Penghitungan Cache Memory
Penghitungan Cache Memory
ORGANISASI KOMPUTER
Chapter 4 Cache Memory
12/8/12
Location Capacity Unit of transfer Access method Performance Physical type Physical characteristics Organisation
12/8/12
Location Memory
Register
: memori yang berada dalam CPU, sebagai memori sementara dalam perhitungan maupun pengolahan data dalam prosesor Internal : berada diluar chip CPU pengaksesan langsung ke CPU, memori utama dan cache memori External : perangkat penyimpan 12/8/12
Capacity/Kapasitas Memori
Memori Internal
- kapasitas dinyatakan dalam byte (1 byte = 8 bit) atau word. - panjang satu word 8, 16, 32 bit.
Memori External
- kapasitas dinyatakan dalam byte. - biasanya lebih besar kapasitasnya daripada memori internal, hal ini 12/8/12 disebabkan karena
Access Methods
a. Sequential
- diorganisir dalam unit-unit data/RECORD - akses harus dibuat dalam urutan linier spesifik - pembacaan akan dilakukan secara urut - contoh : unit pita b. Direct Setiap blok dan record memiliki alamat unik berdasarkan lokasi fisiknya waktu akses variabel akses dilakukan secara langsung pada alamat memori 12/8/12contoh : unit disk
Lanjutan:
c. Random / acak
- pengalamatan dengan sistem fisik wired-in /pengalamatan langsung. - waktu akses memori bersifat konstan. - tidak tergantung pada urutan akses. - contoh : sistem meori utama dan cache. d. Associative merupakan jenis random akses memungkinkan pembandingan lokasi bit yang diinginkan untuk pencocokan data dicari berdasarkan isinya bukan alamatnya dalam memori contoh : cache memori
12/8/12
12/8/12
Kinerja (Performance)
Access time pada memori random waktu access adalah waktu yang dibutuhkan untuk melakukan operasi baca atau tulis. pada memori non random waktu access merupakan waktu yang dibutuhkan untuk melakukan operasi baca atau tulis pada lokasi tertentu. Memory cycle time
: konsep ini digunakan pada random acccess memory dan terdiri dari access time ditambah dengan waktu yang diperlukan transient agar hilang pada saluran sinyal. 12/8/12 Transfer rate
Tipe Fisik
Memori Semikonduktor teknologi VLSI
contoh : RAM Memori magnetik contoh : disk dan pita. Optik contoh : CD dan DVD Magneto-optik. contoh : buble, hologram
12/8/12
Karakteristik Fisik
volatile memory, : informasi akan hilang apabila daya listriknya dimatikan non-volatile : memory tidak hilang walau daya listriknya hilang. Memori permukaan magnetik non volatile Semikonduktor volatile dan nonvolatile
12/8/12
Keandalan Memori
Berapa
banyak ?
: sulit dijawab karena berapapun kapasitas memori tentu aplikasi akan menggunakannya.
Berapa
cepat?
kecepatan CPU sehingga terjadi sinkronisasi kerja antar CPU dan memori
12/8/12
kecil waktu akses, semakin besar harga per bitnya. Semakin besar kapasitas, semakin kecil harga per bitnya. Semakin besar kapasitas, semakin besar waktu aksesnya.
12/8/12
Cache Memory semikonduktor 128 512 MB RAM Memori Utama semikonduktor 4 128 MB RAM Disk magnetik Hard Disk Disk Optik CD-ROM Gigabyte Gigabyte 100 MB
12/8/12
CACHE MEMORY
Berfungsi mempercepat kerja memori sehingga mendekati kecepatan prosesor. Cache memori berisi salinan memori utama. Memori utama lebih besar kapasitasnya namun lambat operasinya, sedangkan cache memori berukuran kecil namun lebih cepat.
12/8/12
12/8/12
12/8/12
Size / Kapasitas Mapping Function/Fungsi Pemetaan Replacement Algorithm/Algoritma Pengganti Write Policy Block Size / Ukuran Blok Number of Caches / Jumlah Cache
12/8/12
Size / Kapasitas
Ukuran memori cache sangatlah penting untuk mendongkrak kinerja komputer. Semakin besar kapasitas cache tidak berarti semakin cepat prosesnya, dengan ukuran besar akan terlalu banyak gate pengalamatannya sehingga akan memperlambat proses.
12/8/12
Mapping Function
Cache memori yang besar akan mengurangi kecepatan pada saat pencarian data. Terdapat tiga metode, yaitu a. pemetaan langsung, b. pemetaan asosiatif, dan c. pemetaan asosiatif set.
