harus diberi pengalaman praktis di laboratorium agar dapat memahami inti materi kuliah dengan
baik. Oleh sebab itu, peralatan seperti test rig, sensor, dan perangkat data akuisisi merupakan kelengkapan
yang perlu disediakan.
Assessment/Penilaian
Teori
probabilitas dan
proses stokastik
Sistem linier
Activity
K
K
Simulasi sistem
linier dan proses
stokastik
Model sistem
linier
89
Estimasi non
parametrik
10
Implementasi
numerik
estimasi
nonparametrik
UTS
Estimasi
parametrik
11 13
14 15
Studi kasus
16
UAS
U
K
K, P
Percentages
Activities (hour/week)
Assessment/Penilaian
Semester:
2
KBK/Bidang Keahlian:
Konstruksi
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Terapan/MK Engineering
Teknik Kontrol Digital
Digital Control
Teori dasar proses pencuplikan, transformasi-z, kestabilan, respon frekuensi,
dan tempat kedudukan akar dari sistem dengan digital, perancangan sistem
kontrol digital.
Mahasiswa memahami efek pencuplikan terhadap sinyal, kestabilan dan
respon frekuensi dari suatu sistem digital. Mahasiswa diharapkan mampu
merancang sistem kontrol digital.
MS
1. MS6061 Sistem Kendali
Prerequisite
a, b, c, d, e, f, g, h, i, j
Mathematics & Basic Science =
80 %
Engineering Topics, including Engineering
20 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
0%
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
0%
and Projects =
Knowledge =
60 %
Sarana/ x Papan tulis/white board
Skill =
30 %
Media
LCD/Infocus : ya
Attitude =
10 %
Labolatory: ya
Course (kuliah) =
2
Courseware
Tutorial (Responsi)=
0
e-learning
Lab Works (Prakt)=
1
Lainnya ..
Others :.=
0
UTS =
30 %
UAS =
50 %
Tugas =
20 %
Others:
%
1. Ogata, K. : Discrete-time Control Systems, Prentice-Hall, 1995
2. Phillips, C. L., Digital Control System Analysis & Design, Pren Hall, 1995.
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar: 30% dari kuliah ini diberikan dalam bentuk simulasi
References
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Pengantar kontrol
digital
Manfaat, keterbatasan,
dan lingkup pemakaian
Proses pencuplikan
sinyal
Transformasi-z
Pengantar transformasi z
Transformasi-z
Hubungan transformasi z
dan persamaan diferen
Fungsi transfer G(z) dari
suatu diagram blok
Mahasiswa memahami
manfaat dari sistem kontrol
digital
Mahasiswa mampu
menyatakan proses
pencuplikan sinyal secara
matematik
Mahasiswa memahami sifatsifat sinyal hasil cuplikan
Mahasiswa memahami
keterbatasan sinyal hasil
cuplikan dalam
merekonstruksi sinyal semula
Mahasiswa memahami arti
matematik dari transformasi z
Mahasiswa dapat memanfaatkan transformasi z
Mahasiswa mampu
menghitung G(z) dari suatu
blok diagram
Mahasiswa dapat
menggunakan transformasi
bilinier
Mahasiswa memahami
Transformasi bilinier
Kestabilan sistem
Activity
K/P/R/X/
U
K
K
K
K
K
K
K
K
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
kontrol digital
respon transien
Kestabilan sistem
kontrol digital
Kestabilan sistem
kontrol digital
Perancangan sistem
kontrol digital
Perancangan sistem
kontrol digital
Contoh kasus
Perancangan sistem
kontrol digital
Perancangan sistem
kontrol digital
Perancangan sistem
kontrol digital
menggunakan metode
respon frekuensi
Perancangan sistem
kontrol digital
Studi kasus
Activity
K/P/R/X/
U
K
K
K
K
K
K
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Percentages
Activities (hours/week)
Semester:
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
Konstruksi dan Perancangan
Pilihan
Kuliah
Mata kuliah Keahlian
Perancangan dan Optimasi Struktur Komposit
Design and Optimization of Composite Structures
Classifications and characteristics of composite materials.
Macromechanical Behavior of Lamina. Micromechanical Behavior of
Lamina. Analysis of Laminate. Analysis of Composite Structures.
Design of laminated composite. Design of High Stiffness fibre
reinforced composite. Optimal design of fiber-reinforced structures.
Smart composite structural system
Mahasiswa memahami mekanika material komposite
Mahasiswa memahami metoda analisis dan perancangan serta optimasi
struktur komposite
Mahasiswa mengetahui teknologi terbaru struktur komposit : smart
structure
MS
MS2111 Mekanika Kekuatan Material
Prerequisite
MS2130 Material Teknik
Prerequisite
a, b, c, g
Mathematics & Basic Science =
20 %
Engineering Topics, including Engineering Science and
60 %
Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social Science) =
0%
Advanced Level Studies in Engineering Science and
20 %
Projects =
Knowledge =
80 % Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
15 % Media
x LCD/OHP
Attitude =
5%
Komputer (lab)
Course (kuliah) =
2
x Courseware
Tutorial (Responsi)=
2
e-learning
Macromechanic
al behavior of
lamina
Macromechanic
al behavior of
lamina
Micromechanic
al behavior of
lamina
Micromechanic
al behavior of
lamina
Design and
analysis of
laminate
Design and
analysis of
laminate
Design and
analysis of
laminate
Classifications and
characteristics of composite
materials : fibrous, laminated
and particulate composites.
Mechanical behavior of
composite materials. Current
and potential advantages.
Stress, strain and temperature
equations for anisotropic
materials.
Strength theories.
Experimental determination of
stiffness and strength
properties
Mechanics of material
approach to stiffness.
