Paduan OAT dan peruntukanya merupakan upaya pengobatan pasien TB dengan paduan obat anti TB sesuai diagnosis dan kategori pasien. Dokter akan menentukan kategori pasien dan memberikan dosis paduan OAT sesuai berat badan untuk mencegah resistensi obat dan meningkatkan kepatuhan pasien.
0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
60 tayangan3 halaman
Paduan OAT dan peruntukanya merupakan upaya pengobatan pasien TB dengan paduan obat anti TB sesuai diagnosis dan kategori pasien. Dokter akan menentukan kategori pasien dan memberikan dosis paduan OAT sesuai berat badan untuk mencegah resistensi obat dan meningkatkan kepatuhan pasien.
Paduan OAT dan peruntukanya merupakan upaya pengobatan pasien TB dengan paduan obat anti TB sesuai diagnosis dan kategori pasien. Dokter akan menentukan kategori pasien dan memberikan dosis paduan OAT sesuai berat badan untuk mencegah resistensi obat dan meningkatkan kepatuhan pasien.
Paduan OAT dan peruntukanya merupakan upaya pengobatan pasien TB dengan paduan obat anti TB sesuai diagnosis dan kategori pasien. Dokter akan menentukan kategori pasien dan memberikan dosis paduan OAT sesuai berat badan untuk mencegah resistensi obat dan meningkatkan kepatuhan pasien.
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1/ 3
PADUAN OAT DAN PERUNTUKANYA
No. Dokumen No. Revisi Halaman
RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL
Disusun Oleh: Diperiksa Oleh:
Bidang Pelayanan Medik Wakil Direktur Pelayanan Ditetapkan Oleh: Standar Prosedur Tanggal Terbit : Direktur , Operasional
dr. I Wayan Sudana, M.Kes.
NIP. 19650409 199509 1 001 Pengertian Paduan OAT dan peruntukanya merupakan upaya pengobatan pasien TB dengan paduan OAT sesuai diagnosis yang sudah ditetapkan oleh dokter. Tujuan 1. Dosis obat dapat disesuaikan dengan berat badan pasien sehingga menjamin efektifitas obat dan mengurangi efek samping. 2. Mencegah penggunaan obat tunggal sehingga menurunkan risiko terjadinya resistensi obat ganda dan mengurangi kemungkinan terjadinya kesalahan penulisan resep 3. Jumlah tablet yang ditelan jauh lebih sedikit sehingga pemberian obat menjadi lebih sederhana dan meningkatkan kepatuhan pasien Kebijakan Keputusan Direktur RSUD Panembahan Senopati Bantul tentang Kebijakan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di RSUD Panembahan Senopati Bantul. Referensi 1. Penemuan dan Pengobatan Tuberkulosis Kementerian Kesehatan RI thn 2012 2. Guideline Pengobatan Tuberkulosis WHO 2009. 3. ISTC tahun 2013 Prosedur 1. Dokter menetapkan pasien untuk mendapatkan Paduan OAT sesuai kategori sebagai berikut : Paduan OAT: a. Kategori-1 diberikan untuk: 1) Pasien baru TB paru BTA positif 2) Pasien baru TB paru BTA negatif disertai foto toraks dengan gambaran proses spesifik 3) Pasien TB ekstra paru. b. Kategori 2: Paduan OAT ini diberikan untuk pasien TB paru BTA positif yang pernah diobati sebelumnya. 1). Pasien kambuh 2). Pasien gagal dan 3). Pasien dengan pengobatan setelah default (terputus) c. OAT Sisipan Paket sisipan adalah sama seperti paduan paket untuk pengobatan pada tahap awal kategori 1 yang diberikan selama sebulan (28 hari atau dosis). 2. Dokter memberikan dosis paduan OAT sesuai dengan berat badan pasien. PADUAN OAT DAN PERUNTUKANNYA