12/8/12
Setiap blok pada main memori terpetakan hanya satu baris pada cache Alamat dari CPU akan dibagi 2 bagian untuk menentukan word berapa dan sisa blok. Fungsi pemetaan diimplementasikan dengan menggunakan alamat, yang terdiri dari tiga field (tag, line, word)
12/8/12
24 bit
24 bit alamat 16Mbyte dari main memori 2 bit word (4 byte block) 22 bit block 8 bit tag (=22-14) 14 bit slot or line Tidak ada dua buah blok yang dipetakan ke nomor saluran yang memiliki tag sama
12/8/12
12/8/12
Ket.:
Panjang Alamat = (s + w) bit Number of addressable units = 2s+w words or bytes block= line = 2w words or bytes Nilai block di main memory = 2s+ w/2w = 2s Besar line pada cachec = m = 2r Lenar tag = (s r) bit
12/8/12
Contoh : 1. Suatu sistem komputer memiliki memori utama sebesar 16 Mbyte, memiliki cache sebesar 64 Kbyte. Transfer data antara memori utama dengan cache dalam ukuran blok besarnya 4 byte. Jika digunakan pemetaan langsung (direct mapping) tunjukkan masing-masing berapa bit untuk tag, slot/line dan word.
12/8/12
Penyelesaian:
Memori utama :16 MB= 220 + 24 = 224 bit Size blok Cache
lebar alamat = 24
:4 B = 22 lebar word = 2 bit :64 KB = 64 KB = 16 K 4B 16 K = 210 + 24 = 214 lebar Line/slot=14 bit Jadi direct mapping untuk main memori 16MB,cache 64KB dan ukuran blok=4B menjadi 24 bit 8 bit tag 14 bit line/slot 2 bit word
12/8/12
3 BA
98
Bagaimana Penyelesaiannya?????
12/8/12
Step Penyelesaian:
1.
2. 3. 4. 5.
Cari pemetaan alamatnya (jika menggunakan direct mapping) cari: berapa tag, line dan word Alamat hexa 16339C di konversi ke biner Ambil LSB untuk bit word. Sisa digit biner diambil sebesar line dan dihitung ulang. Sisa digit dari word dan line adalah tag.
12/8/12
16339C dihexakan
Jadi masukan data 16339C dengan direct mapping dihasilkan alamat tag = 16, line/slot = 0CE7 dan word = 0
12/8/12
3. Konversikan alamat memori dibawah ini a. 256 MB =.. b. 512 MB = . c. 512 KB =.. 4. Suatu sistem komputer memiliki memori utama sebesar 512 Mbyte, memiliki cache sebesar 512 Kbyte. Transfer data antara memori utama dengan cache dalam ukuran blok besarnya 32 byte. Jika digunakan pemetaan langsung (direct mapping) tunjukkan masing-masing berapa bit untuk tag, slot/line dan word.
12/8/12
Assosiatif Mapping
Setiap blok memori utama dapat dimuat ke sembarang saluran cache. Alamat memori utama diinterpretasikan dalam field tag dan field word oleh kontrol logika cache. Alamat memori utama diinterpretasikan dalam field tag dan field word oleh kontrol logika cache
12/8/12
24 bit alamat 16Mbyte dari main memori 2 bit word (4 byte block) 22 bit tag Tag 22 bit harus disimpan dalam blok data 32 bit pada cache.
12/8/12
Contoh :
1. Diket : memori = 16 MB cache = 64 KB blok = 4 B
Memori :16 MB= 220 + 24 = 224 lebar alamat = 24 bit Size blok :4 B = 22 lebar word = 2 bit
Jadi assosiative mapping untuk main memori 16MB,cache 64KB dan ukuran blok=4B menjadi 24 bit Tag 22 bit Wo rd 2 bit
12/8/12
2. Dengan diberikan data sama : main memori 16 MB, alamat data 16339C
12/8/12
12/8/12
Terbagi dari tag, set dan word Cache dibagi beberapa set Setiap set berisi beberapa line
Macam Set Assosiative mapping : a. Two-way set (2-way set) dalam 1 line terdapat 2 set. b. Four-way set (4-way set) dalam 1 line terdapat 4 set.
12/8/12
Contoh: 1. Soal sama diket : memori 16 MB cache 64 KB blok 4B Buat dalam two-way set ? 2. Dari main memori seperti soal satu diberikan masukan data : 16339C cari dengan 2-way set ?
12/8/12
Penyelesaian:
1. 16 MB = 220 + 24 = 224 alamat masuk= 24 bit 4 KB = 22 lebar word = 2 bit 64 = 64 KB = 16 K = 16 K = 8 K 4 B 2 8 K = 210 + 2 3 = 213 set 13 bit
24 bit
Tag = 9 bit
Set = 13 bit
Word = 2 bit
12/8/12
2. 16339C di binerkan 0001 0110 0011 0011 1001 1100 tag = 02C set = 0CE7 W = 0 Jadi 16339C dengan two-way set data masuk pada alamat 0CE7 dengan t = 02C. S = 0CE7 dan w = 0.
12/8/12
12/8/12