Elasticity approach to
stiffness.
Effective composite properties
based on constituent
properties.
Classical lamination theory.
Theoretical and experimental
laminate stiffness.
Strength of lamina.
Interlaminar stresses.
Laminate strength analysis.
Design of laminated
composite : effective
properties, strength
characteristics, constituent
materials
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
K
K
K
K
K
K
K
Mg #
Topik
Sub topik
Design and
analysis of
composite
structures
Design and
analysis of
composite
structures
Design and
analysis of
composite
structures
Smart
composite
structural
system
Smart
composite
structural
system
Smart
composite
structural
system
Fracture
mechanics for
composite
materials
Fracture
mechanics for
composite
materials
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
K
Type of failures.
Micromechanics of
progressive failure.
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to(PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang Dipenuhi
Percentages
Activities (hours/week)
Assessment/Penilaian
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Konstruksi dan Perancangan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
Mata kuliah keahlian
Perancangan Kendaraan Rel
Railway Vehicle Design
Perkembangan analisis teknik dan analisis ekonomi kendaraan rel.
Struktur/rangka kendaraan rel (kereta penumpang, gerbong barang
dan lokomotif). Analisis struktur flat car. Analisis coupler,
penyambung listrik dan udara tekan. Analisis dan pemodelan bogie,
gandar, roda, rem dan pivot. Sistem suspensi dan riding quality.
Analisis beban dinamik, fatigue dan fracture pada kendaraan rel.
Model kendaraan rel dan geometri spur (track). Pemodelan
komponen kendaraan rel. Respons kendaraan rel pada lintasan lurus.
Stabilitas lateral kendaraal rel pada lintasan lurus. Respons
kendaraan rel pada tikungan.Aus pada roda. Dinamika rangkaian.
Pada kuliah ini, mahasiswa akan diberi pengetahuan dan kemampuan
dalam menganalisis dan merancang kendaraan rel.
MS
1. MS3116 Elemen Mesin II
2. MS3117 Getaran Mekanik
a, b, c, d, i, j
Knowledge =
75%
Skill =
15%
Attitude =
10%
Course (kuliah) =
3
Tutorial (Responsi)=
3
Lab Works (Prakt)=
1
Others :.=
UTS =
30%
UAS =
40%
Prerequisite
Prerequisite
Sarana/
Media
x Papantulis/white board
x LCD/OHP
Komputer (lab)
courseware
x e-learning
Lainnya ..
Tugas =
30%
Others:
References/Bibliography
New Train for New Railways, ImechE, 1998
Gerald J. Moyar,et.al. : Track/Train Dynamics and Design, Pergamon
Press New York,
Garg, Vijay K., and Dukkipati, Rao V: Dynamics of Railway Vehicle
Systems, Academic Press, New York.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
Mahsiswa harus sering melihat komponen kereta api baik secara terpisah maupun secara sistem.
Mengerjakan tugas dengan baik. Dosen harus memberikan contoh kasus dilapangan dengan baik.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
K/P/R
K/P/R
K/P/R
K/P/R
K/P/R
K/P/R
K/P/R
---
UTS
U
K/P/R
K/P/R
Mg#
11.
12.
13.
14.
15.
16.
Topik
lintasan lurus.
Stabilitas lateral kendaraal rel pada
lintasan lurus. Respons kendaraan
rel pada tikungan.Aus pada roda.
Dinamika rangkaian.
Perkembangan mutakhir pada
kendaraan rel dan elemenelemennya.
Stabilitas lateral kendaraal rel pada
lintasan lurus.
Respons kendaraan rel pada
tikungan.
Aus pada roda.
Dinamika rangkaian.
---
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/U
K/P/R
K/P/R
K/P/R
---
UAS
K/P/R
K/P/R
U
Percentages
Activities (hour/week)
Assessment/Penilaian
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Dinamika dan Kontrol
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Terapan/MK Engineering
Programmable Logic Controller
Programmable Logic Controller
Pendahuluan dan pengenalan PLC, cara kerja PLC, teknik dan logika
pemrograman PLC, dan aplikasi PLC.
Mahasiswa memahami tentang PLC, logika pemrograman PLC, dan bidangbidang aplikasi PLC.
MS
1. MS6061 Sistem Kontrol
Prerequisite
a, b, c, d, e, f, g, h, i, j
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
and Projects =
Knowledge =
40 %
Sarana/ x
Skill =
40 %
Media
Attitude =
20 %
Course (kuliah) =
2
Tutorial (Responsi)=
0
Lab Works (Prakt)=
1
Others :.=
0
UTS =
30 %
UAS =
50 %
Tugas =
20 %
Others:
40 %
60 %
0%
0%
Papan tulis/white board
LCD/Infocus : ya
Labolatory: ya
Courseware
e-learning
Lainnya ..
