Lompat ke isi

Balige, Toba

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Balige
Potret Jalan Kota Balige
Potret Jalan Kota Balige
Peta lokasi Balige
Peta lokasi Balige
Negara Indonesia
ProvinsiSumatera Utara
KabupatenToba
Peresmian ibu kota9 Maret 1999
Dasar hukumUU No. 12 Tahun 1998
Luas
 • Total91,05 km2 (35,15 sq mi)
Populasi
 (2020)
 • Total44.635 jiwa
 • Kepadatan490/km2 (1,300/sq mi)
Zona waktuUTC+7 (WIB)
Kode area telepon+62 625
Balige
Kantor Kecamatan Balige
Kantor Kecamatan Balige
Peta lokasi Kecamatan Balige
Peta lokasi Kecamatan Balige
Koordinat: 2°20′08″N 99°03′55″E / 2.335661°N 99.065271°E / 2.335661; 99.065271
Negara Indonesia
ProvinsiSumatera Utara
KabupatenToba
Pemerintahan
 • CamatPartogi Ihutan Tambunan, S.STP, M.A [1]
Populasi
 • Total44.635 jiwa
 • Kepadatan490,00/km2 (1,269,1/sq mi)
Kode pos
22311-22316
Kode Kemendagri12.12.01 Edit nilai pada Wikidata
Kode BPS1206030 Edit nilai pada Wikidata
Luas91,05 km2
Kepadatan490,00
Desa/kelurahan29 desa
6 kelurahan


Balige adalah sebuah kecamatan dan juga merupakan ibukota dari Kabupaten Toba, Provinsi Sumatera Utara, Indonesia. Kecamatan Balige juga merupakan daerah tujuan wisata karena terletak di tepi Danau Toba. Terdapat Museum Batak, Museum T.B. Silalahi Center, dan Makam Pahlawan Nasional Si Singamangaraja XII terletak di kecamatan ini.

Jalan Bypass Balige dengan pemandangan Danau Toba
Danau Toba dilihat dari Balige

Kecamatan Balige memiliki wilayah seluas 91,05 km2.[3] Persentase luasnya mencakup 4,50% dari total luas Kabupaten Toba.[4] Kecamatan Balige berada pada 2°15’- 2°21’ Lintang Utara dan 99°00’ - 99°11’ Bujur Timur.[5] Ketinggian wilayah Kecamatan Balige berkisar antara 905 hingga 1.200 meter di atas permukaan laut.[6]

Batas wilayah

[sunting | sunting sumber]

Wilayah Kecamatan Balige berbatasan dengan:[7]

Utara Danau Toba
Timur Kecamatan Laguboti
Selatan Kabupaten Tapanuli Utara
Barat Kecamatan Tampahan

Balige memiliki iklim hutan hujan tropis (Af) yang berada di ketinggian dengan curah hujan sedang dari Juni hingga Agustus dan curah hujan tinggi di bulan-bulan tersisa.

Data iklim Balige
Bulan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des Tahun
Rata-rata tertinggi °C (°F) 26.6
(79.9)
26.9
(80.4)
27.0
(80.6)
26.9
(80.4)
27.0
(80.6)
26.8
(80.2)
26.5
(79.7)
26.3
(79.3)
26.0
(78.8)
25.7
(78.3)
25.7
(78.3)
26.1
(79)
26.46
(79.62)
Rata-rata harian °C (°F) 21.3
(70.3)
21.5
(70.7)
21.7
(71.1)
21.8
(71.2)
21.9
(71.4)
21.6
(70.9)
21.2
(70.2)
21.2
(70.2)
21.2
(70.2)
21.2
(70.2)
21.2
(70.2)
21.3
(70.3)
21.42
(70.58)
Rata-rata terendah °C (°F) 16.1
(61)
16.1
(61)
16.4
(61.5)
16.8
(62.2)
16.8
(62.2)
16.4
(61.5)
16.0
(60.8)
16.1
(61)
16.4
(61.5)
16.7
(62.1)
16.7
(62.1)
16.5
(61.7)
16.42
(61.55)
Curah hujan mm (inci) 186
(7.32)
153
(6.02)
200
(7.87)
217
(8.54)
163
(6.42)
121
(4.76)
107
(4.21)
114
(4.49)
193
(7.6)
252
(9.92)
247
(9.72)
243
(9.57)
2.196
(86,44)
Sumber: Climate-Data.org[8]

Pemerintahan

[sunting | sunting sumber]

Wilayah Kecamatan Balige terbagi menjadi 29 desa dan 6 kelurahan.[9] Desa-desa dan kelurahannya terbagi dalam 132 dusun/lingkungan. Kelurahan Napitupulu Bagasan adalah ibukota dan pusat pemerintahan Kecamatan Balige.

