Rancangan Barat (bahasa Inggris: Western Design) adalah istilah yang mengacu kepada ekspedisi Inggris di wilayah Hindia Barat Spanyol pada saat meletusnya Perang Inggris-Spanyol tahun 1654-1660.

Rancangan ini merupakan bagian dari ambisi Oliver Cromwell untuk mengakhiri dominasi Spanyol di benua Amerika. Namun, pasukan ekspedisi yang dikirim tidak memiliki cukup persediaan dan tidak terlatih dengan baik. Kepemimpinan juga terpecah antara Robert Venables yang memimpin pasukan darat dan William Penn yang menjadi laksamana armada ekspedisi; hubungan di antara keduanya segera memburuk dan mereka mencurigai satu sama lain.

Sasaran utama rancangan ini adalah Pulau Hispaniola (kini Republik Dominika), tetapi serangan ke wilayah tersebut digagalkan pada April 1655 dengan banyak korban jiwa di pihak Inggris akibat wabah penyakit. Pada bulan Mei, mereka berhasil merebut Pulau Jamaika yang lemah pertahanannya, tetapi secara keseluruhan ekspedisi ini terbilang gagal.

Venables dan Penn segera kembali ke Inggris dengan kapal yang berbeda dengan maksud untuk menyalahkan satu sama lain atas kegagalan mereka. Mereka kemudian didakwa melakukan desersi dan dipecat dari militer. Walaupun Penn kembali mengabdi untuk angkatan laut setelah dimulainya periode Restorasi pada tahun 1660, kegagalan ini mengakhiri karier Venables. Meskipun Spanyol sempat beberapa kali berupaya merebut kembali Jamaika, pada akhirnya mereka harus merelakan pulau tersebut sesuai dengan ketentuan Perjanjian Madrid (1670). Jamaika kemudian dijajah Inggris selama lebih dari 300 tahun.

Daftar pustaka

sunting