References
Sub Topik
Pendahuluan dan
pengenalan PLC
Jenis dan kemampuan PLC
dan modul tambahan PLC
Contoh-contoh sistem
yang mengaplikasikan
PLC
Komponen-komponen
perangkat keras pada PLC
Komponen-komponen
perangkat keras pada PLC
Pemrograman PLC
Pemrograman PLC
Jenis-jenis bahasa
pemrograman pada PLC
Pemrograman PLC
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa fungsi dan
manfaat PLC
Mahasiswa memahami lebih
jauh tentang PLC dari jenis
dan kemampuannya
Mahasiswa mengetahui
sistem-sistem yang
mengaplikasikan PLC
Mahasiswa mengetahui
komponen-komponen
perangkat keras dari PLC
Mahasiswa mengetahui
komponen-komponen
perangkat keras dari PLC
Mahasiswa memahami sistem
perangkat lunak dan cara kerja
dari sebuah PLC
Mahasiswa memahami jenisjenis bahasa pemrograman
PLC
Mahasiswa memahami jenisjenis bahasa pemrograman
PLC
Mahasiswa memahami
pemrograman PLC dengan
Activity
K/P/R/X/U
K
K
K
K
K
K
K
K
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Pemrograman PLC
Pemrograman PLC
Pemrograman PLC
Aplikasi PLC
Aplikasi PLC
Aplikasi PLC
Aplikasi PLC
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
diagram Ladder
Mahasiswa mampu
melakukan pemrograman PLC
dengan diagram Ladder
Mahasiswa memahami lebih
jauh pemrograman PLC
dengan diagram Ladder
Mahasiswa mampu
melakukan pemrograman PLC
dengan diagram Ladder
Mahasiswa mampu
melakukan pemrograman PLC
untuk pengaturan lampu lalu
lintas
Mahasiswa mampu
melakukan pemrograman PLC
untuk sistem belt conveyor
Mahasiswa mampu
melakukan pemrograman PLC
untuk sistem mixer
Mahasiswa mampu
melakukan pemrograman PLC
untuk sistem mixer
Activity
K/P/R/X/U
P
K
P
P
P
P
P
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Konstruksi
Sifat:
Pilihan
Kuliah
Mata kuliah Keahlian
Analisis Modus Getar
Modal Analysis
Pembahasan mencakup hubungan respon dan stimulus suatu sistem getaran
dalam bentuk Fungsi Respon Frekuensi (FRF) baik untuk sistem satu derajat
(SDOF) maupun banyak derajat kebebasan (MDOF) serta anatomi FRF.
Pembahasan model redaman viskus maupun histerisis baik yang sebanding
maupun yang umum. Pengukuran FRF. Pembahasan proses curve fitting
SDOF dan MDOF serta penentuan parameter dinamik. Evaluasi bentuk
modus getar dan rekonstruksi model teoritik sistem getaran.
Mengetahui peran analisis modus getar dalam CAE dan diagnosis struktur.
Memahami penurunan FRF baik untuk SDOF maupun MDOF serta
pengaruhnya terhadap ciri kurva FRF. Memahami anatomi FRF dan peran
masing komponennya (real dan imajiner). Mengetahui pengaruh redaman
viskus dan histerisis baik untuk kasus redaman sebanding maupun kasus
redaman umum. Mengetahui proses dan prosedur curve fitting baik dalam
domain waktu maupun yang dalam domain frekuensi. Mengetahui prosedur
ekstraksi parameter modus getar yakni frekuensi resonansi, perbandingan
redaman dan bentuk modus getar. Mengenalkan perangkat ukur dan
instrumentasi pengukuran FRF. Mengetahui metode rekonstruksi model
teoritik sistem getaran..
Mesin
1. MS6068 Getaran mekanik
Prerequisite
a, b, c, d
Mathematics & Basic Science =
40 %
Engineering Topics, including Engineering
50 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
0%
Science) =
Percentages
Activities (hours/week)
Assessment/Penilaian
References/Bibliography
Sub Topik
Pengertian analisis
modus getar dan
parameter dinamik
Penurunan dan anatomi
FRF
Getaran transient
Pembahasan domain
Laplace
Penurunan dan anatomi
FRF MDOF
Redaman sebanding
Eksitasi Harmonik,
Shock, Burst
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mengetahui definisi analisis
modus getar dan kaitannya
dengan CAE dan FEM.
Mengetahui FRF pada
sistem SDOF dan
anatominya.
Mengetahui respon getaran
akibat eksitasi sesaat
Mengetahui ciri kurva FRF
MDOF
Bentuk modus getar inphase dan out of phase
Mengetahui bentuk modus
getar kompleks
Mengenal secara singkat
instrumentasi pengukuran
FRF
Mengetahui kelebihan dan
keterbatasan masing metode
eksitasi
Penentuan parameter modus
getar.
Mengetahui perbaikan
parameter modus getar.
UTS
Mengetahui perbaikan kurva
FRF
Activity
K/P/R/X/U
K
K
K
K
K
K
K
K
U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
getar
Penentuan persamaan
FRF dalam besaran
modal
-
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
modus getar
Mengetahui rekonstruksi
model matematik.
Activity
K/P/R/X/U
UAS
Percentages
Activities (hour/week)
Assessment/Penilaian
Semester:
1
KBK/Bidang Keahlian:
Konstruksi & Perancangan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Dasar Keahlian/MK Engineering Science
Getaran Mekanik
Mechanical Vibration
Klasifikasi getaran, getaran bebas tak teredam satu derajat kebebasan,
getaran bebas teredam, getaran paksa satu derajat kebebasan, getaran
transient, getaran dua derajat kebebasan.
Mahasiswa memahami tentang fenomena getaran, frekuensi pribadi, fenomena
resonansi, prinsip kerja sensor getaran, mampu merancang sistem isolasi
getaran dan system suspensi.
MS
MS3117 Getaran Mekanik Dasar
Prerequisite
a, b, c, d, e, f, g, h, i, j
Mathematics & Basic Science =
30 %
Engineering Topics, including Engineering
60 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
0%
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
10 %
and Projects =
Knowledge =
60 %
Sarana/ x Papan tulis/white board
Skill =
30 %
Media
LCD/Infocus : ya
Attitude =
10 %
Labolatory: Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi)=
0
e-learning
Lab Works (Prakt)=
1
Lainnya ..