Desa Huta Namora merupakan desa dengan wilayah terluas di Kecamatan Balige.[10] Luas wilayahnya yaitu 13,67 km2.[11] Persentase luasnya mencakup 15,01% dari total luas Kecamatan Balige.[butuh rujukan] Sedangkan Desa Tambunan Sunge merupakan desa terkecil di Kecamatan Balige. Luas wilayahnya yaitu 0,30 km2.[12] Persentase luasnya hanya 0,33% dari total luas Kecamatan Balige.

Desa Huta Namora merupakan desa yang paling jauh dari ibukota Kecamatan Balige yaitu berjarak sekitar 13,5 kilometer.

Sejarah Kecamatan

[sunting | sunting sumber]

Kecamatan Balige memekarkan Kecamatan Tampahan pada tahun 2006.

Daftar Desa/Kelurahan di Kecamatan Balige

[sunting | sunting sumber]
Pembagian Wilayah di Kecamatan Balige
Desa /
Kelurahan
Nama Kepala Desa / Lurah
(2015)
Luas (km²) /
Rasio Terhadap Luas Kecamatan
Jumlah penduduk /
Kepadatan (2015)
Desa Aek Bolon Jae Mariani Veronika Gultom 3,16 km² (3,47%) 332 (105,06 jiwa/km²)
Desa Aek Bolon Julu Sintong Siahaan 5,33 km² (5,85%) 259 (48,59 jiwa/km²)
Desa Balige II Arta Napitupulu 0,61 km² (0,67%) 546 (895,08 jiwa/km²)
Desa Baruara Viktor Tambunan 3,29 km² (3,61%) 1.296 (393,92 jiwa/km²)
Desa Bonan Dolok I Basri Siagian 3,80 km² (4,18%) 329 (86,58 jiwa/km²)
Desa Bonan Dolok II Lingkana Margomgom Siagian 3,75 km² (4,12%) 193 (51,47 jiwa/km²)
Desa Bonan Dolok III Eben Siagian 3,39 km² (3,72%) 549 (161,95 jiwa/km²)
Desa Hinalang Bagasan Andi Jhonson Siahaan 2,04 km² (2,24%) 2.563 (1.256,37 jiwa/km²)
Desa Huta Bulu Mejan Haposan Simanjuntak 1,15 km² (1,26%) 751 (653,04 jiwa/km²)
Desa Huta Dame Orion Simanjuntak 3,68 km² (4,04%) 321 (87,23 jiwa/km²)
Desa Huta Namora Monter Simangunsong 13,67 km² (15,01%) 389 (28,46 jiwa/km²)
Desa Hutagaol Peatalun Edison Hutagaol 10,32 km² (11,33%) 1.301 (126,07 jiwa/km²)
Desa Longat Harapan Siahaan 1,05 km² (1,15%) 401 (381,90 jiwa/km²)
Desa Lumban Bulbul Jasman Simangunsong 0,71 km² (0,78%) 709 (998,59 jiwa/km²)
Desa Lumban Gaol Edward Tambunan 1,58 km² (1,73%) 1.182 (748,10 jiwa/km²)
Desa Lumban Gorat Edison Darwin Siahaan 0,81 km² (0,89%) 320 (395,06 jiwa/km²)
Desa Lumban Pea Bintang Tambunan 1,98 km² (2,17%) 1.495 (755,05 jiwa/km²)
Desa Lumban Pea Timur Tasman Tambunan 1,41 km² (1,55%) 1.065 (755,32 jiwa/km²)
Desa Lumban Silintong Liefson Siahaan 1,74 km² (2,00%) 893 (513,22 jiwa/km²)
Desa Matio Rabin Panjaitan 2,38 km² (2,61%) 626 (263,03 jiwa/km²)
Desa Paindoan Budiman Siahaan 1,03 km² (1,13%) 806 (782,52 jiwa/km²)
Desa Parsuratan Turman Simanjuntak 0,64 km² (0,70%) 559 (873,44 jiwa/km²)
Desa Saribu Raja Janji Maria Rikardo Tampubolon 0,85 km² (1,00%) 1.110 (1.305,88 jiwa/km²)
Desa Sianipar Sihailhail Jumarar Sianipar 2,85 km² (3,13%) 893 (313,33 jiwa/km²)
Desa Sibolahotang Sas Adel Tampubolon 1,44 km² (1,59%) 1.841 (1.278,47 jiwa/km²)
Desa Siboruon Libert T.P. Siahaan 5,39 km² (6,00%) 158 (29,31 jiwa/km²)
Desa Sibuntuon Maruli Sitohang 2,66 km² (3,00%) 366 (137,59 jiwa/km²)
Desa Silalahi Pagar Batu Patar Sabungan Nadapdap 6,14 km² (6,74%) 1.224 (199,35 jiwa/km²)
Desa Tambunan Sunge Danner Tambunan 0,30 km² (0,33%) 227 (756,67, jiwa/km²)
Kelurahan Balige I Riama Pardede 0,45 km² (0,50%) 1.646 (3.657,78 jiwa/km²)
Kelurahan Balige III Theresia Sitorus 0,69 km² (0,76%) 2.307 (3343,48 jiwa/km²)
Kelurahan Lumban Dolok Haumabange Jindar Simalango 0,63 km² (0,70%) 1.860 (2.952,38 jiwa/km²)
Kelurahan Napitupulu Bagasan Togar Marpaung 0,48 km² (0,53%) 3.145 (6552,08 jiwa/km²)
Kelurahan Pardede Onan Erika Siringoringo 0,72 km² (0,80%) 3.298 (4.580,56 jiwa/km²)
Kelurahan Sangkar Nihuta Masta Napitupulu 0,93 km² (1,02%) 3.128 (3.363,44 jiwa/km²)

