E
E yito huruf Latin olimoliyo. To delomo bahasa Enggeleti tangguliyo [iː]. Hurupu E u nggohuntuwa da'a motapu to delomo bahasa Enggeleti. Hurupu botiya biasaliyo melambangkan bunyi vokal tak bulat depan hampir tertutup.
Abjad Latin dasar | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|
Aa | Bb | Cc | Dd | Ee | ||
Ff | Gg | Hh | Ii | Jj | ||
Kk | Ll | Mm | Nn | Oo | ||
Pp | Rr | Ss | Tt | |||
Uu | Vv | Ww | Xx | Yy | Zz |
Sojara
boli'aHieroglif Mesir "kegembiraan" → | Proto-Semitik haw → | Fenisia he → | Yunani Kuno epsilon → | Etruria E → | Latin Kuno E → | Latin Modern E |
||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|
|
E diperoleh dari huruf Yunani epsilon yang kira-kira identik bentuknya (Ε, ε) dan fungsinya. Menurut etimologi, huruf hê Semitik kemungkinan melambangkan bentuk manusia yang bersembahyang atau bersorak (hillul, 'kegembiraan'), dan juga mungkin berdasarkan suatu hieroglif Mesir yang serupa bentuknya tetapi berbeda bunyi dan kegunaannya. Dalam abjad Semitik, huruf ini mewakili bunyi /h/ (dan /e/ dalam kata asing), dalam bahasa Yunani hê menjadi Εψιλον (Epsilon) yang mewakili bunyi /e/. Orang-orang Etruska dan Romawi Kuno juga menggunakan huruf ini sedemikian, maka munculah huruf Romawi "E". Meskipun bahasa Inggris pertengahan menggunakan E sebagai lambang bunyi /e/ panjang dan pendek, oleh sebab Peralihan Vokal Besar-besaran, kegunaannya dalam bahasa Inggris agak berbeda. Bunyi /eː/ (dalam "me" atau "bee") menjadi /iː/, sementara /e/ pendek (seperti bed) bertahan sebagai vokal madya.
Penggunaan
boli'aSeperti huruf vokal Latin lainnya, ‹e› muncul dengan nilai bunyi yang panjang dan pendek. Pada mulanya perbedaan terletak pada panjangnya vokal, tetapi kemudian ‹e› pendek mewakili vokal /ɛ/. Dalam bahasa lainnya yang menggunakan ‹e›, huruf itu mewakili nilai bunyi yang berbeda-beda, kadangkala dengan tanda aksen untuk menegaskan perbedaan pelafalan (‹e ê é è ë ē ĕ ě ẽ ė ẹ ę ẻ›).
Dwihuruf dengan ‹e› sering ditemukan dalam berbagai bahasa untuk melambangkan diftong dan monoftong, seperti ‹ea› atau ‹ee› untuk /iː/ atau /eɪ/ dalam bahasa Inggris; ‹ei› untuk /aɪ/ dalam bahasa Jerman; dan ‹eu› untuk /ø/ dalam bahasa Prancis, /ɔɪ/ dalam bahasa Jerman, /ɯ/ dalam bahasa Korea, /ɤ/ dalam bahasa Sunda.
Dalam ilmu pasti seperti fisika dan kimia, huruf E digunakan untuk melambangkan tenaga (energy), terutama dalam rumus "E=mc<sup id="mwUQ">2</sup>."
Kode komputasi
boli'aAlfabet fonetik NATO | Kode Morse |
Echo |
Bendera isyarat | Semafor | Braille |