Others :.=
0
UTS =
30 %
UAS =
50 %
Tugas =
20 %
Others:
1. Thomson, W. T., Theory of Vibration with Applications, Pren Hall, 1993.
2. Dimarogonas, A. D, Vibration for Engineers, Prentice Hall, 1992.
3. Meirowitch, Element of Vibration Analysis, McGraw-Hill, 1975.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
Penyampaian ditekankan pada penyusunan persamaan gerak sistem berdasarkan model, diagram benda
bebas dan penerapan Hukum Newton. Penyelesaian solusi ditekankan pada proses penyelesaian model
matematik secara cermat berdasar prosedur matematik yang benar. Interpretasi fisik hasil analisis harus
mendapat perhatian.
References
Sub Topik
Pendahuluan
Manfaat mempelajari
getaran mekanik
Klasifikasi getaran.
Derajat kebebasan,
klasifikasi getaran,
persamaan umum
getaran
Membuat diagram benda
bebas, penurunan
persamaan gerak, jawab,
dan frekuensi pribadi
Latihan mencari
persamaan gerak dan
frekuensi pribadi untuk
beberapa sistem getaran
lurus dan putar.
Cara energi
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa memahami
manfaat mempelajari getaran
mekanik.
Mahasiswa memahami
klasifikasi getaran, permanaan
umum getaran.
Activity
K/P/R/X/U
K
Mahasiswa mampu
menggunakan cara energi
untuk menurunkan persamaan
Mg #
Topik
Sub Topik
Massa ekivalen
Sensor getaran
Getaran transient
Getaran transient
Penyelesaian cara
Laplace.
Penurunan persamaan
gerak
Mencari jawab
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
gerak.
Mahasiswa dapat mencari
massa dan kekakuan ekivalen.
Activity
K/P/R/X/U
Mahasiswa mampu
menurunkan persamaan gerak
untuk getaran teredam.
Mahasiswa memahami arti
fisik dari redaman kritis, rasio
redaman, dan penurunan
logaritmik.
Mahasiswa mampu
menurunkan dan mencari
jawab persamaan gerak.
Mahasiswa mampu
menurunkan dan mencari
jawab persamaan gerak.
Mahasiswa mampu
menurunkan dan mencari
jawab persamaan gerak.
Mahasiswa mengenal jenis
dan prinsip kerja sensor
getaran.
Mahasiswa dapat mencari
jawab homogen, jawab
khusus, dan jawab total
Mahasiswa dapat
menggunakan transformasi
Laplace untuk mencari jawab
total persamaan gerak.
Mahasiswa dapat
menurunkanl persamaan gerak
Mahasiswa dapat mencari
P,U
K
K
K
K
K
K
Mg #
Topik
Sub Topik
kebebasan
persamaan gerak
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
jawab persamaan gerak
Activity
K/P/R/X/U
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to(PS Peserta)
Related Course(s)
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Semester:
2
KBK/Bidang Keahlian:
Konstruksi & Perancangan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Dasar Science/MK Dasar Engineering
Getaran Mekanik Lanjut
Advanced Mechanical Vibrations
Sistem n-derajat kebebasan : Nilai dan vektor Eigen; Modal Matriks; Getaran
paksa dan Decoupling koordinat; Metoda State space.
Sistem parameter terdistribusi : Persamaan karakteristik; Prinsip Rayleigh;
Formula Dunkerley; Matriks transfer,.
Sistem kontinu : String getaran; Getaran longitudinal batang; Getaran torsi;
Persamaan Euler; Getaran membran; Komputasi digital.
Persamaan Lagrange : Koordinat umum; Prinsip kerja maya; Persamaan
Lagrange; Mode normal dari constrained structures; Metode modeacceleration.
Getaran acak : Fungsi respons frekuensi; Kerapatan spectral; Distribusi
kemungkinan; Korelasi; Transformasi Fourier; Respons struktur kontinu.
Getaran tak linier: Bidang fasa; Sistem konservatif; Metode dari isoclines;
Metode Delta; Metode Lienard; Integrasi numerik Slopeline; Metode
Perturbation; Metode iterasi; Osilasi tereksitasi mandiri; Sirkuit komputer
analog untuk sistem tak linier; Metode Runge-Kutta.
Mahasiswa memahami dan mampu membuat analisis getaran banyak derajat
kebebasan, getaran acak dan getaran tak linear dengan menggunakan berbagai
metode pendekatan.
MS
1. MS6068 Getaran Mekanik
Prerequisite
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
30 %
70 %
0%
Sistem n-derajat
kebebasan
Sistem parameter
terdistribusi
Sistem parameter
terdistribusi
Sistem kontinu
Sistem kontinu
Sub Topik
Matriks fleksibilitas dan
matriks kekakuan; Nilai
dan vektor Eigen; Sifatsifat orthogonal dari
vektor Eigen; Matriks
Modal.
Getaran paksa dan
Decoupling koordinat;
Metode State space.
Persamaan karakteristik;
Metode pengaruh
koofisien; Prinsip
Rayleigh; Formula
Dunkerley; Metode
iterasi matriks; Matriks
transfer.
Matriks transfer; Sistem
torsi; Sistem roda gigi;
Sistem percabangan;
Matriks transfer dan
struktur berulang.
String getaran; Getaran
longitudinal pada batang;
Getaran torsional pada
batang; Persamaan Euler
untuk balok; Efek inersia
putar dan deformasi
geser;
Getaran membran;
Komputasi digital; Solusi
transien dengan
transformasi Laplace.
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa memahami vektor
Eigen dan sifat matriks modal
dan mampu menghitung dan
menyusunnya.
Activity
K/P/R/X/U
K
Mahasiswa mampu
menggunakan metode matriks
transfer untuk menghitung
frekuensi pribadi sistem lentur
dan sistem torsi.
Mahasiswa memahami dan
mampu membuat analisis
sistem getaran batang kontinu.