Daftar Pejabat Pemerintah yang Pernah Menjabat di Kecamatan Balige

[sunting | sunting sumber]

Sosial Kemasyarakatan

[sunting | sunting sumber]

Mayoritas penduduk Kecamatan Balige berasal dari suku Batak Toba.

Gereja HKBP Balige
Gereja HKBP Tampubolon
Gereja HKBP Pardomuan Nauli

Mayoritas penduduk Kecamatan Balige memeluk agama Kristen. Data Badan Pusat Statistik Kabupaten Toba tahun 2020 mencatat penduduk kecamatan ini yang menganut agama Kekristenan sebanyak 92,96% (Protestan 87,27% dan Katolik 5,69%), dan selebihnya memeluk agama Islam 6,88%, Buddha 0,07%, Hindu 0,01% dan kepercayaan Parmalim sebanyak 0,08%.[14] Di Kecamatan Balige terdapat 55 sarana ibadah yang terdiri dari 48 bangunan gereja, 4 masjid, dan 3 langgar.

Sarana ibadah menurut desa/kelurahan di Kecamatan Balige

[sunting | sunting sumber]

Pendidikan

[sunting | sunting sumber]

Pada tahun 2015, terdapat 52 bangunan sekolah di Kecamatan Balige yang terdiri dari 31 sekolah SD, 8 sekolah SMP, 4 sekolah SMA, 7 SMK, dan 2 Perguruan Tinggi.[15]

Salah satu Sekolah Menengah Atas yang terkenal di Balige adalah SMA Negeri 2 Balige di Soposurung yang bekerja sama dengan Asrama Yayasan Tunas Bangsa Soposurung Balige. SMA Negeri 2 Balige adalah salah satu SMA terbaik di Provinsi Sumatera Utara.

Sarana Pendidikan Menurut Desa/Kelurahan di Kecamatan Balige

[sunting | sunting sumber]

Kesehatan

[sunting | sunting sumber]

Kecamatan Balige memiliki 80 unit sarana kesehatan yang terdiri dari:

Perekonomian

[sunting | sunting sumber]

Pertanian dan Peternakan

[sunting | sunting sumber]

Sektor pertanian dan perkebunan rakyat merupakan penghasilan utama mayoritas penduduk di Kecamatan Balige. Produk unggulan pertanian dari Kecamatan Balige adalah padi sawah dan jagung.