Mg #
Topik
UTS
Persamaan Lagrange
Persamaan Lagrange
Getaran acak :
Getaran acak :
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa memahami
persamaan Lagrange.
Activity
K/P/R/X/U
U
K
Mahasiswa mampu
menggunakan persamaan
Lagrange.
Mahasiswa memahami
parameter fungsi acak.
Mahasiswa memahami
analisis getaran acak satu
dimensi.
Mahasiswa memahami
metode analisis sistem tak
linear.
Mg #
Topik
Sub Topik
Integrasi numerik
Slopeline; Metode
Perturbation; Metode
iterasi; Osilasi tereksitasi
mandiri.
Sirkuit komputer analog
untuk sistem tak linier;
Metode Runge-Kutta.
Review
-
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa memahami
metode analisis sistem tak
linear.
Activity
K/P/R/X/U
K
Mahasiswa memahami
simulai analog dan pendekatan
numerik Runge-Kutta.
K
U
Percentages
Activities (hour/week)
Assessment/Penilaian
Semester:
1
KBK/Bidang Keahlian:
Konstruksi & Perancangan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Terapan/MK Engineering
Getaran Eksperimental
Vibration Testing
Contoh-contoh penggunaan pengujian getaran, review dasar teori getaran,
prinsip kerja dan pemilihan sensor getaran, kalibrasi sensor getaran,
penganalisis spektrum, contoh perancangan pengujian getaran
Mahasiswa memahami tentang konsep pengukuran getaran, pemilihan sensor
getaran, kalibrasi sensor getaran, mampu merancang dan melakukan pengujian
getaran, memahami arti fisik dari hasil pengujian yang diperoleh
MS
1. MS6068 Getaran Mekanik
Corequisite
a, b, c, d, e, f, g, h, i, j
Mathematics & Basic Science =
60 %
Engineering Topics, including Engineering
40 %
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
0%
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
0%
and Projects =
Knowledge =
55 %
Sarana/ x Papan tulis/white board
Skill =
30 %
Media
LCD/Infocus : ya
Attitude =
15 %
Labolatory: ya
Course (kuliah) =
2
Courseware
Tutorial (Responsi)=
0
e-learning
Lab Works (Prakt)=
1
Lainnya ..
Others :.=
0
UTS =
30 %
UAS =
50 %
Tugas =
20 %
Others:
%
1. McConnell, K. G. : Vibration Testing, John Willey & Sons, 1995
2. Thomson, W. T., Theory of Vibration with Applications, Pren Hall, 1993..
Strategi Pedagogi dan Pesan Untuk Pengajar: 30% dari kuliah harus diberikan dalam bentuk praktek, agar
mahasiswa mampu untuk melakukan pengujian sendiri
References
Sub Topik
Contoh-contoh
penggunaan
pengujian getaran
Analisis sinyal
dinamik
Analisis sinyal
dinamik
Sensor getaran
Sensor getaran
Teknik pemasangan
sensor getaran
Klasifikasi sinyal.
Harga rata-rata dan RMS
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa memahami
manfaat dari pengujian
getaran
Mahasiswa memahami
klasifikasi sinyal dinamik dan
mampu menyatakan besarnya
Mahasiswa mengerti
perbedaan sinyal periodik dan
transien transien
Mahasiswa mampu membuat
diagram Bode dan Nyquist
dari sistem satu derajat
kebebasan
Mahasiswa mampu membuat
diagram Bode dari sistem dua
derajat kebebasan
Mahasiswa mengenal dan
dapat memilih sensor getaran
Mahasiswa memahami prinsip
kerja dari sensor getaran
seismik & piezoelektrik
Mahasiswa memahami cara
pemasangan sensor getaran
dan efeknya
Activity
K/P/R/X/U
K
K
K
K
K
K
K
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Kalibrasi sensor
getaran
Kalibrasi sensor
getaran
Efek mounting
Fungsi Respon
Frekuensi (FRF)
Penganalisis sinyal
digital (DSA)
Penganalisis sinyal
digital (DSA)
Pemilihan parameter
DSA
Pengukuran level
getaran
Perancangan
pengujian getaran
Mengenal perangkat
pengujian getaran
Perancangan pengujian
getaran
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa memahami cara
kalibrasi sensor getaran
Mahasiswa dapat melakukan
kalibrasi sensor getaran
Mahasiswa dapat merancang
mounting yang sesuai untuk
pengujian getaran
Mahasiswa memahami arti
fisik FRF dan cara
penurunannya
Mahasiswa memahami fungsi
DSA sebagai alat penganalisis
spektrum
Mahasiswa mampu memilih
parameter operasi DSA seperti
rentang frekuensi, jendela,
perata-rataan dsb
Mahasiswa mengenal
perangkat pengujian getaran
Mahasiswa mampu
merancang pengujian getaran
Activity
K/P/R/X/U
K
P
P
K
K
K
P
P
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
Offered to (PS Peserta)
Related Courses
Outcomes yang Dipenuhi
Isi Mata Kuliah
Semester:
2
KBK/Bidang Keahlian:
Konstruksi dan Perancangan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Lanjut Engineering
Ciri Getaran Kerusakan Mesin
Vibration Signature of Machinery Faults
Introduksi: Sejarah perkembangan teknologi maintenance, break down
maintenance, time base maintenance dan predictive maintenance.
Kegagalan (failure) mesin, penggolongan dan penyebabnya.
Berbagai metode yang digunakan dalam mendeteksi kegagalan.
Pemantauan kondisi mesin berbasis analisis getaran.
Pengelompokan mesin atas critical, essential dan general purpose.
Dasar-dasar getaran mesin rotasi, balancing & alignment.
Dasar-dasar getaran pada mesin bolak-balik.
Parameter getaran mesin dan pemilihan sensor getaran.
Ciri getaran akibat kerusakan yang umum terjadi pada mesin rotasi (termasuk
motor dan generator listrik).
Ciri getaran akibat kerusakan yang umum terjadi pada mesin bolak-balik.
Metodologi diagnosis kerusakan mesin.
Contoh kasus-kasus riil di industri.
Concept of failure prediction/reliability accessment.
Mahasiswa memahami pembangkitan getaran oleh komponen mesin yang normal
dan tidak normal dan penerapan analisis getaran untuk mendiagnosis kerusakan
MS
1.MS60B0 Getaran Eksperimental
2 MS5062 Pemrosesan Sinyal Mekanik
a, b, c, d, e, f, g, h, i, j
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Prerequisite
Prerequisite
10%
60%
Topik
Sub Topik
Introduksi:
Sejarah perkembangan
teknologi maintenance.
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa memahami
perkembangan cara
perawatan sesuai dengan
kemajuan teknologi mesin.
Activity
Mahasiswa memahami
berbagai modus penyebab
kerusakan mesin dan cara
Mg #
Topik
Sub Topik
untuk mendeteksi
kerusakan.
Dasar-dasar getaran
mesin rotasi, balancing &
alignment.
Dasar-dasar getaran pada
mesin bolak-balik.
UTS
Parameter getaran mesin
dan pemilihan sensor
getaran.
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
mendeteksi kerusakannya.
Activity
Mahasiswa memahami
garis besar manfaat
pengukuran getaran untuk
memantau kondisi
kesehatan mesin.
Mahasiswa memahami
penggolongan mesinmesin.
Menyegarkan kembali
ingatan mahasiswa atas
prinsip getaran karena
massa berputar.
Menyegarkan kembali
ingatan mahasiswa atas
prinsip getaran karena
massa bergerak bolakbalik.
Memahami parameter
getaran, memahami sensor
getaran dan
karakteristiknya.
Memahami cara memilih
sensor dan
pemasangannya.
Mahasiswa memahami
berbagai sumber getaran
U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Metodologi diagnosis
kerusakan mesin.
14-15
16
Concept of failure
prediction/reliability
accessment.
UAS
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
pada mesin rotasi dan
mengenal cirinya.
Activity
Mahasiswa memahami
berbagai sumber getaran
pada mesin translasi dan
cirinya.
Mahasiswa memahami
tolok ukur nilai getaran.
Mahasiswa mengetahui
berbagai contoh kasus riil
yang dialami oleh pengajar
dalam melakukan analisis
getaran.
Mahasiswa memahami
konsep reliability dalam
perawatan mesin.
K
K
K
U
Percentages
Activities (hour/week)
Assessment/Penilaian
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Konstruksi dan Perancangan
Sifat:
Pilihan
Kuliah
MK Terapan/MK Engineering
Getaran Eksperimental Lanjut
Advanced Vibration Testing
Penggetarar dinamik, efek nonlinieritas pada hasil pengujian getaran,
-pemakaian pengujain getaran, pengtujian getaran di lapangan
Mahasiswa dapat merancang pengujian getaran, memahami efek nonlinieritas
terhadap hasil pengujian, dapat merancang pengujian getaran di lapangan.
MS
1. MS60B0 Get Eksperimental
Prerequisite
a, b, c, d, e, f, g, h, i, j
Mathematics & Basic Science =
Engineering Topics, including Engineering
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advance Level Studies in Engineering Science
and Projects =
Knowledge =
55 %
Sarana/ x
Skill =
30 %
Media
Attitude =
15 %
Course (kuliah) =
3
Tutorial (Responsi)=
0
Lab Works (Prakt)=
1
Others :.=
0
UTS =
30 %
UAS =
50 %
Tugas =
20 %
Others:
%
40 %
45 %
0%
15 %
Papan tulis/white board
LCD/Infocus : ya
Labolatory: ya
Courseware
e-learning
Lainnya ..
References
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Pengenalan tentang
penganalisis sinyal
dinamik (DSA)
Prinsip kerja dari
penganalisis sinyal
dinamik
Prinsip kerja dari
penganalisis sinyal
dinamik
Pengujian FRF 1
Pengujian FRF 2
Activity
K/P/R/X/
U
K
Mahasiswa memahami
tentang prinsip kerja DSA
K
P
P
Mg #
Topik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Efek nonlinieritas
Efek nonlinieritas
terhadap hasil pengujian
getaran
Menyelidiki efek
nonlinieritas terhadap
hasil pengujian getaran
Menyelidiki efek
nonlinieritas terhadap
hasil pengujian getaran
Efek nonlinieritas
Efek nonlinieritas
Efek nonlinieritas
Menyelidiki efek
nonlinieritas terhadap
hasil pengujian getaran
Efek nonlinieritas
Menyelidiki efek
nonlinieritas terhadap
hasil pengujian getaran
Pengukuran getaran
di lapangan
Beberapa pertimbangan
dalam pengukuran
getaran di lapangan
Perancangan untuk
pengukuran getaran
di lapangan
Perancangan alat
bantu untuk
pengujian getaran
Merancang perangkat
pengukuran getaran di
lapangan
Merancang alat bantu
untuk pengukuran
getaran di lapangan
Studi kasus
Perancangan pengujian
getaran & alat bantunya
Activity
K/P/R/X/
U
K
K
P
P
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Activity
K/P/R/X/
U
yang diperolehnya
Semester:
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
2
PS Teknik Mesin
Wajib Jalur Penelitian
Penelitian
Mata kuliah Keahlian
Penelitian Minor
Minor Research Project
Penelitian minor merupakan bagian dari kegiatan penelitian mahasiswa program
Magister Teknik Mesin yang mengambil jalur penelitian (by research). Mahasiswa
berkesempatan untuk merumuskan topik penelitian serta melakukan kaji pustaka dan
studi pendahuluan serta melakukan tahap awal penelitian Magister. Pada akhir
kegiatan, proposal penelitian telah terumuskan dengan baik serta disetujui oleh
Pembimbing untuk dilanjutkan dalam kegiatan lanjutan pada mata kuliah MS70Z0
Penelitian Mayor.