Jenis ternak besar yang diusahakan di Kecamatan Balige pada umumnya adalah kerbau dan sapi. Sedangkan pada ternak kecil, yang paling dominan diusahakan adalah ternak babi. Untuk pemeliharaan ternak unggas, masyarakat di Kecamatan Balige umumnya memelihara ayam dan itik.

Perdagangan

[sunting | sunting sumber]
Pasar Balige, atau yang sering disebut dengan Balerong Onan Balige

Kecamatan Balige memiliki 3 unit pasar yang terdiri dari:

Perindustrian yang ada di Kecamatan Balige pada umumnya adalah industri mikro. Secara umum, industri yang ada di kecamatan Balige bergerak pada bidang tenun. Ulos dan Sarung motif Balige cukup dikenal penduduk Toba maupun luar kabupaten.

Sarana dan Prasarana

[sunting | sunting sumber]

Pariwisata

[sunting | sunting sumber]
Hotel Tiara Bunga di Balige

Beberapa desa di Kecamatan Balige yang berbatasan dengan Danau Toba memiliki potensi sebagai destinasi objek wisata alam, seperti Pantai Lumban Bulbul di Desa Lumban Bulbul maupun Pantai Lumban Silintong di Desa Lumban Silintong.

Di Kecamatan Balige juga terdapat Museum Batak T.B. Silalahi Center yang berisikan barang-barang peninggalan sejarah dari tanah Batak.

Makam Pahlawan Nasional Sisingamangaraja XII yang terletak di Desa Silalahi Pagar Batu juga dijadikan sebagai objek wisata.

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Bupati Poltak Sitorus Sambut Kunjungan Kasad di Toba". benhilposs.com. 20 September 2024. 
  2. ^ "Kabupaten Toba Dalam Angka 2021". www.tobasamosirkab.bps.go.id. hlm. 15, 85, 195. Diarsipkan dari versi asli (pdf) tanggal 2021-04-15. Diakses tanggal 15 April 2021. 
  3. ^ Aritonang, Mangihut (2023). Kecamatan Balige Dalam Angka 2023. Badan Pusat Statistik Kabupaten Toba. hlm. 3. ISSN 2461-0046. 
  4. ^ Statistik Daerah Kecamatan Balige 2016. Badan Pusat Statistik Kabupaten Toba Samosir. 2016. hlm. 1. ISBN 978-602-70782-2-2. 
  5. ^ Aritonang, Mangihut (2022). Kecamatan Balige Dalam Angka 2022. Badan Pusat Statistik Kabupaten Toba. hlm. 3. ISSN 2461-0046. 
  6. ^ Aritonang, Mangihut (2021). Kecamatan Balige Dalam Angka 2021. Badan Pusat Statistik Kabupaten Toba Samosir. hlm. 3. ISSN 2461-0046. 
  7. ^ Aritonang, Mangihut (2019). Kecamatan Balige Dalam Angka 2019. Badan Pusat Statistik Kabupaten Toba Samosir. hlm. 5. 
  8. ^ "Climate: Balige". Climate-Data.org. Diakses tanggal 6 November 2020. 
  9. ^ Aritonang, Mangihut (2020). Kecamatan Balige Dalam Angka 2020. Badan Pusat Statistik Kabupaten Toba Samosir. hlm. 3. ISSN 2461-0046. 
  10. ^ Aritonang, Mangihut (2018). Kecamatan Balige Dalam Angka 2018. Badan Pusat Statistik Kabupaten Toba Samosir. hlm. 3. ISSN 2461-0046. 
  11. ^ Kecamatan Balige Dalam Angka 2017. Badan Pusat Statistik Kabupaten Toba Samosir. 2017. hlm. 3. ISSN 2461-0046. 
  12. ^ Kecamatan Balige Dalam Angka 2016. Badan Pusat Statistik Kabupaten Toba Samosir. 2016. hlm. 2. ISSN 2461-0046. 
  13. ^ http://www.baruaja.com/1169286/bupati-kukuhkan-lima-puluh-pejabat.html[pranala nonaktif permanen]
  14. ^ "Kabupaten Toba Samosir Dalam Angka 2020". hlm. 189-190. Diarsipkan dari versi asli (pdf) tanggal 2021-05-13. Diakses tanggal 17 November 2020. 
  15. ^ http://dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id/kelengkapan/3/071603[pranala nonaktif permanen]

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]