Goals
Mahasiswa mampu merumuskan topik penelitian dibawah pengarahan Pembimbing
Tujuan Instruksional
serta dapat merancang kegiatan penelitian atas beberapa bagian yang saling
Umum (TIU)
menunjang dan terkait.
Mahasiswa mampu menggunakan berbagai fasilitas yang tersedia untuk menggali
informasi yang diperlukan dalam kegiatan penelitiannya
Mahasiswa mampu menggunakan berbagai engineering tools dalam menyelesaikan
permasalahan yang menjadi topik Tesis Magister
Offered to (PS Peserta)
MS
Related Course(s)
Semua mata kuliah wajib dan
Prerequisite atau Corequisite
pilihan yang relevan
Outcomes yang Dipenuhi a, b, c, d, e, f, g, h, i, j
Isi Mata Kuliah:
Mathematics & Basic Science =
20%
Engineering Topics, including Engineering
80%
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science
and Projects =
Percentages
Knowledge =
Sarana/
Papantulis/white board
Skill =
Media
x LCD/OHP
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 636 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Attitude =
x Komputer (lab)
Course (kuliah) =
3
Courseware
Tutorial (Responsi) =
e-learning
Lab Works (Prakt) =
x Lainnya: Test Rig, software
Independent work =
6
Assessment/Penilaian
UTS/UAS =
Tidak
Ujian Tugas Sarjana =
Tidak
Tugas =
Ya
Seminar
Tidak
References/Bibliography Semua reference yang terkait dengan topik Tugas Magister.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar
Activities (hours/week)
Semester:
-
KBK/Bidang Keahlian:
Konversi Energi
Sifat:
Pilihan
Kuliah
Mata kuliah Keahlian
Optimalisasi Sistem Termal dan Manajemen Energi
Optimization of Thermal System and Energy Management
Prinsip-prinsip dasar perancangan komponen termal berdasarkan hukum
termodinamika. Konsep nilai uang sebagai fungsi waktu untuk optimalisasi
sistem. Konsep dan implementasi optimalisasi komponen dan sistem termal
yang melibatkan aspek ekonomi serta aspek termodinamik. Praktek dan demo
simulasi sistem melalui perangkat lunak komputer. Manajemen konservasi
energi. Evaluasi finansial dan ekonomi suatu proyek energi. Rencana dan
implementasi proyek konservasi energi.
Goals
Mahasiswa memahami prinsip perancangan komponen dan sistem termal serta
Tujuan Instruksional
mampu merancang sistem termal yang melibatkan aspek ekonomi untuk
Umum (TIU)
memperoleh suatu sistem termal yang optimal. Mahasiswa mampu
menerapkan prinsip manajemen energi pada suatu sistem energi untuk
menghasilkan proses-proses termal maupun mekanikal yang efisien serta
mengeluarkan limbah yang minimal.
Offered to (PS Peserta)
MS
1. MS3245 Perpindahan Panas II
Prerequisite
Outcomes yang Dipenuhi a, b, d, f, g, h, i, j
Isi Mata Kuliah
Mathematics & Basic Science =
0%
Engineering Topics, including Engineering
90%
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science 10%
and Projects =
Percentages
Knowledge =
30%
Sarana/ x Papantulis/white board
Skill =
60%
Media
LCD/OHP
Attitude =
10%
Activities (hours/week)
Course (kuliah) =
3
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 638 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Tutorial (Responsi)=
Lab Works (Prakt)=
Others :.=
Assessment/Penilaian
UTS =
30%
UAS =
40%
Tugas =
30%
Others:
References/Bibliography 1.
W.F. Stoecker, Design of Thermal Systems, Third Edition, McGrawHill, 1989.
2.
The Institution of Chemical Engineers, User Guide on Process
Integration for the Efficient Use of Energy, Warwick Printing Company Ltd.,
1984
3.
Charles M. Gottchalk, Industrial Energy Conservation, John Wiley &
Son, 1996.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar:
Kuliah ini harus menunjukkan aplikasi nyata atau studi kasus; dapat berupa studi lapangan beserta
analisisnya atau simulasi sistem yang harus didemonstrasikan di depan kelas melalui sistem multimedia.
Tugas harus berupa studi kasus atau simulasi dan sangat efektif bila dalam bentuk pembuatan program
komputer sederhana dan dipresentasikan di depan peserta kuliah.
Optimalisasi pada
sistem termal
Pemodelan &
simulasi sistem
termal
Simulasi dengan
Cycle Tempo &
pembagian tugas
Studi kasus
Presentasi
Presentasi
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Mahasiswa dapat melakukan
perancangan komponen
termal serta merangkainya
menjadi suatu sistem termal.
Mahasiswa dapat
menentukan nilai ekonomis
suatu proses termal
Mahasiswa dapat melakukan
proses optimalisasi sistem
termal sederhanan dengan
berbagai kendala yang
relevan
Mahasiswa mampu membuat
model matematik berbagai
komponen termal dan
membuat simulasi sistem
termal sederhana
Mahasiswa dapat
menggunakan simulator
Cycle Tempo dan
menggunakannya pada studi
kasus yang diberikan
Mahasiswa mampu
menyelesaikan masalah
optimalisasi pada suatu kasus
nyata
Mahasiswa dapat
menjelaskan dan
mendiskusikan hasil studi
kasusnya
Mahasiswa dapat
Activity
K/P/R/X/U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Manajemen
konservasi energi
Dukungan manajemen
Bank data energi
Audit energi
Manajemen
konservasi energi
Rencana dan
implementasi proyek
konservasi energi
Studi kasus
Presentasi
Presentasi
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
menjelaskan dan
mendiskusikan hasil studi
kasusnya
UTS
Mahasiswa dapat membuat
langkah-langkah dalam
melakukan rencana
konservasi energi pada suatu
sistem termal
Mahasiswa mengetahui
prinsip mengidentifikasi,
menerapkan, dan
memonitoring proyek
konservasi energi
Mahasiwa dapat melakukan
perhitungan ekonomi serta
menerapkannya pada suatu
studi kasus yang diberikan
Activity
K/P/R/X/U
Mahasiswa dapat
menjelaskan langkahlangkah proyek konservasi
energi.
Mahasiswa dapat
menerapkan konsep
konservasi energi pada dunia
nyata
Mahasiswa dapat
mempresentasikan dan
mendiskusikan hasil studi
kasusnya
Mahasiswa dapat
U
K
Mg #
Topik
Sub Topik
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
mempresentasikan dan
mendiskusikan hasil studi
kasusnya
UAS
Activity
K/P/R/X/U
Semester:
KBK/Bidang Keahlian:
Sifat:
3
PS Teknik Mesin
Wajib Jalur Penelitian
Penelitian
Mata kuliah Keahlian
Penelitian Mayor
Major Research Project
Penelitian major merupakan bagian dari kegiatan penelitian mahasiswa program
Magister Teknik Mesin yang mengambil jalur penelitian (by research). Mahasiswa
berkesempatan untuk melakukan penelitian secara intensif. Pada akhir kegiatan, hasil
penelitian telah terumuskan dengan baik serta disetujui oleh Pembimbing untuk dapat
dijadikan sebagai bahan Tesis Magister serta disajikan sebagai makalah ilmiah yang
layak untuk dipublikasikan.
Goals
Mahasiswa mampu melakukan kegiatan penelitian dibawah pengarahan Pembimbing
Tujuan Instruksional
serta dapat merancang kegiatan penelitian.
Umum (TIU)
Mahasiswa mampu menggunakan berbagai fasilitas yang tersedia untuk menggali
informasi yang diperlukan dalam kegiatan penelitiannya
Mahasiswa mampu menggunakan berbagai engineering tools dalam menyelesaikan
permasalahan yang menjadi topik Tesis Magister
Offered to (PS Peserta)
MS
Related Course(s)
Semua mata kuliah wajib dan
Prerequisite atau Corequisite
pilihan yang relevan
Outcomes yang Dipenuhi a, b, c, d, e, f, g, h, i, j
Isi Mata Kuliah:
Mathematics & Basic Science =
20%
Engineering Topics, including Engineering
80%
Science and Engineering Design =
General Studies (Humanities and Social
Science) =
Advanced Level Studies in Engineering Science
and Projects =
Percentages
Knowledge =
Sarana/
Papantulis/white board
Skill =
Media
x LCD/OHP
Attitude =
x Komputer (lab)
Activities (hours/week)
Course (kuliah) =
Courseware
Kurikulum T.Mesin 2011
Halaman 643 dari 646
Dokumen ini milik Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Dilarang mereproduksi dokumen ini tanpa sepengetahuan Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Unsri
Tutorial (Responsi) =
e-learning
Lab Works (Prakt) =
x Lainnya: Test Rig, software
Independent work =
6
Assessment/Penilaian
UTS/UAS =
Tidak
Ujian Tugas Sarjana =
Tidak
Tugas =
Ya
Seminar
Tidak
References/Bibliography Semua reference yang terkait dengan topik Tugas Magister.
Strategi Pedagogi dan Pesan untuk Pengajar
Goals
Tujuan Instruksional
Umum (TIU)
References/Bibliography
Semester:
KBK/Bidang Keahlian: Sifat:
3
PS Teknik Mesin
Wajib
Tugas Akhir
Mata Kuliah Keahlian
Tesis
Masters Thesis
Tesis Magister merupakan kulminasi program pendidikan Magister (capstone
course) dimana para mahasiswa berkesempatan untuk mengintegrasikan
serta menggunakan berbagai pengetahuan serta ketrampilan yang diperoleh
dari berbagai kegiatan akademik sebelumnya dalam suatu tugas
perancangan, pembuatan peralatan atau penyusunan percobaan, tugas
penelitian atau tugas pengkajian teoritis terhadap suatu masalah.
Mahasiswa menyajikan tugas marjana dalam suatu Seminar dan Ujian Tugas
Magister sebagai syarat untuk menjadi sarjana.
Mahasiswa mampu menganalisis ataupun melakukan sintesis dalam
menyelesaikan masalah yang dihadapi.
Mahasiswa mampu merumuskan persoalan teknik serta mencari penyelesaian
teknik.
Mahasiswa mampu menggunakan berbagai engineering tools dalam
menyelesaikan permasalahan yang menjadi topik tugas sarjana.
Mahasiswa mampu menyampaikan hasil temuannya secara tertulis dan lisan.
MS
Semua mata kuliah wajib dan pilihan yang
Prerequisite atau
relevan
Corequisite
UTS/UAS =
Tidak
Ujian Tugas Magister =
Ya
Tugas =
Ya
Seminar =
Ya
Semua reference yang sesuai dan terkait dengan topik tugas sarjana